Professional Documents
Culture Documents
Syndrom turner
disusun oleh :
Ariedya Puspitasari Anggraini
Lia anggraini
Ratna Dwi Handayani
Rindian Putri Adhi
Rizka Octaviyanti Lestari
Rully Nur Azizah
Sinta Arista Dewi
Kami sebagai penulis makalah ini sangat mengharap saran dan kritikan dari para
pembaca untuk makalah kami yang masih jauh dri sempurna ini agar nantinya dapat
disempurnakan kembali dan dapat bermnfa’at bagi adik-adik dan pembaca.
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Sindrom Turner adalah suatu kondisi yang hanya mempengaruhi anak perempuan dan
wanita,yang disebabkan kekurangan kromosom seks.Sindrom Turner dapat menyebabkan
berbagai masalah medis dan perkembangan, termasuk perawakan pendek, kegagalan
untuk mulai pubertas, infertilitas, cacat jantung dan ketidakmampuan belajar tertentu.
Gejalanya adalah:
Gejalanya adalah:
- Tubuh pendek
- Webbed neck (kulit diantara leher dan bahunya menyatu, seperti selaput)
- Garis rambut yang pendek pada leher bagian belakangnya
- Kelopak matanya turun
- Pembengkakan pada punggung tangan dan puncak kakinya (limfedema)
- Pada leher bagian belakang seringkali ditemukan pembengkakan atau lipatan kulit yang
longgar
- Jari manis dan jari-jari kakinya pendek, kukunya tidak terbentuk dengan baik
- Perkembangan tulang abnormal (misalnya dada berbentuk seperti tameng, lebar dan
datar, dengan jarak yang lebar diantara kedua puting susunya)
- Pada kulitnya terdapat banyak tahi lalat berwarna gelap
- Perkembangan seksual sekunder pada masa pubertas tidak terjadi atau mengalami
keterbelakangan (rambut kemaluan yang jarang dan tipis, payudara kecil)
- Kemandulan, karena ovarium (sel indung telur) biasanya mengandung sel-sel telur yang
tidak berkembang
- Pembentukan air mata berkurang
- Amenore (tidak mengalami menstruasi)
- Simian crease (pada telapak tangan hanya terdapat satu garis tangan)
- Kelembaban vagina tidak ada sehingga hubungan seksual menimbulkan rasa nyeri
- Koartasio aorta (penyempitan aorta), yang bisa menyebabkan tekanan darah tinggi
- Sering ditemukan kelainan ginjal dan pembengkakan pada pembuluh darah
(hemangioma)
- Kadang kelainan pembuluh darah pada usus menyebabkan terjadinya perdarahan
- Kadang terjadi keterbelakangan mental.
2.4 Diagnosa
Sindroma Turner mungkin terdiagnosis pada saat bayi lahir karena adanya kelainan-
kelainan tersebut diatas atau mungkin juga baru terdiagnosis pada masa pubertas
karena adanya menstruasi dan perkembangan ciri seksual sekunder yang tertunda.
Pemeriksaan fisik menunjukkan payudara dan alat kelamin yang kurang
berkembang, webbed neck, tubuh yang pendek dan kelainan bentuk dada.
3.1 Kesimpulan
Sindrom Turner adalah suatu kondisi yang hanya mempengaruhi anak perempuan
dan wanita,yang disebabkan kekurangan kromosom seks.Sindrom Turner dapat
menyebabkan berbagai masalah medis dan perkembangan, termasuk perawakan pendek,
kegagalan untuk mulai pubertas, infertilitas, cacat jantung dan ketidakmampuan belajar
tertentu.Pada perawatan sindrom Turner membutuhkan perawatan medis yang
berkelanjutan dari berbagai spesialis. Check up rutin dan perawatan yang tepat dapat
membantu sebagian besar penderita bisa relatif lebih sehat dan hidup mandiri.
3.2 Saran
Bagi pembaca diharapkan setelah mengetahui isi makalah ini dapat
mengantisipasi terjangkitnya penyakit Herpes dan tahu cara pencegahannya. Bagi petugas
kesehatan bisa mengetahui pengobatan yang dilakukan pada penderita Herpes.
DAFTAR PUSTAKA