You are on page 1of 5

Nama : Riski Kusuma Rahayu

NPM : 08317847
Matematika / II-c
TUGAS EVALUASI PEMBELAJARAN
a. Ada beberapa istilah menyangkut penilaian yang kadang – kadang kita rancu dalam
penerapannya yaitu evaluasi, penilaian, pengukuran dan pengujian. Diskusikan
pengertian pengertian ke empat istilah tersebut.sehingga kita tidak rancu pada
penerapannya.
Jawab
Evaluasi  Sebagai penentuan nilai suatu program dan penentuan pencapaian
tujuan suatu program.
Penilaian  Dimaknai sebagai penafsiran hasil pengukuran.
Pengukuran  merupakan kegiatan sistematik untuk menentukan angka pada
objek atau gejala.

Pengujian  merupakan sejumlah pertanyaan yang memiliki jawaban yang di


kategorikan benar atau salah.

b. Berbicara tentang penilaian pasti akan menjumpai istilah tagihan. Uraikan apa yang
dimaksud dengan tagihan dan apa saja yang termasuk taguhan tersebut.
Jawab
Tagihan  istilah untuk mengacu pada cara bagaimana
pengujian itu di lakukan.
Yang termasuk jenis tagihan adalah :
 Kuis  Pertanyaan singkat yang menanyakan hal-hal
prinsip.
 Pertanyaan lisan  Biasanya diberikan dengan tujuan untuk
mengukur pemahaman siswa terhdap
konsep,prinsip atau teori.
 Tugas individu  Diberikan pada waktu-waktu tertentu,
misalnya pada setiap akhir minggu dengan
bentuk tugas atau uraian objektif / non
objektif.
 Tugas kelompok  diberikan pada waktu – waktu tertentu.
 Ulangan  kegiatan yang dilakuakan secara periodik
untuk mengukur pencapaian kompetensi
peserta didik setelah menyelesaikan satu
KD / lebih
 Ulangan tengah semester  kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta
didik setelah 8-9 minggu pembelajaran.
 Ulangan akhir semester  Kegiatan yang dilakukan untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta didik di
akhir semester.
 Ulangan kenaikan kelas  Kegiatan yang dilakukan oleh pendidik di
akhir semester genap untuk emngukur
pencapaian kompetensi peserta didik di
akhir semester genap pada satuan
pendidikan yang menggunakan sistem paket
c. Telah kita kenal taksonomi bloom, lengkap dengan revisinya. Bagaimana secara
prinsip secara revisi dari taksonomi bloom tersebut.
Jawab :
1. Nama ke enam aspek kongnitif diubah dari kata benda ke
kata kerja dengan pertimbangan taksonomi merefleksikan bentuk lain dari
berfikir dan berfikir adalah proses yang aktif, untuk itu kata kerja adalah
yang paling akurat.
2. Nama sub kategori pengetahuan (knowledge) diganti
dengan istilah sub kategori mengingat (remembering) mengingat
pengetahuan merupakan product berfikir, sehingga tidak tepat jika
digunakan untuk menamai kategori berfikir.
3. sejalan dengan perusahaan istilah di atas, istilah sintesis
(Syntesis) diubah menjadi (creating) agar dapat merefleksikan sebaik-
baiknya secara alamiah.digambarkan dengan ke enam-enam dari masing-
masing kategori.
4. Beberapa sub kategori dilakukan pengorganisasian yang
baru bagaimana di tunjukan di bawah ini :

Evaluasion Creating
Synthesis Evaluation
Analysis Analysis
Application Applying
Comprehension Understanding
Knowledge Remembering

d. Disamping taksonomi kongnitif menurut bloom, psikolog Gagne membagi


taksonomi dalam kongnitif sedikit
Berlainan dari bloom. Uraikan secara singkat taksonomi Garne tesebut !
Jawab
Pengembangan taksonomi menurut gagne yang terdiri atas urutan kongnitif yaitu :
1. Belajar Fakta
Invormasi vergal, Untuk belajar fakta hanya menuntut hafalan atau
mengingat kembali
2. Belajar Konsep
Kemampuan seseorang mengembangkan ide abstrak yang
emmungkinkannya untuk mengelompokan / menggolongkan suatu objek
3. Belajar Prinsip
Prinsip (Asas atau kaidah) merupakan rangkaian konsep – konsep beserta
hubungan.
4. Belajar pemahaman masalah
Pemecahan masalah merupakan penyelesaian untuk menjembatani jurang –
jurang apa yang diektahui dengan apa yang dipertanyakan – pertanyakan.
Lebih mengarah untuk pembentukan kreativitas siswa.

e. Bagaimana urutan yang sebaiknya perlu dilakukan oleh guru dalam pengelolaan tes
yang dibuatnya agar instrumen yang dihsilkan betul-betul memenuhi syarat untuk
mengukur pencapaian kompetensi anak didik yang diharapkannya.
Jawab
1. Menerima (Valving), kemauan untuk memperhatikan suatu kejadian atau
kegiatan
2. Menanggapi (responding), beraksi terhdap suatu kejadian dengan berperan
serta.
3. Menilai (valving), Mau menerima atau menolak kejadian melalui
pengungkapan sikap posirtif dan negatif.
4. Menyusun (Organizing)
5. Pembuatan sifat melalui nilai(Characterizonation by value or value
complex)
f. Untuk penilaian bentuk tes, anda dapat memilih beberapa macam tergantung dari
tujuan penilaian anda tersebut.
Macam-macam bentuk tes apa saja yang dapat anda pilih ? jelaskan !
1. Pilihan Ganda
Bentuk ini bisa mencangkup banyak mata pelajaran ( termsuk matematika).
Penskorannya objektif, dan bisa di koreksi dengan mudah.
2. Uraian Objektif
Bentuk ini memiliki jawaban yang sudah pasti. Agar hasil penskoran
objektif diperlukan pedoman penskoran (marking scheme)
3. Uaraian Non objektif
Bentuk ini penilaianny dilakukan cenderung dipengaruhi subjektifitas dari
penilaian. Bentuk ini menuntut siswa untuk menyampaikan, memilih,
menyusun dan memadukan gagasan atau ide yang telah dimilikinya dengan
kata-katanya sendiri.
4. Bentuk Jawaban Singkat
Ditandai adanya tempat kosong yang disediakan sebagai pengambil tes
untuk menulis jawabanya sesuai dengan petunjuk.
5. Bentuk menjodohkan.
Terdiri dari suatu premis, suatu daftar kemungkinan jawaban dan suatu
petunjuk untuk menjodohkan masing – masing premis itu dengan suatu
kemungkinan jawaban.

6. Bentuk Unjuk Kata


Penilaian unjuk kerja ini merupakan salah satu jenis penilaian yang termsuk
dengan penilaian avtentik / penilaian alternatif yang bertujuan untuk
mengetahui masalah dalam kehidupan sehari-hari.
7. Portofolio
Kumpulan dari tugas – tugas siswa, suatu metode pengukuran dengan
melibatkan siswa untuk menilai kemajuannya dalam studi tertentu.
g. Pedoman penskoran adalah sangat penting sebagai kelengkapan instrumen tes yang
anda konstruksi, bagaimana pedoman penskoran itu anda tentukan ?
Jawab
Pedoman penskoran ditentukan sesuai dengan jenis tes yang akan di berikan kepada
peserta didik.
Contoh  Untuk soal bentuk pilihan ganda pedoman penskorannya (markong
scheme) adalah

Sc = B – s
P-I

Ket : B = Banyaknya soal yang dijawab benar oleh siswa


S = Banyaknya soal yang dijawab Salah oleh siswa
P = Banyak pilihan jawab (opsi) untuk tiap soal
h. Untuk soal aspek pemecahan masalah (pronblem salving) dalam menyusun
pedoman penskoran hendaknya menggunakan teknik analitik, jelaskan bagaimana
anda menentukan pedoman (marketimng scheme)
Jawab
Pedoman penskoran dengan teknik analitik yaitu penskoran yang dilakukan bertahap
sesuai dengan kunci jawaban.untuk pedoman penskoran analitik dapat kita acu analytic
schoring schale dari NCTM seperti dibawah ini.
Aspek Skor Uraian
0 Tidak ada usaha memahami soal
Pemahaman 1 Salah interprestasi soal secara keseluruahan
Soal 2 Salah interprestasi pada sebagian besar soal
3 Salah interprestasi pada sebagian kecil soal
4 Interprestasi soal benar semua
Penyelesaian 0 Tidak ada usaha
Soal 1 Perencanaan penyelesaian yang tak sesuai
2 Sebagian prosedur bagian benar, tapi kebnyakan salah
3 Prosedur subtansial benar, tetapi masih ada kesalahan
4 Prosedur penyelesaian tepat tanpa kesalahan aretmatika
Menjawab 0 Tanpa Jawab atau jawab salah yang diakibatkan prosedur
Soal penyelesaian tidak tepat.
1 Salah komputasi, tiada pernyataan jawab, pelabelan salah
2 Penyelesaian benar
i. Coba jelaskan bagaimana anda melakukan penilaian pada ranah afektif, yang
fokusnya untuk mengukur sikap dan minat siswa pada matematika

Jawab:

1. Pilih ranah afetif yang akan dinilai,misalnya sikap dan minat.


2. Tentukan indikator minat misalnyakehadiran dikelas, banyak bertanya,
tepat waktu mengumpulkan tugas, catatan dibuku rapi,dsb.
3. Pilih tipe skala yang digunakan, misalnya skala lickert dengan 4 skala,
seperti dari sangat senang, cukup senang, kurang senang,sangat tidak
senang
4. Telaah instrumen oleh sejawat
5. Perbaiki instrumen
6. Skor inventori
7. Analisis hasil inventori skala minat dan skala sikap

You might also like