You are on page 1of 6

Pengertian dan Jenis-jenis Gelombang

 Tuesday Nov 18,2008 07:44 PM


 By san
 In Gelombang Mekanik

Pengantar

Pernahkah anda bermain ke pantai ? wah… kalau yang tinggal di daerah yang jauh dari pantai

kayanya belum neh… suatu pemandangan indah ketika kita berada di pantai adalah
gulungan gelombang laut yang datang dari tengah dan akhirnya pecah di tepi pantai… indah
sekali, apalagi ketika kita berada di pantai kuta, Bali…. Gelombang laut merupakan salah satu
contoh gelombang yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Selain gelombang laut,
masih terdapat banyak contoh lainnya. Ketika anda melempar sebuah batu kecil pada permukaan
air yang tenang, akan muncul gelombang yang berbentuk lingkaran dan bergerak ke luar. Contoh
lain adalah gelombang yang merambat sepanjang tali yang terentang lurus, ketika kita
menggerakan tali naik turun. Btw, sebenarnya gelombang itu apa ? terus apa yang menjadi
penyebab adanya gelombang ?

Ketika kita berbicara mengenai gelombang, kita tidak bisa mengabaikan getaran. Getaran dan
gelombang mempunyai hubungan yang erat sekali. Pokok bahasan getaran telah anda pelajari di
kelas XI, mudah-mudahan anda belum melupakannya. Sebaiknya klik link di atas dan segera
meluncur ke TKP untuk mempelajarinya lagi, seandainya dirimu telah melupakannya. Kali ini
gurumuda mencoba menyinggung kembali apa itu getaran (Cuma intisarinya) dan bagaimana
kaitannya dengan gelombang.

Getaran alias osilasi merupakan gerak bolak balik suatu partikel secara periodik di sekitar titik
kesetimbangannya (jangan pake hafal.. pahami saja). Terdapat dua contoh umum getaran yang
kita temui dalam kehidupan sehari-hari, yakni getaran benda pada pegas dan getaran benda pada
ayunan sederhana (contoh getaran benda pada ayunan sederhana adalah getaran bandul).
< ![endif]-->

Getaran yang terjadi pada suatu benda disebabkan oleh adanya gangguan yang diberikan pada
benda tersebut. Untuk kasus getaran bandul dan getaran benda pada pegas, gangguan tersebut
disebabkan oleh adanya gaya luar (dalam hal ini kita yang menggerakan bandul atau benda
pada pegas). Sebenarnya terdapat banyak contoh getaran yang dapat kita jumpai dalam
kehidupan sehari-hari. Garputala bergetar ketika kita memberikan gangguan dengan cara
memukul garputala tersebut. Kendaraan akan bergetar ketika mesinnya dinyalakan, dalam hal ini
kendaraan tersebut diberi gangguan. Suara yang kita ucapkan tidak akan terdengar apabila pita
suara kita tidak bergetar. Seindah apapun alunan musik, jika loudspeaker yang berfungsi sebagai
sumber bunyi dan gendang telinga kita sebagai penerima tidak bergetar, maka dapat dipastikan
kita tidak akan pernah mendengar musik tersebut.

Setiap gangguan yang diberikan kepada suatu benda akan menimbulkan getaran pada benda
tersebut dan getaran ini akan merambat dari suatu tempat ke tampat lain melalui suatu medium
tertentu (medium = perantara). Dalam hal ini, peristiwa perambatan getaran dari suatu tempat ke
tempat lain melalui suatu medium tertentu disebut gelombang. Dengan kata lain, gelombang
merupakan getaran yang merambat dan getaran sendiri merupakan sumber gelombang.

Ketika kita melempar batu ke dalam genangan air yang tenang, gangguan yang kita berikan
menyebabkan partikel air bergetar alias berosilasi terhadap titik setimbangnya. Perambatan
getaran pada air menyebabkan adanya gelombang pada genangan air tadi. Jika kita
menggetarkan ujung tali yang terentang maka gelombang akan merambat sepanjang tali tersebut.
Gelombang tali dan gelombang air adalah dua contoh umum gelombang yang dengan mudah kita
saksikan dalam kehidupan sehari-hari.
Perlu anda ketahui bahwa ketika melihat gelombang pada genangan air, seolah-olah tampak
bahwa gelombang tersebut membawa air keluar dari pusat lingkaran. Atau ketika menyaksikan
gelombang laut bergerak ke pantai, mungkin anda berpikir bahwa gelombang membawa air laut
menuju ke pantai. Kenyataannya bukan seperti itu. Sebenarnya yang anda saksikan adalah setiap
partikel air tersebut berosilasi (bergerak naik turun) terhadap titik setimbangnya. Agar lebih
memahami penjelasan gurumuda, alangkah baiknya jika dirimu melakukan percobaan kecil-
kecilan. Coba letakan benda yang bisa terapung di atas air yang bergelombang. Dirimu akan
mengamati benda tersebut bergerak naik turun pada tempat yang sama. Hal ini menujukkan
bahwa gelombang tidak memindahkan air tersebut. Kalau gelombang memindahkan air, maka
benda yang terapung juga ikut bepindah. Jadi air hanya berfungsi sebagai medium bagi
gelombang untuk merambat. Paham khan ?

Oya, apakah dirimu pernah mandi di laut ? yang gurumuda maksudkan adalah ketika air laut
sedang bergelombang. Seandainya pernah, dirimu pasti merasa terhempas ketika diterpa
gelombang laut… gurumuda termasuk anak pantai, sehingga sering merasakan hempasan
gelombang ketika mandi di laut. Mengapa tubuh kita terhempas ketika diterpa gelombang laut ?
Apabila dirimu tinggal di kota dan sering mandi di kolam renang, coba lakukan percobaan
berikut. Guncangkan tangan anda di dalam air kolam sampai air kolam tersebut bergelombang.
Ketika air kolam menjadi bergelombang, apakah dirimu merasakan dorongan yang ditimbulkan
air tersebut ? walaupun efeknya kecil, gurumuda yakin anda pasti merasakan dorongan air
kolam… bagi yang alergi air alias tidak pernah mandi di laut atau kolam renang, coba lakukan
percobaan berikut… cari sebuah tali yang agak panjang… jika anda tidak punya koleksi tali,

silahkan pinjam di toko terdekat minta bantuan seorang teman untuk menggerakan salah
satu ujung tali naik turun, sehingga tali tersebut bergelombang… nah, dirimu berdiri di ujung tali
yang lain. Usahakan agar anda berdiri tepat pada ujung tali (talinya jangan dipegang, dibiarkan
saja di lantai atau tanah). Ketika temanmu menggerakan tali dengan kuat, pasti akan terasa sakit
jika salah satu ujung tali mengenai tubuh anda… mengapa demikian ? penjelasan panjang lebar
ini hanya mau menunjukkan kepada anda bahwa setiap gelombang selalu membawa energi dari
satu tempat ke tempat yang lain. Ketika mandi di laut, tubuh kita terhempas ketika diterpa
gelombang laut karena terdapat energi pada gelombang laut. Energi yang terdapat pada
gelombang laut bisa bersumber dari angin dkk. Ketika anda mengguncangkan tangan di dalam
air kolam, sebenarnya anda sedang memindahkan energi pada air. Demikian juga ketika teman
anda menggerakan tali, pada saat itu juga terjadi perpindahan energi dari tangan ke tali, yang
kemudian membawanya sepanjang tali tersebut. Sakit yang dirasakan ketika salah satu ujung tali
mengenai tubuh anda, disebabkan karena energi pada tali dipindahkan pada bagian tubuh yang
bersentuhan dengan tali.

JENIS-JENIS GELOMBANG

Pada penjelasan di atas, gurumuda telah menyebutkan beberapa contoh gelombang yang kita
temui dalam kehidupan sehari-hari. Itu baru beberapa contoh… masih banyak contoh lain yang
belum disebutkan. Walaupun terdapat banyak contoh gelombang dalam kehidupan kita, secara
umum hanya terdapat dua jenis gelombang saja, yakni gelombang mekanik dan gelombang
elektromagnetik. Pembagian jenis gelombang ini didasarkan pada medium perambatan
gelombang.
Gelombang Mekanik

Gelombang mekanik merupakan gelombang yang membutuhkan medium untuk berpindah


tempat. Gelombang laut, gelombang tali atau gelombang bunyi termasuk dalam gelombang
mekanik. Kita dapat menyaksikan gulungan gelombang laut karena gelombang menggunakan
laut sebagai perantara. Kita bisa mendengarkan musik karena gelombang bunyi merambat
melalui udara hingga sampai ke telinga kita. Tanpa udara kita tidak akan mendengarkan bunyi.
Dalam hal ini udara berperan sebagai medium perambatan bagi gelombang bunyi.

Gelombang mekanik terdiri dari dua jenis, yakni gelombang transversal dan gelombang
longitudinal.

Gelombang Transversal

Suatu gelombang dapat dikelompokkan menjadi gelombang trasnversal jika partikel-partikel


mediumnya bergetar ke atas dan ke bawah dalam arah tegak lurus terhadap gerak gelombang.
Contoh gelombang transversal adalah gelombang tali. Ketika kita menggerakan tali naik turun,
tampak bahwa tali bergerak naik turun dalam arah tegak lurus dengan arah gerak gelombang.
Bentuk gelombang transversal tampak seperti gambar di bawah.

< ![endif]-->

Berdasarkan gambar di atas, tampak bahwa gelombang merambat ke kanan pada bidang
horisontal, sedangkan arah getaran naik-turun pada bidang vertikal. Garis putus-putus yang
digambarkan di tengah sepanjang arah rambat gelombang menyatakan posisi setimbang medium
(misalnya tali atau air). Titik tertinggi gelombang disebut puncak sedangkan titik terendah
disebut lembah. Amplitudo adalah ketinggian maksimum puncak atau kedalaman maksimum
lembah, diukur dari posisi setimbang. Jarak dari dua titik yang sama dan berurutan pada
gelombang disebut panjang gelombang (disebut lambda – huruf yunani). Panjang gelombang
juga bisa juga dianggap sebagai jarak dari puncak ke puncak atau jarak dari lembah ke lembah.

Gelombang Longitudinal
Selain gelombang transversal, terdapat juga gelombang longitudinal. Jika pada gelombang
transversal arah getaran medium tegak lurus arah rambatan, maka pada gelombang longitudinal,
arah getaran medium sejajar dengan arah rambat gelombang. Jika dirimu bingung dengan
penjelasan ini, bayangkanlah getaran sebuah pegas. Perhatikan gambar di bawah…

< ![endif]-->

Pada gambar di atas tampak bahwa arah getaran sejajar dengan arah rambatan gelombang.
Serangkaian rapatan dan regangan merambat sepanjang pegas. Rapatan merupakan daerah di
mana kumparan pegas saling mendekat, sedangkan regangan merupakan daerah di mana
kumparan pegas saling menjahui. Jika gelombang tranversal memiliki pola berupa puncak dan
lembah, maka gelombang longitudinal terdiri dari pola rapatan dan regangan. Panjang
gelombang adalah jarak antara rapatan yang berurutan atau regangan yang berurutan. Yang
dimaksudkan di sini adalah jarak dari dua titik yang sama dan berurutan pada rapatan atau
regangan (lihat contoh pada gambar di atas).

Salah satu contoh gelombang logitudinal adalah gelombang suara di udara. Udara sebagai
medium perambatan gelombang suara, merapat dan meregang sepanjang arah rambat gelombang
udara. Berbeda dengan gelombang air atau gelombang tali, gelombang bunyi tidak bisa kita lihat
menggunakan mata. Dirimu suka denger musik khan ? nah, coba sentuh loudspeaker ketika
dirimu sedang memutar lagu. Semakin besar volume lagu yang diputar, semakin keras
loudspeaker bergetar. Kalau diperhatikan secara seksama, loudspeaker tersebut bergetar maju
mundur. Dalam hal ini loudspeaker berfungsi sebagai sumber gelombang bunyi dan
memancarkan gelombang bunyi (gelombang longitudinal) melalui medium udara. Mengenai
gelombang bunyi selengkapnya akan dipelajari pada pokok bahasan tersendiri.

http://www.gurumuda.com/pengertian-dan-jenis-jenis-gelombang

You might also like