You are on page 1of 1

EXPRESSING WISHES

Wish adalah kata kerja yang digunakan pada induk kalimat dan mencerminkan suatu
keinginan atau harapan yang kuat.
A. Penggunaan Wish Untuk Peristiwa Pada Masa lampau
Meskipun kata kerja wish dalam bentuk present verb, tetapi karena mengacu pada
keinginan masa lalu sehingga kata kerja pada anak kalimatnya adalah bentuk verb3
(participle )
S +WISH+THAT+SUBJECT+ HAD/COULDHAVE/WOULD HAVE+VERB 3
Contoh 1 :
Saya berharap bahwa saya sudah berlangganan koran sejak dahulu.

I wish that I had subscribed to a newspaper ( benar )


I wish that I subscribed to a newspaper a long time ago. ( salah )

Konstruksi kalimat tidak sesuai dimana seharusnya kata kerja pada kalimat kedua (
setelah that ) adalah dengan pola ( had/could have/ would have+verb 3 )

Contoh 2.
Amelia berharap ia sudah akan belajar ekonomi di Universitas Harvard.

Amelia wishes that she would have studied economy in Harvard University. ( benar )
Amelia wish that she studied economy in Harvard University ( salah )

Penjelasan : pada kalimat tersebut terdapat dua kesalahan. Pertama, subject maria
merupakan subjek tunggal sehingga kata wish harus diubah menjadi wishes. Kedua,
pola kalimat setelah that semestinya had studied, could have studied, atau would have
studied.

Catatan : kata wish merupakan present verb. Oleh karena itu, bentuk wish harus sesuai
dengan subjectnya, misal apabila subjectnya tunggal maka gunakan wishes, sedang jika
subjectnya jamak gunakan wish.

You might also like