You are on page 1of 12

PRUNING (PENUNASAN)

PENTINGNYA
PEMANGKASAN
PELEPAH SAWIT

ALBERTKA SEPTI ADI


NIM: 08/12518/BP_SPKS
Pendahuluan

Tanaman kelapa sawit yang tumbuh normal, pelepah


daunnya berjumlah 40 –60 buah. Daun tua mulai
terbentuk sekitar umur 6-7 tahun. Daun kelapa sawit
yang tumbuh sehat dan segar kelihatan berwarna
hijau tua.
Apa itu pruning ?

pruning merupakan kegiatan


pemotongan pelepah daun tua atau
daun yang tidak produktif. 

Pruning adalah : pekerjaan memotong


pelepah dengan tujuan menjaga
standar jumlah pelepah tiap pohon
kelapa sawit.
Tiga jenis pemangkasan daun

•  Pemangkasan pasir
Merupakan kegiatan membuang daun kering atau pelepah-
pelapah kosong pada TBM. bertujuan untuk mempermudah
pemeliharaan dan mengefektifkan pemanfaatan unsur hara.
• Pemangkasan produksi
Memotong daun-daun yang tumbuhnya saling menumpuk
(songgo dua) sebagai persiapan panen pada waktu tanaman
berumur 20-28 bulan.
• Pemangkasan pemeliharaan
Membuang daun-daun songgo dua secara rutin.
TUJUAN & FAEDAH

• TUJUAN
Menentukan bilangan pelepah yang perlu ditinggalkan di atas pokok
supaya sentiasa mencukupi untuk memberi keluasan daun yang
optimum. Ini kerana daun memainkan peranan penting untuk efisiensi
distribusi fotosintat melalui proses fotosintesis.

• FAEDAH
i. Mengeluarkan bunga betina yang banyak.
ii. Mengurangkan pengeluaran bunga jantan.
iii. Mempermudah pemanenan dan mengurangi kejadian busuk
tandan.
iv. Meningkatkan berat tandan dan pengeluaran BTS.
v. Memudahkan pengamatan buah.
PERALATAN & KAEDAH PELAKSANAAN

• PERALATAN
Dodos atau sabit pemotong BTS digunakan sesuai dengan umur
tanaman.
• KAEDAH PELAKSANAAN
– memotong pelepah daun terbawah dengan meninggalkan bagian
pangkal pelepah sepanjang 2 – 3 cm atau selebar tandan buah
sawit. Pelepah daun juga dapat dipotong rapat ke batang atau
dengan berkas daun potongan berbentuk tapal kuda yang
membentuk sudut 30% terhadap garis horizontal.
– Tanaman muda (kurang 4 tahun) – buang pelepah kering saja.
– Umur Tanaman 4 – 7 tahun jumlah pelepah yang dipertahankan 48 –
56 pelepah/pokok. Tinggalkan 2 pelepah di bawah tandan hitam
terakhir.
– Umur pokok 8 – 14 tahun jumlah pelepah yang dipertahankan 40 – 48
pelepah/pokok. Tinggalkan 1 pelepah di bawah tandan hitam yang
terakhir.
– Umur pokok melebihi 15 tahun pelepah yang dipertahankan 32 – 40
pelepah/pokok. Tinggalkan 1 pelepah di bawah tandan hitam terakhir.
Penyusunan pelepah yang di pruning

• Tujuan
Tujuan penyusunan pelepah adalah untuk mencegah erosi,
menjaga kelembaban, memudahkan kegiatan operasional
(perawatan dan panen), menekan pertumbuhan gulma dan
merangsang pertumbuhan akar dan sumber hara.
• Cara penyusunan pelepah:
Pelepah yang telah dipotong dikumpulkan dan disusun di gawangan
mati, diletakkan secara teratur membentuk gundukan sepanjang
gawangan mati atau penyusunan pelepah membentuk U sepanjang
gawangan mati dengan pangkal pelepah harus diletakkan kearah
gawangan mati dan pucuk daun kea rah jalan pikul.
Pada areal yang curam, peletakkan pelepah mengikuti jalan kontur
untuk menahan air.
Rotasi Pemangkasan

• Pemangkasan boleh dilakukan pada setiap


kali pemanenan dilakukan (pastikan bilangan
pelepah perlu ditetapkan sebagaimana yang
dinyatakan di atas).
• pemangkasan boleh dilakukan antara 1 – 2
kali setahun.
Permasalahan pada saat PKL

Dikebun tempat saya melaksanakan kegiatan PKL,


pelaksanaan Pruning dilaksanakan pada saat pemanenan.

Masalahnya:
• Sering terjadi over pruning pada saat pemanenan. Mungkin
over pruning terjadi karena susahnya pengambilan buah pada
saat pemanenan jadi pemanen harus memotong pelepah yang
mengapit buah tersebut.
• Terjadinya under pruning di daerah perbatasan kebun atau
daerah yang jarang dilewati asisten atau mandor.
• Meninggalkan pelepah yang berada dibawah sedangkan yang
ada diatas di potong karena sulit mengambil buah alasannya
untuk menjaga jumlah pelepah.
Solusi

Menurut saya solusi dari masalah di atas:


1. Over pruning dan Under pruning: meningkatkan
pengawasan. Adakan sangsi bagi kariawan yang
melakukan hal tersebut. Pupuk yang terbaik adalah
jejak sepatu mandor atau asisten dipiringan.
2. Menurut saya meninggalkan pelepah yang dibawah
sedangkan pelepah yang di atas dipotong dengan
alasan untuk menjaga jumlah pelepah itu salah,
seharusnya pruning dilakukan sesuai/mendekati
kaidah atau teori yg ada. Mengapa begitu? Karena
pelepah yang berada dibawah sudah tidak produktif
lagi.
Institut Pertanian STIPER
Yogyakarta

TERIMAKASIH

You might also like