Media Pembelajaran

GEOGRAFI
 Pengertian Geografi
Eratosthenes (276-196 sm)
Geographika
Geo = Bumi
Graphika (graphein) = tulisan
Ilmu yang mempelajari
persamaan dan perbedaan
fenomena di Geosfer (Muka
Bumi) dengan sudut pandang
kelingkungan (ekologi) dan
kewilayahan (regional) dalam
kontek keruangan (space)
Strabo
Karakteristik suatu tempat dan hubungan
antara tempat secara keseluruhan.
Harsthone.
menginterpretasikan karakter variable dari
suatu tempat dengan tempat lain dibumi
Alexander.
pengaruh lingkungan alam terhadap manusia

Fielding.
lokasi dan tatanan fenomena pada permukaan
dan proses-proses
Bintarto. Merupakan ilmu pengetahuan yang
menggambarkan, menerangkan sifat-sifat bumi,
menganalisis gejala-gejala alam dan penduduknya
serta mempelajari corak yang khas dari unsur-unsur
bumi dalam ruang dan waktu
Yeates
perkembangan rasional dan pengujian terhadap teori-
teori yang menjelaskan spasial dan lokasi berbagai
karakteristik
Ainsworth
tempat dibumi, kesamaan dan perbedaan diberbagai
tempat manusia. bagaimana hubungan antara mereka
terjadi
Perkembangan Geografi

1. Pandangan geografi klasik

Pada zaman Yunani kuno
Herodotus (485-428 sm). Mengurai seluk-beluk

keadaan suatu tempat

Thales (640-548 sm). Bumi berbentuk silinder

Parmenides .bentuk bumi sebenarnya bulat

Heraclides (320). Bumi berputar pada

sumbunya dari barat ke timur

2. Pandangan geografi modern
 Immanuel kant(1724-1804).

Geografi adalah disiplin ilmu yang objek studinya

adalah benda-benda atau gejala-gejala yang
keberadaanya tersebar dan berasosiasi dalam ruang

 Alexander von Humboldt.

adanya hubungan antara ketinggian tempat dengan
vegetasi yang mendiaminya
3. Pandangan geografi abad ke 20
Kajiannya bercorak pada social budaya, hal ini
terjadi karena reaksi dominasi geografi alam
hingga akhir abad ke 19
Vidal de la Blache (1854-1918).tujuan geografi

adalah untuk mengetahui adanya interaksi

antara manusia dan lingkungan fisiknya.
4. Pandangan geografi mutakhir
E. A Wrigley (1965). Geografi adalahj disiplin
ilmiah yang berorientasi pada masalah
(problem oriented) dalam mengkaji interaksi
antara manusia dan lingkungannya.