You are on page 1of 13

AUDIT TERHADAP SIKLUS

PERSEDIAAN
Auditing II

Kelompok 5
Bella Olivia Julyanti 0113U242

Audit Terhadap Siklus


Persediaan

Audit Persediaan adalah merupakan bagian dari aset perusahaan yang


pada umumnya nilainya cukup material dan rawan oleh tindakan pencurian
ataupun penyalahgunaan. Oleh karena itu, biasanya akun persediaan
menjadi salah satu perhatian utama auditor dalam pemeriksaan atas
laporan keuangan perusahaan. Adapun tujuan utama pemeriksaan
persediaan adalah untuk menentukan bahwa :
Persediaan secara fisik benar-benar ada
Prosedur pisah batas (cut-off) persediaan telah dilakukan dengan
memuaskan
Persediaan telah dinilai sesuai dengan Prinsip Akuntansi Berlaku
Umum (PSAK) yang diterapkan secara konsisten
Persediaan yang bergerak lambat (slow moving), usang, rusak,
dapat diidentifikasika dengan tepat dan dicadangkan dalam jumlah
yang memadai
Penghitungan matematis dalam daftar persediaan telah dibuat
dengan cermat Persediaan yang dijaminkan telah diidentifikasikan
dan diungkapkan dengan jelas dalam catatan atas laporan
keuangan

FUNGSI BISNIS DALAM SIKLUS


PERSEDIAAN DAN DOKUMEN
TERKAIT
1. Mengolah Order Pembelian
Setiap permintaan pembelian (purchase requisition)
digunakan untuk meminta bagian pembelian membuat
order atas persediaan. Permintaan dapat diajukan oleh
karyawan bagian gudang penyimpanan jika persediaan
telah dalam jumlah untuk memesan kembali atau untuk
memenuhi pesanan khusus.
2. Menerima Bahan yang Baru
Setiap bahan yang diterima harus diperiksa jumlah dan
kualitasnya. Bagian penerimaan barang membuat
laporan penerimaan barang yang menjadi bagian dari
dokumen penting sebelum pelunasan dilakukan.
3. Menyimpan Bahan Baku
Bahan-bahan yang disimpan di gudang dikeluarkan dari
gudang ke bagian produksisetelah adanya penyerahan

4.Mengolah Barang
Penentuan jenis dan jumlah barang yang akan diproduksi pada
umumnya didasarkan pada order-order spesifik dari
langganan, ramalan penjualan (sales forecast), tingkat
persediaan barang jadi yang telah ditetapkan sebelumnya,
dan pelaksanaan kegiatan produksi yang ekonomis.
5. Menyimpan Barang Jadi
Dalam perusahaan dengan pengendalian intern yang baik,
barang jadi disimpan di tempat terpisah dengan akses yang
terbatas, di bawah pengendalian secara fisik. Pengendalian
barang jadi sering dipandang sebagai bagian dari siklus
penjualan dan penagihan.
6. Mengirim Barang jadi
Sebagai bagian integral dari siklus penjualan dan penagihan,
setiap pengiriman atau transfer harus diotorisasi melalui
dokumen pengiriman.

E-commerce Mempengaruhi
Manajemen Persediaan
Salah satu penggunaan utama internet bagi
manajemen
persediaan
adalah
memberikan
perusahaan deskripsi yang lebih lengkap tentang
persediaannya atas dasar real time untuk para
rekan bisnis kunci, termasuk pemasok persediaan
dan pelanggan. Informasi mengenai kuantitas yang
ada ditangan, lokasi produk, dan data persediaan
kunci lainnya yang membantu pemasok persediaan
bekerja sama dengan
manajemen untuk
memonitor aliran persediaan.
Manajer menelusuri pergerakan barang melalui
organisasi dengan mengakses informasi Online
tentang lokasi item persediaan spesifik.

Pengujian Akuntansi Biaya


Auditor harus memperhatikan empat
aspek akuntansi biaya di bawah ini :
Pengendalian fisik.
Dokumen

atau

catatan

mentransfer persediaan.
File induk persediaan perpetual.
Catatan biaya per unit.

untuk

PROSEDUR ANALITIS
Memperbaiki pengetahuan bisnis adalah tujuan mendasar
sistem informasi.
Pengetahuan adalah apa yang memungkinkan perusahaan
mencapai misi dan visinya
Pada blok pengetahuan, tiap stakeholder yang berbeda memiliki
perspektif-perspektif yang berbeda pada sistem informasi :
Pandangan Pemilik Sistem akan Pengetahuan
Pandangan Pengguna Sistem akan Pengetahuan
Pandangan Designer Sistem akan Pengetahuan

METODOLOGI UNTUK MERANCANG


PENGUJIAN ATAS RINCIAN SALDO
Mengidentifikasi risiko bisnis klien
yang mempengaruhi persediaan

Tahap I

Menetapkan salah saji yang


ditoleransi
&
menilai
inheren persediaan

Tahap I

dapat
risiko

Menilai risiko pengendalian untuk


beberapa siklus

Tahap I

Merancang
&
melaksanakan
pengujian pengendalian serta
pengujian
substantif
atas
transaksi beberapa siklus

Tahap II

Merancang
prosedur
persediaan

Tahap III

dan melaksanakan
analitis
untuk

Merancang
pengujian
atas
rincian saldo persediaan untuk
memenuhi tujuan audit yang
berkaitan dengan saldo

Prosedur audit
Ukuran sampel
Item yang akan
dipilih
Penetapan waktu

Tahap III

OBSERVASI FISIK PERSEDIAAN


A. Pengendalian Terhadap Perhitungan Fisik

Pengendalian yang memadai terhadap perhitungan


fisik persediaan klien meliputi instruksi klien yang
benar untuk melakukan perhitungan fisik, supervisi
oleh personil perusahan yang bertanggung jawab,
verifikasi internal yang independen atas perhitungan
yang dilakukan oleh personil klien lainnya, rekonsiliasi
independen antara perhitungan fisik dengan file induk
persediaan perpetual, dan pengendalian klien yang
memadai terhadap lembar perhitungan atau tag yang
digunakan untuk mencatat perhitungan persediaan.
B. Keputusan Audit
Keputusan auditor dalam observasi fisik persediaan
meliputi memilih prosedur audit, memutuskan waktu
prosedur, menentukan ukuran sampel, dan memilih
item-item yang akan diuji. Pembahasannya:
1)Penetapan waktu
2)Ukuran sampel
3)Pemilihan item

AUDIT PENETAPAN HARGA


DAN KOMPILASI
Pengujian harga persediaan (inventory price
test) mencakup semua pengujian atas harga
per unit klien untuk menentukan apakah hal
itu
sudah
benar.
Pengujian
kompilasi
persediaan
termasuk
menguji
ikhtisar
perhitungan persediaan klien, menghitung
kembali harga dikalikan dengan kuantitas, dan
menelusuri total ke buku besar umum.
Hal yang harus diperhatikan :
Penetapan harga persediaan yang
dibeli
Penetapan harga persediaan yang
dibuat

INTEGRASI PENGUJIAN
Pengujian siklus akuisisi dan pembayaran, ketika
memverifikasi akuisisi persediaan sebagai bagian dari
pengujian siklus akuisisi dan pembayaran, auditor juga
memperoleh bukti mengenai keakuratan bahan baku
yang diperoleh dan semua biaya overhead manufaktur
yang dikeluarkan
Pengujian siklus penggajian dan personalia,
ketika auditor memverifikasi biaya tenaga kerja
kondisi yang sama juga berlaku seperti untuk akuisisi.
Dalam sebagian besar kasus, catatan akuntansi biaya
untuk biaya tenaga kerja langsung dan tidak langsung

Pengujian siklus penjualan dan penagihan,


sebagian besar pengujian audit atas penyimpanan
barang jadi serta pengiriman dan pencatatan penjualan
dapat dilakukan ketika siklus penjualan dan penagihan
diuji.

Pengujian akuntansi biaya,pengujian atas catatan


akuntansi biaya merupakan sarana untuk memverifikasi
pengendalian yang memperngaruhi persediaan karena
auditor tidak memverifikasi sebagai bagian dari
pengujian atas ketiga siklus sebelumnya.

Persediaan fisik, penetapan harga dan kompilasi,


sama pentingnya bagi audit persediaan karena salah saji

You might also like