You are on page 1of 8

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS

Bisnis Usaha Burjonan Dan Rumah Makan

Disusun Oleh:
Nama

: Suhud Setiananda

NIM

: 14.11.7658

Kelas

: S1-TI-01

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA


2014/1015

Peluang Bisnis Usaha Burjonan Dan Rumah Makan

Suhud Setiananda
Jurusan Teknik Informatika
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Abstrak
Untuk mencari uang manusia harus memiliki kreatifitas bekerja dengan
memanfaatkan skill yang dimiliki, dan tidak sedikit dari mereka yang mencoba untuk
membuka usaha sendiri, atau wiraswasta. Salah satunya yaitu usaha Burjonan. Burjonan
adalah sebutan rumah makan di jogja khususnya lingkungan kampus dengan harga murah,
enak, dan ngenyangin. Perlu kita ketahui bahwa mungkin bisnis Burjonan merupakan
peluang bisnis yang sangat menjanjikan. Sangat menarik apabila kita membahas bisnis
Burjonan yang sangat mempunyai prospek kedepannya. Tetapi bisnis Burjonan pula
memiliki resiko seperti bisnis-bisnis lainya apabila tidak ada inovasi-inovasi didalamnya.
Karena persaingan, tidak jarang banyak pula rumah makan yang terpaksa harus gulung tikar.
Maka dari itu,dibutuhkan pengetahuan tentang apa saja yang perlu dipelajari atau
dipertimbangkan sebelum membuka bisnis Burjonan yang akan dijalani bisa berjalan dengan
baik sesuai yang diharapkan.
Dalam pembuatan karya ilmiah ini ada beberapa tujuan yang ingin dicapai,diantaranya :
Untuk memenuhi tugas pengantar bisnis.
Mempelajari cara sebelum membuka usaha Burjonan,diharapkan dapat membantu
pembaca agar mengetahui cara yang baik dan benar sebelum membuka usaha Burjonan.
Untuk mengetahui prospek kedepan dari usaha Burjonan.
Untuk mengetahui apakah usaha Burjonan layak atau tidak untuk dijalankan.
Sedangkan manfaat yang diharapkan dapat diperoleh dari pembuataan makalah ini,adalah :
Bagi masyarakat, diharapkan agar benar-benar mengetahui bagaimana cara membuat
usaha Burjonan.
Bagi penulis, sebagai salah satu sarana untuk memperdalam ilmu pengetahuan terutama
dalam bidang bisnis.

Isi

Sumber : google.com

Warung Burjo pada awalnya hanya sebuah warung yang menyediakan menu
makanan bubur kacang ijo dan ketan hitamnya dicampur dengan santan. Namun saat ini,
warung burjo tidaklah selalu identik dengan produk kacang ijo.
Usaha warung makan burjo di Yogyakarta saat ini lebih bersifat konsep bangunan
dan menu makanan atau minumannya yang ditampilkannya mirip dengan burjo. Sehingga
konsumen menyebut sebagai warung burjo. Bukan berarti warung tersebut menyediakan
bubur kacang ijo.

Sumber : http://panduanhidupsehat.com/wp-content/uploads/2013/12/20-burjo.jpg

Keunggulan dari usaha warung burjo salah satunya adalah cepat dalam menyajikan
makanan atau minuman dengan menggunakan produk instan, seperti : mie instan, bubur
kacang ijo, dan nasi telor, selain itu harganya sangat terjangkau oleh semua kalangan.

Persiapan pertama untuk memulai bisnis apa saja, termasuk Burjonan adalah
mempersiapkan mental untuk menghadapi tantangan ketakutan dan keraguan akan
kegagalan. Setelah langkah pertama ini, kini menyangkut masalah operasional dari rencana
usaha Anda. Masalah-masalah teknis yang menyangkut seluk beluk pekerjaan perlu
disiapkan rapi.
Mulai dari menghitung kemampuan diri, keterampilan yang dimiliki yang
menyangkut bidang pekerjaan itu, untuk usaha Burjonan minimal harus mengerti masakan.
Pintar memasak, lebih baik lagi ahli memasak. Namun, untuk menjadi pengusaha restoran
tidak harus menjadi ahli memasak dulu, tetapi yang terpenting adalah mampu mengelola
usaha itu, tenaga ahli yang bisa memasak bisa direkrut.
Persiapan dalam memulai bisnis Burjonan /tempat makan lainnya, adalah
tersedianya prasarana dan sarana. Pengertian tersedianya bukan berarti harus menjadi
miliknya, tetapi bisa diperoleh dari meminjam atau menyewa terlebih dahulu, kecuali
memang tersedia dana yang cukup yang sengaja diinvestasikan ke usaha Anda untuk jangka
panjang. Prasarana adalah hal-hal kemudahan bersifat fisik maupun non fisik yang
mendukung pengoperasian sarana-sarana atau alat-alat. Sedangkan sarana adalah alat-alat
untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu. Dalam usaha rumah makan/ Burjonan, maka
yang termasuk prasarana adalah tempat yang strategis, tenaga ahli (juru masak), modal
usaha, dan izin usaha, sedangkan meja kursi, peralatan makan, peralatan masak, dan
sebagainya adalah sarana.

Sumber : http://4.bp.blogspot.com/-kfN6edRFDxc/UXouruGRwnI/AAAAAAAAAFw/u-71zj4x12w/s1600/IMG_0381.JPG

Bisnis makanan termasuk bisnis yang beresiko besar. Karena bisnis makanan beda
dengan bisnis-bisnis lain. Kecuali yang kita jual adalah makanan kering, yang bisa bertahan
sampai berbulan-bulan. Dalam bisnis makanan memang kita tidak dituntut untuk bisa
membuat makanan yang akan dijual tersebut. Karena banyak yang sukses berbisnis
makanan dari mengambil makanan ditempat lain, lalu menjualnya lagi. Lalu bagi anda yang

pintar memasak, tetapi tidak bisa menjual, anda juga bisa menitipkannya di kantin, atau di
tempat-tempat yang ramai pengunjung.
Bisnis makanan bukan milik kaum wanita saja, banyak pria yang menjadi koki kelas
dunia. Dan kebanyakan penjual makanan yang sukses adalah pria. Rasa masakannya pun
tidak kalah dari masakan wanita.
Untuk bisnis makanan, jika anda bingung memilih makanan apa yang akan dijual,
anda bisa memulainya dari makanan kesukaan anda. Jika anda lebih berani, anda bisa
memulainya dari makanan yang banyak dijual disekitar tempat anda ingin berjualan, dan
tentunya yang banyak dibutuhkan ditempat tersebut. Silahkan cicipi nikmatnya berbisnis
makanan.

Usaha rumah makan juga sangat sensitif terhadap rasa, karena itu penting sekali ada
tukang masakan yang betul-betul ahli dibidangnya. Jual-lah masakan yang terbaik dan
bermutu tinggi. Jangan coba-coba membuka rumah makan jika tidak ada juru masak yang
hebat masakannya. Sebaiknya Anda juga mengurus izin usahanya. Bisa izin usaha dari
RT/RW atau keamanan setempat. Namun secara prinsip, yang saya maksudkan adalah
berbadan hukum yaitu dengan akte notaris. Hal ini sangat diperlukan bila usaha Anda di
pinggir jalan raya dan melibatkan beberapa pekerja. Tidak perlu mendirikan PT atau CV,
misalnya cukup dalam status UD (Usaha Dagang) milik perseorangan, yaitu Anda yang
disahkan oleh notaris.

Banyak pengusaha yang sukses membangun bisnisnya di suatu wilayah tetapi


kemudian gagal kala mencoba melakukan ekspansi di wilayah lainnya. Bisnis Burjonan
dan/rumah makan meskipun memiliki prospek yang cukup bagus tetapi juga sangat rentan,
khususnya terhadap masalah konsistensi rasa, kontrol mutu dan pelayanannya. Sehingga
pelaku dibidang ini membutuhkan pemahaman yang kuat tentang bisnis Burjonan

dan/rumah makan tersebut, khususnya yang berkaitan dengan produk, mutu pelayanan,
administrasi dan pengawasannya.
Banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan bisnis Burjonan dan/rumah makan
tersebut, namun secara umum faktor yang paling menonjol dalam bisnis tersebut adalah
rasa (taste) dan lokasi. Beberapa faktor lainnya yang tidak kalah pentingnya dalam
menentukan keberhasilan usaha yang harus diperhatikan para pelaku yang bergerak di
bidang ini, yaitu : komitmen dan fokus usaha.

Kesimpulan
Pada data-data yang sudah kita ketahui, jelas bahwa usaha rumah makan merupakan
usaha yang tidak pernah ada matinya, bahkan bisa sangat menguntungkan. Karena makanan
merupakan kebutuhan setiap manusia. Dan Usaha Restoran datang dalam bisnis terbaru
yang telah mendapatkan popularitas di seluruh dunia. Hal ini dianggap sebagai salah satu
usaha berskala besar yang dilengkapi oleh ide usaha yang kreatif. Jadi bagi anda yang baru
ingin memulai usaha berbisnis, usaha rumah makan merupakan usaha yang sangat layak
untuk dipertimbangkan.

Referensi
http://zackyeducations.blogspot.com/2013/01/kerangka-makalah-yang-baik-dan-benar.html
http://joko-suryanto.blogspot.com/2012/02/ragam-karya-ilmiah-sederhana-dan.html
http://bisnisukm.com/membuka-warung-makan-berkonsep-warung-burjo.html
http://menjadiwirausaha.com/kiat-memulai-usaha-rumah-makan-atau-bisnis-kuliner/

You might also like