Kelas : XI .................................................................................................... 60,91
............................................Semester Ganjil ( SK 1,2 dan 3 ).......... 59,81 ............................................Semester Genap ( SK 4 dan 5 ) ........... 62,01
Standar Kompetensi : 1. Memahami struktur atom untuk meramalkan sifat-sifat periodik unsur, struktur molekul, dan sifat sifat senyawa ....................................... 59,26
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
Kriteria Penentuan Ketuntasan
Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai KKM Kompleksitas Sarana Intake siswa Pendukung
1.1 Menjelaskan teori atom Bohr dan mekanika
kuantum untuk menuliskan konfigurasi 59,26 elektron dan diagram orbital serta menentukan letak unsur dalam tabel periodik 2 2 2 66,67 Menjelaskan teori atom mekanika kuantum Menentukan bilangan kuantum 1 2 2 55,56 (kemungkinan elektron berada) 1 2 2 55,56 Menggambarkan bentuk-bentuk orbital. Menjelaskan kulit dan sub kulit serta 2 2 2 66,67 hubungannya dengan bilangan kuantum Menggunakan prinsip aufbau, aturan Hund dan azas larangan Pauli untuk menuliskan 1 2 2 55,56 konfigurasi elektron dan diagram orbital. Menghubungkan konfigurasi elektron suatu unsur dengan letaknya dalam sistem 1 2 2 55,56 periodik
1.2 Menjelaskan teori jumlah pasangan elektron
di sekitar inti atom dan teori hibridisasi untuk 55,56 meramalkan bentuk molekul Menentukan bentuk molekul berdasarkan 1 2 2 55,56 teori pasangan elektron. Menentukan bentuk molekul berdasarkan teori hibridisasi 1 2 2 55,56
1.3 Menjelaskan interaksi antar molekul (gaya
55,56 antar molekul) dengan sifatnya Menjelaskan perbedaan sifat fisik (titik didih, titik beku) berdasarkan perbedaan gaya antar molekul (gaya Van Der Waals, gaya London, dan ikatan hidrogen 1 2 2 55,56
Standar Kompetensi : 2. Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara pengukurannya .. 59,73
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
Kriteria Penentuan Ketuntasan
Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai KKM Kompleksitas Sarana Intake siswa Pendukung
2.1 Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu
63,89 reaksi, reaksi eksoterm, dan reaksi endoterm 2 2 2 66,67 Menjelaskan hukum/azas kekekalan energi 2 2 2 66,67 Membedakan sistem dan lingkungan Membedakan reaksi yang melepaskan kalor (eksoterm) dengan reaksi yang menerima 1 2 2 55,56 kalor (endoterm) melalui percobaan Menjelaskan macam-macam perubahan entalpi 2 2 2 66,67
2.2 Menentukan H reaksi berdasarkan
percobaan, hukum Hess, data perubahan entalpi pembentukan standar, dan data energi 55,56 ikatan Menghitung harga ∆H reaksi melalui 1 2 2 55,56 percobaan. Menghitung harga ∆H reaksi dengan menggunakan: -. data entalpi pembentukkan standar (∆H f) -. diagram siklus dan diagram tingkat -. energi ikatan 1 2 2 55,56
Standar Kompetensi : 3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri ................................................................................. 60,45
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
Kriteria Penentuan Ketuntasan
Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai KKM Kompleksitas Sarana Intake siswa Pendukung 3.1 Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang faktor-faktor 55,56 yang mempengaruhi laju reaksi Menghitung konsentrasi larutan (molaritas larutan). 1 2 2 55,56 Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi (konsentrasi, luas permukaan , suhu, dan katalis) melalui percobaan. 1 2 2 55,56 Menafsirkan grafik dari data percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi 1 2 2 55,56
3.2 Memahami teori tumbukan (tabrakan) untuk
menjelaskan faktor-faktor penentu laju dan orde reaksi, dan terapannya dalam kehidupan 60,00 sehari-hari Menjelaskan pengaruh konsentrasi, luas permukaan bidang sentuh, dan suhu terhadap 2 2 2 66,67 laju reaksi berdasarkan teori tumbukan. Membedakan diagram energi potensial dari reaksi kimia dengan menggunakan katalisator 1 2 2 55,56 dan yang tidak menggunakan katalisator. Menjelaskan pengertian, peranan katalisator dan energi pengaktifan dengan menggunakan 1 2 2 55,56 diagram. Menentukan orde reaksi, persamaan laju 1 2 2 55,56 reaksi dan waktu reaksi. Menjelaskan peranan katalis dalam makhluk hidup dan industri 2 2 2 66,67
3.3 Menjelaskan keseimbangan dan faktor-faktor
64,45 yang mempengaruhi pergeseran arah keseimbangan dengan melakukan percobaan 2 2 2 66,67 Menjelaskan kesetimbangan dinamis. Menjelaskan kesetimbangan homogen dan 2 2 2 66,67 heterogen. Menjelaskan tetapan kesetimbangan. 2 2 2 66,67 Meramalkan arah pergeseran kesetimbangan 2 2 2 66,67 dengan menggunakan azas Le Chatelier Menganalisis pengaruh perubahan suhu, konsentrasi, tekanan, dan volum pada pergeseran kesetimbangan melalui 1 2 2 55,56 percobaan
Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai KKM Kompleksitas Sarana Intake siswa Pendukung
3.4 Menentukan hubungan kuantitatif antara
55,56 pereaksi dengan hasil reaksi dari suatu reaksi keseimbangan Menafsirkan data percobaan mengenai konsentrasi pereaksi dan hasil reaksi pada keadaan setimbang untuk menentukan derajat 1 2 2 55,56 disosiasi dan tetapan kesetimbangan Menghitung harga Kc berdasarkan 1 2 2 55,56 konsentrasi zat dalam kesetimbangan Menghitung harga Kp berdasarkan tekanan parsial gas pereaksi dan hasil reaksi pada 1 2 2 55,56 keadaan setimbang Menghitung harga Kc berdasarkan Kp atau sebaliknya 1 2 2 55,56
3.5 Menjelaskan penerapan prinsip keseimbangan
66,67 dalam kehidupan sehari-hari dan industri Menjelaskan kondisi optimum untuk memproduksi bahan-bahan kimia di industri yang didasarkan pada reaksi kesetimbangan 2 2 2 66,67
Standar Kompetensi : 4. Memahami sifat-sifat larutan asam-basa, metode pengukuran, dan terapannya ................................................................................. 58,46
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
Kriteria Penentuan Ketuntasan
Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai KKM Kompleksitas Sarana Intake siswa Pendukung
4.1 Mendeskripsikan teori-teori asam basa
dengan menentukan sifat larutan dan menghitung pH larutan 62,23 Menjelaskan pengertian asam dan basa 2 2 2 66,67 menurut Arrhenius Menjelaskan pengertian asam dan basa 2 2 2 66,67 menurut Bronsted dan Lowry Menuliskan persamaan reaksi asam dan basa menurut Bronsted dan Lowry dan menunjukkan pasangan asam dan basa 2 2 2 66,67 konjugasinya Menjelaskan pengertian asam dan basa 2 2 2 66,67 menurut Lewis Mengidentifikasi sifat larutan asam dan basa 2 2 2 66,67 dengan berbagai indikator Memperkirakan pH suatu larutan elektrolit yang tidak dikenal berdasarkan hasil pengamatan trayek perubahan warna 1 2 2 55,56 berbagai indikator asam dan basa Menjelaskan pengertian kekuatan asam dan menyimpulkan hasil pengukuran pH dari beberapa larutan asam dan larutan basa yang 1 2 2 55,56 konsentrasinya sama Menghubungkan kekuatan asam atau basa dengan derajat pengionan ( ) dan tetapan 1 2 2 55,56 asam (Ka) atau tetapan basa (Kb) Menghitung pH larutan asam atau basa yang 1 2 2 55,56 diketahui konsentrasinya Menjelaskan penggunaan konsep pH dalam 2 2 2 66,67 lingkungan
4.2 Menghitung banyaknya pereaksi dan hasil
reaksi dalam larutan elektrolit dari hasil titrasi 55,56 asam basa Menentukan konsentrasi asam atau basa 1 2 2 55,56 dengan titrasi 1 2 2 55,56 Menentukan kadar zat melalui titrasi. Menentukan indikator yang tepat digunakan 1 2 2 55,56 untuk titrasi asam dan basa 1 2 2 55,56 Menentukan kadar zat dari data hasil titrasi Membuat grafik titrasi dari data hasil percobaan 1 2 2 55,56
4.3 Menggunakan kurva perubahan harga pH
pada titrasi asam basa untuk menjelaskan 58,34 larutan penyangga dan hidrolisis Menganalisis larutan penyangga dan bukan 1 2 2 55,56 penyangga melalui percobaan. Menghitung pH atau pOH larutan penyangga 1 2 2 55,56
Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai KKM Kompleksitas Sarana Intake siswa Pendukung Menghitung pH larutan penyangga dengan penambahan sedikit asam atau sedikit basa 1 2 2 55,56 atau dengan pengenceran Menjelaskan fungsi larutan penyangga dalam 2 2 2 66,67 tubuh makhluk hidup
4.4 Mendeskripsikan sifat larutan penyangga dan
peranan larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup 55,56 Menentukan ciri-ciri beberapa jenis garam yang dapat terhidrolisis dalam air melalui 1 2 2 55,56 percobaan Menentukan sifat garam yang terhidrolisis 1 2 2 55,56 dari persamaan reaksi ionisasi Menghitung pH larutan garam yang 1 2 2 55,56 terhidrolisis
4.5 Menentukan jenis garam yang mengalami
hidrolisis dalam air dan pH larutan garam tersebut 55,56 Menganalisis grafik hasil titrasi asam kuat dan basa kuat, asam kuat dan basa lemah, asam lemah dan basa kuat untuk menjelaskan larutan penyangga dan hidrolisis 1 2 2 55,56
4.6 Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu
reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan hasil 63,49 kali kelarutan Menjelaskan kesetimbangan dalam larutan 2 2 2 66,67 jenuh atau larutan garam yang sukar larut Menghubungkan tetapan hasil kali kelarutan dengan tingkat kelarutan atau 2 2 2 66,67 pengendapannya Menuliskan ungkapan berbagai Ksp elektrolit 2 2 2 66,67 yang sukar larut dalam air Menghitung kelarutan suatu elektrolit yang sukar larut berdasarkan data harga Ksp atau 1 2 2 55,56 sebaliknya Menjelaskan pengaruh penambahan ion 2 2 2 66,67 senama dalam larutan 1 2 2 55,56 Menentukan pH larutan dari harga Ksp-nya Memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan harga Ksp 2 2 2 66,67
Standar Kompetensi : 5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari ...................................................... 65,56
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
Kriteria Penentuan Ketuntasan
Kompetensi Dasar dan Indikator Nilai KKM Kompleksitas Sarana Intake siswa Pendukung
5.1 Membuat berbagai sistem koloid dengan
66,67 bahan-bahan yang ada di sekitarnya Menjelaskan proses pembuatan koloid 2 2 2 66,67 melalui percobaan
5.2 Mengelompokkan sifat-sifat koloid dan
64,45 penerapannya dalam kehidupan sehari-hari Mengklasifikasikan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan (effek Tyndall, 1 2 2 55,56 homogen/heterogen, dan penyaringan) Mengelompokkan jenis koloid berdasarkan 2 2 2 66,67 fase terdispersi dan fase pendispersi Mendeskripsikan sifat-sifat koloid (effek Tyndall, gerak Brown, dialisis, elektroforesis, 2 2 2 66,67 emulsi, koagulasi) Menjelaskan koloid liofob dan liofil 2 2 2 66,67 Mendeskripsikan peranan koloid di industri kosmetik, makanan, dan farmasi 2 2 2 66,67
A. Dengan memberikan point pada setiap kriteria yang ditetapkan :
1. Kompleksitas : - Tinggi = 1 - Sedang = 2 - Rendah = 3 2. Daya dukung : - Tinggi = 3 - Sedang = 2 - Rendah = 1 3. Intake : - Tinggi = 3 - Sedang = 2 - Rendah = 1 B. Dengan menggunakan rentang nilai pada setiap kriteria: 1. Kompleksitas : - Tinggi = 45 - 64 - Sedang = 65 - 80 - Rendah = 81 -100 TINGKAT KOMPLEKSITAS (Kesulitan & Kerumitan) setiap IP/KD yang harus dicapai oleh siswa. Tingkat Kompleksitas Tinggi, bila dalam pelaksanaannya menuntut : SDM - memahami Kompetensi yang hrs dicapai Siswa - kreatif dan inovatif dalam melaksanakan pembelajaran. WAKTU - cukup lama karena perlu pengulangan PENALARAN dan KECERMATAN siswa yang tinggi.
2. Daya dukung : - Tinggi = 81-100
- Sedang = 65 - 80 - Rendah = 45 - 64 KEMAMPUAN SUMBERDAYA PENDUKUNG: yaitu ketersediaan tenaga, sarana dan prasarana pendidikan yang sangat dibutuhkan, BOP, manajemen sekolah, kepedulian stakeholders sekolah
3. Intake : - Tinggi = 81-100
- Sedang = 65 - 80 - Rendah = 45 - 64 INTAKE ( TINGKAT KEMAMPUAN RATA-RATA ) SISWA KKM Kelas X didasarkan pada hasil seleksi PSB, NUN, Rapor kelas 3 SMP, test seleksi masuk atau psikotes KKM Kelas XI dan XII didasarkan pada tingkat pencapaian KKM siswa pada semester atau kelas sebelumnya