You are on page 1of 13

PENILAIAN PORTOFOLIO

A. PENGERTIAN

Pembelajaran adalah suatu proses yang dinamis, berkembang


secara terus-menerus sesuai dengan pengalaman siswa. Semakin banyak
pengalaman yang dilakukan siswa, maka akan semakin kaya, luas, dan
sempurna pengetahuan mereka.
Pengalaman yang diperoleh siswa dari hasil pemberitahuan orang
lain seperti hasil dari penuturan guru, hanya akan mampir sesaat untuk
diingat dan setelah itu dilupakan. Oleh sesbab itu membelajarkan siswa
tidak cukup hanya dengan memberitahukan akan tetapi mendorong siswa
untuk melakukan suatu proses melalui berbagai aktivitas yang dapat
mendukung terhadap pencapaian kompetensi.
Setiap aktivitas termasuk berbagai karya yang dihasilkan siswa dari
suatu proses pembelajaran, perlu dimonitor, diberi komentar, dikritik dan
diberi catatan perbaikan oleh setiap guru secara terus-menerus. Melalui
proses monitoring yang terus-menerus itulah pengalaman belajar siswa
akan terus disempurnakan hingga pada akhirnya akan menghasilkan
sesuatu yang lebih baik dan sempurna.
Bagaimana teknik melakukan monitoring terhadap hasil kerja dan
pengalaman siswa itu? Inilah yang dimaksud dengan penilaian portofolio.
Portofolio dapat diartikan sebagai kumpulan karya siswa yang disusun
secara sistematis dan terorganisir sebagai hasil dari usaha pembelajaran
yang telah dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Melalui hasil karya
tersebut guru dapat melihat perkembangan kemampuan siswa baik dalam
aspek pengetahuan, sikap maupun keterampilan sebagai bahan penilaian.
Hasil karya siswa itu kemudian dinamakan evidence. Melalui evidence
inilah, siswa dapat mendemonstrasikan unjuk kerja kepada orang lain
baik tentang pengetahuan, sikap maupun keterampilan sesuai dengan
tujuan pembelajaran.
Penilaian portofolio memiliki beberapa manfaat diantaranya :
1. Penilaian portofolio dapat memberikan gambaran yang utuh
tentang perkembangan kemampuan siswa. Artinya melalui
penilaian portofolio, informasi yang didapat bukan hanya sekedar
pengetahuan saja, akan tetapi juga sikap dan keterampilan.
2. Penilaian portofolio merupakan penilaian yang autentik. Artinya
penilaian portofolio memberikan gambaran nyata tentang
kemampuan siswa yang sesungguhnya.
3. Penilaian portofolio merupakan teknik penilaian yang dapat
mendorong siswa pada pencapaian hasil yang lebih baik dan lebih
sempurna, siswa dapat belajar optimal, tanpa merasa tertekan.

1
4. Penilaian portofolio dapat menumbuhkan motivasi belajar siswa,
oleh sebab setiap respon siswa dalam proses pembelajaran
diberikan reinforcement, dengan demikian siswa akan segera
mengetahui kekurangan dan kelebihan dari proses pembelajaran
yang dilakukannya.
5. Penilaian portofolio dapat mendorong para orang tua siswa untuk
aktif terlibat dalam proses pembelajaran siswa. Hal ini disebabkan
setiap perkembangan siswa yang digambarkan melalui hasil kerja
siswa, orang tua dimintai komentarnya.

B. PERBEDAAN TES DENGAN PORTOFOLIO


Beberapa perbedaan pokok antara tes sebagai suatu teknik atau alat
penilaian yang selama ini digunakan guru dengan penilaian portofolio
sebagai salah satu inovasi dalam pelaksanaan penilaian, diantaranya
yaitu:
NO TES NO PENILAIAN
PORTOFOLIO
1 Tes biasanya dilakukan untuk 1. Penilaian portofolio menilai
menilai kemampuan seluruh aspek perkembangan
intelektual siswa melalui siswa baik intelektual, minat
penguasaan materi sikap, dan keterampilan.
pembelajaran
2. Guru berperan sangat 2. Peserta didik terlibat dalam
dominan dalam proses proses penilaian dengan
penilaian sedangkan siswa menilai dirinya sendiri
berperan sebagai orang yang mengenai kemampuan beserta
dinilai. dalam perkembangannya.
3. Kriteria penilaian ditentukan 3. Kriteria penilaian ditentukan
satu untuk semua. sesuai dengan kriteria siswa.
4. Keputusan berdasarkan 4. Proses penilaian beserta
penilaian ditentukan sendiri pengambilan keputusan
oleh guru. dilakukan dengan cara
kolaboratif antara guru, siswa,
dan orang tua.
5. Penilaian dilakukan dengan 5. Penilaian berorientasi pada
berorientasi pada pencapaian kemajuan, usaha yang
hasil belajar. dilakukan siswa termasuk
pencapaian hasil belajar.
6. Penilaian merupakan kegiatan 6. Penilaian merupakan bagian
yang terpisah dari proses integral dari proses
pembelajaran. pembelajaran.

2
7. Penilaian melalui tes biasanya 7. Penilaian portofolio dilakukan
dilakukan pada akhir program selama proses pembelajaran
pembelajaran. berlangsung.

C. PRINSIP-PRINSIP PENILAIAN PORTOFOLIO

Dalam proses pelaksanaan evaluasi dengan sistem penilaian


portofolio terdapat beberapa prinsip yang harus diperhatikan, diantaranya
yaitu :

1. Saling Percaya
Penilaian portofolio adalah penilaian yang melibatkan siswa secara
aktif sebagai pihak yang dievaluasi. Antara guru sebagai evaluator dan
siswa sebagai pihak yang dievaluasi harus saling percaya bahwa
bukan semata-mata untuk menilai hasil pekerjaannya akan tetapi
sebagai upaya pemberian umpan balik untuk meningkatkan hasil
belajar.

2. Keterbukaan
Portofolio adalahpenilaian yang dilaksanakan secara terbuka,
artinya suru sebagai evaluator bukan hanya berperan sebagai orang
yang memberi nilai atau kritik, akan tetapi siswa yang dievaluasi perlu
memahami mengapa kritik itu muncul, oleh sebab itu guru harus
terbuka melalui argumentasi yang tepat dalam setiap memberikan
penilaian.

3. Kerahasiaan
Sebelum dilaksanakan pameran, kerahasiaan dokumen (evidence)
setiap siswa perlu dijaga. Hal ini untuk menjaga perasaan siswa,
jangan sampai ada kesan siswa merasa direndahkan dan dipermalukan
didepan teman-temannya, apalagi kalau komentar itu menyangkut
kemampuan dan pribadi siswa yang bersangkutan. Demikian juga
komentar untuk siswa yang dianggap baik, tidak perlu diinformasikan
pada yang lain. Hal ini untuk menjaga agar siswa yang bersangkutan
tidak merasa paling hebat diantara teman-teman lainnya.

4. Milik Bersama
Guru dan peserta didik harus merasa bahwa evidence portofolio
adalah milik bersama, oleh karena itu semua pihak harus menjaganya
secara baik. Hal ini akan mempermudah manakala siswa atau guru
memerlukannya.

3
5. Kepuasan dan Kesesuaian
Hasil akhir dari penilaian portofolio adalah ketercapaian
kompetensi seperti yang dirumuskan dalam kurikulum. Guru dan
siswa akan merasa puas manakala kompetensi itu telah tercapai. Oleh
karena itu, terkumpulnya evidence merupakan kepuasan baik bagi
guru maupun bagi siswa.

6. Budaya Pembelajaran
Penilaian portofolio harus dapat mengembangkan budaya belajar.
Sebab penilaian portofolio itu sendiri pada dasarnya mengandung
proses pembelajaran. Unjuk kerja yang tergambar pada setiap
evidence pada dasarnya adalah proses pembelajaran.

7. Refleksi
Penilaian portofolio harus memberikan kesempatan yang luas
kepada siswa untuk melakukan refleksi tentang proses pembelajaran
yang telah dilakukannya. Melalui refleksi, siswa dapat menghayati
tentang proses berpikir mereka sendiri, kemampuan yang telah mereka
peroleh, serta pemahaman mereka tentang kompetensi yang telah
dimilikinya.

8. Berorientasi pada Proses dan Hasil


Penilaian portofolio bertumpu pada dua sisi yang sama pentingnya,
yakni sisi proses dan hasil belajar secara seimbang. Penilaian
portofolio mengikuti setiap aspek perkembangan siswa, bagaimana
cara belajar siswa, bagaimana motivasi belajar, sikap, minat,
kebiasaan, dan lain sebagainya dan pada akhirnya menilai bagaimana
hasil belajar yang diperoleh siswa.

D. KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN

1. PENILAIAN PORTOFOLIO
Penilaian portofolio memiliki perbedaan yang sangat mendasar
dibandingkan dengan sistem penilaian yang biasa dilakukan misalnya
dengan tes. Tes biasa digunakan untuk menilai kemampuan
penguasaan materi pembelajaran atau perkembangan intelektual siswa,
oleh sebab itu tes biasanya dilaksanakan pada akhir selesainya
pelaksanaan program pembelajaran misalnya pada akhir caturwulan
atau semester. Penilaian portofolio dilakukan untuk menilai setiap
aspek perkembangan siswa termasuk perkembangan minat, sikap, dan
motivasi. Oleh sebab itu, penilaian portofolio merupakan bagian

4
integral dari proses pembelajaran yang dilakukan secara terus-menerus
dan menyeluruh.
Sebagai suatu teknik penilaian portofolio memiliki keunggulan
diantaranya :
1. Penilaian portofolio dapat menilai kemampuan siswa secara
menyeluruh.
2. Penilaian portofolio dapat menjamin akuntabilitas
(pertanggung-jawaban).
3. Penilaian portofolio merupakan penilaian yang bersifat
individual.
4. Penilaian portofolio merupakan penilaian yang terbuka.
5. Penilaian portofolio bersifat self evaluation.

Disamping kelebihan, penilaian portofolio juga memiliki


kelemahan diantaranya :
1. Memerlukan waktu dan kerja keras.
2. Penilaian portofolio memerlukan perubahan cara pandang.
3. Penilaian portofolio memerlukan perubahan gaya belajar.
4. Penilaian portofolio memerlukan perubahan sistem
pembelajaran.

2. TAHAP PELAKSANAAN PENILAIAN PORTOFOLIO

Terdapat sejumlah tahapan yang harus dilakukan dalam


melaksanakan penilaian portofolio, diantaranya yaitu :
1. Menentukan Tujuan Portofolio.
Pembelajaran adalah suatu proses yang bertujuan. Oleh karena
itulah tahapan pertama dalam pelaksasnaan penilaian portofolio adalah
merumuskan tujuan yang ingin dicapai. Dengan tujuan yang jelas dan
terarah, akan memudahkan bagi guru untuk mengelola pembalajaran.

2. Penentuan Isi Portofolio.


Isi dalam portofolio harus dapat menggambarkan perkembangan
kemampuan siswa yang sesuai dengan standar kompetensi seperti
yang dirumuskan dalam kurikulum. Untuk menghasilkan kompetensi
tersebut, tentu saja proses pembelajaran yang dilakukan guru harus
sesuai dengan kompetensi yang diharapkan. Siswa didorong untuk
menghasilkan karya, bukan hanya berperan sebagai penerima
informasi dari guru.

5
3. Menentukan Kriteria dan Format Penilaian.
Kriteria penilaian disusun sebagai standar patokan untuk guru
dalam menentukan keberhasilan proses dan hasil pembelajaran pada
setiap aspek yang dinilai. Selanjutnya kriteria itu disusun dalam
sebuah format penilaian yang jelas.
Kriteria penilain ditentukan dalam dua aspek pokok, yaitu kriteria
untuk proses belajar dan kriteria untuk hasil belajar. Proses belajar
misalnya ditentukan kriteria penilaian dari aspek kesungguhan
menyelesaikan tugas, motivasi belajar, ketepatan waktu penyelesaian,
dan lain sebagainya; sedangkan kriteria dilihat dari hasil belajar
disesuaikan dengan isi yang menggambarkan kompetensi.
Apabila kompetensi yang diharapkan berupa produk atau hasil
karya siswa, maka kriteria dan format penilaian ditetapkan sesuai
dengan aspek-aspek yang terkandung dalam kompetensi itu sendiri.

4. Pengamatan dan Penentuan Bahan Portofolio


Portofolio biasanya hanya memuat evidence yang dianggap dapat
mewakili dan menggambarkan suatu perkembangan dan perubahan
yang terjadi. Oleh karena itu, sebelum ditentukan evidence mana yang
dianggap dapat dimasukkan ke dalam portofolio, terlebih dahulu perlu
dilakukan pengamatan.
Pengamatan dan penentuan evidence sebaiknya dilakukan oleh
guru dan siswa secara bersama-sama. Siswa perlu dimintai
pertimbangan-pertimbangan serta alasan-alasannya evidence mana
yang harus dimasukkan.hal ini penting untuk menjamin objektivitas
penilaian portofolio.

5. Menyeusun Dokumen Poerofolio.


Manakala bahan-bahan portofolio telah titentukan, langkah
selanjutnya adalah menyusun bahan itu dalam dokumen portofolio,
misalnya dalam bentuk folder. Folder itu sendiri perlu dilengkapi
dengan:
a) Identitas siswa;
b) Mata pelajaran;
c) Daftar isi dokumen; dan
d) Isi dokumen beserta komentar-komentar baik guru maupun
orang tua.

6
DAFTAR PUSTAKA

 Sanjaya, Dr. Wina,M.Pd, (2005). Pembelajaran Dalam


Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi, Bandung: Kencana

7
DAFTAR ISI

Daftar Isi .............................................................................................................. i

Penilaian Portofolio

A. Pengertian .................................................................................................... 1

B. Perbedaan Tes dengan Portofolio ................................................................ 2

C. Prinsip-prinsip Penilaian Portofolio ............................................................ 3

D. Keunggulan dan Kelemahan ........................................................................ 4

Daftar Pustaka .................................................................................................... 8

8i
PENILAIAN
PORTOFOLIO

DISUSUN OLEH :

NAMA : DENNI ANDHITA HENDRIANTO


NIM : 070303392
SEMESTER : IV (EMPAT)
JURUSAN : PENDIDIKAN IPS
PROGRAM STUDI : EKONOMI dan KOPERASI
MATA KULIAH : EVALUASI PENGAJARAN
NAMA DOSEN : Dra. H.Salniyati
RUANG : C3

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


( S T K I P ) PERSADA KHATULISTIWA SINTANG

Tahun Akademik

9
2008 / 2009
DAFTAR ISI

Daftar Isi ................................................................................... i

BAB I. PEMBAGIAN DATA


A. Data Intern dan Data Ekstern .............................................. 1
B. Data Kualitatif dan Kuantitatif ............................................. 1
C. Data Diskrit dan Data Kontinu ............................................. 1

BAB II. DISTRIBUSI FREKUENSI


 Nama-nama Bagian dalam Distribusi frekuensi ................... 3
 Macam-macam Distribusi frekuensi .................................... 3
 Membuat gambar ................................................................ 3

BAB III. UKURAN GEJALA PUSAT


1. Rata-rata Hitung atau Mean ................................................ 7
2. Median ................................................................................. 8
3. Modus .................................................................................. 9

BAB IV. UKURAN PENYIMPANGAN


A. Range ..................................................................................11
B. Deviasi Rata-rata .................................................................11
C. Deviasi Standar ...................................................................11
D. Varian ..................................................................................11

BAB V. UKURAN KECONDONGAN dan UKURAN RUNCINGNYA


SUATU DISTRIBUSI
A. Bentuk-bentuk Distribusi .....................................................13
B. Ukuran Simetris atau Condongnya suatu kurva ..................14
C. Ukuran Keruncingan Distribusi ............................................15
D. Moment ...............................................................................16

10
BAB VI. ANGKA INDEKS
A. Pengertian Angka Indeks .....................................................18
B. Kesulitan-kesulitan yang sering muncul ..............................18
C. Pemilihan Tahun Dasar.........................................................18
D. Cara-cara Menghitung Angka Indeks ...................................18

BAB VII. REGRESI LINIER SEDERHANA


A. Pengertian Regresi ..............................................................22
B. Menentukan Persamaan Garis Lurus ...................................23
C. Regresi Linier Berganda dengan Variabel Bebas..................25

BAB VIII. HIPOTESIS


A. Hipotesis Nol dan Hipotesis Pilihan ......................................29
B. Bentuk Pengujian .................................................................30
C. Tes Statistik dan Titik Kritis .................................................30
D. Posisi Hipotesis Nol ..............................................................31

i
11
PENILAIAN
PORTOFOLIO

DISUSUN OLEH :

NAMA : DENNI ANDHITA HENDRIANTO


NIM : 070303392
SEMESTER : IV (EMPAT)
JURUSAN : PENDIDIKAN IPS
PROGRAM STUDI : EKONOMI dan KOPERASI
MATA KULIAH : EVALUASI PENGAJARAN
NAMA DOSEN : Dra. H.Salniyati
RUANG : C3

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


( S T K I P ) PERSADA KHATULISTIWA SINTANG

Tahun Akademik

12
2008 / 2009

13

You might also like