Professional Documents
Culture Documents
A. PERSIAPAN
1. Penyiapan Sistem UN-CBT oleh Puspendik dan Pustekkom Kemdikbud
yang meliputi:
a. program aplikasi UN CBT dan petunjuk teknis penggunaannya
(user manual);
b. sosialisasi pelaksanaan UN CBT;
c. pendataaan nominasi sekolah pelaksana UN CBT;
d. bahan pelatihan proktor dan teknisi UN CBT;
2. Penetapan sekolah/madrasah perlaksana UN CBT melalui tahapan:
a. menetapkan kriteria sekolah/madrasah yang akan melaksanakan
UN CBT;
b. berkoordinasi dengan dinas pendidikan provinsi dan kab/kota
untuk mengidentifikasi kesiapan sekolah yang akan
melaksanakan UN CBT;
c. melakukan verifikasi untuk mengukur kelayakan sekolah
pelaksana UN CBT;
d. menetapkan sekolah pelaksana UN CBT dalam rapat pleno yang
melibatkan unsur terkait.
e. Mengkonfirmasi kesiapan sekolah yang telah ditetapkan sebagai
pelaksana UN CBT melalui pengisian format pendataan sekolah
secara online;
3. Penetapan Proktor dan Teknisi
a. Kriteria dan Persyaratan
1) Kriteria dan persyaratan proktor adalah sebagai berikut:
a) guru, dosen, atau widyaiswara yang memiliki kompetensi
bidang teknologi informasi komunikasi (TIK);
b) mengikuti dan lulus pelatihan sebagai proktor UN-CBT;
c) bersedia ditugaskan sebagai proktor di sekolah/ madrasah
pelaksana UN-CBT;
d) menandatangani pakta integritas;
2) Kriteria dan persyaratan teknisi adalah sebagai berikut:
a) guru atau staf sekolah/madrasah yang memiliki
pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman dalam
mengelola LAN sekolah/madrasah;
b) mengikuti pembekalan sebagai teknisi UN-CBT; dan
c) menandatangani pakta integritas.
b. Mekanisme penetapan proktor dan teknisi
1) Penetapan Proktor
a) Sekolah/madrasah mengirimkan usulan satu orang calon
proktor ke kabupaten/kota.
b) Bidang Pelaksana UN-CBT Tingkat Kabupaten/Kota bekerja
sama dengan LPMP atau Perguruan Tinggi untuk merekrut
calon proktor.
1