Professional Documents
Culture Documents
Pada hari ………………………….. tanggal ………. bulan ………………………. tahun 2010, bertempat di
………………………………………………………………………………………………………………, telah disepakati suatu
perjanjian kerjasama untuk program investasi Modal Dana Pinjaman Lunak , oleh dan diantara
para pihak yang akan tersebut di bawah ini :
Nama : ………………………………………………………………………………..
Kedua belah pihak di atas sepakat untuk melakukan perjanjian dalam bentuk kerjasama di
bidang Pemodalan Dana Pinjaman Lunak dengan ketentuan sebagai berikut :
Pasal I
Ruang Lingkup
PIHAK I dan PIHAK II setuju dan sepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama dalam bidang
Pemodalan Dana Pinjaman Lunak
Pasal II
Nilai Investasi
Pasal III
Jangka Waktu
1. Kerjasama antara PIHAK I dan PIHAK II dilakukan dalam jangka waktu …. bulan mulai
ditandatanganinya surat perjanjian ini, yaitu sejak tanggal ……………………………………….. dan
berakhir pada tanggal ………………………………………………..
2. Pihak II dapat mengambil dana investasi HANYA saat perjanjian ini berakhir atau pada
jangka waktu yang telah habis.
3. Setelah Perjanjian Berakhir, Pihak I berkewajiban untuk mengembalikan dana investasi
kepada pihak II.
Pasal IV
Kompensasi
Sebagai Kompensasi dari investasi yang diberikan PIHAK II kepada PIHAK I, Pihak I berkewajiban
membayar …………….. dari dana investasi, dengan rincian sebagai berikut :
Kompensasi tersebut dibayarkan tiap bulannya selama … bulan , yaitu setiap tanggal …….. tiap
bulannya.
Atau bisa juga “Kompensasi tersebut dibayarkan pada akhir perjanjian”
Pasal V
Berakhirnya Perjanjian
1. Berakhirnya perjanjian ini adalah pada saat habisnya jangka waktu perjanjian kerjasama
ini
2. Para pihak tidak berhak mengakhiri perjanjian ini tanpa adanya pemberitahuan dan
kesepakatan antar kedua belah pihak.
3. Setelah Pihak I mengembalikan dana investasi dan kompensasi kepada pihak II sesuai
dengan kesepakatan, maka perjanjian kerjasama ini dinyatakan selesai, dan masing-
masing pihak tidak punya kewajiban dan tanggung jawab apapun.
Pasal VI
Force Majeure
1. Dalam hal terjadi gangguan teknis atau bertepatan dengan hal diluar kemampuan PIHAK
I, maka PIHAK I dapat mengganti waktu pembayaran kompensasi
2. Apabila terjadi keadaan memaksa (Force Majeure), maka pihak yang terkena musibah
harus segera memberitahukan kepada pihak lainnya secara lisan yang kemudian
dilanjutkan dengan pemberitahuan secara tertulis selambat-lambatnya dalam waktu 3 x
24 jam, sejak terjadinya keadaan memaksa (Force Majeure)
3. Yang dimaksud keadaan memaksa (Force Majeure) adalah peristiwa diluar kehendak
kedua belah pihak. Seperti bencana alam, kebakaran, sabotase, perang,
pemberontakan, banjir, dan lainnya.
Pasal VII
Penutup
1. Kedua Belah pihak sepakat untuk saling mempercayai dan bersikap jujur selama masa
kerjasama
2. Apabila terjadi perselisihan mengenai kerjasama ini, kedua belah pihak sepakat dan
setuju untuk menyelesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat
3. Apabila terjadi penyimpangan dari ketentuan-ketentuan dalam perjanjian kerjasama ini
yang dilakukan oleh salah satu pihak yang disengaja, maka pihak lain berhak mengambil
keputusan secara sepihak
4. Apabila dalam penyelesaian masalah belum terjadi kata sepakat maka kedua belah
pihak sepakat akan membawa permasalahan tersebut ke Pengadilan Negri Kota Bogor.
Demikian surat perjanjian ini dibuat oleh kedua belah pihak dengan penuh kesadaran dan tanpa
unsur paksaan. Surat ini dibuat rangkap 2 (dua) yang isinya sama dan bermaterai 6000 dan
masing-masing pihak memegang satu dengan kekuatan hukum yang sama.
Pihak II Pihak I