You are on page 1of 8

BAB II

TINJAUAN UMUM

2.1 PT Asri Desindo Intiwidya (ADI)

PT Asri Desindo Intiwidya adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang
konsultan arsitektur dan interior dengan lebih menitikberatkan pada interior kantor dan
rumah sakit.

PT ADI didirikan pada bulan Maret tahun 1980 dengan nama CV ADI &
Associates. Pada bulan Juli tahun 1991, nama perusahaan diubah menjadi PT ADI
dengan tujuan untuk menyediakan desain yang lebih bervariasi dan memperluas jaringan
klien.

2.2 Struktur Organisasi

Gambar II – 1 : Bagan Struktur Organisasi PT ADI


Sumber: PT. ADI, 2009

Laporan Kerja Praktek di PT. II-1


2.3 Job Description

PT ADI mempunyai sekitar 40 karyawan. PT ini dipimpin oleh satu direktur


utama dan ada 2 direktur lain sesuai dengan pembagian saham. Berikut adalah job
description pegawai di PT ADI.

• Direktur

Ketiga Direktur secara umum bertugas memimpin perusahaan. Direktur Utama


selaku pemilik saham terbesar sudah tidak lagi aktif dalam proyek-proyek
perusahaan. Sedangkan 2 direktur lainnya masih aktif dalam membantu mengatsi
proyek. Satu direktur ikut menangani secara langsung proyek interior yang bernilai
tinggi. Sementara direktur lainnya mengkoordinasi secara langsung semua proyek
arsitektur yang masuk.

• Project Manager

Di bawah 3 orang direktur tersebut, ada Project Manager. Job desk Project
Manager adalah mengkoordinasi proyek yang masuk. Koordinasi tersebut antara
lain:

- Membantu arsitek/designer dalam proses perencanaan maupun


perancangan.
- Membantu arsitek/desainer memilih bahan bangunan, spesifikasi teknis,
dan harga yang akan digunakan pada suatu proyek lalu diinformasikan
pada devisi yang terlibat.
- Meneliti perhitungan perkiraan biaya secara periodik (cost control) yang
sudah disusun oleh estimator.
- Meneliti kelengkapan RAB dan RKS.
- Meneliti dokumen lelang sebelum diserahkan.
- Membantu melakukan penjelasan pekerjaan.

Laporan Kerja Praktek di PT. II-2


• Marketing Project

Sejajar dengan Project Manager, ada satu Marketing Project. Tugas seorang
Marketing Project tidak berbeda dari tugas seorang marketing pada umumnya
yakni memasarkan desain-desain yang ada di PT ADI. Pada proyek yang bersifat
tender Marketing Project membantu mepersiapkan presentasi agar dapat menarik
perhatian klien. Sedangkan pada proyek-proyek kecil tidak jarang Marketing
Project menemui klien dan mendiskusikan desain yang selanjutnya dibicarakan
dengan desainer yang ada di kantor. Adapun tugas Marketing Project antara lain:

- Memasarkan desain yang didesain oleh perusahaan

- Membantu Project Manager untuk presentasi di depan klien

• Desainer

Desainer bertugas mendesain interior sementara Engineer/Arsitek mendesain


proyek-proyek arsitektur. Pada kenyataannya job desk tersebut tidak berjalan
sebagaimana mestinya. Beberapa Desainer senior memang memegang proyek-
proyek interior terutama proyek yang nilainya tinggi. Sementara beberapa
Desainer Junior bisa bekerja sekaligus di dua jenis proyek walaupun dengan skala
kecil, yaitu arsitektur dan interior. Tugas Desainer antara lain:

- Merencanakan dan merancang interior dan eksterior bangunan dengan


memperhatikan berbagai faktor seperti ekonomi dan estetika
- Membuat perhitungan struktur dan detil struktur dalam proyek arsitektur
- Membuat detil furniture terutama untuk custom furniture dalam proyek
interior
- Membuat detil perangkat interior lainnya terutama yang bersifat custom
seperti panel, kaca, pintu, dan sebagainya.
- Menghitung anggaran biaya dan lama pekerjaan

Laporan Kerja Praktek di PT. II-3


- Memberi penjelasan pada pengawas atau kontraktor tentang segala yang
kurang jelas dalam perencanaan
- Melakukan wawancara dengan klien untuk kemudian menerapkan
keinginnnya dalam desain

• Specifier

Posisi ini adalah posisi yang mengetahui semua material yang akan digunakan.
Specifier bekerja sama dengan desainer dalam menentukan warna dan material apa
saja yang dipakai dalam suatu desain. Seorang Specifier harus mempunyai rasa
estetika yang bagus terutama mengenai perpaduan warna. Suasana sebuah ruangan
ditentukan oleh warna apa saja yang digunakan di dalamnya. Specifier membantu
desainer dalam membentuk suasana suatu ruangan dengan melakukan beberapa hal
antara lain:

- Berhubungan langsung dengan Supplier terkait dengan material


dan jenis furniture yang masuk ke dalam perusahaan

- Membantu desainer memilih material dan furniture berdasar


pada suasana yang diinginkan desainer

- Membantu desainer memilih material dan furniture berdasar


pada kisaran harga tertentu yang diinginkan klien dan jenis project

- Menyeleksi material dan furniture yang akan masuk dalam


perusahaan

Specifier sendiri hanya bekerja pada proyek interior karena berhubungan dengan
detil interior seperti karpet, wallpaper, dan furniture.

• Mechanical & Electrical

Laporan Kerja Praktek di PT. II-4


PT ADI bergerak di bidang Interior maka ME banyak bekerja pada instalasi dalam
ruangan dan panel-panel yang berhubungan dengan lampu, data, dan sound system.
Untuk utilitas bangunan/gedung pada umumnya sudah disiapkan oleh pengelola
gedung. Beberapa tugas ME antara lain:

- Mendesain dan membuat gambar kerja lighting/pencahayaan,


termasuk pemilihan jenis lampu dan daya tiap-tiap lampu

- Mendesain dan membuat gambar kerja yang berhubungan dengan


sumber listrik dan alurnya hingga menuju panel yang sudah ada

- Mendesain dan membuat gambar kerja yang berhubungan dengan data


dan sound system. Termasuk system penyimpanan data ketika listrik
tiba-tiba padam

• Supervisor

Untuk Supervisor sendiri, karena berasal dari pihak konsultan, hanya melakukan
pengawasan berkala. Tugas Supervisor sendiri antara lain:

- Datang ke lokasi proyek secara berkala dan apabila dibutuhkan guna


menjelaskan gambar yang tidak dipahami kontraktor

- Memeriksa jalannya proyek secara berkala

- Membuat laporan yang berisi progress proyek untuk diserahkan pada


klien

- Membantu kontraktor pelaksana dalam mengambil keputusan saat ada


masalah yang berhubungan desain muncul di lapangan

- Melakukan cek lists saat proyek selesai untuk melihat keseuaian


pelaksanaan dengan desain

Laporan Kerja Praktek di PT. II-5


• Drafter

Drafter bertugas mengubah desain yang ada menjadi gambar kerja. Desainer
mendesain gambar layout/denah dengan ukuran yang belum sempurna. Karena
itulah dibutuhkan drafter agar ukuran-ukuran dalam gambar bisa lebih sempurna.
Gambar itu lalu diserahkan pada kontraktor. Tugas drafter antara lain:

- Membuat gambar kerja dan detil arsitektur maupun interior

- Membuat gambar kerja dan detil struktur dalam proyek arsitektur

• Estimator

Estimator bertugas untuk menghitung rencana anggaran biaya untuk sebuah


proyek. Harga yang ditentukan tergantung pada spesifikasi tertentu yang diingikan
klien. Standar harga sesuai dengan jurnal yang dikeluarkan oleh pemerintah. Tugas
estimator antara lain:

- Menghitung perkiraan RAB

- Menghitung jumlah/luasan material yang akan digunakan

• Administrasi dan Keuangan

Satu-satunya divisi yang tidak berhubungan dengan desain adalah bagian Finance.
Di divisi ini terdapat seluruh perhitungan secara ekonomi. Manajemen suatu biro
konsultan terpusat disini. Divisi ini juga cukup penting karena apabila manajemen
biro kunsultan itu buruk, maka sebagus apapun desain yang dihasilkan hasilnya
tidak akan maksimal. Adapun tugas-tugas yang dilaksanakan oleh divisi ini adalah:

- Melaksanaan pekerjaan administrasi terutama saat menyiapkan


dokumen-dokumen administrasi untuk persyaratan tender

Laporan Kerja Praktek di PT. II-6


- Melaksanakan pekerjaan administrasi yang berhubungan dengan
perusahaan seperti data pegawai, asset, serta mekanisme-mekanisme yang
berhubungan dengan kebijakan-kebijakan perusahaan
- Melakukan evaluasi jadwal waktu pelaksanaan proyek
- Membantu marketing project dalam membuat kerangka rencana
keuangan proyek dan budget bulanan.
- Mengawasi dan meneliti penggunaan keuangan proyek agar tidak
terjadi penyimpangan-penyimpangan dana.

2.4 Mekanisme Pengerjaan Proyek

PT ADI menerima beberapa jenis proyek dengan mengkhususkan pada interior


kantor. Rumah tinggal, Rumah Sakit, dan Retail adalah beberapa jenis proyek lain yang
ditangani oleh PT ADI.

Untuk proyek-proyek bernilai tinggi, seperti pada umumnya, PT ADI mengikuti


tender. Hal-hal yang disiapkan antara lain adalah layout interior, image 3d, dan material
board. Layout interior untuk memperlihatkan peletakkan furniture. Image 3d untuk
memperlihatkan suasana ruangan setelah selesai didesain dengan semirip mungkin.
Untuk image ini, umumnya supplier, baik furniture maupun atribut lainnya, sudah
memberikan model aslinya kepada PT ADI, sehingga gambar pada image 3d sesuai
dengan kenyataannya. Material board berfungsi untuk memperlihatkan material yang
akan digunakan. Biasanya dalam satu board berukuran A3, disusun berbagai sample
material, mulai dari karpet, wallpaper, keramik, HPL, dan image furniture.

Apabila sudah memenangkan tender, maka dimulai proses asistensi dimana


layout diubah sesuai keinginan klien. Asistensi ini dapat berlangsung sebanyak 2-3 kali.
Dalam proses ini yang berperan adalah desainer. Setelah layout sudah fix, gambar lalu
diberikan pada drafter untuk didesaim gambar kerja dan gambar detail. Pada saat yang
bersamaan, gambar juga diberikan kepada ME untuk didesain gambar kerja yang
berhubungan dengan instalasi. Desainer bekerja sama dengan ME dan drafter dalam
proses ini. Setelah gambar kerja selesai, proses selanjutnya dilaksanakan oleh estimator

Laporan Kerja Praktek di PT. II-7


yaitu menghitung biaya yang dibutuhkan untuk proyek tersebut. Setelah perhitungan
selesai gambar dan hasil perhitungan lalu diserahkan pada kontraktor. Pada saat ini, bisa
dikatakan tanggung jawab Konsultan sudah selesai karena gambar sudah diserahkan.

Proses berikutnya hanya mengikuti schedule. Desainer yang berasal Konsultan


sewaktu-waktu mengikuti rapat koordinasi yang diikuti oleh Kontraktor, Owner, dan MK
dengan tujuan membantu apabila ada hal-hal yang tidak jelas. Selain Desainer yang
mengikuti rapat mingguan, Konsultan juga menugaskan Supervisor untuk membantu
memecahkan masalah apabila ada kesalahan-kesalahan pada gambar kerja yang didesain
oleh Konsultan.

2.5 Kedudukan Mahasiswa KP di PT ADI

Pada pelaksanaan kerja praktek di PT ADI, Mahasiswa KP bertugas membantu


dalam beberapa proyek yang sedang berjalan. Posisi yang diberikan juga bisa berbeda-
beda, tergantung pada kebutuhan proyek tersebut. Pada beberapa proyek keci, Mahasiswa
diberi kesempatan untuk mendesain baik secara individu di bawah pengawasan Project
Manager atau bersama dengan Desainer Junior PT ADI. Pada proyek yang mempunyai
skala lebih besar, Mahasiswa diberi kesempatan untuk mengamati proses desain dan
pelaksanaan juga ikut serta dalam beberapa rapat baik rapat intern PT ADI maupun rapat-
rapat dengan pihak klien atau kontraktor.

Laporan Kerja Praktek di PT. II-8

You might also like