Professional Documents
Culture Documents
Membaca
Posted by Ruslani on January 2, 2013
Melalui cara yang sederhana kita bisa mengajar anak membaca dengan cara cepat membaca.
Sebagai seorang ayah atau ibu, anda harus memahami terlebih dahulu tentang karakter anak anda
apakah
dia
mempunyai
kemampuan
menghafal
yang
baik
atau
tidak,
agar
bisa
menjadicepat sebaiknya anda melakukan rangsangan terlebih dahulu untuk menumbuhkan
minatmembaca pada anak.
Anak-anak terutama balita memiliki kemampuan menghafal yang sangat cepat. Contohnya adalah
ketika menonton televisi, mereka dengan cepat mengetahui iklan apa yang sedang ditampilkan. Anakanak bisa cepat menyerap kata-kata yang diucapkan oleh orang lain.
Berikut ini adalah tips tentang metode atau cara mengajar anak agar bisa cepat membaca.
Pada dasarnya mengajar membaca pada anak balita itu mudah dan sangat sederhana. Namun, karena
mudah dan sederhananya itulah kita kerapkali mengabaikan kemudahannya, menunda-nunda serta
menganggap remeh. Sehingga banyak waktu yang terlewatkan dan sampai akhirnya terasa
kurang efektif dalam mengajar anak membaca, yang semestinya bisa dikerjakan dengan lebih cepat.
Selalu ciptakan suasana gembira bersama anak anda. Ciptakan suasana hati anak agar
senang dan merasa nyaman menerima pelajaran membaca dari Anda. Metode ini adalah cara
konstruktif dan tidak membuat anak anda merasa bosan untuk belajar.
Ciptakan pendekatan dengan cara yang menyenangkan sebelum ajari anak membaca. Cara ini
adalah yang utama agar anak anda bisa cepat membaca.
Dalam kondisi apapun, Jangan memaksa anak anda. Berikan stimulus atau rangsangan agar
anak mau cepat bisa membaca.
Ajari anak anda kata-kata terlebih dahulu sebelum mengajarkan alfabet karena kata-kata
lebih cepat diserap oleh mereka.
Jika anda mendapati bahwa metode mengajar membaca yang anda lakukan terasa tidak
efektif, ciptakan cara baru mengajar membaca yang lebih ampuh.
Jika di ajari dengan semestinya, anak akan merasa senang untuk belajar. Ini adalah metode utama
dari cara cepat membaca bagi anak. Selalu sempatkan waktu untuk ajari anak membaca, daripada
tidak sama sekali.
Karena unsur utama dari sebuah bahasa adalah kata, dan bukan huruf. Anda sebaiknya ajari anak
anda kata-kata terlebih dahulu, lalu ajari mereka huruf.
Bentuk dari huruf adalah abstrak, sedangkan bentuk kata itu adalah nyata. Cara mengajar anak akan
terasa lebih mudah pada hal-hal yang nyata (konkrit). Mengajar hal-hal yang sifatnya abstrak akan
membuat anak berpikir terlalu dalam, terhadap setiap hal apapun yang Anda ajarkan.
Cara mudah dan sederhana ajari anak agar bisa cepat membaca adalah melalui pengenalan kata.
Metode belajar ini seperti permainan, karena usia kanak-kanak memang suka bermain.
Yang perlu anda lakukan adalah membuat potongan kertas seperti kartu yang terbuat dari karton. 1
kartu adalah untuk 1 kata yang akan dijadikan bahan pelajaran membaca. Buatlah kartu sebanyak
kata yang akan dijadikan materi pelajaran membaca anak anda.
Langkah-langkah
Langkah I
yang
harus
dilakukan
untuk
cara
cepat
membaca
kumpulkan 5 kartu untuk kategori 1 : anggota keluarga (ayah, ibu, bibi, kakek, nenek)
kumpulkan 5 kartu untuk kategori 2 : nama hewan (komodo, ayam, kuda, gajah, ikan)
kumpulkan 5 kartu untuk kategori 3 : nama buah (jambu, jeruk, apel, melon, pepaya)
Susunlah kategori 3 pada posisi paling bawah, kategori 2 pada posisi tengah dan kategori 1
pada posisi paling atas.
Langkah II
Ambil satu kartu yang paling atas dari tumpukan karton pertama di kategori 1, bacakan dan
ajak anak menirukannya. pada tahap ini tak perlu menjelaskan artinya dari kata yang dibaca
oleh anak anda.
Secepat mungkin setelah itu, Ambil kartu yang paling bawah dari kategori 3, Lakukan seperti
yang pertama.
Perhatikan wajah anak ketika menyebutkan kata, Amati kata yang disukainya dan yang tidak
disukai. Pilihlah dan ajari kata-kata yang disukai anak terlebih dahulu, kemudian kata-kata
yang lainnya.
Jangan minta anak mengulang kata-kata yang telah kita bacakan tadi.
Setelah membaca 5 kata, stop dulu pelajaran ini. Puji anak Anda dengan menunjukkan bahwa
Anda bangga atas apa yang dilakukannya hari ini.
Catatan
Setiap kata dibaca maksimal 25 kali. Setelah sebanyak itu, kata harus diganti. Caranya, setelah hari
ke-6 ambil 1 kata dari setiap kategori dan gantilah dengan sebuah kata yang baru.
Setiap 1 kategori yang Anda bacakan selesai, segeralah disusun acak. Hal ini agar anak tidak bisa
menebak urutan kata.
Jangan mengulang-ulang kata yang sudah Anda bacakan, sehingga anda tidak salah menandai
(dengan pensil) tiap kata yang sudah Anda bacakan. Tanda ini juga bisa dijadikan patokan untuk
mengetahui sudah berapa kali kata ini anda bacakan.
Related posts Cara belajar paling efektif
Demikian pengetahuan Cara
bermanfaat.
Tagged
cara
cara
mengajar
cara
ibu
cara ajari anak membaca
Mengajar
Anak
Agar
Bisa
Cepat
Membaca ,
as
anak
cepat
agar
mengajar
bisa
cepat
anak
Semoga
bisa
:
membaca
membaca
membaca
Waktu Singkat
ditulis oleh : Sri ParyatiMonday, 4 August 20141 comments
Berdasarkan pengalaman saya dalam hal membimbing putra saya yang berumur 3 tahun 9 bulan
dalam tempo sekitar kurang lebih hanya 4 bulan, bisa menghafal huruf dari A - Z serta bisa
membaca kata-kata sederhana, disini saya akan mencoba berbagi pengalaman saya tersebut. Hal
yang harus mama lakukan adalah :
1. Dunia anak belum bisa benar-benar fokus dalam belajar, jadi apabila si anak sudah
merasa tidak nyaman dalam belajarnya maka si mama juga harus peka dan jangan sekali
sekali untuk terus memaksa anak belajar demi memuaskan hati mamanya saja.
2. Anak tidak bisa jauh dari yang namanya bermain dan bercanda, jadi pada
saat membimbing
anak dalam
belajar maka emosi
mama
harus
benar-benar
terkontrol. Jangan mudah emosi/marah jika si anak lebih banyak bercandanya.
3. Tidak butuh waktu lama dalam setiap harinya untuk belajar. Cukup dengan 30 menit saja
si anak duduk di meja lipat belajarnya. Karena jika terlalu lama anak duduk di meja belajar
kemungkinan besar si anak akan merasa bosan dan kemungkinan juga si anak tidak akan
mau untuk belajar lagi keesokan harinya. Hem...memang harus benar-benar sabar tingkat
tinggi ya mah..... yang sabar..... hehehehe.....
4. Kenalkan anak dengan huruf A-I-U-E-O. Kelima huruf tersebut jangan dipisahkan.
Ucapkan berulang ulang agar telinga anak merasa terbiasa mendengar huruf tersebut. Atau
mama bisa sambil bernyanyi. A-I-U-E-O....AA-II-UU--EO...... Kita harus bisa masuk ke dunia
anak. Yah....lebay sedikit tidak apalah...semua demi buah hati kita. Bernyanyi A-I-U-EO sambil tepuk tangan juga bisa menarik perhatian si anak. Pokoknya pintar-pintarnya
mama agar buah hatinya tertarik untuk menyimak apa yang mama ajarkan.
5. Jika si anak sudah lancar mengahafal A-I-U-E-O, barulah boleh dikenalkan dengan
hurufnya. Tunjuk satu persatu huruf huruf tersebut secara urut. Kira kira dalam waktu satu
minggu, anak sudah bisa hafal dan tahu huruf tersebut.
6. Untuk memperkenalkan huruf konsonan, maka tidak harus urut dari B dahulu. Mama
bisa memperkenalkannya dari huruf K misalnya. Kalau putra saya dulu huruf yang saya
perkenalkan adalah K-M-P-S-Y. Tentu saja sambil bernyanyi.... K-M-P-S-Y.....Y Y Y....YYY....
Berulang ulang huruf tersebut diucapkan dan diperlihatkan agar si anak terbiasa. Baru
mulai deh memperkenalkan huruf-huruf yang lain.
7. Untuk melatih daya ingat anak, maka mama bisa menge tes si anak dengan memberi
pertanyaan kepada si anak huruf huruf tertentu yang ada di kardus susunya misalnya.
"Nak....kalau yang ini huruf apa ya?".....jika si anak lama mengingatnya dan masih belum
tahu juga, maka mama bisa memberitahunya. "Ini huruf D.... diingat ingat ya.....". Minum
susu kan dalam sehari bisa lebih dari sekali, maka mama bisa menanyakan ulang pada saat
mama membuatkan lagi susu buat buah hati mama. Lakukan terus dengan kesabaran
mama, maka hal ini pasti akan membuahkan hasil. Anak akan tahu karena terbiasa atau
sering diucapkan dan dilihat.
8. Jika huruf vokal maupun konsonan sudah diluar kepala si anak, maka tahap selanjutnya
mama bisa memperkenalkan dengan menyambung huruf-huruf tersebut menjadi satu kata
sederhana. Tapi ingat ya mah....kata sederhana hanya terdiri dari 4 huruf (2 konsonan 2
vokal). Agar minat si anak juga makin tinggi, mama bisa memancingnya dengan
menggunakan gambar. Jadi di sebelah kiri kata-kata sederhana tersebut dan di sebelah
kanannya gambar dari kata sederhana tersebut kemudian anak bisa menarik garis untuk
mencocokkan antara kata dengan gambar. Seru deh pokoknya.
9. Kata-kata
sederhana
tersebut
misalanya MAMA.....PAPA...PIPI.....GIGI.....KUKU....BIBI...DEDE....BOBO....SUSU...YOYO....
Sebenarnya awal anak bisa membaca hanya dengan melihat gambarnya saja. Lama
kelamaan mereka akan bisa menghafal kata tersebut.
Dibawah ini akan saya beri contoh sistem tarik kata ke gambar untuk memancing minat
baca anak, misalnya:
10. Anak umur 4 tahun sudah bisa membaca kata sedrehana seperti diatas sudah sangat
luar biasa. Suatu kebanggaan bagi mama yang membimbingnya jika si anak bisa
membaca.
Mungkin yang saya share baru bisa sampai tahap membaca kata sederhana 4 huruf ( 2
konsonan yang samam dan 2 vokal yang sama ). Nanti selanjutnya akan saya share lagi
bagaimana mengajarkan kepada anak membaca kata sederhana dengan 4 huruf dimana
terdiri dari huruf-huruf yang berbeda.
Kumpulan Artikel
Warningkumpulan
artikel merupakan artikel terkait lainnya yang
ada hubungannya dengan Label dari artikel
tertentu
Peringatan Khusus