Professional Documents
Culture Documents
Kekurangan Linux
Sistem Operasi
1.Windows
1.Keungulan Windows
Seperti yang telah disebutkan, Windows adalah sistem operasi yang user-friendly.
Tampilannya begitu bersahabat bagi para pengguna. Selain itu, dukungan
hardware yang
lengkap, banyaknya aplikasi yang diperuntukkan bagi platform Windows semakin
melengkapi nilai tambahnya.
Gambar :
2.Kekurangan Windows
Windows juga memiliki sisi kurang yang cukup mencolok. Sistem operasi
ini adalah sistem operasi yang rentan akan penyakit. Windows mudah
sekali tertular virus. Namun, masalah ini dapat diatasi dengan adanya
vendor-vendor software
yang merilis antivirus bagi Windows. Sebut saja Norton dan AVG. Meski
demikian, perkembangan virus komputer terus berlanjut layaknya
virus-virus di dunia nyata. Mereka semakin banyak dan ganas. Siap kapan
saja menginfeksi komputer Windows.
Terlepas dari sisi teknis, harga lisensi Windows juga terbilang sulit
dijangkau oleh masyarakat Indonesia kebanyakan. Versi bajakan memang
murah, tetapi itu bukanlah pilihan bijak. Dengan membeli versi bajakan,
sama saja kita telah mendanai para kriminal tersebut mengembangkan
usaha mereka. Dan kita telah menjadi sponsor setia dalam melanggengkan
tindak tanduk mereka.
Jenis-jenis Windows sendiri antara lain Windows 95, Windows 98, Windows
2000, Windows Me, Windows NT, Windows XP, dan Windows Vista.
Sistem operasi ini adalah sistem operasi yang tahan virus. Virus-virus
yang menyerang Windows tidak akan berkutik apabila terdampar di sistem
Linux. Linux juga stabil, sehingga menjadi platform mayoritas
bagi server
internet, hingga industri perfilman Hollywood. Beberapa film seperti The Lord Of
The Ring,
hingga Harry Potter
menggunakan bantuan Linux dalam proses produksinya. Linux juga
dikembangkan bagi platform
yang tidak wajar, seperti pada PlayStation 2, X-Box, iPod, dan Nintendo
DS.
Linux sendiri mulanya sebuah kernel yang ditulis oleh Linus Torvalds,
dirilis tahun 1991. Dan terus berkembang hingga kini.
Banyak yang menganggap bahwa Linux adalah sistem operasi yang sulit
untuk digunakan. Hanya cocok bagi para programer dan profesional
komputer.
Itu mungkin adalah gambaran Linux sepuluh atau belasan tahun lalu.
Banyak distribusi Linux (sering disebut distro) bagi pengguna biasa
yang telah beredar. Dan anggapan bahwa Linux adalah sistem operasi
tanpa grafis tidaklah benar. Bahkan, Linux memiliki banyak tampilan,
mulai dari yang paling primitif (tanpa taskbar maupun panel, hanya
desktop), hingga penuh ornamen.
Linux memiliki banyak varian. Varian utamanya adalah Red Hat, Debian,
dan Slackware. Varian-varian ini telah melahirkan banyak turunan,
hingga cucu dan cicit.
Perangkat lunak ini hadir untuk membantu sistem operasi dalam beberapa
tugas perawatan, pemeriksaan, atau melengkapi fungsi-fungsi yang
kurang. Berbagai software pengecekan serta antivirus termasuk dalam
program bantu. Beberapa contoh program bantu antara lain ClamAV
(antivirus di Linux), find (program pencari berkas berbasis TUI), dan
Gparted (software pemartisi
hard disk).
#
Bahasa Pemrograman
Di Zona Pengoperasian, terdapat 3 istana yang harus dijaga yakni Pencarian File,
Instalasi Software dan File-Manager. Pada pencarian File, windows XP ternyata
tidak tampil mengesankan. MacOS dengan sistem pencarian Spotlight terbukti
mampu melakukan pencarian file secara kilat yang juga ditiru oleh Linux dan
Windows Vista. Sedangkan untuk kemampuan seperti itu, windows XP harus
memiliki tools tambahan. Dalam instalasi software, kecanggihan windows xp dan
vista dalam menginstal sebuah software yang didownload ataupun dibeli serta
murahnya biaya yang dikeluarkan untuk menginstal program gratis lewat Packet
Manager yang dimiliki Linux, ternyata tak mampu menandingi kehebatan
instalasi tradisional di MacOS. Lho kok instalasi tradisional lebih hebat dari yang
canggih? Yup.. instalasi tradisional MacOS dimana kita harus mengekstrak paket-
paket software dana bentuk Zip lalu meletakkannya di dalam menu ternyata
memiliki kelebihan pada saat kita membuang software. Di MacOS, kita tidak
memerlukan uninstaller dan jika kita membuang program hanya cukup dengan
menghapus foldernya saja tanpa kuatir akan ada sisa pada sistem registry. Di
istana pengelolaan File Manager, windows XP tampil buruk karena tidak mampu
menampilkan preview isi file seperti halnya yang terdapat pada Windows Vista,
Linux dan MacOs. Di zona pengoperasian ini windows XP harus menjadi
pecundang.
Di zona terakhir yakni Zona Driver (bukan sopir lho.. melainkan software
pengenal hardware), pasukan dari kubu windows menunjukkan kemampuannya
dalam membaca lebih hardware. Windows XP mampu membaca 10.000 hardware
sedangkan windows Vista dua kali lebih banyak. Walaupun Linux dikembangkan
oleh banyak orang, namun ternyata lemah dalam masalah Driver ini karena driver
yang tersedia tidak menyeluruh. Sedangkan MacOS justru memiliki sedikit driver
karena lebih menyerahkan masalah driver ini kepada pengembang komersil
dengan filosofi bahwa Is Okay mengeluarkan uang lebih banyak asalkan dapat
berfungsi tanpa masalah.
Dari peperangan di atas dapat kita sumpulkan bahwa MacOS merupakan pasukan
terbaik pertama dengan desain yang elegan dan sistem yang aman namun
memiliki kelemahan pada pilihan hardware dan softwarenya. Di tempat kedua
diduduki oleh Windows Vista dengan keamanan yang lebih baik walaupun kita
harus membeli ulang banyak software jika ingin optimal. Linux menduduki posisi
ketiga karena tingkat keamanannya yang tinggi namun berhubung banyaknya
pengembang sistem operasi ini mengakibatkan penggunaannya masih terlalu
rumit. Windows XP harus rela menduduki posisi terakhir, karena walaupun
dengan service pack 2, windows XP masih belum sepenuhnya aman.
fined
undefined
Kelebihan Windows
- Berjalan lebih cepat dibandingkan Vista, tapi masih sedikit lebih lambat
dibandingkan XP, tapi untuk versi x64 merupakan versi yang paling cepat bila
dibandingkan XP atau Vista.
- Fitur sekuriti yang benar-benar ketat. Jika sebelumnya kita bisa memaksa
software untuk dapat diinstal di Vista (karena ada masalah kompatibilitas), kini
tidak lagi.
- Lebih sedikit membutuhkan ruangan harddisk
- Manajemen memory yang lebih baik
- Pengaturan taskbar yang lebih baik
- Hampir semua driver untuk Vista bisa digunakan di Windows 7
- Help Tool yang lebih baik.
Kekurangan:
- Ada hardware yang bisa langsung dikenali di Vista, tapi tidak di WIndows 7
(karena masih versi beta)
- Susah memaksa software yang sebelumnya bisa dipaksakan diinstall di VIsta,
juga dipasang di Windows 7
Windows 7 ini sudah bisa didownload mulai bulan Januari 2008 ini dan akan
berakhir trialnya sekitar bulan Agustus 2008.
Dan jangan mengganti sistem operasi utama Anda menjadi Windows 7, karena
pasti Anda akan banyak terganggu, dan Microsoft sendiri tidak menyarankan.
Untuk instalasi driver, Anda bisa mencoba untuk menggunakan versi Vistanya.
Kalau tidak bisa, coba lihat disitusnya, mungkin sudah ada dukungan untuk
Windows 7 betanya.
Kelebihan:
Vista-4
Kekurangan :
1. Fitur – fitur canggihnya bekerja optimal hanya pada lingkungan windows
2. Belum dibarengi dengan diluncurkannya software yang secara eksklusif
mendukung dan bersinergi dengan fitur – fitur Vista
3. Terlalu banyak varian seri yang mungkin akan membingungkan calon
pengguna
4. Bila spek komputer minim akan terasa berat
5. Terlalu banyak tampilan yg seharusnya tidak di gunakan
Windows
Keungulan Windows
Kekurangan Windows
Terlepas dari sisi teknis, harga lisensi Windows juga terbilang sulit
dijangkau oleh masyarakat Indonesia kebanyakan. Versi bajakan
memang
murah, tetapi itu bukanlah pilihan bijak. Dengan membeli versi
bajakan,
sama saja kita telah mendanai para kriminal tersebut
mengembangkan
usaha mereka. Dan kita telah menjadi sponsor setia dalam
melanggengkan
tindak tanduk mereka.
1. Browser yang digunakan sebagai sistem dasar pada sistem perangkat bantu administrasi
banyak menggunakan Javascript dan Active X, ternyata mengakibatkan proses sangat
lambat. Hal yang sama dengan PC yang menggunakan processor 300 MHz AMD dan 128
MB SDRAM serta 100 MHz Bus tidak bisa diharapkan bekerja dengan lancar seperti
yang diharapkan.
2. Pengubahan konfigurasi yang mendasar jarang dapat dilakukan dengan berhasil. Hal ini
berlaku untuk nilai default, Format file Log yang bersifat propritary dan juga pilihan
default-indeks, yang kesemuanya secara standar selalu harus disimpan pada drive C.
Administrator dalam hal ini harus melakukan pekerjaan yang tak perlu, hingga sistem
keseluruhan berjalan sebagaimana mestinya, sebelum dapat melakukan perubahan.
3. Dokumentasi online, yang praktis tidak diperlukan, ketika sistem keamanan tertinggi
Active X telah dipilih menyebabkan strategi keamanan yang kurang baik pada IIS.
4. Dari kasus tersebut diatas, maka dibutuhkan pengubahan konfigurasi yang sangat
kompleks untuk ISS Server, yang dapat dikatakan sangat sulit dan merepotkan sekali.
Dari pihak administrator berpendapat kegiatan perubahan file Registry adalah pekerjaan
yang relatif berat untuk sistem
SISTEM OPERASI, PROGRAM
BANTU, DAN BAHASA PEMROGRAMAN
Sistem Operasi
1.Windows
1.Keungulan Windows
Seperti yang telah disebutkan, Windows adalah sistem operasi yang user-friendly.
Tampilannya begitu bersahabat bagi para pengguna. Selain itu, dukungan
hardware yang
lengkap, banyaknya aplikasi yang diperuntukkan bagi platform Windows semakin
melengkapi nilai tambahnya.
Gambar :
2.Kekurangan Windows
Windows juga memiliki sisi kurang yang cukup mencolok. Sistem operasi
ini adalah sistem operasi yang rentan akan penyakit. Windows mudah
sekali tertular virus. Namun, masalah ini dapat diatasi dengan adanya
vendor-vendor software
yang merilis antivirus bagi Windows. Sebut saja Norton dan AVG. Meski
demikian, perkembangan virus komputer terus berlanjut layaknya
virus-virus di dunia nyata. Mereka semakin banyak dan ganas. Siap kapan
saja menginfeksi komputer Windows.
Terlepas dari sisi teknis, harga lisensi Windows juga terbilang sulit
dijangkau oleh masyarakat Indonesia kebanyakan. Versi bajakan memang
murah, tetapi itu bukanlah pilihan bijak. Dengan membeli versi bajakan,
sama saja kita telah mendanai para kriminal tersebut mengembangkan
usaha mereka. Dan kita telah menjadi sponsor setia dalam melanggengkan
tindak tanduk mereka.
Jenis-jenis Windows sendiri antara lain Windows 95, Windows 98, Windows
2000, Windows Me, Windows NT, Windows XP, dan Windows Vista.
Sistem operasi ini adalah sistem operasi yang tahan virus. Virus-virus
yang menyerang Windows tidak akan berkutik apabila terdampar di sistem
Linux. Linux juga stabil, sehingga menjadi platform mayoritas
bagi server
internet, hingga industri perfilman Hollywood. Beberapa film seperti The Lord Of
The Ring,
hingga Harry Potter
menggunakan bantuan Linux dalam proses produksinya. Linux juga
dikembangkan bagi platform
yang tidak wajar, seperti pada PlayStation 2, X-Box, iPod, dan Nintendo
DS.
Linux sendiri mulanya sebuah kernel yang ditulis oleh Linus Torvalds,
dirilis tahun 1991. Dan terus berkembang hingga kini.
Banyak yang menganggap bahwa Linux adalah sistem operasi yang sulit
untuk digunakan. Hanya cocok bagi para programer dan profesional
komputer.
Itu mungkin adalah gambaran Linux sepuluh atau belasan tahun lalu.
Banyak distribusi Linux (sering disebut distro) bagi pengguna biasa
yang telah beredar. Dan anggapan bahwa Linux adalah sistem operasi
tanpa grafis tidaklah benar. Bahkan, Linux memiliki banyak tampilan,
mulai dari yang paling primitif (tanpa taskbar maupun panel, hanya
desktop), hingga penuh ornamen.
Linux memiliki banyak varian. Varian utamanya adalah Red Hat, Debian,
dan Slackware. Varian-varian ini telah melahirkan banyak turunan,
hingga cucu dan cicit.
Perangkat lunak ini hadir untuk membantu sistem operasi dalam beberapa
tugas perawatan, pemeriksaan, atau melengkapi fungsi-fungsi yang
kurang. Berbagai software pengecekan serta antivirus termasuk dalam
program bantu. Beberapa contoh program bantu antara lain ClamAV
(antivirus di Linux), find (program pencari berkas berbasis TUI), dan
Gparted (software pemartisi
hard disk).
#
Bahasa Pemrograman
Di Zona Pengoperasian, terdapat 3 istana yang harus dijaga yakni Pencarian File,
Instalasi Software dan File-Manager. Pada pencarian File, windows XP ternyata
tidak tampil mengesankan. MacOS dengan sistem pencarian Spotlight terbukti
mampu melakukan pencarian file secara kilat yang juga ditiru oleh Linux dan
Windows Vista. Sedangkan untuk kemampuan seperti itu, windows XP harus
memiliki tools tambahan. Dalam instalasi software, kecanggihan windows xp dan
vista dalam menginstal sebuah software yang didownload ataupun dibeli serta
murahnya biaya yang dikeluarkan untuk menginstal program gratis lewat Packet
Manager yang dimiliki Linux, ternyata tak mampu menandingi kehebatan
instalasi tradisional di MacOS. Lho kok instalasi tradisional lebih hebat dari yang
canggih? Yup.. instalasi tradisional MacOS dimana kita harus mengekstrak paket-
paket software dana bentuk Zip lalu meletakkannya di dalam menu ternyata
memiliki kelebihan pada saat kita membuang software. Di MacOS, kita tidak
memerlukan uninstaller dan jika kita membuang program hanya cukup dengan
menghapus foldernya saja tanpa kuatir akan ada sisa pada sistem registry. Di
istana pengelolaan File Manager, windows XP tampil buruk karena tidak mampu
menampilkan preview isi file seperti halnya yang terdapat pada Windows Vista,
Linux dan MacOs. Di zona pengoperasian ini windows XP harus menjadi
pecundang.
Di zona terakhir yakni Zona Driver (bukan sopir lho.. melainkan software
pengenal hardware), pasukan dari kubu windows menunjukkan kemampuannya
dalam membaca lebih hardware. Windows XP mampu membaca 10.000 hardware
sedangkan windows Vista dua kali lebih banyak. Walaupun Linux dikembangkan
oleh banyak orang, namun ternyata lemah dalam masalah Driver ini karena driver
yang tersedia tidak menyeluruh. Sedangkan MacOS justru memiliki sedikit driver
karena lebih menyerahkan masalah driver ini kepada pengembang komersil
dengan filosofi bahwa Is Okay mengeluarkan uang lebih banyak asalkan dapat
berfungsi tanpa masalah.
Dari peperangan di atas dapat kita sumpulkan bahwa MacOS merupakan pasukan
terbaik pertama dengan desain yang elegan dan sistem yang aman namun
memiliki kelemahan pada pilihan hardware dan softwarenya. Di tempat kedua
diduduki oleh Windows Vista dengan keamanan yang lebih baik walaupun kita
harus membeli ulang banyak software jika ingin optimal. Linux menduduki posisi
ketiga karena tingkat keamanannya yang tinggi namun berhubung banyaknya
pengembang sistem operasi ini mengakibatkan penggunaannya masih terlalu
rumit. Windows XP harus rela menduduki posisi terakhir, karena walaupun
dengan service pack 2, windows XP masih belum sepenuhnya aman.