You are on page 1of 1

Puisi perpisahan yang saya tulis di sini bukan tentang puisi perpisahan sekolah (SMP

maupun SMA), melainkan puisi perpisahan dengan sahabat, dan juga puisi perpisahan
dengan kekasih, pacar atau orang yang kita cinta. Kalau puisi tentang sahabat sudah saya
tulis di artikel puisi sahabat. Hmmmh, berpisah dengan orang yang kita cinta memang
sangat menyakitkan. Perasaan sedih dan takut kehilangan bercampur menjadi satu. Baru
sehari berpisah sudah terasa setahun. Rasa rindu menyerang tak henti-hentinya (sampai
bikin puisi rindu segala). Apakah itu yang sedang kamu rasakan sekarang???

Nah, daripada kamu melakukan hal-hal yang tidak-tidak (gantung diri di pohon jengkol
atau jedot-jedotin kepala ke tembok) karena sedihnya berpisah dengan orang yang kamu
cintai, orang yang kamu sayangi, lebih baik bikin puisi. Berikut ini beberapa puisi tentang
perpisahan yang saya buat. Selamat menikmati

Pintu Perpisahan

untung tak bisa diraih


malang tak bisa ditolak
seperti juga siang dan malam
pertemuan dan perpisahan
adalah pasangan dalam kehidupan

bahagia dan derita


adalah dua sisi
dari koin yang sama

tapi
aku tak berani mengundi diri

semua kemungkinan terbuka


seperti pintu terbuka
bagi perpisahan ini

You might also like