Professional Documents
Culture Documents
Sumber:
Catatan:
1. Dimaksudkan sebagai penyegaran kembali, pengembangan dari guru pembimbing
jauh lebih penting karena disesuaikan dengan situasi dan kondisi.
2. Contoh silabus adalah salah satu model saja, masih terbuka dan memungkinkan
untuk diubah, diganti, dan disempurnakan oleh masing-masing guru pembimbing.
a. Tujuan penyusunan KTSP adalah agar sekolah (para guru) mampu dan
berani menyusun dan mengembangkan kurikulum sesuai dengan mata ajar
yang menjadi tanggungjawabnya di sekolah, termasuk guru pembimbing,
sehingga kurikulum yang telah disusunnya itu dapat dilaksanakan pada
tingkat satuan pendidikan/sekolah yang bersangkutan. Dengan kata lain,
bahwa kurikulum tingkat satuan pendidikan adalah kurikulum operasional
yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan.
b. Dalam mengembangkan program bimbingan di sekolah, para guru
pembimbing perlu memperhatikan prinsip-prinsip pengembangan KTSP
sebagai berikut:
- berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan
kepentingan peserta didik dan lingkungannya
- beragam dan terpadu
- tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan , teknologi,
dan seni
- relevan dengan kebutuhan kehidupan
- menyeluruh dan berkesinambungan
- belajar sepanjang hayat
- seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
c. Guru pembimbing perlu semakin menyadari bahwa peran serta / kegiatan
yang dilakukan adalah untuk mencapai tujuan pendidikan menengah yaitu;
meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta
keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
d. Acuan operasional penyusunan KTSP, termasuk program BK di sekolah
adalah dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut, yaitu;
- peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia
- peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan
tingkat perkembangan dan kemampuan peserta didik
- keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan
- tuntutan pembanguan daerah dan nasional
- tuntutan dunia kerja
- perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
- agama
- dinamika perkembangan global
- persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan
- kondisi sosial budaya masyarakat setempat
- kesetaraan jender
- karakteristik satuan pendidikan/sekolah
e. Di antara 5 kelompok mata pelajaran (KMP) pada satuan pendidikan, BK
termasuk di dalam kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia serta
kewarganegaraan dan kepribadian. Sebenarnya BK ada di dalam semangat
dan menjiwai setiap kelompok mata pelajaran. KMP itu adalah:
D. Pengembangan Silabus
Setiap layanan dan kegiatan BK, termasuk materi bimbingan yang akan
dilaksanakan harus secara langsung mengacu pada satu atau lebih fungsi-fungsi
BK agar hasil yang akan dicapai secara jelas dapat diidentifikasi dan dievaluasi.
Fungsi BK meliputi:
a. Fungsi Pemahaman, yaitu fungsi BK yang akan menghasilkan pemahaman
tentang sesuatu oleh pihak-pihak tertentu sesuai dengan keperluan
pengembangan siswa. Meliputi;
- pemahaman tentang diri siswa (oleh siswa sendiri, guru,
orangtua, teman, dan pembimbing).
F. Bidang Bimbingan
a. Judul layanan
b. Jenis layanan (lihat poin B.d. di atas)
c. Bidang bimbingan (pribadi, sosial, belajar, karir)
d. Fungsi layanan (pemahaman, pencegahan, pengembangan, pemeliharaan)
e. Tujuan layanan
f. Hasil yang ingin dicapai
g. Sasaran kegiatan
h. Materi layanan
i. Tempat penyelenggaraan layanan
j. Waktu/tanggal
k. Semester
l. Penyelenggara layanan
m. Pihak-pihak yang disertakan dan perannnya masing-masing
n. Alat dan perlegkapan yang digunakan
o. Rencana penilaian dan tindak lanjut layanan
J. Salah satu contoh Format Silabus (guru dapat membuat pola yang dianggap
paling efektif)
a. Standar kompetensi
b. Kompetensi dasar
c. Materi
d. Kegiatan
e. Indikator
f. Evaluasi/Penilaian (Teknik, Bentuk Instrumen, Contoh Instrumen)
g. Alokasi waktu
h. Sumber belajar