Professional Documents
Culture Documents
KURIKULUM
SMA NEGERI 1 GUNUNGHALU
KABUPATEN BANDUNG BARAT
TAHUN PELAJARAN 2010/2011
Mengetahui:
Kepala Dinas Pendidikan Prov. Jawa Barat
NIP..........................................
KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa kami panjatkan ke hadirat Allah SWT. Berkat perkenan-Nya
kami dapat menyusun Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMA Negeri 1 Gununghalu ,
sesuai dengan amanat Undang-Undang Republik Indonesia No.20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.19 tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (SPN), khususnya mengenai pasal-pasal yang berkaitan dengan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ) dan Manajemen Berbasis Sekolah ( MBS ).
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMA Negeri 1 Gununghalu disusun oleh Tim
Pengembang dan Perekayasa Kurikulum SMA Negeri 1 Gununghalu dengan
masukan/pertimbangan dari berbagai pihak dan bimbingan dari Dinas Pendidikan Provinsi
Jawa Barat dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bandung Barat, khusunya
Subdin SMA/SMK pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bandung Barat.
Penyusunan Kurikulum SMA Negeri 1 Gununghalu mengacu pada Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional No.22 tahun 2006 tentang Standar Isi dan Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional No.23 tentang Standar Kompetensi Lulusan ( SKL ), serta berpedoman pada
Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan yang dikeluarkan oleh Badan
Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMA Negeri 1 Gununghalu dikembangkan
dengan mempertimbangkan kebutuhan peserta didik dan memperhatikan kondisi serta potensi
lingkungan sekitar .
Dengan menjadikan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMA 1 Gununghalu ini
sebagai pedoman bagi semua warga sekolah, kami berharap dapat memberikan layanan
terbaik kepada peserta didik dalam mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berpengetahuan
luas, sehat, terampil, kreatif, mandiri, bertanggung jawab, bermanfaat bagi lingkungan, dan
mampu berkompetisi secara nasional.
Kepada semua pihak yang telah membantu proses pengembangan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan SMA Negeri 1 Gununghalu ini kami ucapkan terima kasih dan
penghargaan yang setimggi-tingginya.
Bandung, Juli 2010
Kepala SMA Negeri 1 Gununghalu,
LAMPIRAN
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Rasional
SMA Negeri 1 Gununghalu telah melaksanakan ujicoba “Kurikulum 2004” atau
Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) secara bertahap mulai tahun pelajaran
2004/2005. Merespon Permendiknas Nomor 24 tahun 2006 pasal 2 (3), tim Pengembang
Kurikulum SMA Negeri 1 Gununghalu mencoba mengembangkan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan SMA Negeri 1 Gununghalu yang mengacu pada Standar Isi dan
Standar Kompetensi Lulusan, serta berpedoman pada Panduan Penyusunan Kurikulum
Satuan Pendidikan yang dikeluarkan oleh BSNP. Kurikulum ini mulai diterapkan di SMA
Negeri 1 Gununghalu secara bertahap tahun pelajaran 2006/2007 dimulai untuk kelas X ,
sedangkan untuk XI dan XII masih memakai Kurikulum 2004 dengan mengacu pada SK
dan KD dari Permen Nomor 22. Selanjutnya pada tahun pelajaran 2007/2008 kurikulum
ini diterpkan untuk kelas X dan XI, serta pada tahun 2008/2009 seluruh kelas telah
menggunakan kurikulum ini.
Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan di SMA Negeri 1 Gununghalu dapat
tercapai apabila proses pembelajaran mampu membentuk pola prilaku peserta didik sesuai
dengan tujuan pendidikan, serta dapat dievaluasi melalui pengukuran dengan
menggunakan tes dan non tes. Proses pembelajaran akan efektif apabila dilakukan melalui
persiapan yang matang dan terencana dengan baik supaya dapat memenuhi:
1. peserta didik memiliki keimanan dan ketaqwaan yang tinggi terhadap Allh
S.W.T.
2. kesiapan peserta didik untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih
tinggi
3. kesiapan peserta didik dalam menghadapi perkembangan dunia global
4. kebutuhan lingkungan.
B. Landasan
Pasal 51 Ayat 1 “Pengelolaan satuan pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar,
dan pendidikan menengah dilaksanakan berdasarkan standar pelayanan minimal
dengan prinsip manajemen berbasis sekolah/madrasah”.
Pasal 17 Ayat 2 “Sekolah dan komite sekolah, atau madrasah dan komite madrasah,
mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya berdasarkan
kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi lulusan, di bawah supervisi dinas
kabupaten/kota yang bertanggungjawab di bidang pendidikan untuk SD, SMP, SMA
dan SMK, dan departemen yang menangani urusan pemerintah di bidang agama
untuk MI, MTs, MA, dan MAK”.
Pasal 49 Ayat 1 ”Pengelolaan satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan
menengah menerapkan manajemen berbasis sekolah yang ditunjukkan dengan
kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas”.
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006 tentang Standar Isi.
TUJUAN
e. Membangun citra sekolah yang ideal, diterima oleh masyarakat, dihargai oleh
perserta
a. Menghasilkan lulusan yang memiliki tingkat keimanan dan ketaqwaan yang tinggi
terhadap Alloh swt melalui pembelajaran berintegrasi imtaq.
b. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi tinggi dan berdaya saing tinggi
diberbagai bidang dengan pengetahuan dan keterampilan yang bermanfaat bagi
diri dan lingkungannya .
Pengorganisasian kelas dibagi dalam dua kelompok, yaitu kelas X merupakan program
umum yang diikuti oleh seluruh peserta didik, serta kelas XI dan XII yang merupakan
program penjurusan, terdiri atas tiga jurusan (Bahasa, IPA dan IPS). Pendidikan kecakapan
hidup yang mencakup kecakapan pribadi, kecakapan sosial, kecakapan akademik dan/atau
kecakapan vokasional juga dikembangkan di SMA Negeri 1 Gununghalu. Secara khusus
pembelajaran berintegrasi imtaq, iptek dan lingkungan, terintegrasi dalam setiap kegiatan
pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri.
A. Mata Pelajaran
Mengacu pada aturan yang berlaku dan sesuai dengan panduan penyusunan KTSP, SMA
Negeri 1 Batujajr menerapkan mata pelajaran untuk kelas X dengan 17 mata pelajaran, kelas
XI dan XII masing-masing 14 mata pelajaran. Kemudian setelah melalui berbagai
pertimbangan sesuai visi dan misi, SMA Negeri 1 Gununghalu memilih Bahasa Jerman
sebagai ciri khas Program Bahasa dan Bahasa Arab untuk mata pelajaran
Keterampilan/Bahasa Asing pilihan serta Bahasa Sunda sebagai muatan lokal.
Secara keseluruhan jenis mata pelajaran dan alokasi waktunya tercantum pada struktur
kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMA Negeri 1 Gununghalu sebagai berikut:
Kelas X.
Alokasi Waktu
Komponen
Semester 1 Semester 2
A.Mata Pelajaran
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Bahasa Inggris 4 4
5. Matematika 4 4
6. Fisika 2 2
7. Biologi 2 2
8. Kimia 2 2
9. Sejarah 1 1
10. Geografi 1 1
11. Ekonomi 2 2
12. Sosiologi 2 2
13. Seni Budaya 2 2
14. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 2 2
15. Teknologi Informasi dan Komunikasi 2 2
16. Bahasa Jerman 2 2
17. Bahasa Arab 2 2
B. Muatan Lokal
18. Bahasa Sunda 2 2
19. PLH 1 1
C. Pengembangan Diri 2*) 2*)
Jumlah 41 41
A.Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 2 2 2 2
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 5 5 5 5
4. Bahasa Inggris 5 5 5 5
5. Matematika 3 3 3 3
6. Sastra Indonesia 4 4 4 4
7. Bahasa Jerman 4 4 4 4
8. Antropologi 2 2 2 2
9. Sejarah 2 2 2 2
B. Muatan Lokal
15. PLH 1 1
C. Pengembangan Diri 2*) 2*) 2*) 2*)
Jumlah 40 40 37 37
A.Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 2 2 2 2
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 4 4
4. Bahasa Inggris 4 4 4 4
5. Matematika 4 4 4 4
6. Fisika 4 4 4 4
7. Kimia 4 4 4 4
8. Biologi 4 4 4 4
9. Sejarah 1 1 1 1
B. Muatan Lokal
15. PLH 1 1
C. Pengembangan Diri 2*) 2*) 2*) 2*)
Jumlah 40 40 39 39
Mata Pelajaran
2 2 2 2
1. Pendidikan Agama
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 4 4
4. Bahasa Inggris 4 4 4 4
5. Matematika 4 4 4 4
6. Sejarah 3 3 3 3
7. Geografi 3 3 3 3
8. Ekonomi 4 4 4 4
9. Sosiologi 3 3 3 3
B. Muatan Lokal
15. PLH 1 1
C. Pengembangan Diri 2*) 2*) 2*) 2*)
Jumlah 40 40 39 39
C. Pengembangan diri
Kegiatan pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan bakat dan minat serta
kebutuhan setiap peserta didik. Kegiatan pengembangan diri di SMA Negeri 1 Gununghalu
diwujudkan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan diluar jam pelajaran
dengan waktu ekuivalen dengan dua jam pembelajaran (2 x 45 menit), difasilitasi oleh
pembimbing ekstrakurikuler dan konselor.
Kegiatan pengembangan diri ini selanjutnya akan dibagi dalam dua bagian yaitu
pengembangan diri yang bersifat wajib dan pengembangan diri bersifat pilihan dan setiap
siswa wajib untuk mengikuti kegiatan pengembangan diri ini. Bentuk kegiatan pengembangan
diri yang dikembangkan di SMA Negeri 1 Gununghalu terdiri dari Olah Raga Prestasi dan
Keterampilan
Beban belajar tatap muka setiap jam pembelajaran adalah 45 menit. Waktu untuk
penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur maksimum 60% dari jumlah
waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan. Jumlah jam pembelajaran
di kelas X sesuai dengan struktur kurikulum yang terdapat pada Standar Isi yaitu 40 jam
pembelajaran/minggu, untuk kelas XI dan XII 39 jam pembelajaran/mingu ditambah dengan
muatan lokal 2 jam pembelajaran/minggu.
Penentuan kelulusan disesuaikan dengan ketentuan dalam PP 19/2005 Pasal 72 Ayat (1),
yaitu peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan
menengah setelah:
b. memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran
kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok kewarganegaraan dan
kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani,
olahraga, dan kesehatan;
c. lulus ujian sekolah/madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi; dan
G. Penjurusan
Penjurusan ditentukan pada saat kenaikan ke kelas XI dengan dibagi menjadi 3
jurusan yaitu Bahasa, IPA dan IPS sesuai dengan kriteria penjurusan sebagai berikut:
a. IPA
- Berminat untuk masuk ke jurusan IPA.
- Memiliki nilai mata pelajaran fisika, kimia dan biologi tidak kurang dari KKM
dan rata-rata lebih baik dari mata pelajaran lain pada umumnya.
- Direkomendasikn oleh bagian konseling/BP untuk mengambil jurusan IPA.
b. IPS
- Berminat untuk masuk ke jurusan IPS.
- Memiliki nilai mata pelajaran ekonomi, geografi dan sosiologi tidak kurang
dari KKM dan rata-rata lebih baik dari mata pelajaran lain pada umumnya.
- Direkomendasikn oleh bagian konseling/BP untuk mengambil jurusan IPS.
c. Bahasa
- Berminat untuk masuk ke jurusan Bahasa.
- Memiliki nilai mata pelajaran yang tidak memenuhi kedua kriteria diatas.
- Direkomendasikn oleh bagian konseling/BP untuk mengambil jurusan IPS.