You are on page 1of 36

Dekriminalisasi pasal pidana

pencemaran nama baik:


Sebuah acuan kampanye IFJ untuk menghapuskan
pasal pidana pencemaran nama baik
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Dekriminalisasi pasal pidana pencemaran nama baik: sebuah acuan kampanye IFJ
untuk menghapuskan pasal pidana pencemaran nama baik

Naskah Bahasa Inggris


Diterbitkan oleh: International Federation of Journalists, 2005
Pengarang: Emma Walters dan Alex Johnson
Ucapan terimakasih kepada: Gabriel Baglo, Bright Kwame Blewu, Olivia Brian, Sunanda Deshapriya,
Chris Frost, Christine Gabella, Marc Gruber, Suranjith R. K. Hewamanna, Irma Hidayana,
Janne J Jensen, Alan Kennedy, Alexandra Manning, Toby Mendel, Gregorio Salazar, Robert Shaw,
Anne Louise Schelin, Akuat Supriyanto

Ucapan terimakasih terutama kepada Belga Press Agency dan Fairfax Photos yang mengijinkan IFJ
untuk menggunakan perpustakaan fotonya pada laporan ini.

Disain oleh: Louise Summerton, Gadfly Media


Foto kulit muka oleh: Dibyangshu Sarkar/AFP foto
Naskah Bahasa Indonesia
Diterbitkan oleh: Aliansi Jurnalis Independen (AJI)
Penterjemah: Christine Tjandraningsih
Editor Bahasa: Irma Hidayana

Didukung oleh MDLF

Tidak satupun bagian dari penerbitan ini boleh diproduksi kembali


dalam bentuk apapun tanpa izin tertulis dari penerbit. Isi buku ini
dilindungi oleh hak cipta dan hak penggunaan kontribusi ada pada pengarang sendiri.
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

DAFTAR ISI

1. Pendahuluan 5

2. Apa itu pencemaran nama baik? Mengapa didekriminalisasikan? 6

3. Beberapa Kasus Pencemaran Nama Baik Terbaru di Seluruh Dunia 8

4. Di luar ruang sidang pengadilan 14

5. Sistem internal: ombudsman pers, koreksi cepat, permohonan maaf

yang jelas 14

6. Dewan pers 16

7. Kode etik 19

8. Prinsip-prinsip Model Undang-undang Pencemaran Nama Baik 20

9. Studi kasus: Kemenangan atas kasus pidana fitnah di Ghana 22

10. Studi kasus: Tempo vs Winata di Indonesia 25

11. Studi kasus: Memperoleh kebebasan berbicara di Srilangka 28

12. Daftar kampanye 31

13. Acuan-acuan yang berguna 33

3
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

1. PENDAHULUAN
Seorang wartawan seharusnya tidak pernah dipenjarakan Laporan ini memberikan suatu
karena melakukan tugasnya. Namun, kini, para wartawan ringkasan kasus-kasus pencemaran
merana di penjara hanya karena menjalankan tugas mereka. nama baik yang terjadi baru-baru
Dari waktu ke waktu, di seluruh dunia, wartawan diadili dan ini di seluruh dunia. Kasus-kasus ini
dijebloskan ke penjara karena kasus pencemaran nama baik. menggambarkan cara-cara di mana
undang-undang hukum pidana di
Pemidanaan pencemaran nama baik merupakan suatu
seluruh dunia dapat digunakan
pelecehan terhadap kebebasan berbicara. Hal ini menimbulkan
untuk membatasi kebebasan
dampak pribadi yang sangat besar terhadap sang wartawan
berbicara dan mencegah
yang dituduh karenanya merupakan sangat efektif untuk
kemerdekaan berpendapat yang
membungkamnya. Bila terbukti bersalah dan dihukum penjara,
sejati. Kasus-kasus tersebut juga
maka kebebasan, penghasilan, dan karir sang wartawan akan
mengungkap sifat dasar yang
terenggut. Hal ini akan membebani keluarganya dan sang
sudah mendunia terhadap isu ini.
wartawan akan dicap sebagai seorang penjahat.
Kasus Tempo vs Winata di Christopher Warren,
Dampak hukum ini membawa pengaruh yang mengerikan
Indonesia telah menarik perhatian Presiden IFJ
bagi sesama wartawan dan media lain. Kejadian semacam ini
dunia terkait dengan keengganan Dewan Perwakilan Rakyat
mendorong penyensoran diri dan berpotensi menimbulkan
(DPR) Indonesia untuk mengakui kemerdekaan abadi pers yang
ketakutan di dalam suatu komunitas media secara menyeluruh.
sah secara hukum. Suatu sistem peradilan yang hanya
Semua ini hanya disebabkan oleh satu hal: kata-kata. mementingkan diri sendiri telah mengacuhkan Undang-undang
Federasi Wartawan Internasional (IFJ - International Pers Tahun 1999 yang menjamin kebebasan pers. Kecaman
Federation of Journalist), suara dunia para wartawan, yang internasional akan membantu memaksa pemerintah untuk
mewakili lebih dari 500.000 wartawan di hampir 120 negara, mencabut pasal pencemaran nama baik yang telah
bertekad mengkampanyekan penghapusan pasal pidana memenjarakan banyak wartawan Indonesia.
pencemaran nama baik. IFJ berpendapat bahwa memenjarakan Baru-baru ini, dua negara memutuskan
wartawan karena kasus pencemaran nama baik merupakan mendekriminalisasikan pasal pencemaran nama baik: Ghana,
suatu hukuman yang sangat tidak layak – untuk tidak yang mendekriminalisasikan pasal pencemaran nama baik pada
menyebutnya, tidak efektif. Ada banyak cara yang lebih baik 2001, dan Srilangka, yang melakukan hal yang sama pada
untuk memperbaiki tindak pencemaran nama baik tersebut, 2002. Laporan ini membahas suatu proses bagaimana
seperti permintaan maaf yang jelas dan cepat. dukungan terhadap kebebasan pers di Srilangka dan Ghana
Pers yang bebas harus bertanggungjawab terhadap tindak- membuat mereka memutuskan untuk mendekriminalisasi pasal
tanduknya, tetapi memidanakan kasus pencemaran nama baik pencemaran nama baik.
sangat mengancam kebebasan wartawan dan sifat dasar Negara-negara paling demokratis di Amerika Utara dan
kebebasan pers yang tidak mengenal rasa takut. Selain itu, Eropa Barat jarang sekali menjatuhkan hukuman untuk kasus
tuntutan-tuntutan perdata terhadap kasus pencemaran nama pencemaran nama baik. Namun, masih banyak pekerjaan yang
baik yang berlebihan mengancam kelangsungan hidup harus digarap, bahkan di beberapa negara paling maju
organisasi media secara ekonomi. sekalipun.
Undang-undang yang telah diterapkan di seluruh dunia IFJ berkampanye untuk mendekriminalisasikan pasal
pada intinya dirancang untuk mencegah sikap kritis terhadap pencemaran nama baik dan mempromosikan penggunaan
pemerintah. Negara yang sungguh-sungguh demokratis tidak tindak perdata yang lebih masuk akal, yang melindungi nama
dapat mempertahankan undang-undang semacam itu. Komisi baik dan pada saat yang sama, juga menjamin perlindungan
Hak-hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-bangsa (UNHRC - terhadap kemerdekaan berpendapat wartawan. Hukuman-
United Nations Human Rights Commisision) menyebutkan hukuman perdata, yang dipadu dengan pengembangan latihan
bahwa penggunaan pasal-pasal pidana untuk kasus jurnalistik, pendirian dewan pers, ditambah dengan permintaan
pencemaran nama baik merupakan petunjuk kunci bahwa maaf yang jelas dan cepat, menjadi pemulih yang lebih efektif
negara-negara yang bersangkutan sangat menolak hak akan bagi seorang penggugat yang dirugikan.
kemerdekaan berpendapat.
Di sisi lain, hukuman penjara merupakan suatu hukuman
Sebagai bagian dari kampanye menentang pasal pencemaran yang sama sekali tidak sepadan.
nama baik, IFJ telah menciptakan acuan kampanye ini dalam
Buku saku ini memberikan acuan-acuan yang diperlukan
upaya menghapus pemidanaan pasal pencemaran nama baik
para wartawan dan organisasi atau serikat mereka dalam upaya
dan memperkenalkan alternatif-alternatif yang lebih pantas.
membuat pasal-pasal yang kuno dan ketinggalan jaman dicoret
Fokus utamanya adalah sejumlah alternatif untuk pasal
dari kitab undang-undang setiap negara.
pencemaran nama baik tersebut: bagaimana menangani
masalah ketika seseorang merasa bahwa reputasinya telah Christopher Warren
dihancurkan secara tidak adil oleh sesuatu yang dipublikasikan
atau disiarkan media. President, IFJ

4
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

2. APA ITU PENCEMARAN NAMA BAIK? MENGAPA DIDEKRIMINALISASIKAN?


Menjabarkan pencemaran nama baik  Badan hukum manapun (contohnya, badan hukum yang
dapat menuntut atau dituntut).
Pencemaran nama baik, penghujatan, pemfitnahan, desacato,
pasal pencemaran nama baik, pencemaran nama baik secara Namun, penting untuk dicatat bahwa IFJ dan lembaga-
perdata atau pidana. Apa arti semua itu? Apa bedanya? lembaga swadaya masyarakat yang menangani masalah
kebebasan pers dengan tegas berpendapat bahwa perusahaan
Pencemaran nama baik adalah istilah hukum yang
dan badan publik seharusnya TIDAK memiliki hak untuk
digunakan untuk menuduh seseorang mengenai suatu fakta
menuntut: bahwa pasal pencemaran nama baik seharusnya
yang tepat sehingga mencoreng nama baik. Fakta tersebut
HANYA melindungi nama baik individu. (Lihat pasal mengenai
tercetak, disiarkan, diucapkan atau dikomunikasikan dengan
prinsip-prinsip sebuah model pasal pencemaran nama baik
orang lain.
pada halaman 21.)
Pasal pencemaran nama baik dibuat untuk melindungi
seseorang terhadap tulisan-tulisan bernada dengki dan tidak Desacato adalah istilah dalam bahasa Spanyol untuk “tidak
benar mengenai dia. Tujuannya adalah untuk mengimbangi menunjukkan rasa hormat” dan pasal mengenai desacato
hak kemerdekaan berpendapat dan kebutuhan untuk adalah pasal yang memidanakan kasus pencemaran terhadap
melindungi nama baik seseorang. nama baik pejabat publik (‘pasal pencemaran nama baik’).

Pencemaran nama baik bisa pula merupakan: Pasal pencemaran nama baik “menjadikan suatu tindakan
Fitnah, yakni suatu pernyataan dalam suatu bentuk tertulis sebagai suatu kejahatan karena menyinggung ‘kehormatan dan
atau bentuk lainnya, atau martabat’ pejabat publik, badan negara dan lembaga nasional.
dalam hal ini tidak ada standar yang obyektif, dan para pejabat
Hujatan, yang merupakan suatu pernyataan lisan atau sikap. itu sendiri yang seringkali terkenal mudah tersinggung, serta
Tuntutan atas tindak pencemaran nama baik dapat diajukan memutuskan bahwa mereka merasa ‘terhina’ atau
oleh: ‘tersinggung’.” (Komite Kebebasan Pers Dua, 2000, 5).
 Siapapun yang masih hidup (namun beberapa yurisdiksi [Beberapa penjabaran dalam bab ini diambil dari Article 19
mengakui reputasi dari orang yang sudah meninggal), atau buku Rights Vs Reputations (Hak Vs Reputasi)]

Pencemaran nama baik perdata atau pidana? Apa yang dikatakan konvensi-konvensi dan
Banyak negara menjadikan pencemaran nama baik pengadilan-pengadilan internasional?
sebagai suatu pelanggaran pidana. Kasus pencemaran nama baik yang dipidanakan dikecam oleh
Pelanggaran perdata dan pidana memberikan hukuman konvensi-konvensi dan pengadilan-pengadilan internasional.
yang berbeda. Pelanggaran perdata diakhiri dengan Dasar pemikiran yang umum adalah bahwa pencemaran nama
suatu ganti rugi – biasanya suatu denda atau baik sebaiknya tidak digolongkan sebagai suatu pelanggaran
kompensasi keuangan. Pelanggaran pidana memperoleh pidana karena memenjarakan wartawan memiliki suatu
denda dan hukuman, termasuk kurungan. pengaruh yang mengerikan terhadap kebebasan berpendapat.
Kecenderungan hukum internasional [di seluruh dunia] Undang-undang yang menjatuhkan hukuman terhadap
adalah menganggap pencemaran nama baik sebagai tindak pencemaran nama baik diberlakukan untuk
pelanggaran perdata. Pengalaman menunjukkan bahwa memberikan kompensasi terhadap nama baik seseorang
undang-undang perdata cukup memadai untuk
yang dilecehkan. Namun sesungguhnya hal itu tidak dapat
melindungi nama baik dengan tetap mempertahankan
suatu masyarakat yang terbuka dan pers yang bebas. dilakukan dengan mengirim wartawan ke penjara . . .
(Article 19, 2003, 4)
Sebagai titik awal, Article 19 Deklarasi Universal Hak-hak Asasi
Apa yang menjadi masalah bagi tindak pidana Manusia mengabadikan hak akan kebebasan berpendapat:
pencemaran nama baik? Setiap orang memiliki kemerdekaan berpendapat dan
Undang-undang yang menjatuhkan hukuman terhadap tindak berekspresi; hak ini mencakup kemerdekaan untuk
pencemaran nama baik diberlakukan untuk memberikan mengemukakan pendapat tanpa adanya campur
kompensasi terhadap nama baik seseorang yang dilecehkan. tangan dan untuk mencari, menerima dan memberikan
Namun sesungguhnya hal itu tidak dapat dilakukan dengan informasi dan gagasan lewat media manapun dan
mengirim wartawan ke penjara dan sanksi pidana bukanlah tanpa memandang batas-batas yang ada.
tanggapan yang tepat terhadap akibat yang ditimbulkan. Disahkan dan diproklamirkan oleh resolusi 217 A (III) Sidang
Kemampuan untuk menerapkan hukuman kurungan Umum pada 10 Desember 1948.
memiliki pengaruh yang mengerikan terhadap media dan Sentimen ini tercermin dalam Pasal 10 Konvensi Eropa tentang
memberi ruang bagi para pemimpin pemerintahan, bisnis, dan Hak-hak Asasi Manusia, 1950 dan Pasal 13 Konvensi Amerika
politik sebagai suatu alat untuk mengancam media. Hal ini juga tentang Hak-hak Asasi Manusia, 1969.
mendorong wartawan dan redaktur untuk melakukan
Dalam setidaknya empat kesempatan, Pengadilan Hak-hak
penyensoran diri.
Asasi Manusia Eropa telah menolak upaya sejumlah negara
Para penyokong kebebasan pers mengatakan bahwa segala untuk menjatuhkan hukuman terhadap kasus pencemaran
bentuk pencemaran nama baik sebaiknya diselesaikan dengan nama baik dengan menggunakan sanksi-sanksi pidana (WPFC
cara perdata dan sebaiknya organisasi-organisasi dan badan- 2005, 7). Komisi Hak-hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-
badan publik tidak diperkenankan memperkarakan kasus-kasus Bangsa memandang penggunaan hukuman pidana dalam
pencemaran nama baik.

5
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Manusia dan Rakyat (ACHPR), Andrew Chigovera, dan


rekannya dari Pengadilan Hak-hak Asasi Manusia Antar-
Amerika (IACHR) – Organisasi Negara-negara Amerika (OAS),
Eduardo Bertoni, mengeluarkan sebuah pernyataan bersama
mengenai kasus pidana pencemaran nama baik:
Di dalam masyarakat demokratis, aktivitas-aktivitas
pejabat publik harus terbuka terhadap pengawasan
publik. Pasal pidana mengenai pencemaran nama baik
mengintimidasi individu-individu untuk tidak
mengungkap kebobrokan para pejabat publik dan oleh
karenanya, pasal semacam itu bertentangan dengan
kebebasan berpendapat. (OAS, 2005)
Wakil OSCE mengenai Kebebasan Media, Miklos Haraszti,
mengatakan dalam sebuah pidato di depan Pertemuan Musim
Dingin Keempat Sidang Parlemen OSCE pada 25 Februari 2005,
dengan meringkaskan tentangan internasional terhadap kasus
pidana pencemaran nama baik. Ia berpendapat bahwa:
Berdasarkan Pasal 19 Deklarasi Universal Hak-hak Asasi
Dua orang aktivis menggigit koran dalam demonstrasi di Madras
Manusia, Pasal 10 Konvensi Eropa mengenai Hak-hak Asasi
pada 12 November 2003. Mereka adalah bagian dari sebuah
demonstrasi untuk melawan hukum yang diterapkan oleh Negara Manusia dan prinsip konstitusional dari kebebasan
Tamil Nadu di India untuk menahan tujuh jurnalis akibat kekritisannya berpendapat – dasar dari seluruh demokrasi modern –
terhadap pemerintah. Foto by Dibyangshu Sarkar/AFP foto. Pengadilan Hak-hak Asasi Manusia Eropa, Mahkamah
Agung Amerika Serikat, Pelapor PBB mengenai
kasus-kasus pencemaran nama baik sebagai suatu petunjuk Kebebasan Mengemukakan Pandangan dan Pendapat,
adanya pembatasan akan kebebasan berpendapat (WPFC 2005, Pelapor Khusus OAS mengenai Kebebasan Berpendapat,
7). Baru-baru ini, Pengadilan Hak-hak Asasi Manusia Antar- Wakil OSCE mengenai Kebebasan Media, mahkamah-
Amerika menemukan bahwa sejumlah putusan terhadap kasus mahkamah agung dan konstitusi di banyak negara, dan
pencemaran nama baik di Paraguay dan Kosta Rika telah LSM-LSM internasional mengenai media telah
melanggar hukum internasional. berulangkali menyatakan bahwa pasal pidana
Article 19 (sebuah LSM yang menangani kebebasan pers) pencemaran nama baik tidak dapat diterima di dalam
menyatakan: demokrasi modern. Pasal ini mengancam kebebasan
berbicara dan mencegah terjadinya diskusi mengenai isu-
Semua pasal pidana kasus pencemaran nama baik isu publik yang penting dengan menjatuhkan begitu saja
sebaiknya dihapus dan diganti, bilamana perlu, dengan hukuman terhadap pidato politik.
pasal perdata yang lebih tepat. Sejumlah langkah
sebaiknya diambil, di negara-negara yang masih Pemecahan masalah yang lebih disukai dan diusulkan
menggunakan pasal pidana terhadap kasus pencemaran mereka adalah mengalihkan kasus pencemaran nama
nama baik itu, untuk melaksanakan prinsip ini secara baik dan penghinaan dari bidang hukum pidana ke
bertahap. (Article 19, 2000, 7) bidang hukum perdata. (OSCE, 2005)

Reporters Sans Frontières (wartawan tanpa Dia benar. Dengan jumlah suara yang sangat banyak, standar
batas)menyatakan: dan pendapat internasional menyerukan pencabutan pasal-
pasal yang memenjarakan wartawan karena kasus pencemaran
Pasal pidana kasus pencemaran nama baik dan
nama baik.
penghinaan sebaiknya dicabut dan diganti, bilamana
perlu, dengan pasal perdata yang tepat. (RSF, 2003) Sepatah kata mengenai hukuman perdata
Pelapor Khusus PBB mengenai Kebebasan Mengemukakan Sementara IFJ menyerukan supaya kasus pencemaran nama
Pandangan dan Pendapat, Wakil Organisasi untuk Keamanan baik hanya ditangani secara perdata, namun penting dicatat
dan Kerjasama Eropa (OSCE) mengenai Kebebasan Media dan bahwa ada yang harus diperhatikan di dalam yurisdiksi ini.
Pelapor Khusus Organisasi Negara-negara Amerika Beberapa penggugat mengajukan tuntutan-tuntutan perdata
mendeklarasikan secara bersama pada 2002: yang sangat besar jumlahnya. Kendati hal ini lebih baik
Kasus pencemaran nama baik yang dipidanakan bukan daripada mencabut kebebasan seorang wartawan, tuntutan-
merupakan suatu pembatasan terhadap kebebasan tuntutan ganti rugi yang berlebihan jumlahnya dapat
berpendapat yang dapat dibenarkan; semua pasal memberikan pengaruh terhadap kebebasan pers yang sama
pencemaran nama baik yang dipidanakan sebaiknya menakutkannya dengan penjara. Koran-koran ditutup,
dihapus dan diganti, bilamana perlu, dengan pasal wartawan kehilangan pekerjaan, dan saluran berita yang
perdata pencemaran nama baik yang tepat. (Perserikatan ‘melanggar’ dibungkam secara efektif.
Bangsa-Bangsa, 2002) IFJ dan kelompok-kelompok kebebasan pers telah
Pada 28 Februari 2005, Pelapor Khusus bagi Kemerdekaan menghimbau kepada pemerintah-pemerintah untuk meninjau
Berpendapat untuk Komisi Afrika mengenai Hak-hak Asasi kembali pasal perdata kasus pencemaran nama baik untuk
“ . . . pasal pidana pencemaran nama baik tidak diterima menjamin bahwa adanya hubungan yang pantas dan masuk
dalam demokrasi modern. Pasal ini mengancam kebebasan akal antara kerugian yang diakibatkan dan jumlah kompensasi
berbicara dan melarang diskusi isu publik yang penting . . .” yang dapat dituntut. Perlu dicatat bahwa ketika memindahkan
Miklos Harazti, perwakilan OSCE untuk kebebasan media pasal pencemaran nama baik dari yurisdiksi pidana ke perdata,
dampak buruk terhadap kebebasan pers tidak berlanjut.

6
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

3. BEBERAPA KASUS PENCEMARAN NAMA BAIK TERBARU DI SELURUH DUNIA


Banyak negara meniti langkah menuju penghapusan pasal Azerbaijan
pidana kasus pencemaran nama baik, tetapi sedikit dari mereka Irada Huseynova, seorang wartawan, didakwa dengan tindak
yang secara resmi telah melakukannya. Beberapa yang telah pidana pencemaran nama baik oleh walikota Baku karena
mencabut pasal tersebut adalah Bulgaria, Prancis, Ghana, mengkritik pemerintahannya. Walikota tersebut mencabut
Srilangka, serta Bosnia dan Herzegovina. tuduhan terhadap Huseynova secara resmi pada 24 Juni 2004
Sementara beberapa negara Eropa Timur sedang atas tekanan internasional. Pemidanaan kasus pencemaran
mengamandemen perundang-undangan mereka dalam upaya nama baik tetap ada dalam kitab undang-undang dengan
bergabung dengan Uni Eropa, Italia dan Polandia terus hukuman hingga enam bulan penjara. Hujatan terhadap
memenjarakan wartawan dengan menggunakan undang- kepala negara dapat dihukum hingga dua tahun penjara.
undang hukum pidana mereka. Di Amerika Serikat, kendati
Amandemen Pertama-nya mengabadikan kemerdekaan Bosnia dan Herzegovina
berbicara dan sebuah keputusan Mahkamah Agung membatasi Pasal-pasal pelanggaran pidana terhadap kehormatan dan
konstitusionalitas sanksi-sanksi pidana terhadap kasus nama baik (Pasal 213 hingga 220 kitab undang-undang hukum
pencemaran nama baik, 17 negara bagian Amerika Serikat dan pidana) dicabut pada 1 November 2002. Sebuah undang-
dua wilayah masih menuntut wartawan dengan menggunakan undang baru, yang mengizinkan tindak pencemaran nama baik
undang-undang hukum pidana. diatur dengan yurisdiksi perdata, telah diberlakukan.
Daftar singkat berikut ini memberikan sebuah potret tentang Cile
gejala dunia mengenai pemidanaan kasus pencemaran nama
Senat mendiskusikan sebuah rancangan undang-undang yang
baik.
menghapus pasal-pasal mengenai penghinaan (desacato) pada
Potret Global bulan Januari 2005. Setelah lebih dari satu tahun menanti
keputusan, pasal-pasal mengenai penghinaan yang dipandang
Afghanistan tidak konstitusional, sewenang-wenang dan usang tetap
diberlakukan. Sejumlah organisasi menuntut penghapusan
Pada 2004, media Afghanistan terus berkembang sementara
total pasal-pasal ini.
negara dan pemerintahnya mengalami pembangunan kembali.
Kendati rancangan undang-undang dasar menjamin kebebasan Kolombia
pers, negara tersebut tetap menerapkan hukuman penjara
Roberto Posada, seorang kolumnis pada suratkabar El Tiempo,
terhadap sejumlah pelanggaran oleh pers. Hukum mengenai
menjadi sasaran hukum atas tindak pemfitnahan pada Agustus
penghujatan tetap menjadi ancaman terbesar bagi wartawan.
2003 karena dianggap mencemarkan nama baik pengusaha
Pada 2004, tercatat dua wartawan dihukum mati dengan
Pedro Juan Moreno Villa. Pada 3 Maret 2002, dalam kolom
menggunakan undang-undang ini. Lantas dua orang wartawan
opininya (sebuah kolom yang biasanya kebal terhadap
tersebut melarikan diri dari negara tersebut.
tuduhan pencemaran nama baik) Posada menyuarakan
Algeria perlawanan terhadap Moreno yang mengincar kursi wakil
presiden sebab dia dikenal memiliki hubungan dengan
Mohammed Benchicou, mantan
kelompok-kelompok paramiliter. Setelah menerima kecaman
redaktur suratkabar harian yang
dari Moreno, Posada menjawab dalam kolomnya 7 Maret,
ditutup pemerintah Le Matin,
sembari menyebutnya “berbahaya” dan “sebuah ancaman”.
dan empat rekannya dinyatakan
Setelah dituduh memfitnah, Posada mempublikasikan sebuah
bersalah melakukan tindak
permintaan maaf secara sukarela pada 22 Juni 2002, namun,
pidana pencemaran nama baik
kendati berusaha memulihkan nama baik Moreno, penuntutan
pada bulan April ini. Mereka
terhadapnya tetap diteruskan. Hingga sampailah pada Juni
dituduh “menentang kepala
2004 ketika permohonan banding Posada terhadap tuduhan
negara” dan “menghina
tersebut akhirnya dikabulkan.
presiden republik”, dan diancam
hukuman penjara hingga satu Kongo
tahun. Benchicou sedang
Pada 31 Januari 2005, José Wakadila, seorang wartawan pada
menjalani dua tahun hukuman
harian La Référence Plus yang berkantor di Kinshasa,
penjara karena pelanggaran
dipenjarakan karena melakukan tindak pidana pencemaran
yang berkaitan dengan nilai Mohammed Benchicou, nama baik setelah dijatuhi hukuman secara in absentia pada
tukar sejak 14 Juni 2004. memperkenalkan bukunya
‘Bouteflika, the Algerian
September 2004. Dia dihukum empat bulan penjara tanpa
Hafnaoui Ghoul, wartawan El
Impostor (Bouteflika, Penipu pembebasan bersyarat. Menurut dakwaan, Wakadila
Youm dan aktivis hak-hak asasi
Lihai dari Algeria’ dalam mencemarkan nama baik Guillaume Bolenga, presiden komite
manusia, ditahan sejak 24 Mei
konferensi pers pada Februari manajeman Cobil Oil. Untunglah, pada 8 Februari 2005,
2003 dan kemudian dinyatakan 2004. Dia didakwa bersalah Wakadila memperoleh pembebasan sementara. Seorang reporter
bersalah dalam kasus dalam kasus pencemaran nama La Référence Plus yang lain, Deo Mulima Kampuku, juga
pencemaran nama baik. Dia baik dan menghadapi ancaman
dijatuhi hukuman empat bulan penjara karena tindak pidana
dihukum enam bulan penjara penjara. Benchicou adalah
pemimpin redaksi Harian Le
pencemaran nama baik. Hingga 11 Februari 2005, Kampuku
tanpa pembebasan bersyarat.
Matin, yang dibredel oleh tetap berada di persembunyiannya.
pemerinta Algeria. Foto oleh Hocine
Zaourar/ AFP Foto.

7
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Republik Ceko
Setelah bergabung dengan Uni Eropa pada tahun 2004,
Republik Ceko tampaknya gagal memperkarakan secara pidana
seorang wartawan yang mengungkap kasus korupsi tingkat
tinggi pada 1999. Namun secara teknis, hingga Oktober 2004,
fitnah masih dapat diperkarakan sebagai suatu pelanggaran
pidana dengan hukuman satu tahun penjara.
Timor Timur
Saat ini, Kementerian Kehakiman Timor Timur sedang
merancang undang-undang hukum pidana yang akan
menerapkan hukuman yang keras terhadap tindak pidana
pencemaran nama baik. Di dalam rancangan tersebut,
wartawan yang dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana
pencemaran nama baik diancam hukuman tiga tahun penjara
dan denda yang tidak disebutkan secara rinci.
Mesir
Pada Mei 1999, Presiden Mesir Hosni Mubarak dinobatkan oleh
Komite Perlindungan Wartawan sebagai salah satu dari 10
musuh pers terbesar di dunia. Namun saat ini, Mubarak
mengatakan dia bertekad mendekriminalisasikan kasus
pencemaran nama baik. Pada 23 Februari 2005, Mubarak
mengatakan kepada Sindikat Wartawan Mesir bahwa dia akan
Presiden Mesir, Hosni Mubarak berpidato pada acara konferensi mendorong disetujuinya reformasi untuk menghapus hukuman
pers 16 Januari 2005. Seminggu kemudian, Mubarak berjanji untuk penjara dua tahun yang saat ini berlaku untuk kasus-kasus
mengganti hukum pencemaran nama baik Mesir, yang memberikan pencemaran nama baik. Hasilnya masih menggantung.
sanksi hukum dua tahun penjara, namun hingga sekarang, pasal-pasal
Ethiopia
tersebut masih tetap berlaku. Pada 1999, Mubarak didudukkan pada
peringkat pertama sebagai musuh kebebasan pers oleh Komite Pada 2004, Perhimpunan Wartawan Merdeka Ethiopian (EFJA)
Perlindungan Jurnalis. Foto oleh Mike Nelson/ EPA. memperoleh serangan dari pemerintah. EFJA menentang usulan
undang-undang pers yang dirancang untuk merintangi kerja
Kosta Rika wartawan. Reporter sering ditahan, didakwa dengan tindak
Dalam sebuah keputusan besar terkait dengan kebebasan pers di pidana pencemaran nama baik dan/atau menyebarkan
Amerika Latin, pada Agustus 2004, Pengadilan Antar-Amerika informasi palsu.
mengumumkan bahwa dakwaan pemfitnahan terhadap Gambia
seorang wartawan Kosta Rika telah melanggar undang-undang
Pada 13 Desember 2004,
hak-hak regional.
parlemen Gambia
Mauricio Herrera, seorang reporter pada suratkabar harian La mengesahkan sebuah
Nacion, dinyatakan bersalah dalam tindak pidana pemfitnahan undang-undang yang
dan diperintahkan membayar denda dan kerusakan sekitar menjamin bahwa semua
50.000 dolar AS setelah melaporkan tuduhan-tuduhan pelanggaran oleh pers dapat
terhadap seorang mantan diplomat Kosta Rika yang terkait dihukum penjara. Beberapa
dalam sebuah skandal senjata Belgia. hari kemudian, redaktur
Pasal-pasal tersebut kebanyakan melaporkan tuduhan- suratkabar The Point di
tuduhan yang dipublikasikan sebelumnya oleh media Eropa, Banjul, Deyda Hydara dan
tetapi pasal-pasal pencemaran nama baik Kosta Rika seorang koresponden untuk
mewajibkan bahwa tuduhan-tuduhan pihak ketiga harus AFP (Agence France Presse)
dibuktikan. Pada proses banding, Pengadilan Antar-Amerika dan Reporters Sans
Pemimpin redaksi harian Ghambia
menolak dakwaan tersebut. Mereka menyimpulkan bahwa Frontières, dibunuh. Para dan koresponden AFP Deyda
mereka yang “memasuki ruang lingkup wacana publik” harus pengamat independen Hydara, terbunuh pada 16
memberikan toleransi yang lebih besar terhadap “batas menduga bahwa Desember 2004. Dia adalah
keterbukaan bagi suatu perdebatan yang luas mengenai hal-hal kematiannya merupakan seorang yang vokal terhadap
yang menjadi kepentingan publik”. Hal ini, Pengadilan tersebut hasil dari perlawanan aturan hukum baru yang
menambahkan, perlu demi berfungsinya demokrasi yang baik. publiknya terhadap undang- mengancam kebebasan pers, dan
kematiannya diduga karena
Dakwaan terhadap Herrera dihapuskan dan dia menerima undang baru tersebut.
pendapatnya yang terlalu vokal.
10.000 dolar AS untuk ongkos perkara ditambah 20.000 dolar Ghana Kematiannya menimbulkan
AS untuk kerugian moral. Keputusan ini menjadi sebuah sejumlah protes atas kebebasan
Pada 27 Juli 2001, dalam berekspresi dan keselamatan di
preseden penting di Amerika Latin – sebuah wilayah yang secara
sebuah aksi kebebasan pers seluruh Afrika Barat.Foto oleh Reporters
tradisional melakukan pengekangan terhadap pers.
yang penting di Afrika, Sans Frontieres/EPA.

8
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

parlemen Ghana mencabut pasal mengenai Tindak Pidana Kazakhstan


Fitnah dan Hasutan. Namun, dalam sebuah kasus perdata Pada Januari 2005, reporter Zhumat Anesula menjadi sasaran
mengenai pencemaran nama baik belum lama ini, sebuah tuntutan pemfitnahan dan penghinaan di pengadilan kota
suratkabar independen diperintahkan membayar kerugian Arkalyk. Artikelnya muncul di suratkabar nasional Zhas Alash
sebesar 165.000 dolar AS kepada seorang menteri dalam pada 28 Oktober 2004 dan mengkritik pemerintahan kota.
pemerintahan (lihat studi kaus mengenai Ghana pada halaman Kepala kota berupaya agar dia dijatuhi hukuman tiga tahun
20). penjara. Pada 16 Februari 2005, Anesula didenda 65.000 Tenge
India (US$ 490).
Pada Desember 2003, The Hindu mempermasalahkan Kenya
penggunaan hukum pidana untuk kasus pencemaran nama Dakwaan pidana pemfitnahan terhadap wartawan investigatif
baik di Mahkamah Agung. The Hindu berpendapat bahwa hal Kamau Ngotho dari The Standard digugurkan pada Januari
itu melanggar kebebasan pers yang dijamin oleh Undang- 2005. Ngotho diperkarakan karena artikelnya pada 8 Januari
undang Dasar. Menjelang 2004, tiga tuntutan pidana yang terpusat pada pengusaha John Macharia dan berjudul
tambahan mengenai kasus pemfitnahan dilancarkan terhadap “Tuan Kantong-uang: Permainan Uang Besar yang
The Hindu. Penerbitan-penerbitan lain juga menghadapi kasus- mengendalikan politik Kenya”. Tulisan ini menyelidiki kroni-
kasus serupa, termasuk New Indian Express, India Today, Outlook kroni yang mengarah pada kepemimpinan negara. Sekarang
dan The Statesman dan juga harian-harian berbahasa Tamil, ini, pemerintah menganggap pasal-pasal tersebut sudah usang.
Dinamalar dan Dinakaran. Keputusan ini menjadi sebuah preseden yang penting di Afrika
Indonesia dan seluruh dunia berkaitan dengan penghapusan tindak
pidana pemfitnahan.
Pada 2004, pemimpin redaksi majalah yang cukup vokal,Tempo,
Bambang Harymurti, dihukum satu tahun penjara karena Maladewa
mencemarkan nama baik pengusaha Tomy Winata. Pada 4 Mei Pada 2002, tiga orang pendiri, redaktur, dan penulis penerbitan
2005, redaktur Koridor Tabloid Darwin Ruslinur dan wartawan internet berbahasa Dhivehi Sandhaanu ditahan bersama
Budiono Saputro dihukum sembilan bulan penjara karena sekretaris mereka. Ketiganya dihukum seumur hidup (kemudian
kasus pencemaran nama baik. (Lihat studi kasus mengenai dikurangi menjadi 15 tahun) dan satu tahun pembuangan
Indonesia pada halaman 22.) karena pencemaran nama baik. Sandhaanu terus menerus
Italia mengkritik pemerintah karena penyelewengan kekuasaan dan
menyerukan reformasi politik. Mereka tidak diizinkan membuat
Seorang penyiar dan wartawan tulis dari Trieste, Massimiliano
pembelaan. Pada 9 Mei 2005, salah satu dari pendiri tersebut,
Melilli, dihukum 18 bulan penjara tanpa pembebasan bersyarat
Fatimath Nisreen, dibebaskan, sementara dua pendiri lainnya
dan didenda 100.000 Euro pada 24 Februari 2004 dengan
tetap berada di dalam tahanan rumah.
dakwaan tindak pidana pemfitnahan. Artikelnya yang
dipublikasikan pada bulan November 1994, mengungkap kabar Maroko
burung mengenai pesta-pesta erotis yang dihadiri oleh Ali Lmrabet, seorang wartawan Maroko yang ternama, didenda
masyarakat kelas atas Trieste. Tanpa benar-benar menyebut 50.000 dirham (sekitar 5.600 dolar AS) dan dilarang melakukan
namanya, Melilli memusatkan tulisannya pada istri dari aktivitas jurnalisme selama 10 tahun pada 12 April 2005 karena
walikota saat itu yang kini adalah presiden wilayah Frioul- diduga mencemarkan nama baik sebuah asosiasi yang tidak
Vénétie. terkenal yang bermarkas di kawasan Sahara Barat. Larangan
tersebut muncul 10 hari sebelum dia dijadwalkan memperoleh
Irlandia
izin akhir untuk menerbitkan sebuah majalah baru setelah
Dewan Perwakilan Rakyat Irlandia mengalami tekanan terus- publikasi sebelumnya dilarang. Lmrabet dipenjarakan selama
menerus untuk menghapus undang-undang hukum pidana tiga tahun pada 2003 karena menghina raja, tetapi dia
mengenai pencemaran nama baik. Undang-undang saat ini, menerima amnesti setelah 42 hari melakukan mogok makan
Akta Pencemaran Nama Baik 1961, dianggap ketinggalan zaman yang memancing perhatian media dunia.
dan sebuah rancangan revisi undang-undang mengenai
Pakistan
pencemaran nama baik dijadwalkan akan diajukan ke Parlemen
Irlandia pada akhir 2005. Dewan Nasional menyetujui Rancangan Undang-undang yang
kontroversial pada Agustus 2004 kendati ada keberatan dari
Yordania pihak oposisi. Undang-undang baru tersebut dirancang untuk
Pada akhir Desember 2004, seorang hakim di Amman melindungi figur publik dari hujatan lewat hukuman yang
mendakwa aktivis Ali Hattar melakukan pelanggaran Pasal 191 ditingkatkan, termasuk hukuman penjara hingga lima tahun
Undang-undang Hukum Pidana Yordania, yang melarang dan denda minimum 100,000 rupee (sekitar 1.700 dolar AS).
“penghujatan” terhadap para pejabat pemerintah. Hattar
memberikan sebuah ceramah berjudul “Mengapa Kita
Paraguay
Memboikot Amerika” dan ditahan tak lama setelah itu. Hattar Penghapusan sebuah dakwaan pidana mengenai pemfitnahan
adalah anggota Komite Anti-Normalisasi, sebuah organisasi 1994 baru-baru ini oleh Pengadilan Hak-hak Asasi Manusia
terlarang yang dengan keras menentang kebijakan-kebijakan AS Antar-Amerika menunjukkan Paraguay tengah melangkah
dan Israel. Hingga 27 Januari 2005, Hattar, yang menghadapi menuju penghapusan pasal pidana pencemaran nama baik.
kemungkinan hukuman hingga dua tahun penjara, belum Pada 1992, calon presiden Ricardo Canese menanyai rivalnya,
didakwa. Juan Carlos Wasmosy, dalam sebuah pers lokal mengenai
menjadi wakil dalam sebuah kemitraan bisnis dengan mantan

9
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Jerzy Urban di dalam ruang sidang di Warsawa, Polandia, pada 18 Januari 2005. Dia diseret ke pengadilan karena tajuknya di majalah Nie yang
dianggap mempermalukan Paus Johanes Paulus II. Dalam kasus ini, jaksa menuntut hukuman 10 tahun penjara, tetapi Urban ternyata
menerima hukuman denda sejumlah 5000 Euro. Kasus ini merupakan rangkaian kasus pencemaran nama baik terakhir di Polandia. Foto oleh
Tomasz Gzell/EPA.

diktator Alfredo Stroessner. Wasmosy menjadi presiden dan


Peru
melancarkan tuntutan pencemaran nama baik terhadap Pada Mei 2005, dua wartawan lepas Inggris, Sally Bowen dan
Canese. Pada 1994, Canese dihukum empat bulan penjara dan Jane Holligan dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana
didenda 7.500 dolar AS karena pencemaran nama baik. Setelah pencemaran nama baik dan diperintahkan membayar 10.000
serangkaian banding yang gagal, Canese membawa kasus soles Peru (sekitar 30.000 dolar AS) kepada pengusaha Fernando
tersebut ke Komisi Hak-hak Asasi Manusia Antar-Amerika. Zevallos. Mereka juga dihukum percobaan satu tahun penjara,
Pada Juni 2002, Komisi tersebut meminta Pengadilan Antar- dengan sejumlah syarat yang membatasi perjalanan mereka di
Amerika untuk menyatakan bahwa Paraguay telah melanggar dalam dan di luar negara tersebut dan melarang mereka
melakukan “kejahatan” lebih lanjut.
Hukum Internasional dengan mengabaikan hak kebebasan
berpikir dan berpendapat yang dimiliki Canese yang dijamin Pada Januari 2005, Julio Jara Ladrón de Guevara, pemimpin
oleh Konvensi Hak-hak Asasi Manusia Amerika. Khawatir dengan redaksi suratkabar El Comercia yang berkantor di Cuzco,
dampak-dampaknya yang luas, Mahkamah Agung Paraguay menerima hukuman tunda satu tahun penjara karena kasus
membatalkan kasus melawan Canese tersebut pada 2002. pencemaran nama baik. Selain itu, dia diperintahkan membayar
Namun, Pengadilan Antar-Amerika melanjutkan kasus tersebut. NS16.000 (sekitar 4.900 dolar AS) kepada negara dan NS1000
Pada 14 September 2004, Pengadilan tersebut memutuskan (sekitar 300 dolar AS) kepada penggugat, Rafael Córdova
bahwa tidak hanya pernyataan bersalah, tetapi juga masalah Paliza. Hakim memutuskan bahwa suratkabar tersebut telah
penuntutan tersebut melanggar Pasal 13 Konvensi Hak-hak Asasi mencemarkan nama baik Paliza dengan menerbitkan suatu
Manusia Amerika. Pengadilan tersebut memerintahkan negara tulisan yang menuduh dia telah menipu sekelompok
Paraguay untuk membayar 35.000 dolar AS kepada Caness. masyarakat desa. Proses banding masih ditunda.
Keputusan Pengadilan Antar-Amerika itu memiliki implikasi Selain itu, wartawan Peru Feliciano Orchards dan Cecilia
jangka panjang terhadap kebebasan pers di Amerika Latin. Valenzuela menghadapi tuntutan perdata yang menuntut
Pengadilan tersebut merupakan sebuah tangan Organisasi kompensasi dalam jumlah besar yang tidak sebanding dengan
Negara-negara Amerika (OAS) dan keputusannya mengikat laporan-laporan mereka mengenai korupsi dan penyelewengan
negara-negara anggotanya. Kasus ini telah menjadi sebuah oleh keluarga Presiden dan badan peradilan. Tindakan-
preseden berharga bagi negara-negara Amerika Tengah dan tindakan tersebut sangat membatasi kebebasan media di Peru.
Selatan untuk menghapus ketentuan-ketentuan pidana
Filipina
pencemaran nama baik dan memperkuat keputusan Kosta Rika
pada bulan Agustus 2004. Pada 29 Maret 2005, seorang komentator radio Filipina
diperintahkan untuk ditahan menyusul sebuah tuntutan

10
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

pidana pencemaran nama baik di Davao, Mindanao Selatan. Srilangka


Sang komentator, Frank Gupit, dilaporkan mengatakan bahwa Di Srilangka, perjuangan terus dilakukan untuk menghapus
dia akan meneruskan siarannya dari balik jeruji penjara. aspek-aspek pidana pasal pencemaran nama baik dari undang-
Polandia undang, yang akhirnya dicabut pada 2002. Sebelumnya, tindak
pidana pencemaran nama baik merupakan suatu pelanggaran
Pada 25 Januari 2005, seorang jaksa di Warsawa menuntut Jerzy
pidana dan para politisi kerapkali menggunakan ini untuk
Urban, redaktur majalah Nie, dijatuhi hukuman tunda selama
mengekang pers. Redaktur suratkabar Sinhala dan aktivis media
10 bulan karena menghina Paus Yohanes Paulus II dalam
Victor Ivan didakwa dengan tindak pidana pencemaran nama
sebuah tajuk rencana yang bersifat “menyerang.” Pengadilan di
baik di beberapa kesempatan, tetapi berhasil membawa salah
Warsawa menjatuhkan hukuman denda sebesar 5.000 Euro
satu kasusnya ke Komite Hak-hak Asasi Manusia Perserikatan
kepada Urban. Kasus ini menyusul dijebloskannya dua
Bangsa-Bangsa (UNHRC), yang menciptakan suatu preseden
wartawan Polandia ke penjara pada Mei dan Juli 2004 karena
penting bagi peninjauan kembali undang-undang hukum
menghujat seorang pejabat publik. Putusan-putusan tersebut
pidana Srilangka (lihat studi kasus mengenai Srilangka di
merupakan hukuman penjara pertama yang dijatuhkan untuk
halaman 26).
tindak pidana pemfitnahan di Polandia yang demokratis.
Thailand
Sierra Leone
Penguasa Thailand sedang mempersiapkan sebuah kasus pidana
Pada Oktober 2004, Paul Kamara, redaktur suratkabar
yang dijadualkan dimulai pada Juli 2005 terhadap aktivis
independen For Di People diperkarakan atas dua tuduhan
reformasi media Supinya Klangnarong dan rekan-rekannya di
“penghasutan” dan dihukum empat tahun penjara. Dakwaan-
Thai Post. Kerabat Perdana Menteri Thaksin Shinawatra adalah
dakwaan terhadap Kamara terkait dengan sebuah artikel di
pemilik perusahaan Shin Corp, yang melancarkan dakwaan-
bulan Oktober pada tahun yang sama berjudul “Kabbah a True
dakwaan tersebut.
Convict” (Kabbah, Sang Terhukum Sejati). Artikel tersebut
menceritakan bahwa presiden negeri itu dinyatakan bersalah Dewan Pers Thailand telah menyelenggarakan berbagai
oleh sebuah Komisi yang dibentuk untuk menyelidiki tuduhan seminar mengenai undang-undang pencemaran nama baik
penyelewengan di tubuh Badan Pemasaran Produksi Sierra
Leone. Kamara mengajukan banding atas putusan tersebut.

Slowakia
Slowakia saat ini sedang meninjau kembali undang-undang
hukum pidananya, meskipun hukuman penjara lima tahun
untuk tindak pidana pencemaran nama baik masih
dipertahankan. Seiring dengan kemajuan yang terjadi, pada
Desember 2004, sejumlah besar uang dimenangkan oleh seorang
hakim agung. Hakim tersebut mengajukan tuntutan kepada
seorang wartawan harian Sme karena menyalahkan bahwa dia
“bertanggungjawab sebagian” dalam kasus pemenjaraan
seorang pendeta Katolik dalam sebuah sidang pengadilan di era
komunis Slowakia. Hakim tersebut membantah bahwa
hukuman yang dijatuhkannya pada 1981 itu merupakan
sebuah aksi politik. Hukuman denda tersebut dapat
melumpuhkan Sme.

Spanyol
Pada 18 Juni 2004, Mahkamah Agung Spanyol menolak
permohonan banding wartawan José Luis Gutiérrez dan Rosa
María López, yang terbukti telah melakukan penghinaan
terhadap Raja Maroko Hassan II yang telah meninggal dunia.
Pada 13 Desember 1995, Gutierrez dan Lopez mempublikasikan
sebuah artikel dalam Diario 16 bahwa sebuah truk milik Tahta
Kerajaan Maroko yang membawa lima ton ganja ditahan di
pelabuhan Spanyol Algeciras. Berita utama “Perusahaan
Keluarga Hassan II Terkait dengan Perdagangan Obat
Terlarang”, dipandang telah menghina Hassan II kendati isi dari
artikel tersebut akurat. Undang-undang yang digunakan
adalah undang-undang Perlindungan terhadap Kehormatan,
Pribadi dan Hak akan Citra Terhormat (1982). Pengadilan Hak-
hak Asasi Manusia Eropa menyatakan bahwa dalam kasus-
kasus semacam itu, pembelaan terhadap pembenaran (exceptio
Aktivis kebebasan pers Supinya Klangnarong diwawancarai di
veritatis) dalam mempublikasikan bahan tersebut harus
Bangkok, 10 Mei 2005. Dia dan rekannya di harian Thai Post
diberikan. Pembelaan ini ditolak oleh Gutierrez dan Lopez, yang menghadapi tuduhan pidana karena dilaporkan oleh sebuah
masih menunggu putusan. perusahaan yang dimiliki Perdana Menteri Thailand Thaksin
Shinawatra. Foto oleh Saaed Khan/EPA.

11
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

yang dimiliki negeri itu dan bagaimana undang-undang terhadap salah satu pemilik Kanal 5, politisi dari pihak oposisi
tersebut digunakan melawan para wartawan yang berusaha Petro Porochenko.
membasmi korupsi. Seminar terakhir berlangsung pada Januari
2005 dan dihadiri oleh para pejabat politik, pendukung media
Amerika Serikat
dan aktivis. Kasus pidana fitnah tetap berlaku di 17 negara bagian di
Amerika Serikat. Pada Juli 2002, David Carson dan Edward H
Togo Powers Jr, yang mempublikasikan dan menyunting suratkabar
Togo menghapus sanksi-sanksi pidana terhadap kasus Kansas The New Observer, diputuskan bersalah atas tindak
pencemaran nama baik dan penghinaan pada 24 Agustus 2004, pidana pencemaran nama baik karena mempublikasikan kabar
menyusul pendirian sebuah komisi reformasi yang burung bahwa walikota dan suaminya, seorang hakim, tidak
beranggotakan masyarakat madani, termasuk perhimpunan- tinggal di kotamadya di mana sang walikota berkantor seperti
perhimpunan wartawan, untuk meninjau undang-undang yang disyaratkan oleh undang-undang. Wartawan-wartawan
tersebut. tersebut tampaknya tidak mempublikasikan dengan benar
ketika mengatakan bahwa sang walikota dan suaminya tinggal
Tunisia di sebuah alamat tertentu di kotamadya tetangga, kendati
Memenjarakan wartawan karena kasus pencemaran nama baik banyak laporan menyebutkan bahwa mereka memang memiliki
merupakan hal yang rutin di Tunisia. Zouhair Yahyaoui, sebuah rumah di suatu tempat di kotamadya mereka. The New
pendiri situs satir TUNeZine, dihukum dua tahun penjara pada Observer mempublikasikan suatu pernyataan permintaan maaf
Juni 2002 karena “menyebarkan berita yang tidak benar”, dan singkat untuk kesalahan tersebut, tetapi tindakan hukum tetap
dibebaskan bersyarat pada 18 November 2003. Hamadi Jebali diambil tanpa memandang hal tersebut. Kedua wartawan
adalah penerbit koran mingguan Al Fajr, yang merupakan tersebut dikenai hukuman denda dan hukuman penjara tunda.
sebuah organ Gerakan Islam An Nahda yang dilarang. Jebali
telah dipenjarakan berkali-kali karena kasus “pencemaran nama Venezuela
baik”, “mendorong pelanggaran hukum” dan menjadi Pada Maret 2005, Majelis Legislatif Venezuela menerima suatu
“seorang anggota sebuah organisasi terlarang”. Dia “reformasi sebagian” dari undang-undang hukum pidana
dipenjarakan sejak 1991. Abdallah Zouari, seorang wartawan nasional. Malangnya, hukum pidana baru tersebut jelas
mingguan Islam yang dibekukan Al-Fajr, dihukum 13 bulan menyebut bahwa tujuannya adalah untuk “melindungi para
penjara pada 9 Oktober 2003 karena kasus pencemaran nama pemimpin politik dan membuat mereka kebal terhadap kritik.”
baik. Setahun sebelumnya dia baru saja menyelesaikan
hukuman penjaranya selama 11 tahun karena “terkait dengan
sayangnya, Undang-undang hukum pidana Venezuela yang
sebuah organisasi terlarang”. baru jelas bertujuan “melindungi pemimpin politik dan
membuat mereka kebal terhadap kritik.”
Turki
Hukuman penjara untuk mereka yang terbukti melakukan
Pemerintah Turki berencana menerapkan sebuah undang-
tindak pidana fitnah ditingkatkan dari maksimum 18 bulan
undang hukum pidana yang baru pada 1 June 2005, yang akan
dalam hukum yang lama menjadi empat tahun. Hukuman
meningkatkan hukuman pidana terhadap wartawan yang
penjara untuk “perlindungan terhadap kehormatan” juga
diputuskan bersalah melakukan pencemaran nama baik dan
ditingkatkan, dari maksimum delapan hari dalam hukum
penghinaan. Dengan undang-undang yang lama, wartawan
sebelumnya menjadi satu tahun dalam hukum yang baru.
akan didenda bila mempublikasikan bahan yang bersifat cabul,
tetapi dengan undang-undang yang baru ini, mereka dapat Yaman
dipenjarakan. Undang-undang ini dijadwalkan akan Abdulkarim Sabra, redaktur mingguan swasta Al-Hurriya
diterapkan pada 1 April, tetapi ditunda. (Kebebasan), dan reporter Abdulqawi al-Qabati dihukum
Ukrania masing-masing dua tahun penjara di ibukota negara tersebut
Sana’a pada 29 Desember 2004. Menurut dakwaan, mereka
Rekening-rekening bank satu-satunya radio nasional
telah melakukan penghinaan terhadap presiden Yaman dalam
independen, Kanal 5, dibekukan menyusul putusan Pengadilan
sebuah artikel yang mengecam para pemimpin Arab pada 13
Negeri Pecherikiy di Kiev pada akhir 2004. Sebelumnya pada
Oktober 2004. Al-Hurriya juga dilarang terbit hingga satu tahun.
tahun itu, izin penyiaran Kanal 5 di Kiev dibekukan dan stasiun
Pada Maret 2005, presiden Yaman mengampuni Abdelkarim al-
radio tersebut kemungkinan akan dilarang untuk melakukan
Khaiwani, redaktur mingguan oposisi Al-Shoura setelah dia
siaran dari ibukota negara tersebut. Putusan pengadilan tersebut
menjalani tujuh bulan penjara karena “mempublikasikan berita
menyusul tuntutan atas kasus pencemaran nama baik yang
yang tidak benar”.
diajukan oleh anggota parlemen Volodymyr Sivkovitch

12
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

4. DI LUAR RUANG SIDANG PENGADILAN


Seperti dijelaskan dalam Undang-undang Pers 40/1999 di menghormati fungsi-fungsi sesungguhnya dari baik media
Indonesia, ada berbagai alternatif terhadap tindakan hukum maupun pasal pencemaran nama baik. Publisitas dari kasus
yang menyangkut pencemaran nama baik. Alternatif-alternatif Tempo telah membuat Presiden Yudhoyono dan para pemimpin
tersebut mencakup permohonan maaf yang jelas, koreksi yang lainnya di seluruh dunia menyadari betul bahwa kini adalah
segera, sistem internal untuk menangani pengaduan dan dewan saatnya untuk mendekriminalisasikan pencemaran nama baik.
pers yang wajib atau sukarela. Rakyat di negara-negara yang sedang dalam perjalanan
Ini merupakan kesempatan-kesempatan non-hukum yang menuju pencabutan pasal pidana mengenai tindak pencemaran
menawarkan pemulihan terbaik untuk kerugian yang dirasakan nama baik ini, perlu disadarkan soal alternatif-alternatif
oleh para penggugat karena pencemaran nama baik tersebut. tindakan hukum tersebut. Dengan meningkatnya kesadaran
akan cara-cara pemulihan perdata atau non-hukum yang ada,
Litigasi . . . dapat memancing nilai publisitas yang lebih tinggi publik pada umumnya dapat memperoleh jaminan jurnalisme
dibandingkan dengan nilai kesalahan tergugat, yang pasti yang beretika dengan melaporkan soal isi suatu pemberitaan
akan lebih membuat penggugat ‘tercemar kembali namanya’. yang mencemarkan nama baik. Namun yang terpenting, seperti
dapat dilihat di Ghana, masyarakat yang kritis terhadap upaya-
Sementara itu, litigasi dapat memancing nilai publisitas yang
upaya pemerintah dan/atau elit politiknya untuk
lebih tinggi dibandingkan dengan nilai kesalahan tergugat,
memidanakan wartawan, mungkin merupakan cara yang
yang pasti akan lebih membuat penggugat ‘tercemar kembali
paling efektif untuk menjaga agar kebebasan pers tidak terkikis.
namanya’. Hal ini dilupakan oleh banyak penggugat, yang
lebih terobsesi untuk menghukum dan menyumbat pers yang Alternatif-alternatif untuk melegalkan ganti rugi terhadap
independen ketimbang memulihkan nama baik mereka. tindak pencemaran nama baik, termasuk ombudsman pers,
Tekanan internasional dapat membantu mendorong negara- koreksi yang segera dan permohonan maaf yang jelas, mediasi,
negara seperti Indonesia, Tunisia, Italia dan yang lainnya untuk dewan pers dan kode etik dijabarkan di sini.

5. SISTEM INTERNAL: OMBUDSMAN PERS, KOREKSI CEPAT DAN PERMOHONAN


MAAF YANG JELAS
Banyak penerbitan media Eropa dan Amerika membentuk ombudsman secara efektif menjembatani pembaca dengan
ombudsman mereka sendiri untuk menangani keluhan dari wartawan terkait, dengan mengatur supaya setiap pihak dapat
pembaca atau pendengarnya dan menyusun tanggapan dari mengemukakan pandangan mereka terhadap permasalahan
wartawan terkait. yang kemudian dipublikasikan.
Ini telah dilakukan untuk meningkatkan mutu jurnalisme dan Sejak diperkenalkannya ER, kredibilitas Politiken di depan
menjamin transparansi di ruang redaksi, yang tentunya akan pembacanya dan rakyat pada umumnya mengalami
meningkatkan kepercayaan publik terhadap isi dan tindak- peningkatan. Sesuai dengan prosedur yang diterapkan oleh ER,
tanduk penerbitan yang bersangkutan. mereka yang melayangkan pengaduan diberikan jaminan akan
Salah satu contoh adalah redaktur para pembaca (ER – editor memperoleh koreksi atau permohonan maaf jika suratkabar
of readers) pada suratkabar Denmark Politiken. Harian berkertas tersebut melakukan suatu kesalahan. Hal ini telah mengurangi
lebar ini memperkenalkan ombudsmannya pada akhir 1990-an jumlah keluhan yang ditujukan kepada Dewan Pers Denmark.
untuk menangani komentar dan pengaduan para pembacanya. Hal ini juga telah memberikan sorotan kepada kesalahan-
Saat ini, Niels Noergaard memegang posisi tersebut, yang kesalahan yang dibuat wartawan, termasuk kesalahan mengeja
independen dari campur tangan pemimpin redaksi. nama dan tempat dan ketidakakuratan dalam membuat
laporan keuangan.
sejak pergerakan redaktur para pembaca (ombudsman
Suratkabar dari grup Politiken, sebuah tabloid bernama Ekstra
internal), Politiken meningkatkan kredibilitasnya dihadapan
Bladet, belum mendirikan sebuah ombudsman atau berencana
pembacanya dan juga penduduk pada umumnya
melakukan itu. Namun suratkabar tersebut telah mengubah
Fungsinya adalah untuk mewakili para pembaca di ruang kebijakannya menyangkut penerbitan hal-hal yang terkait
redaksi dan menjamin bahwa semua masukan dari pembaca dengan Dewan Pers Denmark.
ditindaklanjuti dan ditanggapi. ER bertugas untuk mengoreksi Hingga beberapa tahun yang lalu, suratkabar tersebut hanya
kesalahan dan mengklarifikasi kesalahpahaman yang mencetak pernyataan-pernyataan dari Dewan Pers jika mereka
ditemukan oleh pembaca, staf atau ER. Ini ditampung dalam yang mengajukan keluhan ada pada posisi yang benar. Kini,
kolom harian tersebut “Kesalahan dan Kealpaan”, dan di dalam mereka mencetak setiap kasus yang berkaitan dengan suratkabar
sebuah kolom mingguan, ER memiliki suatu analisa mendalam tersebut untuk menjamin bahwa para pembaca sadar akan
mengenai suatu permasalahan yang telah paling banyak begitu banyaknya keputusan-keputusan yang mendukung surat
dibicarakan di ruang redaksi atau di kalangan pembaca. kabar tersebut dan posisi redaksionalnya yang seringkali dikritik.
Independensi ER menjamin bahwa koreksi harian dan kolom Peran pengawasan ini penting untuk meningkatkan
mingguan dicetak tanpa campur tangan dari staf manapun. kesadaran pembaca bahwa komentar-komentarnya diakui.
Bahkan kendati pemimpin redaksi tidak diwajibkan Pengaturan yang serupa dapat, seringkali, meningkatkan citra
menanggapi kritikan dari ER menyangkut keputusan-keputusan penerbitan media di negara-negara di mana kebebasan pers
redaksi, ada upaya untuk melakukan itu. Nama-nama reporter masih merupakan hal yang relatif baru. Citra publik yang
tidak disebutkan secara individual di dalam kolom harian ditingkatkan akan membuat figur-figur elit lebih sulit
suratkabar tersebut karena setiap artikel dipandang sebagai menemukan celah untuk melakukan tindakan hukum karena
produk dari sebuah tim. Dalam beberapa penerbitan lain, akan menuai kecaman publik.

13
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Koreksi Cepat dan Permohonan Maaf yang Jelas


Oleh Alan Kennedy, wartawan, The Sydney berjam-jam dan seringkali diakhiri dengan hasil pihak yang
Morning Herald (Australia) dirugikan masih merasa dirugikan.
Selama beberapa tahun terakhir, The Kini, hal itu tidak lagi terjadi karena dengan ditanganinya
Sydney Morning Herald dan The Sun-Herald pengaduan mereka oleh seorang anggota staf senior dan
telah mengoperasikan ReaderLink dengan kerapkali suatu kesalahan dikoreksi di suratkabar pada
tujuan untuk mengoreksi segera kesalahan- keesokkan harinya. Tentu saja, tak setiap orang senang dengan
kesalahan di suratkabar. Walaupun baru hasilnya.
beroperasi selama beberapa tahun, kedua
Alan Kennedy suratkabar tersebut percaya bahwa hal itu
Meskipun ReaderLink dijalankan hanya beberapa tahun,
telah mengurangi jumlah tuntutan hukum suratkabar percaya hal ini dapat menurunkan jumlah
yang prosesnya seringkali dapat memakan waktu bertahun- tuntutan hukum . . .
tahun. Bagaimana hal itu bekerja dijelaskan berikut ini, yang
Para pembaca menanggapi dengan baik. Dahulu, mereka merupakan pemberitahuan di situs internet kedua suratkabar
seringkali frustrasi dalam menemukan seseorang yang mau tersebut dan merupakan petunjuk bagi wartawan tentang
menanggapi keluhan mereka secara serius, meski berujung pada bagaimana mereka sebaiknya menanggapi masukan dari
perselisihan-perselisihan panjang yang menghabiskan waktu ReaderLink.

Tenang dengan ReaderLink

ReaderLink menanggapi pertanyaan, pengaduan dan


The Sydney Morning Herald
komentar mengenai isi redaksional di dalam The Sydney
Pertanyaan seorang pembaca telah diterima oleh ReaderLink.
Morning Herald dan The Sun-Herald. Dia dirancang untuk
memberikan tanggapan yang konsisten dan profesional Ini mengenai bagian yang dipublikasikan pada tanggal 03/01/
terhadap masukan-masukan dari pembaca dan pengguna 2004 di The Sydney Morning Herald.
kedua suratkabar. Dia juga menyuguhkan suatu cara yang Berita utamanya adalah Top Books
mudah dan efektif kepada pembaca kami untuk berhubungan Pembaca, Thomas Doubting, mengatakan: “Mengapa ‘Injil’
dengan Herald dan meningkatkan kepercayaan di antara ada di daftar non-fiksi?”
pembaca kami.
Jika Anda dapat memberikan informasi untuk membantu si
Semua kontak dari publik –apakah itu lewat telepon, surat pembaca, tolong tanggapi.
elektronik, faksimili atau surat – dicatat. Bagian yang penting
Jika Anda membutuhkan informasi lebih lanjut, telepon
dari tujuan ReaderLink adalah menempatkan wajah (atau
ReaderLink di x1569.
suara) manusia pada suatu organisasi yang besar. Para
pembaca harus merasa bahwa mereka boleh menelepon dan Terima kasih banyak,
pendapat dan informasi mereka akan didengar. Nerida, Penny & Josh
Jika suatu masalah dapat dipecahkan oleh tim ReaderLink, ReaderLink
suatu panggilan telepon ditangani tanpa mengganggu kerja Nomor referensi 00024558
redaksional. Jika tidak, staf diajak berkonsultasi sebelum Apakah masukan dari staf dibutuhkan atau tidak, jika
tanggapan diberikan. Ketika suatu panggilan telepon berisi tanggapan sudah ada, penelepon dihubungi.
pengaduan, staf terkait diajak berkonsultasi sebelum Jika koreksi dibutuhkan, persetujuan dari seorang redaktur
tanggapan diberikan. senior diharuskan sebelum dipublikasikan. Kebijakan
Ketika ReaderLink perlu bertanya kepada Anda atau redaksional Herald menyatakan bahwa koreksi sebaiknya
menginformasikan pendapat seorang pembaca kepada Anda, dimunculkan sesegera mungkin setelah artikel yang asli.
Anda akan menerima surat elektronik. Anda memiliki ReaderLink menyediakan sarana untuk menjamin bahwa
kesempatan untuk menjawab. Semakin banyak informasi laporan mengenai kesalahan tersebut tidak hilang atau
yang Anda berikan kepada ReaderLink, semakin baik kami terlewatkan. Staf, seperti halnya pembaca, akan mampu
dapat melayani pembaca kami. menggunakan sistem untuk melacak panggilan-panggilan
Contoh surat elektronik ReaderLink seperti di bawah ini: telepon mengenai kesalahan tersebut dan merekam hasilnya.

14
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

6. DEWAN PERS
Banyak afiliasi IFJ sudah memiliki dewan pers baik yang diatur perannya memuaskan masyarakat. Dalam perjalanan
oleh peraturan pemerintah maupun badan-badan yang mempersiapkan Undang-Undang Media yang baru, para
mengatur dirinya sendiri. wartawan dan redaktur sepakat mengenai sebuah versi
Dewan Pers bukan merupakan alat pemulih untuk semua pedoman yang diperbarui, termasuk dua klausa yang disebut di
tuntutan pencemaran nama baik. Namun, sebagai bagian dari atas, dan masalah keterwakilan yang setara juga terpecahkan.
sarana untuk memberikan tanggapan, mereka menjadi Para wartawan dan redaktur mewaspadai sifat hukum dari
alternatif yang berharga bagi pengadilan untuk para penggugat Dewan Pers Denmark yang baru tetapi menerima pemecahan
yang dirugikan. Berikut dijabarkan dua alternatif untuk dewan tersebut karena pedoman itu sendiri bukan merupakan bagian
pers nasional. Yang pertama adalah Dewan Pers Denmark, dari undang-undang dan masih menjadi sebuah dokumen yang
sebuah badan yang diundangkan, yang dimandatkan oleh disepakati oleh pihak-pihak pers. Juga jelas sekali bahwa
perundang-undangan. Yang kedua adalah Komisi Pengaduan campur tangan dalam keputusan-keputusan Dewan Pers oleh
Pers Kerajaan Inggris, yang merupakan badan sukarela. Mereka pejabat publik atau pemerintah atau pengadilan tidak dapat
memiliki kekuatan dan kelemahan masing-masing. dilakukan. Hanya prosedur resmi mengenai penanganan kasus
Informasi lebih lanjut mengenai dewan pers (termasuk Dewan yang bisa berada di bawah pengaruh pengadilan. Para
undang-undang dan struktur dari banyak dewan pers wartawan dan redaktur tersebut sepakat bahwa sebuah Dewan
independen) dapat ditemukan di: http:// Pers yang mencakup seluruh media massa, dan dengan
www.presscouncils.org/aipce_index.php keterwakilan yang menyeimbangkan kepentingan-kepentingan
pers dan kepentingan-kepentingan publik, akan menciptakan
Dewan Pers Denmark dukungan publik yang lebih baik terhadap kebebasan pers.
Oleh Anne Louise Schelin, ketua penasihat
hukum, Serikat Pekerja Wartawan Denmark Wewenang Dewan Pers Denmark
Akta Pertanggungjawaban Media memiliki sebuah klausa
Dewan pers yang diundangkan
umum yang mengatakan bahwa isi dan tindak-tanduk media
diperkenalkan pada 1991 dalam
massa harus sesuai dengan kode etik pers yang baik. Akta
kaitannya dengan pengesahan Undang-
tersebut tidak menjelaskan apa itu tindak-tanduk pers yang
undang Media yang baru, yang
baik, tetapi pedoman mengenai kode etik pers yang baik seperti
merupakan revisi dari Undang-Undang
yang telah disepakati oleh para wartawan dan redaktur
Pers 1936. Berbeda dengan Undang-
terdapat sebagai lampiran ketika Akta tersebut disahkan oleh
Undang Pers yang lama, Undang-Undang
parlemen. Pedoman tersebut disyaratkan untuk menjadi dasar
Media yang baru juga mencakup media massa elektronik (radio
bagi keputusan-keputusan Dewan.
dan televisi dan – pada tingkatan yang lebih luas – media
internet). Orang atau perusahaan yang menjadi target peliputan pers
dapat mengajukan keluhan kepada Dewan Pers jika mereka
Sebelum 1991, hanya ada dewan pers sukarela untuk media
mendapati bahwa isi atau tindak-tanduk pers telah melanggar
cetak dan hanya untuk media cetak yang secara sukarela
kode etik pers yang baik. Seseorang atau sebuah perusahaan
bergabung dengannya. Para anggota dewan tersebut tidak
yang tidak menerima tanggapan dari sebuah penerbitan media
mencakup wartawan dan Serikat Pekerja Wartawan Denmark
juga dapat mengajukan keluhan kepada Dewan Pers. Jika
tidak mendukung dewan tersebut atau pedoman kode etik pers
Dewan tersebut mendapati bahwa permintaan akan sebuah
yang baik. Selama bertahun-tahun, para wartawan tersebut
tanggapan terkait dengan informasi yang faktual sifatnya, yang
bersikeras bahwa dua klausa penting harus ditambahkan ke
condong mengakibatkan kerugian ekonomi atau substansial
dalam pedoman tersebut:
lainnya, permintaan tersebut harus memperoleh jawaban jika
1. Bahwa adalah bertentangan dengan kode etik pers yang informasi yang dipublikasikan oleh media bersangkutan
baik bila memerintahkan seorang wartawan untuk menulis dipastikan salah.
(atau melakukan) apapun yang bertentangan dengan
keyakinannya atau melanggar kode etik pers yang baik; Sanksi-sanksi Dewan Pers
2. Bahwa merupakan suatu pelanggaran akan tindak-tanduk Dewan Pers dapat mengeluarkan sebuah keputusan yang
pers yang baik jika media menyembunyikan informasi mengkritik media (dalam berbagai tingkatan) dan
karena tekanan dari kepentingan-kepentingan luar. memerintahkan media tersebut untuk mempublikasikan
keputusan tersebut sesuai dengan bagaimana peliputannya
Para wartawan tersebut juga bersikeras bahwa sebaiknya ada dilakukan. Hal yang sama berlaku untuk suatu tanggapan. Bila
keseimbangan dalam keterwakilan wartawan dan redaktur di media tersebut tidak menjalankan keputusan-keputusan Dewan
dewan pers. Pers, mereka dapat didenda.
Fakta bahwa dewan pers sukarela hanya mencakup bagian
kecil dari media massa, dan bahwa para anggotanya bukan Fungsi Dewan Pers
merupakan perwakilan dari kepentingan-kepentingan yang Dewan Pers terdiri dari seorang ketua dan seorang wakil ketua
bermain, berarti bahwa dewan tersebut tidak memenuhi dan enam anggota lainnya. Ketua dan wakil ketua harus ahli

1
Dewan Pers Denmark untuk Pendidikan Dewasa adalah asosiasi nirlaba bagi organisasi pendidikan orang dewasa yang demokratis dan asosiasi lainnya dalam ‘folkeoplysning’
(Pencerahan Publik). Dewan ini mendistribusikan dana hibah pemerintah untuk mempelajari asosiasi-asosiasi dan sekolah tinggi rakyat dan menindaklanjuti serta mengevaluasi
aktivitasnya. Dewan ini juga melakukan survei-survei kebijakan pendidikan organisasi dewasa yang demokratis dan mengkoordinasikan kontak internasional. Dewan memiliki
organisasi pendidikan dan asosiasi lainnya sebagai anggota. Dewan didanai oleh iuran anggota, dana hibah pemerintah dan ‘Dansk tipstjeneste’ (lotere). Kerjasama Internasional:
Nordic - Baltic Network of National Council for Adult Education, European Association for the Education of Adults, EAEA, International Council for Adults Education, ICAE.

15
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

hukum dan ditunjuk lewat rekomendasi ketua Pengadilan Selain menangani pengaduan, PCC juga melakukan sejumlah
Tinggi Denmark. Dua anggota lain ditunjuk lewat rekomendasi pekerjaan yang lumayan untuk memberikan saran kepada
Serikat Pekerja Wartawan Denmark. Dua anggota ditunjuk redaktur sebelum publikasi dilakukan. Menurut Lord Wakeham
lewat rekomendasi pimpinan redaksi perusahaan-perusahaan yang mengambil alih kepemimpinan PCC pada bulan Januari
suratkabar, majalah, radio dan televisi. Dua anggota ditunjuk 1995, semakin lama semakin banyak redaktur yang meminta
untuk mewakili publik lewat rekomendasi Dewan untuk saran dari PCC mengenai sebuah cerita tertentu atau
Pendidikan Dewasa Denmark. Seorang anggota pengganti pendekatan terhadap sebuah cerita tertentu.
ditunjuk untuk setiap delapan anggota sesuai dengan prosedur PCC juga mengatakan bahwa dia memainkan peran penting
yang sama seperti yang digambarkan di atas. di dalam menyuguhkan bahan mengenai pengaturan diri
Apakah Dewan Pers Berfungsi dengan Baik dan sendiri dan aturan main bagi calon-calon wartawan dan
mahasiswa. Di dalam laporan tahunannya pada 1995,
Dihormati?
dinyatakan bahwa ketua, anggota dan staf PCC memberikan
Dari 1992 hingga 2003, dewan tersebut telah menangani 1627 kuliah secara ekstensif di universitas-universitas, akademi-
kasus. Perselisihan hanya terjadi di 40 kasus. Jika Anda akademi dan skema-skema latihan internal di seluruh negeri.
menganalisa tahun 2000, yang merupakan tahun di antara Dapat dipastikan bahwa staf administrasi sangat membantu
tahun 1992 dan 2003 di mana perselisihan paling banyak terjadi dalam memberi bahan yang saya butuhkan untuk mengajar
(dalam 10 dari 143 kasus), Anda akan melihat bahwa lima dari dan melakukan penelitian.
10 perselisihan ini diungkapkan oleh redaktur, dua oleh ahli
PCC juga menawarkan pedoman umum untuk para redaktur.
hukum, satu dari wartawan dan redaktur, satu oleh redaktur
dan seorang wakil publik, dan satu dari seorang wakil publik Komisi tersebut juga mencoba meningkatkan kesadaran
(yang hanya berbeda pendapat sebagian dengan mayoritas publik lewat tur-tur daerah oleh sang ketua; pendistribusian
anggota). Ini menunjukkan gambaran sebuah Dewan Pers yang selebaran Bagaimana Berkeluh-kesah secara luas; iklan-iklan di
sesuai dengan aturan secara keseluruhan, akan mencapai suratkabar dan majalah dengan menggunakan tempat yang
keputusan dengan suara bulat. disumbangkan oleh para penerbit; pameran keliling;
berpartisipasi dalam konferensi-konferensi; dan pendistribusian
Umumnya, wartawan dan redaktur menghormati keputusan-
daftar bacaan.
keputusan Dewan Pers. Perdebatan publik terjadi dari waktu ke
waktu dan sejumlah kecil usulan diajukan untuk mengubah Bagaimana melakukan pengaduan
Akta Pertanggungjawaban Media dalam upaya mengklarifikasi
PCC mengeluarkan sebuah selebaran untuk membantu
aturan-aturan tersebut. Baik perdebatan maupun usulan
menunjukkan kepada mereka yang akan menyampaikan
tersebut memutuskan bahwa sistem yang sekarang bekerja
pengaduan bagaimana sistem tersebut bekerja.
dengan baik dan umumnya memperoleh dukungan baik dari
publik maupun pers. Keluhan sebaiknya disampaikan kepada Komisi, di mana
Komisi Pengaduan Pers (Kerajaan Inggris) sebuah keputusan diambil tentang apakah masalah tersebut
merupakan salah satu bentuk pelanggaran terhadap kode etik.
Oleh Profesor Chris Frost, Kepala
Jurnalisme, Universitas Liverpool John Di sinilah pentingnya penjelasan kode etik. Sebuah
Moores dan ketua Komite Etika Serikat pengaduan dapat dipertimbangkan untuk ditanggapi hanya
Wartawan Nasional (NUJ) jika ada potensi pelanggaran terhadap aturan tersebut.
Komisi Pengaduan Pers (PCC) dibentuk Redaktur penerbitan tersebut kemudian dikirimi salinan
untuk menanggapi pengaduan. Komisi pengaduan dan disarankan untuk langsung menanganinya.
ini mulai bekerja pada Januari 1991 di Seringkali koreksi dapat dilakukan, beberapa memberikan hak
bawah kepemimpinan Lord MacGregor jawab atau permintaan maaf. Jika masalah tersebut terpecahkan
dari Durris, yang pernah mengetuai dan memuaskan semua pihak, pada tingkatan ini, PCC
Komisi Pers Kerajaan 1977 dan menjadi biasanya tidak akan meneruskannya lebih jauh. Jika situasi
ketua Otoritas Standar Periklanan. Ketuanya sekarang adalah tersebut tidak dapat dipecahkan, Komisi tersebut akan bertindak
Sir Christopher Meyer. sebagai hakim untuk secara resmi memberikan keputusan
Aturan main PCC disusun oleh sebuah komite redaktur. terhadap pengaduan tersebut. Jika keluhan tersebut dikuatkan,
publikasi diwajibkan dengan mencetak teks lengkap keputusan
Komisi ini menjalankan saluran langsung yang
tersebut. Jika keluhan dibatalkan, tindakan lebih lanjut tidak
memungkinkan orang menelepon untuk meminta tindakan
akan diambil. Dalam kedua kasus, mereka yang mengajukan
segera atau saran. Ketua PCC ditunjuk oleh Badan Keuangan
keluhan dikirimi salinan lengkap keputusan tersebut.
Standar Pers (Pressbof). Diputuskan bahwa sebaiknya ada 16
anggota dalam Komisi tersebut dan bahwa anggota dari pers PCC berupaya menangani pengaduan-pengaduan tersebut
sebaiknya adalah redaktur yang aktif atau wartawan senior secepat mungkin. Komisi umumnya hanya menangani
yang menduduki posisi eksekutif. Sebuah komite penunjukan pengaduan yang diajukan satu bulan setelah penerbitan atau
memilih para anggota dewan. Dewan ini diketuai oleh ketua satu bulan setelah keluarnya tanggapan dari redaktur yang
dan memiliki lima anggota. menerima pengaduan tersebut. Komisi tersebut biasanya juga
tidak menangani pengaduan pihak ketiga, yaitu pengaduan
PCC biasanya tidak mengajukan permintaan.
yang dibuat oleh seseorang yang tidak terlibat secara langsung
Bagaimana PCC bekerja di dalam tulisan yang diadukan. Mereka akan melakukan
PCC merupakan sebuah komite biasa, dengan sebuah sekretariat pendekatan terhadap orang dalam cerita tersebut jika mereka
profesional yang kecil untuk melayaninya. benar-benar memutuskan untuk menanggapi pengaduan pihak

16
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

ketiga untuk bekerjasamanya. Biasanya mereka akan Komisi membuat salinan semua keputusannya dalam sebuah
menghentikan proses tersebut bila orang tersebut tidak bersedia laporan rutin. Biasanya laporan tersebut bersifat bulanan,
dilibatkan. namun dalam dua tahun terakhir, laporan itu dibuat setiap dua
Jika pengaduan mengenai sebuah tulisan mengarah ke litigasi, atau bahkan tiga bulan.
PCC biasanya akan menunggu hingga proses tersebut berlalu Pandangan Serikat Wartawan Nasional Kerajaan
sebelum melanjutkan menangani pengaduan tersebut.
Inggris dan Irlandia (NUJ) tentang PCC
Pengaduan NUJ berkeinginan mengganti PCC, dengan menuduhnya
PCC menerima 3500 pengaduan pada 2003. Komisi tersebut menjadi alat hubungan masyarakat industri suratkabar –
mengambil keputusan terhadap 23 di antaranya dan sebuah badan tempat para redaktur dan pemilik suratkabar
memperkuat 11 di antara 23 pengaduan tersebut. dapat bersembunyi sementara mereka terus menurunkan
standar jurnalisme.
Pengaduan pihak ketiga
Sebuah komite seleksi umum merekomendasikan sejumlah
PCC hanya diwajibkan untuk mempertimbangkan pengaduan- perubahan pada 2003 yang beberapa di antaranya
pengaduan dari mereka yang terimbas secara langsung. Namun, dipertimbangkan secara serius oleh PCC. NUJ khususnya
Komisi tersebut bisa memutuskan untuk mempertimbangkan menuntut dimasukkannya klausa mengenai hak suara hati –
pengaduan dari pihak ketiga. Mereka akan melakukan hal hak bagi wartawan untuk menolak suatu penugasan yang
tersebut hanya jika isunya terkait dengan kepentingan umum. bertentangan dengan etika mereka tanpa menerima risiko
Karena melihat bagaimana PCC menangani pengaduan, terhadap karir mereka.
keputusan mengenai apakah pengaduan dari pihak ketiga
Pengaturan diri sendiri umumnya terlihat tidak bekerja
ditangani atau tidak diambil setelah diputuskan apakah ada
dengan baik di Kerajaan Inggris, kecuali oleh redaktur dan
pelanggaran kuat terhadap kode etik.
mereka yang terlibat langsung dengan PCC.

17
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

7. KODE ETIK
Perilaku yang tidak etis telah secara serius menodai jurnalisme di
banyak negara dan hal ini memberi bobot kepada para
penggugat seperti Tomy Winata yang berupaya mengeksploitasi
antipati umum untuk membungkam pers.
Langkah pertama menuju pemberantasan pasal pidana
mengenai pencemaran nama baik adalah dengan meningkatkan
standar jurnalisme dengan menyediakan sebuah kode etik yang
profesional. IFJ dan afiliasi-afiliasinya di hampir 120 negara
telah menandatangani Deklarasi Prinsip-prinsip mengenai
Perilaku Wartawan, yang menciptakan sembilan pedoman
untuk semua wartawan.
Kode etik ini harus menyokong semua latihan yang harus
dijalani oleh para wartawan demi menjamin bahwa profesi
tersebut tetap dapat dipertanggungjawabkan dan aman dari
campur tangan pemerintah dan/atau hukum yang tidak
semestinya.
Disamping aturan-aturan umum ini, banyak afiliasi telah
melaksanakan pedoman-pedoman etika mereka sendiri untuk
wartawan. Daftar acuan di dalam lampiran menyajikan koneksi
ke beberapa situs afiliasi kami yang menjabarkan sejumlah kode
etik. Titik awal yang baik adalah Jaringan Wartawan
Internasional, yang menyajikan daftar kode etik dari organisasi-
organisasi berita dan serikat-serikat wartawan dari seluruh
dunia http://www.ijnet.org/FE_Article/
CodeEthicsList.asp?UILang=1, sebagaimana halnya Dewan-
dewan Pers Independen di http://www.presscouncils.org/
aipce_index.php

Deklarasi Prinsip-prinsip mengenai Kode Etik Wartawan

Deklarasi international ini diproklamirkan sebagai sebuah menyangkut sumber informasi yang ingin dirahasiakan
standar kode perilaku profesional bagi wartawan yang terlibat identitasnya.
dalam mengumpulkan, mengirim, menyebarkan dan 7. Wartawan harus menyadari bahaya diskriminasi yang
mengomentari berita dan informasi ketika memberi gambaran ditindaklanjuti oleh media dan harus sepenuhnya berusaha
mengenai suatu kejadian. tidak memfasilitasi diskriminasi semacam itu yang
1. Menghormati kebenaran dan hak publik akan kebenaran didasarkan pada, di antara banyak hal lain, kesukuan, jenis
merupakan tugas pertama wartawan. kelamin, orientasi seksual, bahasa, agama, pandangan-
pandangan politik dan yang lainnya, dan asal-usul sosial
2. Dalam melakukan tugas ini, wartawan harus terus atau kebangsaan.
mempertahankan prinsip-prinsip kebebasan dalam
8. Wartawan harus memandang hal-hal berikut sebagai
pengumpulan and penyiaran berita secara jujur, dan hak
pelanggaran profesional yang serius: penjiplakan;
akan komentar and kritik yang adil.
penggambaran yang jahat; fitnah, hujatan, penghinaan,
3. Wartawan harus membuat laporan hanya sesuai dengan tuduhan-tuduhan tidak berdasar; penerimaan suap dalam
fakta yang dia tahu asal-usulnya. Wartawan tidak boleh bentuk apapun dalam kaitannya baik dengan
menyembunyikan informasi penting atau memalsukan pempublikasian atau pemaksaan.
dokumen. 9. Wartawan yang pantas mendapat nama harus
4. Wartawan hanya boleh menggunakan metode-metode menganggap hal itu sebagai tugas mereka untuk
yang adil untuk memperoleh berita, foto dan dokumen. menjalankan prinsip-prinsip yang tercantum di atas
dengan setia. Dalam hukum pada umumnya di setiap
5. Wartawan harus sepenuhnya melakukan ralat terhadap negara, wartawan harus mengakui yurisdiksi rekan-rekan
informasi apapun yang dipublikasikan yang didapati kerjanya hanya dalam urusan profesional.
sangat tidak akurat.
Disahkan oleh Kongres Dunia IFJ 1954. Diamandemen oleh Kongres
6. Wartawan harus menghormati kerahasiaan profesional Dunia 1986 World Congress

18
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

8. PRINSIP-PRINSIP MODEL UNDANG-UNDANG PENCEMARAN NAMA BAIK

Contoh undang-undang yang memidanakan


pencemaran nama baik
Berikut ini adalah sebuah contoh undang-undang yang
memidanakan pencemaran nama baik yang diambil dari
hukum pidana Swiss. Penting dicatat bahwa dalam kasus ini,
upaya mempertahankan kebenaran telah diakui.
1. Pelanggaran kehormatan
Psl. 173 – Pencemaran nama baik
1. Orang yang, dengan mengalamatkan kepada orang lain,
telah menuduh seseorang atau mencurigai seseorang terkait
dengan tindak-tanduk yang menjatuhkan kehormatan
atau fakta lainnya yang merugikan nama baiknya, Orang
Apa unsur-unsur yang dimiliki oleh sebuah model undang- yang menyebarkan tuduhan atau kecurigaan semacam itu,
undang? dihukum dengan maksimum enam bulan penjara atau
denda.
Artikel 19, LSM yang menangani kebebasan pers, telah
mempersiapkan serangkaian standar yang harus diikuti ketika 2. Sang tertuduh tidak akan dihukum bila dia membuktikan
merancang sebuah model undang-undang mengenai bahwa tuduhan-tuduhan yang dia sebarkan tersebut sesuai
pencemaran nama baik, yang ringkasannya disajikan di sini. dengan kebenaran atau bila dia memiliki alasan-alasan
Dokumen lengkap Artikel 19, Mendefinisikan Pencemaran Nama yang baik untuk berpendapat dengan penuh keyakinan
Baik: Prinsip-prinsip Kebebasan Berpendapat dan Perlindungan bahwa tuduhan-tuduhan tersebut benar adanya.
Nama Baik, dapat ditemukan di www.article19.org IFJ
3. Sang tertuduh tidak akan diizinkan untuk membeberkan
mendukung prinsip-prinsip ini dan percaya bahwa prinsip-
bukti ini dan dia bisa jadi dihukum bila tuduhan-tuduhan
prinsip tersebut akan membentuk dasar bagi perubahan apapun
tersebut diucapkan dengan kata-kata yang jelas atau
terhadap undang-undang nasional mengenai pencemaran
disebarkan tanpa memandang kepentingan umum atau
nama baik. Ada banyak contoh undang-undang yang disebut-
tanpa alasan yang cukup, utamanya dengan tujuan untuk
sebut sebagai undang-undang mengenai pencemaran nama
mengatakan hal-hal buruk tentang orang lain terkait
baik yang bagus oleh beberapa pihak, tetapi sangat sedikit
dengan kehidupan pribadi atau keluarganya.
contoh undang-undang yang dijadikan sebagai sebagai sebuah
model undang-undang. Ini menunjukkan bahwa tidaklah 4. Bila si penulis mengakui bahwa tuduhan-tuduhannya tidak
mudah untuk menarik garis yang mulus antara benar dan memutuskan untuk menarik kembali tuduhan-
menyeimbangkan kepentingan-kepentingan yang saling tuduhan tersebut, hakim dapat mengurangi hukumannya
bertentangan mengenai hak untuk melindungi nama baik atau membebaskannya dari hukuman apapun.
seseorang dengan hak untuk bebas berbicara.
5. Bila si tertuduh tidak memberikan bukti kebenaran dari
Contohnya, Akta Penyeragaman Koreksi atau Klarifikasi atas tuduhan-tuduhan tersebut, atau jika tuduhan-tuduhan ini
Pencemaran Nama Baik dari Amerika Serikat dirancang oleh bertentangan dengan kebenaran, atau jika si tertuduh tidak
Konferensi National bagi Para Komisaris mengenai Undang- menarik kembali tuduhan-tuduhan tersebut, hakim akan
undang Penyeragaman Negara pada 1993. Akta tersebut, yang memasukkannya dalam putusan atau dalam sebuah
memberikan insentif yang kuat untuk melakukan koreksi tepat keputusan tertulis lainnya.
pada waktunya tanpa berakhir di jalur hukum, telah menerima
dukungan luas, tetapi hanya disahkan di satu negara bagian
AS, Dakota Utara.
Sisi negatif dari Akta tersebut adalah diizinkannya
perusahaan, tetapi tidak untuk badan-badan pemerintah,
untuk mengajukan tuntutan. Akta tersebut dapat ditemukan di
www.law.upenn.edu/bll/ulc/fnact99/1990s/uccda93.pdf.

19
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Prinsip-prinsip mengenai kebebasan berpendapat dan perlindungan nama baik (versi yang disederhanakan)

Prinsip 1: Kebebasan mengemukakan pandangan, Prinsip 11: Pembebasan dari pertanggungjawaban


pendapat dan informasi
Jenis-jenis pernyataan tertentu, seperti yang dibuat di dalam
Setiap orang memiliki kemerdekaan berpendapat. Hak ini proses sidang legislatif dan yudisial dan dikutip secara akurat
boleh dibatasi untuk melindungi nama baik seseorang. dari mereka, tidak akan pernah boleh dikenai hukuman di
Pembatasan apapun terhadap kebebasan berpendapat harus bawah undang-undang mengenai pencemaran nama baik.
ditetapkan oleh undang-undang.
Prinsip 12: Ruang lingkup pertanggungjawaban
Membatasi kebebesan berpendapat, termasuk melindungi
nama baik orang lain, hanya dapat dibenarkan bila dapat Tak seorang pun boleh dituntut akibat sebuah pernyataan yang
bukan dibuat oleh penulis, redaktur atau penerbit yang tidak
dibuktikan bahwa hal itu perlu dilakukan dalam sebuah
mereka ketahui dan tidak seorangpun memiliki alasan untuk
masyarakat yang demokratis.
percaya bahwa pernyataan tersebut tidak benar.
Prinsip 2:Tujuan yang masuk akal dari pasal-pasal
mengenai pencemaran nama baik Prinsip 13: Peran pemulihan (perbaikan)
Pasal-pasal mengenai pencemaran nama baik tidak dapat Kadar perbaikan apapun yang diberikan untuk suatu kasus
dibenarkan jika tujuannya bukan untuk melindungi nama pencemaran nama baik harus ditentukan berdasarkan baik-
baik individu. buruknya masing-masing kasus.
Prinsip 3: Pencemaran nama baik badan-badan publik Prinsip 14: Pemulihan yang tidak berkaitan dengan uang
Badan-badan publik dalam segala bentuknya sebaiknya (perbaikan non-moneter)
dilarang sama sekali untuk memperkarakan tindak
Pengadilan harus berupaya menggunakan pemulihan-
pencemaran nama baik.
pemulihan yang tidak berkaitan dengan uang sebelum
Prinsip 4:Tindak pidana pencemaran nama baik menjabarkan kerugian finansial.
Semua pasal-pasal pidana mengenai pencemaran nama baik Prinsip 15: Ganti rugi finansial (moneter)
sebaiknya dihapus dan diganti, bilamana perlu, dengan pasal-
pasal perdata mengenai pencemaran nama baik yang cocok. Pengadilan boleh menjabarkan kerugian finansial hanya jika
bentuk-bentuk ganti rugi yang lain tidak memadai.
Prinsip 5: Prosedur
Seorang individu hanya dapat mengajukan tuntutan Prinsip 16: Keputusan sementara (perintah sementara)
terhadap sebuah kasus pencemaran nama baik dalam kurun Di dalam konteks suatu tindakan pencemaran nama baik,
waktu satu tahun setelah penerbitan. pengadilan sebaiknya tidak mengeluarkan suatu larangan
Prinsip 6: Perlindungan terhadap sumber sebelum publikasi dilakukan, kecuali dalam kasus-kasus yang
Wartawan dan pekerja media memiliki hak untuk tidak sangat dikecualikan (ketika kerugian permanen dikhawatirkan
mengungkap identitas sumber-sumber mereka yang tidak timbul oleh pernyataan tersebut atau jika pernyataan tersebut
bersedia disebutkan identitasnya. Dalam sebuah kasus tidak pelak lagi merupakan suatu tindakan pencemaran nama
pencemaran nama baik, hak ini tidak dapat dihilangkan baik).
dalam situasi apapun. Prinsip 17: Keputusan tetap (perintah tetap)
Prinsip 7: Bukti kebenaran
Perintah tetap sebaiknya hanya diterapkan oleh pengadilan,
Dalam semua kasus, bila sebuah pernyataan memang benar dan setelah melalui suatu pembahasan yang lengkap dan adil
adanya, penulisnya tidak boleh dipaksa untuk menjawab mengenai baik-buruknya kasus tersebut; ruang lingkupnya
pertanyaan mengenai sebuah kasus pencemaran nama baik. sebaiknya dibatasi hanya untuk pernyataan yang mengandung
Prinsip 8: Pejabat publik pencemaran nama baik.

Di dalam situasi apapun, Undang-undang mengenai Prinsip 18: Biaya


pencemaran nama baik tidak menyediakan perlindungan Dalam memutuskan pembiayaan, pengadilan sebaiknya
khusus dalam bentuk apapun terhadap pejabat publik, mempertimbangkan secara hati-hati akibat yang mungkin
apapun tingkatan atau status mereka. muncul terkait dengan keputusan mengenai kebebasan
Prinsip 9: Publikasi yang masuk akal berpendapat.
Bahkan ketika sebuah pernyataan mengenai fakta tentang Prinsip 19: Penggugat yang dengki (mereka yang
sebuah masalah yang menjadi keprihatinan publik terbukti mengajukan pengaduan dengan perasaan dengki)
salah, para terdakwa harus mengambil manfaat dari
pembelaan mengenai publikasi yang masuk akal, bila Terdakwa akan menikmati manfaat dari perlindungan yang
pernyataan tersebut dibuat demi kepentingan umum dengan efektif terhadap dakwaan-dakwaan mengenai pencemaran
penuh kehati-hatian dan keyakinan yang benar. nama baik yang berisi kedengkian, khususnya bilamana maksud
dari dakwaan-dakwaan tersebut adalah untuk melumpuhkan
Prinsip 10: Pengungkapan pendapat
kebebasan berbicara ketimbang mempertahankan sebuah nama
Tak seorang pun boleh dituntut karena mempublikasikan baik.
sebuah pendapat.
Atas kebaikan Artikel 19

20
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

9. STUDI KASUS: KEMENANGAN ATAS KASUS PIDANA FITNAH DI GHANA


Oleh Bright Kwame Blewu, sekretaris Konstitusi ini dan
jenderal Perhimpunan Wartawan Ghana dan undang-undang lain
direktur Pusat Pers Internasional Ghana yang tidak bertentangan
Perhimpunan Wartawan Ghana (GJA – dengan Konstitusi ini,
Ghana Journalist Association), yang tidak akan ada
didirikan pada 15 Agustus 1949, telah penyensoran di Ghana.”
bertindak sebagai sebuah kubu “Tidak akan ada
penentang aktivitas-aktivitas anti-pers. halangan bagi pendirian
Lewat tujuan-tujuan dan sasaran- pers atau media swasta;
sasarannya, Perhimpunan ini merupakan dan terutama, tidak akan ada undang-undang yang
lawan kuat Undang-undang Pidana tentang Fitnah dan Hal- mewajibkan siapapun untuk memperoleh izin sebagai suatu
hal yang Bersifat Menghasut. prasyarat bagi pendirian atau pengoperasian suratkabar, jurnal
Media mengalami pengalaman pahit selama sembilan tahun atau media komunikasi massa atau informasi lainnya.”
berada di bawah kekuasaan militer yang dikuasai oleh Dewan GJA bahkan semakin menyatakan keprihatinannya ketika
Pertahanan Nasional Sementara (PNDC – Provisional National pemerintahan NDC secara sistematis menggunakan undang-
Defence Council) yang diketuai oleh Letnan Penerbang Jerry undang fitnah tersebut untuk melecehkan dan menakut-nakuti
John Rawlings, yang berkuasa lewat suatu kudeta pada 31 praktisi media pada awal tahun 2000. Tiga wartawan
Desember 1981. Selama tahun-tahun di bawah kekuasaan terkemuka, Tommy Thompson, Kofi Coomson dan Eben
PNDC, Dekrit Undang-Undang Perizinan Suratkabar secara efektif Quarcoo, diadili karena tulisan-tulisan mereka yang mengkritik
menerapkan budaya pembungkaman terhadap media. Izin kepemimpinan pemerintahan NDC. Setelah penahanan
untuk menerbitkan suratkabar bagi wartawan yang dianggap diplomat Ghana Frank Benneh di Jenewa, Swiss karena
memusuhi PNDC ditolak begitu saja. keterlibatannya dengan obat-obat terlarang, dalam laporan-
Selama masa ini, almarhum George Naykene, yang saat itu laporan mereka, mereka menuduh bahwa ibu negara Ghana,
menjabat sebagai redaktur Christian Chronicle, dihukum penjara Nana Konadu Agyeman Rawlings, juga seorang pedagang obat
selama 18 bulan terkait dengan tulisannya yang menjadi berita terlarang.
utama “Semua Anggota PNDC Terima Suap”. Tulisan tersebut
Menghimpun dukungan melawan undang-undang
menuduh bahwa semua anggota junta militer itu, termasuk
tentang fitnah
Letnan Penerbang Rawlings menikmati pinjaman yang
ditawarkan kepada mereka sebagai uang hadiah untuk Khawatir dengan perkembangan-perkembangan ini, GJA
pengalihan kekuasaan ke sebuah pemerintahan sipil yang mengadakan berbagai lokakarya di mana para praktisi media
terpilih. berinteraksi dengan para pemegang saham, seperti anggota
Pada 1992, Ghana kembali ke kekuasaan sipil dan demokrasi parlemen dan anggota Bench, dan memperdebatkan kebaikan
multipartai. Namun, Rawlings mempertahankan kekuasaan dan kekurangan undang-undang ini. GJA juga menggunakan
sebagai presiden republik baru tersebut, yang terpilih selama dua peristiwa-peristiwa seperti peringatan-peringatan Hari
periode berturut-turut yang masing-masing empat tahun Kebebasan Pers Sedunia dan upacara-upacara pemberian
lamanya. penghargaan tahunannya untuk menyerang undang-undang
Namun demokrasi menyertai terciptanya sebuah Konstitusi tersebut, meningkatkan kesadaran publik dan mempengaruhi
baru dan, dengan menggunakannya sebagai pendukung, kelompok-kelompok masyarakat madani yang berpontensi.
Perhimpunan Wartawan Ghana meningkatkan kampanye Segera, lembaga-lembaga sekutu utama seperti Komisi Media
melawan Undang-undang Pidana tentang Fitnah dan Hal-hal Nasional dan Perhimpunan Penerbit Suratkabar Swasta Ghana
yang Bersifat Menghasut. Mereka berpendapat bahwa undang- mengulurkan dukungan moral mereka. Begitu pula badan-
undang tersebut tidak sesuai dengan semangat dan isi dari badan profesional dan kelompok-kelompok masyarakat
Konstitusi yang baru tersebut, dan terus menekan pemerintahan madani seperti Perhimpunan Pengacara Ghana Bar Association
Kongres Demokrasi Nasional (NDC – National Democratic dan Kongres Serikat Pekerja (TUC).
Congress) yang baru pimpinan Jerry John Rawlings.
Kini wartawan bebas untuk membuat pemerintah lebih
Pencabutan undang-undang yang menjijikkan ini telah bertanggungjawab terhadap rakyatnya.
memberikan nafas kehidupan baru bagi demokrasi Ghana,
Di tahun 1998, dukungan kelompok-kelompok profesional
yang memperkenalkan kebebasan berbicara yang belum
dan masyarakat madani lainnya telah membuat seruan terus-
pernah terjadi di dalam sejarah Ghana. menerus bagi penghapusan undang-undang yang menjijikkan
Konstitusi Ghana tersebut memiliki sebuah bab yang utuh – ini oleh GJA menjadi sebuah obsesi nasional. Isyarat-isyarat dari
Bab 12 – yang disebut “Kebebasan dan Kemerdekaan Media”, kelompok oposisi mayoritas Partai Patriotik Baru (NPP – New
dan menjamin kebebasan berpendapat dan independensi Patriotic Party) yang mendukung pencabutan undang-undang
media. Ini memberikan suatu dasar bagi GJA untuk tersebut segera muncul. Pada 1999, jurubicara Partai untuk
mempertanyakan keabsahan Undang-undang Pidana tentang Komunikasi di Parlemen, Papa Owusu Ankomah, mengatakan
Fitnah dan Hal-hal yang Bersifat Menghasut di kumpulan kepada dewan bahwa “kebutuhan untuk meninjau kembali
undang-undang Ghana. Bab 12, Act. 162 (2) dari Konstitusi undang-undang tersebut mendesak dan segera”.
tersebut menyatakan dengan tegas bahwa “tunduk kepada Media Ghana menempatkan isu “untuk mencabut atau tidak

21
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Presiden Ghana, John Kufuor, terpilih pada tahun 2000. Pada saat itu pemerintahan Kufuor mencabut pasal pidana pencemaran nama baik
dan saat ini pers menikmati kebebasan pers yang lebih besar untuk membuat laporan dan menjaga pemerintah lebih bertanggung jawab
terhadap rakyat. Foto oleh Issouf Sanogo/AFP Foto.

mencabut Undang-undang Pidana tentang Fitnah dan Hal-hal tindak penghasutan; Bagian 183A yang secara khusus berkaitan
yang Bersifat Menghasut” secara tegas pada agenda kampanye dengan pencemaran nama baik presiden dan akhirnya, Bagian
untuk pemilihan umum tahun 2000. Waktunya 185 yang memidanakan hubungan komunikasi dalam bentuk
menguntungkan. Sementara NDC yang berkuasa menolak apapun dengan orang lain mengenai suatu pernyataan palsu
permintaan tersebut, pihak oposisi NPP menjanjikan atau laporan yang tampak bertujuan menyinggung
penghapusan undang-undang tersebut. NPP akhirnya kebanggaan dan nama baik Ghana.
memenangkan pemilihan umum dan dalam suatu pertemuan
dengan para wartawan pada 13 Januari 2001 di sebuah
Tantangan-tantangan terhadap kebebasan berbicara
kawasan pantai di Ada, di sebelah timur ibukota Accra. Presiden Pencabutan undang-undang yang menjijikkan ini telah
yang baru terpilih saat itu Kufuor sekali lagi berjanji untuk memberikan nafas kehidupan baru bagi demokrasi Ghana, yang
mencabut undang-undang tersebut. memperkenalkan kebebasan berbicara yang belum pernah
Rancangan Amandemen Undang-undang yang terjadi di dalam sejarah Ghana. Radio, khususnya, menikmati
ditandatangani menjadi undang-undang oleh Presiden Kufuor keuntungan tersebut. Ada lebih dari 50 stasiun radio di Ghana
pada 17 Agustus 2001 mencabut Pasal 7 dari Bagian II Hukum saat ini dan lewat program-program interaktif mereka, kini
Pidana Ghana 1960 (Act 29) yang umumnya berkaitan dengan rakyat dapat secara teratur memberikan komentar mengenai
tindak pidana fitnah. Undang-undang itu juga mencabut isu-isu yang mempengaruhi kehidupan mereka sehari-hari.
Bagian 184, yang memberi kekuasaan kepada presiden untuk Namun, beberapa penelepon cenderung tidak beradab, dengan
melarang organisasi-organisasi menurut kehendaknya. Undang- kadangkala melontarkan kata-kata yang menghina dan
undang itu juga mencabut Bagian 183 yang berkaitan dengan menghasut. Kadangkala pembawa acara/wartawan juga

22
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

melakukan kesalahan. Ini menjadi sebuah isu yang membuat pengadilan untuk menuntut ganti rugi. Mereka juga
GJA dan pengambil keputusan yang lain di dalam industri tampaknya menghindari proses-proses arbitrase Komisi Media
media bekerja keras untuk meminimalkannya jika tidak Nasional dan Komite Etika GJA yang menekankan pada
melenyapkannya sama sekali. penyelesaian damai.
Kini wartawan bebas untuk membuat pemerintah lebih
bertanggungjawab terhadap rakyatnya. Media memiliki Kesimpulan
keberanian lebih besar untuk bertindak jujur dan Tanpa keberanian media yang bertekad untuk melakukan
bertanggungjawab, sehingga membantu memerangi korupsi
kampanye tanpa kenal lelah, dukungan dari masyarakat
oleh pejabat negara. Namun, harus dikatakan bahwa kebebasan
madani dan niat baik serta simpati dari masyarakat umum,
baru ini telah mengarah kepada sejumlah aksi jurnalisme yang
pencabutan undang-undang pidana tentang pencemaran nama
sangat tidak bertanggungjawab. Beberapa orang telah
baik hanya akan tetap tinggal mimpi. Harus pula dicatat bahwa
mengajukan tuntutan perdata atas tindak pidana fitnah yang
telah membuat sejumlah perusahaan media dihukum denda perhimpunan wartawan yang kuat, yang terorganisasi dengan
dalam jumlah besar, yang dalam beberapa kasus mencapai lebih baik dan memiliki kepemimpinan yang berkomitmen terhadap
dari satu milyar cedi (100.000 dolar AS). Walaupun orang- tujuan ini, merupakan suatu syarat yang diperlukan di dalam
orang yang dirugikan memiliki hak jawab baik sesuai Konstitusi perjuangan semacam ini, khususnya di Afrika, yang seringkali
dan Kode Etik GJA, orang-orang semakin banyak berpaling ke berat dan suram.

23
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

10. STUDI KASUS: TEMPO VS WINATA DI INDONESIA


Jatuhnya diktator Indonesia Soeharto dan disahkannya hukuman hingga enam tahun penjara. Undang-undang
Undang-undang Pers yang baru pada 1999 membangkitkan ‘penghinaan’ ini diperkenalkan oleh penguasa kolonial Belanda
harapan bagi demokrasi dan meningkatkan kebebasan pers di dan juga digunakan oleh Soeharto untuk mengakhiri
Indonesia. Kendati campur tangan negara terhadap media perbedaan pendapat. Rakyat Merdeka menulis berita-berita
berkurang pasca-Soeharto, sisa-sisa rezim tersebut tetap hidup utama yang mengulang teriakan para demonstran bahwa
dan telah mengembangkan cara-cara yang lebih tertutup tetap “mulut Megawati berbau solar” di tengah aksi perlawanan yang
tetap efektif mempertahankan diri. meluas terhadap kebijakan-kebijakannya yang menyangkut
Tidak kurang dari 49 pasal dalam hukum pidana membatasi bahan bakar minyak (BBM). Dalam pembelaannya, si redaktur
kebebasan berbicara. Sejumlah pengamat berpendapat bahwa berpendapat bahwa informasi semacam itu tidak lebih dari
hakim-hakim tertentu memiliki kepentingan pribadi dalam komentar publik dan layak dipublikasikan.
membatasi kebebasan pers. Untuk alasan apapun, ketimbang Jelaslah bahwa wartawan telah menjadi korban cemoohan
Undang-undang Pers yang lebih liberal, seringkali ke-49 pasal
dewan perwakilan rakyat Indonesia. Pemidanaan ini
tersebut digunakan untuk mendakwa wartawan Indonesia
bertentangan dengan Undang-undang Pers Tahun 1999 yang
dengan pelanggaran hukum pers yang ringan.
hampir belum pernah teruji . . .
Hal ini terpampang paling jelas dalam kasus yang melibatkan
mingguan terkemuka Tempo baru-baru ini ketika pemimpin KUHP atau ‘undang-undang penghinaan’ ini melindungi
redaksinya Bambang Harymurti dianggap bertanggungjawab lebih dari sekedar para pemimpin Indonesia. Bahkan para
secara hukum terhadap isi Tempo pada 16 September 2004. Dia diplomat dari negara-negara sahabat dan bendera-bendera
dihukum satu tahun penjara karena mencemarkan nama baik nasional mereka secara hukum kebal dari aksi ‘penghinaan’.
pengusaha asal Jakarta Tomy Winata. Artikel dalam Tempo Lebih jauh lagi, pejabat atau badan publik manapun yang
terbitan Maret 2003 yang berjudul “Terbakar?”, yang ditulis merasa terhina oleh media berhak mencari kepuasan di
oleh wartawan Ahmad Taufik dan Teuku Iskandar Ali, pengadilan. Selain hukuman maksimum delapan tahun
menuduh bahwa Winata menangguk keuntungan dari sebuah penjara, seorang pelanggar hukum yang mengulangi
kebakaran yang menghancurkan sebuah pasar di Jakarta pada kesalahannya bisa dilarang untuk menjalankan profesinya.
19 Februari 2004. Selain terbuka untuk pelecehan terhadap media, pasal
Winata mengajukan dua kasus pidana dan empat perdata mengenai penghinaan bisa berlaku ke hampir semua penerbitan
melawan Tempo. Salah satu dakwaan didasarkan pada sebuah yang mungkin mengancam ketertiban umum.
undang-undang yang disahkan pada 1946 yang melarang Meskipun berita utama Supratman mungkin telah
penerbitan bahan berita palsu yang berpotensi mengakibatkan menyinggung perasaan subyek beritanya, laporan tersebut
kerusuhan umum. Hukuman penjara terhadap Harymurti merupakan bentuk sah dari fungsi pers sesuai Pasal 6 Undang-
berasal dari penggunaan Pasal 310 dan 311 hukum pidana undang Pers No. 40/1999, yang menyatakan bahwa laporan-
tentang pencemaran nama baik oleh pihak kejaksaan. laporan boleh:
Merupakan sebuah penghinaan  memenuhi hak publik untuk memperoleh pengetahuan;
Walaupun Undang-  mengembangkan opini publik berdasarkan informasi yang
undang Pers 1999 disahkan faktual, akurat dan sahih;
untuk menjamin  mengontrol perilaku, melontarkan kritik, koreksi dan saran
kebebasan pers, berbagai yang menjadi keprihatinan publik;
tuntutan yang  memperjuangkan keadilan dan kebenaran.
menggunakan pasal fitnah
menunjukkan peremehan Alternatif-alternatif tindakan hukum
yang luas terhadap Setelah selama bertahun-tahun media berada di bawah tekanan
pelindung media ini. yang represif, sejumlah pihak di Indonesia – utamanya di
Pada Februari 2003, kalangan kepemimpinan militer, politik dan bisnis – masih sulit
Supratman, seorang menerima keberadaan pers yang bebas dan menuntut ganti rugi
redaktur Rakyat Merdeka, secara hukum ketika mereka merasa diperlakukan secara tidak
sebuah suratkabar yang adil oleh peliputannya. Namun ada beberapa mekanisme
terkenal dengan pengganti untuk memperbaiki kesalahan yang diterima. Bila
pelaporannya yang kasar nama baik seseorang dicemarkan, Pasal 5 Undang-undang Pers
dan kritis, dijatuhi menawarkan Hak Jawab dan Koreksi kepada semua
Supratman, Pemimpin Redaksi harian
hukuman penjara warganegara. Sebuah dewan pers juga dibentuk berdasarkan
Rakyat Merdeka, didakwa pada
percobaan selama enam February 2003 lewat KUHP dengan Undang-undang Pers No. 40/1999. Dewan ini beranggotakan
bulan karena menghina tuduhan mencemarkan nama baik wartawan, pengelola media dan anggota publik untuk
Presiden waktu itu presiden Megawati Sukarnoputri. Ia menjamin penyelesaian dari keluhan-keluhan yang
Megawati, sebuah tidak dipenjarakan karena menerima disampaikan secara transparan.
pelanggaran yang diatur hukuman percobaan. Foto oleh Matthew
Namun opsi-opsi ini biasanya diacuhkan oleh para
Moore/The Age.
oleh Kitab Undang- penggugat yang dirugikan yang mempercayakan pengadilan
undang Hukum Pidana (KUHP) yang melarang penghinaan yang siap untuk menjatuhkan hukuman berat – termasuk
terhadap presiden dan wakil presiden dan dapat diancam hukuman kurungan – dengan sedikit maksud terselubung

24
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Bambang Harymurti, Publik secara umum menjadi sadar bahwa politisi


Pemimpin Redaksi
menggunakan pasal pidana pencemaran nama baik untuk
majalah Tempo,
berterima kasih atas melumpuhkan pers dan menutupi kelemahan mereka sendiri
dukungan di luar ruang
pengadilan terhadap Harymurti, dengan menghimbau publik
sidang Pengadilan
Jakarta Pusat pada 16 untuk menghentikan jatuhnya Indonesia ke tangan para
September 2004. Dia kriminal. World Press Review menobatkan Goenawan Mohamad
didakwa bersalah sebagai Editor Internasional pada 1999.
mencemarkan nama Kendati reputasinya menonjol, Pengadilan Negeri Jakarta
baik dan dihukum satu
Pusat mengambil langkah yang tak pernah terjadi sebelumnya
tahun penjara karena
kasus mencemarkan yaitu menyita rumah besarnya sebagai jaminan. Goenawan
nama baik pengusaha Mohamad dapat terus tinggal di rumahnya, tetapi tidak dapat
Tomy Winata. EPA. menjualnya untuk membiayai denda Tempo yang sangat besar.
Sanksi pidana semacam itu biasanya dilakukan terhadap kasus-
kasus di mana properti tersebut dibeli dengan dana yang
didapat secara ilegal. Namun dalam kasus ini, pengadilan
untuk memberantas jurnalisme yang independen. Selain begitu saja memotong pembiayaan yang mungkin dapat
hukuman penjara terhadap Harymurti yang masih digunakan Tempo untuk melawan Winata dan/atau terus
menggantung, Winata memenangkan 59.000 dolar AS melawan beroperasi.
Tempo dan satu juta dolar AS melawan Koran Tempo (edisi Siapa yang bersalah?
harian Tempo).
Jelaslah bahwa wartawan telah menjadi korban cemoohan
Etika dalam jurnalisme dewan perwakilan rakyat Indonesia. Pemidanaan ini
Sementara kurangnya pelatihan jurnalisme di Indonesia telah bertentangan dengan Undang-undang Pers Tahun 1999 yang
menimbulkan sejumlah kasus yang menunjukkan ketidaketisan hampir belum pernah teruji yang menyebutkan bahwa “dalam
dan dipandang oleh sejumlah pihak sebagai pelaporan yang melaksanakan profesi mereka, wartawan dilindungi oleh
ceroboh, Tempo menerima pujian karena jurnalismenya yang undang-undang” (40/1999, Pasal 8).
beretika dan independen. Tampaknya pengadilan-pengadilan Menyusul pemuatan “Terbakar?”, sekelompok orang dengan
Indonesia kurang tertarik dalam mendorong pelaporan yang hebatnya menyerang kantor dan staf Tempo, menuntut
beretika dan lebih suka menakut-nakuti wartawan agar patuh. diungkapkannya sumber berita dari tulisan tersebut. Hak Tolak
Taufik dan Ali, yang menulis “Terbakar?”, telah melakukan dalam Undang-undang Pers melindungi wartawan dari
yang terbaik untuk menyuguhkan sebuah peliputan berita yang tuntutan semacam itu. Tempo berkeyakinan bahwa Winata
akurat dan berimbang. Mereka bahkan memasukkan bantahan membayar kelompok tersebut untuk mendukung pendiriannya
Winata yang mengatakan bahwa dia telah mengajukan sebuah bahwa “Terbakar?” berpotensi menimbulkan kerusuhan di
usulan untuk merenovasi pasar di mana kebakaran itu terjadi. kalangan masyarakat. Ketika Bambang Harymurti dan para
Bantahan ini dimasukkan kendati para pekerja bangunan telah wartawannya diserang, polisi yang berada di dekat mereka
mengatakan kepada Taufik mengenai usulan rencana Winata hanya menonton. Pada 6 Oktober 2004, Pengadilan Negeri
dan bahwa pekerjaan itu akan didanai oleh sebuah bank milik Jakarta Pusat mengakui bahwa dalam hal ini, para wartawan
Winata. tersebut merupakan korban-korban tidak berdosa.
Di ruang sidang, Tempo menghadirkan rekaman wawancara Prakata dari Undang-undang Pers menjelaskan bahwa mereka
yang mereka lakukan dengan Winata di mana usulan rencana yang menghambat kebebasan pers tidak dapat ditoleransi:
tersebut dibicarakan. Mereka juga menghadirkan seorang pakar Pers “harus mampu menyajikan yang terbaik sejalan dengan
komunikasi sebagai saksi yang mengkonfirmasi bahwa suara di prinsip, fungsi, hak, kewajiban dan perannya di atas dasar
dalam rekaman tersebut memang suara Winata. Winata kebebasan pers yang profesional, yang dijamin dan dilindungi
membantah bahwa itu adalah suaranya. Tampaknya Tempo oleh hukum dan bebas dari campur tangan dan gangguan
memiliki posisi yang kuat dalam pembelaannya. Namun apapun.” (Prakata, Undang-undang Pers No. 40/1999)
anehnya, bukti ini dianggap tidak relevan oleh majelis hakim. Bilamana ketentuan yang ideal dan terkait dengan tindak
Menutup dengan cara membangkrutkan pidana sebagaimana disebutkan dalam Pasal 18 ini
dilaksanakan, seharusnya, Tomy Winata – dan bahkan
Tempo telah menjadi duri dalam daging bagi kekuatan lama di
mungkin majelis hakim yang telah memilih menggunakan
Indonesia. Soeharto membekukan majalah itu dua kali, yakni
yurisdiksi hukuman pidana – dapat dihukum hingga dua
pada 1982 dan 1994, tetapi hukuman yang ditetapkan dalam
tahun penjara dan didenda hingga 500 juta rupiah.
putusan Winata mungkin akan menutup Tempo untuk alasan
yang baik. Undang-undang Pers yang menyebutkan bahwa Tempo vs Tomy Winata merupakan salah satu dari banyak
“pers nasional tidak boleh mengalami penyensoran, penutupan tindakan terhadap wartawan dan hal itu tidak hanya
atau larangan penyiaran” (40/1999, 4.2) tampaknya tidak mengancam kehidupan kelangsungan ekonomi Tempo, tetapi
dianggap dalam putusan ini. Kendati tidak secara resmi juga mendorong penyensoran diri sendiri di kalangan
‘ditutup’, tanggapan pengadilan terhadap kasus Tempo wartawan lain.
mungkin telah membawa efek yang sama. Tidaklah mengherankan bahwa Undang-undang Pers No. 40/
Goenawan Mohamad, salah satu pendiri dan mantan 1999 telah diremehkan oleh majelis hakim yang kepentingan
pemimpin redaksi Tempo, sedang dituntut oleh Winata dengan bisnisnya seringkali terkait erat dengan kepentingan para
pasal penghasutan. Dia berpidato di kantor polisi selama sidang penggugat dalam kasus pencemaran nama baik seperti Winata.

25
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Dan kemudian ada pula isu korupsi yang terus terjadi hingga undang ini sesegera mungkin. Presiden Yudhoyono juga
sekarang. Bahkan jika anggota dari apa yang disebut ‘mafia mengijinkan menteri komunikasi dan informasinya untuk
peradilan’ ini tidak sedang beraksi di luar kepentingan melakukan penyelidikan terhadap dua suratkabar terpopuler di
pribadinya dengan memenjarakan wartawan, banyak di antara Indonesia sejak dia terpilih.
mereka dilaporkan menerima suap secara teratur, dengan Waktu belum membuktikan apakah Presiden Yudhoyono
menjual putusan mereka ke penawar tertinggi. sungguh-sungguh bertekad untuk menjunjung kebebasan pers
dan memberantas korupsi di Indonesia. Rancangan hukum
Kesimpulan
pidana yang baru harus mencabut 49 pasal yang represif dan
Undang-undang Indonesia yang sudah ketinggalan zaman dirancang lewat sebuah proses konsultasi yang benar.
telah mewarnai masalah-masalah yang terkait dengan tindak Pelajaran dari Indonesia untuk negara-negara lain dalam
pidana pencemaran nama baik di banyak negara. Presiden upayanya mendekriminalisasikan pasal pencemaran nama baik
Yudhoyono, yang terpilih pada 20 September 2004, berjanji adalah bahwa perlu menghapus sama sekali pasal pencemaran
untuk memperbarui hukum pidana (KUHP) yang selalu nama baik dan yang dekat dengannya, pasal penghinaan, dari
mengadili tindak pidana pencemaran nama baik dan hukum pidana. Sementara Indonesia telah membuat kemajuan
penghinaan dan merancang hukum yang baru. Namun, dengan Undang-undang Pers-nya yang liberal, pilihan untuk
rancangan baru tersebut masih berisi 49 pasal dan ada mendakwa wartawan dengan hukum pidana masih tetap ada.
keprihatinan bahwa pemerintah mungkin memotong proses Indonesia mengajarkan kepada kita bahwa sepanjang pilihan
partisipasi dalam upaya mendorong disahkannya undang- tersebut tetap ada, hal itu dapat dan akan terus digunakan.

26
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

11. STUDI KASUS: MEMPEROLEH KEBEBASAN BERBICARA DI SRILANGKA


oleh Suranjith RK Hewamanna, Kebijakan, organisasi-organisasi profesional dan serikat-serikat
Pengacara buruh terus memperjuangkan hak-hak demokrasi dan bentuk-
Bagaimana publik Srilangka berhasil mengubah undang- bentuk hak mendasar lainnya. Karena kampanye inilah,
undang mereka yang menindas dalam kaitannya dengan pemerintah Srilangka meratifikasi dua konvensi penting:
kebebasan media dan tindak pidana pencemaran nama baik? Konvensi Internasional tentang Hak-hak Politik dan Sipil (ICCPR –
Hal itu tidak saja terjadi melalui upaya para wartawan, tetapi International Convention on Civil and Political Rights) PBB dan
juga publik dari berbagai bidang yang menuntut agar undang- Konvensi Internasional tentang Hak-hak Ekonomi, Sosial dan
undang itu dicabut. Rakyat Srilangka telah memperjuangkan Budaya (ICESCR – International Convention on Economic,
hak-hak demokrasi mereka di dalam masyarakat dan kebebasan Social and Cultural Rights). Dan pada 1998, protokol-protokol
berpendapat hanya merupakan salah satu unsur dalam tambahan dari konvensi-konvensi ini juga ditandatangani oleh
perjuangan hebat ini. pemerintah Srilangka, yang memungkinkan bahkan bagi
Di Srilangka, ada sebuah siklus kekerasan yang terjadi hampir seorang individu untuk mengajukan keluhan kepada Komite
setiap 15 tahun karena sebuah masalah kesukuan yang akut. Hak-hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Bahkan bagi sejumlah pemikir liberal, peraturan-peraturan Seni melecehkan
darurat dan undang-undang anti-terorisme merupakan suatu
keharusan, tetapi untuk jangka panjang, perundang-undangan Di bawah lindungan amandemen ini, para politisi dapat
itu telah membawa konsekuensi yang menghancurkan. Secara menyeret para wartawan suratkabar ke pengadilan tanpa
keseluruhan, sebagian besar hak-hak demokrasi dikurangi dan pernah hadir dalam sidang pengadilan.
kebebasan berpendapat merupakan korban yang lain.
Namun, meskipun berada di bawah penindasan pemerintah, Sekitar 10 tahun yang lalu, ada banjir dakwaan mengenai
sejumlah gerakan hak-hak sipil seperti Pusat Alternatif tindak pidana pencemaran nama baik yang diajukan melawan

Kasus Victor Ivan

Sebuah kasus yang menjadi sorotan tajam disyaratkan oleh perundang-undangan


publik pada awal tahun 1990-an Srilangka. Kasus-kasus tersebut dirancang
menyangkut seorang wartawan terkenal untuk mengintimidasi dia, Ivan
dan redaktur suratkabar berbahasa Sinhala mengemukakan argumentasinya, selain
Ravaya, Victor Ivan. Dia didakwa dengan membatasi kemerdekaannya berpendapat
tindak pidana pencemaran nama baik dan menghalanginya menulis.
pada beberapa kesempatan. Sebuah kasus Pada 26 Agustus 2004, dua tahun setelah
khusus menyoroti tentang perlunya pasal-pasal pidana pencemaran nama baik
pembaruan. dicabut oleh parlemen dengan suara bulat,
Ivan didakwa mencemarkan nama baik UNHRC mengeluarkan putusan melawan
pemimpin umum Jawatan Kereta Api, Pengadilan Tinggi Srilangka. Komite
WAK Silva, yang menjadi sasaran sebuah tersebut mendapati bahwa kasus yang terus
penyelidikan khusus oleh sebuah Komisi mengikuti Ivan tersebut menempatkannya
Kepresidenan karena kasus suap dan pada suatu keadaan yang dipenuhi
korupsi. Komisi tersebut menyatakan si “ketidakpastian dan intimidasi” dengan
pemimpin umum bersalah seperti yang membuat dakwaan-dakwaan untuk tindak
dituduhkan, namun peliputan yang pidana pencemaran nama baik itu
dilakukan Victor Ivan mengenai Victor Ivan, Pemimpin Redaksi Koran terkatung-katung selama beberapa tahun
penemuan Komisi tersebut tetap Sinhala Ravaya. Dia dinyatakan bersalah dan bahwa hal ini menimbulkan suatu
dipandang sebagai pencemaran nama karena telah melakukan pencemaran nama “pengaruh yang menakutkan yang terlalu
baik oleh Pengadilan Tinggi. Tidak baik. Pengajuan bandingnya kepada PBB membatasi si penulis menjalankan
satupun upaya pembelaan atau (United Nations Human Rights profesinya.”
Committee) pada 1998 telah melahirkan
kepentingan umum dipertimbangkan. Putusan tersebut menjadi sebuah preseden
gerakan kebebasan pers dalam panggung
Setelah Mahkamah Agung menolak internasional, yang juga berdampak pada penting dalam pemberantasan pasal pidana
pembatalan dakwaan-dakwaan terhadap pencabutan pasal pidana pencemaran nama pencemaran nama baik. Pengadilan Tinggi
Ivan pada tahun 1998, dia membawa baik dari undang-undang Srilanka pada Srilangka telah melanggar hak Ivan akan
kasusnya ke Komite Hak-hak Asasi 2002. Foto by TamilNet. kemerdekaan berpendapat, sebagaimana
Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa diabadikan oleh Pasal 19 Perjanjian
(UNHRC). Dia menjelaskan kepada pengadilan tentang Internasional tentang Hak-hak Politik dan Sipil (ICCPR).
berbagai dakwaan yang disampaikan oleh Jaksa Agung Sarath Akhirnya, jasa Victor Ivan dan teman-teman wartawannya
Silva sejak 1993. Komite tersebut mendengar bahwa putusan- di seluruh dunia membuat tindak pidana pencemaran nama
putusan terhadap kasus-kasus tersebut dijatuhkan tanpa baik dicabut dari undang-undang hukum pidana Srilangka
menilai bukti-bukti dengan benar sebagaimana yang pada 2002.

27
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Jurnalis Srilangka melakukan protes kepada pemerintah yang menggunakan undang-undang anti-terorisme melawan media. Demonstrasi ini
bermula dari penggunaan Peraturan Tindakan Anti-terorisme untuk menangkap seorang pengarah berita televisi pada awal Januari 1997.
Penggunaan Undang-undang semacam ini oleh pemerintah merupakan bagian dari program sistematika untuk menjerat awak media di
Srilangka. AFP Foto.

para redaktur surat-surat kabar. Selama masa ini, kami mencatat proses hukum terkait dengan tindak pidana pencemaran nama
bahwa para redaktur hampir semua suratkabar, kecuali baik dengan mengajukan keluhan ke polisi dengan dasar
beberapa yang dimiliki oleh pemerintah, diseret ke pengadilan hukum Bagian 135 (f). Tentu saja, sanksi sebelumnya dari jaksa
dengan menggunakan pasal pidana pencemaran nama baik. agung dibutuhkan bagi pengadilan manapun untuk
Ada yang beruntung – yang lain dibunuh atau menjadi sasaran mengetahui siapa yang mengadu. Pada 1980, Bagian 135
percobaan pembunuhan. diamandemen dengan memasukkan seorang “Opsir Polisi”
Pasal pidana pencemaran nama baik merupakan sebuah cara sebagai pihak yang mengadu.
mudah bagi pemerintah manapun, untuk alasan yang paling Di Srilangka, perubahan ini dijadikan para politisi sebagai
sederhana sekalipun, untuk menggiring pekerja media ke suatu pola untuk menggunakan kekuasaan negara untuk
pengadilan. Seorang redaktur suratkabar menghadiri lebih dari membujuk para opsir polisi agar memulai proses hukum
100 kali sidang pengadilan ketika dia didakwa dengan pasal dengan menggunakan pasal pidana pencemaran nama baik. Di
pidana pencemaran nama baik. Contoh lainnya, sebuah bawah lindungan amandemen ini, para politisi dapat menyeret
keluhan ke Dewan Pers, yang sebagian besar dilakukan oleh para wartawan suratkabar ke pengadilan tanpa pernah hadir
pejabat negara terhadap media, merupakan sebuah cara dalam sidang pengadilan. Namun, sanksi dari jaksa agung tetap
intimidasi yang mudah untuk membungkam media. diperlukan sebelum membawa masalah tersebut ke pengadilan.
Pasal penghinaan juga digunakan oleh negara untuk Para pejabat pemerintah yang picik mengambil langkah dengan
melecehkan wartawan dan lawan politik lainnya. Dalam pergi ke Dewan Pers untuk menghindari syarat memperoleh
konteks ini, satu kekurangan adalah bahwa tidak ada pasal sanksi jaksa agung. Akuntan publik membuat tak kurang dari
yang dibuat tentang penghinaan terhadap pengadilan. Hal ini enam keluhan terhadap seorang redaktur suratkabar Attha pada
telah diperdebatkan di Srilangka sejak lama dan juga menjadi waktu itu.
batu ujian bagi komite pemilihan parlemen. Publik secara umum menyadari bahwa para politisi telah
Di Srilangka, tindak pidana pencemaran nama baik menggunakan pasal-pasal pencemaran nama baik untuk
merupakan sebuah pelanggaran pidana dan membutuhkan melumpuhkan pers dan menutupi kekurangan mereka sendiri.
sanksi dari jaksa agung sebelum surat dakwaan diajukan. Pada 1987, berkat keprihatinan publik yang terus-menerus,
Awalnya,perlu bagi pihak yang dirugikan untuk memulai tindak pidana pencemaran nama baik dinyatakan sebagai suatu

28
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

pelanggaran di mana sebuah sertifikat Badan Mediasi penerbit dan serikat pekerja media kini memilih sendiri anggota
dibutuhkan untuk melakukan tindakan hukum. Namun para komisi tersebut yang menyelidiki pengaduan-pengaduan yang
politisi tetap memiliki hak istimewa di mana persyaratan ini dibuat oleh publik.
tidak diperlukan jika penuntutan dilakukan oleh jaksa agung.
Di Srilangka, menghapus aspek-aspek pidana pasal
Perubahan dapat mengubah undang-undang pencemaran nama baik dari undang-undang telah
merupakan suatu perjuangan yang tidak putus-putusnya.
Dengan perubahan suhu politik yang menguntungkan di
Dalam hal ini, para pengacara dan wartawan Srilangka
Srilangka, kadangkala para korban dari tindak pidana
menaruh penghargaan terhadap solidaritas yang
pencemaran nama baik, penghinaan terhadap pengadilan, hak
ditunjukkan oleh organisasi-organisasi serupa di arena
istimewa parlemen dan Dewan Pers menjadi penguasa untuk
internasional.
dirinya sendiri. Ini merupakan satu alasan menjadikan tindak
pidana pencemaran nama baik sebagai sebuah isu perdebatan Adalah menjadi harapan saya yang tulus bahwa
publik yang luas dan ini menghasilkan pencabutan pasal amandemen-amendemen ini tidak akan disalahgunakan,
pidana pencemaran nama baik di Srilangka pada 2002. dengan tetap mengingat perlunya menghormati dan menjaga
Dewan Pers yang ada juga dirombak dan sebuah Komisi aspek pribadi dan martabat individu sesuai dengan Pasal
Pengaduan Pers dijadikan penggantinya. Para wartawan, 15(2) Konstitusi Srilangka.

Beberapa daftar kampanye untuk melawan pemidanaan kasus pencemaran nama baik:

Membangun koalisi: Dapatkan sebanyak mungkin Buat politisi untuk setuju dengan Anda: Dengan segala
kelompok-kelompoik lain, termasuk para wartawan dan bujuk rayu, mintalah para politisi (termasuk mereka yang ada
serikat mereka, perhimpunan majikan, perusahaan media, di pihak oposisi) untuk menetapkan posisi bersama menentang
kelompok hak-hak asasi manusia, masyarakat madani, pasal pidana pencemaran nama baik. Ingatkan mereka bahwa
kelompok pengacara dan pendukung hak-hak asasi manusia. politisi dapat dipenjarakan juga karena pencemaran nama baik.
Ingatlah pengalaman Srilangka: mereka yang pernah menjadi
Menginternasionalisasikan/meregionalisasikan isu ini:
korban penganiayaan karena tindak pidana pencemaran nama
Buatlah orang tahu mengenai perjuangan Anda. Libatkan IFJ,
baik telah menjadi anggota dewan perwakilan rakyat yang
IFEX, Artikel 19, Perserikatan Bangsa-Bangsa, perhimpunan
menghapuskan pasal tersebut.
hak-hak asasi manusia regional. Jalin hubungan dengan
organisasi-organisasi yang terdaftar dalam bagian Acuan- Ciptakan sebuah kampanye publik: Pasang iklan di
acuan Berguna dari pedoman ini. suratkabar. Tulis tajuk rencana dan artikel mengenai pengaruh
yang dimiliki oleh ketentuan-ketentuan dalam pasal pidana
Siapkan sebuah paket hukum: Mintalah para pengacara pencemaran nama baik terhadap kebebasan berbicara. Libatkan
untuk merancang undang-undang alternatif dan perubahan- publik.
perubahan terhadap undang-undang yang berlaku untuk
Ratifikasi konvensi-konvensi internasional: Pengaruhi
mendekriminalisasikan kasus pencemaran nama baik dan
pemerintah Anda untuk meratifikasi Konvensi Internasional
sampaikan sebuah paket reformasi legislatif kepada
tentang Hak-hak Sipil dan Politik (ICCPR) PBB dan Konvensi
pemerintah. Yakinkan untuk menghapus pasal pidana
Internasional tentang Hak-hak Ekonomi, Sosial dan Budaya
pencemaran nama baik dari hukum pidana.
(ICESCR) PBB ditambah protokol-protokol tambahannya. Ini
Tawarkan opsi-opsi yang mungkin: Persiapkan sebuah akan menambah bobot dari argumentasi Anda mengenai
makalah untuk mendirikan atau menghidupkan kembali kebebasan berbicara.
sebuah dewan pers yang diwajibkan undang-undang atau Intervensi kasus-kasus: Komite Kebebasan Pers Dunia
sukarela di negara Anda. Mintalah serikat Anda untuk memiliki sebuah ringkasan model Amicus Curiae di dalam
menjadikannya sebagai sebuah prioritas kampanye. Jalin bahasa Spanyol dan Inggris yang dapat digunakan untuk
hubungan dengan para majikan dan serikat. Bangunlah melakukan intervensi ke dalam sidang-sidang pengadilan
struktur ini dan tunjukkan bahwa struktur tersebut dapat mengenai tindak pidana pencemaran nama baik yang
bekerja berlangsung saat ini di negara Anda, dan yang memberikan
Sebuah sistem untuk menampung keluhan terhadap pendapatnya secara komprehensif bagi penghapusan undang-
media: Mintalah suratkabar/radio Anda untuk mengadopsi undang pidana mengenai pencemaran nama baik dan
sebuah prosedur internal untuk menangani keluhan-keluhan penghinaan.
seperti sebuah ombudsman atau sistem koreksi cepat. Buatlah Perkenalkan/sahkan kode etik: Tingkatkan standar etika
serikat Anda untuk mengadopsinya sebagai suatu program wartawan di negara Anda. Pengaruhi para pemimpin media
kampanye. Buatlah program itu menjadi sebuah isu industrial. untuk mengadakan pelatihan etika pers. Lakukan pelatihan
Tempatkan itu sebagai posisi tawar Anda yang telah disetujui etika sendiri. Perkenalkan etika di mana pun Anda bisa – poster,
secara kolektif. cangkir, kaos, buku dan di pertemuan, konferensi dan seminar.

29
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

12. DAFTAR KAMPANYE


Tiba waktunya untuk menghapuskan pemidanaan kasus mengenai pemfitnahan untuk menjamin bahwa hukuman yang
pencemaran nama baik, sekarang dan selama-lamanya. Dari diberikan sebanding dengan kerugian yang ditimbulkan.
pengalaman kampanya di Ghana dan Srilangka, kita tahu Mendasari tujuan ini adalah kebutuhan untuk menciptakan
bahwa hal itu tidak akan mungkin terjadi tanpa suatu upaya kesadaran terhadap masalah-masalah yang terkait dengan
terus-menerus dan tidak kenal lelah, khususnya dari sisi para tindak pidana pencemaran nama baik dan ‘penghinaan’.
wartawan dan perhimpunan dan serikat mereka. Satu-satunya tujuan yang sah dari undang-undang
Jadi, apa yang dapat kita lakukan? pencemaran nama baik adalah untuk melindungi nama baik.
Namun tampaknya dalam upaya mereka menggantikan
Pasang iklan di suratkabar. Tulis tajuk rencana dan artikel kerugian yang ditimbulkan lewat pembayaran ganti rugi yang
mengenai pengaruh yang dimiliki oleh ketentuan-ketentuan mencekik leher atau masa hukuman penjara yang tidak masuk
dalam pasal pidana pencemaran nama baik terhadap akal, si penggugat boleh dikata lupa akan upaya memulihkan
kebebasan berbicara. Libatkan publik. nama baiknya.
Kecaman internasional terhadap upaya-upaya untuk
Pengalaman kampanye dari Ghana dan Srilangka
membungkam sebuah media yang independen semacam itu
menekankan pada kebutuhan untuk menangani isu ini pada
akan memiliki pengaruh positif terhadap reformasi undang-
sejumlah bidang: mengintervensi kasus-kasus yang muncul
undang media di seluruh dunia. Tekad para pemimpin untuk
dewasa ini di mana wartawan terancam hukuman penjara;
menghapus undang-undang pidana mengenai pencemaran
menjaring para politisi untuk menyuarakan perlawanan
nama baik dan penghinaan harus dilaksanakan sehingga
terhadap pemidanaan kasus pencemaran nama baik;
undang-undang yang tidak beradab ini tidak lagi memusingkan
merancang dan menyuguhkan paket-paket hukum bagi para
kepala para wartawan independen.
anggota parlemen untuk dilaksanakan; mempublikasikan isu
Meningkatkan profil jurnalisme lewat perilaku yang lebih etis
tersebut; menawarkan sejumlah alternatif yang mungkin
dan memperkenalkan badan-badan swadaya seperti dewan pers
terhadap kasus pencemaran nama baik; memperkuat etika para
akan membantu mengikis penggunaan pasal pidana
wartawan; dan mendorong suratkabar dan radio untuk
pencemaran nama baik di seluruh dunia.
mensahkan pedoman-pedoman redaksional mengenai keluhan
dan permintaan maaf. Kami mendorong semua afiliasi IFJ untuk berpartisipasi
dalam proses yang sedang berjalan untuk menjamin pers yang
IFJ, yang mewakili lebih dari 500,000 wartawan di hampir 120
dilindungi oleh – dan dari – undang-undang.
negara di dunia, menyarankan penghapusan undang-undang
Kami juga berharap bahwa laporan ini bisa memberikan
pidana mengenai pencemaran nama baik. Kami juga
informasi dan contoh-contoh yang berguna sebagaimana yang
menyerukan amandemen dari undang-undang perdata
lain telah menangani masalah ini di seluruh dunia.

30
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

KAMPANYE UNTUK SOLIDARITAS DUNIA: “JANGAN PENJARAKAN WARTAWAN”


IFJ meluncurkan sebuah kampanye solidaritas dunia Agustus 2004. Surat tersebut, yang ditulis oleh Ketua IFJ
menentang penggunaan pasal-pasal pidana pencemaran nama Christopher Warren kepada Presiden waktu itu Megawati
baik di Indonesia. Bertajuk “Jangan penjarakan wartawan”, Sukarnoputri, menyerukan kepada Pemerintah Indonesia untuk
kampanye tersebut diluncurkan pada tanggal 16 Agustus 2004. menghapus pencemaran nama baik sebagai suatu tindak
Kampanye itu merupakan tanggapan terhadap meningkatnya pidana dan membatasi ganti-rugi finansial dalam kasus perdata
jumlah wartawan yang diseret ke pengadilan dengan pencemaran nama baik ke angka-angka yang pantas dan
menggunakan undang-undang hukum pidana, dan utamanya masuk akal. IFJ juga menghimbau dihapuskannya tindak
terkait dengan sidang pengadilan para wartawan Tempo pidana “menghina Presiden atau Wakil Presiden” dari undang-
Bambang Harymurti, T. Iskandar Ali dan Ahmad Taufik. undang hukum pidana.
Sebelumnya, Ahmad Taufik, salah seorang pendiri AJI, pernah Organisasi-organisasi wartawan di Jepang, Thailand, Taiwan,
dipenjarakan selama tiga tahun di bawah undang-undang Filipina, India, Srilangka, Pakistan, Malaysia, Selandia Baru,
hukum pidana karena dilaporkan menulis “artikel-artikel yang Australia, Siprus, Belgia, Denmark, Norwegia, Jerman, Yunani,
menyebarkan kebencian.” Pada tahun 1997, dia dianugerahi
Penghargaan Kebebasan Pers Internasional CPJ Tahun 1995. Dia
tidak dapat menerima penghargaan tersebut pada tahun 1995
karena sedang menjalani masa hukuman selama tiga tahun di
penjara.
Dalam menanggapi dakwaan-dakwaan terakhir, afiliasi-
afiliasi IFJ di seluruh dunia diminta untuk menyampaikan
surat-surat bernada protes kepada kedutaan atau perwakilan
Indonesia di negara mereka masing-masing pada tanggal 16

Bapak Marolop Nainggolan (kiri), direktur urusan umum Kantor


Perwakilan Dagang dan Ekonomi Indonesia untuk Taipei, bertemu
dengan Ray Chang dari Persatuan Wartawan Taiwan. Pertemuan
tersebut merupakan bagian dari Hari Aksi anti-pencemaran nama
baik Federasi Wartawan Internasional pada tanggal 18 Agustus
2004. Foto atas kebaikan hati Ray Chang.

Bapak Garibaldi Sujatmiko (kiri), kepala Biro Pers dan Media Istana
Kepresidenan di Indonesia menerima surat protes Federasi
Dari kiri ke kanan: Wakil Sekretaris Jenderal Serikat Wartawan Wartawan Internasional dari Nezar Patria, sekretaris jenderal Aliansi
Nasional – Kerajaan Inggris John Fray, Wakil Ketua Tim Lezard dan Jurnalis Independen pada Hari Aksi 16 Agustus. Bapak Sujatmiko
Bendaharawan Kehormatan Federasi Wartawan Internasional Jim berjanji akan menyampaikan surat tersebut kepada presiden dan
Boumelha memegang surat yang akan disampaikan kepada duta menawarkan untuk memfasilitasi sebuah pertemuan antara
besar Indonesia di luar gedung Kedutaan Besar Indonesia di persatuan wartawan tersebut dan Presiden waktu itu Megawati
Grosvenor Square, London. Foto oleh Rod Leon. Sukarnoputri. Foto atas kebaikan hati Nezar Patria.

31
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Kerajaan Inggris dan Amerika Serikat dan lain-lain untuk mengubah undang-undang tersebut. Kedua kubu politik
menyampaikan surat-surat protes tersebut pada tanggal 16 dalam kampanye pemilihan presiden Indonesia pada akhir
Agustus kepada kedutaan-kedutaan besar Indonesia di negara- tahun 2004 mengisyaratkan bahwa mereka akan mencabut
negara mereka. Hari aksi tersebut memperoleh liputan dunia ketentuan-ketentuan pidana tersebut, kendati hingga saat ini,
dan meningkatkan tekanan terhadap pemerintah Indonesia hal tersebut belum juga terwujud.

32
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

13. ACUAN-ACUAN YANG BERGUNA (DALAM URUTAN ALFABET)

American Convention of Human Rights, 1969. Pasal 13 Freedom House. Bertujuan untuk meningkatkan dan
merupakan pasal tentang ‘Kebebasan Berpikir dan memperluas kemerdekaan politik dan ekonomi di seluruh
Berpendapat’. www.oas.org/juridico.english/Treaties/b-32.htm dunia. Situs berisi sebuah ‘pemantau kebebasan’ dan sebuah
‘survei kebebasan pers’ yang merekam kecenderungan-
Amnesty International. Sebagai sebuah gerakan dunia dari
kecenderungan di dalam kebebasan media dan menguji
orang-orang yang berkampanye bagi hak-hak asasi manusia
lingkungan media suatu negara, mengidentifikasi faktor-faktor
yang diakui secara internasional, situs organisasi ini berisi
politik dan ekonomi yang mempengaruhi cara membuat
informasi yang berguna tentang tindak pidana pencemaran
laporan di setiap negara. www.freedomhouse.org
nama baik dan contoh-contoh kasus dan isu pencemaran nama
baik. www.amnesty.org Human Rights Watch. Melindungi hak-hak asasi manusia
setiap insan di seluruh dunia. Situs berisi sebuah jalur Asia yang
Article 19. Dinamai menurut pasal mengenai kemerdekaan komprehensif yang menguraikan isu-isu terkini dan yang terjadi
berpendapat dalam konvensi hak-hak asasi manusia. Organisasi di seluruh Asia. www.hrw.org
ini menjamin kemerdekaan berbicara lewat kampanye dan
publikasi. www.article19.org Information Resource for Independent Press Councils.
Situs ini berisi kumpulan kode etik pers terbesar di dunia,
Article 19 Rights VS Reputations; Campaign against the abuse of termasuk kode etik yang terkait dengan pencemaran nama baik.
defamation and insult laws 2003. Acuan singkat yang dibuat oleh http: //www.presscouncils.org/aipce_index.php
Article 19 yang menjabarkan secara rinci pasal-pasal
pencemaran nama baik dan cara-cara berkampanye melawan Inter-American Court of Human Rights. Komentar-komentar
pelecehan oleh pasal-pasal pidana pencemaran nama baik dan tertulis yang dikirimkan untuk menanggapi kasus no. 12.367
penghinaan. www.article19.org “La Nacion”, sebuah kasus pidana pencemaran nama baik
tingkat tinggi di Kosta Rika pada 2004. Untuk komentar-
Article 19 Defining Defamation: Principles on Freedom of komentar oleh Article 19 dan Open Society Justice Initiative,
Expression and Protection of Reputation 2000. www.article19.org jalur dari from www.ifj.org
Asian Human Rights Commission. Mempromosikan hak-hak International Federation of Journalists. IFJ memiliki lebih
asasi manusia di seluruh Asia lewat berbagai program dan dari 500.000 anggota di lebih dari 110 negara. www.ifj.org
kampanye. Situs ini berisi berita-berita dan perkembangan-
International Federation of Journalists – Asia-Pacific.
perkembangan tentang hak-hak asasi manusia dari Asia yang
Kantor IFJ office di Asia-Pasifik, memiliki sebuah halaman
terus diperbarui. www.ahrchk.net
acuan mengenai kampanye menentang tindak pidana
Australian Press Council. Merupakan badan swadaya media pencemaran nama baik. www.ifj-asia.org
cetak Australia yang bertujuan mempertahankan kebebasan pers
International Journalists’ Network. Situs berisi berita-berita
dan mempromosikan pelaporan yang beretika dan
dunia yang relevan dengan wartawan dan mereka yang
bertanggungjawab. Situs berisi berbagai dokumen dan jalur-
bergerak di industri media, termasuk informasi mengenai
jalur mengenai pencemaran nama baik di media, termasuk
undang-undang media dan tindak pidana pencemaran nama
kasus-kasus di pengadilan. www.presscouncil.org.au
baik. www.ijnet.org
Central Asian and Southern Caucasian Freedom of International Press Institute. Institut ini menyajikan jalur-
Expression Network. Ini merupakan sebuah perhimpunan jalur dan laporan-laporan mengenai perkembangan, perubahan
organisasi-organisasi publik yang dibentuk secara sukarela dan pembaruan media. www.freemedia.at
untuk melindungi kemerdekaan berpendapat dan mendukung
kebebasan pers sesuai dengan Pasal 19 Deklarasi Hak-hak Asasi Justice Initiative. Organisasi ini memiliki keahlian khusus di
Manusia Universal. Situs memberikan akses ke berita-berita dan wilayah hukum pencemaran nama baik, dengan melibatkan diri
bahan-bahan mengenai kemerdekaan berbicara dan di sejumlah proyek reformasi hukum, termasuk menjadi bagian
berpendapat di negara-negara Asia Tengah dan Kaukasus dari komite para pakar yang merancang hukum perdata
Selatan. www.cascfen.org tentang pencemaran nama baik Bosnia dan berada di dalam
kelompok kerja yang saat ini merancang kembali hukum
Committee for Protection of Journalists. CPJ adalah sebuah perdata dan pidana tentang pencemaran nama baik di Albania.
organisasi wartawan nirlaba yang bersatu untuk melindungi www.justiceinitiative.org
pers yang bebas di seluruh dunia. Organisasi ini memantau lebih
dari 100 negara dilengkapi dengan suatu data negara yang Justice Initiative. “Inter-American Court Quashes Journalist’s
terdiri dari catatan-catatan pelanggaran kebebasan pers yang Libel Conviction” 2004. Siaran pers yang menjabarkan
terus diperbarui, dan terhubung dengan situs-situs terkait tanggapan Open Society Justice Initiative terhadap sebuah
lainnya. www.cpr.org kasus pidana fitnah tingkat tinggi “La Nacion” di Kosta Rika.
www.justiceinitiative.org/activities/foifoe/foe
European Convention on Human Rights, 1950. Pasal 10
Organisation for Security and Cooperation in Europe.
memberikan rincian tentang ‘Kemerdekaan Berpendapat.’
Memberikan pengamanan regional bagi 55 negara di seluruh
www.echr.coe.int/convention/webConvenENG.pdf
Eropa, Asia, Amerika dan Kaukasus. Layanan mereka mencakup
Freedom Forum Online. Sebuah yayasan non-partisan yang pencegahan konflik, demokratisasi, pengontrolan senjata,
didedikasikan bagi pers yang bebas, kebebasan berbicara dan pengelolaan perbatasan dan pencegahan terorisme.
semangat kebebasan bagi semua orang. www.freedomforum.org www.osce.org

33
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

Organisation for Security and Cooperation in Europe. United States Mission to the OSCE (Organisation for Security
“Pernyataan Pertemuan Musim Dingin Keempat Majelis and Cooperation in Europe). “Kemerdekaan Berpendapat,
Parlemen OSCE” 2005. Pidato untuk majelis oleh Wakil untuk Media Bebas dan Informasi”, pernyataan oleh Bapak Ronald
Kebebasan Media, mengenai reformasi ketentuan-ketentuan McNamara, anggota delegasi AS untuk Pertemuan Pelaksanaan
tentang pencemaran nama baik. Jalur dari www.osce.org AS pada tanggal 7 Oktober 2003’. Pidato menjabarkan
dukungan Amerika Serikat terhadap penghapusan pasal-pasal
Organisation of American States (OAS). The OAS bekerja
pidana pencemaran nama baik dan penghinaan.
untuk mempromosikan kerjasama dan peningkatan
www.osce.usmission.gov
kepentingan bersama di negara-negara Belahan Bumi Barat. Di
antara tujuan-tujuan lainnya, mereka bertekad memperkuat Universal Declaration of Human Rights, 1948. Pasal 19
hak-hak asasi manusia dan mempromosikan pemerintahan menjabarkan hak akan “Kemerdekaan Berpendapat dan
yang baik dan komitmen terhadap demokrasi. www.oas.org Berekspresi”. www.hrweb.org/legal/udhr.html

Reporters Committee for Freedom of the Press. Situs ini World Press Freedom Committee. Kasus contoh yang
mencakup contoh-contoh kasus-kasus kebebasan pers yang menjabarkan bagaimana mengintervensi sebuah kasus pidana
terus diperbarui, terutama di Amerika dan juga di negara lain. pencemaran nama baik. Teks dalam bahasa Spanyol. http://
Situs ini juga memiliki sejumlah daftar penerbitan maya dan www.wpfc.org/site/docs/txt/
pedoman-pedoman mengenai Amandemen Pertama dan FOI. Model%20CD%20and%20Insult%20Brief%20in%20Spanish.doc.
www.rcfp.org World Press Freedom Committee. Kampanye menentang
Reporters Sans Frontières. Berasal dari sebuah organisasi pasal-pasal penghinaan, yang merupakan sebuah bentuk tindak
Prancis, kini organisasi ini sudah mendunia. Sebuah organisasi pidana pencemaran nama baik. http://www.wpfc.org/
non-politik yang berjuang bagi kebebasan berbicara dengan index.jsp@page=Campaign+Against+Insult+Laws.html
menjamin kebebasan pers. www.rsf.org World Press Freedom Committee. Kasus contoh yang
Reporters Sans Frontières. “Pasal-pasal fitnah dan menjabarkan bagaimana mengintervensi kasus pidana
penghinaan: apalagi yang dapat dilakukan untuk pencemaran nama baik. Teks dalam bahasa Inggris. http://
mendekriminalisasikan pasal fitnah dan mencabut pasal www.wpfc.org/site/docs/
penghinaan?” Rekomendasi-rekomendasi dari sebuah Model%20CD%20and%20Insult%20Laws%20Brief%20March%202005.doc.
konferensi mengenai Pasal-pasal Fitnah dan Penghinaan, yang World Press Freedom Committee. “Bersembunyi dari Rakyat,
diselenggarakan oleh Organisasi bagi Keamanan dan Kerjasama bagaimana pasal-pasal ‘penghinaan’ membatasi pengawasan
di Eropa pada tanggal 24-25 November 2003. www.rsf.org/ publik terhadap para pejabat publik… apa yang dapat
print.php3?id_article=8607 dilakukan dengan itu!”. Buku saku mengenai pasal-pasal
United Nation’s High Commissioner for Human Rights. penghinaan dan pengaruhnya. Hubungan dari www.wpfc.org
Komisaris Tinggi ini merupakan pejabat utama PBB yang World Press Freedom Committee. The WPFC merupakan
bertanggungjawab terhadap hak-hak asasi manusia. Situs ini badan pengawas kebebasan pers untuk UNESCO, Perserikatan
mencakup sebuah perpustakaan hak-hak asasi manusia yang Bangsa-Bangsa, OSCE dan Uni Eropa. Situs tersebut memiliki
komprehensif dan sebuah salinan Deklarasi Hak-hak Asasi sebuah daftar anggota organisasi Komite Kebebasan Pers dan
Manusia tahun 1948 Declaration of Human Rights di dalam lebih jalur-jalur yang terhubung ke situs-situs mereka yang lain.
dari 300 bahasa. www.ohchr.org www.wpfc.org

34
Manual IFJ Dekriminalisasi Pasal Pidana Pencemaran Nama Baik

International Federation of Journalists IFJ South East Asia Office IFJ Africa
President: Christopher Warren c/- Aliansi Jurnalis Independen (AJI) 17, Boulevard de la République,
General Secretary: Aidan White Jl. Danau Poso No. 29 BP 21 722
Blok D.1 Dakar Sénégal
IFJ Headquarters Bendungan Hilir Telephone: +221 842 01 42/ 842 01 41
International Federation of Journalists Jakarta Pusat 10210 Fax: +221 842 02 69
Residence Palace, Block C Indonesia Email: fijafrica@sentoo.sn
155 Rue de la Loi Telephone: +62 21 579 00 489 Website: http://www.ifjafrique.org
B-1040 Brussels Fax: +62 21 571 10 63
Email: ajioffice@aji-indonesia.or.id or IFJ Europe (EFJ/IFJ)
Belgium
sekretariatnya_aji@yahoo.com Residence Palace
Telephone: +32 2 235 22 00
Rue de la Loi 155
Telefax: +32 2 235 22 19 B-1040 Brussels
Email: ifj@ifj.org IFJ Sri Lanka Office
c/- CPA Belgium
Website: www.ifj.org Telephone: +32 2 235 22 02
24/2, 28th Lane, Off Flower Road
Colombo 07 Sri Lanka. Telefax: +32 2 235 22 19
IFJ Asia-Pacific Email: efj@ifj.org
245 Chalmers Street Telephone: +94 11 4714460
Fax: +94-11 2565304/6
Redfern NSW 2016 Australia IFJ Latin America
Email: ifjsrilanka@cpalanka.org
Telephone: +61 2 9333 0999 c/- SNTP
Fax: +61 2 9333 0933 Casa Nacional de Periodistas
IFJ Tokyo
Email: ifj@ifj-asia.org Oficina 3, piso 2, Ala ³ B ³
Itoh Building 203
Website: www.ifj-asia.org Avenida Andres Bello,
Kudan Minami 4-2-12 entre Las Palmas y La Salle
Chiyoda-Ku, Tokyo Caracas Venezuela
IFJ South Asia Office Japan T102-0074
Mobile: +91 9818 383 669 Telephone: +58 212 793 19 96
Telephone/Telefax: +81 3 3239 4055 Telefax: +58 212 793 28 83
Email: ifjsouthasia@hotmail.com Email: ifj-tokyo@triton.ocn.ne.jp Email: sntp@reacciun.ve
Aliansi Jurnalis Independen (AJI) berdiri pada 7 Agustus 1994, menyusul
pembredelan tiga media – Tempo, Editor, Detik – oleh Menteri Penerangan RI,
Harmoko. Para aktivis terus bergerak memperjuangkan kebebasan pers di tengah
represi rejim Soeharto hingga lima anggotanya dijebloskan ke dalam penjara.
Paska jatuhnya Presiden Soeharto, AJI terus mengonsolidasi diri dan saat ini AJI
memiliki anggota hampir 1000 orang yang tersebar di 21 kota di Indonesia.

AJI bertujuan memperjuangkan hak berekspresi, hak memperoleh informasi, serta


hak berkumpul dan berserikat. AJI membela dan meningkatkan harkat martabat
dan kesejahteraan jurnalis dan pekerja pers di Indonesia. Untuk mencapai tujuan
itu, organisasi ini menggalang solidaritas sesama jurnalis dan pekerja pers, serta
membangun serikat pekerja pers. AJI berusaha meningkatkan kemampuan
profesional jurnalis lewat seminar, workshop, kursus dan pelatihan.

IFJ adalah sebuah organisasi nirlaba non-pemerintah, yang mengkampanyekan


gerakan perjuangan kebebasan pers dan keadilan sosial, serta membangun serikat
pekerja jurnalis yang independen. IFJ Asia-Pasific melakukan koordinasi aktifitas di
seluruh regional jaringan IFJ di Asia-Pasific. IFJ menjalin kerja sama dengan PBB,
khususnya UNESCO, (United Nations Human Rights Commission), WIPO dan
ILO, ICRC (International Community of the Red Cross), EC (European Union), CE
(Council for Europe) serta serikat pekerja dan organisasi-organisasi internasional
yang bergerak di bidang kebebasan berekspresi. Kinerja IFJ mencakup
kepentingan profesional dan industrial jurnalis

Lihat www.ifj-asia.org atau www.ifj.org untuk informasi lebih lanjut

You might also like