You are on page 1of 7

Jurnal Sistem Informasi Manajemen Keuangan

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEUANGAN PADA PT. CHERRY BLOSSOM


SALATIGA
JURNAL
OLEH :
EZRA Y. RONTOS
NIM : 702012089
FTI - PTIK
FINANCE MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM AT PT. CHERRY BLOSSOM
SALATIGA
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEUANGAN PADA PT. CHERRY BLOSSOM
SALATIGA
ABSTRACT
PT. Cherry Blossom Salatiga is a company engaged in IT services and general trading. In
conducting the management company, pada PT. Cherry Blossom Salatigadivided into
several sections, one of which is the Finance Department. Finance Department has the data
and important information that should be well managed, maintained the secret, integrity, and
availability, in addition to the authority access to data necessary for the company's financial
information is not accessed by unauthorized persons. Financial information must include
financial transactions, income statement, and reports for the company's results. Such
information should be accurate, up to date and available when needed.
The recording process of financial transactions and the division of the company's results
were performed using web-based information systems by applying the permissions on the
system so that it can only be accessed freely by the Finance Department and the limited
access by other departments within the company and run on a local network. This
information system is built by analyzing financial data and financial statement formats that
exist today, the direct observation of the existing financial management, the study of
literature to look for and find the correct reference in conducting the overall financial
management and generate financial reports required by the company.
The results of problem analysis found many things that are ignored in managing corporate
finance, financial data access by anyone, the financial data storage that takes place as well
as search and compilation of financial data long enough. Based on earlier weaknesses, the
writer tries to build financial management information system that can ease the burden of the
Finance Department in managing financial data each month so it is expected able to
maintain the accuracy of corporate financial data.
Keywords: Information System, Financial Management, PT. Cherry Blossoms Salatiga
1.

Pendahuluan

Bagian Keuangan PT. Cherry Blossom Salatiga setiap bulannya melakukan pencatatan
transaksi arus kas baik berupa pendapatan ataupun pengeluaran serta pencatatan bagi
hasil di dalam perusahaan. Pencatatan tersebut dilakukan dengan sistem manual yang
membutuhkan banyak sumber daya.
Proses perhitungan dalam sistem bagi hasil yang dianut oleh PT. Cherry Blossom Salatiga
cenderung memakan waktu yang cukup lama karena harus menghitung terlebih dahulu
jumlah pendapatan, jumlah pengeluaran, serta dipotong berbagai macam biaya dan
kemudian ketemu hasil bersih dan dibagi dengan para pengurus dan pemegang modal.
Seiring dengan perkembangan teknologi saat ini proses pencatatan, dan perhitungan secara
manual tidak lagi efisien sehingga membutuhkan sistem yang dapat memenuhi dan
mempermudah dalam proses pencatatan dan perhitungan data keuangan perusahaan.
Sistem tersebut diharapkan mampu mempermudah kerja Bagian Keuangan PT. Cherry
Blossom Salatiga sehingga didapat laporan keuangan yang akurat.
2. Landasan Teori
2.1 Konsep Dasar Sistem
2.1.1 Pengertian Sistem
Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu
sasaran tertentu. Komponen-komponen atau subsistem-subsistem saling berinteraksi dan
saling berhubungan membentuk satu kesatuan sehingga tujuan atau sasaran sistem
tersebut dapat tercapai.Analisis dan perancangan sebuah sistem harus terlebih dahulu
mengetahui komponen-kompinen dari sistem tersebut.
2.1.2 Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu :
1.Komponen Sistem (Components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi dan bekerja sama
membentuk satu kesatuan.
2.Batasan Sistem (Boundary)
Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem
yang lainnya atau dengan lingkungan luar.
3.Lingkungan Luar Sistem (Environments)
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun di luar batas dari sistem yang
mempengaruhi operasi sistem.
4.Penghubung Sistem (Interface)
Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan
subsistem yang lainnya.
5.Masukan Sistem (Input)
Masukan sistem adalah segala sesuatu yang menjadi masukan bagi sistem.
6.Keluaran Sistem (Output)
Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran
yang berguna dan sisa pembuangan.
7.Pengolahan Sistem (Process)
Pengolahan sistem merupakan bagian yang akan memproses suatu masukan menjadi
keluaran.
8.Sasaran Sistem (Objectives / Goal System)
Merupakan sesuatu yang menjadi tujuan dari operasi, sistem yang berhasil adalah sistem
yang dapat mencapai sasaran atau tujuannya.
2.2 Konsep Dasar Informasi
2.2.1 Pengertian Informasi

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih baik, berguna dan lebih berarti
bagi yang menerimanya. Informasi merupakan hasil dari pengolahan data, akan tetapi tidak
semua hasil pengolah data tersebut dapat menjadi informasi.
2.2.2 Kualitas Informasi
Kualitas informasi sangat membantu fungsional manajemen dalam proses pengambilan
keputusan organisasi. Kualitas informasi dapat dinilai dari tiga hal yaitu akurat, tepat waktu,
dan relevan.
2.2.3 Nilai Informasi
Nilai informasi (value of information) ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya
mendapatkannya.Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif
dibandingkan dengan biaya mendapatkannya.
2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan
kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporanlaporan yang diperlukan.
2.4 Siklus Sistem Informasi
Sebuah sistem informasi dalam pengembangannya memerlukan proses-proses dan urutanurutan yang standar, yakni Analisis, Desain, Implementasi, dan Pemeliharaan. Prosesproses tersebut dituangkan dalam satu metode yang dikenal dengan nama Systems
Development Life Cycle (SDLC). SDLC meliputi fase-fase identifikasi dan seleksi proyek,
inisiasi dan perencanaan proyek, analisis, desain (desain logikal dan desain fisikal),
implementasi, dan pemeliharaan.
2.4.1 Analisis Sistem
Analisis sistem informasi terbagi menjadi tiga tahap analisis, yaitu: kelemahan sistem yang
sedang berjalan, kebutuhan sistem baru dan kelayakan sistem.
2.4.2 Desain
2.4.2.1 Pemodelan Proses
Pemodelan proses adalah cara formal untuk menggambarkan bagaimana bisnis beroperasi.
Mengilustrasikan aktivitas-aktivitas yang dilakukan dan bagaimana data berpindah di antara
aktivitas-aktivitas itu.Cara untuk merepresentasikan proses model dapat dilakukan
menggunakan Data Flow Diagram (DFD).
2.4.2.2 Pemodelan Data
Data model adalah cara formal untuk menggambarkan data yang digunakan dan diciptakan
dalam suatu sistem bisnis. Normalisasi adalah teknik yang digunakan untuk memvalidasi
model data. Serangkaian aturan diberlakukan pada data model logis untuk meningkatkan
pengaturannya.Normalisasi merupakan teknik analisis data yang mengorganisasikan atributatribut data dengan cara mengelompokkan sehingga terbentuk entitas yang non-redundant,
stabil, dan fleksible.
2.4.2.3 Desain Antarmuka
Desain antarmuka pengguna merupakan tampilan dimana pengguna berinteraksi dengan
sistem dan diasumsikan yang menggunakannya adalah pengguna akhir.
2.4.3 Implementasi
2.4.3.1 Pengujian Sistem
Pegujian sistem merupakan proses mengeksekusi sistem perangkat lunak untuk
menentukan apakah sistem perangkat lunak tersebut cocok dengan spesifikasi sistem dan
berjalan sesuai dengan lingkungan yang diinginkan.Ada dua metode melakukan unit testing,
yaitu: 3 black box testing dan white box testing.
2.4.3.2 Konversi Sistem
Beberapa strategi yang digunakan dalam konversi sistem, diantaranya adalahAbrupt Cut
Over, Paralel Conversion, Location Conversion, Staged Conversion.
2.4.4 Pemeliharaan Sistem
Tujuan pemeliharaan sistem adalah membuat perubahan yang dapat diramalkan,
memelihara bagian program yang benar, dan menghindari degradasi performa sistem.
2.5 Sistem Informasi Manajemen

2.5.1 Pengertian Sistem Informasi Manajemen


SIM adalah sistem manusia / mesin yang menyediakan informasi untuk mendukung operasi,
manajemen dan fungsi pengambilan keputusan dari suatu organisasi. (Gordon B. Davis) 4
2.5.2 Manfaat Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen memberikan dukungan dalam pengumpulan informasi atau
perancangan rangkaian alternatif tindakan, memutuskan untuk memilih tindakan yang
terbaik dari alternatif yang tersedia dan melaksanakan pilihan dan mengawasi hasil
kegiatan.
2.6 Sistem Informasi Keuangan
2.6.1 Pengertian Sistem Informasi Keuangan
Sistem Informasi Manajemen Keuangan atau Sistem Informasi Keuangan adalah sistem
informasi yang dirancang untuk menyediakan infomasi mengenai arus uang bagi para
pemakai di seluruh perusahaan.
2.6.2 Model Sistem Informasi Keuangan
Sistem informasi keuangan memberikan informasi kepada orang atau kelompok baik di
dalam maupun di luar perusahaan mengenai masalah keuangan perusahaan.
2.6.3 Sistem Informasi Akuntansi
Sistem informasi akuntansi merupakan satu-satunya komponen input yang terdapat pada
seluruh sistem informasi fungsional. Secara mendasar, sistem informasi akuntansi
merupakan dasar yang di atasnya dibangun semua subsistem infomasi berorientasi CBIS
(Computer Base Information System).
2.6.4 Subsistem Audit Internal
Audit internal sebagai bagian subsistem input dari sistem informasi keuangan mempunyai
kemampuan untuk mengevaluasi dan mempengaruhi operasi perusahaan secara
independen dari sudut pandang keuangan.
2.6.5 Subsistem Intelejen Keuangan
Subsistem intelejen keuangan mempunyai tanggung jawab untuk mengidentifikasikan
sumber-sumber terbaik modal tambahan dan investasi terbaik bagi kelebihan dana.
2.6.6 Subsistem Peramalan
a. Peramalan Jangka Pendek dan Jangka Panjang
Peramalan jangka pendek dilakukan oleh area-area fungsional untuk memproyeksikan
kemungkinan masa depan yang singkat. Peramalan jangka panjang pada umumnya
dilakukan oleh fungsi finansial atau kelompok khusus yang hanya mempunyai tanggung
jawab perencanaan.
b. Metode Peramalan
1. Metode Nonkuantitatif
Metode nonkuantitatif merupakan metode yang tidak melibatkan perhitungan data tetapi
didasarkan pada penaksiran subyektif.
2. Metode Kuantitatif
Salah satu teknik peramalan yang telah dikembangkan dan banyak digunakan adalah
analisis regresi. Analisis regresi melibatkan pembuatan suatu hubungan antara kegiatan
yang akan diremal, disebut variabel terikat (dependent variable), dengan kegiatan lain,
disebut variabel bebas (independent variable).
2.6.7 Subsistem Manajemen Dana
Perusahaan tidak sepenuhnya bergantung pada lingkungannya.Dalam hal sumber daya
uang, perusahaan dapat mempengaruhi arus masuk dan arus keluar.Arus kas ini dapat
dikelola untuk mencapai dua tujuan yaitu untuk memastikan bahwa arus masuk pendapatan
lebih besar dari arus keluar biaya, dan untuk memastikan bahwa keadaan ini stabil
sepanjang tahun.
2.6.8 Subsistem Pengendalian
a. Proses Penganggaran
Ada tiga pendekatan umum yang dapat diambil perusahaan dalam membantu menentukan
anggarannya yaitu pendekatan dari atas ke bawah, pendekatan dari bawah ke atas, dan
pendekatan partisipasi.
b. Laporan Anggaran

Tujuan manajer adalah mencapai jumlah anggaran total untuk tahun tersebut, dan berbagai
laporan memungkinkan manajer tetap pada jalur selama tahun itu dengan menanggapi
berbagai varians yang besar.
c. Resiko Kinerja
Rasio kinerja (performance ratio) adalah suatu hubungan dari dua atau lebih indikator
kegiatan organisasi yang menjadi salah satu cara pengukuran. Beberapa rasio yang sering
digunakan atau dikenal antara lain rasio lancar dan rasio perputaran persediaan.
2.7 Sistem Basis Data
2.7.1 Definisi Database
Database merupakan sekumpulan data yang saling terintegrasi satu sama lain dan
terorganisasi berdasarkan sebuah skema atau struktur tertentu dan tersimpan pada sebuah
hardware komputer.
2.7.2 Komponen Database
Tingkatan data dalam sebuah database tersusun mulai dari komponen terkecil hingga
terbesar dengan susunan value, field / kolom, record, tabel / file, dan database.
2.7.3 Relational Database
Relationship Database Management System (RDBMS) merupakan sekumpulan data yang
saling berhubungan sehingga menjadi sebuah informasi yang bermanfaat bagi pengguna.
2.7.4 Primary Key dan Foreign Key
Primary key adalah kunci indeks utama pada setiap tabel yang dibuat. Jika suatu tabel
direlasikan dengan tabel lain, misalnya tabel kecamatan dengan kunci indeks kd_kec (kode
kecamatan) direlasikan dengan tabel desa, maka kuci indeks kd_kec ini juga menjadi salah
satu kolom pada tabel desa. Kolom inilah yang disebut Foreign Key.
2.7.5 Database Management System (DBMS)
Satu DBMS berisi satu koleksi data yang saling berelasi dengan satu set program untuk
mengakses data tersebut. Tujuan dari DBMS adalah untuk mempermudah penciptaan
struktur data dan membebaskan pemrogram dari masalah penyusunan file yang kacau.
2.7.6 Mengakses Database
Ada beberapa cara untuk mengakses database, diantaranya adalah akses langsung, akses
melalui database server, dan akses melalui software konektifitas.
2.8 Teknologi yang Digunakan
2.8.1 HTML (Hypertext Markup Language)
HTML (Hypertext Markup Language) adalah bahasa dasar untuk web scripting yang bersifat
client side yang memungkinkan untuk menampilkan informasi dalam bentuk teks, grafik,
serta multimedia dan juga untuk menghubungkan antartampilan web page (hyperlink).
2.8.2 PHP (Hypertext Preprocessor)
PHP adalah bahasa pemrograman yang berjalan di sisi server (server-side programming)
yang memiliki kemampuan mengakses dan memanipulasi data yang berada di dalamnya.
2.8.3 MySQL
MySQL adalah sebuah sistem manajemen database relasi (relational database
management system) yang bersifat open source artinya boleh digunakan oleh siapa saja
baik versi kode program aslinya (source code program) maupun versi binernya (executable
program) dan bisa digunakan secara gratis baik untuk dimodifikasi sesuai dengan
kebutuhan.
2.8.4 JQuery
JQuery adalah kumpulan kode / fungsi Javascript( Javascript Library ) siap pakai sehingga
mempermudah dan mempercepat dalam membuat kode Javascript. JQuery memungkinkan
dalam pembangunan website lintas dokumen HTML, penanganan event, animasi, dan
interaksi Ajax.
3. Analisis dan Perancangan
3.1 Tinjauan Umum
Bagian Keuangan sebagai bagian yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan keuangan
PT. CHERRY BLOSSOM Salatiga saat ini masih menggunakan sistem manual dalam
melakukan pencatatan arus keuangan serta proses penyusunan laporan keuangan dan bagi

hasil. Sistem manual yang diterapkan pada PT. CHERRY BLOSSOM Salatiga ini seringkali
terdapat kesalahan dalam pencatatan arus keuangan dan membutuhkan waktu tambahan
dalam menyusun laporan keuangan serta penghitungan bagi hasil.Laporan keuangan
digunakan dalam menggambarkan kondisi keuangan dan hasil usaha suatu perusahaan
pada saat tertentu atau jangka waktu tertentu.
3.2 Analisis Sistem
Analisis yang dilakukan dalam skripsi kali ini yaitu :
1. Analisis Kelemahan Sistem (Menggunakan analisis PIECES)
2. Analisis Kebutuhan Sistem
3. Analisis Studi Kelayakan / Analisis Kelayakan Sistem
3.3 Perancangan Sistem
3.3.1 Perancangan Basis Data
3.3.1.1 Unnormalisasi
Tahap awal dalam normalisasi adalah membuat bentuk unnormal dari format laporan yang
sudah ada yaitu dengan mengisi data kedalam sebuah format tabel.
3.3.1.2 Normalisasi
a. First Normal Form (1st NF)
Normalisasi bentuk pertama didapat dengan cara cara memisahkan data pada field yang
tepat dan data bernilai atomik.
b. Second Normal Form (2nd NF)
Normalisasi bentuk kedua dengan cara memisahkan atribut yang tidak bergantung secara
langsung kepada atribut kunci atau ketergantungan fungsional.
-Tabel Karyawan: nik, nm_karyawan, alamat, telpon, kd_departemen, jabatan
-Tabel Transaksi: kd_transaksi, kd_departemen, tgl_transaksi, nominal
-Tabel Rek_Bghasil: kd_rekening, kd_transaksi, rek_ziswaf, rek_pengurus, rek_kas,
rek_pemodal
-Tabel Departemenkd_departemen, nm_departemen
c. Third Normal Form (3rd NF)
Normalisasi bentuk ketiga dengan cara mencari atribut yang bergantung hanya pada atribut
lain yang bukan merupakan identifier atau memisahkan atribut yang bergantung secara
transitif terhadap atribut kunci.
-Tabel Karyawan:nik, nm_karyawan, alamat, telpon, kd_departemen**, kd_jabatan**
-TabelTransaksi:kd_transaksi,kd_departemen**,kd_jnstransaksi**,tgl_transaksi, nominal
-Tabel Rek_Bghasil:kd_rekening, rek_bghasil, tarif_bghasil
-Tabel Departemen:kd_departemen, nm_departemen
-Tabel Jabatan:kd_jabatan, jabatan
-Tabel Jenis_Transaksi:kd_jnstransaksi, jenis_transaksi, status
4.

Pembahasan
Saat menjalankan program, yang pertama kali akan muncul adalah halaman login.Jika
username dan password yang dimasukkan benar, maka akan masuk ke menu utama.
a. Menu Data Master
Menu Data Master digunakan oleh admin untuk meng-input, update, dan delete data
departemen, jabatan, karyawan, jenis transaksi, dan rekening bagi hasil.
b. Menu Manajemen User
Menu Manajemen User digunakan oleh admin untuk mengatur pengguna sistem secara
keseluruhan serta memberikan hak akses sistem kepada orang lain sebagai user.
c. Menu Transaksi
Menu Transaksi digunakan oleh admin untuk meng-input, update dan delete transaksi
keuangan yang terjadi setiap bulan.
d. Menu Laporan Perusahaan
Menu Laporan Perusahaan merupakan menu yang digunakan oleh admin dan user untuk
menampilkan laporan keuangan pada periode tertentu.Jenis laporan yang dapat ditampilkan

berupa laporan per departemen dan laporan pusat.Laporan per departemen memuat
informasi pendapatan dan pengeluaran per departemen, sedangkan laporan pusat memuat
informasi pendapatan dan pengeluaran semua departemen yang ada di PT. CHERRY
BLOSSOM
e. Menu Bagi Hasil
Menu Bagi Hasil digunakan oleh admin dan user untuk menampilkan bagi hasil yang
diperoleh perusahaan pada tiap periode keuangan.Pengguna harus memilih periode bagi
hasil yang ingin ditampilkan.Informasi yang dihasilkan merupakan hasil perhitungan
transaksi keuangan yang terjadi pada tiap periode tertentu.
f. Menu Logout
Menu Logout digunakan untuk keluar / logout dari sistem. Setelah menu Logout di-klik maka
akan tampil pesan Anda berhasil logout.
5. Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh dari penyusunan skripsi Sistem Informasi Manajemen
Keuangan pada PT. CHERRY BLOSSOM Salatiga serta memperhatikan pembahasan pada
bab-bab sebelumnya antara lain :
1. Sistem Informasi Manajemen Keuangan berbasis web pada jaringan lokal / intranet yang
dikembangkan ini dapat menjadi sarana informasi Bagian Keuangan di PT. CHERRY
BLOSSOM Salatiga
2. Sistem digunakan oleh Bagian Keuangan sebagai admin untuk mencatat transaksi
keuangan, pembuatan laporan keuangan serta laporan bagi hasil setiap bulannya,
3. Hak akses yang dimiliki oleh bagian / bidang lain di PT. CHERRY BLOSSOM Salatiga
adalah sebagai user biasa yang memiliki hak akses terbatas. User hanya dapat melihat
laporan keuangan serta data bagi hasil,
4. Sistem belum bersifat dinamis secara keseluruhan karena apabila admin menambahkan
jenis transaksi serta departemen, harus menambahkan query tambahan untuk proses
pencatatan transaksi serta penyusunan laporan keuangan dan bagi hasil,
5. Sistem belum menggunakan paging sehingga halaman browser akan terlalu panjang ke
bawah apabila jumlah data banyak terutama pada menu transaksi.
Referensi
http://mynotes.putraweb.net/ (MyFinance version 1.0.0)
http://repository.upi.edu/operator/upload/s_adp_0606100_chapter2(1)
Sunarfrihantono, Bimo. 2002. PHP dan MySQL untuk Web. Yogyakarta : Andi Offset.
2003. Sistem Teknologi Informasi. Yogyakarta: Andi Offset

You might also like