Professional Documents
Culture Documents
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa Saya panjatkan atas selesainya
pembuatan makalah motor listik ini.Pembuatan makalah ini sebagai tugas kuliah
dasar teknik tenaga listrik yang saya pelajari di kampus Universitas 17 Agustus 1945
Jakarta.Makalah yang telah saya buat semoga bisa bermanfaat bagi para pembaca
sebagai pemacu semangat belajar dan peningkatan kualitas SDM dalam penguasaan
IPTEK yang nantinya merupakan modal utama dalam menghadapi era globalisasi
yang lebih kompetitif.
Rasa terima kasih pada dosen pembimbing yang telah menyampaikan ilmu beliau
pada saya terutama tentang dasar-dasar teknik tenaga listrik.Saya juga ucapkan
banyak terima kasih pada teman teman dan para dosen dosen atas dukungan baik
langsung maupun secara tak langsung sehingga makalah ini dapat kami selesaikan.
Demikian kiranya makalah ini saya buat,mohon maaf dalam penulisan ini yang
masih jauh dari kesempurnaan,saran dan koreksi sangat saya harapkan dan atas
perhatian semuanya kami ucapakan banyak terima kasih.
penyusun
1. KATA PENGANTAR……………………………….………...……1
.
2. DAFTAR ISI………………………………………….………..……2
3. PENDAHULUAN...............................................................................3
8. PENUTUP.........................................................................................25
9. DAFTAR PUSTAKA……………..……………….……………....26
Motor listrik adalah alat untuk mengubah energi listrik menjadi energi mekanik.
Alat yang berfungsi sebaliknya, mengubah energi mekanik menjadi energi listrik disebut
generator atau dinamo. Motor listrik dapat ditemukan pada peralatan rumah tangga seperti
kipas angin, mesin cuci, pompa air dan penyedot debu.
Motor listrik yang umum digunakan di dunia Industri adalah motor listrik asinkron, dengan
dua standar global yakni IEC dan NEMA. Motor asinkron IEC berbasis metrik (milimeter),
sedangkan motor listrik NEMA berbasis imperial (inch), dalam aplikasi ada satuan daya
dalam horsepower (hp) maupun kiloWatt (kW).
Motor listrik IEC dibagi menjadi beberapa kelas sesuai dengan efisiensi yang
dimilikinya, sebagai standar di EU, pembagian kelas ini menjadi EFF1, EFF2 dan EFF3.
EFF1 adalah motor listrik yang paling efisien, paling sedikit memboroskan tenaga,
sedangkan EFF3 sudah tidak boleh dipergunakan dalam lingkungan EU, sebab
memboroskan bahan bakar di pembangkit listrik dan secara otomatis akan menimbulkan
buangan karbon yang terbanyak, sehingga lebih mencemari lingkungan.
Standar IEC yang berlaku adalah IEC 34-1, ini adalah sebuah standar yang
mengatur rotating equipment bertenaga listrik. Ada banyak pabrik elektrik motor, tetapi
hanya sebagian saja yang benar-benar mengikuti arahan IEC 34-1 dan juga mengikuti
arahan level efisiensi dari EU.
Banyak produsen elektrik motor yang tidak mengikuti standar IEC dan EU supaya
produknya menjadi murah dan lebih banyak terjual, banyak negara berkembang manjdi
pasar untuk produk ini, yang dalam jangka panjang memboroskan keuangan pemakai, sebab
tagihan listrik yang semakin tinggi setiap tahunnya.
Lembaga yang mengatur dan menjamin level efisiensi ini adalah CEMEP, sebuah
konsorsium di Eropa yang didirikan oleh pabrik-pabrik elektrik motor yang ternama, dengan
tujuan untuk menyelamatkan lingkungan dengan mengurangi pencemaran karbon secara
global, karena banyak daya diboroskan dalam pemakaian beban listrik.
Sebagai contoh, dalam sebuah industri rata-rata konsumsi listrik untuk motor listrik
adalah sekitar 65-70% dari total biaya listrik, jadi memakai elektrik motor yang efisien akan
mengurangi biaya overhead produksi, sehingga menaikkan daya saing produk, apalagi
dengan kenaikan tarif listrik setiap tahun, maka pemakaian motor listrik EFF1 sudah
waktunya menjadi keharusan.
1. Motor DC
Sebagaimana namanya Motor arus searah, yaitu
menngunakan arus DC. Motor DC digunakan pada penggunaan
khusus dimana diperlukan penyalaan torque yang tinggi atau
percepatan yang tetap untuk kisaran kecepatan yang luas.
Dimana:
2 Motor AC
Motor arus bolak-balik menggunakan arus listrik yang
membalikkan arahnya secara teratur pada rentang waktu tertentu.
Motor listrik memiliki dua buah bagian dasar listrik: "stator" dan
"rotor" seperti ditunjukkan dalam Gambar 7. Stator merupakan
komponen listrik statis. Rotor merupakan komponen listrik
berputar untuk memutar as motor. Keuntungan utama motor DC
terhadap motor AC adalah bahwa kecepatan motor AC lebih sulit
dikendalikan. Untuk mengatasi kerugian ini, motor AC dapat
dilengkapi dengan penggerak frekuensi variabel untuk
meningkatkan kendali kecepatan sekaligus menurunkan dayanya.
Motor induksi merupakan motor yang paling populer di industri
karena kehandalannya dan lebih mudah perawatannya. Motor
induksi AC cukup murah (harganya setengah atau kurang dari
harga sebuah motor DC) dan juga memberikan rasio daya
terhadap berat yang cukup tinggi (sekitar dua kali motor DC).
Dimana:
f = frekuensi
P = jumlah kutub
Ns = Putaran stator
a. Komponen
Motor induksi memiliki dua komponen listrik utama (Gambar 8):
Rotor. Motor induksi menggunakan dua jenis rotor:
• Rotor sangkar tupai terdiri dari batang penghantar
tebal yang dilekatkan dalam petak-petak slot
2. Beban motor
Dimana,
Dimana,
Pr = Daya masuk pada beban penuh dalam kW
HP = Nilai Hp pada nameplate
ηr = Efisiensi pada beban penuh (nilai pada nameplate atau dari tabel
efisiensi motor)
Beban
Dimana,
Beban = Daya keluar yang dinyatakan dalam % nilai daya
Pi = Daya tiga fase terukur dalam kW
Pr = Daya masuk pada beban penuh dalam kW
5. Penggulungan Ulang
Penggulungan ulang untuk motor yang terbakar sudah
umum dilakukan oleh industri. Jumlah motor yang sudah digulung
ulang di beberapa industri lebih dari 50% dari jumlah total motor.
Pegulungan ulang motor yang dilakukan dengan hati-hati
kadangkala dapat menghasilkan motor dengan efisiensi yang sama
dengan sebelumnya. Pegulungan ulang dapat mempengaruhi
sejumlah faktor yang berkontribusi terhadap memburuknya
efisiensi motor: desain slot dan gulungan, bahan gulungan, kinerja
pengisolasi, dan suhu operasi. Sebagai contoh, bila panas
diterapkan pada pita gulungan lama maka pengisolasi diantara
7. Meningkatkan perawatan
Hampir semua inti motor dibuat dari baja silikon atau baja
gulung dingin yang dihilangkan karbonnya, sifat-sifat listriknya
tidak berubah dengan usia. Walau begitu, perawatan yang buruk
dapat memperburuk efisiensi motor karena umur motor dan
operasi yang tidak handal. Sebagai contoh, pelumasan yang tidak
benar dapat menyebabkan meningkatnya gesekan pada motor dan
penggerak transmisi peralatan. Kehilangan resistansi pada motor,
yang meningkat dengan kenaikan suhu. Kondisi ambien dapat juga
memiliki pengaruh yang merusak pada kinerja motor. Sebagai
contoh, suhu ekstrim, kadar debu yang tinggi, atmosfir yang
korosif, dan kelembaban dapat merusak sifat-sifat bahan isolasi;
tekanan mekanis karena siklus pembebanan dapat mengakibatkan
kesalahan penggabungan.
8.4 Penggerak motor AC dengan gulungan rotor (motor induksi cincin geser)
Penggerak motor dengan rotor penggulung menggunakan
motor yang berkonstruksi khusus untuk menyempurnakan
pengendalian kecepatan. Rotor motor dibuat dengan
penggulungan yang diangkat keluar motor melalui cincin geser
pada sumbu motor. Gulungan tersebut disambungkan ke
pengendali, yang menempatkan resistor variabel secara seri dengan
gulungan. Kinerja torque motor dapat dikendalikan dengan
menggunakan resistor variable tersebut. Motor dengan gulungan
rotor sangat umum digunakan untuk motor 300 HP atau lebih.
Harapan semoga kita menjadi penerus bangsa yang mempunyai kualitas SDM yang
mampu bersaing baik didalam maupun diluar negeri sehingga bangsa kita lebih
disegani dan tidak tersisihkan pada era globalisasi saatnya nanti,Amien.
penyusun
2. http://www.energyasia.org/docs/ee_modules/indo/chapter%20-
%20Electric%20(Bahasa%20Indonesia),pdf
3. http://id.wikipedia.org/wiki/Motor_listrik.