You are on page 1of 11

Pengembangan

Pembelajaran Tatap Muka,


Tugas Terstruktur, dan
Tugas Mandiri Tidak
Terstruktur
Belajar dan Pembelajaran
 Proses perubahan tingkah laku akibat
interaksi dengan lingkungan;
 Seperangkat tindakan yang dirancang untuk
mendukung proses belajar peserta didik;
 Dilakukan secara seksama dengan maksud
agar terjadi proses belajar dan membuat
berhasil guna;
 Perlu dirancang, ditetapkan tujuannya
sebelum dilaksanakan, dan dikendalikan
pelaksanaannya.

Sosialisasi KTSP tahun 2008 pengembangan model TM, PT dan TMTT


Prinsip Pembelajaran
Berbasis Kompetensi
Berpusat pada peserta didik;
Pembelajaran terpadu;
Memahami keunikan siswa;
Menerapkan prinsip pembelajaran tuntas;
Pemecahan masalah;
Multi strategi;
Guru sebagai fasilitator, motivator, dan
nara sumber.
Sosialisasi KTSP tahun 2008 pengembangan model TM, PT dan TMTT
Berdasarkan Standar Isi

Beban belajar diartikan sebagai waktu


yang dibutuhkan oleh peserta didik untuk
mengikuti kegiatan pembelajaran dengan
sistem :
- Tatap Muka (TM)
- Penugasan Terstruktur (PT)
- Kegiatan Mandiri Tidak Terstruktur
(KMTT)
Penjelasan

 TM : Kegiatan pembelajaran yang berupa proses


interaksi antara peserta didik dengan pendidikan
 PT : Kegiatan pembelajaran berupa pendalaman materi
untuk siswa, dirancang guru untuk mencapai
kompetensi - Waktu penyelesaian penugasan
ditentukan oleh guru
 KMTT : Kegiatan pembelajaran berupa pendalaman
materi untuk siswa, dirancang guru untuk mencapai
kompetensi - Waktu penyelesaian penugasan
ditentukan oleh siswa
Dalam sistim Paket

 Waktu untuk penugasan


terstruktur dan kegiatan
mandiri tidak terstruktur bagi
peserta didik pada SMA
maksimum 60% dari jumlah
waktu kegiatan tatap muka dari
mata pelajaran yang
bersangkutan.
Strategi Kegiatan Tatap Muka

Sistem Paket maupun Sistim Kridit Semester


dapat dilaksanakan dengan :

Strategi pembelajaran ekspositori seperti


ceramah interaktif, presentasi, diskusi kelas,
diskusi kelompok, pembelajaran kolaboratif
dan kooperatif;

Strategi pembelajaran diskoveri inkuiri seperti,


demonstrasi, eksperimen, observasi di sekolah,
ekplorasi dan kajian pustaka atau internet,
tanya jawab, atau simulasi.
Sosialisasi KTSP tahun 2008 pengembangan model TM, PT dan TMTT
Kegiatan Tugas Terstruktur
Sistem Paket
Kegiatan tugas terstruktur tidak
dicantumkan dalam jadwal pelajaran
namun dirancang oleh guru dalam
silabus maupun RPP;
Pembelajaran dilakukan dengan strategi
diskoveri inkuiri;
Metode yang digunakan seperti
penugasan, observasi lingkungan, atau
proyek.
Sosialisasi KTSP tahun 2008 pengembangan model TM, PT dan TMTT
Kegiatan Tugas Terstruktur
sistim SKS
 Kegiatan tugas terstruktur dirancang dan dicantumkan
dalam jadwal pelajaran meskipun alokasi waktunya lebih
sedikit dibanding dengan kegiatan tatap muka;
 Kegiatan tugas terstruktur merupakan kegiatan
pembelajaran yang mengembangkan kemandirian belajar
peserta didik dimana peran guru sebagai fasilitator,
tutor, teman belajar ;
 Strategi yang disarankan adalah diskoveri inkuiri;
 Metode yang digunakan seperti diskusi kelompok,
pembelajaran kolaboratif dan kooperatif, demonstrasi,
eksperimen, observasi di sekolah, ekplorasi dan kajian
pustaka atau internet, atau simulasi.
Sosialisasi KTSP tahun 2008 pengembangan model TM, PT dan TMTT
Kegiatan Tugas Mandiri
Tidak Terstruktur
 Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah
kegiatan pembelajaran yang dirancang oleh
guru namun tidak dicantumkan dalam jadwal
pelajaran baik untuk sistem paket maupun
sistem SKS;
 Strategi pembelajaran yang digunakan adalah
diskoveri inkuiri dengan metode seperti
penugasan, observasi lingkungan, atau
proyek, eksplorasi, investigasi/penelitian
ilmiah dan problem solving.

Sosialisasi KTSP tahun 2008 pengembangan model TM, PT dan TMTT

You might also like