Professional Documents
Culture Documents
1. Konsep diare
a. Definisi
Menurut data Badan Kesehatan Dunia (WHO), Diare adalah penyebab
nomor satu kematian balita di seluruh dunia. Di Indonesia, diare adalah
pembunuh balita nomor dua setelah ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan
Akut). Diare adalah buang air besar dalam bentuk cairan lebih dari tiga
kali dalam satu hari dan biasanya berlangsung selama dua hari atau
lebih.
b. Penyebab
c. Gejala
Buang air besar dalam bentuk cairan lebih dari tiga kali dalam satu
hari, lembek, cair, berlendir, terdapat darah. Gejala lain adalah
dehidrasi/kekurangan cairan.
Komplikasi:
1. Kejang
3. Gangguankesadaran
d. Jenis diare
4. Diare dengan masalah lain Anak yang menderita diare ( diare akut
dan diare persisten ) mungkin juga disertai dengan penyakit
lain,seperti : demam,gangguan giZi atau penyakit
lainnya.Tatalaksana penderita diare tersebut diatas selain
berdasarkan acuan buku tatalaksana diare juga tergantung pada
penyakit yang menyertainya
2. Pencegahan Diare
a. Mencuci tangan pakai sabun dengan benar pada lima waktu penting: 1)
sebelum makan, 2) setelah buang air besar, 3) sebelum memegang bayi, 4)
setelah menceboki anak dan 5) sebelum menyiapkan makanan;
b. Meminum air minum sehat, atau air yang telah diolah, antara lain
dengan cara merebus, pemanasan dengan sinar matahari atau proses
klorinasi;
Mengetahui:
a. air yang diambil dari empang sungai atau sumber air yang telah
terkotori oleh manusia, hewan dan lain-lain itu mengandung bibit penyakit
diare
b. bahwa makanan aka membawa bibit penyakit bila tidak segar, ditinggal
di tempat hangat, dihinggapi lalat, serangga, tikus dan binatang lain.
c. bahwa makanan dapat membawa bibit penyakit diare bila makanan itu
tidak dicuci dengan baik setelah berak dan atau setelah bekerja.
Melakukan:
c. senantiasa mencuci tangan dengan baik (dengan sabun dan air bersih,
bila mungkin), yaitu: