You are on page 1of 20

BELA NEGARA

DOSEN PEMBIMBING :
Drs. SUPRASMAN, MM
NIP : 131 476 081

OLEH KELOMPOK 5

1. PIRMADONA. S
2. SYAHRIDO
3. ITO TANDIKA
4. ARIF
5. KURNIAWAN HAMIDY
BELA NEGARA
I. Latar Belakang
I.1 Orde Lama
I.2 Orde Baru
I.3 Reformasi
II. Pengertian dan Motivasi Bela Negara
II.1 Pengertian
II.2 Pengalaman Sejarah
II.3 Kedudukan Geografis
II.4 Kemunkinan Timbulnya Bencana Perang
III. Perkembangan dan Pembelaan Negara
III.1. Pembelaan Negara
III.2 UUD 1945
III.3 Amandemen
IV. Pembelaan Negara dan Pertahanan Keamanan
IV.1 UU RI No.3 Tahun 2000
IV. 2 Amandemen kedua ( tahun 2000 ) UUD 1945
v. Kesimpulan
Orde Lama
Pada Orde Lama, ancaman datang baik dari luar negeri maupun
dalam negeri. Dari dalam negeri misalnya, pemberontakana, sementara
dari luar negeri yaitu tentara sekutu dan kolonial belanda
Sehubungan dengan ancaman ini maka tahun 1954 lahir undang-
undang tentang pokok-pokok perlawanan rakyat (PPPR) nomor 29 tahun
1954. Sebagai realisasi dari undang-undang ini maka diselenggarakan
pendidikan pendahuluan perlawanan rakyat, yang menghasil organisasi
perlawanan rakyat (OPR) pada tingkat desa, yang berkembang menjadi
organisasi keamanan desa (OKD), sedangkan di sekolah dibentuk
organisasi keamanan sekolah (OKS)

Next
Orde Baru
Pada Orde baru ancaman yang muncul adalah tantangan
nonfisik dan gejolak sosial, sehingga permasalahan mencakup
seluruh aspek kehidupan dan tidak terlepas dari pengaruh
lingkungan. misalnya, adanya budaya asing yang dapat merusak
generasi penerus bangsa, seperti budaya kebarat-baratan, obat-
obatan terlarang dan lainnya
Sehubungan dengan ancaman ini maka disusunlah
rumusan tentang tujuan bela negara yakni, menumbuhkan rasa
cinta tanah air, bangsa, negara melalui pendidikan sekolah dan
pengajaran nonformal seperti adanya seminar, kerja bakti, dan
lain sebagainya

Next
Reformasi
Pada masa ini tak jauh beda dengan orde baru,
Indonesia masih mengalami ancaman nonfisik dan gejolak
sosial, sehingga pada tahun 1973, lahir TAP MPR No.
IV/MPR/1973, di dalamnya terdapat penjelasan tentang
wawasan nusantara dan ketahanan nasional
Selanjutnya sesuai dengan berkembangnya dari
periode ke periode maka UU.No. 29 tahun 1954 diganti
dengan UU No.20 Tahun 1982 tentang ketentuan-
ketentuan pokok pertahanan dan keamanan negara
Republik Indonesia dan realisasinya telah diselenggarakan
pendidikan pendahuluan bela negara (PPBN), melalui
objek dan sasaran di lingkungan pekerjaan, lingkungan
permukiman dan lingkungan pendidikan
Back
Pengertian

Bela negara adalah sikap dan tindakan


warga negara yang dijiwai oleh kecintaan
terhadap tanah air Indonesia guna menjamin
kelansungan hidup berbangsa dan bernegara

Next
Pengalaman Sejarah
Muncul dibenak kita, mengapa harus seluruh warga
negara wajib membela negara?
Hal ini dapat kita jawab dengan memperhatikan
beberapa faktor di bawah ini :
1. Sejarah Kemerdekaan NKRI
2. Kepulauan Indonesia
3. SDA ( Sumber Daya Alam )
4. Jumlah Aparat Keamanan Yang Terbatas

Next
Sejarah Kemerdekaan NKRI
Kemerdekaan NKRI ini bukanlah atas usaha
dari aparat keamanan saja, tetapi pada saat kita
di jajah dulu, seluruh rakyat Indonesia
menyatukan kekuatannya dengan memperkokoh
rasa persatuan dan memiliki rasa cinta tanah air
yang tinggi, sehingga dengan semangat
persatuan itu maka Indonesia mencapai
kemerdekaan nya pada tanggal 17 Agustus 1945.
Hal ini berarti bela negara merupakan suatu hak
dan kewajiban oleh seluruh rakyat Indonesia
Next
Kepulauan Indonesia
Indonesia memiliki kepulauan yang banyak
yaitu sekitar ±17.508 pulau. Dengan pulau yang
banyak ini akan mengundang orang luar untuk
menguasai dan mengolah pulau- pulau Indonesia,
seperti pada kasus perebutan pulau ambalat oleh
Malaysia, sehingga disini perlunya bela negara
dan ketahanan nasional, dan semua ini tentunya
tidak mungkin dilakukan oleh TNI dan POLRI
saja tetapi dibutuhkan kerja sama dari seluruh
rakyat Indonesia.

Next
SDA (Sumber Daya Alam )
Dengan banyaknya kepulauan tentunya
juga akan memiliki kekayaan alam yang
melimpah, sehingga dapat menimbulkan
ancaman bagi bangsa Indonesia, sehingga
dibutuhkan tindakan bela negara yang
dilakukan oleh seluruh warga negara Indonesia

Next
Aparat Keamanan Yang Terbatas

Indonesia masih memiliki keterbatasan


dalam hal jumlah aparat negara, sehingga
di butuhkan suatu kerja sama dari seluruh
rakyat untuk turut mengawasi dan menjaga
dan melindungi tanah air Indonesia

Back
Kedudukan Geografis

Kedudukan geografis yang strategis


wilayah Indonesia bisa menjadi sumber
kerawanan baik di bidang
POLEKSOSBUD maupun pihak luar
sehingga seringkali melahirkan gangguan
bahkan ancaman dari luar terhadap
keutuhan kedaulatan wilayah Indonesia

Next
Kemungkinan munculnya
Bencana Perang
Tidak seorangpun atau institusi yang tahu persis keadaan
yang akan datang termasuk keadaan perang. Oleh karena itu,
sebagai bangsa senantiasa harus selalu siap jika diperlukan dalam
usaha membela negara
Berdasarkan pasal 27 ayat 3 bahwa usaha pembelaan negara
merupakan hak dan kewajiban setiap warga negara, dalam hal ini
berarti : bahwa setiap warga negara turut serta dalam menentukan
kebijakan tentang pembelaan negara. Di samping itu juga setiap
warga negara harus turut serta dalam setiap usaha pembelaan
negara, sesuai dengan kemampuan profesinya masing-masing.

Back
Pembelaan Negara

Pembelaan negara Indonesia telah dilakukan pada beberapa


periode :
1. Periode perang kemerdekaan
Periode ini berlangsung dari tahun 1945 – 1949, dimana
saat itu indonesia melakukan usaha bela negara
melalui perang dan diplomasi (politik)
2. Periode gangguan Kamdagri – Nasional dan Charakter
Building
Periode ini Bangsa Indonesia melakukan usaha bela negara melalui
Hankam dan Politik
3. Periode Orde Baru ( Pembangunan Nasional )

Next
UUD 1945
Landasan hukum pembelaan negara yaitu pada UUD 1945 pada
bab XII pasal 30 yang menyatakan “ Tiap – tiap warga negara berhak
dan wajib ikut serta dalam usaha pembelaan negara “. Perkembangan
posisi pembelaan negara yaitu:
•BAB XII Pasal 30

a.Tahun 1945-1949 upaya penjajah untuk kembali ke


Indonesia (perang kemerdekaan)
b.Tahun 1950-1965 berbagai gangguan keamanan dalam
negeri (Hankam, UU No.20 tahun 1982)
c.Tahun 1966-1997 Upaya bangsa nasional ( ATHG, konsep
Tannas, dan GBHN tahun 1978)
d.Tahun 1998-1999 awal reformasi (tuntutan tegaknya HAM,
UU No.39 tahun1999, dan bela negara

Next
Amandemen
a.Bab X pasal 27 tentang Warga Negara, Penduduk,
( berhak dan wajib dalam usaha pertahanan negara )
b.Bab XII Pertahanan dan Keamanan negara pasal 30
ayat 1 dikatakan tiap-tiap warga negara berhak dan wajib
ikut serta dalam upaya pertahankan keamanan dan UU
pertahanan tahun 2002

Hasil seminar bela negara dan lokakarya Maret-Agustus


1999 dikatakan “ Bela negara adalah sikap dan tindakan warga
negara yang dijiwai oleh kecintaan terhadap tanah air Indonesia
guna menjamin kelansungan hidup bangsa dan negara

Back
UU RI No.3 tahun 2002 tentang
Pertahanan Negara Pasal 9

a. Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam


upaya bela negara yang diwujudkan dalam
penyelenggaraan pertahanan negara
b. Keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara
dimaksud dalam ayat (1) diselenggaraka melalui:
-. Pendidikan Kewarganegaraan
-. Pelatihan dasar kemiliteran secara wajib
-. Pengabdian sebagai prajurit TNI secara sukarela
atau wajib
-. Pengabdian sesuai dengan profesi
c. Ketentuan mengenai pendidikan kewarganegaraan,
pelatihan dasar kemiliteran dan pengabdian sesuai dengan
profesi diatur dengan Undang-undang
Amandemen kedua ( tahun 2000 ) UUD
1945

Amandemen kedua (tahun 2000) UUD 1945 Pasal


27 ayat (2) : “Setiap warga negara berhak dan
wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara”
Kesimpulan
Jadi, bela negara adalah suatu tindakan yang dijiwai
oleh rasa cinta tanah air untuk melindungi, menjaga
dan mengembangkan negara Indonesia, yang mana
dilakukan oleh seluruh warga negara sesuai dengan
profesi masing-masing.
Oleh karena itu marilah kita para pemuda generasi
penerus bangsa untuk tidak terpengaruh hal-hal
negatif dari lingkungan kita, tetapi jadikan diri kita
generasi muda yang mampu berkompeten sehingga
dapat mewujudkan pembangunan nasional dan tidak
mudah diremehkan oleh bangsa lainnya.
Penutup
Demikian presentasi ini, terimakasih
atas partisipasi dari kawan-kawan
semua. Kami mohon maaf atas
segala kesalahan
Wassalam..........

Back

You might also like