Professional Documents
Culture Documents
BAB 1
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum
Untuk mengetahui Bagaimana hubungan
pengetahuan, pendidikan dan motivasi ibu dengan pemberian imunisasi dasar bayi
di Posyandu Guguak Malintang wilayah kerja Puskesmas Gunung Kelurahan Ekor
Lubuk Padang Panjang Timur 2008.
BAB II
TINJAUAN KEPUSTAKAAN
2.4 Imunisasi
2.4.1 Pengertian
Imunisasi merupakan aplikasi prinsip-prinsip
imunologi yang paling terkenal dan paling berhasil terhadap kesehatan manusia
(Wahab : 2002, 38).
2.4.2 Manfaat Imunisasi
a. Untuk
anak : mencegah penderitaan yang disebabkan oleh penyakit yang .terjangkit seperti :
Hepatitis B, Difteri,
Batuk rejan, Tetanus, Polio, Campak.
b. Untuk keluarga :
menghilangkan kecemasan dan psikologi pengobatan bila anak sakit. Mendorong
pembentukan keluarga apabila orang tua yakin bahwa anaknya akan menjalani masa
kanak-kanak yang nyaman.
c. Untuk negara :
memperbaiki tingkat kesehatan, menciptakan bangsa yang kuat dan berakal
untukmelanjutkan pembangunan negara.
(http://www.unicef.org/indonesia/id/media.html.Februari
2007)
2.4.3 Tujuan
Imunisasi
untuk memberikan kekebalan kepada bayi agar
dapat mencegah penyakit bayi serta anak yang disebabkan oleh penyakit yang
sering terjangkit (http://www.unicef.org/indonesia/id/media
.html.Februari 2007)
2.4.4 Ada dua macam
kekebalan ( cara untuk mendapatkan kekebalan )
a. Kekebalan pasif
Anak diberiakan antibodi yang yang sudah
dibuat misalnya :
1. Pasien tetanus diberikan antitoksin tetanus
( imunoglobin tetanus )
2. Pasien
difteri diberikan antitoksin difteri
3. Pasien karena gigitan ular
diberikan antitoksi bisa ular
4. Anak yang kurang gizi yang mungkin terpapar
dengan pendetita campak atau hepatitis
dapat dilindungi dengan pemberianGamaglobulin perlindungan ini berlangsung untuk
jangka waktu 3-6 bulan.
b. Kekebalan aktif
Anak membuat antibodi sendiri untuk dapat
menghasilkan antibodi tertentu. Seseorang harus terinfeksi oleh penyakit
tertentu baik melalui terjangkit penyakit tersebut atau melalui pemberian
vaksin yang mengandung bakteri atau virus atau racun yang sudah dilemahkan.
Kekebalan aktif dapat bertahan lama.
Imunisasi aktif dapat diberikan terhadap
penyakit:
1. Batuk rejan dengan pemberian vaksin pertusis
2. Tetanus dengan pemberian vaksin tetanus
toksin
3. Difteri dengan pemberian vaksin difteri
4. Tuberkolosis dengan pemberian vaksin
Bacillus Calmete Guerine
( BCG)
5. Poliomelielitis dengan pemberian vaksin
polio
6. Campak dengan pemberian vaksin campak (Biddulp : 1999, 397).
2.4.5 Penyakit yang
dapat di cegah dengan imunisasi
a. Difteri
Adalah
penyakit yang disebabkan oleh bakteri Corynebakterium diphteriae. Penyebarannya
adalah melalui pernafasan. Gejala awal penyaki adalah radang tenggorokan,
hilang nafsu makan dan demam rigan. Dalam 2-3 hari timbul selaput putih
kebiru-biruan pada tenggorokan dan tonsil. Difteri dapat menimbulkan komplikasi
berupa gangguan pernafasan yang berakibat kematian.
b. Pertusis
Disebut
juga batuk rejan atau batuk seratus hari adalah penyakit pada saluran
pernafasan yang disebabkan oleh bakteri Bordetella pertusis. Penyebaran
pertusis adalah melalui tetesan-teyesan kecil yang keluar dari batuk atau
bersin. Gejala penyakit adalah pilek, mata merah, bersin, demam dan batuk ringan
yang lama-kelamaan batuk menjadi parah dan menimbulkan batuk menggigil yang
cepat dan keras. Komplikasi pertusis adalah pneumonia bacterialis yang dapat
menyebabkan kematian.
c. Tetanus
Adalah
penyakit yang disebabkan oleh Clostridium tetani yang menghasilkan neurotoksin.
Penyakit ini tidak menyebar keorang-orang, tetapi melalui kotoran yang masuk
mlalui luka yang dalam. Gejala awal adalah kaku pada otot rahang, disertai kaku
pada leher, kesulitan menelan, kaku otot perut, berkeringat dan demam. Gejala berkutnya
adalah kejang yang hebat dan tubuh menjadi kaku. Komplikasinya adalah patah
tulang akibat kejang, pneumonia dan infeksi lain yang dapat menyebabkan
kematian.
d. Tuberkulosis
Adalah
penyakit yang disebabkan oleh Mycobakterium tuberculosa
( batuk
darah).penyakit ini menyebar melalui pernafasaan lewat batuk atau bersin.
Gejala awal penyakit ni adalah lemah badan, demam, penuruna berat badan, keluar
keringat pada malam hari. Gejala lain tergantung pada organ yang diserang.
Tuberkulosis dapat menyebabkan kematian.
e. Campak
Adalah
penyakit yang disebabkan oleh virus Maesles. Disebarkan melalui droplet bersin
atau batuk penberita. Gejala awal penyakit ini adalah demam, bercak kemerahan,
batuk, pilek, conjungtivitis ( mata merah),elanjutnya timbul ruam pada muka dan
leher, kemudian menjalar ke tangan dan badan serta kaki. Komplikasi campak
adalah diare hebat, peradangan pada telinga dan infeksi saluran nafas.
f.Poliomielitis
Adalah
penyakit pada susunan saraf pusat yang disebabkan oleh satu dari tiga virus
yang berhubungan yaitu virus 1, 2 atau 3. secara klinis penyakit polio adalah
anak dibawah umur 15 tahun yang menderita lumpuh layu akut. Penyebarannya
adalah melalui kotoran manusia yang terkontaminasi. Kelumpuhan dimulai dengan
gejala awal demam, nyeri otot dan kelumpuhan terjadi pada minggu pertama sakit.
g.Hepatitis B
Adalah
penyakit yang di sebabkan oleh virus Hepatitis B yang merusak hati.
Penyebarannya adalah melalui suntikan yang tidak aman dari ibu ke bayi selama
proses persalinan, melalui hubungan seksual, infeksi pada anak biasanya tidak
menimbulkan gejala. Gejala yang ada adalah merasa lemah, gangguan perut dan
gejala lain seperti flu. Urine menjadi kuning, kotoran menjadi pucat, warna
kuning pada mata ataupun kulit. Penyakit ini biasanya menjadi kronis dan
menimbulkan serosis hepatis.
vaksin
Pemberian Selang Waktu
Umur Keterangan
Imunisasi Pemberian
3 Kali
(DPT 1, 2, 3)
4 Kali
(Polio 1,2,3,4)
Tabel 2.2
Jadwal Pemberian
Imunisasi Dasar Pada Bayi yang Datang Ke Pusyandu
2.7 Hipotesa
2.7.1 Ada
hubungan antara Pengetahuan ibu dengan pemberian imunisasi dasar bayi
Di posyandu Guguak Malintang wilayah kerja puskesmas Gunung Kelurahan Ekor
Lubuk Padang Panjang Timur .
2.7.2 Ada hubungan antara
pendidikan ibu dengan pemberian imunisasi dasar bayi di posyandu Guguak Malintang
wilayah kerja puskesmas Gunung
Kelurahan Ekor Lubuk Padang Panjang Timur.
2.7.3 Ada hubungan antara
motivasi pengetahuan ibu dengan
pemberian imunisasi dasar bayi di
posyandu Guguak Malintang wilayah kerja puskesmas Gunung Kelurahan Ekor Lubuk
Padang Panjang Timur.
2.8 Defenisi
Operasional
Defenisi Operasional
jenjang
pendidikan
formal yang
sudah Tinggi
ditamatkan ibu. > SMA
>
rendah
Kekebalan
yang diberikan
pada tubuh bayi. Tinggi
jika > mean
rendah
Imunisasi
awal yang
diberikan Jika <
kepada bayi mean
untuk kekebalan
tubuh bayi,
meliputi usia 1
3 motivasi bulan( BCG, Wawancara Kuisioner
Polio I,Polio II,
DPT II,) usia 2
bulan ( Hb I,
Polio II, DPT
II),Usia 3 bulan
( Hb II, Polio
III, DPT III),
Usia 4 bulan
( Hb III, Polio
IV)Usia 6 – 9
bulan
( CAMPAK)
Imunisasi:-
lengkap
apabila
:semua
imunisasi
sudah
diberikan
sesuai
dengan umur
bayi
-
tidak
lengkap
apabila
imunisasi
belum
diberikan
4 imunisasi Melihat Daftar sesuai
dasar bayi KMS cheklis dengan umur
bayi.
METODOLOGI PENELITIAN
KUISIONER
Petunjuk pengisian pilih dengan
melingkari huruf A, B atau C dari jawaan
yang di anggap benar
DATA UMUM
HARI / TANGGAL :
NAMA :
UMUR, TANGGAL LAHIR :
JENIS KELAMIN :
PEKERJAAN :
PENDIDIKAN :
Tingkat Pengetahuan :
1. Apakah pengertian imunisasi
menurut ibu ?
A. Kekebalan tubuh terhadap suatu
penyakit tertentu
B. Daya tahan tubuh terhadap penyakit tertentu
C. Kekuatan
terhadap suatu penyakit
2. Apakah manfaat
imunisasi pada ibu ?
A.Untuk
mencegah diri bayi agar tidak terserang penyakit yang disebabkan oleh kuman-kuman
B. Untuk memberantas suatu penyakit pada
diri bayi
C. Agar bayi sehat dan gemuk
3. Pemberian imunisasi BCG yang benar adalah ?
A. 0-2 bulan
B. 2-4 bulan
C. 4-6 bulan
4. Berapa kalikah pemberian imunisasi DPT ?
A. 4 kali
B. 3 - 4 kali
C.2 – 3 kali
5. pemberian imunisasi campak yang benar dibawah
ini ?
A. 9-11 bulan
B. 7 – 9 bulan
C. 5 - 7 bulan
6. Pemberian
imunisasi Hepatitis b dan polio yang benar adalah ?
A. 0 - 11 bulan
B. 9 -11 bulan
C. 7 – 9 bulan
7. Apakah kegunaan
imunisasi DPT bagi bayi ?
A. Kekebalan terhadap Difteri Pertusis,
Tetanus
B. Kekebalan terhadap Tetanus
C. Kekebalan terhadap Tuberculosis
8. Dimanakah lokasi penyuntikan Hepatitis b ?
A. Dibahagian paha
B. Dibahagian betis
C. Dibahagian lengan
9. Apa tujuan ibu
membawa bayi imunisasi B ?
A. Agar anak sehat dan kebal terhadap suatu
penyakit
B. Agar anak kuat
C. Agar anak gemuk
Tingkat Pendidikan
10. Apa pendidikan
ibu ?
A.SD
B. SLTP
C.SMA
D.DIPLOMA
E.S 1