You are on page 1of 10

Diktat Fisika SMA Kls XI

Usep Kasman – SMAN 6 Depok

Fluida Ideal
Fluida mengalir (dinamis) ádalah fluida yang bergerak terus menerus terhadap
sekitarnya.Ilmu yang mempelajari fluida mengalir dinamakan hidrodinamika.
Dalam pembahasan fluida yang mengalir, kita batasi hanya pada fluida ideal,
yaitu fluida yang memiliki sifat-sifat sebagai berikut :
1. Aliran fluida bersifat tunak (steady), artinya dalam setiap waktu dan pada
setiap titik fluida mengalir dengan laja tetap.
2. Fluida tidak kental (non viscous), gesekan antar partikel fluida diabaikan.
3. Fluida tidak termampatkan (incompresible), artinya tidak bisa ditekan,
yang berarti volume dan massa jenisnya tetap

Aliran Fluida
Pola yang ditempuh sebuah partikel dalam aliran fluida disebut garis alir (flow
line). Garis arus (streamline) adalah kurva di mana garis singgungnya pada
setiap titik adalah arah dari laju fluida pada titik tersebut. Ketika pola aliran
berubah terhadap waktu, garis arus tidak akan bertabrakan dengan garis aliran.
Kita hanya akan membahas keadaan aliran tunak di mana garis aliran dan garis
arus identik.
Garis aliran yang melalui sudut elemen luas
imajiner, seperti luas A dalam gambar disamping,
membentuk tabung yang disebut tabung alir (flow
tube). Dalam aliran tunak tidak ada fluida yang
dapat melalui sisi dinding tabung aliran ; fluida
dalam tabung aliran yang berbeda tidak dapat
bercampur.

Aliran fluida dapat dibedakan menjadi dua jenis utama aliran fluida. Jika aliran
tersebut mulus, yaitu lapisan-lapisan yang bersebelahan meluncur satu sama lain
dengan mulus, aliran tersebut dikatakan sebagai aliran lurus atau laminer. Pada
aliran jenis ini, setiap partikel fluida mengikuti lintasa yang mulus, dan lintasan-
lintasan ini tidak saling bersilangan (Gambar di bawah )

- 49 -
Diktat Fisika SMA Kls XI
Usep Kasman – SMAN 6 Depok

Pada laju aliran yang cukup tinggi, atau ketika permukaan batas menyebabkan
perubahan laju yang mendadak, aliran dapat menjadi tidak teratur dan kacau.
Aliran ini disebut aliran turbulen . Aliran ini ditandai dengan lingkaran-
lingkaran tak menentu, kecil, dan menyerupai pusaran yang disebut sebagai arus
eddy atau eddy. Eddy menyerap banyak energi, dan walaupun gesekan internal
dengan besar tertentu, yang disebut dengan viskositas ada, bahkan pada waktu
aliran laminer, energi tersebut jauh lebih besar ketika aliran berupa turbulen.

Persamaan Kontinuitas
Untuk fluida yang mengalir dengan aliran tunak, maka massa fluida yang
masuk ke salah satu ujung pipa haruslah sama dengan massa fluida yang keluar
dari ujung pipa yang lainnya selama selang waktu yang sama.

m1 = m2
ρ1.V1 = ρ 2 .V2
ρ1 ( A1 .Δl1 ) = ρ 2 ( A2 .Δl 2 )
ρ1 . A1 (v1 .Δt1 ) = ρ 2 . A2 (v 2 .Δt 2 )
Karena ρ1 = ρ 2 dan Δt1 = Δt 2 , maka

A1 .v1 = A2 .v 2

Dengan A1 dan A2 adalah luas penampang dalam m2 dan v1 dan v2 adalah


kecepatan partikel fluida dalam m/s.
Perkalian A.v dinamakan laju aliran atau fluks volum dan disebut juga dengan
debit (Q). Debit adalah besaran yang menyatakan volum fluida yang mengalir
persatuan waktu. Secara matematis dapat ditulis :
Dengan :
ΔV
Q= atau Q = A.v Q = Debit ................... m3/s
Δt
V = volum .................. m3
t = waktu .................. s
A = luas penampang... m2
v = kecepatan ........... m/s

- 50 -
Diktat Fisika SMA Kls XI
Usep Kasman – SMAN 6 Depok

Contoh soal :
Sebuah pipa dengan diameter 12 cm
ujungnya menyempit dengan diameter
8 cm. Jika kecepatan aliran di dalam
pipa berdiameter besar 10 cm/s,
tentukanlah kecepatan aliran di ujung
yang kecil !

Persamaan Bernoulli
Ketika fluida mengalir melalui sebuah pipa dengan luas penampang dan
ketinggian yang berubah-ubah, maka kecepatan dan tekanannya sepanjang
pipa akan turut berubah pula. Hubungan antara tekanan, kecepatan, dan
ketinggian fluida ini pertama kali diturunkan oleh fisikawan Swiss, Daniel
Bernoulli (1700-1782) pada 1738.
Untuk menurunkan persamaan Bernoulli
dapat gunakan konsep usaha dan energi,
suatu konsep mekanika yang diturunkan dari
hukum Newton Kedua. Untuk maksud ini,
kita tinjau kembali tabung-alir ac pada
Gambar disamping. Andaikan tekanan fluida
di a dan c adalah berturut-turut P1 dan P2
dan luas penampang berturut-turut A1 dan A2
dengan kecepatan alir masing-masing v1
dan v2 maka persamaan bernaulli dapat
dituliskan :

1 1
P1 + ρ .g .h1 + ρ .v1 2 = P2 + ρ .g .h2 + ρ .v 2 2
2 2

Persamaan Bernoulli juga dapat dituliskan dalam bentuk :


dengan :
1 P = tekanan .............................. N/m2
P + ρ .g .h + ρ .v 2 = kons tan
2 ρ = massa jenis fluida ............... kg/m3
g = percepatan gravitasi ............ m/s2
v = kecepatan fluida ................. m/s
h = tinggi terhadap acuan .......... m

- 51 -
Diktat Fisika SMA Kls XI
Usep Kasman – SMAN 6 Depok

Ada dua kasus istimewa dalam penerapan persamaan Bernoulli , yaitu :


1. Kasus untuk fluida yang tidak mengalir, dimana v1= v2 = 0, sehingga
persamaannya menjadi :
1 1
P1 + ρ .g .h1 + ρ .0 = P2 + ρ .g .h2 + ρ .0
2 2

P1 − P2 = ρg (h2 − h1 )

2. Kasus pada fluida yang mengalir horizontal, tidak ada perbedaan ketinggian
diantara bagian-bagian fluida dimana h1=h2 :

P1 − P2 =
1
2
(
ρ v 2 2 − v1 2 )

Contoh soal :
Air PAM memasuki rumah melalui
sebuah pipa yang diameternya 2 cm
pada tekanan 4 atm. Pipa menuju ke
kamar mandi yang berada di lantai dua
yang tingginya 5 m dengan diameter
pipa 1 cm. Jika kelajuan aliran air pada
pipa masuk hádala 3 m/s,hitunglah :
a. Kelajuan
b. Debit
c. Tekanan air di dalam bak kamar mandi

Penerapan Persamaan Bernoulli


1. Kecepatan semburan air
Pada sebuah tangki yang berisi air terdapat lubang
kecil yang berjarak h di bawah permukaan air.
v2 ≈ 0
Dengan menganggap diameter bejana jauh lebih
h
besar dibandingkan dengan diameter keran, maka h2
harga v2 mendekati nol. Titik 1 (keran) dan 2
(permukaan) terbuka terhadap atmosfer sehingga v1
h1
tekanan pada kedua titik sama dengan tekanan x
atmosfer : P1 = P2 .
Maka persamaan Bernoulli menjadi :
1
ρ .v1 + ρ .g .h1 = ρ .g .h2 ; maka v1 = 2 g (h2 − h1 ) v1 = 2 gh
2

- 52 -
Diktat Fisika SMA Kls XI
Usep Kasman – SMAN 6 Depok

v1 adalah kecepatan semburan air yang keluar dari keran, sedangkan jarak
horizontal yang dapat dicapai adalah :

x = 2 h.h2

Contoh soal :
1. Hitunglah kecepatan semburan air
yang keluar dari sebuah lubang kecil
pada bagian samping tangki jira lubang
tersebut berada 0,2 meter di bawah
permukaan air dalam tangki. ( g = 10
m/s2)!

2. Sebuah bak berisi air setinggi 20 m. Di


sisi bak dibuat satu lubang yang
berjarak 2 meter dari dasar bak.
Tentukanlah jarak horizontal yang
dicapai air yang keluar dari lubang !

2. Tabung venturi
Tabung venturi pada intinya adalah sebuah pipa
dengan penyempitan kecil. Salah satu contoh tabung
venturi adalah karburator pada mobil (perhatikan
gambar di samping kanan). Aliran udara akan
semakin cepat pada saat melewati penyempitan ini
sehingga tekanan udara akan menjadi kecil. Karena
tekanan yang mengecil, bensin pada tekanan atmosfir
dalam bejana karburator dipaksa memasuki aliran
udara dan bercampur dengan udara sebelum
memasuki silinder. Prinsip kerja karburator

Tabung venturi juga merupakan dasar dari


venturi meter, yang digunakan untuk
mengukur laju aliran fluida,. Venturi meter
dapat digunakan untuk mengukur kecepatan
aliran dari gas dan zat cair dan bahkan telah
venturi meter dirancang untuk mengukur kecepatan darah
dalam arteri.
Dari gambar ventura meter di atas, berdasarkan persamaan Bernoulli
berlaku tiga persamaan berikut :

- 53 -
Diktat Fisika SMA Kls XI
Usep Kasman – SMAN 6 Depok

1. P1 − P2 =
1
2
(
ρ v 2 2 − v1 2 )
A1
2. v 2 = v1
A2
3. P1 − P2 = ρ .g.h
Untuk venturameter dengan manometer, dimana cairan manometer
umumnya raksa dengan massa jenis ρ ′ , ketiga persamaan diatas tetap
berlaku, tetapi khusus untuk persamaan ketiga ρ diganti dengan ρ ′ .

Contoh soal :
1. Air mengalir dalam venturameter Ketinggian air
seperti pada gambar di camping. Pada
penampang 1 kecepatan air 2 m/s. Jika 10 cm
g = 10 m/s2, berapakan kecepatan air
pada penampang 2 ? air
1 2

3. Tabung Pitot
Adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur kelajuan aliran gas. Jika
massa jenis cairan ρ , beda kedua kaki adalah h, massa jenis gas ρ ′ , dan
kelajuan aliran gas v ,maka berlaku :
1 2 2 ρ ′gh
ρv = ρ ′gh ; v=
2 ρ

4. Gaya Angkat Sayap Pesawat


Gambar disamping memperlihatkan garis
aliran sekitar penampang melintang sayap
pesawat. Garis aliran saling berdesakan di
atas sayap, sesuai dengan kenaikan laju
aliran dan penurunan tekanan di daerah
itu, seperti pada leher Venturi. Gaya ke
atas pada bagian bawah sayap lebih besar
daripada gaya ke bawah pada bagian atas:
terdapat gaya ke atas total, atau gaya
angkat.

- 54 -
Diktat Fisika SMA Kls XI
Usep Kasman – SMAN 6 Depok

Latihan Soal
1. Air yang mengalir dalam sebuah pipa yang berdiameter 6 cm berkecepatan
1,5 m/det. Berapa kecepatan air dalam pipa yang berpenampang dengan
diameter 3 cm, jika pipa ini dihubungkan dengan pipa pertama dan semia
pipa penuh.

2. Sebuah pipa panjang memiliki penampang berbeda pada empat bagian.


Luas penampang pipa berturut-turut pada bagian 1, bagian 2, bagian 3
adalah 150 cm2, 100 cm2 dan 50 cm2. Laju aliran air pada bagian 1 adalah 8
m/s. Sedangkan pada bagian 4 adalah 4,8 m/s. Tentukanlah :
Debit air melalui keempat penampang itu (jawab : 0,12 m3/s)
Luas penampang pada bagian 4 (jawab : 250 cm2)

3. Sebuah bak mandi dengan volume 1,5 x 106 m3 akan dikosongkan dalam
waktu 50 menit. Berapa debit air bak mandi tersebut?

4. Sebuah bak dengan volume 2 m³ hendak dikosongkan. Jika saat melewati


pipa keran air memiliki debit 0,01 m³/s, tentukan berapa lama waktu yang
dibutuhkan untuk mengosongkan bak tersebut!

5. Suatu keran mempunyai aliran air dengan debit 5 x 10−4 m³/s. Aliran air dari
keran tersebut dipergunakan untuk mengisi sebuah bak mandi dengan
panjang 1 m dan lebar 1 m. Tentukan kedalaman bak mandi tersebut jika
dalam waktu 5/6 jam bak mandi tersebut telah penuh terisi dengan air !

6. Air dialirkan dengan kecepatan 10 m/s saat melewati selang dengan luas
penampang A. Berapa kecepatan air saat melewati selang dengan luas
penampang ¼ luas penampang A?

7. Air mengalir dengan kecepatan 10 m/s saat melewati selang dengan jari-jari
0,01 m. Selang tersebut diganti dengan selang yang baru sehingga
kecepatan air sekarang 100 kali lipat dari kecepatan air awal. Berapakah
jari-jari selang yang baru?

8. Sebuah pipa ujung yang satu diameternya 8 cm, sedangkan di ujung yang
lain diameternya 5 cm. Jika kecepatan air pada ujung yang diameternya
lebih besar adalah 12,5 m/s, tentukanlah kecepatan air di ujung yang
diameternya kecil

9. Sebuah tangki terbuka diisi dengan air sampai


setinggi 6 m. Pada kedalaman 3 m di bawah
permukaan air, terdapat kebocoran kecil di sisi
tangki hingga air menyemprot keluar

- 55 -
Diktat Fisika SMA Kls XI
Usep Kasman – SMAN 6 Depok

darilubang tersebut dan jatuh ke tanah sejauh


R dari kaki tangki, tentukanlah jarak R !

10. Sebuah tangki berisi air diletakan di tanah.

1,25m
Pada ketinggian 0,8 m terdapat lubang

0,8m
kebocoran, tentukanlah kecepatan air
yang mengalir melalui lubang !

11. Sebuah pipa diletakkan seperti gambar di


samping. Air mengalir dari pipa yang
berpenampang besar (A) dengan
kecepatan 2 m/s menuju pipa yang
berpenampang kecil (B). Jika aliran air
yang meninggalkan penampang kecil
dengan kecepatan 3 m/s, percepatan
gravitasi 10 m/s2, dan massa jenis air
1.000 kg/m3, tentukanlah besarnya
perbedaan tekanan pada kedua ujung pipa

12. Sebuah tabung berisi penuh dengan air. Dasar tabung berada 4 meter di
bawah permukaan air dalam tabung dan sebuah keran berada 1 meter di atas
dasar tabung. Jika percepatan gravitasi 10 m/s2, tentukanlah :
a. kecepatan semburan air
b. tinggi semburan air jika keran diarahkan ke atas

13. Air terjun setinggi 12 meter memiliki debit 15 m³/s. aliran air dari air terjun
tersebut digunakan untuk memutar generator listrik. Jika 20% energi air
diubah menjadi energi listrik, hitunglah daya keluaran generator listrik
tersebut!

14. Sebuah pompa air memiliki daya 100 watt menyedot air dari kedalaman 10
meter. Air disalurkan oleh pompa melalui sebuah pipa dan ditampung
dalam sebuah bak berukuran 1,8 m³. Bak tersebut penuh berisi air setelah
dialiri air selama 15 menit. Tentukanlah efisiensi pompa tersebut!

15. Fluida ideal dengan kecepatan 3 m/s di dalam pipa berdiameter 4 cm


melewati pipa yang berdiameter 8 cm, berapakah kecepatan fluida saat itu?

16. Sebuah pipa air berbentuk leher botol


seperti pada gambar di bawah. Diameter
mulut pipa yang seperti leher botol ½ kali
diameter pipa dan pada mulut pipa
terdapat kelajuan air sebesar 10 m/s.
Berapakah kelajuan air dalam pipa?

- 56 -
Diktat Fisika SMA Kls XI
Usep Kasman – SMAN 6 Depok

17. Perhatikan aliran suatu fluida dengan


kelajuan v melalui pipa silinder dengan
jari-jari-jari r. Bagaimana kelajuan fluida
ini pada titik di mana pipa menyempit
sehingga penampang fluida dibatasi oleh
silinder dengan jari-jari ½ r ?

18. Gambar di samping menunjukkan air yang


mengalir melalui pipa venturimeter. Jika
luar penampang A = 12 cm² dan A = 8
1 2
cm². Tentukan kecepatan air yang
memasuki pipa venturimeter (g = 10 m/s² )

19. Pada gambar di samping ini air mengalir melalui pipa venturimeter. Jika
luas penampang A1 dan A2 masing-
45 cm masing 5 cm2 dan 4 cm2 dan g = 10
m/s2, tentukanlah kecepatan air
A1 A2 yang melewati pipa venturi !

20. Dalam sebuah pipa air, beda tekanan di


antara pipa utama dan pipa yang
menyempit dari sebuah venturimeter,
seperti yang ditunjukkan pada gambar
5
adalah 2 x 10 Pa. Luas penampang 1 2
pipa utama dan pipa yang menyempit
-3
masing-masing adalah 4 x 10 m2 dan Δh
-3
6 x 10 m². Tentukan beda ketinggian
raksa dalam kedua kaki manometer.
3
(massa jenis raksa = 13,6 x 10 kg/m3,
g = 9,8 m/s² )

21. Air mengalir dalam pipa venturi yang


diletakkan horizontal, beda tekanan di antara
pipa utama dan pipa yang menyempit dari
sebuah venturimeter sebesar 30 kPa. (lihat
gambar di samping). Diameter pipa utama dan
pipa yang menyempit masingmasing 0,10 m
dan 0,05 m. Jika percepatan gravitasi 10 m/ s2 ,
massa jenis air 1.000 kg/m3 massa jenis raksa
13,6. 10 3 kg/m3 , dan π = 3,14 tentukanlah:

- 57 -
Diktat Fisika SMA Kls XI
Usep Kasman – SMAN 6 Depok

a. kecepatan air pada pipa yang menyempit


b. beda ketinggian raksa dalam kedua kaki manometer

22. Sebuah pesawat berbadan lebar memiliki luas sayap 50 m2. Karena bentuk
sayap dan kecepatan pesawat, maka terjadi perbedaan kecepatan aliran
udara antara bagian atas dan bagian bawah pesawat yaitu 300 m/s dan 250
m/s. Jika massa jenis udara rata-rata adalah 1.4 kg, tentukan besar gaya
angkat pesawat tersebut?

23. Luas total sayap sebuah pesawat terbang 18 m2. Jika udara mengalir
pada bagian atas sayap dengan kecepatan 50 m/s dan pada bagian
bawah sayap 40 m/s, hitunglah berat pesawat! (ρ = 1,29 kg/m3)

24. Jika kecepatan aliran udara di bagian bawah sayap pesawat 60 m/s.
Berapakah kecepatan di bagian atasnya jika tekanan ke atas yang
diperolehnya ialah 10 N/m2 ? (ρ = 1,29 kg/m3 )

- 58 -

You might also like