KAMUS ISTILAH-ISTILAH PENTING KIMIA

a
absorbsi
Penyerapan seluruh bagian benda ( gas atau cair ) oleh benda lain ( padat atau larutan ).

adsorbsi
Penyerapan permukaan benda ( gas atau cair ) oleh benda lain ( padat atau larutan ).

aerosol padat
Sistem koloid dengan zat terdispersi padat dan pendispersi gas.

aerosol cair
Sistem koloid dengan zat terdispersi cair dan pendispersi gas.

afinitas elektron
Energi yang dibebaskan atom netral untuk menarik suatu elektron dan membentuk anion.

air
Cairan dengan rumus H2O ini tidak mempunyai warna, merupakan komponen paling utama dalam
tubuh makhluk hidup dalam bidang kimia sering digunakan sebagi pelarut.

air aki
Larutan H2SO4 25% dalam air untuk mengisi aki.

air kristal
Zat yang terbentuk dari persenyawaan suatu molekul tertentu dengan air dengan komposisi tertentu.

air murni
Air yang tidak mengandung zat asing.

air raja
Campuran HCl dan HNO3 dengan perbandingan 3 : 1, sangat korosif.

air sadah
Air yang mengandung ion-ion Ca2+, Mg2+, dan HCO3– ( disebut air sadah sementara ) atau
mengandung ion-ion Ca2+, Mg2+, SO42–, dan halida.

air suling
Air hasil penguapan atau pengembunan pada pendidihan air.

alanin
Asam amino tidak essensial dengan rumus CH3CH(NH2)COOH.

albumen
Protein pembangun utama pada hewan dan manusia dan tersusun dari karbon, hidrogen, nitrogen,
oksigen dan belerang.

aldosa
Suatu monosakarida yang mempunyai gugus –CHO.
alifatik
Senyawa karbon yang atom-atom karbonnya terikat membentuk rantai terbuka.

alkadiena
Golongan senyawa hidrokarbon ikatan rangkap ( tidak jenuh ) yang memiliki 2 ikatan rangkap 2.

alkali
Senyawa yang menghasilkan ion OH– (bersifat basa).

alkana
Senyawa hidrokarbon jenuh dengan rumus umum CnH2n+2.

alkanal
Senyawa karbon yang mempunyai rumus umum CnH2nO berisomer fungsi dengan alkanon, dan nama
trivialnya aldehida.

alkanol
Senyawa karbon yang mempunyai rumus umum CnH2n+2O berisomer fungsi dengan alkoksi alkana
(eter), dan nama trivialnya alkohol.

alkanon
Senyawa karbon yang mempunyai rumus umum CnH2nO berisomer fungsi dengan alkanal, dan nama
trivialnya keton.

alkena
Golongan senyawa hidrokarbon ikatan rangkap ( tidak jenuh ) yang memiliki 1 ikatan rangkap 2.

alkil
Senyawa hidrokarbon jenuh dengan rumus umum CnH2n+1.

alkil alkanoat
Senyawa karbon yang mempunyai rumus umum CnH2nO2 berisomer fungsi dengan asam alkanoat,
dan nama trivialnya ester.

alkoksi alkana
Senyawa karbon yang mempunyai rumus umum CnH2n+2O berisomer fungsi dengan alkanol (alkohol),
dan nama trivialnya eter.

alnico
Paduan logam aluminium, nikel dan kobalt serta tembaga, mempunyai sifat magnet permanen yang
cukup kuat.

alotropi
Sifat suatu senyawa yang sama rumus kimianya tetapi bentuk fisik berbeda, misal intan dan grafit
adalah alotropi dari karbon.

amilum
Sering juga disebut pati, adalah suatu polisakarida yang merupakan hasil dari polimerisasi alami.

amina
Senyawa organik turunan amoniak.
amorf
Satu zat padat yang tidak memiliki struktur menyerupai kristal.

amu ( atomic mass unit )

Satuan massa atom besarnya = 1,6606 x 10–27 kg.

anhidrat
Istilah yang digunakan untuk menamai kristal hidrat yang kehilangan molekul airnya.

anion = Atom bermuatan negatif

Atom yang kelebihan elektron karena berpindahnya elektron unsur lain ke dalam atom tersebut.

anoda
Tempat berlangsungnya oksidasi, merupakan elektroda positif pada sel elektrolisis dan elektroda
negatif pada sel volta.

antibiotik
Zat yang dihasilkan dari makhluk hidup dan dapat menghambat atau bahkan mematikan organisme
tertentu.

aqueous
Zat yang dapat larut dalam air atau menggunakan air sebagai pelarut.

aromatik
Senyawa organik yang mengandung cincin benzena, senyawa tak jenuh yang sukar mengalami adisi.

asam
Zat yang berasa masam dan dapat mengubah lakmus biru menjadi merah mempunyai pH kurang dari
7. Menurut Arrhenius, asam adalah zat yang dalam air melepas H+.

asam alkanoat
Senyawa karbon yang mempunyai rumus umum CnH2nO2 berisomer fungsi dengan alkil alkanoat, dan
nama trivialnya asam karboksilat.

asam amino
Suatu asam yang mengandung gugus –NH2 dan gugus –COOH, merupakan asam organik yang
bersifat amfoter dan berguna untuk membentuk protein.

asam monovalen
Asam valensi 1 atau hanya memiliki 1 gugus H, misal : HCl, HNO3, dll.

asam oksi
Asam yang mengandung oksigen.

aspirin
Adalah asam asetil salisilat CH3COOC6H4COOH, merupakan obat sakit kepala.

atom
Partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi dari suatu zat, dan mempunyai sifat zat tersebut.

atom netral
Atom yang tidak bermuatan listrik.
 b
bagian per juta = bpj
Suatu kadar yang menunjukkan 1 bagian zat tertentu dalam 1 juta bagian campurannya.

bahan
Segala sesuatu sebagai obyek penelitian, atau materi yang memiliki fungsi tertentu dengan ciri
tertentu, atau dapat juga dikatakan sebagai sesuatu yang dapat diolah menjdi sesuatu yang lebih
berguna.

bahan mineral
Materi di alam yang mengandung logam maupun non logam.

bahan organik
Materi yang berasal dari makhluk hidup.

baja
Besi dengan kadar karbon kurang dari 1%, dan mengandung beberapa logam lain seperti krom dan
nikel.

baja tahan karat

Sering disebut stainless steel mengandung carbon 0,08%, dan digunakan untuk keperluan industri
dan alat rumah tangga.

bakelit
Nama dagang fenol formaldehid resin yang ditemukan oleh L. H. Backland.

barit
Mineral BaSO4 ortorombik, berwarna putih umumnya, tetapi ada juga berwarna kuning atau coklat.

basa
Senyawa yang bereaksi dengan asam menghasilkan garam, menurut Arrhenius basa adalah zat yang
dalam air melepas OH–, mempunyai pH lebih besar dari 7 dan membuat lakmus merah berubah
menjadi biru.

basa amfoter
Basa yang dapat berubah menjadi seperti asam pada lingkungan basa kuat.

basa monovalen
Basa valensi 1 atau hanya memiliki 1 gugus OH, misal : NaOH, KOH, dll

basa konjugasi
Pasangan suatu asam tertentu dalam suatu reaksi asm-basa sebagai misal;
HCl + H2O ⇔ Cl– + H3O+ , HCl adalah asam, Cl– adalah basa konjugasi dari HCl, H3O+ adalah asam,
H2O adalah basa konjugasi dari H3O+.

baterai
Alat yang digunakan untuk mengubah energi kimia menjadi energi listrik.

batu kapur
Batu yang tersusun dari CaCO3 untuk pembuatan bahan baku semen.
batuan kimia
Batuan endapan sebagai hasil akumulasi endapan kimia, seperti stalagtit dan stalagmit.

batuan metamorf
Batuan yang terjadi karena proses kristalisasi ulang berasal dari batuan beku atau endapan di bawah
suhu tinggi dan tekanan tinggi.

batuan organik
Batuan endapan karena proses biokimia terhadp tumbuhan dan hewan yang sudah mati.

batubara
Batuan endapan karena proses biokimia terhadp tumbuhan dan hewan yang sudah mati, dengan
proses yang sangat lama dalam ratusan juta tahun.

bauksit
Bijih logam Aluminium dengan rumus Al2O3.nH2O.

benda cair
Benda yang dalam suhu sekitar 25oC dan tekanan 1 atm berwujud cairan.

benda gas
Benda yang dalam suhu sekitar 25oC dan tekanan 1 atm berwujud gas.

benda padat
Benda yang dalam suhu sekitar 25oC dan tekanan 1 atm berwujud padatan.

bensin
Campuran antara isooktana dengan n- heptana pada komposisi tertentu.

benzena
Senyawa hidrokarbon tidak jenuh yang merupakan senyawa aromatik yang paling sederhana dengan
rumus C6H6.

beril
Bijih utama logam berilium, mineral dengan rumus kimia Be3Al2(SiO3)6

bi
Suatu awalan dalam senyawa kimia yang berarti 2.

bijih logam
Mineral yang dalam pengerjaan lebih lanjut dapat menghasilkan logam tertentu.

bilangan Avogadro
Suatu angka atau tetapan yang terdiri dari 6,02 x 1023 partikel.

bilangan kuantum
Bilangan yang menentukan letak keberadaan elektron suatu atom.

bilangan kuantum utama ( n )

Menyatakan nomor kulit tempat terdapatnya elektron, jenisnya :
K ( n = 1 ), L ( n = 2 ), M ( n = 3 ), N ( n = 4 ), dst.
bilangan kuantum azimuth ( ℓ )
Menyatakan sub kulit tempat terdapatnya elektron.

bilangan kuantum magnetik ( m )

Menyatakan orbital tempat terdapatnya elektron.

Suatu orbital dapat digambarkan sebagai berikut :

s p d f

0 –1 0 +1 –2 –1 0 +1 +2 –3 –2 –1 0 +1 +2 +3

nilai m
bilangan kuantum spin ( s )
Menyatakan arah elektron dalam orbital.
Jenisnya : + ½ dan – ½ untuk setiap orbital ( setiap harga m )

qr q = +½
r = –½
bilangan oksidasi
Bilangan yang menyatakan banyaknya elektron yang diberikan oleh atom positif atau yang diterima
oleh atom negatif.

biner
Terdiri dari dua komponen atau 2 bagian.

biokimia
Cabang ilmu kimia yang mempelajari proses kimia atau zat kimia yang ada dalam tubuh makhluk
hidup.
bivalen
Senyawa atau zat yang bervalensi atau bermartabat 2.

blenda
Mineral sulfida dari suatu logam.

boraks
Senyawa hidrat dengan rumus Na2B4O7.10H2O, atau sering disebut natrium tetra borat ini digunakan
pada industri gelas.

bromat
Garam yang mengandung ion BrO3–.

bromida
Garam yang mengandung ion Br–.

bromit
Garam yang mengandung ion BrO2–.
busa
Atau sering disebut buih ini adalah suatu sistem koloid dengan zat terdispersi gas dan pendispersi
cair.

busa padat
Suatu sistem koloid dengan zat terdispersi gas dan pendispersi padat.

c
cahaya
Gelombang elektromagnetik yang bersifat radiasi yang dapat dilihat oleh mata manusia dengan
panjang gelombang sekitar 400 nm sampai 700 nm.

cair
Keadaan benda yang dapat mengalir (fluida) dan mempunyai gaya tarik antar partikel lebih kuat jika
dibanding gas dan lebih lemah jika di banding padatan.

campuran
Zat yang terdiri lebih dari satu jenis materi.

campuran heterogen
Suatu campuran di mana antara zat yang satu dengan yang lain terdapat batas ( bukan merupakan
satu fasa)

campuran homogen
Suatu campuran di mana antara zat yang satu dengan yang lain tidak terdapat batas (satu fasa).

coulomb
Satuan Internasional untuk muatan listrik.

curie
Merupakan satuan untuk laju peluruhan radioaktif.

d
dakron
Suatu poliester di mana monomernya asam tereftalat dan etilen glikol, dibentuk secara kondensasi.

darah
Cairan dalam tubuh yang mempunyai tugas mengangkut oksigen, mineral, hormon dan lain-lain ke
seluruh tubuh.

DDT= dikloro difenil trikloroetana

Senyawa kristal tidak berwarna, digunakan sebagai pestisida dan merupakan senyawa reaksi antara
triklorometanal dengan klorobenzena.
degradasi
Terurainya senyawa kimia organik yang berlangsung melalui tahap-tahap tertentu menjadi senyawa-
senyawa yang lebih sederhana.

dehidrasi
Pelepasan air dari suatu zat yang mengandung molekul air (hidrat) atau dari senyawa lain.

dekomposisi
Peristiwa penguraian suatu senyawa kimia menjadi molekul yang lebih sederhana atau menjadi
unsur-unsurnya.

densitas
Sering juga disebut sebagi rapatan, adalah perbandingan antara massa suatu zat dengan volume zat
tersebut, dalam Sistem Internasional mempunyai satuan kg/m3.

derajat disosiasi
Perbandingan mol zat yang bereaksi dengan mol mula-mula zat tersebut.

derajat keasaman
Tingkat atau ukuran keasaman suatu zat yang dapat ditentukan dengan indikator, jumlah ion H+
dalam penghitungan pH , atau sifat donor-akseptor elektron dari suatu zat.

deret homolog
Sering disebut deret sepancaran adalah suatu deret senyawa, dalam hal ini umumnya senyawa
organik dengan rumus molekul maupun struktur sama, juga sama gugus fungsionalnya yang berbeda
adalah jumlah unsur-unsur penyusunnya. Misalkan homolog alkanol, homolog alkoksi alkana,
homolog alkana, dll.

deret nernst
Deret logam yang tersusun menurut berkurangnya kereaktifan logam. Penyusunannya berdasarkan
potensial reduksi logam tersebut makin rendah potensial reduksinya dalam susunan letaknya di
sebelah kiri logam yang potensial reduksinya lebih tinggi.

desikator
Alat yang digunakan untuk mengeringkan suatu zat.

deterjen
Suatu zat yang sukar terurai, dan digunakan untuk mencuci seperti sabun walau pembuatannya tidak
sama dengan reaksi penyabunan.

dialisis
Pemisahan suatu koloid dengan unsur-unsur pengganggu dengan menggunakan selaput
semipermiabel.

diatomik
Suatu molekul senyawa atau molekul unsur yang di susun oleh dua atom beda ( senyawa ) dan dua
atom sama ( unsur ).

difusi
Pergerakan zat karena atom atau molekul penyusunnya bergerak dalam mediumnya.

dimorf
Sifat suatu senyawa yang mempunyai rumus kimia sama, tetapi bentuk kristal berbeda.
dipol
Muatan listrik sama besar tetapi beda tanda.

disakarida
Zat gula yang terbentuk dari gabungan 2 monosakarida yang sama atau berbeda.

disosiasi
Peristiwa terurainya zat menjadi lebih sederhana.

distilasi
Proses pemisahan campuran (umumnya berwujud cair) dengan cara penguapan dan pengembunan
dengan memanfaatkan perbedaan titik didih masing-masing cairan tersebut.

disproporsionasi
Peristiwa di mana suatu zat dapat mengalami reaksi reduksi maupun oksidasi (autoredoks).

donor
Zat yang memberikan elektron atau ion tertentu kepada zat lain.

e
EDTA = Etilen Diamin Tetra Asetat
Asam yang digunakan dalam reaksi titrasi kompleksometri.

efek Tyndall
Pancaran cahaya oleh partikelnya melalui suatu medium, secara jelas terjadi pada medium yang
bersifat koloid.

eksitasi elektron
Perpindahan elektron dalam suatu atom, molekul maupun ion dari tingkat rendah ke lebih tinggi
dengan disertai penyerapan energi.

eksoergik
Peristiwa pelepasan panas pada suatu reaksi inti.

eksoterm
Peristiwa pelepasan panas pada suatu reaksi kimia.

elastomer
Bahan-bahan yang bersifat elastis seperti karet.

elektroda
Suatu bahan yang digunakan untuk mengendalikan aliran partikel bermuatan positif maupun negatif,
macamnya ada anoda dan katoda.

elektroda inert
Suatu elektroda yang sukar bereaksi bahkan tidak bereaksi sama sekali dalam suatu sel elektrolisis
( elektrokimia ), contoh: platina (Pt), karbon (C), emas (Au).
elektroforesis
Proses pengukuran perpindahan ion ataupun partikel koloid bermuatan dalam suatu cairan dan
dipengaruhi medan listrik dari luar.

elektrolit
Zat yang dalam bentuk ion dalam air dapat menghantar listrik.

elektrolisis
Proses penguraian suatu zat karena energi listrik, terjadi perubahan energi listrik menjadi energi
kimia.

elektron
Partikel dasar bermuatan listrik negatif yang terdapat pada kulit atom.

elektron bebas
Elektron yang tidak melakukan ikatan dalam molekul ataupun ionnya.

elektron valensi
Elektron yang berada di kulit terluar suatu atom dan jumlahnya umumnya untuk menentukan
golongan suatu unsur dalam Sistem Periodik Unsur.
elektronegatif
Kecenderungan suatu unsur mengikat elektron membentuk ion negatif.

elektropositif
Kecenderungan suatu unsur melepas elektron membentuk ion positif.

emulsi
Suatu jenis sistem koloid di mana zat pendispersi maupun terdispersinya adalah cairan.

endoterm
Peristiwa pengikatan panas pada suatu reaksi kimia.

energi
Sesuatu yang memiliki kemampuan melakukan usaha.

energi aktivasi
Energi minimum yang diperlukan untuk melakukan reaksi.

energi bebas
Ukuran kemampuan suatu sistem untuk melakukan suatu kerja.

energi dalam
Energi total yang dimiliki oleh suatu sistem atau suatu benda.

energi ikatan
Energi untuk memutuskan ikatan antar atom zat (1 mol) dalam keadaan gas.

energi ionisasi
Energi yang diperlukan untuk membebaskan elektron suatu atom.

energi kimia
Energi potensial yang tersimpan dalam suatu zat dan dapat bebas melalui reaksi kimia menjadi
bentuk energi lain.
 f
farad
Satuan kapasitansi listrik dalam Sistem Internasional.

faraday
Suatu tetapan yang bernilai 96500 coulomb tiap mol.

fasa
Bagian yang bersifat homogen dari suatu sistem, dan mempunyai batas yang jelas.

feldspar
Gugusan besar mineral alumino silikat yang ditemukan dalam granit. Di dalamnya mengandung
logam natrium, kalium dan kalsium.

fenol
Golongan senyawa aromatik yang mengikat –OH dan bersifat asam. Kristal putih yang berubah warna
menjadi merah muda jika terkena cahaya.

fenoltalein
Suatu kristal tidak berwarna dan digunakan sebagai indikator asam-basa, jika dalam larutan basa
akan menimbulkan warna merah muda, jika dalam asam tetap jernih.

ferit
Besi dengan struktur BCC (Body Centered Cubic = Kubus berpusat badan) berupa unsur atau
sebagai bagian baja. Bisa juga berarti suatu senyawa dengan rumus LFe2O4, dengan L adalah logam
transisi bervalensi 2.

fermentasi
Reaksi kimia dengan katalisator enzim yang dibentuk oleh mikroorganisme.

feromagnet
Suatu sifat yang disebabkan adanya elektron yang tidak berpasangan. Menjadi magnet tetap jika
terkena medan magnet.

fibrinogen
Plasma protein yang menyebabkan terjadinya pembekuan darah.

filtrasi
Proses pemisahan campuran suspensi, berdasar adanya perbedaan ukuran partikel dengan
menggunakan kertas saring (filter).

filtrat
Cairan jernih hasil dari proses filtrasi.

fisi
Proses pecahnya inti atommenjadi bagian yang lebih sederhana, dan disertai pemancaran partikel-
partikel dasar.

fluoresen
Cahaya yang terpancar dari suatu benda setelah benda tersebut disinari langsung oleh sumber
cahaya.
formaldehid
Nama lazim dari metanal, adalah suatu gas yang berbau rangsang tinggi dan bersifat sangat beracun,
jika dilarutkan dalam air proses pelarutannya sangat mudah.

formalin
Pengawet mayat yang berupa campuran 40% metanal dalam air.

fosforit
Suatu mineral yang mengandung kalsium fosfat.

fotolisis
Penguraian senyawa kimia menjadi zat lain karena radiasi elektromagnetik.

fotometri
Pengukuran intensitas sumber cahaya dengan fotometer.

foton
Sama dengan kuantum yaitu paket/unit energi yang diserap atau dipancarkan pada transisi elektron.

fraksi mol
Menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam jumlah mol total larutan atau menyatakan jumlah mol pelarut
dalam jumlah mol total larutan.

nt np
Xt = Xp =
nt + np nt + np

Xt + Xp = 1
Xt = fraksi mol zat terlarut
Xp = fraksi mol pelarut
nt = mol zat terlarut
np = mol pelarut

freon
Suatu senyawa fluorokarbon tidak berwarna berbau eter, umumnya digunakan sebagai pendingin,
pelarut, pencuci.

fruktosa
Suatu jenis monosakarida yang terdapat dalam buah-buahan.

g
galaktosa
Suatu jenis gula yang mempunyai rumus molekul sama seperti glukosa tetapi kemanisannya lebih
rendah.

galena
Suatu mineral dengan unsur utama timbal dan berwarna kelabu-kehijauan.
garam
Senyawa yang terbentuk dari asam dan basa (selain air), merupakan zat padat kristal.

gas
Keadaan benda yang dapat mengalir (fluida) dan mempunyai gaya tarik antar partikel lebih lemah
dibanding cairan dan padatan, dapat mengembang memenuhi ruangan yang ditempati.

gas ideal
Suatu gas di mana kita abaikan volume molekul dan abaikan interaksi antar molekulnya.

gas mulia
Dalam SPU berada di golongan VIIIA yang meliputi helium, neon, argon, kripton, ksenon, radon,
merupakan unsur-unsur stabil sehingga tidak bereaksi dengan unsur lain kecuali Xe ( ksenon ) dan Kr
( kripton ) itupun harus dalam kondisi tertentu.

gaya van der Waals

Gaya tarik antara molekul dan lebih lemah jika dibanding gaya yang timbul akibat ikatan valensi, gaya
ini terjadi karena:
Terjadi gaya tarik menarik antara molekul-molekul non polar yg terkena aliran elektron (dipol sesaat)
dengan molekul non polar disebelahnya yang terpengaruh (dipol terimbas) yang berdekatan.
Gaya tarik antara molekul-molekul kutub positif dengan kutub negatif.
Gaya tarik antar molekulnya lebih kuat dari gaya tarik antara molekul dipol sesaat - dipol terimbas.

gel
Koloid liofil yang berkoagulasi membentuk ikatan yang kaku, cotoh silika gel dan gelatin.

gelatin
Suatu protein yang dibuat dengan mendidihkan kolagen sehingga pelarutnya menguap. Gelatin ini
digunakan sebagai bahan makanan, lem, dan dalam bidang fotografi.

gelombang elektromagnetik
Gelombang yang menjalar dalam vakum dengan kecepatan sekitar 3 X 108 meter tiap detiknya.

gerak Brown
Gerakan dari partikel terdispersi dalam sistem koloid yang terjadi karena adanya tumbukan antar
partikel tersebut, gerakan ini sifatnya acak dan tidak berhenti. Gerakan ini hanya dapat diamati
dengan mikroskop ultra.

glauber
Suatu garam natrium sulfat dekahidrat Na2SO4.10H2O yang digunakan untuk membuat kaca dengan
mutu rendah.

glikogen
Polisakarida yang tersimpan dalam tubuh manusia dan hewan yang dapat diubah menjadi glukosa
jika diperlukan.

glikol
Suatu bahan anti beku dan pelarut yang sifatnya kental dan tidak berwarna mempunyai rumus
CH2(OH)CH2(OH).

gliserol
Suatu bahan anti beku, pelarut dan plastisiser ini mempunyai sifat tidak berwarna, berasa manis, dan
di alam dapat berupa gliserida.
globulin
Suatu protein yang dapat larut dalam garam encer dan kurang larut dalam air jika dibanding albumen,
mempunyai Mr lebih besar dandapat mengendap lebih cepat.

glukosa
Kristal putih manis yang terdapat dalam tumbuhan dan bersifat optis aktif.

gom
Getah yang keluar dari pohon tertentu dan membentuk kurang larut dalam air.

grafit
Suatu alotrop karbon yang ditemukan di alam merupakan penghantar listrik yang baik dan bertitik
leleh tinggi.

gugus
Kelompok atom yang terikat secara kovalen dan berciri tertentu.

gugus fungsional
Kelompok atom organik yang paling menentukan sifat suatu senyawa.

h
hablur
Suatu padatan homogen di mana antara ion/atom/molekul penyusunnya membentuk struktur atau
susunan 3 dimensi dengan pola tertentu. Istilah hablur ini sama artinya dengan kristal.

halida
Senyawa tertentu yang mengandung unsur halogen sebagai anionnya (bermuatan negatif).

haloform
Senyawa dengan rumus umum CHX3, dengan X adalah halogen; flouroform (CHF3), kloroform
(CHCl3), bromoform (CHBr3), dan iodoform (CHI3).

heksosa
Suatu gula monosakarida yang mempunyai 6 atom karbon dalam molekulnya di bagi menjadi
aldoheksosa jika mengandung alkanal dan ketoheksosa jika mengandung alkanon.

hematit
Mineral besi yang digunakan sebagai bijih besi pada tanur tinggi dengan rumus Fe2O3.

hemoglobin
Protein konjugasi yang terbentuk dari bagian yang mengandung besi (heme) dan bagian protein
(globin).

hidrasi
Suatu reaksi penambahan air pada suatu zat.

hidrat
Molekul air yang dapat dibebaskan dengan pemanasan, biasanya terikat sebagai air kristal.
hidrida
Senyawa yang terbentuk dari unsur yang lebih elektropositif dengan hidrogen, sehingga hidrogen
bertindak sebagai anion.

hidrofilia
Bersifat menyukai air.

hidrofobia
Bersifat tidak menyukai air.

hidrokarbon
Senyawa organik yang hanya tersusun dari atom C (karbon) dan H (hidrogen).

hidroksida
Gugus OH– yang bersifat basa.

hidrolisis
Reaksi senyawa kimia dengan air dan membentuk suatu kesetimbangan.

homogen
Komposisi yang serbasama dari suatu senyawa, atau fasa yang sama.

i
ikatan kimia
Terjadi serah terima elektron dari satu atom ke atom lain (ikatan ionik); pemakaian bersama elektron
oleh atom-atom (ikatan kovalen); ikatan antara atom H dengan atom yang mempunyai
keelektronegatifan tinggi (ikatan hidrogen).

ilmenit
Bijih utama titanium, berupa mineral hitam dengan rumus FeO.TiO2.

indikator
Zat yang digunakan untuk menidentifikasi zat lain melalu adanya perubahan warna.

inert
Zat yang susah bereaksi.

insektisida
Bahan kimia yang berguna untuk membunuh serangga.

insulin
Protein yang berperan membantu metabolisme karbohidrat, serta mencegah diabetes.

intan
Merupakan alotrop karbon selain grafit.

iodat
Ion yang mempunyai rumus IO3–.
ion
Partikel atom yang bermuatan positif disebut ion positif (kation) dan partikel atom yang bermuatan
negatif (anion).

ionisasi
Proses pembentukan ion dari atom netral.

isobar
14 14
Nuklida yang mempunyai nomor atom beda tetapi massa atomnya sama. Contoh: 6C dengan 7N

isoelektronik
23 + 20
Nuklida yang mempunyai jumlah elektron sama. Contoh: 11 Na dengan 10 Ne.

isokhor
Suatu kurva yang menunjukkan kesamaan volume.

isolator
Materi yang tidak dapat menghantarkan panas maupun listrik.

isomer
Senyawa organik yang mempunyai rumus molekul sama tetapi rumus strukturnya berbeda.

isothermal
Proses yang tidak mempunyai perbedaan temperatur.

isoton
Nuklida yang mempunyai jumlah netron sama tetapi nomor atom dan massa atomnya berbeda.
Contoh: 94 Be dengan 105 B ; 136 C dengan 147 N

isotop
Nuklida yang mempunyai nomor atom sama tetapi massa atomnya berbeda atau jumlah proton sama
tetapi jumlah netron berbeda. Contoh: 11 H ; 21 H ; 31 H

j
jari-jari atom
Jarak antara inti atom dengan kulit elektron terluar.

jari-jari ion
Jarak antara ion dalam inti atom dengan kulit elektron terluar.

jembatan garam
Pipa yang berisi gel kation-anion seperti NaCl, berfungsi mengembalikan arus elektron.

jenuh
Kondisi di mana suatu zat berada dalam keadaan setimbang atau senyawa yang sukar untuk di adisi.
 k
Ka
Tetapan ionisasi asam.

Kb
Tetapan ionisasi basa.

Ksp
Hasilkali kelarutan suatu senyawa.

Kw
Tetapan ionisasi air.

kadar
Jumlah zat yang terdapat dalam campuran secara keseluruhan.

kalkogen
Kelompok unsur golongan IV A dalam SPU.

kalorimetri
Pengukuran energi panas pada kapasitas panas, pembakaran, nilai kalori dll dengan menggunakan
alat yang disebut kalorimeter.

kaolin
Tanah halus berwarna putih yang mengandung kaolinit untuk pembuatan keramik, bahan tahan api,
dll.

kapasitas panas
Panas yang diperlukan untuk menaikkan suhu benda sebesar 1 derajat.

karbida
Unsur karbon sebagai anion atau dalam senyawa sebagai unsur yang lebih elektronegatif.

katalis
Zat yang berfungsi mempercepat laju reaksi dan tidak ikut bereaksi secara permanen.

kation = Atom bermuatan positif

Atom yang kelebihan proton karena berpindahnya elektron.

katoda
Tempat berlangsungnya reduksi, elektroda bermuatan positif dalam sel volta dan bermuatan negatif
dalam sel elektrolisis.

keadaan standar
Atau keadaan normal adalah keadaan di mana suhu 0oC dan tekanan 1 atmosfir atau 76 cmHg.

kelarutan
Kemampuan suatu zat melarut dalam suatu pelarut pada suatu keadaan tertentu.
keratin
Protein yang berfungsi membentuk jaringan tanduk hewan, kuku, bulu, dll.

kesetimbangan kimia
Keadaan di mana laju reaksi maju sama dengan laju reaksi balik.

koagulasi
Penggumpalan yang terjadi pada sistem koloid.

kodein
Senyawa yang termasuk narkotika dengan rumus kimia C18H21NO3, kristal putih, bersifat racun, diolah
dari opium.

kokain
Senyawa anestetik dengan rumus kimia C17H21NO4, kristal putih, diolah dari coca.

kokas
Bahan padat sebagai bahan bakar pada pembuatan besi baja.

kolagen
Protein yang berfungsi sebagai penyambung, terdapat pada 30% protein binatang menyusui.

koloid
Campuran yang bersifat heterogen, yang merupakan sistem dispersi dengan zat terdispersi berukuran
antara 10–7 - 10–9 m.

konfigurasi elektron
Suatu gambaran/susunan mengenai penyebaran elektron suatu atom.

korosi
Peristiwa terkikisnya suatu logam karena zat lain.

kuarsa
Mineral yang paling melimpah yang terdiri dari silikon dioksida yang mengkristal secara trigonal.

l
laju reaksi
Pada persamaan aP + bQ Æ cPQ, maka;
Laju reaksi adalah :
−Δ[P]
► berkurangnya konsentrasi P tiap satuan waktu Î VP = atau,
Δt
−Δ[Q]
► berkurangnya konsentrasi Q tiap satuan waktu Î VQ = atau,
Δt
+Δ[PQ]
► bertambahnya konsentrasi PQ tiap satuan waktu Î VPQ =
Δt
lakmus
Digunakan sebagai indikator asam basa diperoleh dari tanaman Roccella tinctoria, sejenis lumut yang
mempunyai pigmen biru.

laktosa
Gula yang terdiri dari molekul glukosa dengan galaktosa ini adalah zat yang diproduksi oleh kelenjar
mamalia dalam susu.

larutan
Campuran yang bersifat homogen dan terdiri dari 2 komponen : pelarut (solven) dan zat terlarut
(solute).

lateks
Getah karet menyerupai susu yang menghasilkan isoprena.

lemak
Golongan lipida berwujud padat pada suhu kamar dan dihasilkan dari hewan.

ligan
Gugusan senyawa yang terikat (ikatan koordinasi) pada logam tertentu.

lipase
Enzim yang mempercepat hidrolisis lemak menjadi gliserol dan asam lemak.

lipida
Senyawa organik yang berupa ester berfungsi sebagai makanan tubuh.

m
magnesit
Magnesium karbonat dengan rumus kimia MgCO3, berwarna putih.

magnetis
Semua gejala yang berhubungan dengan medan magnet.

magnetit
Besi oksida dengan rumus kimia Fe3O4, beberapa jenisnya disebut magnet, mineral berwarna hitam.

makromolekul
Molekul besar (raksasa) ditemukan sebagai polimer, protein, karbon sebagai intan, dll. Sifatnya keras
dan mempunyai titik leleh tinggi.

makroskopik
Zat yang cukup besar jika di lihat dengan mikroskop.

maltosa
Zat gula yang terbentuk dari dua buah glukosa yang dihasilkan dari enzim amilase pada pati.

manganat
Garam-garam yang mengandung ion MnO42–.
markovnikov
Atau aturan Markovnikov menyatakan : adisi molekul organik tidak simetri pada ikatan rangkap, di
mana atom positif mengikat C yang mengikat H terbanyak.

marmer
Batuan metamorf yang berupa kalsit dan dolomit ynag berkristalisasi.

massa atom relatif (Mr)

Perbandingan massa molekul suatu zat dengan satu per duabelas bagian massa satu atom karbon-
12.
massa satu molekul senyawa AB
Mr senyawa AB =
12
1
massa satu atom 12 C

medium
Ukuran berarti tengahan atau suatu zat yang merupakan tempat perpindahan suatu gaya tertentu.

melamin
Suatu senyawa kristal putih dengan atom C dan N berselang-seling, mempunyai rumus C3N6H6.

membran semipermiabel
Suatu selaput tipis yang hanya dapat dilalui zat-zat tertentu.

metil jingga
Suatu indikator asam-basa berupa serbuk berwarna oranye, menyebabkan warna merah untuk zat
dengan pH < 3 dan kuning untuk zat berpH > 4,4.

metil merah
Suatu indikator asam-basa berupa serbuk berwarna merah gelap, menyebabkan warna merah untuk
zat dengan pH < 4,4 dan kuning untuk zat berpH >6,0.

mika
Mineral silikat yang mengandung hidroksil, alkali, dan aluminium.

mikroskopik
Berhubungan dengan benda-benda yang sangat kecil, dan hanya kelihatan dengan bantuan
mikroskop.

mineral
Suatu zat atau campuran dengan padatannya berbentuk kristal, dari zat organik, memiliki sifat fisik
yang khas, mempunyai komposisi tertentu dan merupakan bentukan alami.

mol
Jumlah partikel kimia sebanyak 6,02 X 1023.

molalitas
Menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam 1 kg (1000 gram) pelarut.
massat 1000
m= x
Mrt massap (gram)
 m = Molalitas
massat = massa zat terlarut
massap = massa pelarut
Mr = massa molekul relatif zat terlarut

molaritas
Menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam 1 liter (1000 mililiter) larutan.
massat 1000
M= x
Mrt volume (mililiter)

M = Molaritas
massat = massa zat terlarut
volume = volume larutan
Mr = massa molekul relatif zat terlarut

molekul
Senyawa kimia yang terdiri dari 2 atau lebih atom.

monel
Paduan logam yang berupa 60% nikel, 33% tembaga,6,5% besi dan karbon sekitar 0,5%.

monosakarida
Karbohidrat yang paling sederhana penyusun karbohidrat ynag lebih kompleks.

morfin
Suatu senyawa yang diekstraksi dari opium berwarna putih, bersifat racun larut dalam metanol dan
pirimidin, beracun dengan rumus C17H19NO3.H2O.
O H
MSG
Monosodium glutamat dengan rumus Na – O – C – CH2 – CH2 – C – COOH
NH2
merupakan zat aditif sebagai penguat rasa pada makanan.

n
naftalena
Suatu senyawa organik aromatis, yang mempunyai 10 atom karbon dan 5 ikatan rangkap yang
berselang-seling (berkonjugasi) dan double siklik ( seperti 2 lingkaran ).
H H
C C
HC C CH

HC C CH
C C
H H
netron
Partikel dasar atom tidak bermuatan listrik dan terdapat pada inti atom bersama dengan proton.
nikotin
Zat yang diekstraksi dari tembakau dan mempunyai sifat racun terdapat pada rokok dengan rumus
kimia C5H4NC4H7NCH3.

nomor atom
Bilangan yang menunjukkan jumlah proton dan elektron pada atom netral. Biasa dilambangkan
dengan Z.

nomor massa
Bilangan yang menunjukkan jumlah proton ditambah netron pada atom. Biasa dilambangkan dengan
A.

non elektrolit
Zat yang tidak menghantarkan listrik, umumnya senyawa-senyawa organik.

non logam
Unsur-unsur yang tidak memiliki sifat logam

normalitas
Konsentrasi larutan yang didefinisikan sebagai banyaknya gram ekivalen zat terlarut tiap liter larutan,
dinyatakan dengan N.

nukleon
Partikel satuan penyusun inti atom yan berupa proton dan netron.

nuklida
Inti atom suatu unsur yang mengandung proton dan netron.

nuklir
Susunan suatu inti atom, dan hubungannya dengan energi atom.

o
oksalat
Garam yang mengandung ion C2O42–.

oksida
Senyawa suatu unsur yang mengikat oksigen.

oksidasi
Peristiwa pengikatan oksigen, atau pelepasan elektron atau kenaikkan bilangan oksidasi.

oksidator
Zat yang menyebabkan zat lain mengalami oksidasi.

oktana
Senyawa alkana dengan rumus C8H18 merupakan zat utama bensin.

olefin
Senyawa hidrokarbon tak jenuh rantai terbuka yang memiliki sedikitnya satu ikatan rangkap dua.
orbital
Fungsi gelombang yang berhubungan dengan energi elektron dan suatu kemungkinan di mana
elektron ditemukan.

orde reaksi
Bilangan merupakan hasil penjumlahan bilangan pangkat pada konsentrasi reaktan, dan ditetapkan
dari suatu percobaan.

osmosis
Pergerakan molekul pelarut dari larutan encer ke pekat melalui membran semipermiabel.

ozon
Alotrop oksigen dengan rumus O3 berwarna biru muda dan tidak stabil.

p
parafin
Suatu padatan sebagai campuran hidrokarbon dengan rentang titik didih 150-300oC, digunakan untuk
bahan bakar pada kompor.

partikel
Benda padat yang relatif kecil seperti butiran.

partikulat
Benda padat yang relatif kecil seperti butiran yang tersebar pada suatu medium.

pencemaran
Masuknya suatu zat baik berjenis sama atau berbeda dan menyebabkan perubahan komposisi yang
akhirnya mengganggu dan mutu suatu sistem menurun.

pepsin
Enzim yang terdapat pada cairan lambung dan merupakan hasil perubahan enzim pepsinogen karena
adanya asam klorida.

peptisasi
Dispersi suatu zat /suspensi membentuk suatu koloid dengan menambah zat kimia untuk kestabilan
sol.

perioda
Deret unsur pada SPU tersusun secara mendatar merupakan banyaknya kulit yang dipakai elektron
unsur tersebut.

permanganat
Garam yang mengandung ion MnO4–.

perunggu
Campuran logam dengan komposisi tembaga 84% dan Seng 16%.
pigmen
Pewarna organik yang sukar larut dalam air.

pH
Ukuran keasaman atau kebasaan suatu zat, zat dengan pH > 7 bersifat basa dan zat dengan pH < 7
bersifat asam.

polimer
Senyawa hasil gabungan monomer-monomer tertentu secara berulang.

polimerisasi
Proses pembentukan senyawa polimer, macamnya polimerisasi adisi dan polimerisasi kondensasi.

polimorf
Zat yang memiliki lebih dari satu kristal.

q
quadrivalen
Bervalensi empat.

quartz
Lihat kuarsa

r
radiasi
Gelombang atau partikel yang terpancar dari suatu sumber.

radikal bebas
Gugus atom bukan ion dengan ciri adanya elektron yang tidak berpasangan.

reagen
Bahan kimia yang berfungsi untuk analisis atau sintesis suatu zat.

reagen Benedict
Reagen yang berfungsi untuk menguji zat-zat reduktor.

reagen Fehling
Reagen yang berfungsi untuk membedakan alkanal dengan alkanon.

reagen Tollens
Reagen yang juga berfungsi untuk membedakan alkanal dengan alkanon.

reduksi
Peristiwa pelepasan oksigen, atau pengikatan elektron atau penurunan bilangan oksidasi.
residu
Sisa dari suatu reaksi.

rumus bangun
Rumus kimia yang menggambarkan kedudukan atom dalam tiga dimensi.

rumus empirik
Rumus senyawa kimia paling sederhana dari suatu zat.

rumus kimia
Penggambaran suatu unsur atau senyawa dengan menggunakan simbol-simbol atom.

s
sabun
Garam natrium atau kalium dari asam karboksilat bersuku tinggi.

sakarin
Senyawa kimia dengan rumus C7H5ONHSO4 yang rasa manisnya 500 kali gula.

satuan massa atom

Lihat amu

satuan SI
Sistem satuan yang dipakai untuk tujuan ilmiah sebagai kesepakatan internasional.

sedimentasi
Proses pengendapan partikel suatu cairan.

sel
Lihat baterai.

selofan
Selulosa tipis transparan seperti lembaran digunakan untuk pembungkus.

seluloid
Bahan termoplastik untuk film.

selulosa
Konstituen utama dari dinding sel tumbuhan yang merupakan senyawa karbohidrat warna putih.

semen
Serbuk halus yang merupakan campuran aluminium dengan kalsium silikat yang diolah dalam suhu
yang tinggi di atas 1350oC.

senyawa
Zat tunggal yang dapat terurai secara kimia menjadi zat-zat yang lebih sederhana.

senyawa amfoter
Senyawa yang dapat berubah sifatnya menjadi asam ataupun basa.
senyawa ion
Senyawa yang terbentuk karena adanya ikatan ion.

senyawa kompleks
Senyawa di mana antar atom, gugus, atau ion, terikat dalam suatu ikatan yang disebut ikatan
koordinasi.

senyawa kovalen
Senyawa yang terbentuk karena adanya ikatan kovalen.

senyawa organoklor
Senyawa organik di mana satu atau lebih atam karbonnya mengikat klorin.

sifat koligatif
Sifat suatu larutan yang hanya bergantung pada jumlah partikel zat terlarutnya.

siklik
Senyawa yang mempunyai cincin atom.

silika
Silikon dioksida yang bersifat keras berbentuk kristal dengan rumus SiO2.

solut
Zat yang terlarut dalam suatu larutan.

solvent
Zat yang berfungsi sebagai pelarut dalam suatu larutan.

spektrum
Gambaran komposisi dari suatu pancaran atau emisi cahaya atau gelombang.

spesi
Partikel atau materi yang berupa atom, molekul, atau suatu radikal.

struktur atom
Sebaran partikel atom dalam susunan tertentu.

sukrosa
Sering disebut sebagai gula pasir dengan rumus C12H22O11.

sulfonasi
Proses pemasukan satu atau lebih gugus SO3 dalam senyawa kimia.

surfaktan
Zat untuk meningkatkan sifat merambatnya suatu cairan.

suspensi
Campuran yang bersifat heterogen, yang mempunyai ukuran partikel lebih besar dari koloid.
 t
tautomeri
Suatu keadaan di mana 2 buah isomer berada dalam keadaan kesetimbangan.

tawas
Suatu kristal yang merupakan kelompok garam rangkap hidart dan bersifat isomorf.

tegangan permukaan
Sifat yang menyebabkan terjadinya kapilaritas cairan, karena adanya tarikan antar molekul di
permukaan.

tekanan
Gaya yang bekerja pada setiap satuan luas.

tekanan osmotik
Tekanan yang bersifat melawan pergerakan molekul-molekul pelarut yang bergerak dari larutan encer
ke larutan lebih pekat.

tekanan uap jenuh

Tercapainya suatu kesetimbangan antara uap yang kembali atau meninggalkan larutan pada suhu
tertentu.

ter
Suatu campuran yang sangat kental hasil penguraian senyawa organik dan berwarna hitam karena
karbon yang dibebaskannya.

termokimia
Bagian ilmu kimia yang membahas kalor yang diserap maupun dilepas pada saat reaksi.

terner
Senyawa kimia yang terbentuk dari 3 unsur.

terpentin
Hasil ekstraksi kayu pinus yang digunakan untuk pelarut atau pengencer cat.

tinktur
Larutan dari suatu zat dalam alkohol.

tio
Awalan untuk senyawa yang mengikat belerang. Misal : S2O32– ( tiosulfat )

titik beku
Suhu pada saat suatu zat mulai membeku pada tekanan tertentu.

titik didih
Suhu di mana tekanan uap cairan sama dengan tekanan udara.

titik lebur
Suhu pada saat suatu zat mulai meleleh pada tekanan tertentu.
toluena
Zat yang mudah terbakar yang diperoleh dari pemurnian minyak bumi. Mempunyai rumus C6H5CH3.

triosa
Suatu monosakarida yang terdiri dari 3 atom C (karbon).

u
ultra mikroskop
Mikroskop yang digunakan untuk mengamati sistem koloid.

unsur
Zat tunggal paling sederhana dan tidak dapat diuraikan secara kimia biasa.

urea
Senyawa dengan rumus CO(NH2)2, ditemukan dalam urin dan berguna sebagai pupuk maupun
makanan hewan, mempunyai nama lain karbamida.

v
vakum
Daerah gas dengan tekanan kurang dari 1 atm.

valensi
Daya ikat suatu unsur, atom ataupun ion terhadap atom hidrogen. Atau jumlah muatan ion pada
senyawa ionik, dan pada senyawa kovalen valensi adalah benyaknya ikatan yang terbentuk: misal
dalam CO2, oksigen bervalensi 2 dan karbon bervalensi 4.

vinil
Suatu gugusan dengan bentuk CH2CH–.

viskometer
Alat untuk mengukur kekentalan suatu zat cair.

viskositas
Ukuran kekentalan suatu zat berhubungan dengan hamabatan zat untuk mengalir yang dipengaruhi
gaya alir molekul-molekulnya.

volumetri
Suatu proses analisis kuantitatif melalui pengukuran volume larutan yang terlibat.
 w
waktu paruh
Ukuran laju reaksi peluruhan zat radioaktif, atau waktu yang diperlukan zat radioaktif berubah jumlah
menjadi setengah semula.

witerit
Mineral barium karbonat, merupakan sumber senyawa-senyawa barium.

x
xantat
Ester yang mengandung gugus –SCS(OR), R adalah gugus organik. Digunakan untuk pembuatan
rayon secara viskos.

xylen
Tiga buah isomer dengan rumus C6H4(CH3)2, bersifat racun adalah hasil distilasi bertingkat dari
minyak bumi. Campuran dari ketiganya merupakan pelarut.

y
yoghurt
Makanan kental yang berasa masam merupakan susu yang diberi 2 macam bakteri laktobacillus
bulgaricus dan streptococcus thermophilus.

z
zat
Suatu materi tunggal bersifat homogen.

zeolit
Silikat alami atau sintetis dari unsur-unsur Na, K, dan Ca, yang digunakan sebagai campuran pemisah
(penyaring).

zirkon
Mineral dengan rumus ZrSiO4 yang ditemukan di alam merupakan sumber unsur Zr.

zwitter ion
Ion yang dapat bermuatan positif (sebagai kation) maupun negatif (anion).