ABSTRAK KAJIAN UPAYA PENINGKATAN KESELAMATAN LALU LINTAS

MELALUI PENINGKATAN DISIPLIN PENGEMUDI ANGKUTAN UMUM ANTAR

KOTA DALAM PROPINSI (AKDP) JAWA BARAT

(Warta Penelitian Perhubungan Nomor 12/THN. XVII/2005)

Oleh Besar Setyabudi, SIP, MM

Kondisi angkutan kota dalam propinsi (AKDP) yang diperuntukkan dan dibutuhkan oleh
masyarakat Jawa Barat sangat mendukung untuk pelaksanaan kegiatan sehari-hari apakah itu
kegiatan usaha, pemerintaha dan kegiatan masyarakat secara umum.

Jumlah kendaraan angkutan umum antar kota dalam Propinsi (AKDP) di Propinsi Jawa Barat
sebanyak 1.145 unit untuk bus sedang, untuk bus-bus besar jumlahnya sebanyak 1.815 unit
sedangkan angkutan umum/angkutan kota non reguler sebanyak 1.129 unit untuk bus sedang,
sedangkan untuk bus besar 9 unit.

Melihat dinamika perkembangan angkutan umum di Jawa Barat setiap tahunnya naik sangat
berpengaruh terhadap perilaku angkutan umum AKDP dimana variabel yang mempengaruhi
adalah :

a. Kurang disiplinya pengemudi

b. Kurang disiplinnya pengguna jasa

c. Rendahnya tingkat keselamatan dilihat darai prasarana transportasi

d. Rendahnya pelayanan penumpang dikaitkan dengan kondisi sarana/moda transportasi.

e. Permasalahan yang timbul dalam kondisi tersebut di atas adalah rendahnya tingkat
disiplin pengemudi angkutan umum antar kota dalam propinsi (AKDP) di Jawa Barat.

Menjawab permasalahan tersebut diatas, maka dilakukan analisa dan evaluasi dengan
menggunakan metodologi analisis SWOT, dimana hasil dari analisis tersebut akan mendapatlkan
posisi kekuatan organisasi dengan melihat kelemahan dan kekuatan dari faktor internal dan
eksternal guna melakukan perbaikan secara berkala secara bulanan maupun tahunan dengan cara
melakukan formulasi strategi terhadap organisasi atau lembaga yang menangani kegiatan
angkutan umum AKDP dengan keluaran-keluaran dalam bentuk nilai-nilai sehingga akan
didapatkan perumusan strategi, kebijakan, program dan kegiatan yang direncanakan.

Kata Kunci : Keselamatan, lalulintas, Disiplin, Pengemudi, Angkutan Umum