You are on page 1of 29

PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Cibarusah


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester :X/2
Standar Kompetensi : 4. Menggunakan logika matematika dalam pemecahan masalah yang
berkaitan dengan pernyataan majemuk dan pernyataan berkuantor

Kompetensi Dasar : 4.1 Memahami pernyataan dalam matematika dan ingkaran atau
negasinya

Indikator : - Perbedaan pernyataan dan bukan pernyataan dalam matematika


- Pernyataan terbuka dan pernyataan yang mempunyai nilai kebenaran
- Nilai kebenaran, dan ingkaran atau negasi dari sebuah pernyataan

Pertemuan Ke : 1 (Pertama)

Alokasi : 2 x 40 menit

1. Tujuan : Siswa dapat :

- membedakan antara pernyataan dan bukan pernyataan


- membedakan pernyataan yang bersifat terbuka dan pernyataan yang
sudah memiliki nilai kebenaran
- menentukan nilai kebenaran dari suatu pernyataan dan ingkarannya

2. Materi Pokok : - Pernyataan dan bukan pernyataan serta ingkaran/negasinya.

3. Metode Pembelajaran : - Ceramah


- Diskusi
- Penugasan
- Penemuan

4. Langkah Pembelajaran :

a. Kegiatan awal (10 menit)

Apersepsi:

- Memberikan pertanyaan lisan seputar kompetensi yang akan dibelajarkan

1
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

- Bertanya kepada siswa mengenai pemahaman tentang logika matematika.

Motivasi :

- Memberikan gambaran kepada siswa tentang penggunaan dan kegunaan logika


matematika dalam kegiatan/kehidupan sehari-hari

b. Kegiatan Inti (55 menit)

- Mendeskripsikan perbedaan antara pernyataan dan bukan pernyataan /kalimat


terbuka
- Mengarahkan siswa untuk menentukan nilai kebenaran dari suatu pernyataan
- Mendeskripsikan ingkaran dari sebuah pernyataan.
- Mengarahkan dan membimbing siswa menentukan ingkaran/negasi suatu
pernyataan

Ringkasan Materi Pembelajaran

- Pengertian logika matematika


Logika berasal dari kata Yunani kuno λόγος (logos) yang berarti hasil
pertimbangan akal pikiran yang diutarakan lewat kata dan dinyatakan dalam
bahasa. Logika adalah salah satu cabang filsafat.
Sebagai ilmu, logika disebut dengan logike episteme (Latin: logica scientia) atau
ilmu logika (ilmu pengetahuan) yang mempelajari kecakapan untuk berpikir secara
lurus, tepat, dan teratur.
Ilmu disini mengacu pada kemampuan rasional untuk mengetahui dan kecakapan
mengacu pada kesanggupan akal budi untuk mewujudkan pengetahuan ke dalam
tindakan. Kata logis yang dipergunakan tersebut bisa juga diartikan dengan masuk
akal.

Kegunaan logika

1. Membantu setiap orang yang mempelajari logika untuk berpikir secara rasional,
kritis, lurus, tetap, tertib, metodis dan koheren.
2. Meningkatkan kemampuan berpikir secara abstrak, cermat, dan objektif.
3. Menambah kecerdasan dan meningkatkan kemampuan berpikir secara tajam dan
mandiri.
4. Memaksa dan mendorong orang untuk berpikir sendiri dengan menggunakan
asas-asas sistematis
5. Meningkatkan cinta akan kebenaran dan menghindari kesalahan-kesalahan
berpkir, kekeliruan serta kesesatan.
6. Mampu melakukan analisis terhadap suatu kejadian.
7. Terhindar dari klenik , percaya kepada hal-hal yang bersifat tahayul.
8. Apabila sudah mampu berpikir rasional,kritis ,lurus,metodis dan analitis
sebagaimana tersebut pada butir pertama maka akan meningkatkan citra diri
seseorang.
2
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

- Pernyataan dan bukan pernyataan kalimat terbuka


Pernyataan adalah kalimat yang bersifat deklaratif yang mempunyai nilai
kebenaran, benar saja atau salah saja dan tidak keduanya. Kalimat tanya, kalimat
perintah, kalimat permohonan tidak termasuk pernyataan dalam matematika.
Kalimat yang masih mengandung peubah/variabel sehingga nilai kebenarannya
belum bisa ditentukan, dinamakan kalimat terbuka dan ”belum dapat” disebut
pernyataan. Jika variabelnya diberikan nilai tertentu sehingga memiliki nilai
kebenaran tertentu maka kalimat tersebut baru bisa disebut pernyataan.
Contoh :
• Jakarta adalah Ibukota Indonesia.
• Katakan tidak, pada narkoba.
• Tolong bukakan pintu itu.
• 2x²+3x-4 = 0
• 16 x 3 = 50
• Matematika itu rumit.
• 7+8 >10
- Nilai kebenaran dan ingkaran/negasinya
Nilai kebenaran adalah nilai yang terkandung dalam kalimat pernyataan tersebut
apakah kalimat tersebut benar atau salah. Jadi nilai kebenaran suatu kalimat bisa
salah atau benar, tapi tidak keduanya.
Contoh :
• Setiap bilangan prima adalah ganjil. (S)
• 2x-1 = 0, untuk x=1 (S)
• 8+3 > 10 (B)
• Bilangan Desimal adalah system bilangan berbasis 10 (B)
• 17 adalah bilangan prima (B)
Ingkaran:
Ingkaran atau negasi (~) adalah pernyataan yang merupakan bentuk sanggahan,
penyangkalan, ingkaran yang mempunyai nilai kebenaran berlawanan dengan
kalimat awalnya, dengan tidak merubah pola kalimat yang disanggah/diingkarinya.
Contoh:
• Tidak benar setiap bilangan prima adalah ganjil. (B)
• 2x-1 ≠ 0, untuk x=1 (B)
• 8+3 ≤ 10 (S)
• Bilangan Desimal adalah bukan system bilangan berbasis 10 (S)
• 17 adalah bukan bilangan prima.(S)
3
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

- Siswa diberikan beberapa kalimat, kemudian diminta untuk menentukan mana


yang merupakan pernyataan atau bukan, menentukan nilai kebenarannya, serta
menentukan ingkaran/negasinya.

d. Kegiatan Akhir

- Melakukan refleksi tentang cara penyampaian materi pembelajaran apakah dapat


difahami/diterima dengan baik oleh para siswa.
- Mendapatkan masukkan dari siswa untuk penyampaian materi ajar pada pertemuan
yang akan datang.
- Memberikan informasi tentang bahasan pelajaran yang akan datang.
- Memotivasi bahwa matematika itu bukan mata pelajaran yang harus ditakuti dan atau
dihindari.

5. Alat / Bahan Sumber Belajar

a. Alat / bahan : Software pembelajaran Logika Matematika dalam bentuk


powerpoint

b. Sumber Belajar : - Buku Matematika SMA kelas X, Erlangga


- Referensi lain yang relevan
6. Penilaian

1. Kuis
2. Tes Lisan
3. Tes Tulis

Soal Penilaian :

Standar Kompetensi : Menerapkan logika matematika dalam pemecahan masalah yang


berkaitan dengan pernyataan majemuk dan pernyataan berkuantor.
Kompetensi dasar : Memahami pernyataan dalam matematika dan ingkaran atau
negasinya

Indikator:
- Perbedaan pernyataan dan bukan pernyataan dalam matematika
(Soal no. 1 sd. no 5)
- Pernyataan terbuka dan pernyataan yang mempunyai nilai kebenaran
(soal no. 6 sd. no. 10)
- Nilai kebenaran, dan ingkaran atau negasi dari sebuah pernyataan
(soal no. 11 sd. no. 15)
4
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

A. Tentukan apakah kalimat dibawah ini pernyataan atau bukan pernyataan !

1. Katakan tidak pada Narkoba!

2. Ibukota provinsi Jawa Barat adalah Bandung

3. Semua bilangan komposit adalah bilangan genap.

4. 2 + 5 > 7

5. x 2 + 5x + 6 = 0

B. Manakah kalimat yang sudah mempunyai nilai kebenaran dan kalimat yang masih
terbuka (bukan pernyataan)

6. Matematika adalah pelajaran yang sulit.

7. Jumlah sudut dalam sebuah segitiga adalah 180 0 .

8. Untuk x = -1, maka nilai 2x – 1 = 4

9. Jika x < 1 maka x > 4.

10. Komputer itu mahal harganya.

C. Tentukan nilai kebenaran pernyataan dan ingkaran/negasinya.

11. Ibukota Indonesia adalah Jakarta

12. 8 + 2 +3 ≠ 15

13. 8²+6²=100

14. x 2 + 5x + 6 > 20 , untuk x = 2.

15 . 4 adalah bilangan prima.

5
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

Kunci Jawaban :

1. Bukan Pernyataan (Kalimat Perintah)

2. Pernyataan (B)

3. Pernyataan ( S )

4. Pernyataan ( S )

5. Bukan pernyataan (kalimat terbuka karena masih mengandung peubah/variabel)

6. Bukan Pernyataan (karena bersifat terbuka)

7. Pernyataan ( B )

8. Pernyataan (S)

9. Pernyataan ( S )

10. Bukan pernyataan.

11. Pernyataan (B) Negasinya ”Ibukota Indonesia adalah bukan Jakarta”

12. Pernyataan (B), Negasinya 8 + 2 +3 = 15

13. Pernyataan (B), Negasinya 8²+6²≠ 100

14. Pernyataan (S), Negasinya x 2 + 5x + 6 ≤ 20 , untuk x = 2.

15. Pernyataan (S), Negasinya 4 adalah bukan bilangan prima.

jumlahbenar
Skor = x100
15

Mengetahui, Bekasi , 17 Januari 2010

Kepala Sekolah Guru Bidang Study

6
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

Catatan/Refleksi/Temuan:

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
7
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Cibarusah

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas / Semester :X/2

Standar Kompetensi : 4. Menggunakan logika matematika dalam pemecahan masalah yang


berkaitan dengan pernyataan majemuk dan pernyataan berkuantor

Kompetensi Dasar : 4.2 Menentukan nilai kebenaran dari suatu pernyataan majemuk dan
pernyataan berkuantor

Indikator : - Memahami Pernyataan majemuk dan mampu menghubungkannya


dengan benar.
- Perbedaan konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi
- Nilai kebenaran, konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi,
- Menentukan ingkaran dari konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi

Pertemuan Ke : 2 dan 3

Alokasi : 2 x (2 x 40 Menit)

1. Tujuan : Siswa dapat :

- membedakan antara, konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi dan


ingkarannya.
- menetukan nilai kebenaran ingkaran, konjungsi, disjungsi, implikasi,
dan biimplikasi.
- menetukan nilai kebenaran dari konjungsi, disjungsi,implikasi,
biimplikasi dan ingkarannya.

2. Materi Pokok : - Ingkaran - Implikasi


- Konjungsi - Biimplikasi
- Disjungsi - Ingkarannya

3. Metode Pembelajaran : - Ceramah


- Diskusi
- Penugasan
- Penemuan

4. Langkah Pembelajaran :

a. Kegiatan awal (5 menit)

Apersepsi :

8
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

- Memberikan pertanyaan lisan seputar kompetensi yang akan dibelajarkan

- Mengulang kembali materi yang telah dipelajari lalu

Motivasi :

- Memberikan gambaran kepada siswa , peranan logika matematika dalam kegiatan


sehari-hari.
- Menginformasikan kepada siswa bahwa nilai kebenaran yang dipakai di setiap
Negara bisa saja berbeda karena bahasa yang berbeda. Sebagai contoh:

• Indonesia Benar (B) Salah (S)


• International True (T) False (F)
• Aljabar Boole/Binner 1 0
• Komputer & Science True(T)/1 False(F)/0

Dalam kenyataannya nilai kebenaran dalam dunia elektronika digital yang


disebut Nilai Kebenaran adalah Tegangan Listrik yang ada pada
kaki/gerbang logika IC (Integrated Circuit) dimana Nilai benar diwakili
oleh tegangan 5 Volt (3,5 Volt) dan Nilai salah diwakili oleh 0 Volt.

b. Kegiatan Inti

- Memberikan contoh dan membedakan, konjungsi, disjungsi, implikasi,


biimplikasi dan ingkarannya:

Deskripsi kalimat/pernyataan majemuk adalah gabungan dua atau lebih pernyataan


dengan memakai kata penghubung : dan, atau, jika-maka, jika dan hanya jika.

Konjungsi:
Adalah menggabungkan dua pernyataan atau lebih dengan kata penghubung ”dan”.
Contoh:
p: Adik sedang bermain. (B)
q: Saya sedang belajar. (B)

Konjungsinya adalah:

r : Adik sedang bermain dan saya sedang belajar (B)

Tabel kebenaran konjungsi:

p q r (p^q) Contoh Konjungsi dengan kalimat


B B B Adik sedang bermain dan saya sedang belajar.
B S S Adik sedang bermain dan saya tidak sedang belajar
S B S Adik tidak sedang bermain dan saya sedang belajar
Adik tidak sedang bermain dan saya tidak sedang
S S S
belajar
Ad

9
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROG
GRAM PPL STKIP KUSUMA
K NEGARA
A

Contoh laain:

p: 4 + 5 =0 (Salahh)
q: 3+66 ≤ 10 (Benaar)

Konjungssinya:

p ^ q : 4 + 5 =0 dan 3+6
3 ≤ 10 nilai kebenaraannya adalahh S ( salah)

Jika Konjjungsi digam


mbarkan dalaam diagram Venn ;

Digram Venn
V dari ”A
AND”

Peragaan membuat
m tabbel kebenarann dengan alaat peraga sbbb:

Meengarahkan siswa
s menarik kesimpulan tenttang Tabel kebenaran
untuk m k
Konnjungsi, ”Koonjungsi berrnilai benar jika semua pernyataan
nnya adalah
ben
nar,selain itu
u salah ”
10
PROG
GRAM PPL STKIP KUSUMA
K NEGARA
A

Dissjungsi:

Pennggabungan dua atau lebbih pernyataaan dengan kaata hubung ”atau”



Con ntoh:
p : 1 jam adalahh 60 menit (BB)
q : 1 derajat adaalah 60 mennit (B)

Dissjungsinya:
p v q : 1 jam addalah 60 mennit atau 1 derrajat adalah 60 menit (B
B)

Adaa 2 macam disjungsi,


d yaakni disjungssi inclusive ddan disjungsi exclusive

bel kebenarran disjungssi inclusive:


Tab

p q r (ppvq) h Disnjungsii dengan kaliimat


Contoh
B B B 1 jam
m adalah 60 menit
m atau 1 derajat adallah 60 menit
B S B 1 jam
m adalah 60 menit
m atau 1 derajat bukaan 60 menit
S B B 1 jam
m bukan 60 menit
m atau 1 derajat adalaah 60 menit
S S S 1 jam
m bukan 60 menit
m atau 1 derajat bukaan 60 menit

ntoh Disjun
Con ngsi Exclusivve:

p : Dian
D memiliih jurusan IP
PA (B)
q : Dian
D memiliih jurusan IP
PS (B)

p v q : Dian meemilih jurusaan IPA atau IPS


I (S)

ntoh lain :
Con Diagram
m Venn
“O
OR”
√166 = ± 4

bel kebenarran Disjunggsi exclusive:


Tab

p q r (ppvq)
B B B
B S B
S B B Diagram
m Venn
S S S “XOOR”

Meengarahkan siswa untuuk menarik kesimpulann tentang Tabel T kebennaran


Dissjungsi incluusive: ”Disjjungsi berniilai salah jika semuaa pernyataan
nnya
ada
alah salah,seelain itu ben
nar ”

Meengarahkan siswa untuuk menarik kesimpulann tentang Tabel T kebennaran


Dissjungsi excluusive: ”Disjjungsi berniilai benar jika
j pernyaataannya addalah
berrbeda ,selain
n itu salah ”

11
PROG
GRAM PPL STKIP KUSUMA
K NEGARA
A

IM
MPLIKASI
Impplikasi adalaah pernyataann majemuk yang
y dibentuuk dari dua pernyataan
p p dan
pernnyataan q daalam bentuk jika p makaa q

Impplikasi , ”Jikka p maka q ” ditulis p→


→q
Dibaca jikaa p maka q aatau
• p hanya jikka q
• q jika p
• p syarat cu ukup bagi q
• q syarat peerlu bagi p

Tabbel Kebenaraan Implikasii D


Diagram Vennn

Tettapi kita haruus ingat kalaau “jika A maka


m B” tidakk sama deng
gan “jika B maka
m
A” karena alur implikasi haanyalah berjaalan satu araah saja.

Con
ntoh:

“Jikka lampu merah


m mennyala maka kendaraan bermotor akan berheenti”
Hall berikut tidaak akan sam mum) dengann pernyataann tersebut di atas:
ma (secara um
“Jikka kendara aan bermootor berhennti maka lampu merah menyyala”

ntoh lain:
Con

p:x=4
q : x²
x = 16

p → q : Jika x = 4, maka x²² = 16 (B)

p:x>4
q : x²
x < 16

p → q : Jika x > 4, maka x²² < 16 (S)

12
PROG
GRAM PPL STKIP KUSUMA
K NEGARA
A

BIIMMPLIKASI
Biim
mplikasi dari pernyataan-pernyataan p dan q dapaat dituliskan sebagai beriikut:
p ↔ q
dibbaca :
p jiika dan hanyya jika q
Jikka p maka q dan
d jika q mmaka p
p syarat perlu dan
d cukup baagi q
q syarat perlu dan
d cukup baagi p

Tabeel Kebenaran
n Biimplikassi D
Diagram Vennn Biimplikaasi
p q p ↔ q

B B B
B S S
S B S
S S B

contooh :
p : -44 > x >4
q : x²² > 16

p↔ q:
q -4>x>4 jikka dan hanyaa jika x²>16

p : Matahari
M terbit
q : Paagi hari

p↔ q:
q Matahari terbit
t jika daan hanya jikaa pagi hari

c Kegiatan Akhir
c. A

- Memberrikan soal laatihan tentang ingkaran, konjungsi,


k d
disjungsi, im
mplikasi,

biimplikkasi dan ingkarannya

5 Alat / Bahhan Sumber Belajar


5.

a. Alat / bahan
b : Softwaree pembelajarran Logika M
Matematika dalam
d bentuuk

powerpoint

b. Sumbeer Belajar : - Buku Matematika


M SMA
S kelas X
X, Yudhistira.

- Referennsi lain yang relevan

13
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

6. Penilaian

1. Kuis
2. Tes Lisan
3. Tugas Kelompok berupa Materi Logika (tujuan belajar logika,
Disjungsi,Konjungsi,Implikasi dan Biimplikasi) di internet

Soal Penilaian :

Standar Kompetensi : menerapkan logika matematika dalam pemecahan masalah


yang berkaitan dengan pernyataan majemuk dan pernyataan
berkuantor.

Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan ingkaran, konjungsi, disjungsi, implikasi,


biimplikasi dan ingkarannya

1. Tentukan ingkaran ( negasi ) dari pernyataan di bawah ini !

a. 19 adalah bilangan prima.


b. Salah bahwa 1 - 4 = - 3.
c. 4 adalah faktor dari 60.
d. 100 habis dibagi 2.
e. Semua burung bisa terbang.

2. Tentukan nilai kebenaran dari :


a. 3 x 5 = 15 atau 15 adalah bilangan ganjil.
Semua bujur sangkar persegi empat atau jumlah sudutnya 180 0 .
b. 4 + 2 = 6 dan ibu kota Jawa Timur adalah Surabaya.
– 4 adalah bilangan bulat dan 4 adalah bilangan prima.
8
c. Jika log 3 + log 5 = log 8, maka 10 3 + 10 5 = 10 .
Jika 3 + 2 = 5 , maka 5 adalah bilangan prima.
1
d. (16) 1 / 2 = 4 jika dan hanya jika 16 log 4 = .
2
x - 4x + 3 = 0 mempunyai akar real jika dan hanya jika x 2 - 4x = 0 tidak
2

mempunyai akar real.

3. Carilah nilai x, agar setiap kalimat berikut menjadi bernilai benar !


a. 5 - 2x = x - 1 atau 7 adalah bilangan ganjil.
b. p ( x ) = x 2 - 5x + 4 dan q ( x ) = 3 ≤ x ≤ 5.

4. Lengkapi tabel kebenaran berikut !

p q ~q p→q ~ ( p→q ) p∧ ~ q ~ ( p→q ) ∧ ( p ∧ ~ q )


B B
B S
S B
S S

14
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

Kunci Jawaban :
KUNCI JAWABAN

1. a. 19 adalah bukan bilangan prima.


b. Benar bahwa 1 – 4 = - 3.
c. 4 bukan faktor dari 60
d. 100 tidak habis dibagi 2.
e. - Tidak semua burung bisa terbang.
- Beberapa burung tidak bisa terbang.
- Ada burung yang tidak bisa terbang.

2. a. B ∨ B = B
B ∨ S=B
b. B ∧ B = B
B ∧ S=S
c. S → S = B
B→ B = B
d. B ↔ B = B
B ↔ S=S

3. a. x = 2

b. Hp p (x ) = {1,4} dan Hp q ( x ) = {3,4,5}


irisan p dan q adalah p ∧ q = {4}, p ∧ q bernilai benar jika x ∈ p ∧ q
jadi nilai x = 4.

4.
p q ~q p→q ~ ( p→q ) p∧~ q ~ ( p→q ) ∧ ( p ∧ ~ q )
B B S B S S S
B S B S B B B
S B S B S S S
S S B B S S S

Skor nomor 1 = 5
Skor nomor 2 = 8 skor yang diperoleh
Skor nomor 3 = 3 Total skor = ------------------------- x 100
Skor nomor 4 = 4 20
---------------------------
jumlah = 20

Mengetahui, Bekasi , 17 Januari 2010

Kepala Sekolah Guru Bidang Study

15
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

Catatan/Refleksi/Temuan:

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
16
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Cibarusah


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester :X/2
Standar Kompetensi : 4. Menggunakan logika matematika dalam pemecahan masalah yang
berkaitan dengan pernyataan majemuk dan pernyataan berkuantor

Kompetensi Dasar : 4.2 Menentukan nilai kebenaran dari suatu pernyataan majemuk dan
pernyataan berkuantor
Indikator :
- Memahami Pernyataan Majemuk, berkuantor dan Tautologi
- Memeriksa kesetaraan antara dua pernyataan majemuk atau pernyataan berkuantor.
- Membuktikan kesetaraan dua pernyataan majemuk
- Membuat Tabel Kebenaran dari pernyataan majemuk yang setara dan Tautologinya.
- Invers, Konvers dan Kontraposisi ditentukan dari suatu implikasi

Pertemuan Ke : 4 dan 5

Alokasi : 2 x (2x 40 Menit)

1. Tujuan : Siswa dapat :

- memahami Pernyataan Ekuivalen, Pernyataan berkuantor,Tautologi serta mampu


membuat tabel kebenarannya.
- menentukan Invers, Konvers dan Kontraposisi ditentukan dari suatu implikasi dan
membuat nilai kebenarannya

2. Materi Pokok :

- Pernyataan Majemuk yang setara (Equivalent), Pernyataan Berkuantor dan


Tautologinya.
- Invers, Konvers, Kontraposisi dari implikasi
3. Metode Pembelajaran : - Ceramah
- Diskusi
- Penugasan
- Penemuan
4. Langkah Pembelajaran :

a. Kegiatan awal

Apersepsi :
- Memberikan pertanyaan lisan seputar kompetensi yang akan dibelajarkan
- Memberikan beberapa contoh kalimat yang berkenaan dengan materi yang
akan diberikan

Motivasi :

- Memberikan gambaran kepada siswa pentingnya logika yang berkaitan dengan


kata-kata bukan angka

17
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROG
GRAM PPL STKIP KUSUMA
K NEGARA
A

b. Kegiatan Inti

Mendiskripsikan pern
nyataan berkkuantor

Kuantor Universal adaalah pernyataaan yang mengandung kaata ”semua”” atau ”setiapp”.

Contoh:

”Semua sisswa SMAN 1 Cibarusahh kelas X-8 pandai”.


p

Kalimat terrsebut menggandung arti bahwa setiap


ap siswa SMA
AN 1 Cibaru
usah kelas X-8
X
adalah sisw
wa yang pand dai.

Contoh lain
n:

U = Himpuunan semua siswa SMAN


N 1 Cibarusah
A = Himpuunan semua siswa SMAN
N 1 Cibarusah Kelas X-8 yang panddai
B = Himpuunan semua siswa SMAN
N 1 Cibarusaah Kelas X yyang pandai.

Dengan meenggunakan diagram Veenn maka perrnyataan terssebut dapat kita


k gambarkkan
sebagai berrikut:

Pernyataann tersebut diiatas dapat dituliskan denngan


lambang sebagai berikkut:

 x,  x 
x     A   x   B

ntuk setiap x dimana x anggota


Dibaca: un a himppunan A makka x juga annggota himpuunan
B

n : Latihan
Contoh lain
a. Semua Siswa kelass X-8 pandaii. Ekuivalen dengan Jikaa Dewi Ratnaasari itu anakk
kelas X-8
X ,maka ia siswa yang pandai.
b. Semua penjahat meemakai topenng, ekuivaleen dengan Jikka x adalah penjahat,
p maaka x
kai topeng.
memak
c. Semua bilangan prima adalah bbilangan aslii, ekuivalen dengan Jika x bilangan
prima maka
m x adalaah bilangan asli.
d. Semua mahluk hiduup memerluukan oksigen
n, ekuivalen ddengan Jika A itu mahluuk
hidup maka
m ia mem
merlukan Okksigen
ma sisi adalaah segitiga saama kaki, ekkuivalen dengan Jika ∆ A
e. Semua segitiga sam ABC
sama siisi maka ∆ A
ABC sama kaaki.

18
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

Kuantor Eksistensial adalah pernyataan yang mengandung kata ”beberapa” atau ”ada”

Contoh:

”Beberapa siswa SMAN 1 Cibarusah kelas X-8 pandai”.

Kalimat tersebut mengandung arti ” setidak tidaknya ada satu atau lebih orang yang
pandai, tetapi ada juga yang tidak pandai.

Mendeskripsikann Pernyataan Majemuk Setara/Equivalent:

- Dua buah pernyataan majemuk dikatakan ekuivalen, jika kedua


pernyataan majemuk itu mempunyai nilai kebenaran yang sama untuk
semua nilai kebenaran komponen komponennya.

Contoh 1.
p q pvq qvp (pvq)↔ (qvp)
B B B B B
B S B B B
S B B B B
S S S S B
Dari tabel kebenaran diatas dapat dinyatakan bahwa (p vq) equivalen dengan
(q v p) , dan ditulis (pvq) (qvp).

Mendeskripsikan Tautologi

- Tautologi adalah adalah pernyataan majemuk yang selalu benar untuk


setiap kemungkinan nilai kebenaran dari setiap pernyataan komponennya.

Contoh 2.

p q p→q (p → q)^p [(p → q)^p] → p


B B B B B
B S S S B
S B S S B
S S B S B

Catatan:

Suatu tautologi yang memuat pernyataan biimplikasi disebut biimplikasi


logis dan tautologi yang mengandung pernyataan implikasi disebut implikasi
logis

- Mendefinisikan pengertian Invers, Konvers dan Kontraposisi dari suatu


implikasi
- Mendeskripsikan cara menentukan Invers, Konvers dan Kontraposisi dari suatu
implikasi
- Mendeskripsikan cara menentukan nilai kebenaran Invers, Konvers dan
Kontraposisi dari suatu implikasi
19
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

c. Kegiatan Akhir

- Memberikan kalimat-kalimat implikasi dan siswa diminta menentukan Konvers,


Invers dan Kontraposisinya

5. Alat / Bahan Sumber Belajar

a. Alat / bahan : Software pembelajaran Logika Matematika dalam bentuk


powerpoint (Batal dilaksanakan sehubungan ada gangguan
teknis)

b. Sumber Belajar : - Buku Matematika SMA kelas X, Yudhistira.


- Referensi lain yang relevan

6. Penilaian

1. Kuis
2. Tes Lisan
3. Tes Tulis berupa pekerjaan rumah dari buku LKS halaman 3 No. 1 sd. 20

Soal Penilaian :

Standar Kompetensi : menerapkan logika matematika dalam pemecahan masalah


yang berkaitan dengan pernyataan majemuk dan pernyataan
berkuantor.

Kompetensi dasar : mendeskripsikan konvers, invers dan kontraposisi

1. Tentukan konvers, invers dan kontraposisi dari kalimat-kalimat berikut !


a. Jika harga naik, maka permintaan turun.
b. Jika x = 5, maka x 2 = 25

2. Tentukan konvers, invers dan kontraposisi dari :


a. ~ p → q
b. ( ~ p ∨ q ) → r

3. Lengkapilah tabel di bawah ini !

p q ~p ~q p→ q q→p ~ p→ ~ q ~ q→ ~ p
B B
B S
S B
S S

20
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

Kunci Jawaban :

1. a. Jika harga naik, maka permintaan turun.


Konvers : Jika permintaan turun, maka harga naik.
Invers : Jika harga tidak naik, maka permintaan tidak turun.
Kontraposisi : Jika permintaan tidak turun, maka harga tidak naik.

b. Jika x = 5, maka x 2 = 25
Konvers : Jika x 2 = 25, maka x = 5
Invers : Jika x ≠ 5, maka x 2 ≠ 25
Kontraposisi : Jika x 2 ≠ 25, maka x ≠ 5

2. a. ~ p → q
Konvers : q→ ~ p
Invers : p→ ~ q
Kontraposisi : ~ q → p

b. ( ~ p ∨ q ) → r
Konvers : r→ ( ~ p∨ q )
Invers :(p ∧ ~q) → ~r
Kontraposisi : ~ r → ( p ∧ ~ q )

3. tabel :

p q ~p ~q p→ q q→p ~ p→ ~ q ~ q→ ~ p
B B S S B B B B
B S S B S B B S
S B B S B S S B
S S B B B B B B

Skor nomor 1 = 8
Skor nomor 2 = 8 skor yang diperoleh
Skor nomor 3 = 4 Total skor = ------------------------- x 100
------------------------ 20
jumlah = 20

Mengetahui, Bekasi , 17 Januari 2010

Kepala Sekolah Guru Bidang Study

21
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

Catatan/Refleksi/Temuan:

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

22
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Cibarusah

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas / Semester :X/2

Standar Kompetensi : Menerapkan logika matematika dalam pemecahan masalah yang


berkaitan dengan pernyataan majemuk dan pernyataan berkuantor

Kompetensi Dasar : Menerapkan modus panens, modus tollens dan prinsip silogisme
dalam menarik kesimpulan.

Indikator : - Modus ponens, modus tollens dan silogisme dijelaskan pebedaannya

- Modus ponens, modus tollens dan silogisme digunakan untuk


menarik kesimpulan

- Penarikan kesimpulan ditentukan kesahihannya

Pertemuan Ke : 6 dan 7

Alokasi : 2x(2 x 45) Menit

1. Tujuan : Siswa dapat :

- mengerti modus ponens, modus tollens dan silogisme serta mampu


menjelaskan pebedaannya
- menetukan modus ponens, modus tollens dan silogisme digunakan
untuk menarik kesimpulan
- menarikan kesimpulan ditentukan kesahihannya

2. Materi Pokok : - Modus ponens


- Modus tollens dan silogisme

3. Metode Pembelajaran : - Ceramah


- Diskusi
- Penugasan
- Penemuan

4. Langkah Pembelajaran :

a. Kegiatan awal

Apersepsi :

- Memberikan pertanyaan lisan seputar kompetensi yang akan dibelajarkan

23
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

- Memberikan beberapa contoh kalimat yang berkenaan dengan materi yang


akan diberikan
Motivasi :
- Memberikan gambaran kepada siswa pentingnya logika matematika untuk
penarikan kesimpulan dalam kehipan sehari-hari

b. Kegiatan Inti
- Mendefinisikan pengertian modus ponens, modus tollens dan silogisme
- Mengarahkan siswa dalam menarik kesimpulan dengan menggunakan modus
ponens, modus tollens dan silogisme
- Mendeskripsikan cara menentukan kesahan penarikan kesimpulan

c. Materi Pembelajaran
Metode Penarikan Kesimpulan
Ada tiga cara penarikan kesimpulan yakni ; Silogisme, modus ponens dan modus
tolens. Proses penarikan kesimpulan terdiri atas beberapa pernyataan yang telah
diketahui nilai kebenarannya (disebut premis). Kemudian dengan menggunakan
prinsip logika dapat diturunkan/dibuat pernyataan baru yang disebut
kesimpulan/konklusi yang diturunkan dari pernyataan (premis-premis) semula.
Penarikan kesimpulan seperti itu sering juga disebut Argumentasi.
Prinsip prinsip logika yang dipakai dalam menarik suatu kesimpulan:
• Argumentasi dikatakan berlaku/sah jika konjungsi premis-premisnya berimplikasi
konklusi
• Argumentasi dikatakan tidak sah jika konjungsi premis-premisnya tidak berimplikasi
konklusi

Contoh : Misalnya p adalah pernyataan/premis pertama dan q adalah pernyataan


kedua, sedangkan konklusi/kesimpulannya adalah r.
Maka Argumentasi yang sah adalah p ^ q → r
sedangkan dianggap tidak sah jika p ^ q r
Suatu argumentasi dikatakan syah jika premis-premisnya benar, maka konsklusinya
juga benar.
Suatu argumentasi disusun dengan cara menuliskan premis-premisnya baris demi baris
dari atas ke bawah, kemudian dibuat garis mendatar sebagai batas antara premis-premis
dengan konklusinya.
Contoh:
p : …………………….premis 1
q: ……………………. premis 2
-------------------------------------------
r ………………….. konklusi/kesimpulan

Silogisme (Sylogism)
Misalkan diketahui premis p q dan q r. Dari premis premis tersebut dapat ditarik
kesimpulan bahwa p r. Cara penarikan kesimpulan dengan cara seperti itu disebut
dengan kaidah Silogisme. Kaidah silogisme bersifat menghantar/transitif dari
pernyataan implikasi. Susunan silogisme disajikan sebagai berikut:
p q ...premis 1
q r …premis 2
-------------------------
p r
24
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

Dalam bentuk implikasi, silogisme dapat dituliskan menjadi;

[(p q) ^ (q r)] (p r)
Untuk menguji apakah argumentasi itu syah atau tidak, maka buat table kebenaran dari
konklusi tersebut:

(p q) ^ [(p q) ^ (q r)]
p q r p q q r p r
(q r) (p r)
B B B B B B B B
B B S B S S S B
B S B S B B S B
B S S S B S S B
S B B B B B B B
S B S B S B S B
S S B B B B B B
S S S B B B B B

Perhatikan bahwa [(p q) ^ (q r)] (p r) merupakan sebuah tautology, sehingga silogisme


tersebut dinyatakan syah.
Contoh:

Tentukan konklusinya dari premis berikut ini

Jika x bilangan real, maka x² 0 …premis 1


Jika x² 0, maka (x²+1) 0 …premis 2

Jika x bilangan real, maka x² 0 …premis 1


p q

Jika x² 0, maka (x²+1) 0 …premis 2


q r
---------------------------------------------------------
p r …konklusi

Jadi konklusinya adalah : “Jika x bilangan real, maka (x²+1) 0”

Modus Ponens

Pengambilan kesimpulan dengan modus ponens sering diistilahkan dengan kaidah


pengasingan. Argumentasi yang memakai kaidah ponens ini misalkan diketahui premis-
premis p →q dan p.

p q ...premis 1
p …premis 2
-------------------------
q …konklusi/kesimpulan
25
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

dalam bentuk implikasi modus ponens di atas dapat dituliskan menjadi;

[(p→q)^p]→q
Modus ponens dinyatakan sah jika [(p→q)^p]→q adalah sebuah tautology. Sama halnya
dengan sylogisme, maka untuk menguji syah atau tidaknya sebuah argumentasi modus
ponens, maka kita buatkan table kebenarannya;

p q p q (p q) ^ p [(p q) ^ p] q
B B B B B
B S S S B
S B B S B
S S B S B

Contoh:

Tentukan konklusinya:

Jika Necin rajin belajar, maka ia akan naik kelas. …premis 1


Necin rajin belajar …premis 2

Jawab:

Jika Necin rajin belajar, maka ia akan naik kelas. …premis 1


p q
Necin rajin belajar …premis 2
p
-------------------------------------------------------------------------------------------
q

Jadi konklusinya adalah : Badu akan naik kelas.

Contoh lain :

Jika malam hari , maka Siti belajar …premis 1


Malam hari …premis 2
--------------------------------------------------------------------
Siti belajar.

Modus Tollens

Pengambilan kesimpulan dengan modus tollens sering diistilahkan dengan kaidah penolakan
akibat. Argumentasi yang memakai kaidah tollens ini misalkan diketahui premis- premis p
→q dan ~q.

p q ...premis 1
~q …premis 2
-------------------------
~p …konklusi/kesimpulan

26
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

dalam bentuk implikasi modus tollens di atas dapat dituliskan menjadi;

[(p→q)^~q]→~p
Modus tollens dinyatakan sah jika [(p→q)^~q]→~p adalah sebuah tautology. Sama halnya
dengan sylogisme, maka untuk menguji syah atau tidaknya sebuah argumentasi modus
tollens, maka kita buatkan table kebenarannya;

(p q) ^
p q ~p ~q p q [(p q) ^ ~q] ~p
~q
B B S S B S B
B S S B S S B
S B B S B S B
S S B B B B B

Latihan:

Periksa sah tidaknya argumentasi dibawah ini:

Jika Citra seorang siswa kelas X-8, ia pandai


Citra pandai
--------------------------------------------------------------
Citra seorang siswa kelas X-8

d. Kegiatan Akhir

- Siswa diberikan beberapa premis kemudian diminta menentukan kesimpulan yang


sah

5. Alat / Bahan Sumber Belajar

a. Alat / bahan : Software pembelajaran Logika Matematika dalam bentuk


powerpoint
b. Sumber Belajar : - Buku Matematika SMA kelas X, Yudhistira.
- Referensi lain yang relevan
6. Penilaian
1. Kuis
2. Tes Lisan
3. Tes Tulis
Soal Penilaian :
Standar Kompetensi : menerapkan logika matematika dalam pemecahan masalah
yang berkaitan dengan pernyataan majemuk dan pernyataan
berkuantor.
Kompetensi Dasar : Menerapkan modus panens, modus tollens dan prinsip silogisme
dalam menarik kesimpulan.

27
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

Tentukan konsklusi dari premis berikut !

1. Premis 1 : Jika x bilangan real, maka x 2 ≥ 0


Premis 2 : Jika x 2 ≥ 0, maka x 2 + 1 ≥ 0

2. Premis 1 : Jika Badu rajin belajar, maka ia naik mkelas.


Premis 2 : Badu rajin belajar.

3. Premis 1 : Jika Dedi bukan seorang guru, maka ia tidak mempunyai murid.
Premis 2 : Dedi mempunyai murid.

4. Premis 1 : Jika saya sakit, maka saya minum obat


Premis 2 : Saya sakit.

5. Premis 1 : Jika saya pelajar, maka saya tidak merokok


Premis 2 : Saya merokok.

Kunci Jawaban :

1. Jika x bilangan real, maka x 2 + 1 ≥ 0 ( prinsip silogisme )

2. Badu naik kelas. ( modus ponens )

3. Dedi seorang guru. ( modus tollens )

4. Saya minum obat. ( modus ponens )

5. Saya bukan pelajar. ( modus tollens )

Skor nomor 1 = 2
Skor nomor 2 = 2 skor yang diperoleh
Skor nomor 3 = 2 Total skor = ------------------------- x 100
Skor nomor 4 = 2 10
Skor nomor 5 = 2
------------------------
Jumlah = 10

Mengetahui, Bekasi , 17 Januari 2010

Kepala Sekolah Guru Bidang Study

28
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.
PROGRAM PPL STKIP KUSUMA NEGARA

Catatan/Refleksi/Temuan:

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

29
Disusun dan dibuat oleh Sucarman – Legal untuk dicopy dicetak dan dipergunakan dalam lingkungan pendidikan.

You might also like