(Yohanes 3)

Ada seorang tokoh agama dari

kalangan orang Farisi yang
bernama Nikodemus.

Pada suatu malam ia

datang kepada Yesus

Bapak Guru, kami tahu Bapak diutus

Allah. Sebab tak seorang pun dapat
membuat keajaiban seperti yang
Bapak buat, kalau Allah tidak
menyertai dia.

Percayalah, tak seorang

pun dapat menjadi
anggota umat Allah,
kalau ia tidak dilahirkan
kembali.

Masakan orang dewasa dapat lahir kembali?

Mungkinkah ia masuk kembali ke dalam
kandungan ibunya dan dilahirkan lagi?

Sungguh benar kata-Ku

ini: kalau orang tidak
dilahirkan dari air dan
dari Roh Allah, orang
itu tak dapat menjadi
anggota umat Allah.

Manusia secara jasmani dilahirkan oleh

orang tua,

tetapi secara rohani

dilahirkan oleh Roh Allah.

Jangan heran kalau Aku

mengatakan: kamu semua
harus dilahirkan kembali.

Angin bertiup ke mana

ia mau; kita mendengar
bunyinya, tetapi tidak
tahu dari mana
datangnya dan ke mana
perginya.

Begitu juga dengan orang

yang dilahirkan oleh Roh
Allah.

Bagaima
na itu
dapat
terjadi?

Engkau guru di
Israel; masakan
engkau tidak tahu?

Sama seperti Musa

menaikkan ular tembaga
pada sebatang kayu di
padang gurun,

begitu juga Anak Manusia harus

dinaikkan,

supaya semua orang yang percaya

kepada-Nya mendapat hidup
sejati dan kekal.

Karena Allah begitu mengasihi

manusia di dunia ini, sehingga Ia
memberikan Anak-Nya yang tunggal,
supaya setiap orang yang percaya
kepada-Nya tidak binasa, melainkan
mendapat hidup sejati dan kekal.

Sebab Allah mengirim Anak-Nya bukan untuk menghakimi

dunia ini, tetapi untuk menyelamatkannya.

Sungguh benar kata-kataKu ini: Orang yang

memperhatikan kata-kataKu, dan percaya kepada
Dia yang mengutus Aku,
mempunyai hidup sejati
dan kekal.
Original format by My Wonder Studio. Adapted by www.freekidstories.org . Text from John 3 and John 5:24

Ia tidak akan dihukum;

ia sudah lepas dari
kematian dan mendapat
kehidupan.