You are on page 1of 38

DEFINISI/ISTILAH : 6. ALMAZ, Seri Satelit Radar milik Russia.

7. ALOS, Advanced Land Observing Satellite.


1. Absolute Positioning adalah pengukuran Seri satelit sumberdaya alam milik NASDA,
posisi dengan menggunakan GPS Receiver Jepang, diluncurkan awal 2003.
tanpa titik kontrol/titik ikat. 8. Analisis adalah memecah atau menguraikan
2. Adat adalah segala bentuk kesusilaan dan suatu keadaan atau masalah kedalam
kebiasaan, yang menjadi tingkah laku sehari- beberapa bagian atau elemen dan
hari. memisahkan bagian tersebut untuk
3. Adat Istiadat adalah sistem nilai budaya ; dihubungkan dengan keseluruhan atau
pandangan hidup dan ideologi mengenai apa dibandingkan dengan yang lain.
yang dianggap bernilai berharga dan penting 9. Anggaran Pembangunan merupakan
di dalam hidup sehingga dapat berfungsi anggaran yang bersumber dari dana APBN
sebagai suatu pedoman yang memberi arah Sektoral dan digunakan untuk membiayai
dan orientasi kepada kehidupan (warga yang kegiatan pembangunan dalam bentuk Daftar
bersangkutan). Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA),
4. ADEOS, Advanced Earth Observing Satellite, diutamakan untuk membiayai kegiatan yang
Satelite sumberdaya alam milik NASDA, berkelanjutan, menampung sebagian besar
Jepang, dengan misi pemantauan lingkungan kegiatan pembangunan kehutanan dan
global, ozon atmosfer dan gas pemicu sebagai pendampingan dana Bantuan Luar
pemanasan global. Diluncurkan Agustus 1996 Negeri (BLN)
dengan orbit sinkron matahari dan periode 10. Annual Allowable Cut (AAC) atau etat
revolusi 101 menit, mengusung pengindera adalah jumlah luas areal hutan yang dapat
AVNIR (Advanced Visible and Near Infrared dipanen atau jumlah kayu yang dapat
Radiometer), OCTS, NSCAT, TOMS, POLDER, dipungut dalam suatu jangka perusahaan
IMG, ILAS dan RIS, ADEOS I diluncurkan atau jangka waktu tertentu sedemikian rupa
tahun 2001 dan mengusung pengindera hingga terjamin usaha perusahaan hutan,
AMSR, GLI, SeaWinds, POLDER, ILAS-II, PDL, terdiri dari Etat luas (hektar), Etat Volume
C&DH, IOCS, MDP, DTL, DTL-ANT, DT, CCR, (meter kubik) dan Etat jumlah pohon
DCS, DCS-ANT, dan ESA. (batang).
5. Akuntabilitas adalah kewajiban untuk 11. Annual Working Plan Rencana Kerja
menyampaikan pertanggungjawaban atau Tahunan
untuk menjawab dan menerangkan kinerja 12. Antispoofing adalah P-Code dari sinyal
dan tindakan seseorang/badan satelit GPS sengaja diubah menjadi Y-Code
hukum/pimpinan kolektif suatu organisasi yang bersifat rahasia, yang hanya diketahui
kepada pihak yang memiliki hak atau oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat
berkewenangan untuk meminta keterangan serta pihak-pihak yang diijinkan. Diubah oleh
atau pertanggungjawaban. Departemen Pertahanan Amerika Serikat.

- 151 -
- 150 -
19. AVNIR, Advanced Visible and Near Infrared
13. Areal Kerja Berhutan yang dapat Radiometer, Pengindera terdiri dari :
dilakukan Penebangan adalah areal - 16m (biru)
berhutan dalam suatu areal kerja - 16m (hijau)
pengusahaan hutan setelah dikurangi dengan - 16m (merah)
areal yang berdasarkan ketentuan ditetapkan - 16m (inframerah dekat)
sebagai kawasan lindung dan kepentingan - 8m (pankromatik)
lainnya. Pengindera mempergunakan metode
14. Areal Kerja Pengusahaan Hutan adalah penyiaman elektronik (CCD).
areal hutan yang dibebani Hak Pengusahaan 20. Awan (Aw/2500), Semua kenampakkan awan
Hutan. yang menutupi suatu kawasan. Jika terdapat
15. Arangement Plan Susunan Rencana awan tipis yang masih memperlihatkan
16. Arsip Data Komputer (ADK) adalah arsip kenampakan di bawahnya dan masih me-
data berupa disket atau media penyimpan mungkinkan untuk ditafsir, penafsiran tetap
digital lainnya yang berisikan dat transaksi, dilakukan. Poligon terkecil yang tetap
data buku besar, dan/atau data lainnya. didelineasi untuk kelas awan adalah luasan 2
17. Atribut/Data non spasial adalah Item data x 2 cm2.
yang menggambarkan penjelasan/informasi 21. BAND : Disebut juga Channel atau saluran,
dari suatu entitas. Suatu julat spectrum elektromagnetik yang
18. AVHRR (Advanced Very High Resolution dirancang untuk kepentingan misi tertentu
Radiometer), Pengindera AVHRR terdiri dari : pada sebuah pengindera.
1. 0,58 – 0,68 1100m (merah) - Sebuah pengindera sekurang-kurangnya
2. 0,728 – 1,1 1100m (inframerah dekat) memiliki satu saluran.
3. 3,55 – 3,93 1100m (inframerah tengah) - Sekumpulan data berisi nilai-nilai yang
4. 10,3 – 11,3 1100m (inframerah ter-mal) disimpan dalam suatu berkas (file) yang
5. 11,5 – 12,5 1100m (inframerah termal) menggambarkan spectrum
Pengindera AVHRR biasanya dimanfaatkan elektromagnetik tertentu.
untuk studi atmosfer, tetapi kemudian juga - Sekumpulan data berisikan hasil proses
berkembang untuk studi kelautan, es, juga (penisbahan, penambahan, dll) band-
kebakaran lahan hutan, Format data yang band yang lain.
disebarluaskan terdiri dari LAC (Local Area 22. Banir, Benjolan pada batang pohon termasuk
Coverage/terekam dengan resolusi 1 km – 10 yang berupa akar di atas permukaan tanah.
bit data), GAC (Global Area Coverage/terekam 23. Barang adalah bagian dari kekayaan negara
dengan resolusi 4 km – 10 bit data), HRPT yang terdiri dari satuan tertentu yang dapat
(High Resolution Picture Transmission/ dihitung, diukur, ditimbang dan dinilai kecuali
transmisi data langsung ke stasiun bumi uang.
dengan resolusi 1 km – 10 bit data) dan APT
(Automatic Picture Transmission/transmisi
data langsung ke stasiun bumi dengan
resolusi 1 km – 8 bit data).
- 153 -
- 152 -
33. Berita Acara Tukar Menukar Kawasan
24. Barang bergerak adalah barang yang Hutan (TMKH) adalah suatu dokumen
merupakan bagian dari kekayaan negara yang serah terima tanah kawasan hutan dan tanah
sifat dan penggunaannya dapat dipindah- pengganti antara Departemen Kehutanan dan
pindahkan misalnya alat pengangkutan, alat pemohon tukar menukar kawasan hutan yang
kantor, alat kesehatan dsb. mempunyai konsekwensi hukum dan
25. Barang milik/kekayaan negara adalah mengikat kedua belah pihak
yang berasal/dibeli dengan dana yang 34. Berita kawat/telegaram, radiogram,
seluruhnya atau sebagian bersumber dari telex, SSB, Faximile dan Email yaitu surat
APBN dinas yang dikirim oleh instansi lingkup
26. Barang pakai habis adalah barang yang Departemen Kehutanan melalui peralatan
merupakan bagian dari kekayaan negara yang telekomunikasi, dengan isi yang jelas dan
menurut sifatnya dipakai habis untuk ringkas.
keperluan dinas atau jangka waktu 35. BKU (Buku Kas Umum) adalah buku untuk
pemakaiannya kurang dari satu tahun. mencatat semua penerimaan dan
27. Barang Persediaan adalah barang yang pengeluaran, penerimaan dicatat pada bagian
merupakan bagian dari kekayaan negara yang debet dan pengeluaran (termasuk persekot)
masih disimpan dalam ruang penyimpanan di bagian kredit.
(gudang) dan belum digunakan dalam proses 36. Blue Book Buku Biru (Kumpulan Daftar
kegiatan dinas. Usulan Proyek Pinjaman Hibah Luar Negeri).
28. Barang tidak bergerak adalah barang yang 37. BPTT (Bahan Penetapan Tebangan Tahunan)
merupakan bagian dari kekayaan negara yang adalah bahan yang disampaikan kepada
sifat dan penggunaannya tidak dapat Menteri Kehutanan Cq. Ketua tim
dipindah-pindahkan atau menurut peraturan Pertimbangan Permohonan Hak Pengusahaan
perundang-undangan yang berlaku ditetapkan Hutan dan Perpanjangan Hak Pengusahaan
sebagai barang tidak bergerak. Hutan atau Addendum Surat keputusan Hak
29. Base adalah garis yang membatasi daratan Pengusahaan Hutan akibat
dan perairan. Penambahan/Pengurangan Luas Areal kerja
30. Baseline adalah Garis/jarak antar titik yang Hak Pengusahaan Hutan dalam bentuk Etat
telah diketahui koordinatnya. Tebangan Tahunan.
31. Basis Data adalah koleksi dari sekumpulan 38. Bukti Pemeriksaan adalah semua informasi
data yang berhubungan/terkait satu sama yang digunakan oleh pemeriksa untuk
lain, disimpan dan dikontrol bersama dengan menentukan apakah informasi kuantitatif
suatu skema atau aturan yang spesifik sesuai yang diperiksa disusun dan disajikan sesuai
dengan stuktur yang dibuat. dengan kriteria/standar yang ada.
32. Bendaharawan barang adalah pejabat 39. Buku Inventaris adalah buku yang
yang oleh negara diserahi untuk menerima, mencatat barang inventaris yang berada
menyimpan, memelihara dan mengeluarkan dalam Kantor/ Satuan Kerja/Proyek (UPB),
serta mempertanggung jawabkan barang PPBI, PBI dan PEBIN.
dalam gudang secara tertib dan teratur.
- 154 - - 155 -
40. Buku Mutasi adalah buku yang terdiri dari 48. CCT, Computer Compatible Tape, Pita
lembaran-lembaran Mutasi yang digunakan magnetic yang dipergunakan untuk
untuk mencatat semua pertambahan, menyimpan data baik data dari citra satelit
pengurangan dan perubahan status barang. maupun data lainnya. CCT untuk keperluan
41. Buku Pengeluaran Definitif adalah Buku penginderaan jauh, biasanya diproduksi
pembantu untuk mencatat pinjaman dan dalam format gulungan sepanjang 2400ft (±
pengeluaran definitif serta setiap akhir bulan 800m) dengan kepadatan 6250 bpi.
ditutup untuk mengetahui sisa pinjaman. 49. CGI Consultative Group on Indonesia
42. Buku Persekot adalah buku pembantu 50. Clean & Clear adalah kondisi tanah
untuk mencatat penerimaan dan penyelesaian pengganti yang bebas dari hak pihak ketiga
uang kerja/uang persekot sehingga dapat baik materiil maupun administrasi
diketahui sisa persekot yang belum selesai. 51. CHD, Kombinasi Penutupan Tajuk ( C ),
43. C/A Coarse Aquistion atau Clear Access Tinggi Pohon ( H ) dan Diameter Tajuk ( D ).
Kode/data GPS adalah data/signal dari 52. Citra adalah gambaran kenampakan permu-
Satelit GPS kaan bumi hasil penginderaan pada spectrum
44. Cagar Alam adalah merupakan suaka alam elektromagnetik tertentu yang ditayangkan
yang berhubungan dengan keadaan alamnya pada layar atau disimpan pada media
yang khas, termasuk alam tumbuhan dan rekam/cetak.
alam satwa perlu dilindungi untuk 53. Citra Satelit adalah Citra hasil penginderaan
kepentingan ilmu pengetahuan dan suatu jenis satelit tertentu.
kebudayaan. 54. Clean Development Mechanism (CDM)
45. Carrier Phase adalah salah satu bentuk adalah Suatu mekanisme di bawah Kyoto
data/signal yang dipancarkan satelit GPS. Protocol yang dimaksudkan untuk membantu
Biasanya dipakai untuk menentukan koordinat negara industri memenuhi sebagian
ukuran-ukuran yang cukup teliti dan sering kewajibannya untuk menurunkan emisi gas
disebut fasa pembawa. rumah kaca dan membantu negara
46. Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) berkembang dalam upaya menuju
adalah Laporan yang menyajikan informasi pembangunan yang berkelanjutan dan
tentang penjelasan atau daftar terinci atau kontribusi terhadap pencapaian tujuan
analisis atas nilai suatu pos yang disajikan konvensi perubahan iklim.
dalam Laporan Realisasi Anggaran, Neraca 55. Cluster, Kelompok/kumpulan dari beberapa
dan Laporan Arus Kas dalam rangka sub plot.
pengungkapan yang memadai. 56. CNES, Centre Nationale d”Etude Spatiales.
47. Catatan Inventaris Lainnya adalah daftar Lembaga Kajian Angkasa Perancis.
yang memuat catatan barang inventaris yang 57. CNSA Canadian, Lembaga Ruang Angkasa
belum tertampung didalam KIB maupun DIR. Canada.

- 156 - - 157 -
58. Counter Budget Dana Pendamping (Dana
yang harus disiapkan oleh pihak yang 67. Data Base Management System (DBMS)
menerima bantuan dalam suatu proyek adalah Sistem perangkat lunak komputer
berbantuan luar negeri) yang digunakan untuk mengoperasikan Basis
59. CPE (Customer Premises Equipment) adalah Data.
Peralatan networking seperti workstation, 68. Data Dasar Kehutanan adalah data dasar
router, POTS, splitter dll yang dipasang pada yang ada pada peta dasar dan data dasar
pelanggan dan dikoneksi keperalatan untuk kepentingan pembangunan kehutanan
networking jasa telekomunikasi. yang belum terdapat pada peta dasar yaitu
60. Cycle Ambiguity suatu bilangan interger Kawasan Hutan Penutupan dan Penggunaan
yang menyatakan jumlah gelombang yang lahan, DAS dan Administrasi Kehutanan.
tidak terekam oleh GPS 69. Data digital adalah data yang telah diubah
61. Cycle Slip adalah tidak kontinuenya dalam bentuk atau format yang dapat dibaca
gelombang penuh dari fase gelombang oleh komputer.
pembawa yang diamati karena terputusnya 70. Data kualitatif adalah data yang variabelnya
sinyal yang disebabkan beberapa hal, dapat berbentuk cerita/narasi atau
misalnya kabel antenna tercabut/terputus, keterangan yang dikumpulkan melalui objek
kabel listrik/baterai putus, adanya benda lain yang diamati.
lewat diatas antenna dll. 71. Data kuantitatif adalah data yang dapat
62. DI 95 adalah Datum Indonesia 1995 diolah untuk membentuk informasi yang
63. Daerah Efektif, Areal pada foto yang sifatnya objektif tentang aspek nyata yang
dibatasi oleh garis banding. ditemui di lapangan. Data kuantitatif sifatnya
64. Daftar Inventaris Ruangan (DIR) adalah angka-angka dan besaran terukur.
daftar yang mencatat barang inventaris yang 72. Data Logger adalah tempat penyimpanan
berada dalam setiap ruangan kerja, ruang data eksternal (diluar receiver GPS).
tamu, ruang aula, wisma, ruang sekolah, 73. Data Perubahan adalah perubahan kawasan
ruang rumah sakit, laboratorium dsb. serta potensi hutan baik penambahan
65. Dampak (Impacts) Adalah ukuran tingkat maupun pengurangan berdasarkan kondisi
pengaruh sosial, ekonomi, lingkungan atau dan tipe hutan dalam kurun waktu 1 (satu)
kepentingan umum lainnya yang dimulai oleh tahun.
capaian kinerja setiap indikator dalam suatu 74. Data Primer adalah data awal atau sebagai
kegiatan. saldo awal untuk pertama kali penyusunan
66. Data adalah unsur dasar yang membentuk NSDH
informasi adalah gambaran dari sekumpulan 75. Data spasial adalah data yang terkait atau
fakta, konsep atau instruksi yang tersusun berhubungan dengan lokasi/posisi geografis.
dalam suatu cara atau bentuk yang formal 76. Datum :
sehingga sesuai untuk komunikasi, 1. adalah bentuk kartesian bumi yang
interpretasi atau pemrosesan secara manual mengadopsi salah satu referensi elipsoid.
atau secara otomatis.

- 158 - - 159 -
2. Suatu titik garis, atau bidang permukaan 86. Disain Logikal adalah disain yang
yang digunakan sebagai rujukan bagi menggambarkan proses penciptaan suatu
pengukuran kuantitas lain. skema konseptual kedalam suatu model data
3. Suatu model bumi yang digunakan untuk dari suatu DBMS.
kalkulasi geodesi. 87. Disain Phisik adalah disain yang
77. DBH, Diameter setinggi dada orang dewasa menggambarkan struktur penyimpangan data
(± 135 cm) di atas tanah. yang spesifik serta jalur akses bagi file yang
78. Debt For Nature Swaps (DNS) adalah terdapat dalam basis data.
merupakan salah satu konsep cara 88. Dispensasi Pembukaan Lahan adalah izin
pengurangan beban hutang negara tertulis dari Departemen Kehutananyang
berkembang, dengan cara melakukan diberikan untuk lokasi persiapan
kegiatan perbaikan lingkungan. pembangunan usaha perkebunan di dalam
79. Deliniasi, Batas pemisah antara masing- areal persetujuan pencadangan
masing strata/kelompok hutan. 89. DLR, Deutsche Luchtvaart fur Raumfahrt,
80. DFID (Departement For International Lembaga Ruang Angkasa Jerman.
Development) 90. DNS Debt for Nature Swaps Pembatalan
81. Differential Positioning adalah pengukuran hutang luar negeri dengan cara
posisi dilakukan dengan minimum 2 (dua) menukarkannya dengan suatu komitmen dari
receiver GPS, menerima sinyal satelit yang negara pengutang/debitur untuk memobilisasi
sama dalam waktu yang bersamaan (ada sumber keuangan domestik untuk kegiatan
pertampalan waktu) serta minimal 1 (satu) konservasi
receiver berdiri pada titik yang telah diketahui 91. Doelmatigheid (Pemeriksaan kebenaran
koordinatnya. material mengenai maksud/tujuan
82. Digital Elevation Model adalah penyajian Pengeluaran) : Untuk mengetahui apakah
digital suatu permukaan sebagai suatu grid pengeluaran-pengeluaran yang dilaksanakan
beraturan dari nilai-nilai elevasi. telah memenuhi prinsip-prinsip ekonomi
83. Digital Peta adalah Proses pengubahan sehingga pengeluaran-pengeluaran yang tidak
konservasi dari peta analog/grafis kedalam perlu yang akan menimbulkan pemborosan
bentuk digital (angka). dapat dihindari.
84. Digitasi Peta adalah proses pengubahan/ 92. Donor Forum on Forestry (DFF) adalah
konversi dari peta analog/grafis dedalam Forum negara-negara donor yang berperan
bentuk digital (angka). membantu dalam penanganan isu tentang
85. Disain Konseptual adalah Abstraksi atau Kehutanan di Indonesia. Donor Forum on
simplikasi dari berbagai obyek tertentu di Forestry (DFF) terdiri dari beberapa negara
dunia nyata dan hubungannya satu sama dan lembaga diantaranya adalah Bank
lainnya. Dunia/World Bank, Jepang, Amerika, Inggris,
Uni Eropa, Kanada, Jerman.

- 161 -
- 160 -
93. DOT PITCH : 102. ENVI, The Environment for Visualizing
• Ukuran titik terkecil pada hasil cetakan, Images, perangkat lunak pengolah data raster
biasanya dinyatakan dalam dot per inch buatan Research System Inc.
(dpi). 103. Ephemeris adalah data mengenai parameter
• Ukuran satu pixel pada layar tayang, orbit satelit (misalnya tinggi orbit).
baiasanya dinyatakan dengan dalam mm. 104. ER Mapper, Perangkat lunak pengolah data
berbasis raster buatan Earth Resources
94. Double Sampling Technique, Tehnik Mapping, Australia.
pengambilan contoh menggunakan dua media 105. Erdas Imagine, Perangkat lunak pengolah
(foto udara dan lapangan) data raster dan vector buatan Erdas, USA.
95. Dual Frequency adalah receiver GPS yang 106. ERS, Seri satelit Radar berorbit sinkron
dilengkapi dengan penerima sinyal dua matahari milik ESA.
frekwensi yaitu L1 dan L2. 107. ESA, European Space Agency, Lembaga
96. DUP PHLN Daftar Usulan Proyek Pinjaman Kerjasama Ruang Angkasa Eropa.
Hibah Luar Negeri 108. Etat Tebangan Tahunan adalah : jumlah
97. Edgematching adalah perintah dibawah Arc luas areal hutan yang dapat dipanen atau
pada software Arc/Info yang memungkinkan jumlah yang dapat dipungut tiap-tiap tahun
menyambungkan garis sepanjang sisi sedemikian rupa selama jangka waktu
bersebelahan antar dua coverage. pengusahaan hutan sehingga terjamin
98. Elemen Interpretasi, Elemen yang kelangsungan perusahaan hutan, terdiri dari
digunakan untuk menafsirkan suatu Etat Luas (hektar pertahun), Etat Volume
kenampakan pada citra, Elemen tersebut (meter kubik pertahun) dan jumlah pohon
terdiri dari warna/rona, bentuk, ukuran, (batang pertahun).
bayangan, pola, tekstur, struktur, situs, dan 109. Etratifikasi, Pengelompokkan populasi hutan
asosiasi. Ada objek yang dapat ditentukan berdasarkan parameter yang dapat dilihat
hanya dengan satu elemen saja, tetapi ada pada foto udara.
juga yang baru dapat ditentukan setelah 110. EU European Union
mengkaji sembilan elemen interpretasi. 111. Exabyte, Pita magnetic sejenis dengan CCT
99. Ellipsoid adalah suatu bentuk pendekatan tetapi disusun dalam format kaset 4 mm dan
model bumi yang dipakai untuk memudahkan 2 mm.
baik perhitungan maupun penunjukkan suatu 112. Faktor Ekslpoitasi (FE) adalah intensitas
titik di bumi dengan besar-besaran pembalakan yang besarnya berkisar 0,7
matematika. sampai 0,9 yang ditetapkan berdasarkan
100. Enclave adalah lahan milik pihak ketiga kemampuan perusahaan dalam menekan
(bukan kawasan hutan) yang terletak di besarnya limbah kegiatan ekploitasi hutan.
dalam kawasan hutan. 113. False Color Composite, Paduan warna
101. Entitas (Entity) adalah Suatu obyek atau terdiri atas band 4 3 2 (Erdas Field Guide).
konsep yang dibuat modelnya dalam Contoh pada satelit Landsat.
pembangunan basis data.
- 163 -
- 162 -
114. Filter, Alat yang dipergunakan untuk
menepis/menyaring sesuatu sehingga 120. Foto adalah Penginderaan suatu objek
diusahakan hanya menyisakan unsur-unsur melalui lensa kamera dan merekam datanya
yang diinginkan. Pada konteks Kimia, filter pada suatu lapisan selulosa peka cahaya.
dapat berupa zat dengan permeabilitas 121. Foto Digital adalah Foto mempergunakan
tertentu. Pada kontek Foto Udara dapat lapisan peka cahaya untuk merekam yang
berupa lapisan tembus cahaya berwarna dihubungkan dengan media rekam digital
tertentu untuk menyaring warna-warna (bukan lapisan selulosa).
tertentu. Pada konteks pengolahan citra dapat 122. Foto Satelit adalah Foto yang diambil dari
berupa suatu komposisi kernel yang jika wahana ruang angkasa.
dioperasikan pada suatu matriks citra akan 123. Foto Udara adalah foto yang direkam dari
mampu menonjolkan kenampakan tertentu wahana pesawat terbang/pesawat laying.
(sesuai jenis filter/kernel yang dipakai) 124. Foto Udara, Foto panchromatic hitam putih
115. Financing Agreement Perjanjian Keuangan. atau infrared berwarna yang direkam pada
116. Financing Memorandum Nota Kesepaka- film celluloid melalui kamera yang terpasang
tan Keuangan. vertical pada pesawat udara.
117. Firewall adalah Kombinasi antara software 125. Frame adalah cakupan peta yang oleh
dan hardware yang memfilter atau membatasi Bakosurtanal sudah ditentukan sesuai dengan
traffic dari koneksi umum. Firewall akan skala peta.
membatasi sebagian dari network pribadi 126. Garis Banding, Garis penghubung antara
untuk tidak bisa diakses oleh umum, dan akan titik-titik sayap yang melalui titik utama foto.
membatasi atau meproteksi akses yang tidak 127. GDOP adalah (Geometric Dilution of
memiliki ijin ataupun tidak dikenal. Precision) salah satu parameter yang
118. Format Rekam, Perekaman data menunjukkan ketelitian data koordinat yang
penginderaan jauh dalam format komputer, diterima oleh receiver GPS.
secara umum dapat dibagi menjadi BSQ 128. Geoid adalah pendekatan bentuk fisis
(band sequential), BIL (Band Interleaved line permukaan bumi yang sangat kompleks.
by line) dan BIP (Band Interleaved Pixel by Untuk kegunaan praktis geoid dianggap
Pixel). Program perangkat lunak pengolah berimpit dengan permukaan air laut rata-rata
citra biasanya memilih salah satu dari (MSL). Biasanya digunakan untuk
ketiganya kemudian ditambahi informasi lain transformasi tinggi diatas ellipsoid ke tinggi
seperti koordinat, kalibrasi dll. diatas permukaan laut rata-rata.
119. Formulir adalah jenis surat yang memiliki 129. GLONASS (Global Orbiting Navigation
desain khusus yang memuat data kedinasan Satelite System) adalah satelit milik Rusia
untuk tujuan tertentu. yang berfungsi sama dengan navstar milik
Amerika.

- 165 -
- 164 -
135. Hak ulayat adalah kewenangan yang
130. GMS, Geostationary Meteorological Satelite, menurut hukum adat dipunyai oleh
Satelit cuaca berorbit geostationer milik masyarakat hukum adat atas wilayah tertentu
NASDA, Jepang, biasa dipanggil Himawari, yang merupakan lingkungan hidup para
Satelit GMS-5 diluncurkan awal 1995. Misi warganya untuk mengambil manfaat dari
utama adalah melakukan pengamatan sumber daya alam, termasuk tanah, dalam
kontinyu terhadap atmosfer dan informasi wilayah tersebut, bagi kelangsungan hidup
meteorology permukaan bumi melalui dan kehidupannya, yang timbul dari
perangkat VISSR. Orbit satelit ini berada di hubungan secara lahiriah dan batiniah secara
atas bujur 140° E dan mengirimkan data ke turun temurun dan tidak terputus antara
bumi setiap 30 menit. masyarakat hukum adat tersebut dengan
131. GPS (Global Positioning System) wilayah yang bersangkutan tersebut.
- Metode pengukuran posisi dengan 136. HASIL (Outcomes) Adalah segala sesuatu
bantuan satelit yang bekerja secara yang mencerminkan berfungsinya keluaran
global (dititik manapun di bumi) sehari- kegiatan pada jangka menengah. Outcomes
hari GPS sering diartikan sebagai receiver merupakan ukuran seberapa jauh setiap
(peralatan GPS). produk/jasa dapat memenuhi kebutuhan dan
- Sistem Penentuan Posisi Global, yang harapan masyarakat.
terdiri dari ruas/segmen angkasa (Satelit 137. HASIL HUTAN adalah benda-benda hayati,
NAVSTAR, GALILEO, GLONASS), non hayati, dan turunannya serta jasa yang
ruas/segmen darat (stasiun pe-ngendali berasal dari hutan.
bumi) dan ruas/segmen pengguna 138. HDOP Horizontal Dilution of Precision salah
(penerima sinyal) satu parameter yang menunjukkan ketelitian
132. GRS80 Geodetic Reference System 1980 data posisi yang diperoleh dari receiver GPS
Ellipsoid yang digunakan WGS84 bidang horizontal.
133. Hak Guna Usaha adalah pemberian titel hak 139. HIPERSPEKTRAL, Perangkat pengindera
atas tanah kawasan kawasan hutan yang yang terdiri atas lebih dari 10 (sepuluh)
telah dilepaskan untuk pembangunan lokasi spectrum elektromagnetik yang berbeda.
usaha perkebunan dalam jangka waktu 140. HRG, Haute Resolution Geographique.
tertentu 141. HRV, Haute Resolution Visible,
134. Hak Pengusahaan Hutan (HPH) adalah Pengindera HRV terdiri dari dua kelompok,
hak untuk mengusahakan hutan didalam yaitu P (panchromatic) dan XS (multi
suatu kawasan hutan produksi yang meliputi spectral). Rinciannya adalah sbb.:
kegiatan penanaman, pemeliharaan, P 0,51 – 0,73 10m
pengamanan, pemanenan hasil, pengolahan XS1 0,50 – 0,59 20m (hijau)
dan pemasaran hasil hutan, berdasarkan XS2 0,61 – 0,68 20m (merah)
ketentuan–ketentuan yg berlaku serta XS3 0,79 – 0,89 20m (inframerah dekat)
berdasarkan azas kelestarian.

- 166 - - 167 -
142. Hukum adat adalah hukum yang mengatur 147. Hutan Lindung (HL) adalah hutan yang
tingkah laku manusia Indonesia dalam dipertahankan sebagai kawasan hutan yang
hubungan satu sama lain baik yang fungsi pokok sebagi perlindungan system
merupakan keseluruhan kelaziman dan penyangga kehidupan untuk mengatur tata
kebiasaan (kesusilaan) yang benar-benar air, mencegah banjir, mengendalikan erosi,
hidup di masyarakat adat karena dianut dan mencegah intrusi air laut dan memelihara
dipertahankan oleh anggota-anggota kesuburan tanah.
masyarakat itu, maupun yang merupakan 148. Hutan Mangrove Primer (Hmp/2004),
keseluruhan peraturan-peraturan yang Hutan bakau, nipah nibung yang berada di
mengenal sanksi atas pelanggaran dan yang sekitar pantai yang belum ditebang. Pada
ditetapkan dalam keputusan–keputusan para beberapa kondisi hutan mengrove berada di
penguasa adat. pedalaman.
143. Hutan adalah suatu kesatuan ekosistem 149. Hutan Mangrove Sekunder (Hms/20041),
berupa hamparan lahan berisi sumber daya Hutan bakau, nipah dan nibung yang telah
alam hayati yang didominasi pepohonan mengalami penebangan yang ditampakkan
dalam persekutuan alam lingkungannya, yang oleh pola alur di dalamnya. Khusus untuk
satu dengan lainnya tidak dapat dipisahkan areal bekas tebangan yang telah dijadikan
144. Hutan Adat adalah hutan negara yang tambak/sawah (tampak pola
berada dalam wilayah masyarakat hukum persegi/pematang) dimasukkan ke dalam
adat. kelas tambak/sawah.
145. Hutan Lahan Kering Primer (Hp/2001), 150. Hutan Mangrove, Hutan yang tumbuh di
Seluruh kenampakan hutan di dataran daerah pantai yang dipengaruhi pasang surut
rendah, perbukitan dan pegunungan yang air laut.
belum menampakan penebangan, termasuk 151. Hutan Primer, Hutan yang belum
vegetasi rendah alami yang tumbuh di atas dieksploitasi.
batuan massif. 152. Hutan Produksi adalah areal hutan yang
146. Hutan Lahan Kering Sekunder (Hs/2002), dipertahankan sebagai kawasan hutan dan
Seluruh kenampakan hutan di dataran berfungsi untuk menghasilkan hasil hutan
rendah, perbukitan & pegunungan yg telah bagi kepentingan konsumsi masyarakat,
menampakkan bekas penebangan industri dan eksport.
(kenampakan alur pembalakan & bercak 153. Hutan Produksi Terbatas (HPT)
bekas penebangan. Bekas penebangan yang merupakan hutan yang hanya dapat
parah tetapi tidak termasuk areal HTI, dieksploitasi dengan cara tebang pilih.
perkebunan atau pertanian dimasukkan dalam 154. Hutan Produksi Tetap (HP) merupakan
lahan terbuka. hutan yang dapat dieksploitasi dengan
perlakuan cara tebang pilih maupun dengan
cara tebang habis.

- 168 - - 169 -
160. Hutan Tanaman (Ht/2006), Seluruh
155. Hutan Produksi Yang Dapat Dikonversi kawasan hutan tanaman baik yang sudah
(HPK) ditanami maupun yang belum (masih berupa
a. Kawasan hutan dengan faktor kelas lahan kosong). Identifikasi lokasi dapat
lereng jenis, tanah dan intensitas hujan diperoleh pada Peta Persebaran HTI.
setelah masing-masing dikalikan dengan 161. Hutan Wisata adalah kawasan hutan yang
angka penimbang mempunyai nilai 124 karena dan sifat wilayahnya perlu dibina dan
atau kurang di luar hutan suaka alam dipertahankan sebagai hutan dengan maksud
dan hutan pelestarian alam untuk pengembangan
b. Kawasan hutan yang secara ruang pendidikan/penyuluhan, rekreasi dan olah
dicadangkan untuk digunakan bagi raga.
pengembangan transmigrasi, 162. ID74 Indonesian Datum 1974. Datum
permukiman pertanian dan perkebunan Indonesia yang berlaku dari tahun 1974 s.d.
156. Hutan Rawa Primer (Hrp/2005), Seluruh tahun 1995.
kenampakan hutan di daerah berawa-rawa, 163. ID95 Indonesian Datum 1995 atau Datum
termasuk rawa gambut yang belum Indonesian 1995 (DI95), Datum Indonesia
menampakkan tanda penebangan. yang diterbitkan pada tahun 1995 dan yang
157. Hutan Rawa Sekunder (Hrs/20051), selanjutnya akan diacu. Kecilnya selisih
Seluruh kenampakan hutan berawa-rawa koordinat ID74 dan WGS84, maka WGS 84
yang telah menampakkan bekas penebangan. dapat diadopsi sebagai datum horizontal yang
Bekas penebangan yang parah jika tidak baru. Dengan kata lain ID95 sama dengan
memperlihatkan liputan air digolongkan tanah WGS 84.
terbuka, sedangkan jika memperlihatkan 164. IDCF dibentuk dan dikukuhkan melalui
liputan air digolongkan menjadi tubuh air Keppres nomor : 80 tahun 2000, yang
(rawa). diketuai oleh Menteri Koordinator
158. Hutan Sekunder, Kondisi hutan yang sudah Perekonomian dan melibatkan beberapa
dieksploitasi tampak pada foto udara dengan instansi meliputi Departemen Kehutanan,
adanya jalan angkutan kayu. Departemen Perindustrian dan Perdagangan,
159. Hutan Suaka Alam adalah kawasan hutan Departemen Pertanian, Departemen
yang karena keadaan dan sifat fisik Keuangan, Departemen Dalam Negeri,
wilayahnya perlu dibina dan dipertahankan Departemen Pertahanan, Departemen
keaneka-ragaman jenis tumbuhan dan satwa, Pemukiman dan Pengembangan Wilayah,
tipe ekosistem, gejala dan keunikan alam, Departemen Pertambangan dan Energi,
bagi kepentingan pengawetan plasma nutfah, Departemen Pariwisata dan Kebudayaan,
ilmu pengetahuan, wisata dan pambangunan Departemen Kehakiman dan HAM, Kantor
pada umumnya. Menteri Negara Lingkungan Hidup, serta
Badan Penyehatan Perbankan Nasional
(BPPN).

- 171 -
-
- 170 -
165. IDRISI, Perangkat lunak pengolah data NDVI=(infra merah – merah)/(infra merah +
berbasis raster produksi Clark University, USA. merah). Indeks lain seperti Indeks Kehijauan
(GI), Indeks Kecerahan (BI), Indeks
166. IFOV, Instantaneous Field of View, Medan Kebasahan (WI), Indeks Luas Daun (LAI) dll.
pandang sesaat. Ukuran dari area yang
dipandang oleh satu detector tunggal (satu 173. Indikator Sasaran adalah ukuran tingkat
pixel) pada system penyiam (scanning keberhasilan pencapaian sasaran untuk
system) yang didapatkan dalam waktu sesaat. diwujudkan pada tahun bersangkutan. Setiap
167. IFSAR ( Interferometric Synthetic Aperture indikator sasaran disertai dengan rencana
Radar) adalah Sistem yang berupaya tingkat capaiannya (targetnya) masing-
meningkatkan resolusi citra RADAR (SAR) masing.
dengan metode interferometic. 174. Informasi adalah data yang terolah untuk
168. IMG, Interferometric Monitor for greenhouse suatu keperluan tertentu.
Gases, Pengindera terdiri dari : 175. Informasi Geografis adalah informasi yang
1. 3,3 – 4,3 dapat dikaitkan dengan suatu lokasi yang
2. 4,0 – 5,0 ditetapkan batasannya dalam bentuk titik,
3. 5,0 – 14,0 garis dan luasan terutama informasi
169. IIS, Intervational Imaging System, Perangkat menyangkut gejala alami, kebudayaan atau
lunak pengolah data berbasis vector dan sumberdaya manusia.
raster. 176. Inkonsistensi Data adalah tidak
170. Ikonos, Satelit sumberdaya alam berorbit konsistennya data karena data mengenai
sinkron matahari. suatu hal yang sama mempunyai angka/nilai
171. ILWIS, Integrated Land and Water yang berbeda.
Information System, Perangkat lunak 177. Inspeksi adalah merupakan cara memeriksa
pengolah data berbasis raster dan vector dengan menggunakan panca indera terutama
buatan ITC (International Institute for mata. Untuk memperoleh pembuktian atas
Aerospace Survey and Earth Sciences), suatu keadaan atau suatu masalah pada
Netherland. Sejak tahun pengembangan suatu saat tertentu.
perangkat lunak ini masuk dalam kelompok 178. Instansi Pemerintah adalah perangkat
PCI. Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
172. Indeks Vegetasi, Proses perhitungan menurut peraturan perundangan yang berlaku
matematis dengan penisbahan (rasio) saluran terdiri dari : Kementerian, Departemen,
satu dengan yang lain dengan maksud Lembaga Pemerintah Non Departemen,
menonjolkan karakteristik vegetasi pada Kesekretariatan Lembaga Tinggi Negara,
lokasi tersebut. Indeks yang paling banyak Markas Besar TNI (meliputi : Markas Besar
dikenal adalah NDVI (Normalized Difference TNI Angkatan Darat, Angkatan Udara,
Vegetation Index) dengan formulasi Angkatan Laut), Kepolisian Republik
Indonesia, Kantor Perwakilan Peme-rintah RI
di Luar Negeri Kejaksaan Agung, Perangkat

- 172 - - 173 -
Pemerintahan Provinsi, Perangkat 188. Izin Usaha Perkebunan (IUP) adalah izin
Pemerintahan Kabupaten/Kota, dan tertulis yang wajib dimiliki perusahaan untuk
lembaga/ Badan lainnya yang dibiayai dari dapat melakukan usaha budidaya perkebunan
anggaran negara. dan atau usaha industri perkebunan
179. Instruksi adalah surat dinas yang memuat 189. Jatah Produksi Tahunan (JPT) adalah
perintah kepada karyawan/karyawati lingkup produksi kayu bulat yang ditetapkan dengan
Departemen Kehutanan untuk melakukan berdasarkan Etat Tebangan Tahunan dan
atau tidak melakukan sesuatu. aspek pengusahaan hutan/factor eksploitasi
180. Intensitas Sample, Prosentase sample (FE).
terhadap areal yang diamati. 190. JERS, Japan E, Resources Satellite, Seri
181. Inter Departemental Committee On satelit Radar berorbit sinkron matahari milik
Forestry (IDCF) adalah komite yang ber- NASDA, Jepang, biasa dipanggil Fuyo-1.
fungsi untuk merumuskan kebijaksanaan dan 191. JKHN (Jaring Kontrol Horisontal Nasional.
mengkoordinasikan penanganan dan penyele- Titk kontrol yang dibuat oleh Bakosurtanal.
saian masalah yang timbul dalam pengelolaan 192. JOG Joint Operations Grafic ground adalah
dan konservasi sumberdaya hutan, baik di suatu peta dasar yang dibuat bersama-sama
ting-kat nasional maupun regional serta Indonesia dan Australia.
memberikan saran pemecahan masalah. 193. Kartografi adalah ilmu pengetahuan yang
182. Interpretasi, Kegiatan perkiraan suatu objek mempelajari tentang perpetaan termasuk
berdasarkan bentuk tone, tekstur, lokasi, studi pembuatan peta pembacaan peta,
asosiasi yang tampak pada foto udara. penggunaan peta dan lain-lain yang
183. Inventarisasi barang adalah kegiatan berhubungan dengan peta.
untuk melakukan pencatatan dan pendaftaran
barang milik/kekayaan Negara (perlengkapan 194. Kartu Inventaris Barang (KIB) adalah
pemerintah) pada suatu saat tertentu. kartu yang digunakan untuk mencatat data
184. Inventarisasi Sosial Budaya Masyarakat asal inventaris, riwayat selama penggunaan,
di dalam/sekitar hutan adalah mutasi dan sebagainya.
pengumpulan data dan informasi mengenai 195. Kawasan Hutan adalah wilayah tertentu
sosial budaya masyarakat yang tinggal di yang ditunjuk dan atau ditetapkan oleh
dalam/sekitar hutan. Pemerintah untuk dipertahankan
185. IRS, Seri satelit sumberdaya alam berorbit keberadaannya sebagai hutan tetap,
sinkron matahari milik India. termasuk kawasan suaka alam dan kawasan
186. ISRO, Indian Space Research Organization, pelestarian alam perairan.
Lembaga Kajian Ruang Angkasa India. 196. Kawasan Pelestarian Alam adalah
187. Izin Lokasi adalah izin tertulis yang wajib kawasan hutan dengan ciri khas tertentu, baik
dimiliki perusahaan yang berkenaan dengan di darat maupun di perairan yang mempunyai
luas dan letak lokasi usaha budidaya fungsi perlindungan system penyangga
perkebunan dan atau usaha industri kehidupan, pengawetan keanekaragaman
perkebunan

- 174 - - 175 -
jenis tumbuhan dan satwa, serta 203. Klasifikasi Digital, Proses klasifikasi dengan
pemanfaatan secara lestari sumberdaya alam mempergunakan metode kalkulasi algoritmis.
hayati dan ekosistemnya. Proses klasifikasi digital dapat berupa
197. Keluaran (Outputs) Adalah segala sesuatu klasifikasi terselia (supervised/penentuan
berupa produk/jasa (fisik dan /atau non fisik) objek ditentukan penafsir) atau tak terselia
sebagai hasil langsung dari pelaksanaan suatu (unsupervised/penentuan objek diserahkan
kegiatan dan program berdasarkan masukan kepada komputer)
yang digunakan. 204. Klasifikasi Multispektral, Proses klasifikasi
198. Keputusan adalah suatu bentuk sikap digital yang dilakukan dengan citra
kedinasan yang merupakan salah satu bentuk multispektral.
peraturan perundang-undangan yang 205. Klasifikasi, Proses pengolahan data citra
ditetapkan oleh Pejabat atasannya. menjadi peta tematik. Proses klasifikasi dapat
199. Keputusan Bersama adalah suatu bentuk berupa proses digital maupun proses manual.
sikap kedinasan yang ditetapkan bersama 206. Kodifikasi, Pemberian kode/label
antara Departemen Kehutanan dengan penafsiran/interpretasi masing-masing obyek.
Departemen/Lembaga Pemerintah Non 207. Konfirmasi adalah merupakan upaya untuk
Departemen, untuk mengatur kebijaksanaan memperoleh informasi/penegasan dari
bersama atau mengatur lebih lanjut peraturan sumber lain yang independen, baik secara
perundang-undangan yang lebih tinggi. lisan maupun tertulis.
200. Kerugian Negara adalah berkurangnya 208. Konsultasi Publik bidang Kehutanan
kekayaan milik negara baik berupa uang, ba- merupakan Konsultasi Publik yang dilakukan
rang maupun hak negara yang dapat dinilai Kehutanan dengan ‘stakeholders’ (kabupaten,
dg uang, yang disebabkan oleh suatu per- propinsi, pusat), adalah dalam rangka
buatan melanggar hukum, atau kelalaian se- menggalang komitmen bersama semua
seorang dan atau beberapa orang atau Badan ‘stakeholders’ dalam rangka menyeimbangkan
dan atau disebabkan suatu keadaan di luar antara kepentingan pembangunan dan
dugaan atau diluar kemampuan manusia kelestarian SDH.
(force majeure). 209. Koreksi Geometri, Kegiatan ini juga sering
201. Kynematic Positioning adalah pengukuran dinamakan rektifikasi. Memperbaiki
posisi secara kinematik (receiver GPS kemencengan, rotasi dan perspektif citra
bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya). sehingga orientasi, proyeksi dan anotasinya
202. KKP (Kertas Kerja Pemeriksaan) Adalah sesuai dengan yang ada pada peta. Koreksi
catatan yang dibuat dan data yang geometri terdiri dari koreksi sistematik
dikumpulkan pemeriksa secara sistematis (karena karakteristik alat) dan non sistematik
pada saat melaksanakan pemeriksaan. (karena perubahan posisi penginderaan).
Koreksi sistematik biasanya telah dilakukan

- 177 -
- 176 -
oleh penyedia data. Koreksi non sistematik 216. Laporan
biasanya dilakukan dengan suatu proses - adalah jenis surat yang berisi uraian tertulis
koreksi geometri. Proses ini memerlukan yang bersifat resmi tentang keadaan,
ikatan yang disebut titik kontrol medan peristiwa atau pengalaman dalam rangka
(Ground control point/GCP), GCP tersebut pelaksanaan tugas kedinasan.
dapat diper-oleh dari peta, citra yang telah - adalah pertanggung jawaban atas semua
terkoreksi atau tabel koordinat penjuru. GCP kegiatan yang dilaksanakan pada organisasi
kemudian disusun menjadi matriks keproyekan/kegiatan yang dibiayai dengan
transformasi untuk rektifikasi citra. dana APBN dan dana Pemerintah lainnya.
210. Koreksi Radiometri, Koreksi variasi data Laporan tersebut menampilkan
yang tidak disebabkan oleh objek diindera, perkembang-an kegiatan/keproyekan
tetapi oleh malfungsi pengindera atau meliputi realisasi keuangan, realisasi fisik,
interferensi atmosfer. permasalahan yang ada serta upaya tindak
211. L1, L2 adalah Link1, link2 merupakan sinyal- lanjutnya.
sinyal yang dipancarkan oleh satelit GPS, L1 217. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
untuk saatu frekwensi L1/l2 untuk dua Pemerintah (LAKIP) adalah dokumen yang
frekwensi. berisi gambaran perwujudan AKIP yang
212. Labelerror adalah perintah dibawah Arc disusun dan disampaikan secara sistematik
pada software Arc/Info yang memunculkan dan melembaga.
poligan dengan label ganda atau tanpa label. 218. Laporan Arus Kas adalah Laporan yang
213. Lahan Pengganti adalah lahan di luar menyajikan informasi arus masuk dan keluar
kawasan hutan tetap dengan persyaratan kas selama periode tertentu yang
tertentu yang akan dijadikan kawasan hutan diklasifikasikan berdasarkan aktifitas operasi,
sebagai pengganti kawasan hutan tetap yang investasi aset non keuangan, berdasarkan
dilepaskan untuk kepentingan umum. aktifitas operasi, investasi aset non keuangan,
214. Landsat, Seri satelit sumberdaya alam milik pembiayaan, dan non anggaran
NASA (Amerika Serikat). Sebelumnya 219. Laporan Bulanan adalah laporan kegiatan
bernama Earth Resources Technology yang disusun setiap bulan
Satelitte (ERTS), Landsat 1 diluncurkan 23 Juli 220. Laporan Gabungan adalah laporan yang
1972, diikuti kemudian oleh Landsat 2 (22 disusun merupakan gabungan dari seluruh
Januari 1975), Landsat 3 (5 Maret 1978), pro-yek/kegiatan setiap bulan, triwulan dan
Satelit ini mengusung pengindera MSS dan tahunan.
RBV. 221. Laporan Hasil Pemeriksaan Laporan hasil
Pengindera ini berkembang menjadi TM pemeriksaan adalah tahap akhir dalam proses
(Landsat 4 dan 5) kemudian ETM + (Landsat pemeriksaan yaitu komunikasi tertulis temuan
7). hasil pemeriksaan kepada pihak yang
215. LAPAN, Lembaga Penerbangan dan Ruang berkepentingan dengan hasil pemeriksaan
Angkasa Nasional, Indonesia. tsb.

- 178 - - 179 -
222. Laporan Inventaris adalah suatu daftar 230. Lembaga pemerintah adalah badan atau
yang menunjukkan catatan sejumlah barang suatu organisasi yang dibentuk oleh
milik/kekayaan negara. pemerintah untuk melaksanakan suatu
223. Laporan Realisasi Anggaran adalah kegiatan/aktivitas tertentu/khusus dengan
laporan yang menyajikan informasi realisasi berpedoman pada aturan-aturan dari
pendapatan, belanja, transfer, surplus/defisit pemerintah.
dan pembiayaan, sisa lebih/kurang 231. LIDAR (Light Detection and Ranging) Sistem
pembiayaan anggaran yang masing-masing ini berbasis pengukuran jarak dengan
diperbandingkan dengan anggarannya dalam perangkat LASER. Biasanya dimanfaatkan
satu periode untuk pemetaan kontur topografis dan
224. Laporan Tahunan adalah laporan kegiatan batimetris (laut dangkal).
yang disusun setiap tahun anggaran. 232. LKA (Laporan Keadaan Kas) Adalah sebagai
225. Laporan Triwulan adalah laporan kegiatan laporan bulanan, yang dibuat oleh
yang disusun setiap 3 (tiga) bulan Bendaharawan mengenai keadaan kas yang
226. LASER (Light Amplification by Stimulated dikelolanya.
Emission of Radiation). Upaya yang dilakukan 233. LKKA (Laporan Keadaan Kredit Anggaran dan
untuk meningkatkan intensitas pancaran Kas) Adalah sebagai laporan bulanan yang
cahaya pada spectrum tertentu sehingga dibuat oleh Pimpinan Kantor/Satker/Proyek/
mampu mencapai jarak yang jauh dan terarah Bagian Proyek mengenai keadaan kredit
dengan tepat dengan suatu perangkat. anggaran yang menjadi wewenang dan
227. LAYER, Suatu liputan geografis yang tanggung jawabnya.
berisikan jenis informasi/tema tertentu. 234. Manfaat (Benefits) Adalah kegunaan suatu
Bermacam jenis informasi pada liputan keluaran (outputs) yang dirasakan langsung
geografis yang sama disebut multi layer, oleh masyarakat. Dapat berupa tersedianya
untuk konteks citra penginderaan jauh digital, fasilitas yang dapat diakses oleh publik.
dan band mengandung pengertian yang 235. Map Overlay (tumpang susun peta) adalah
sama. penggabungan dua atau lebih tema peta dari
228. Legenda Peta adalah suatu symbol dalam areal yang sama untuk membentuk sebuah
bentuk titik, garis atau bidang dengan atau peta baru.
tanpa kombinasi yang dapat memberikan 236. Master Plan Rehabilitasi Hutan dan
keterangan tentang unsur-unsur yang Lahan (MP-RHL) Nasional merupakan
tercantum pada peta. rencana makro penanganan RHL tingkat
229. Lembaga adat adalah badan atau organisasi nasional yang bertujuan memberikan arah,
yang dibentuk oleh masyarakat lokal untuk kebijakan dan strategi penyelenggaraan
melaksanakan suatu kegiatan/aktivitas rehabilitasi hutan dan lahan dalam rangka
tertentu dengan berpedoman pada aturan- memulihkan, mempertahankan dan
aturan adat yang berlaku. meningkatkan produktifitas hutan dan lahan
sehingga daya dukung dan peranannya dalam

- 181 -
- 180 -
mendukung perekonomian dan sistem 242. Masyarakat lokal adalah kelompok sosial
penyangga kehidupan tetap terjaga dan yang mendiami suatu lokasi atau daerah
lestari. tertentu yang sifatnya mengembara atau
237. Master Plan Rehabilitasi Hutan dan menetap, yang belum sepenuhnya terjangkau
Lahan merupakan rencana makro berjangka atau sebagian terjangkau oleh pelayanan
lima tahun yang berisi tentang arah, pembangunan, dan umumnya terdiri dari suku
kebijakan dan strategi penanganan RHL masyarakat etnis asli setempat, berbicara
berdasarkan prinsip dan kriteria RHL dan bahasa setempat dan berbudaya lokal yang
penerapannya dalam wilayah administratif tertutup atau sebagian tertutup (belum/sudah
dengan tetap memperhatikan rencana RHL ada pengaruh luar) Ciri-ciri masyarakat lokal
berbasis DAS. lainnya adalah mata pencahairannya
238. Masukan (Inputs) Adalah segala sesuatu umumnya meramu, berburu, menangkap
yang dibutuhkan agar pelaksanaan kegiatan ikan, berladang berpindah, sistem pemasaran
dan program dapat berjalan atau dalam barter, kepercayaannya sebagian besar
rangka menghasilkan output, misalnya : animisme dan kesehatannya masih rendah.
sumber daya manusia, dana, material, waktu, 243. Masyarakat pedesaan atau masyarakat
teknologi, dan sebagainya. desa adalah populasi manusia yang
239. Masyarakat di dalam hutan adalah kehidupannya terikat pada habitat
masyarakat yang menggantungkan hidupnya (lingkungan hidup) desa, yang pada
baik sebagian maupun seluruhnya kepada umumnya bercorak agraris, yang terdiri dari
keberadaan hutan baik sebagai pemukiman, masyarakat lokal ataupun masyarakat
mata pencaharian, maupun melakukan pendatang. Istilah lain untuk masyarakat desa
interaksi lainnya. sering disebut sebagai masyarakat setempat.
240. Masyarakat di sekitar hutan adalah 244. Masyarakat pendatang adalah kelompok
masyarakat yang bermukim di desa terdekat sosial yang mendiami suatu lokasi daerah
dengan bagian tepi/luar hutan, yang tertentu baik di dalam dan di sekitar hutan,
memanfaatkan Sumber Daya Hutan untuk yang sifatnya menetap, yang sudah
kegiatan budidaya pertanian/perladangan terjangkau oleh pelayanan pembangunan,
serta melakukan pemungutan hasil hutan dan umumnya terdiri dari suku masyarakat
untuk keperluan sehari-hari. bukan asli setempat (datang dari luar daerah
241. Masyarakat hukum adat adalah lain/lain tempat), berbicara bahasa luar
sekelompok orang yang terikat oleh tatanan daerah dan berbudaya bukan lokal,
hukum adat sebagai warga bersama suatu masyarakatnya terbuka atau sebagian terbuka
persekutuan hukum karena kesamaan tempat dari pengaruh luar. Ciri masyarakat
tinggal ataupun atas dasar keturunan. pendatang umumnya adalah transmigran
spontan, transmigran lokal dan sisipan,
pemukim-pemukim liar yang berasal dari lain

- 182 - - 183 -
daerah, atau kelompok masyarakat lainnya 252. MPRHL-Daerah disusun secara
yang sifatnya non asli setempat yang telah partisipatif dengan berpedoman terhadap
bermukim untuk waktu yang cukup lama di Keputusan Menteri Kehutanan Nomor :
situ. 7211/Kpts-II/2002 tgl 29 Juli 2002. MPRHL
245. Matriks Transformasi, Suatu kumpulan daerah sekurang-kurangnya memuat:
koefesien yang dihitung dari GCP dan - Visi dan misi RHL daerah.
dipergunakan untuk menyusun persamaan - Lokasii prioritas penanganan RHL per
polynomial untuk mengubah koordinat dari kabupaten/DAS/Sub DAS pada propinsi
satu system kepada system lainnya. Ukuran bersangkutan untuk waktu 5 (lima) tahun
matriks tergantung ordo transformasi. ke depan dikaitkan dengan prediksi
246. Media Rekam, Media yang dipergunakan sumber-sumber pendanaan.
sebagai penyimpan data penginderaan jauh. - Strategi, kebijakan serta kelembagaan
Media rekam dapat berupa media cetak, penanganan RHL.
fotografis (negatif, diapositif dan positif) atau - Rencana aksi RHL menurut jadwal waktu
media yang dapat dibaca komputer (CCT, dan lokasi.
Exabyte, Disket, CD-ROM, MO, DVD, dll.) 253. MSL (mean sea level) adalah tinggi
247. Memo yaitu surat dinas yang bersifat singkat permukaan laut rata-rata.
dan hanya memuat pokok-pokok 254. MSS , Multi Spectral Scanner, Pengindera
permasalahan dari seorang pejabat yang lebih MSS terdiri dari :
tinggi atau sederajat. - MSS 1 0,5 – 0,6 80m
248. MicroBrian, Perangkat lunak pengolah data - MSS 2 0,6 – 0,7 80m
berbasis raster. - MSS 3 0,7 – 0,8 80m
249. MISI Adalah sesuatu yang harus diemban - MSS 4 0,8 – 0,11 80m
atau dilaksanakan oleh instansi pemerintah, 255. Multipath adalah peristiwa dimana sinyal
sebagai penjabaran visi yang telah dari satelit tiba diantena GPS melalui dua atau
ditetapkan. lebih lintasan yang berbeda satu sinyal
250. Modis, Moderate Resolution Imaging merupakan sinyal langsung dari satelit
Spectroradiometer. sedangkan sinyal lainnya merupakan sinyal-
251. Mosaik, sinyal pantulan oleh benda lain.
- Hasil penggabungan beberapa liputan citra 256. Multispektral, Perangkat pengindera yang
dengan luasan kecil menjadi satu liputan terdiri atas kurang dari 10 (sepuluh) spectrum
citra dengan luasan lebih besar. Mosaik elektromagnetik yang berbeda.
dapat memberikan gambaran yang lebih 257. Nadir adalah Titik yang berada tepat tegak
menyeluruh tentang lokasi yang diamati. lurus satelit di permukaan bumi.
- Susunan dari potongan potret udara 258. NASA, National Aeronautics and Space
sedemikian rupa sehingga membentuk Administration. Lembaga Penerbangan dan
suatu wilayah tertentu. Ruang Angkasa Amerika Serikat.
259. NASDA, Lembaga ruang angkasa Jepang.

- 184 - - 185 -
260. NAVSTAR, Navigation Satellite Time and 265. Norma Pemeriksaan adalah patokan,
Ranging, seri satelit GPS milik US Departemen kaidah atau ukuran yang ditetapkan oleh
of Defense. Satelit ini tersusun dalam pihak yang berwenang yang harus diikuti
konstelasi yang terdiri atas 21 satelit aktif dan dalam rangka melaksanakan fungsi
3 cadangan. Konstelasi tersebut sedemikian pemeriksaan agar dicapai mutu pelaksanaan
hingga agihannya pada zenith merata. pemeriksaan dan mutu laporan pemeriksaan
261. Neraca adalah Laporan yang menyajikan yang dikehendaki.
informasi posisi keuangan pemerintah yaitu 266. Nota Dinas yaitu surat dinas yang bersifat
asset, utang dan ekuitas dana pada tanggal singkat dan hanya memuat pokok-pokok
tertentu. permasalahan dari seseorang pejabat untuk
262. Neraca Sumber Daya Hutan (NSDH) pejabat yang lebih tinggi atau sederajat.
adalah kondisi sumber daya hutan yang 267. Observasi atau Pengamatan adalah cara
dihitung dalam kurun waktu tertentu akibat memeriksa dengan menggunakan panca
adanya perubahan yang terjadi pada kurun indera terutama mata, yang dilakukan secara
waktu yang bersangkutan. kontinyu selama kurun waktu tertentu untuk
263. NOAA, National Oceanic and Atmospheric membuktikan sesuatu keadaan atau masalah.
Administration, Satelit berorbit sinkron 268. OCTS, Ocean Color and Temperature
memalui milik NOAA dikembangkan dari seri Scanner, Pengindera terdiri dari :
satelit TIROS (Television anf Infrared 1. 700m
Observation), Satelit TIROS kemudian diganti- 2. 700m
kan menjadi TOS (TIROS Operational System) 3. 700m
yang kemudian menjadi seri ESSA 4. 700m (inframerah dekat)
(Environmental Science Service Adminis- 5. 700m (inframerah dekat)
tration), ESSA kemudian dikembangkan 6. 700m (inframerah tengah)
menjadi seri ITOS (Improved TIROS 7. 700m (inframerah tengah)
Opartional System) disusul seri NOAA. Seri 8. 700m (inframerah tengah)
satelit NOAA terdiri dari generasi I (TIROS- Pengindera mempergunakan metode
N/NOAA 1-5), generasi II (Advanced TIROS- penyiaman mekanik.
N/ATN/NOAA 6-14) dan generasi III (NOAA K,
L, M), Pengindera yang diusung satelit ini 269. Okupasi atau Pendudukan adalah
pada umumnya adalah AVHRR (pengem- pendudukan kawasan hutan oleh masyarakat
bangan dari VHRR) dan TVS (TIROS tanpa ijin Menteri Kehutanan
Operational Vertical Sounder). Setiap satelit 270. ONC operational Navigation Chart.
biasanya juga masih mendapatkan tambahan 271. Optimalisasi manfaat adalah
perangkat pengindera lain sesuai dg misi. keseimbangan antara manfaat lingkungan,
264. Norma adalah aturan-aturan yang diakui manfaat sosial, dan manfaat ekonomi secara
masyarakat pendukungnya. lestari.

- 186 - - 187 -
272. Orbit (OXFORD, MIRIAM WEBSTER, 278. Ortorektifikasi, Upaya rektifikasi untuk
BRITANNICA) adalah : memperbaiki pergeseran relief (relief
- Bidang eliptik yang ditempuh benda displacement). Upaya ini memerlukan data
angkasa secara reguler. DEM (Digital Elevation Model). Ortorektifikasi
- Jalur ( trajectory) yang ditempuh satelit tidak dibutuhkan pada daerah yang relatif
ketika mengitari bumi. datar.
- Medan/lingkungan kegiatan atau 279. Overlap, Pertampalan ke depan pada foto
pengaruh. udara.
273. Orbit Geostasioner (Sinkron Bumi) adalah 280. P-Code adalah Precise Code atau Private
Orbit suatu benda angkasa yang sedemikian Code. Salah satu bentuk data yang
hingga posisi benda tersebut terhadap satu dipancarkan satelit yaitu data yang
titik di permukaan bumi tetap. Orbit ini presisi/akurat.
mengharuskan kecepatan angular satelit 281. Pandangan Sinoptik, Kemampuan melihat
sama dengan kecepatan angular bumi. atau mengukur suatu wilayah dalam waktu
274. Orbit Sinkron Matahari adalah orbit suatu dan kondisi yang sama.
benda angkasa yang sedemikian hingga 282. Paralax Bar, Alat ukur ketinggian suatu
kemunculan satelit di atas suatu lokasi terjadi obyek pada potret udara stereoskopis.
pada waktu matahari yang sama. 283. Perjanjian Tukar Menukar Kawasan
275. Orde Nol adalah hasil ukuran Bakosurtanal Hutan (TMKH) adalah suatu dokumen tukar
yang ketelitian relatifnya antara 1 (satu) menukar tanah kawasan hutan dan tanah
sampai 2 (dua) ppm dengan simpangan baku pengganti yang dibuat oleh Departemen Ke-
(standard deviation) dalam fraksi millimeter hutanan dengan pihak pemohon yang berisi
pada ketiga komponen koordinat kartesian ketentuan/persyaratan yang harus dipenuhi
(X,Y,Z) dikenal dengan sebutan Jaringan yang mempunyai konsekwensi hukum yang
Kontrol Horisontal (JHKN) Orde Nol. mengikat bagi kedua belah pihak.
276. Orde Satu hasil ukuran Bakorsurtanal yang 284. PCI Geomatics, Semula hanya bernama
ketelitian relatifnya antara 2 (dua) ppm PCI, perangkat lunak pengolah data berbasis
sampai 10 (sepuluh) ppm dengan simpangan raster produksi PCI, Canada.
baku (standard deviation) lebih baik dari 10 285. PDOP position dilution of precision. Salah
cm pada ketiga komponen koordinat (X,Y,Z( satu parameter yang menunjukkan ketelitian
yang dikenal dengan sebutan jaringan Kontrol data yang diperoleh.
Horisontal Nasional (JKHN) Orde Satu. 286. Pegawai Negeri adalah mereka yang
277. Organisasi Keproyekan/Kegiatan Meliputi setelah memenuhi syarat-syarat yang ditentu-
organisasi keproyekan/kegiatan yang berada kan dalam peraturan perundang-undangan
di Badan Planologi Kehutanan maupun di yang berlaku, diangkat oleh pejabat yang
Balai Pemantapan Kawasan Hutan dan Dinas berwenang dan diserahi tugas negara lainnya
Kehutanan (yang mendapat alokasi dana yang ditetapkan berdasarkan suatu peraturan
untuk melaksanakan kegiatan planologi perundang-undangan yang berlaku.
kehutanan)

- 188 - - 189 -
287. Pelayanan data dan informasi merupakan 294. Pembentukan wilayah pengelolaan
pelayanan terhadap permintaan data dan hutan tingkat unit pengelolaan Adalah
informasi hasil proses Sistem Informasi pembentukan kesatuan pengelolaan hutan
Geografis kepada para pemohon/pengguna terkecil sesuai fungsi pokok dan
data sebagai wujud dari proses komunikasi peruntukannya, yang dapat dikelola secara
data. Data yang didistribusikan dapat berupa efisien dan lestari, antara lain : KPHP, KPHL,
data luas atau peta dalam bentuk digital atau KPHK, KPHKM, KPHA, dan KPDAS.
hardcopy. 295. Pembina Barang Inventaris (PEBIN)
288. Pelepasan Kawasan Hutan adalah adalah instansi tingkat Departemen yakni Biro
mengubah peruntukan kawasan produksi Umum yang membina barang seluruh
yang dapat dikonversi menjadi bukan Departemen Kehutanan atas kuasa Menteri
kawasan hutan untuk keperluan usaha Kehutanan.
budidaya pertanian dan perikanan tanpa 296. Pemeriksaan adalah kegiatan pengumpulan
menyediakan tanah pengganti. dan penilaian bukti-bukti mengenai informasi
289. Pemakai barang adalah instansi tingkat kuantitatif dari suatu unit organisasi dengan
kantor/Satuan kerja/proyek yang tujuan untuk menentukan dan melaporkan
memakai/menggunakan barang inventaris. tingkat kesesuaian antara informasi tersebut
290. Pemanfaatan Hutan merupakan bentuk dengan kriteria.
kegiatan pemanfaatan kawasan hutan, 297. Pemeriksaan Keuangan adalah
pemanfaatan jasa lingkungan, pemanfaatan pemeriksaan atas pertanggungjawaban
hasil hutan kayu dan bukan kayu serta keuangan, dengan tujuan untuk menilai dan
pemungutan hasil hutan kayu dan bukan melaporkan tingkat kesulitan antara apa yang
kayu, secara optimal, berkeadilan untuk dilaksanakan (fakta) dengan apa yang
kesejahteraan masyarakat dengan tetap seharusnya dilaksanakan (kriteria).
menjaga kelestariannya. 298. Penajaman Citra, Proses perentangan
291. Pembantu Penguasa Barang Inventaris kontras warna yang ditayangkan pada layer
(PPBI) adalah instansi tingkat Kantor untuk memudahkan diferensiasi objek secara
Wilayah yang bertanggung jawab atas visual. Proses tersebut dapat mempergunakan
penguasaan dan pembinaan barang pada metode peningkatan kontras, penajaman tepi,
Kantor Wilayah dan kantor-kantor penafsiran (filtering) dll.
dibawahnya. 299. Penataan Batas Kawasan Hutan adalah
292. Pembentukan wilayah pengelolaan kegiatan yang meliputi proyeksi batas,
hutan tingkat kabupaten/kota adalah pemancangan patok batas, pengumuman,
pembentukan seluruh hutan dalam wilayah inventarisasi dan penyelesaian hak-hak pihak
kabupaten/kota yang dapat dikelola secara ketiga, pemasangan pal batas, pengukuran
lestari. dan pemetaan serta pembuatan Berita Acara
293. Pembentukan wilayah pengelolaan Tata Batas.
hutan tingkat propinsi adalah
pembentukan seluruh hutan dalam wilayah
propinsi yang dapat dikelola secara lestari.
- 190 -
- 191 -
300. Penatagunaan Hutan merupakan kegiatan- balik bagi penyempurnaan pelaksanaan dan
kegiatan guna menetapkan hutan menurut perencanaan dalam upaya pencapaian
fungsinya. sasaran yang telah ditetapkan.
301. Pencadangan kawasan hutan adalah 309. Penggunaan Kawasan Hutan Adalah
berupa persetujuan tertulis dari Menteri kegiatan penggunaan kawasan hutan untuk
Kehutanan prinsip pembangunan di luar kegiatan kehutanan
302. Pencadangan unit pengelolaan Social tanpa mengubah status dan fungsi pokok
Forestry penetapan awal suatu kawasan kawasan hutan.
hutan yag memenuhi syarat untuk dijadikan 310. PENGINDERAAN JAUH adalah
sebagai unit pengelolaan Social Forestry. Pengumpulan dan pencatatan informasi tanpa
303. Penetapan unit pengelolaan Social kontak langsung pada julat elektromagnetik
Forestry kepastian kawasan hutan yang ultraviolet, tampak inframerah dan mikro
meliputi letak, luas, batas, dan potensi dengan mempergunakan peralatan seperti
kawasan hutan yang dapat dimanfaatkan scanner dan kamera yang ditempatkan pada
sebagai unit pengelolaan Social Forestry wahana bergerak seperti pesawat udara atau
304. Pengawasan adalah segala usaha atau pesawat angkasa dan menganalisis informasi
kegiatan untuk mengetahui dan menilai yang diterima dengan teknik interpretasi foto,
kenyataan yang sebenarnya mengenai citra dan pengolahan citra (Fussel, Rundquist
pelaksanaan tugas atau kegiatan, apakah dan Harrington, 1986) Istilah ini juga
sesuai dengan yang semestinya atau tidak. memiliki pengertian yang sama untuk
305. Penagawasan Fungsional adalah Remoter Sensing (Inggris), Teledetection
Pengawasan yang dilakukan oleh Lembaga/ (Perancis) dan Sensoriamento Remoto
Badan/Unit yang mempunyai tugas dan fungsi (Spanyol).
melakukan pengawasan melalui pemeriksaan, 311. PENGOLAHAN CITRA, disebut juga image
pengujian, pengusutan dan penilaian. processing, Kegiatan manipulasi citra digital
306. Pengawasan Masyarakat adalah yang terdiri dari penajaman, rektifikasi dan
Pengawasan yang dilakukan Masyarakat. klasifikasi.
307. Pengawasan Represif adalah pengawasan 312. Penguasa Barang Inventaris (PBI) adalah
yang dilakukan terhadap kebijakan yang telah instansi tingkat eselon I yakni Sekretariat
ditetapkan dalam rangka penyelenggaraan Jenderal, Inspektorat Jenderal, Direktorat
Pemerintahan. Jenderal dan Badan yang setingkat dengan
308. Pengendalian disebut juga Pengawasan Direktorat Jenderal, yang bertanggung jawab
melekat, adalah mengatur, mengarahkan, atas penggunaan dan pembinaan barang
mengikuti (pemantauan) semua kegiatan agar pada eselon I yang bersangkutan.
sesuai dengan rencana, peraturan perundang- 313. PENGUKUHAN KAWASAN HUTAN adalah
undangan dan kebijaksanaan serta menemu- rangkaian kegiatan penunjukan, penataan
kenali dan mencari pemecahannya (tidak batas, pemetaan dan penetapan kawasan
korektif) untuk digunakan sebagai umpan hutan dengan tujuan untuk memberikan
kepastian hukum atas status, letak, batas dan
luas kawasan hutan
- 192 - - 193 -
314. Pengukuran Kadastral adalah pengukuran 319. Penyajian informasi geografis merupakan
yang dilaksanakan untuk memperoleh kegiatan menyajikan data dan informasi hasil
kepastian letak, batas dan luas suatu bidang proses Sistem Informasi Geografis (SIG)
tanah yang nantinyasebagai bagian dari antara lain ke dalam bentuk peta cetakan
sertifikat hak atas tanah yang merupakan atau peta digital untuk penyajian pada
Gambar Situasi/Surat Ukur intranet/internet, dan dalam bentuk Library.
315. Pengukuran Kinerja adalah proses 320. Penyelesaian Secara Damai adalah
sistimatis dan berkesinambungan untuk penyelesaian kerugian negara yang dilakukan
menilai keberhasilan dan kegagalan penggantiannya oleh pegawai bersangkutan
pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, secara tunai sekaligus, atau dengan jalan
kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah mengangsur dalam jangka waktu paling lama
ditetapkan dalam mewujudkan visi, misi dan 24 bulan.
stratejik instansi pemerintah. Proses ini 321. Penyusunan Anggaran merupakan
dimaksudkan untuk menilai pencapaian setiap penyusunan rencana anggaran berdasarkan
indicator kinerja guna memberikan gambaran ancar-ancar pagu yang telah ditetapkan untuk
tentang keberhasilan dan kegagalan selanjutnya dibahas dengan Direktorat
pencapaian tujuan dan sasaran. Selanjutnya Jenderal Anggaran.
dilakukan pula analisis akuntabilitas kinerja 322. Penyusunan data spasial dan atribut
yang menggambarkan keterkaitan pencapaian Sistem Informasi Geografis merupakan
kinerja kegiatan dengan program dan kegiatan pemasukan data spasial dan atribut
kebijakan dalam rangka mewujudkan sasaran, untuk data dasar dan data tematik dari
tujuan, visi dan misi sebagaimana ditetapkan berbagai sumber hingga tersusun dalam basis
dalam rencana stratejik. data SIG.
316. Pengumuman yaitu surat dinas yang berisi 323. Perangkat Pengindera adalah :
tentang pemberitahuan yang ditujukan - Perangkat yang dipergunakan untuk
kepada umum atau sesuatu golongan yang mengindera permukaan bumi dengan
isinya merupakan penjelasan, pemberitahuan, metode tertentu pada spectrum dan
pernyataan atau petunjuk lebih lanjut resolusi tertentu. Perangkat penginderra
mengenai sesuatu masalah. dapat berupa pengindera pasif, (hanya
menyerap energi yang datang dari alam
317. Pengurus barang adalah pejabat yang oleh sekitar, seperti spectrum ultra ungu,
negara diserahi tanggung jawab mengurus, tampak, infra merah, termal dan
mengatur dan membina administrasi maupun gelombang mikro pasif), serta pengindera
fisik barang milik negara diluar kewenangan aktif (sumber energi dibangkitkan oleh
Bendaharawan Barang. perangkat pengindera yang bersangkut-
318. Penunjukkan Kawasan Hutan adalah an, seperti : RADAR, LASER dan LIDAR).
penetapan awal peruntukan suatu wulayah Tipe perangkat pengindera dapat berupa
tertentu sebagai kawasan hutan radiometer, sensor magnetic,gravimeter,

- 194 - - 195 -
spcektometer, kamera (fotografis/video/ g. memiliki saham/modal dalam perusahaan
digtal), scanner, altimeter, laser distance yang kegiatan usahanya berada dalam
meter dll. ruang lingkup kekuasannya
- Perangkat yang mengumpulkan energi, h. memiliki saham suatu perusahaan yang
mengubahnya menjadi nilai digital dan kegiatan usahanya tidak berada dalam
menyajikannya menjadi bentuk yang ruang lingkup kekuasannya yang jumlah
sesuai untuk mendapatkan informasi dan sifat pemilikan itu sedemikian rupa
tentang lingkungan sekitar. sehingga melalui pemilik saham tersebut
324. Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil dapat langsung atau tidak langsung
adalah peraturan yang mengatur kewajiban, menentukan penyelenggaraan atau
larangan dan sanksi apabila kewajiban tidak jalannya perusahaan
ditaati atau larangan dilanggar oleh PNS. i. melakukan kegiatan usaha dagang baik
menerima hadiah atau sesuatu pemberian secara resmi, maupun sambilan, menjadi
berupa apa saja dari siapapun juga yang direksi, pimpinan atau komisaris
diketahui atau patut dapat diduga bahwa perusahaan swasta bagi yang berpangkat
pemberian itu bersangkutan atau mungkin pembina golongan ruang IV/a keatas atau
bersangkutan dengan jabatan atau pekerjaan yang memangku jabatan eselon I,
PNS yang bersangkutan j. melakukan pungutan tidak sah dalam
a. memasuki tempat-tempat yang dapat bentuk apapun juga dalam melaksanakan
mencemarkan kehormatan atau martabat tugasnya untuk kepentingan priabdi,
PNS, kecuali untuk kepentingan jabatan golongan atau pihak lain.
b. bertindak sewenang-wenang terhadap 325. Perbandingan adalah usaha untuk mencari
bawahannya kesamaan atau perbedaan antara dua atau
c. melakukan sesuatu tindakan atau sengaja lebih gejala atau keadaan.
tidak melakukan suatu tindakan yang 326. Perencanaan Kinerja adalah merupakan
dapat berakibat menghalangi atau proses penetapan kegiatan tahunan dan
mempersulit salah satu pihak yang indicator kinerja berdasarkan program,
dilayaninya sehingga mengakibatkan kebijakan dan sasaran yang telah ditetapkan
kerugian bagi pihak yang dilayani dalam rencana stratejik. Hasil dari proses ini
d. menghalangi berjalannya tugas kedinasan berupa rencana kinerja tahunan.
e. membocorkan dan atau memanfaatkan 327. Perkebunan (Pk/2010), Seluruh kawasan
rahasia negara yang diketahui karena perkebunan, baik yang sudah ditanami
kedudukan jabatan untuk kepentingan maupun yang belum (masih berupa lahan
pribadi, golongan atau pihak lain kosong). Identifikasi dapat diperoleh pada
f. bertindak selaku perantara bagi sesuatu Peta Persebaran Perkebunan (Perkebunan
pengusaha atau golongan untuk Besar). Lokasi perkebunan rakyat mungkin
mendapatkan pekerjaan atau pesanan tidak termasuk dalam peta tsb sehingga
dari kantor/instansi Pemerintah. memerlukan informasi lain.

- 196 - - 197 -
328. Permukiman (Pm/2012), Kawasan
pemukiman baik perkotaan, pedesaan, 337. Perubahan Peruntukkan Kawasan Hutan
pelabuhan, bandara, indistri dll. yang adalah perubahan areal yang semula
memperlihatkan pola alur jalan yang rapat. statusnya sebagai kawasan hutan menjadi
329. Persediaan Akhir adalah kondisi sumber non hutan, melalui prosedur/cara pelepasan
daya hutan yang dihitung pada akhir kurun atau tukar menukar kawasan hutan
waktu tertentu. 338. Perubahan status kawasan hutan adalah
330. Persediaan Awal adalah kondisi sumber merubah status sebagian kawasan hutan
daya hutan yang dihitung pada awal kurun menjadi bukan kawasan hutan.
waktu tertentu. 339. Perusahaan Perkebunan adalah badan
331. Persetujuan Pencadangan adalah usaha yang berbadan hukum meliputi
persetujuan awal pencadangan kawasan Koperasi, Badan Usaha Milik Negara termasuk
hutan untuk usaha budidaya pertanian dan Badan Usaha Milik Daerah dan Badan usaha
perikanan yang diberikan oleh Menteri milik swasta yang melakukan usaha bidang
Kehutanan perkebunan.
332. Pertambangan (Tb/20141), Tanah terbuka 340. Peta dasar adalah peta yang memuat data
yang digunakan untuk kegiatan dasar permukaan bumi yang biasanya dibuat
pertambangan terbuka (open pit – seperti ; untuk kepentingan umum bukan untuk tujuan
batubara, timah tembaga dll.). Tambang khusus atau sektoral. Data yang dimaksud
tertutup seperti minyak, gas dll. tidak antara lain relief, sungai, jalan, anotasi,
dikelaskan tersendiri, terkecuali mempunyai administrasi, dan penutupan lahan
areal luas sehingga dapat dibedakan dengan 341. Peta dasar peta yang dipakai sebagai dasar
jelas pada citra. pembuatan peta-peta kehutanan adalah :
333. Pertanian Lahan Kering (Pt/20091), Semua - Peta RBI yang diterbitkan oleh Badan
aktivitas pertanian di lahan kering seperti Koordinasi Survey dan Pemetaan
tegalan, kebun campuran, dan ladang. Nasional.
334. Pertanian Lahan Kering Bercampur - Peta JOG dan peta-peta lain yang
Semak (Pc/20092), Semua aktivitas ditentukan oleh Bakosurtanal bagi
pertanian di lahan kering, berselang-seling wilayah-wilayah yang belum terliput peta
dengan semak, belukar dan hutan bekas RBI.
tebangan. - Peta Tematik merupakan peta dengan
335. Perubahan fungsi adalah kegiatan merubah suatu tema tertentu yang dibuat diatas
fungsi kawasan hutan ke fungsi kawasan lain- peta dasar untuk kepentingan penyajian
nya dengan persyaratan & ketentuan informasi yang akan disampaikan.
tertentu. 342. Pihak Ketiga adalah rekanan yang
336. Perubahan fungsi kawasan hutan Adalah melaksanakan pekerjaan dari Departemen
kegiatan merubah fungsi kawasan hutan Kehutanan dan pemegang hak perijinan
menjadi fungsi lainnya dan atau merubah kehutanan.
fungsi kawasan hutan menjadi fungsi lainnya 343. Plot, Tempat pengamatan.
di dalam fungsi pokok kawasan hutan.
- 198 - - 199 -
344. Pohon Induk adalah pohon jenis komersial 352. Prinsipal Point, Titik utama foto udara yang
yang dipilih dan disengaja ditinggalkan pada merupakan titik tengah/pusat pada foto
waktu dilakukan penebangan dan udara.
dimaksudkan untuk penghasil benih dengan 353. Program Kehutanan Nasional (National
kualitaas yang memadai yang akan tumbuh Forest Program/NFP) merupakan
secara alami serta membentuk tagakan utama kerangka Kebijakan Kehutanan yang
yang bernilai tinggi pada rotasi tebangan komprehensif untuk mencapai Pengelolaan
berikutnya. Hutan Lestari (Sustainable Forest
345. Pohon inti adalah pohon jenis komersial Management/SMF) dengan pendekatan lintas
yang akan membentuk tegakan utama yang sektoral.
akan ditebang pada rotaasi berikutnya. 354. Program adalah kumpulan kegiatan yang
346. Pohon yang dilindungi adalah pohon- sistimatis dan terpadu untuk mendapatkan
pohon dari jenis yang dilindungi dan hasil yang dilaksanakan oleh satu atau
ditunjuk berdasarkan peraturan perundangan beberapa instansi pemerintah ataupun dalam
yang berlaku. rangka kerjasama dengan masyarakat, guna
347. Polarimetri adalah Upaya peningkatan mencapai sasaran tertentu.
kemampuan pengebalan karateristik objek 355. Propenas adalah rencana pembangunan
dengan mengubah polarisasi arah pancaran yang berskala nasional serta merupakan
dan penerimaan sinyal radar. konsensus dan komitmen bersama
348. Post processing merupakan data hasil masyarakat Indonesia mengenai pencapaian
pengukuran dilapangan diperoleh setelah visi dan misi bangsa. Dengan fungsi untuk
pengolahan data (biasanya dilakukan menyatukan pandangan dan derap langkah
dikantor). seluruh lapisan masyarakat dalam
349. Potensi Sumber Daya Hutan adalah melaksanakan prioritas pembangunan selama
kemampuan hutan didalam menghasilkan 5 tahun ke depan. (dikutip dari : UU No. 25
hasil hutan, baik kayu maupun non kayu tahun 2000 tentang PROPENAS).
(rotan, gaharu, sagu, nipah, kulit kayu, dan 356. Proporsional, Perbandingan yang seimbang
lain-lain), dalam satuan luas tertentu. penafsiran obyek.
350. PPM Part permillion biasanya dipakai untuk 357. Pseudo Color Composite, Paduan warna
menyatakan ketelitian yaitu 1/1.000.000 (satu terdiri atas band 5 4 2 (Erdas Field Guide).
per sejuta) dikalikan jarak baseline dalam Contoh pada satellite Landsat.
pengukuran menggunakan GPS. 358. Pseudorange merupakan data jarak yang
351. Prechmatigheid (Pemeriksaan kebenaran masih terkontaminasi oleh kesalahan baik jam
formal menurut hak) : Dilakukan terhadap satelit maupun jam receiver GPS.
transaksi-transaksi yang mengakibatkan
pembayaran misalnya pembelian barang-
barang/jasa dengan melakukan penelitian
terhadap bukti-buktinya.

- 201 -
- 200 -
359. PSP (Permanen Sample Plot) adalah petak 367. RBV, Return Beam Vidicon. Kamera RBV
Ukur Permenen seluas 1 (satu) ha yang terdiri dari :
terletak secara sistimatik dengan jarak antar a. RBV 1 0,46 - 0,59 (biru hijau),
plot 20 km x 20 km di seluruh kawasan hutan b. RBV 2 0,58 - 0,69 (kuning merah)
di seluruh kawasan hutan Indonesia (kecuali P c. RBV 3 0,66 – 0,83 (merah infra merah
Jawa) PSP dilaksanakan untuk mengetahui 368. RTCM (Radio Technical Commission for
riap tegakan hutan dan diukur setiap 4-5 marine service) suatu radio khusus yang
tahun sekali dengan cara sensus. berfungsi mengirm dan menerima data antar
360. Pusat Pembukuan Barang Inventaris receiver GPS.
Negara adalah Departemen Keuangan cq. 369. RDOP (Relative dilution of precision), salah
Pusat Pembukuan Keuangan Negara yang satu prameter yang menunjukan ketelitian
oleh kuasa Menteri Keuangan bertanggung data yang diperoleh dalam pengukuran
jawab atas pembukuan barang inventaris dan menggunakan GPS.
seluruh Departemen dan Lembaga. 370. Real Time Positioning yaitu pengukuran
361. Quickbird, Satelit sumberdaya alam berorbit posisi dimana data posisinya dapat secara
sinkron matahari. instant/langsung diperoleh dilapangan.
362. RADAR adalah Radio Detection and Ranging. 371. Receiver GPS penerima sinyal atau yang
Pertama kali dipergunakan untuk keperluan lebih sering disingkat/diartikan menjadi GPS.
pendeteksian pesawat terbang, baru 372. Redundansi Data adalah pengulangan
kemudian dikembangkan untuk penginderaan penulisan data yang sebenarnya tidak
jauh. Spectrum yang dipergunkaan terdirid ari diperlukan.
P (30-100 cm), L (15-30 cm), S (7,5 – 15 cm) 373. Rekomputasi adalah menghitung kembali
C (3,75-7,5 cm), X (2,4-3,75 cm), Ku (1,67- kalkulasi yang telah ada untuk menetapkan
2,4 cm) K (1,1-1,67 cm) dan Ka (0,75-1 kecermatan.
cm).Tiak seperti citra lainnya citra radar harus 374. Rekonsiliasi adalah penyesuaian antara dua
mengalami transformasi terlebih dahulu golongan data yang berhubungan (dari
sebelum dapat dianalisis visual. masing-masing pihak yang independen) untuk
363. RADARSAT, Satelit Radar milik Canada. mendapatkan data yang benar.
364. Ratio Tukar Menukar Kawasan Hutan 375. Relokasi fungsi kawasan hutan dengan
adalah besarnya perbandingan antara kawasan HPK adalah perubahan fungsi
kawasan hutan yang dimohon dengan calon kawasan hutan tetap menjadi HPK dan
tanah pengganti. kawasan HPK menjadi kawasan hutan tetap.
365. Rawa (Rw/50011), Kenampakkan rawa yang
tidak tertutupi liputan hutan lagi.
366. RBI (Rupa Bumi Indonesia).

- 203 -

- 202 -
Pada citra infra merah resolusi biasa
376. Rencana makro RHL tingkat Propinsi dinyatakan dalam IFOV. Resolusi juga dapat
atau Kabupaten/Kota berjangka lima dinyatakan dalam perbedaan temperatur atau
tahun yang bertujuan menghasilkan arahan karakter lain yang mampu diukur secara fisik
makro penyelenggaraan RHL guna (Manual of Remote Sensing).
memulihkan, mempertahankan dan 381. Resolusi Radiometrik, Julat (range)
meningkatkan produktifitas hutan dan lahan representasi/ kuantisasi data, biasanya
melalui perencanaan dan pelaksanaan RHL dipergunakan untuk format raster. Julat
yang efektif dan efisien (tepat lokasi, tepat tersebut dapat berupa 2 bit (0-1), 3 bit (0-3),
sasaran dan merangsang pertumbuhan 4 bit (0-15), 5 bit (0-31), 6 bit (0-63), 7 bit
ekonomi masyarakat) serta menunjang (0-127), 8 bit (0-255), 10 bit (0-1023), 16 bit
terwujudnya komitmen dan visi bersama (0-65535).
terhadap penanganan sumberdaya hutan dan 382. Resolusi Spasial, Ukuran objek terkecil yang
lahan. dapat dibedakan dengan objek lain. Pada citra
377. REPETA Departemen Kehutanan raster berarti ukuran 1 (satu) pixel data di
merupakan Rencana Jangka Pendek lapangan. Pada citra optik (fotografik) dapat
Kehutanan untuk acuan pelaksanaan kegiatan diartikan ukuran 1 (satu) detik busur medan
tahunan. pandang di lapangan.
378. RePPProT Regional Physical Planning 383. Resolusi Spectral, Julat (range) spectrum
Programme for Transmigration. elektromagnetik yang dipergunakan oleh
379. Rescoring Kawasan Hutan adalah perangkat pengindera secara sederhana,
penghitungan ulang terhadap faktor-faktor spectrum elektromagnetik yang dimanfaatkan
kelas lereng, jenis tanah dan intensitas hujan, untuk mengindera permukaan bumi terdiri
masing-masing dikalikan dengan angka dari spectrum ultra ungu, tampak (ungu =
penimbangnya di dalam kawasan hutan 0,440 -0,446; biru = 0,446 - 0.500; hijau =
tertentu 0,500 -0,578; kuning= 0,578 - 0,592; jingga=
380. Resolusi 0,592-0,620; merah= 0,620-0,700), infra
- Ukuran ketelitian data citra satelit merah dekat (reflektif), infra merah tengah
- Kemampuan menampilkan sejumlah pixel (infra merah gelombang pendek/reflektif dan
pada layar tayangan. emisif), infra merah termal (emisif) dan
- Kemampuan semua jenis pengindera gelombang mikro, juga LASER dan LIDAR.
(lensa, antena, tayangan, bukaan rana Pada beberapa kasus, spectrum tersebut
dll.) untuk menyajikan citra tertentu masih dibagi lagi menjadi julat yang lebih
dengan tajam. Ukuran dapat dinyatakan sempit.
dengan baris per mm atau meter. Pada 384. Resolusi Temporal, Ukuran perulangan
citra RADAR resolusi biasa dinyatakan pengambilan data oleh satelit tersebut pada
dalam lebar pencaran efektif dan panjang lokasi yang sama di permukaan bumi.
jangkauan. 385. Responden adalah orang yang dipilih untuk
diwawancarai/untuk menjawab pertanyaan
yang diajukan oleh pewawancara.
- 204 - - 205 -
386. Revolving (Berdaur Ulang) Bahwa Dana 392. Sasaran adalah hasil yang akan dicapai
UYHD yang telah digunakan untuk secara nyata oleh instansi pemerintah dalam
pengeluaran dapat diganti kembali dengan rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam
penerbitan SPM terhadap pengeluaran kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan.
tersebut atas beban mata anggaran 393. Satelit (OXFORD, MIRIAM, WEBSTER,
pengeluaran (MAK) dalam DIK/DIP/SKO BRITANNICA) adalah :
Departemen/lembaga bersangkutan sehingga - Yang selalu mengikuti (minion,
jumlah UYHD menjadi pulih kembali. sycophant).
387. Riap adalah pertambahan volume kayu - Benda angkasa (alam/buatan) yang
pohon yang tumbuh dikawasan hutan mengitari benda angkasa yang lain yang
persatuan luas (ha) dalam jangka wakktu berukuran lebih besar.
tertentu (tahun). - Benda buatan/kendaraan yang dirancang
388. Rinex (receiver Independent exchange mengitari bumi, bulan atau benda
format). Setiap merek GPS biasanya angkasa lain.
mempunyai format data yang berbeda satu - Seseorang yang selalu mengikuti
sama lain, sehingga dibuatlah salah satu bergantung atau mengekor (khususnya
format yang dapat dikonversi dan atau dalam politik kenegaraan)
dikenali oleh hampir semua software-software - Suatu masyarakat perkotaan mandiri yang
GPS yaitu Rinex. terpisah dari kota induk
389. Rotasi adalah jangka waktu yang 394. Satuan Kerja adalah Kuasa Pengguna
menunjukan lama waktu antara satu Anggaran/pengguna barang yang merupakan
penebangan pertama dengan penebangan bagian dari suatu unit organisasi pada
berikutnya pada suatu blok tebangan tahunan kementrian negara/ lembaga yang
yang sama. melaksanakan satu atau beberapa kegiatan
390. SA (Selective Availability) pendistorsian data dari suatu program.
satelit yang dilakukan secara sengaja oleh 395. Satwa adalah semua binatang yang hidup di
Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) darat dan atau di air, dan atau di udara yang
sehingga hanya pihak militer AS serta pihak- masih mempunyai sifat-sifat liar yang hidup
pihak tertentu yang dapat menerima data bebas, maupun yang dipelihara oleh
yang presisi. manusia.
391. SAR adalah Systhetic Aperture Radar. Sistem 396. Savanna (S/3000), Kenampakkan non hutan
yang berupaya meningkatkan resolusi citra alami berupa padang rumput dengan sedikit
radar dengan memasang antena jamak. Pada pohon (Kenampakkan semacam ini terdapat
Aplikasi penginderaan jauh, fungsi antena di sekitar Nusa Tenggara Timur dan Pantai
jamak digantikan dengan pergerakan Selatan Papua)
wahana. 397. Sawah (Sw/20093), Seluruh aktivitas
pertanian lahan basah yang dicirikan oleh
pola pematang, kecuali tambak dan tambak
- 206 - garam.

- 207 -
398. Scanning adalah melakukan penelaahan 406. Sistem Informaasi Geografis adalah suatu
secara umum dan cepat untuk menemukan system Informasi berbasis komputer untuk
hal-hal yang memerlukan pemeriksaan lebih mendapatkan, mengatur, mengedit,
lanjut. mengolah dan menyajikan informasi
399. Semak Belukar (B/2007), Kawasan bekas berdasarkan georeferensi yang dapat dipakai
hutan lahan kering yang telah tumbuh sebagai bahan acuan dalam pengambilan
kembali, didominasi vegetasi rendah dan tidak keputusan.
menampakkan lagi bekas alur bercak 407. Sistem Informasi adalah system yang
penebangan. dibangun untuk tujuan-tujuan pengumpulan
400. Semak Belukar Rawa (Br/20071), Semak pemrosesan, perlindungan dan pengkomu-
belukar dari bekas hutan di daerah bekas nikasian suatu informasi kepada para
rawa. penggunanya.
401. Semimajor sumbu panjang bumi, diberi 408. Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah
symbol dengan “a” :Sistem informasi yang didukung komputer
402. Side Lap, Pertampalan ke samping pada foto yang dapat membuat masukan, manipulasi,
udara. menganalisa dan menayangkan informasi
403. Sistem Akuntansi Barang Milik Negara mengacu geografis yang berguna untuk
(SABMN) adalah Sub Sistem dari Sistem menunjang pengambilan keputusan.
Akuntansi Instansi (SAI) yang merupakan 409. SKTM (Surat Keterangan Tanggung Jawab
serangkaian prosedur yang saling Mutlak) Adalah pernyataan tertulis yang
berhubungan untuk mengolah dokumen dibuat secara sadar dengan itikat baik dalam
sumber dalam rangka menghasilkan informasi kaitannya dengan penyelesaian kerugian
untuk penyusunan neraca dan laporan Barang negara melalui upaya damai, yang antara
Milik Negara serta laporan manajerial lainnya lain memuat pengakuan adanya kerugian
sesuai ketentuan yang berlaku negara yang menjadi tanggungjawabnya dan
404. Sistem Akuntansi Instansi (SAI) adalah kesanggupan untuk mengganti kerugian
serangkaian prosedur manual maupun yang negara, dengan menyebut jumlah uang, cara
berkomputerisasi mulai dari pengumpulan dan waktu pembayarannya dan disertai
data, pencatatan, pengikhtisaran sampai dengan jaminan yang kuat.
dengan pelaporan posisi keuangan dan 410. SLAR adalah Sideways Looking Airborne
operasi keuangan pada Kementrian Radar. Radar yang diusung oleh pesawat
Negara/Lembaga. terbang dengan antena dipasang menghadap
405. Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat kesamping . Peningkatan kualitas resolusi
(SAPP) adalah serangkaian prosedur manual dilakukan dengan memperpanjang antena.
maupun yang berkomputerisasi mulai dari Sistem ini dinamakan juga Real Aperture
pengumpulan data, pencatatan, Radar.
pengikhtisaran sampai dengan pelaporan
posisi keuangan dan operasi keuangan
Pemerintah Pusat.

- 208 -
- 209 -
411. SNR (Signal to Noise Ratio) Suatu prameter 417. SPM-NIHIL Adalah setiap jenis SPM yang
yang menyatakan kekuatan sinyal yang karena transaksi pengeluaran dan
diterima dinyatakan dengan perbandingan potongannya mengakibatkan sama dengan
sinyal yang diterima dengan deru (noise) dari nol.
receriver GPS. 418. SPM-TU Adalah SPM (Surat Perintah
412. Social forestry adalah sistem pengelolaan Membayar) Giro Bank/Giro Pos yang
sumber daya hutan pada kawasan hutan diterbitkan oleh KPKN kepada Bendaharawan
negara dan atau hutan hak, dengan atas beban mata anggaran khusus sebagai
melibatkan masyarakat setempat sebagai penyediaan dana tambahan UYHD untuk
pelaku utama dalam rangka meningkatkan keperluan khusus.
kesejahteraannya dan mewujudkan 419. SPOT, Satellite Pour l’Observation de la Terre
kelestarian hutan. sebelum diluncurkan hurup P berarti
413. Softlanding adalah pengurangan AAC yang Probatoire, setelah diluncurkan menjadi Pour).
terencana dan bertahap pada seluruh unit Seri satelit untuk CNES, Perancis, Satelit ini
pengolahan (HPH< HPHH) IUPHH, PT mengusung pengindera HRV (SPOT 1,2,3,4)
INHUTANI dan PERHUTANI) yang ditujukan kemudian dikembangkan menjadi HRG (SPOT
untuk pengaturan industri yang berbasis pada 5). Satelit ini mengorbit pada ketinggian 830
pengolahan hutan lestari. km, inklinasi 8°, sekitar 101 menit/revolusi
414. SPM-DU Adalah SPM (Surat Perintah dan resolusi temporal 26 hari.
Membayar) Giro Bank/Giro Pos yang 420. SPPD Definitif adalah biaya perjalanan
diterbitkan oleh KPKN kepada Bendaharawan dinas dalam negeri lebih 5 km dari batas kota
atas beban mata anggaran khusus sebagai dibayarkan dalam jumlah lumpsum 100% dan
penyediaan dana UYHD. dibayarkan sebelum perjalanan dinas dimulai
415. SPM-GU Adalah SPM (Surat Perintah serta langsung dapat dipertanggung
Membayar) Giro Bank/Giro Pos yang jawabkan.
diterbitkan oleh KPKN kepada Bendaharawan 421. SPPD Rampung Selambat-lambatnya dalam
atas beban mata anggaran pengeluaran waktu 10 hari setelah petugas yang
(MAK) sesuai dengan bukti pengeluaran melakukan perjalanan dinas kembali, harus
dengan batas minimal 90% dari dana UYHD menyerahkan perhitungan perjalanan
yang diajukan bendaharawan sebagai rampung.
penggantian UYHD. 422. SPP-DU Merupakan pengajuan SPP (Surat
416. SPM-LS adalah SPM (Surat Perintah Per-mintaan Pembayaran) untuk penyediaan
Membayar) Giro Bank/Giro Pos yang Dana UYHD oleh Bendaharawan pada
diterbitkan oleh KPKN kepada pihak ketiga permulaan tahun anggaran atas dasar
yang berhak/rekanan atas dasar SPP dan DIK/DIP/SKO yang jumlahnya terbatas sesuai
bukti pengeluaran yang sah yang diajukan ketentuan MENKEU.
oleh Kantor/Satker/Pimpro/Pimbagpro.

- 210 - - 211 -
423. SPP-GU Merupakan pengajuan SPP (Surat 430. Stereogram, Susunan potongan foto yang
Per-mintaan Pembayaran) penggantian dana obyeknya sama yang diambil dengan titik
UYHD oleh Bendaharawan kepada KPKN pusat berberda sehingga dapat dilihat secara
dengan melampirkan semua bukti penge- tiga dimensi bila menggunakan stereoskop.
luaran dengan batas minimal 90% dari dana 431. Stereoskopis, Kenampakan suatu obyek
UYHD setelah disetujui dan disahkan oleh secara tiga dimensi.
Kepala Kantor/Sektor/Propinsi/ Pimbagpro/ 432. Stratejik (Cara Mencapai Tujuan dan
Atasan Langsung Bendaharawan. Sasaran) Adalah cara mencapai tujuan dan
424. SPP-LS Adalah pengajuan SPP (Surat sasaran yang dijabarkan ke dalam kebijakan-
Permintaan Pembayaran) pembayaran kebijakan dan program-program.
langsung oleh Bendaharawan kepada KPKN 433. Struktur Basis Data adalah Bentu susunan
atas nama pihak yang berhak/rekanan (pihak elemen data dalam suatu basis data.
ketiga) berdasarkan bukti pengeluaran yang 434. Struktur Data Vektor adalah melukiskan
sah. suatu kelas dari struktur data spasial dimana
425. SPP-TU Merupakan pengajuan SPP (Surat informasi spasial disajikan sebagai vector, unit
Perintah Pembayaran) Tambahan Dana UYHD dasar dari informasi spasial adalah titik-titik
oleh Bendaharawan untuk keperluan khusus. (yang diberi kode sebagai vector) dan garis
426. Standar Biaya Merupakan besaran (yang diberi kode sebagai kelompok titik-titik)
harga/satuan harga terkecil yang harus yang diorganisasikan ke dalam suatu rantai
dibayarkan untuk suatu kegiatan yang busur atau poligon
dibiayai dengan dana pemerintah, dan 435. Suaka Margasatwa Adalah merupakan
dijadikan acuan dalam menyusun rencana hutan suaka alam yang ditetapkan sebagai
anggaran kegiatan. tempat hidup margasatwa yang mempunyai
427. Standard Query Language (SOL) adalah nilai khas bagi ilmu pengetahuan dan
bahasa query (permintaan standar yang kebudayaan serta merupakan kekayaan dan
digunakan untuk mengakses data yang kebanggaan nasional.
disimpan pada basis data. 436. Surat adalah pernyataan tertulis dalam
428. Static Positioning, pengukuran posisi segala bentuk dan corak yang digunakan
secara statis (receiver GPS tidak sebagai sarana komunikasi untuk menyampai-
bergerak/diam di tempat). kan informasi kedinasan kepada pihak lain
429. Statsiun Bumi, Stasiun yang berfungsi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
mengendalikan operasi satelit, mengendalikan 437. Surat Dinas Biasa yaitu surat dinas yang
komunikasi satelit serta biasa dikirim oleh instansi lingkup
menerima/mengirimkan data hasil Departemen Kehutanan ke instansi lain atas
penginderaan satelit. Sebuah stasiun bumi antar instansi lingkup Departemen Kehutanan
sekurang-kurangnya terdiri dari system yang berisi pemberitahuan, penjelasan,
antenna (beserta pengarahnya) dan komputer permintaan, atau pernyataan pendapat,
pengendali.

- 212 - - 213 -
438. Surat Edaran yaitu Surat dinas yang 444. Surat perintah yaitu surat dinas dari pejabat
memuat pemberitahuan, penjelasan, atau di instansi lingkup Departemen Kehutanan
petunjuk pelaksanaan sesuatu peraturan atau yang ditunjuk kepada seseorang atau
perintah yang telah ada dan ditujukan kepada beberapa orang petugas/pejabat/bawahannya
pegawai/pejabat/Badan Usaha/Badan Hukum/ untuk melaksana-kan sesuatu tugas tertentu.
perorangan tertentu lingkup Departemen 445. Surat Pernyataan yaitu surat dinas yang
Kehutanan atau kepada pihak lain yang berisi pernyataan tertulis yang
terkait. mengemukakan kesediaan/keanggupan
439. Surat Ijin yaitu surat dinas yang diberikan seseorang atau kelompok untuk menaggung
kepada pegawai/pejabat/badan usaha/badan segala resiko yang berkaitan dengannya.
hukum/perorangan tertentu lingkup Departe- 446. Surat Undangan yaitu Surat dinas yang
men Kehutanan atau pihak lain yang terkait. berisi pemberitahuan tentang akan adanya
440. Surat Kuasa yaitu surat dinas yang berisi suatu acara, perinstiwa ,upacara,
pernyataan pelimpahan wewenang dari pertemuan,dengan permintaan agar penerima
pimpinan/pegawai atau orang lain, guna surat undangan hadir pada waktu,tempat
bertindak untuk atas namanya untuk dan acara yang sudah ditentukan.
melakukan sesuatu perbuatan hukum 447. SV (Satellite Vehicle atau Space Vehicle.
mengenai hak dan wewenang tersebut. Satelit (Navstar), Galileo, Glonass
441. Surat panggilan yaitu surat dinas yang 448. Taman Buru adalah hutan wisata yang
berisi suatu pernyataan tertulis kehendak dari didalamnya terdapat satwa buru yang
pejabat yang berwenang supaya orang yang memungkinkan diselenggarakannya
dipanggil dapat menghadap kepada pejabat pemburuan yang teratur bagi kepentingan
tertentu. rekreasi.
442. Surat pengantar yaitu surat dinas yang 449. Taman Nasional merupakan kawasan
digunakan untuk menyampaikan sesuatu pelestarian alam yang mempunyai ekosistem
naskah, barang, dan sebagainya dari instansi asli, dikelola dengan sistem zonasi yang
lingkup Departemen Kehutanan. dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu
443. Surat Peringatan yaitu surat dinas yang pengetahuan, pendidikan, menunjang
berisi teguran yang disampaikan kepada budidaya, pariwisata dan rekreasi.
pegawai/pejabat di lingkup Departemen Ke- 450. Taman Wisata adalah hutan wisata yang
hutanan, Badan Usaha/Badan Hukum, sese- memiliki keindahan alam, baik keindahan
orang akibat telah terjadi kealpaan/ untuk tumbuhan maupun satwa, maupun
kelalaian/kekeliruan atau suatu hal yang keindahan alamnya sendiri, mempunyai corak
bertentangan dengan peraturan yang berlaku khas untuk dimanfaatkan bagi kepentingan
dengan maksud agar segera rekreasi dan kebudayaan.
diperbaiki/dipulihkan kembali.

- 215 -

- 214 -
451. Tambak (Tm/20094), Aktivitas pertambakan 459. Teknologi SIG adalah teknologi yang
ikan disekitar pantai yang ditandai dengan dikembangkan dan mengintegraasikan kon-
kenampakan pola pematang, termasuk sep-konsep dan teknik-teknik dari berbagai
tambak garam. disiplin seperti geografis, statistika,kartografi,
452. Tanah pengganti adalah: tanah bukan ilmu pengetahuan komputer, biologi, mate-
kawasan hutan yang dijadikan kawasan hutan matika, ekonomni dan geosains.
sebagai pengganti kawasan hutan yang 460. Teksture, Tingkat kehalusan obyek yang
dilepaskan. tampak pada foto udara.
453. Trayek Batas adalah uraian arah penataan 461. Terra, Satelit berorbit sinkron matahari milik
batas yang memuat jarak dan azimuth dan NASA.
titik ke titik ukur dan dilapangan ditandai 462. TGR (Tuntutan Ganti Rugi) Adalah suatu
dengan rintis batas dari patok batas atau proses yang dilakukan terhadap pegawai
tanda-tanda lainnya negeri bukan bendaharawan yang dalam
454. Tanah Terbuka (T/2014), Seluruh jabatannya telah melakukan perbuatan
kenampakan lahan terbuka tanpa vegetasi melanggar hukum atau kelalaiannya dalam
(singkapan batuan puncak gunung, kawah melaksanakan tugas/ kewajibannya baik
vulkan, gosong pasir dan pasir pantai), tanah secara langsung maupun tidak langsung yang
terbuka bekas kebakaran dan tanah terbuka menimbulkan kerugian negara.
yang ditumbuhi rumput/alang-alang. 463. Tic adalah titik ikat yang digunakan sebagai
Kenampakan tanah terbuka untuk registrasi untuk merubah coverage pada unit
pertambangan dimasukkan ke kelas meja digitizer ke dalam unit yang
pertambangan, sedangkan lahan terbuka sesungguhnya.
bekas land clearing dimasukkan ke kelas 464. Tim Pertimbangan adalah tim yang
pertanian, perkebunan atau hutan tanaman. memberikan pertimbangan dan saran atas
455. Tanah ulayat/adat adalah bidang tanah permohonan Hak Pengusanaan Hutan kepada
yang diatasnya terdapat hak ulayat dari suatu Menteri Kehutanan.
masyarakat hukum adat tertentu. 465. Tim Terpadu adalah : tim yang ditetapkan
456. Tanah waris adalah bidang tanah yang di Menteri terdiri dari unsur lembaga pemerintah
atasnya terdapat hak milik pribadi dari satu terkait pusat dan daerah yang mempunyai
individu. kompetensi dan otoritas ilmiah, bersifat
457. TDOP (Time Dilution of precision. Salah satu independen dan obyektif dalam melaksanakan
parameter yang menunjukkan ketelitian data tugasnya.
yang diperoleh. 466. Tindak Lanjut Laporan Hasil
458. Teknik Pemeriksaan adalah cara-cara yang Pemeriksaan (LHP). : Adalah hasil-hasil
ditempuh pemeriksa untuk memperoleh pengawasan yang dilaksanakan baik oleh
pembuktian dalam membandingkan keadaan aparat pengawasan melekat, pengawasan
yang sebenarnya dengan keadaan yang fungsional maupun pengawasan masyarakat
seharusnya. perlu dihimpun, diidentifikasi diolah dan
ditanggapi.

- 216 - - 217 -
467. Tipe Geodetic (Tipe receiver GPS) yang Perbendaharaan (TP) terlebih dahulu
dikhususkan untuk ukuran teliti (biasanya ditawarkan untuk penyelesaian kerugian
untuk titik kontrol). negara dengan upaya damai yaitu membayar
468. Tipe Navigasi Tipe receiver GPS yang tunai sekaligus atau dengan angsuran yang
digunakan untuk menunjukkan lokasi dasn dinyatakan dengan SKTM.
bukan untuk membuat titik kontrol (relatif 475. TPC (Tactial Pilotage Chart)
kurang teliti dibanding dengan tipe geodetic). 476. Transmigrasi (Tr/20093), Seluruh kawasan
469. Titik Markan, Titik/obyek digunakan sebagai baik yang sudah diusahakan maupun yang
titik ikat (simpang sungai, simpang jalan dll.) belum, termasuk areal pertanian, perladangan
470. TM, Thematic Mapper, Pengindera TM terdiri dan pemukiman yang berada di dalamnya.
dari : 477. Trasir adalah cara memeriksa dengan jalan
- TM 1 0,45 – 0,52 30m (biru) menelusuri proses suatu keadaan, kegiatan
- TM 2 0,52 – 0,60 30m (hijau) ataupun masalah sampai pada sumber atau
a. TM 3 0,63 – 0,69 30m (merah) bukti pembukuannya.
b. TM 4 0,76 – 0,90 30m (infra merah 478. Triangulasi Udara, Proses triangulasi yang
dekat) dilakukan untuk mendapatkan kontrol
c. TM 5 1,55 – 1,75 30m (infra merah horizontal dan vertical pada foto udara.
gelombang pendek/SWIR) 479. Triangulasi, Proses penentuan elemen
d. TM6 10,40 – 12,50 120m (infra merah penting (jarak dan sudut) untuk menentukan
thermal) jaringan ikatan di permukaan bumi pada
e. TM 7 2,08 – 2,35 30m (infra merah kegiatan survei objek untuk menentukan
tengah) posisi relatif terhadap suatu wilayah.
480. True Color Composite, Paduan warna
471. TNT Mips, Perangkat lunak pengolah data terdiri atas band 3 2 1 (Erdas Field Guide).
berbasis raster. Contoh pada satelit Landsat.
472. TOP (Topografi) 481. TSP (Temporary Sample Plot) adalah Petak
473. TOVS, TIROS Operational Vertical Sounder Ukur sementara yang setiap klasternya terdiri
474. TP (Tuntutan Perbendaharaan) Merupakan ataas 9 petak ukur, terletak secara sistematik
suatu tata cara perhitungan (rekening proses) dengan jarak antar plot 20 km x 20 km
terhadap bendaharawan, jika dalam diseluruh kawasan hutan Indonesia, kecuali P
pengurusannya terjadi kekurangan Jawa.TSP dilaksanakan untuk mengetahui
perbendaharaan. Bendaharawan dapat potensi tegakan hutan pada sat ini diukur
menempuh penyelesaian kerugian negara dengan metode point sampling.
dengan upaya damai dan atau dengan 482. Tubuh Air (A/5001), Semua kenampakkan
mengangsur. Bendaharawan yang melanggar perairan, termasuk laut, sungai, danau,
hukum sehingga mengakibatkan kerugian waduk, terumbu karang dan lamun (Lumpur
negara, sebelum dikenakan Tuntutan pantai). Khusus kenampakan tambak di tepi
pantai dimasukkan ke kelas tambak.

- 218 - - 219 -
483. Tugas belajar adalah tugas yang diberikan 488. Unit Akuntansi Instansi adalah unit
oleh Departemen Kehutanan kepada PNS organisasi kementerian negara/lembaga yang
lingkup Departemen Kehutanan untuk bersifat fungsional yang melaksanakan fungsi
mengikuti Pendidikan Program Diploma, akuntansi dan pelaporan keuangan instansi
Sarjana dan Pascasarjana baik di Dalam yang terdiri dari unit akuntansi keuangan dari
maupun di Luar Negeri. unit akuntansi keuangan dan unit akuntansi
484. Tujuan NFP adalah untuk menjamin barang
konservasi, pengelolaan dan pembangunan 489. Unit Akuntansi Kuasa Pengguna
hutan lestari untuk memenuhi kebutuhan Anggaran (UAKPA) adalah unit akuntansi
lokal, nasional, regional dan global bagi instansi yang melakukan kegiatan akuntansi
generasi sekarang dan mendatang. dan pelaporan tingkat satuan kerja
485. Tujuan adalah sesuatu (apa) yang akan 490. Unit Akuntansi Pembantu Pengguna
dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 Anggaran Wilayah (UAPPA-W) adalah unit
(satu) sampai dengan 5 (lima) tahun. Tujuan akuntansi instansi yang melakukan kegiatan
ditetapkan dengan mengacu kepada penggabungan laporan, baik keuangan
pernyataan visi dan misi serta didasarkan maupun barang seluruh UAPPA-W yang
pada isu-isu dan analisis stratejik. berada di wilayah kerjanya serta UAKPA yang
486. Tukar Menukar Kawasan adalah suatu langsung berada di bawahnya.
kegiatan melepaskan kawasan hutan tetap 491. Unit Akuntansi Pembantu Pengguna
untuk kepentingan pembangunan di luar Anggaran Eselon I (UAPPA-E1) adalah
sektor kehutanan yang diimbangi dengan unit akuntansi instansi yang melakukan
memasukkan tanah pengganti menjadi kegiatan penggabungan laporan, baik
kawasan hutan dan kegiatan pelepasan keuangan maupun barang seluruh UAPPA-W
kawasan hutan tersebut tidak dapat dilakukan yang berada di wilayah kerjanya serta UAKPA
dengan cara realokasi fungsi Hutan Produksi yang langsung berada di bawahnya.
Konversi menjadi Hutan Produksi tetap. 492. Unit Akuntansi Pengguna Anggaran
487. Tukar menukar kawasan hutan adalah (UAPA) adalah unit akuntansi instansi pada
suatu kegiatan melepaskan kawasan hutan tingkat kementrian negara/lembaga
tetap untuk kepentingan pembangunan di luar (pengguna anggaran) yang melakukan
sektor kehutanan yang diimbangi dengan kegiatan penggabungan laporan, baik
memasukkan tanah pengganti menjadi keuangan maupun barang seluruh UAPPA-E1
kawasan hutan dan kegiatan pelepasan yang berada di bawahnya.
kawasan hutan tetap tersebut tidak dapat 493. Unit pengelolaan Social Forestry adalah
dilakukan dengan cara relokasi fungsi HPK suatu unit pengelolaan hutan yang dapat
menjadi HP tetap. dikelola sebagai wilayah Social Forestry.

- 221 -
- 220 -
494. Unit Pengurus Barang (PBI) adalah
instansi tingkat Kantor/Satuan Kerja/Proyek 502. VDOP (Vertical Dilution of Precision). Salah
yang mengurus menggunakan barang satu parameter yang menunjukkan ketelitian
inventaris. data yang diperoleh.
495. Unsur-unsur Pokok NFP : - Statemen 503. Verifikasi adalah istilah yang digunakan
mengenai Kehutanan Nasional - Kaji an dalam arti untuk memeriksa ketelitian
Sektor kehutanan dan sektor terkait - perkalian, penjumlahan, pembukuan,
Reformasi Kebijakan, Perundangan dan pemilikan dan eksistensinya.
Institusi - Pengembangan Strategi - Rencana 504. VGT, Vegetation, Pengindera tambahan yang
Aksi (e.g. rencana 5 tahunan) - Rencana diusung oleh SPOT 4 dengan rincian :
Investasi - Program pemberdayaan/ Institusi B 0 0,430 – 0,470 1160m (biru)
Kelembagaan - Mekanisme koordinasi dan B 1 0,610 – 0,680 1160m (merah)
partisipasi - Sistem Monitoring, Evaluasi dan B 2 0,790 – 0,890 1160m (inframerah
Revisi. dekat)
496. Usaha Budidaya Perkebunan adalah B 3 1,580 – 1,750 1160m (inframerah
serangkaian kegiatan pengusahaan tanaman gelombang pendek)
perkebunan yang meliputi kegiatan pra Pengindera ini mempergunakan metode
tanam, penanaman, pemeliharaan tanaman penyiaman elektronik(CCD).
dan pemanenan termasuk perubahan jenis 505. Visi adalah suatu gambaran yang menantang
tanaman. tentang keadaan masa depan yang berisikan
497. Usaha Industri Perkebunan adalah cita dan citra yang ingin diwujudkan instansi
serangkaian kegiatan pengolahan produksi pemerintah.
tanaman perkebunan yang bertujuan untuk 506. VISSR, Visible and Infrared Spin Scan
memperpanjang daya simpan dan atau Radiometer.
meningkatkan nilai tambah 507. Volume Kayu Batang adalah volume kayu
498. Usaha Perkebunan adalah kegiatan untuk yang diukur dari 130 cm diatas tanah (+
melakukan usaha Budidaya dan atau Usaha setinggi dada) atau 20 cm diatas banir
Industri Perkebunan. (apabila tinggi banir lebih dari 110 cm atau
499. Usaha Pertanian adalah usaha dibidang lebih) sampai tinggi pohon bebas cabang
tanaman pangan, peternakan dan perkebunan utama/pertama.
500. UTC (Universal Time Coordinated). Sistem 508. Volume kayu Tebal adalah volume kayu
waktu yang dipakai satelit yaitu sama dengan yang diukur sampai bagian batang/cabang
Greenwich Mean Time (GMT). berdiameter 7 cm dan keatas.
501. UYHD (Uang Yang Harus Dipertanggung 509. Volume Tegakan adalah volume kayu
Jawabkan) Merupakan uang muka kerja batang yang dihitung berdasarkan
untuk membiayai keperluan pengeluaran inventarisasi hutan.
sehari-hari bagi Bendaharawan. 510. Vouching adalah memeriksa authentik
tidaknya serta lengkap tidaknya bukti yang
mendukung suatu transaksi.

- 222 - - 223 -
511. Wahana, Benda buatan manusia yang 514. WGS 84 (world Geodetic System 1984).
berpijak pada perangkat(menara, kran, Datum yang digunakan oleh satelit Navstar
pohon, tangga, bukit, dll) yang melayang, adalah sistem informasi koordinat CTS yang
yang terbang di atas permukaan bumi didefinisikan, direalisasikan dan dipantau oleh
(wahana dirgantara) atau mengorbit bumi NIMA (National Imagery and Mapping)
(wahana angkasa) yang dipergunakan Amerika Serikat.
sebagai landasan perangkat pengindera, - WGS 84 adalah system yang saat ini
Benda yang melayang biasanya berupa balon digunakan oleh sitem satelit navigasi GPS
udara. Benda yang terbang dapat berupa (Global Positioning System).
pesawat terbang atau pesawat layang baik - Berdasarkan peningkatan kualitas dari WGS
berawak maupun tidak. Benda yang 84 yang dilakukan secara
mengorbit dapat berupa satelit, pesawat berkeseinambungan, sudah dikenal tiga
ruang angkasa maupun stasiun ruang system yaitu : WGS 84, WGS 84 (G730) dan
angkasa. Benda yang mengorbit tersebut WGS 84 (G873).
dirancang untuk penginderaan bumi 515. Zenit adalah : Titik yang berada tepat tegak
(sumberdaya alam, cuaca, militer), lurus satelit.
penginderaan angkasa, komunikasi, 516. 2D (2 Dimension). Komponen koordinat yang
penentuan posisi (GPS), dll. terdiri dari 2 (dua) Lintang dan Bujur atau
512. Wanprestasi (Melalaikan Kewajiban) (X,,Y).
Terjadinya apabila pihak yang berkewajiban 517. 3D (3 Dimension), Komponen koordinat yang
melakukan sesuatu, dengan surat perintah terdiri dari Lintang. Bujur serta tinggi atau
atau dengan suatu akte atau sejenisnya telah (X,Y, tinggi).
dinyatakan lalai, atau jika perikatannya sendiri
menetapkan bahwa pihak yang berkewajiban
itu harus dianggap lalai dengan lewatnya
waktu yang ditentukan.
513. Wetmatigheid (Pemeriksaan dari segi teknik
anggaran menurut ketentuan perundang-
undangan). Pembelian barang atau
pelaksanaan pekerjaan yang tidak sesuai
dengan uraian pada mata anggaran
merupakan penyimpangan, dan apabila
dananya tidak tersedia atau tidak cukup
tersedia, hal ini dapat merupakan
pelanggaran.

- 225 -

- 224 -

You might also like