Professional Documents
Culture Documents
PRAKTIK PENGALAMAN
LAPANGAN 2009
Ikmalul Hakim
PPL singkatan dari Praktek
Pengalaman Lapangan. Setelah 6 semester
kuliah didalam kelas, mendengarkan
penjelasan dosen PPL adalah suatu cara
sebagai media untuk mengimplementasikan
teori yang diperoleh. tidak baik jika kita
hanya belajar teori tanpa diimbangi dengan
ekperimen dan pengalaman. PPL adalah
praktek mengajar disekolah yang wajib
hukumnya bagi calon guru seperti saya ini.
Dalm waktu 3 bulan kita dilatih untuk
merasakan manis dan pahitnya jadi seorang
guru dan harapannya menjadi guru yang
professional dan kompeten dibidangnya.
Tulisan dibawah ini walaupin ada bagian
yang kurang adalah rekaman perjalanan
PPL saya dan beberapa teman selama 3
bulan.
Guru yang paling baik baik adalah
Pengalaman. Dan sebaik-baiknya orang
adalah yang bias belajar dari pengalaman
diri sendiri dan orang lain
LAPORAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 2
DI SMA NEGERI 2 MAGELANG
Disusun Oleh :
i
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan PPL 2 di SMA Negeri 2 Magelang ini telah disusun sesuai dengan
Pedoman PPL UNNES.
Hari : Selasa
Tanggal : 22 Desember 2009
Disahkan oleh:
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas-tugas dengan baik
hingga penyusunan laporan Praktik Pengalaman Lapangan 2 ini mulai tanggal 18
Oktober sampai 19 Desember 2009 di SMA Negeri 2 Magelang.
Penyusunan laporan PPL 2 ini dibuat dengan tujuan untuk melengkapi
tugas dari mata kuliah PPL. Penyusunan laporan ini tidak dapat selesai tanpa
adanya dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu, dengan kerendahan
hati, ucapan terima kasih yang tulus penulis sampaikan kepada:
1. Prof. Dr. Sudijono Sastroatmojo, M.Si, Selaku Rektor Universitas Negeri
Semarang yang telah memberikan ijin untuk melakukan kegiatan PPL 2.
2. Drs. Masugino, M.Pd. Selaku Koordinator PPL Universitas Negeri
Semarang.
3. Hadi Susanto,M.Si, selaku Dosen Koordinator Universitas Negeri
Semarang di SMA Negeri 2 Magelang.
4. Kusdiyanto,S.Pd, selaku kepala sekolah SMA Negeri 2 Magelang yang
telah memberikan kesempatan kepada kami sebagai penyusun, untuk
melaksanakan PPL 2 di sekolah yang di pimpinnya.
5. Hadi Susanto, M. Si., selaku Dosen Pembimbing
6. Triyono,S. Pd. selaku guru pamong
7. Semua guru, Staf tata usaha, karyawan dan semua siswa-siswi SMA
Negeri 2 Magelang yang telah memberikan banyak bantuan dan kerjasama
yang baik sehingga pelaksanaan PPL 2 di SMA Negeri 2 Magelang dapat
berjalan dengan baik.
8. Teman – teman PPL tanpa terkecuali yang telah membantu penulis selama
PPL hingga terselesainya laporan ini.
Harapan saya, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak
yang terkait dan dapat diterima sebagai pelengkap persyaratan dalam
penyelesaian program PPL tahun diklat 2009 / 2010 pada khususnya. Saran dan
iii
kritik yang bersifat membangun sangat penyusun harapkan demi penyempurnaan
laporan ini. Atas segala kekurangan penyusun mohon maaf.
Akhirnya, semoga Allah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada
seluruh pihak yang telah memberikan bantuan dan partisipasinya dalam
pelaksanaan PPL di SMA Negeri 2 Magelang ini.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................. i
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... ii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... v
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ vi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Tujuan .......................................................................................................... 3
C. Manfaat ........................................................................................................ 4
D. Sistematika Laporan ..................................................................................... 5
BAB II LANDASAN TEORI
A. Dasar Hukum ............................................................................................... 6
B. Dasar Implementasi ...................................................................................... 7
C. Dasar Konsepsional ...................................................................................... 8
D. Status, Peserta, Bobot, Kredit, dan Tahapan ................................................ 9
E. Persyaratan dan Tempat ............................................................................... 9
BAB III PELAKSANAAN
A. Waktu dan Tempat ....................................................................................... 10
B. Tahapan Kegiatan......................................................................................... 10
C. Materi Kegiatan ............................................................................................ 14
D. Proses Pembimbingan .................................................................................. 14
E. Guru Pamong da Dosen Pembimbing .......................................................... 15
F. Faktor Pendukung dan Penghambat ............................................................ 15
BAB IV PENUTUP
A. Simpulan ...................................................................................................... 17
B. Saran ............................................................................................................ 17
REFLEKSI DIRI
LAMPIRAN-LAMPIRAN
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
UNNES merupakan lembaga pendidikan tinggi yang salah satu misi
utamanya menyiapkan tenaga terdidik untuk siap bertugas dalam bidang
kependidikan maupun non kependidikan baik sebagai guru maupun tenaga
kependidikan lainnya yang tugasnya bukan sebagai tenaga pengajar. Oleh karena
itu komposisi kurikulum pendidikan untuk program S1, program Diploma, dan
program Akta, tidak lepas dari komponen praktek pengalaman (PPL) yang berupa
praktek keguruan yang ditempatkan di sekolah – sekolah latihan bagi para calon
tenaga pengajar serta praktek non keguruan bagi para calon tenaga kependidikan
lainnya, seperti calon konselor, calon laboran, seniman, perancang kurikulum dan
pendidik masyarakat.
Meningkatkan mutu dan kualitas lulusan Lembaga Pendidikan Tenaga
Kependidikan ( LPTK ) merupakan suatu prioritas utama dalam rangka
melaksanakan pembangunan di Indonesia. Oleh karena itu UNNES sebagai salah
satu Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) ikut bertanggung jawab
mempersiapkan tenaga kependidikan di Indonesia, serta mengupayakan agar
lulusannya berhasil menjadi tenaga pendidik yang profesional dan kompeten di
masyarakat.
Praktik Pengalaman Lapangan ( PPL ) ini merupakan salah satu program
kerja yang rutin dan telah lama dilaksanakan dan sudah menjadi tanggung jawab
bersama antara Universitas Negeri Semarang dengan sekolah latihan. Program
Praktek Pengalaman Lapangan ( PPL ) adalah kegiatan intrakurikuler yang wajib
diikuti oleh setiap mahasiswa Universitas Negeri Semarang ( UNNES ) program
kependidikan dan merupakan salah satu bentuk pelatihan bagi mahasiswa untuk
melakukan proses pengajaran, baik di sekolah maupun di luar sekolah.
B. Tujuan
Tujuan dari Praktik Pengalaman Lapangan (PPL II) adalah :
1. Melihat perangkat pembelajaran yang disusun oleh guru mata pelajaran dan
mengamati kesesuaiannya dengan materi yang ada dalam Silabus.
2. Melatih mahasiswa agar dapat menyusun perangkat pembelajaran sebagai
bekal dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas.
3. Melatih mahasiswa agar dapat melakukan tugas fungsional, yakni melakukan
kegiatan pengajaran kelas.
A. Dasar Hukum
Pelaksanaan PPL II ini mempunyai dasar hukum sebagai landasan
pelaksanaannya, yaitu :
1. UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah No.14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
3. Peraturan Pemerintah No.60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi.
4. Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
5. Keputusan Presiden :
a. No. 271 Tahun 1965 tentang pengesahan pendirian IKIP Semarang.
b. No. 124/M Tahun 1999 tentang perubahan-perubahan Institut Keguruan
dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Semarang, Bandung dan Medan menjadi
Universitas.
c. No. 132/M Tahun 2006 tentang pengangkatan Rektor Universitas Negeri
Semarang.
6. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia :
a. No. 278/O/1999 tentang organisasi dan tata kerja Universitas Negeri
Semarang.
7. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional :
A. No. 234/U/2000 tentang Pedoman Pendirian Perguruan Tinggi.
B. No. 225/O/2000 tentang Status Universitas Negeri Semarang.
C. No. 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan
Tinggi Dan Penilaian Hasil Belajar.
D. No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti.
E. No. 201/O/2003 tentang Perubahan Kepmandikbud.
F. No. 278/O/1999 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Negeri
Semarang.
B. Dasar Implementasi
Pembentukan dan pengembangan kompetensi seorang guru sebagai usaha
untuk menunjang keberhasilan dalam menjalankan profesinya sangat diperlukan,
mengingat guru adalah petugas profesional yang harus dapat melaksanakan proses
belajar mengajar secara profesional dan dapat dipertanggungjawabkan.
Oleh karena itu, diperlukan suatu kegiatan yang dapat menunjang
keberhasilan kompetensi di atas. Salah satu bentuk kegiatan tersebut adalah
praktek pengalaman lapangan ( PPL ), dalam hal ini terbagi dalam dua tahap PPL
I dan PPL II.
Praktik Pengalaman Lapangan ini dilaksanakan dalam mempersiapkan
tenaga kependidikan yang profesional sebagai guru pengajar dan pembimbing
atau konselor. Praktik Pengalaman Lapangan ini adalah merupakan kegiatan
mahasiswa yang diadakan dalam rangka menerapkan ketrampilan dan berbagai
ilmu pengetahuan yang diperoleh serta memperoleh pengalaman dalam
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran secara terpadu di sekolah. Dalam
penyelenggaraan kegiatannya, mahasiswa praktikan bertindak sebagai guru
pembimbing di sekolah, yaitu melakukan praktik mengajar, praktik administrasi,
C. Dasar Konsepsional
a. Tenaga kependidikan terdapat di jalur pendidikan di sekolah dan di jalur
pendidikan di luar sekolah.
b. UNNES sebagai institusi yang bertugas menyiapkan tenaga kependidikan
yang terdiri dari antara lain tenaga pembimbing, tenaga pengajar dan
tenaga pelatih.
c. Tenaga pembimbing adalah tenaga pendidik yang tugas utamanya
membimbing peserta didik.
d. Tenaga pengajar adalah tengan pendidik yang bertugas untuk mengajar
peserta didik.
e. Tenaga pelatih adalah tenaga pendidik yang bertugas untuk melatih peserta
didik.
f. Untuk memperoleh kompetensi sebagai tenaga pembimbing, tenaga
pengajar dan tenaga pelatih, para mahasiswa calon pendidik wajib
mengikuti proses pembentukan kompetensi melalui Praktik Pengalaman
Lapangan ( PPL ).
B. Tahapan Kegiatan
I. Kegiatan di Kampus, meliputi :
1. Micro Teaching
Micro teaching dilaksanakan pada jurusan masing-masing dengan rentang
waktu pelaksanaan mulai tanggal 18 - 20 Juni 2009.
2 Pembekalan .
Pembekalan dilakukan dikampus selama tiga hari yaitu mulai tanggal
28-31 September 2009.
3. Upacara Penerjunan
Upacara Penerjunan dilakukan di depan gedung rektorat UNNES pada tanggal
5 Oktober 2009 pukul 07.00 – 10.00 WIB.
D. Proses Bimbingan
Bimbingan dari dosen pembimbing maupun guru pamong selama kegiatan
PPL berlangsung secara efektif dan efesien. Praktikan selalu bertanya dahulu
kepada guru pamong tentang apa yang sebaiknya diajarkan. Kemudian membuat
rencana pembelajaran. Sebelum masuk kelas, rencana pembelajaran tersebut
dikonsultasikan kepada guru pamong untuk memperoleh berbagai masukan. Guru
pamong selalu mengikuti proses belajar mengajar dikelas dan memberi penilaian
pada mahasiswa PPL serta memberikan masukan berupa kritik dan saran agar
pengajaran berikutnya menjadi lebih baik. Selain membuat Rencana
Pembelajaran, praktikan juga dibimbing membuat Silabus, Rincian Minggu
Efektif, Program Semester dan Program Tahunan.
I. Simpulan
Berdasarkan tahapan kegiatan yang telah dilaksanakan sejak tanggal 5
September s.d. 19 Desember 2009, dapat disimpulkan beberapa hal sebagai
berikut :
1. Selama melaksanakan kegiatan praktik pengalaman lapangan ( PPL ) kami
mendapatkan banyak pengalaman dan ketrampilan yang sangat kami butuhkan
kelak bila kami benar – benar menjadi seorang guru.
2. PPL sebagai media dan sarana bagi mahasiswa kependidikan untuk berlatih
menjadi tenaga pengajar yang profesional dan kompeten di bidangnya.
3. Selama kami PPL kami tidak hanya dilatih untuk menjadi guru yang
kompeten di bidang studi yang kami tekuni, tetapi kami juga dilatih tentang
bagaimana menangani siswa yang bermasalah dalam mengikuti kegiatan
belajar mengajar di sekolah. Hal ini sangat erat kaitannya dengan tugas
seorang guru sebagai pendidik. Selain itu kami juga ikut terlibat dalam
beberapa kegiatan ekstra kurikuker di sekolah latihan seperti kegiatan
pramuka dan yang lainnya.
II. Saran
Untuk lebih meningkatkan kualitas SMA Negeri 2 Magelang, maka kami
selaku mahasiswa PPL memberikan saran – saran sebagai berikut :
1. Kedisiplinan siswa agar lebih ditingkatkan.
2. Memberdayakan dan meningkatkan fungsi sarana dan prasarana yang telah
ada.
3. Meningkatkan motivasi siswa untuk meningkatkan semangat belajarnya.
Puji syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya sehingga
praktikan dapat menyelesaikan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) II
dengan baik. Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan kegiatan kurikuler
yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk
menerapkan teori yang diperoleh dalam semester-semester sebelumnya, sesuai
dengan persyaratan yang telah ditetapkan agar mahasiswa memperoleh
pengalaman dan keterampilan lapangan dalam penyelenggaraan pendidikan dan
pengajaran di sekolah
SELASA 10.00-12.00 Koordinasi kelompok PPL I SMA Negeri 2 SELASA 1. Pengunpulan data observasi
07.00-12.00
06 Oktober 09 Magelang 13 Oktober 09 2. Pengawas Mid Semester
RABU
07.00-12.00 Mengoreksi Hasil Ulangan Mid Semester Gasal RABU 07.00-12.00 Analisis butir soal Ulangan Mid Semester Gasal
21Oktober 09
Tahun 2009/2010 kelas XI IPA 1 s/d XI IPA 3 28 Oktober 09 Tahun 2009/2010
JUM’AT
07.00-12.00 Analisis butir soal Ulangan Mid Semester Gasal JUM’AT Mencetak hasil Analisis butir soal Ulangan Mid
23 Oktober 09 07.00
Tahun 2009/2010 30 Oktober 09 Semester Gasal Tahun 2009/2010
JUM’AT
07.00-11.00 Mengoreksi Hasil Ulangan Harian Pokok Bahasan JUM’AT Mencetak hasil analisis Ulangan Harian pokok
6 November 09 07.00-11.00
Gerak Melingkar kelas XA dan XB 13 November 09 bahasan Dinamika Gerak
RABU RABU
07.00-10.00 Mengawasi kegiatan praktikum kelas XII IPA 07.00 Mengawasi ulangan harian kelas XI IPA
18 November 09 25 November 09
JUM’AT
07.00 Mengawasi ulangan harian kelas XI IPA JUM’AT
20 November 09 LIBUR HARI RAYA IDUL ADHA
27 November 09
Mengajar kelas XC,XD,XE dan XF pokok Persiapan Pelaksanaan Ujian Akhir Semester
SABTU SABTU
07.00-13.30 bahasan Dinamika Gerak (UAS) di Sekolah Latihan SMA Negeri 2
21 November 09 28 November 09
Magelang
JADWAL KEGIATAN PRAKTIKAN DI SMA NEGERI 2 MAGELANG
SENIN
07.00-13.00 Pengawas Ujian Akhir Semester (UAS) di sekolah SENIN Pengawas Ujian Akhir Semester (UAS) di sekolah
30 November 09 07.00-13.00
latihan SMA Negeri 2 Magelang 7 Desember 09 latihan SMA Negeri 2 Magelang
SELASA Pengawas Ujian Akhir Semester (UAS) di sekolah SELASA Pengawas Ujian Akhir Semester (UAS) di sekolah
1 Desember 09 07.00-13.00 07.00-13.00
latihan SMA Negeri 2 Magelang 8 Desember 09 latihan SMA Negeri 2 Magelang
RABU
Pengawas Ujian Akhir Semester (UAS) di sekolah RABU Pengawas Ujian Akhir Semester (UAS) di sekolah
2 Desember 09 07.00-13.00 07.00-13.00
latihan SMA Negeri 2 Magelang 9 Desember 09 latihan SMA Negeri 2 Magelang
KAMIS
KAMIS Mengoreksi pekerjaan Ujian Akhir Semester
3 Desember 09 07.00-13.00 Pengawas Ujian Akhir Semester (UAS) di sekolah
10 Desember 09 (UAS) siswa kelas X
latihan SMA Negeri 2 Magelang
JUM’AT
07.00-13.00 Pengawas Ujian Akhir Semester (UAS) di sekolah JUM’AT Meremidi nilai UAS Fisika
4 Desember 09 07.00-11.00
latihan SMA Negeri 2 Magelang 11 Desember 09
SABTU Pengawas Ujian Akhir Semester (UAS) di sekolah SABTU Mengoreksi pekerjaan Ujian Akhir Semester
07.00-13.00
5 Desember 09 latihan SMA Negeri 2 Magelang 12 Desember 09 (UAS) siswa kelas XII
JADWAL KEGIATAN PRAKTIKAN DI SMA NEGERI 2 MAGELANG
Kusdiyanto, S.Pd.
NIP. 195205221982031001
Lampiran 6 RINCIAN MINGGU EFEKTIF
NO KETERANGAN JUMLAH
MINGGU
1 Massa Orientasi Siswa ( MOS ) 1 minggu
2 Kegiatan HUT RI 1 minggu
3 Libur sebelum dan sesudah 1 syawal 1429 H 2 minggu
4 Ulangan Med Semester gasal 1 minggu
5 Libur hari besar nasional dan agama 2 minggu
6 Ulangan Akhir Semester Gasal 1 minggu
7 Klassmeting dan pembagian raport 1 minggu
8 Libur akhir semester gasal 2 minggu
9 Libur lain-lain 1 minggu
JUMLAH MINGGU TIDAK EFEKTIF 12 minggu
Alokasi/
Semester Standar Kompetensi / Kompetensi Dasar Waktu Ket.
Standar Kompetensi :
1.Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya
Kompetensi Dasar :
1.1 Mengukur besaran fisika (massa, panjang, dan waktu)
4 jp
1.2 Melakukan penjumlahan vektor
4 jp
1 Standar Kompetensi :
2. Menerapkan konsep dan prinsip dasar kinematika dan
dinamika benda titik
Kompetensi Dasar :
2.1 Menganalisis besaran fisika pada gerak dengan
kecepatan dan percepatan konstan 10 jp
2.2 Menganalisis besaran fisika pada gerak melingkar 8 jp
dengan laju konstan
2.3 Menerapkan Hukum Newton sebagai prinsip dasar
dinamika untuk gerak lurus, gerak vertikal, dan gerak 12 jp
melingkar beraturan
JUMLAH 48 jp
Standar Kompetensi:
4. Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi
pada berbagai perubahan energi
4 jp
Kompetensi Dasar :
4.1 Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat 6 jp
4.2 Menganalisis cara perpindahan kalor
8 jp
4.3 Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah
Standar Kompetensi :
5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai
penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi
2 jp
Kompetensi Dasar :
5.1 Menggunakan alat ukur listrik 6 jp
5.2 Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian
tertutup sederhana (satu loop) 2 jp
5.3 Mengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC dalam
kehidupan sehari-hari
Standar Kompetensi :
6. Memahami konsep dan prinsip gelombang
elektromagnetik 2 jp
Kompetensi dasar : 2 jp
6.1 Mendeskripsikan spektrum gelombang elektromagnetik
6.2 Menjelaskan aplikasi gelombang elektromagnetik pada
kehidupan sehari-hari
JUMLAH 54 jp
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang Alokasi Waktu per semester : 48 jam pelajaran
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 1.Menerapkan konsep besaran fisika dan pengukurannya
1.1 Mengukur besaran Membedakan besaran pokok dan Pengukuran Tatap muka Jenis taghan: 4 jam Sumber:
fisika (massa, panjang, besaran turunan Kangenan,
Mendiskusikan konsep, tugas individu, tugas
dan waktu) Marthen. Fisika
Menyatakan satuan dan besaran prinsip dan prosedur kelompok, , ulangan
1 SMA.
dalam sistem internasional pengukuran panjang, massa, harian
Erlangga
dan waktu dengan Jakarta:2007,
Menggunakan alat ukur mistar Bentuk tagihan:
mempertimbangkan akurasi www.e-
milimeter, jangka sorong, dan presisi Laporan tertulis,
mikrometer, neraca lengan, neraca dukasi.net
performans, uraian
pegas, dan stopwatch Menghitung kesalahan relatif
dan menyatakan hasil
Mengukur besaran panjang, massa pengukuran, serta angka Bahan:
dan waktu dengan penting dalam diskusi kelas
mempertimbangkan ketelitian dan Lembar Kerja,
ketepatan Tugas Terstruktur hasil kerja
siswa, bahan
Menghitung kesalahan relatif Mengukur besaran panjang, presentasi
pengukuran massa, dengan beberapa (power point )
jenis alat ukur secara
berkelompok di sekolah
Tugas Mandiri Alat:
1.2 Melakukan Menjumlah dua vektor atau lebih Penjumlahan Tatap muka Jenis taghan: 6 jam Sumber:
penjumlahan vektor dengan metode jajaran genjang dan vektor Kangenan,
Menjumlahkan dua besaran tugas individu, tugas
poligon Marthen. Fisika 1
vektor dalam arah yang berbeda- kelompok, , ulangan
SMA. Erlangga
Menjumlahkan dua vektor atau lebih beda secara grafis dalam harian
Jakarta:2007,
secara grafis kegiatan diskusi kelas www.e-dukasi.net
Bentuk tagihan:
Menjumlahkan dua vektor secara Menggambar vektor, resultan Laporan tertulis, Bahan: Lembar
analisis vektor, komponen vektor serta performans, uraian Kerja, hasil kerja
2h
menghitung besar dan arah siswa, bahan
Menguraikan sebuah vektor dalam resultan vektor dalam diskusi
bidang datar menjadi dua vektor presentasi (power
kelas point )
komponen yg saling tegaklurus .
Tugas Terstruktur Alat;
Menghitung hasil perkalian dua
buah vektor dengan cara perkalian Melakukan percobaan untuk neraca pegas,
titik. menemukan resultan dua vektor busur, media
sebidang presentasi, LCD
Menghitung hasil perkalian dua
vektor dengan cara perkalian silang Tugas Mandiri dan komputer
2.2 Menganalisis Mendifinisikan pengertian gerak Gerak lurus Tatap muka Jenis taghan: 14 jam Sumber:
besaran fisika Membedakan jarak dan dengan Kanginan,
Mengamati demonstrasi gerak tugas individu, tugas
pada gerak perpindahan kecepatan dan Marthen. Fisika 1
untuk membedakan gerak lurus kelompok, , ulangan
dengan kecepatan percepatan SMA. Erlangga
Membedakan kecepatan rata-rata dengan kecepatan konstan dan harian
dan percepatan konstan Jakarta:2007,
konstan dan sesaat. gerak lurus dengan percepatan www.e-
Bentuk tagihan:
konstan dalam diskusi kelas dukasi.net
Menganalisis besaran-besaran fisika Laporan tertulis,
pada gerak dengan kecepatan Menganalisis besaran-besaran performans, uraian 2h+2p
konstan dalam glbb dan gerak jatuh bebas
dalam diskusi kelas Bahan: Lembar
Menganalisis besaran-besaran fisika Kerja, hasil kerja
pada gerak dengan percepatan Tugas Terstruktur siswa, bahan
konstan presentasi(power
Melakukan percobaan glb dengan
Menganalisis grafik gerak lurus menggunakan kereta atau mobil point )
dengan kecepatan konstan mainan
Menganalisis grafik gerak lurus Melakukan percobaan glbb Alat:
dengan percepatan konstan dengan menggunakan kereta
dinamik tiker timer, troly,
Menyimpulkan karakteristik GLB mobil mainan,
dan GLBB melalui percobaan dan Tugas Mandiri media
pengukuran besaran-besaran terkait presentasi,LCD
Menerapkan besaran fisika dalam
GLB dan GLBB dalam dan komputer
persamaan dalam pemecahan
masalah individu
SILABUS DAN PENILAIAN
2.2 Menganalisis Mengidentifikasi besaran frekuensi, Gerak melingkar Tatap muka Jenis taghan: 8 Jam Sumber:
besaran fisika pada frekuensi sudut, periode, dan sudut dengan laju Kangenan,
Menemukan besaran frekuensi, tugas individu, tugas
gerak melingkar dengan tempuh yang terdapat pada gerak konstan Marthen. Fisika 1
periode, sudut tempuh, kelompok, , ulangan
laju konstan melingkar dengan laju konstan SMA. Erlangga
frekuensi, kecepatan linier, kecepatan harian
Jakarta:2007,
Merumuskan gerak melingkar periode, sudut sudut, dan percepatan www.e-dukasi.net
Bentuk tagihan:
beraturan secara kuantitatif tempuh, sentripetal pada gerak
kecepatan melingkar melalui demonstrasi Laporan tertulis,
Menjelaskan pengertian percepatan linier, performans, uraian
sentripetal dan aplikasinya dalam Menganalisis gerak melingkar Bahan:
kecepatan
kehidupan sehari hari sudut, dan beraturan dalam pemecahan Lembar Kerja,
percepatan masalah melalui diskusi kelas hasil kerja siswa,
Menerapkan prinsip roda-roda yang
saling berhubungan secara kualitatif sentripetal Tugas Terstruktur bahan
presentasi(power
Menganalisis besaran yang Hubugan Melakukan percobaan atau point ) , Alat perga
berhubungan antaran gerak linier kecepatan diskusi secara berkelompok gerak melingkar.
dan gerak melingkar pada gerak sudut, dan untuk menyelidiki gerak yang
menggelinding dengan laju konstan kecepatan linier menggunakan hubungan roda-
pada gerak roda
Memberikan contoh gerak melingkar Alat:
roda
beraturan (GMB ) dan (GMBB) berhubungan Tugas Mandiri Alat: alat
dalam kehidupan sehari hari. Menerapkan besaran fisika sentripetal, stop
tentang GMB dan GMBB watch, neraca,
dalam persamaan dan media presentasi,
pemecahan masalah individu LCD dan komputer
SILABUS DAN PENILAIAN
2.4 Menerapkan Mengidentifikasi penerapan Hukum Newton Tatap muka Jenis taghan: 16 jam Sumber:
Hukum Newton prinsip hukum 1 Newton (hukum tentang gerak Kangenan,
Menggambar gaya berat, gaya tugas individu, tugas
sebagai prinsip inersia) dalam kehidupan sehari- Marthen. Fisika 1
Hukum Newton 1 normal, dan gaya tegang tali kelompok, , ulangan
dasar dinamika hari SMA. Erlangga
dalam diskusi pemecahan harian
untuk gerak lurus, Hukum Newton 2 Jakarta:2007,
gerak vertikal, dan Mengidentifikasi penerapan masalah dinamika gerak lurus www.e-dukasi.net
Bentuk tagihan:
gerak melingkar prinsip hukum 2 Newton dalam Hukum Newton 3 tanpa gesekan
2h+2p
beraturan kehidupan sehari-hari Laporan tertulis,
Gesekan statis dan Menghitung percepatan benda performans, uraian
Menyelidiki karakteristik gesekan kinetis dalam sistem yang terletak Bahan:
statis dan kinetis melalui pada bidang datar, bidang Lembar Kerja,
percobaan miring, dan sistem katrol dalam hasil kerja siswa,
diskusi kelas bahan
Mengidentifikasi penerapan
prinsip hukum 3 Newton dalam Tugas Terstruktur presentasi(power
kehidupan sehari-hari point ) , Alat perga
Melakukan percobaan hukum gerak melingkar.
Menerapkan hukum newton pada Newton 1 dan 2 secara
gerak benda pada bidang berkelompok di kelas
datar/miring dengan dan atau Alat:
Melakukan praktik gaya
tanpa gesekan
sentripetal kereta dinamik ,
Menerapkan hukum Newton pada Tugas Mandiri tiker timer, katrol,
gerak vertikal beban gantung,
Menerapkan analisa kuantitatif media presentasi
Menerapkan hukum Newton pada untuk soal-soal dinamika pada
gerak melingkar LCD dan komputer
bidang tanpa gesekan dalam
Menjelaskan gaya berat dan gaya pemecahan masalah individu
gesekkan serta aplikasinya.
SILABUS FISIKA
KLAS X
SEMESTER 2
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang Alokasi Waktu per semester : 54 jam pelajaran
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 3.Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik
3.1 Menganalisis alat- Menganalisispembentukanbayanga Alat optik Tatap muka Jenis taghan: 10 jam Sumber:
alat optik secara n pada lup, kaca mata, mikroskop, Kangenan,
Fungsi dan Melukis jalannya sinar pada tugas individu, tugas
kualitatif dan kuantitatif dan teropong pembentukan bayangan alat-alat
Marthen. Fisika 1
bagian alat kelompok, , ulangan
optik (lup, kacamata, mikroskop, SMA. Erlangga
Mendeskripsikan fungsi dan bagian optk seperti harian
dan teropong) untuk mata Jakarta:2007,
alat optik mata dan kacamata, mata, www.e-dukasi.net
berakomodasi maksimum dan Bentuk tagihan:
mikroskop, dan teropong kacamata, tanpa akomodasi
kamera, Laporan tertulis,
Membedakan pengamatan tanpa mikroskop, dan Mengidentifikasi fungsi dan bagian performans, uraian
akomodasi dan akomodasi alat optik pada mata dan Bahan:
teropong
maksimum kacamata, kamera, mikroskop, dan Lembar Kerja,
Prinsip teropong secara berkelompok hasil kerja
Menentukan kekuatan lensa pembentukan
kacamata pada penderita miopi dan Menganalisis prinsip pembentukan siswa,modul
bayangan pada bayangan dan perbesaran pada pembelajaran,
hipermetropi alat optik kacamata, lup, mikroskop, dan bahan presentasi
Menghitung perbesaran lup, teropong dalam diskusi kelas (power point )
mikroskop, dan teropong
Tugas Terstruktur
melakukan percobaan Alat:
membuat mikroskop
kaca mata baca
Tugas Mandiri dobel lensa, ,
menerapkan rumus dalam teropong mainan,
tugas individu mikroskop, media
presentasi , LCD
dan komputer
SILABUS DAN PENILAIAN
ama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 3.Menerapkan prinsip kerja alat-alat optik
3.2 Menerapkan alat- Mengidentifikasi penerapan Alat optik Tatap muka Jenis taghan: 4 jam Sumber:
alat optik dalam berbagai alat optik dalam kehidupan Kangenan,
Prinsip kerja Melakukan demonstrasi tugas individu, tugas
kehidupan sehari-hari sehari-hari Marthen. Fisika 1
teropong penggunaan teropong mainan kelompok, , ulangan
SMA. Erlangga
Merancang dan membuat teropong bumi, dan harian
Membuat daftar alat-alat optik Jakarta:2007,
sederhana teropong www.e-dukasi.net
bintang dan kegunaannya dalam
Menerapkan persamaan prinsip kehidupan sehari-hari Bentuk tagihan:
kerja alat optik dalam kehidupan
sehari hari dan dalam penyelesaian Laporan tertulis, Bahan:
masalah. Tugas Terstruktur performans, uraian
Lembar Kerja,
Merancang dan membuat hasil kerja
teropong sederhana misalnya siswa,modul
dengan menggunakan paralon pembelajaran,
dan lensa positip secara bahan presentasi
berkelompok (power point )
Tugas Mandiri
menerapkan rumus dalam Alat:
tugas individu Alat: pipa paralon,
lensa positip, lem ,
LCD dan komputer
SILABUS DAN PENILAIAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 4. menerapkan konsep kalor dan prinsip konsevasi energi pada beberapa perubahan energi.
4.1 Menganalisis Menganalisis pengaruh kalor Kalor, perubahan Tatap muka Jenis taghan: 8 jam Sumber:
pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda wujud, dan Kangenan,
Menggunakan persamaan kalor tugas individu, tugas
terhadap suatu zat pemuaian Marthen. Fisika 1
Menganalisis pengaruh perubahan Q= m.c.Δt kelompok, , ulangan
SMA. Erlangga
suhu benda terhadap ukuran benda harian
Menganalisis pengaruh kalor Jakarta:2007,
(pemuaian) www.e-dukasi.net
pada suhu, ukuran benda dan
Menganalisis pengaruh kalor wujud nya dalam pemecahan Bentuk tagihan:
terhadap perubahan wujud benda masalah melalui diksusi kelas
Laporan tertulis, Bahan:
Tugas Terstruktur performans, uraian
Lembar Kerja,
Melakukan percobaan hasil kerja
pemanasan benda (misalnya es siswa,modul
atau mentega) sambil pembelajaran,
mengamati perubahan suhu dan bahan presentasi
wujudnya (power point )
Tugas Mandiri
menerapkan persamaan Alat:
/rumus dalam tugas individu
pemanas, bejana,
mentega beku,
termometer, media
presentasi, LCD
dan komputer
SILABUS DAN PENILAIAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 4. menerapkan konsep kalor dan prinsip konsevasi energi pada beberapa perubahan energi.
4.2 Menganalisis cara Menganalisis perpindahan kalor Perpindahan Kalor Tatap muka Jenis taghan: 6 jam Sumber:
perpindahan kalor dengan cara konduksi Kangenan,
Konduksi Mengamati demonstrasi tugas individu, tugas
Marthen. Fisika 1
Menganalisis perpindahan kalor perpindahan kalor cara kelompok, , ulangan
Konveksi SMA. Erlangga
dengan cara konveksi konduksi, konveksi, dan harian
Jakarta:2007,
Radiasi radiasi www.e-dukasi.net
Menganalisis perpindahan kalor
dengan cara radiasi Mendiskusikan perbedaan Bentuk tagihan:
konduksi, konveksi, dan radiasi
kalor serta penerapannya Laporan tertulis, Bahan:
dalam pemecahan masalah performans, uraian
Lembar Kerja,
melalui diskusi kelas hasil kerja
Tugas Terstruktur siswa,modul
pembelajaran,
Melakukan percobaan bahan presentasi
pemanasan benda (power point )
(musenbrook) sambil mengamati
perubahan suhu dan muai
panjang Alat:
Tugas Mandiri pemanas, bejana,
menerapkan persamaan zat cair, manik-
/rumus dalam tugas individu manik berwarna,
media presentasi
, LCD dan
komputer
SILABUS DAN PENILAIAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 4. menerapkan konsep kalor dan prinsip konsevasi energi pada beberapa perubahan energi.
4.3 Menerapkan asas Mendeskripsikan perbedaan kalor Asas Black pada Tatap muka Jenis taghan: 8 jam Sumber:
Black dalam yang diserap dan kalor yang dilepas pertukaran kalor Kangenan,
Menganalisis prinsip tugas individu, tugas
pemecahan Marthen. Fisika 1
Menerapkan asas Black dalam Prinsip pertukaran kalor, asas Black kelompok, , ulangan
SMA. Erlangga
peristiwa pertukaran kalor petukaran kalor dan kalor jenis zat dalam harian
Jakarta:2007,
diskusi kelas www.e-dukasi.net
Prinsip kerja
kalorimetri Bentuk tagihan:
Tugas Terstruktur Bahan:
Laporan tertulis,
Praktik menentukan kalor jenis performans, uraian
Lembar Kerja,
logam dengan kalorimeter hasil kerja
secara berkelompok siswa,modul
pembelajaran,
bahan presentasi
Tugas Mandiri (power point )
menerapkan persamaan /
rumus dalam tugas individu
Alat:
pemanas,
kalorimeter, kubus
logam,
termometer, media
presentasi
, LCD dan
komputer
SILABUS DAN PENILAIAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 5. menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi.
5.1 Menggunakan alat Menggunakan voltmeter dalam Alat ukur Listrik Tatap muka Jenis taghan: 2 jam Sumber:
ukur listrik rangkaian Kangenan,
Cara Melakukan demonstrasi tugas individu, tugas
Menggunakan amperemeter dalam Marthen. Fisika 1
menggunakan penggunaan alat ukur listrik. kelompok, , ulangan
rangkaian SMA. Erlangga
voltmeter, dan harian
Jakarta:2007,
Menggunakan multimeter dalam amperemeter www.e-dukasi.net
rangkaian Tugas Terstruktur
Cara Bentuk tagihan:
membacapeng Praktik menggunakan alat ukur
ukuranvoltmete voltmeter, amperemeter, dan Laporan tertulis, Bahan:
r dan multimeter secara berkelompok performans, uraian
Lembar Kerja,
amperemeter hasil kerja
siswa,modul
Tugas Mandiri pembelajaran,
menerapkan persamaan bahan presentasi
/rumus dalam tugas individu (power point )
Alat:
voltmeter,
amperemeter,
multimeter, power
suply,resistor,
kabel , media
presentasi, LCD
dan komputer
SILABUS DAN PENILAIAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 5. menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi.
5.2 Memformulasikan Memformulasikan besaran kuat arus Hukum Ohm dan Tatap muka Jenis taghan: 8 jam Sumber:
besaran-besaran dalam rangkaian tertutup sederhana hukum Kirchoff Kangenan,
Memformulasikan dan tugas individu, tugas
listrik rangkaian Memformulasikan besaran Marthen. Fisika 1
Hukum ohm menganalisis hukum ohm, kelompok, , ulangan
tertutup sederhana hambatan dalam rangkaian seri SMA. Erlangga
tentang kuat tegangan jepit , hambatan harian
(satu loop) Jakarta:2007,
Memformulasikan besaran tegangan arus dan dalam, dan hukum Kirchoff, www.e-dukasi.net
dalam rangkaian tertutup sederhana hambatan dalam diskusi kelas
dengan menggunakan hukum Bentuk tagihan:
Hambatan seri
Kirchoff I dan II Laporan tertulis, Bahan:
Hukum Kirchoff Tugas Terstruktur
performans, uraian
I dan II Lembar Kerja,
Praktik mengukur kuat arus, hasil kerja
tegangan dan hambatan pada siswa,modul
rangkaian tertutup sederhana pembelajaran,
secara berkelompok bahan presentasi
(power point )
Tugas Mandiri
menerapkan persamaan Alat:
/rumus dalam tugas individu voltmeter,
amperemeter,
multimeter, power
suply,resistor,
kabel , media
presentasi, LCD
dan komputer
SILABUS DAN PENILAIAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 5. menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi.
5.3 Mengidentifikasi Mengidentifikasi penerapan arus Listrik AC dan DC Tatap muka Jenis taghan: 4 jam Sumber:
penerapan listrik listrik searah dalam kehidupan dalam kehidupan Kangenan,
Mengidentifikasi karakteristik tugas individu, tugas
AC dan DC dalam sehari-hari Marthen. Fisika 1
Penggunaan hambatan seri-paralel pada kelompok, , ulangan
kehidupan sehari- SMA. Erlangga
Mengidentifikasi penerapan arus arus searah rangkaian listrik di rumah harian
hari Jakarta:2007,
listrik bolak-balik dalam kehidupan dan arus bolak tangga www.e-dukasi.net
sehari-hari balik
Tugas Terstruktur
Bentuk tagihan:
Energi dan
Melakukan praktek menukur Laporan tertulis, Bahan:
daya listrik
arus/tegangan bolak balik performans, uraian
dengan osiloskop Lembar Kerja,
hasil kerja
Tugas Mandiri siswa,modul
Membuat daftar penggunaan pembelajaran,
listrik searah dan bolak-balik bahan presentasi
serta sumbernya (batere, (power point )
generator, dan lain-lain) dalam
kehidupan sehari-hari di rumah
masing-masing (misalnya: Alat:
lampu, TV, telpon, dan lain- multimeter,
lain) secara individu osiloskop, media
Menghitung energi listrik yang presentasi
digunakan di rumah masing- , LCD dan
masing per bulan komputer
SILABUS DAN PENILAIAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 6. Memahami konsep dan prinsip gelombang elektromagnetik
Kompetensi Dasar Indikator Materi Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Sumber/
Pembelajaran Waktu Bahan/Alat
6.1 Mendeskripsikan Mencari dan menelusuri literatur Spektrum Tatap muka Jenis taghan: 2 jam Sumber:
spektrum gelombang tentang gelombang elektromagnetik gelombang Kangenan,
Mendeskripsikan ciri dan tugas individu, tugas
elektromagnetik elektromagnetik Marthen. Fisika 1
Menyusun deret gelombang karakteristik spektrum kelompok, , ulangan
SMA. Erlangga
elektromagnetik berdasarkan gelombang elektromagnetik harian
Jakarta:2007,
frekuensi atau panjang gelombang melalui presentasi kelompok www.e-dukasi.net
Tugas Terstruktur
Bentuk tagihan:
- Bahan:
Laporan tertulis,
Tugas Mandiri performans, uraian
Lembar Kerja,
menerapkan persamaan hasil kerja
/rumus dalam individu siswa,modul
pembelajaran,
bahan presentasi
(power point )
Alat:
media presentasi,
LCD dan komputer
SILABUS DAN PENILAIAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Magelang
Mata Pelajaan : Fisika (IPA)
Standar Kompetensi : 6. Memahami konsep dan prinsip gelombang elektromagnetik
Kompetensi Dasar Indikator Materi Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Sumber/
Pembelajaran Waktu Bahan/Alat
6.2 Menjelaskan Mengidentifikasi penggunaan Gelombang Tatap muka Jenis taghan: 2 jam Sumber:
aplikasi gelombang gelombang elektromagnetik (seperti elektromagnetik Kangenan,
infra merah, ultra violet, sinar laser, Mengumpulkan informasi tugas individu, tugas
elektromagnetik pada dalam kehidupan Marthen. Fisika 1
dan lain-lain) dalam komunikasi, pemanfaatan gelombang kelompok, , ulangan
kehidupan sehari-hari SMA. Erlangga
kesehatan dan industrri elektromagnetik dalam harian
Jakarta:2007,
kehidupan sehari-hari dalam www.e-dukasi.net
Menjelaskan perbedaan bidang komunikasi, kesehatan,
penggunaan rentang industri dan lain-lain Bentuk tagihan:
frekuensi/panjang gelombang pada
komunikasi radio, radar, telepon dan Mendeskripsikan pemanfaatan Laporan tertulis, Bahan:
lain-lain gelombang elektromeagnetik performans, uraian
Lembar Kerja,
dalam kehidupan melalui hasil kerja
presentasi kelompok siswa,modul
Tugas Terstruktur pembelajaran,
bahan presentasi
- (power point )
Tugas Mandiri
menerapkan persamaan Alat:
/rumus dalam individu
media presentasi,
LCD dan komputer
KLAS X
SEMESTER 1
Komplek
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
sitas
1.1 Mengukur besaran Pengukuran massa, panjang, Tatap muka Menggunakan alat ukur 2 2 0 3 3 2 89
fisika (massa, dan waktu besaran panjang, massa,
panjang, dan waktu) Mendiskusikan konsep, prinsip dan dan waktu dengan
prosedur pengukuran panjang, beberapa jenis alat ukur
massa, dan waktu dengan
mempertimbangkan akurasi dan Mengukur besaran
presisi panjang, massa dan
waktu dengan
Menghitung kesalahan relatif dan mempertimbangkan
menyatakan hasil pengukuran, ketelitian dan ketepatan
serta angka penting dalam diskusi 4 2 2 3 3 2 89
kelas
Tugas Terstruktur
Tugas Mandiri
Komplek
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
sitas
Tugas Mandiri
Komplek
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
sitas
Tugas Mandiri
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Kompleksitas Intake KKM
Menerapkan hukum
Newton pada gerak
vertikal
JUMLAH 70 48 26 68
IDENTIFIKASI SK DAN KD UNTUK MENENTUKAN BEBAN BELAJAR
DAN ANALISIS KKM
KLAS X
SEMESTER 2
Komple
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
ksitas
Komple
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
ksitas
Tugas Terstruktur
Merancang dan membuat
teropong sederhana
misalnya dengan
menggunakan paralon dan
lensa positip secara
berkelompok
Tugas Mandiri
menerapkan rumus dalam
tugas individu
Mata Pelajaan : FISIKA
Kelas/Semester :X/2
Standar Kompetensi : 4. Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi
Komple
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
ksitas
Kompl
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
eksitas
Komple
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
ksitas
Tugas Mandiri
menerapkan persamaan /
rumus dalam tugas individu
Mata Pelajaan : FISIKA
Kelas/Semester :X/2
Standar Kompetensi : 5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi
Komple
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
ksitas
Tugas Mandiri
menerapkan persamaan
/rumus dalam tugas individu
Mata Pelajaan : FISIKA
Kelas/Semester :X/2
Standar Kompetensi : 5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi
Komple
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
ksitas
Tugas Mandiri
menerapkan persamaan
/rumus dalam tugas individu
Mata Pelajaan : FISIKA
Kelas/Semester :X/2
Standar Kompetensi : 5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi
Komple
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Intake KKM
ksitas
menerapkan persamaan
/rumus dalam individu
Mata Pelajaan : FISIKA
Kelas/Semester :X/2
Standar Kompetensi : 5. Menerapkan konsep kelistrikan dalam berbagai penyelesaian masalah dan berbagai produk teknologi
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Waktu TM NTM DD Kompleksitas Intake KKM
JUMLAH 80 54 26 68
Rabu Kosong
Jumat Kosong
Mengetahui,
Guru Pamong Mahasiswa Praktikan
Indikator :
I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menjelaskan besaran fisika pada gerak melingkar dengan laju
konstan.
hari.
- Gerak Melingkar
1. Informasi/ceramah
2. Diskusi
3. Tanya jawab
PERTEMUAN PERTAMA
Kegiatan Awal
Guru membuka pelajaran, diteruskan dengan kuis tertulis yang diberikan secara
lisan tentang materi sebelumnya (waktu ± 8 menit)
Kegiatan Inti
- Peserta didik mengerjakan latihan soal yang diberikan oleh guru mengenai
besaran-besaran dalam gerak melingkar.
- Guru mengorksi jawaban dari peserta didik apakah sudah benar atau belum.
Jika masih terdapat peserta didik yang belum menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.
Kegiatan Akhir
V. Alat/Bahan/Sumber Belajar
VI. Penilaian
a. Kuis tertulis
c. Tugas
Contoh Soal Kuis
Jawaban Kuis
PERTEMUAN KEDUA
Kegiatan Awal
Guru membuka pelajaran, diteruskan dengan kuis tertulis yang diberikan secara
lisan tentang materi sebelumnya (waktu ± 8 menit)
Kegiatan Inti
Kegiatan Akhir
V. Alat/Bahan/Sumber Belajar
a. Kuis tertulis
c. Tugas
2. Panjang satu putaran dengan jari-jari R pada gerak melingkar adalah ....
Jawaban Kuis
1. rad/s
2. 2πR
3. Salah
4. v = ω . R
6. pusat lingkaran
PERTEMUAN KETIGA
Kegiatan Awal
Guru membuka pelajaran, diteruskan dengan latihan soal untuk materi yang telah
diberikan pada pertemuan sebelumnya. (waktu ± 20 menit)
Kegiatan Inti
- Peserta didik mengerjakan latihan soal yang diberikan oleh guru mengenai
materi gerak melingkar beraturan..
- Guru mengoreksi jawaban dari peserta didik apakah sudah benar atau belum.
Jika masih terdapat peserta didik yang belum menjawab dengan benar, guru
dapat langsung memberikan bimbingan.
Kegiatan Akhir
V. Alat/Bahan/Sumber Belajar
Soal
1. Apakan kecepatan sudut, percepatan, dan kelajuan pada sebuah benda yang
melakukan gerak melingkar beraturan selalu konstan? Jelaskan!
2. Apakah hubungan antara kecepatan linear dengan kecepatan sudut? Jelaskan!
3. Yudi berlari dengan kecepatan tetap 6 m/s mengitari sebuah belokan yang
radiusnya 20 m. tentukan percepatan ke arah pusat belokan yang dialami Yudi!
4. Bakri memacu sepeda motornya pada lintasan yang berbentuk lingkaran dalam
waktu 1 jam. Dalam waktu tersebut, Bakri telah melakukan 120 putaran.
Tentukan periode, frekuensi, kecepatan linear, dan kecepatan sudut Bakri jika
lintasan tersebut memiliki diameter 800 m!
5. Bambang mengendarai sepeda motor melewati sebuah tikungan lingkaran yang
berjari jari 20 m saat akan pergi ke sekolah. Jika kecepatan motor Bambang 10
m/s, maka tentukan percepatan Bambang yang menuju ke pusat lintasan!
JAWAB
1. - kecepatan sudut merupakan besar sudut yang ditempuh tiap satu satuan
waktu.
- benda yang melakukan gerak melingkar beraturan memiliki percepatan yang
disebut dengan percepatan sentripetal. Arah percepatan ini selalu menuju ke
arah pusat lingkaran.
2. - v = s/t ; dimana s = keliling lingkaran
= 2π r
sedangkan t = periode
=T
Maka,
v = (2π r)/T
- ω = Δө/t ; dimana Δө = 2π rad
Sedangkan t = periode
=T
Maka,
ω = 2π/T
- sehingga hubungan kecepatan sudut dan kecepatan linear adalah
v=ωr
3. Diketahui : v = 6 m.s-1
r = 20 m
Ditanya : as = .......?
Jawab :
as = v2/r
= (6)2/20
= 36/20
= 1,8 m.s-2
Kegiatan awal
Kegiatan inti
Kegiatan akhir
Mengetahui,
Standar Kompetensi
2. Menerapkan konsep dan prinsip dasar kinematika dan dinamika benda titik.
Kompetensi Dasar
2.3. Menerapkan hukum Newton sebagai prinsip dasar dinamika untuk gerak
lurus, gerak vertikal, dan gerak melingkar beraturan.
Indikator
5. Menerapkan hukum Newton pada gerak benda pada bidang miring tanpa
gesekan.
Tujuan Pembelajaran
15. Menentukan koefisien gesekan statik antara balok dan permukaan datar
dengan menggunakan neraca.
17. Menjelaskan manfaat mengontrol gaya gesekan yang terjadi pada benda.
PERTEMUAN PERTAMA
Tatap Muka
4. www.e-dukasi.net
3. Metode Pembelajaran
- Cooperative Learning
- Ceramah
Langkah Kegiatan :
Prasyarat pengetahuan:
PERTEMUAN KEDUA
Tatap Muka
2. Sumber Belajar
4. www.e-dukasi.net
3. Metode Pembelajaran
- Cooperative Learning
- Ceramah
Prasyarat pengetahuan:
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum.
Jika masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan
benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum.
Jika masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan
benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
PERTEMUAN KETIGA
Tatap Muka
2. Sumber Belajar
4. www.e-dukasi.net
3. Metode Pembelajaran
- Cooperative Learning
- Ceramah
Langkah Kegiatan :
Prasyarat pengetahuan:
- Apakah yang dimaksud dengan gaya total?
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum.
Jika masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan
benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
PERTEMUAN KEEMPAT
Tatap Muka
2. Sumber Belajar
4. www.e-dukasi.net
3. Metode Pembelajaran
- Ceramah
Langkah Kegiatan :
Prasyarat pengetahuan:
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum.
Jika masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan
benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
c. Kegiatan Penutup
PERTEMUAN KELIMA
Tatap Muka
2. Sumber Belajar
4. www.e-dukasi.net
3. Metode Pembelajaran
Langkah Kegiatan :
Prasyarat pengetahuan:
Pra eksperimen:
PERTEMUAN KEENAM
Tatap Muka
4. www.e-dukasi.net
3. Metode Pembelajaran
- Cooperative Learning
Langkah Kegiatan :
- Apa syarat yang harus dipenuhi agar saat menuju puncak lintasan
roller coaster tidak jatuh?
Prasyarat pengetahuan:
Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum.
Jika masih terdapat peserta didik yang belum dapat menjawab dengan
benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.
a. Teknik Penilaian:
- Tes tertulis
- Penugasan
b. Bentuk Instrumen:
- Tes PG
- Tes uraian
- Tugas rumah
c. Contoh Instrumen:
- Contoh tes PG
a. 100 N d. 10 N
b. 50 N e. 5 N
c. 25 N
Kunci :
Kunci : a = 4 m/s2
Magelang.,...................
Mengetahui
Petunjuk Umum
A. Bacalah dengan teliti petunjuk dan cara mengerjakannya,Tuliskan nama,no
dan kelas pada lembar jawab. Kerjakan dahulu soal yang dianggap mudah.
B. Bekerjalah dengan jujur. Tidak diperbolehkan member atau menerima
bantuan dari siapapun. Berdoalah sebelum bekerja.
C. Tidak diperbolehkan menggunakan kalkulator dan alat hitung elektronik
lainnya.
I. Pilhlah dengan menyilang salah satu jawaban yang kamu anggap benar
1. Berikut ini yang termasuk kelompok besaran pokok adalah …
b. M L T-2 e. M L2 T-2
c. M1 L-2 T3
a. 0,005 cm d. 0,05 mm
b. 0,001 cm e. 0,05 cm 2
c. 0,01 cm
4. Berikut ini yang termasuk kelompok besaran vektor adalah ….
5. Jika sebuah vektor kecepatan v = 10 m/s diuraikan menjadi dua buah vektor yang
saling tegak lurus, dan salah satu vektor uraiannya membentuk sudut 60° dengan
vektor v, maka besar vektor uraiannya masing-masing adalah … .
F3
a. 0 d. 5 N
b. 2 5 N e. 2 2 N
c. 2 3 N
7. Sebuah benda bergerak lurus beraturan dalam waktu 10 sekon dan menempuh jarak
80 meter, kecepatan benda tersebut adalah ....
a. 4 m/s d. 10 m/s
b. 6 m/s e. 12 m/s
c. 8 m/s
8. Diagram s-t dan v-t pada gambar berikut ini yang menunjukkan grafik dari gerak
lurus beraturan (GLB) adalah......
s v v s
10. Dua buah mobil A dan B bergerak saling mendekati dengan kecepatan masing-
masing 36 km/jam dan 72 km/jam. Jika jarak kedua mobil 900 m, kedua mobil akan
berpapasan setelah ....
a. 10 sekon d. 60 sekon
b. 20 sekon e. 90 sekon
c. 30 sekon
11. Sebuah benda dijatuhkan dari ujung sebuah menara tanpa kecepatan awal. Setelah 2
detik benda sampai ditanah (g = 10 m/s2) . Tinggi menara adalah...
a. 40 m d. 15 m
b. 25 m e. 10 m
c. 20 m
12. Kecepatan sebuah mobil berkurang secara beraturan dari 25 m/s menjadi 10 m/s,
sepanjang jarak 87,5 m. Perlambatan mobil tersebut adalah......
a. 1 m/s2 d. 4 m/s2
b. 2 m/s2 e. 5 m/s2
2
c. 3 m/s
13. Sebuah roket yang membawa sebuah satelit sedang bergerak menjauhi bumi. Setelah
1,35 sekon, roket tersebut berada 47 m di atas tanah. Kemudian 4,45 s setelah itu,
roket berada 1 km di atas tanah. Besarnya kecepatan rata-rata roket tersebut adalah
….
a. 152 m/s d. 182m/s
b. 162 m/s e. 192 m/s
c. 172 m/s
14. Sebuah benda jatuh bebas dari ketinggian 45 m, waktu yang dibutuhkan saat
menyentuh tanah adalah........
a. 2 sekon d. 7 sekon
b. 3 sekon e. 9 sekon
c. 5 sekon
15. Benda bermassa 4 kg yang mula-mula diam dipercepat oleh suatu gaya tetap 10 N.
Setelah menempuh jarak 9 meter, kelajuan benda tersebut adalah ….
a. 110 m d. 3,6 m
b. 36 m e. 3 m
c. 6 m
16. Jarum speedometer sebuah sepeda motor menunjukkan angka 1.200 rpm. Berarti,
kecepatan sudut putaran mesin motor tersebut adalah....
a. 20 rad/s d. 40 π rad/s
b. 20π rad/s e. 60 rad/s
c. 40 rad/s
17. Jika sebuah titik bergerak secara beraturan dalam lintasan yang melingkar,
pernyataan berikut yang benar adalah......
a. percepatan radialnya sama dengan nol d. besar dan kecepatan linearnya
berubah
b. jari-jari lintasannya berubah e. besar dan kecepatan sudutnya
berubah
c. percepatan radialnya tidak sama dengan nol
18. Sebuah benda bermassa 2 kg bergerak melingkar beraturan dengan jari-jari 20 cm.
Kecepatan sudut yang dialami benda adalah 4π rad/s. Periode dan frekuensi benda
tersebut adalah ....
a. 0,5 sekon dan 2 Hz d. 0,1 sekon dan 10 Hz
b. 0,05 sekon dan 2 Hz e. 0,05 sekon dan 20 Hz
c. 2 sekon dan 4 Hz
19. Sebuah roda sepeda memiliki jari-jari 30 cm dan diputar melingkar beraturan. Jika
kelajuan sebuah titik pada roda 6,0 m/s, kecepatan sudutnya adalah ....
a. 6 rad/s d. 30 rad/s
b. 18 rad/s e. 60 rad/s
c. 20 rad/s
20. Sebuah piringan hitam dengan diameter 20 cm berputar dengan kecepatan sudut 4
rad/s. Hal ini berarti sebuah benda titik yang berada di pinggir piringan memiliki
kelajuan linear sebesar ....
a. 20 cm/s d. 60 cm/s
b. 40 cm/s e. 80 cm/s
c. 50 cm/s
21. Sebuah titik melakukan gerak melingkar beraturan. Ternyata tiap menit melakukan
600 putaran. Jika jari-jari lintasannya 20 cm, maka percepatan sentripetalnya adalah
….
a. 8π m/s2 d. 800π2 m/s2
b. 8π2 m/s2 e. 8000π2 m/s2
c. 80π m/s
2 2
22. Dua buah roda A dan B saling bersinggungan. Jika kecepatan sudut roda B sebesar
25 rad/s dan jari-
jari roda A adalah ¼ kali jari-jari roda B, maka kecepatan sudut roda A adalah … .
a. 25 rad/s d. 100 rad/s
b. 50 rad/s e. 200 rad/s
c. 75 rad/s
23. Rani memutar bola yang diikat dengan tali secara horizontal. Jika laju linearnya
diubah menjadi 5 kali semula, maka percepatan sentripetalnya menjadi....
a. 25 kali semula d. 10 kali semula
b. 20 kali semula e. 5 kali semula
c. 15 kali semula
24. Jika gaya total yang bekerja pada benda yang diam pada bidang datar tanpa gesekan
tidak sama dengan nol atau konstan, benda akan ....
a. kadang-kadang mengalami percepatan d. tetap diam
b. Selalu bergerak dengan kecepatan konstan e. Selalu bergerak dengan
kecepatan berubah
c. Selalu mengalami percepatan konstan
26. Gaya 10 N bekerja pada benda hingga mengalami percepatan 5 m/s2. Gaya yang
diperlukan untuk memperoleh percepatan 1 m/s2 adalah ....
a. 1 N d. 5 N
b. 2 N e. 50 N
c. 3 N
27. Sebuah traktor menarik beban 275 kg dengan gaya tarik sebesar 440 N. Jika gaya
gesek antara traktor dan beban dengan tanah diabaikan, maka percepatan yang
dialami beban adalah ….
a. 1 m/s2 d. 1,5 m/s2
b. 1,1 m/s2 e. 1,6 m/s2
c. 1,2 m/s2
28. Seorang anak berada di dalam lift yang bergerak ke atas dengan percepatan 4 m/s2.
Jika massa anak 40 kg dan percepatan gravitasinya 10 m/s2, gaya normal (N) yang
bekerja pada anak tersebut adalah ....
a. 40 N d. 400 N
b. 160 N e. 560 N
c. 240 N
29. Seseorang yang massanya 48 kg berada di dalam sebuah lift. Jika gaya reaksi lantai
lift terhadap orang itu 576 N dan g = 10 m/s2 maka ....
a. lift bergerak ke bawah dengan percepatan 2 m/s2
b. lift bergerak ke atas dengan percepatan 2 m/s2
c. lift bergerak ke atas dengan kecepatan 2 m/s
d. lift bergerak ke atas dengan percepatan 4 m/s2
e. lift bergerak ke bawah dengan percepatan 4 m/s2
30. Sebuah truk yang bermassa 1.570 kg bergerak dengan kelajuan 17,5 m/s. Jika truk
tersebut direm dan berhenti setelah menempuh jarak 94,5 m, maka besar gaya
pengeremannya adalah ….
a. -2.000 N d. -2.544 N
b. -2.440 N e. -2.654 N
c. -2.540 N
3m
o
60 3m
x
3m
o
30
5. Sebuah elevator massa 400 kg bergerak vertikal ke atas dari keadaan diam dengan
percepatan tetap sebesar 2 m/s2. Jika percepatan gravitasi 9,8 m/s2, maka tentukan
tegangan tali penari!
Analisis Hasil Ujian Akhir Semester
ANALISIS HASIL ULANGAN AKHIR SEMESTER GASAL TAHUN 2009/2010
KELAS : XA JUMLAH SISWA : 34
MATA PELAJARAN : FISIKA BENTUK SOAL : PILIHAN GANDA
Nama 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Ganjil Genap ∑SKORPilgan Essay NA TUNTAS
ACHMAD FAIZIN 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 14 9 23 46 38 84 ya
AMAYRANI 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 11 7 18 36 26 62 tidak
ANGGRAENI DINDA LARASATI 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 0 11 6 17 34 10 44 tidak
ANNISAA RAHMAWATI 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 10 8 18 36 16 52 tidak
APRILIA RAHAYU ANIWATI 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 1 9 7 16 32 16 48 tidak
BRIGITA ADVENTY DAMAYANTI 1 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 9 5 14 28 16 44 tidak
CHANDRA FIRMANSYAH 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 13 9 22 44 14 58 tidak
CHOIRUN NISA 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 10 7 17 34 10 44 tidak
CHRISTINA WIENDASARI 1 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 9 8 17 34 8 42 tidak
DIAN ERAWARNI 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 10 5 15 30 14 44 tidak
DWI ARINA YUNI ARIYANTI 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 12 7 19 38 12 50 tidak
FAISAL PURNOMO AJI 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 9 6 15 30 12 42 tidak
FEBRI IQBAL SAHARUDIN 1 1 0 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 9 7 16 32 10 42 tidak
HERARUM SEKARWATI 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 1 0 0 1 9 6 15 30 20 50 tidak
HINDAM PURWANDONO 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 11 9 20 40 24 64 tidak
ILHAM AKBAR KURNIAWAN 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 12 9 21 42 18 60 tidak
ISROKHAH NOR HAYATI 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 11 7 18 36 18 54 tidak
KHAIRUDIN AJI LAKSONO 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1 0 1 1 12 10 22 44 12 56 tidak
MILLLATINA ULYA 1 1 0 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 1 0 10 8 18 36 10 46 tidak
MOHAMMAD IBRAHIM 0 1 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1 0 9 6 15 30 10 40 tidak
MUHAMMAD INAS NAUFAL 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 11 5 16 32 10 42 tidak
MUHAMMAD IQBAL FADHOLI 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 13 7 20 40 22 62 tidak
NIEKECORRY ELZA 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 13 5 18 36 14 50 tidak
NINDITA AJENG PRABASIWI 1 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 1 1 1 0 12 4 16 32 12 44 tidak
PRASETYA HERIYAN SAPUTRA 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 12 7 19 38 12 50 tidak
PRIMA WEDA ASMARA 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 0 9 9 18 36 18 54 tidak
QANITA MILLATINA AFIFAH 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 11 6 17 34 14 48 tidak
RADITYA ARUNA MAHENDRA 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 10 4 14 28 14 42 tidak
RENY WIDYANINGTYAS 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 8 4 12 24 12 36 tidak
REVIANTI PRIMASTUTI 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 0 1 0 0 0 11 4 15 30 16 46 tidak
TIKA RAHMAWATI 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0 0 11 6 17 34 10 44 tidak
WENEFRIDA KENYA PURWASTITI 1 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 13 6 19 38 12 50 tidak
YUSI RAHMATIKA NURIL FAHMI 1 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 11 7 18 36 14 50 tidak
Var 6.25 3%
Korelasi 0.17 #### 0.23 0.01 0.53 0.24 0.18 0.67 0.13 0.12 0.30 0.50 #### 0.27 #### 0.43 0.02 0.06 0.33 -0.06 0.38 0.33 0.10 -0.177 -0.24 0.03 0.39 0.33 0.40 0.07
TDK #### TDK TDK VAL TDK TDK VAL TDK TDK TDK VAL #### TDK #### VAL TDK TDK TDK TDK VAL TDK TDK TDK TDK TDK VAL TDK VAL TDK r tabel=0,349
p 1.07 1.10 0.70 0.20 0.83 0.37 1.00 0.53 0.80 0.23 0.87 0.47 1.10 0.63 1.10 0.20 0.73 0.43 0.77 0.43 0.40 0.83 0.63 0.20 0.30 0.87 1.07 0.27 0.47 0.57
q -0.07 -0.10 0.30 0.80 0.17 0.63 0.00 0.47 0.20 0.77 0.13 0.53 -0.10 0.37 -0.10 0.80 0.27 0.57 0.23 0.57 0.60 0.17 0.37 0.80 0.70 0.13 -0.07 0.73 0.53 0.43 rata2 17.42 rata2 NA= 50
pq -0.07 -0.11 0.21 0.16 0.14 0.23 0.00 0.25 0.16 0.18 0.12 0.25 -0.11 0.23 -0.11 0.16 0.20 0.25 0.18 0.25 0.24 0.14 0.23 0.16 0.21 0.12 -0.07 0.20 0.25 0.25 4.27 S.DeV 2.50
p= Proporsi Subjek menjawab BENAR q= Proporsi Subjek menjawab SALAH
Korelasi Pearson = r= 0.24
rsb = 0.39
rd = 0.98 N = 1.55 Sitem br = 16
korelasi dengan menggunakan rumus dari Pearson didapat korelasi 0,35, jika korelasi tersebut ingin ditingkatkan menjadi 0,98 maka tinggal menambah item pertanyaan baru sebanyak 16,45 item
Korelasi Kuder Richardson = KR 20= 0.33
rd= 0.98 N= 100.08 Sitem br = 2973
korelasi dengan menggunakan rumus dari Kuder Richardson didapat korelasi 0,35, jika korelasi tersebut ingin ditingkatkan menjadi 0,98 maka tinggal menambah item pertanyaan baru sebanyak 2972 item
HASIL ANALISIS
A. Ketuntasan Belajar
a. Perorangan
- Banyaknya siswa yang tuntas belajar = 1 siswa
- Prosentase banyaknya siswa yang tuntas belajar 3%
b. Klasikal Secara klasikal tuntas belajar ( TIDAK TUNTAS )
B. Kesimpulan - Perlu perbaikan untuk seluruh siswa kecuali siswa no absen 1