Professional Documents
Culture Documents
Apa yang harus dilakukan apabila dukun paraji menemukan ibu hamil dengan factor
resiko ?
Ibu hanil dengan faktorv resiko harus segera dirujuk dan diperiksa di sarana/tenaga
kesehatan ( puskesmas atau bidan).
Ibu hamil denagn tanda bahaya harus segera dibawa atau dirujuk ke puskesmas atau
rumah sakit.
Ibu bersalin dengan tanda bahaya harus segera dibawa ke puskesmas atau rumah sakit.
Mengenali “Bayi Baru Lahir Rendah (BBLR)” Bila Tidak Tersedia Timbangan Bayi:
Bayi lebih kecil disbanding bayi normal.
Otot lembek, kulit keriput.
Lingkar lengan atas kurang dari 9,5 cm
Anjurkan ibu untuk memeriksakan diri dan bayinya ke bidan minimal 3 kali pada masa
nifas
Petunjuk Pengisisan :
Format Penapisan Ibu Hamil Menuju Persalinan
Aman Oleh Dokter dan Dukun Paraji
2. Kondisi Ibu : Adalah keadaan Ibu pada saat kontak dengan dukun atau kader.
Untuk mengetahui kondisi ibu isi skor ( 2 atau 3 atau 4 ) sesuai dengan keadaan yang
ditemukan oleh kader atau paraji pada Skor Kontak pada umur kehamilan kolom 1 s/d 9
sesuai dengan umur kehamilan ibu ketika kontak.
a. Tanya umur kehamilan beri arsir pada salah satu kolom 1 s/d 9 sesuai umur kehamilan,
misalnya umr kehamilan 3 bulan maka kolom angka 3 pada skor sesuai umur kehamilan
diberi arsir.
b. Untuk Variabel Umur : Tanya umur lalu tuliskan skor 2 bila umur ibu 20 – 34 tahun,
skor 3 bila umur ibu 17 – 19 tahun atau skor 4 bila umur ibu < 16 tahun / > 34 tahu pada
kolom kontak pada umur kehamilan sesuai dengan variable umur yang ditemukan.
c. Tuliskan skor 4 pada kolom kontak pada umur kehamilan (1 s/d 9 ) sesuai variable yang
sesuai yaitu :
• Terlalu lambat hamil pertama > 2 tahun, bila ibu baru hamil setelah 2 tahun atau lebih
menikah.
• Anak terbesar lebih dari 10 tahun.
• Anak terkecil kurang dari 2 tahun.
• Anak terlalu banyak lebih dari 4 bila ibu hamil untuk yang kelima kalinya atau lebih.
• Tinggi badan ibu sama atau kurang dari 145 cm.
• Pernah keguguran yaitu bila ibu punya riwayat pernah keguguran.
• Pernah melahirkan dengan cara-cara sebagai berikut :
o Tarikan tang / sedot vakum.
o Ari-ari dirogoh karena telat lahir (Manula Placenta).
o Diberi infuse / transfuse darah.
• Pernah oprasi cesar.
• Penyakit pada Ibu Hamil bila Ibu Hamil mempunyai penyakit tertentu pada saat
kehamilan yang sekarang atau penyakit khronis tertentu.
• Bengkakpada muka dan tungkai.
• Bila kehamilan ibu diduga ada kelainan letak karena bentuknya.
• Bila kehamilan ibu diduga kembar karena besarnya dan teraba lebih banyak bagian
tubuh anak.
• Bila kehamilan ibu diduga kembar air karena besarnya dan bagian tubuh anak kurang
teraba.
• Bila diduga bayi mati dalamkandungan karena gerakan bayi tidak teras alagi atau
kandungan tidak membesar / cenderung mengecil.
• Hamil lebih bulan bila ibu belum melhirkan sesuai dengan perkiraan.
d. Tuliskan skor 8 pada kolomkontak pada umur kehamilan ( 1 s/d 9 ) sesuai dengan
variabel yang sesuai yaitu :
Jumlah skor adalah hasil penjumlahan skor dari variabel-variabel yang ditemukan pada ibu
pada saat kontak pada umur kehamilan yang sama. Hal ini mencerminkan kondisi ibu.
Kegiatan Kader / Dukun : lingkari apa yang kader atau dukun lakukan yaitu memberi
penyuluhan untukperikasa ke bidan atau mengantar ibu ke Bidan / Merujuk.
Nama Kader / Dukun : diisi dengan nama kader atau dukun yang kontak memeriksa atau
mewawancarai ibu hamil.