Nama : File Gambar : Satuan :

Nomor part : Material : Balok kayu Waktu Setup :

Nama Part : Bumper minibus Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Panjang : 200 mm Panjang :
Tanggal : Lebar : 2.5 mm
Halaman ke : Tinggi : 50 mm

Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa

Mengukur dan membuat pola bumper minibus

pada bahan baku dengan menggunakan alat bantu
berupa penggaris dan pensil untuk memberi tanda.
Ukuran bumper depan minibus berukuran
200x2.5x250 mm. lalu memberi pola untuk bagian
lampu kabut. dengan diameter lampu kabut 20 mm
penggaris dan
1 dan tebal 1.5 mm. lalu di beri tanda yang akan di Meja Kerja
pensil (alat tulis)
gunakan sebagai tempat menempatkan pin
penahan. 2 pin digunakan pada bagian tengah yang
diletakkan pada bagian belakang agar bumper
dapat menyatu dengan badan minibus. lalu lampu
kabut diberi lem agar dapat menempel dengan
bumper minibus.
 Melakukan pemotongan bahan baku yang telah
diberi gambar pola dengan menggunakan circular
2 circular saw jigsaw Fixture Mata Gergaji
saw untuk bagian yang memiliki bagian yang besar
sedangkan bagian yang kecil menggunakan jigsaw.

membuat lubang dengan melakukan pengeboran

pada bagian-bagian yang telah diberi tanda pada
3 Mesin Bor Jig Mata Bor
bagian sebelumnya dengan menggunakan mata bor
ukuran 5 mm.

menghaluskan bagian-bagian permukaan yang

4 memiliki bagian yang masih kasar dan Belt & Disc sander Amplas
membersihkan sisa-sisa hasil pemotongan

Melakukan Pengecatan pada seluruh bagian-

5 Meja Kerja Alat Penyemprot
bagiannya.
Nama : File Gambar : Satuan :
Nomor part : Material : Balok kayu Waktu Setup :
Nama Part : Kaca Spion Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Panjang : 30 mm Panjang :
Tanggal : Lebar : 5 mm
Halaman ke : Tinggi : 12 mm

Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa

Mengukur dan membuat pola kaca spion pada

bahan baku dengan menggunakan alat bantu
berupa penggaris dan pensil untuk memberi tanda.
Membuat pola persegi dengan ukuran 30x5x12
Penggaris dan
1. mm. lalu pada bagian samping kaca spion Meja Ukur
Pensil (alat tulis)
ditambahkan kayu sebagai tempat untuk
menyatukan kaca spion dengan badan minibus.
lalu di beri tanda yang akan di gunakan sebagai
tempat menempatkan pin penahan.

Melakukan pemotongan pada pola tersebut dengan

2 Circular saw Fixture Mata Gergaji
menggunakan circular saw.
 Memberikan tanda untuk tempat pin. 1 pin
digunakan pada bagian tengah yang diletakkan Penggaris dan
3 Meja Ukur
pada bagian belakang agar kaca spion dapat Pensil (alat tulis)
menyatu dengan badan minibus.

Membuat lubang dengan melakukan pengeboran

4 Mesin Bor Jig Mata bor
pada bagian-bagian yang telah diberi tanda.

Melakukan penghalusan pada semua bagian yang

5 memiliki bagian sisa-sisa pengeboran dan Belt dan Disc Sander Amplas
pemotongan agar semua bagiannya halus.

6 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :
Nomor part : Material : Silinder Kayu Waktu Setup :
Nama Part : Roda Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Diameter : 58 mm Panjang :
Tanggal : Lebar : 16 mm
Halaman ke : Tinggi :-

Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa

Mengukur dan membuat pola roda minibus pada

bahan baku dengan menggunakan alat bantu
berupa jangka dan pensil untuk memberi tanda.
Jangka dan
1 Membuat pola silinder dengan ukuran diameter 58 Meja Ukur
Pensil (alat tulis)
mm dan dengan ketebalan 16 mm. lalu pada bagian
samping roda di beri tanda yang akan di gunakan
sebagai tempat menempelkan as roda.
 Melakukan pemotongan bahan baku yang telah
diberi gambar pola dengan menggunakan circular
2 Circular saw Fixture Mata Gergaji
saw sesuai dengan pola yang telah di bentuk
sebelumnya.

Memberikan tanda tempat untunk melakukan

pengeboran dari bahan yang telah selesai di
potong. Pengeboran dilakukan untuk menempatkan Penggaris dan
3 Meja Ukur
as roda yang akan berguna untuk menempelkan Pensil (alat tulis)
roda. Dengan menggunakan mata bor ukuran 5
mm.

Melakukan proses pengeboran bahan baku sesuai

4 Mesin Bor Jig Mata Bor
dengan pola yang telah di bentuk sebelumnya.

Melakukan proses penghalusan agar benda yang

5 dihasilkan bagus dan membersihkan sisa-sisa hasil Belt dan Disc Sander Amplas
proses pengeboran dan pemotongan.

6 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :
Nomor part : Material : Balok Kayu Waktu Setup :
Nama Part : Pintu Depan Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Panjang : 100 mm Panjang :
Tanggal : Lebar :-
Halaman ke : Tinggi : 140 mm

No. Uraian Operasi Stasiun kerja Setup Tools

No Setup Alat Bantu No Sketsa
 Mengukur dan membentuk pola pintu depan pada
bahan baku dengan menggunakan penggaris dan
memberi tanda dengan menggunakan pensil.
penggaris dan
1 Membuat pola untuk digunakan sebagai pintu Meja Ukur
pensil (alat tulis)
depan dengan bentuk persegi, dengan ukuran
140x100 mm. lalu buat pola untuk lubang jendela
dengan ukuran 75x55 mm, pada bagian tengah.

melakukan pemotongan sesuai dengan pola yang

2 Circular saw Fixture Mata Gergaji
sudah di bentuk dalam proses sebelumnya.

Memberikan tanda tempat untunk melakukan

pengeboran dari bahan yang telah selesai di
penggaris dan
3 potong. Pengeboran dilakukan untuk menempatkan Meja Ukur
pensil (alat tulis)
pin yang digunakan untuk menempelkan pintu
pada badan minibus.

Melakukan proses pengeboran bahan baku sesuai

4 Mesin bor Jig Mata Bor
dengan pola yang telah di bentuk sebelumnya.

Melakukan proses penghalusan yang berguna

untuk membersihkan sisa-sisa hasil pemotongan
5 Belt dan Disc Sender Amplas
dan pengeboran serta menghaluskan
permukaannya.

6 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :
Nomor part : Material : Balok kayu Waktu Setup :
Nama Part : Pintu Tengah Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Panjang : 100 mm Panjang :
Tanggal : Lebar :-
Halaman ke : Tinggi : 140 mm

Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa

Mengukur dan membentuk pola pintu depan pada

bahan baku dengan menggunakan penggaris dan
memberi tanda dengan menggunakan pensil.
Penggaris dan
1 Membuat pola untuk digunakan sebagai pintu Meja Ukur
pensil (alat tulis)
depan dengan bentuk persegi, dengan ukuran
140x100 mm. lalu buat pola untuk lubang jendela
dengan ukuran 75x55 mm, pada bagian tengah.

melakukan pemotongan sesuai dengan pola yang

2 Circular saw Fixture Mata Bor
sudah di bentuk dalam proses sebelumnya.

Memberikan tanda tempat untunk melakukan

pengeboran dari bahan yang telah selesai di
Penggaris dan
3 potong. Pengeboran dilakukan untuk menempatkan Meja Ukur
pensil (alat tulis)
pin yang digunakan untuk menempelkan pintu
pada badan minibus.

Melakukan proses pengeboran bahan baku sesuai

4 Mesin Bor Jig Mata Bor
dengan pola yang telah di bentuk sebelumnya.
 Melakukan proses penghalusan yang berguna
untuk membersihkan sisa-sisa hasil pemotongan
5 Belt dan Disc sander Amplas
dan pengeboran serta menghaluskan
permukaannya.

6 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :

Nomor part : Material : Balok Kayu Waktu Setup :
Nama Part : Lampu depan Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Panjang : 40 mm Panjang :
Tanggal : Lebar : 2.5
Halaman ke : Tinggi : 25
Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa

Mengukur dan pembentukan pola persegi dengan

ukuran 40x2.5x25 mm. lalu pada bagian tengahnya Penggaris dan
1 Meja Kerja
di beri pola untuk dilubangi sebagai penempatan pensil (alat tulis)
pin.

2 Potonglah pola yang telah dibuat sebelumnya. Bandsaw jixture Mata Gergaji

membuatlah lubang pada pola yang telah di tandai

3 Mesin Bor Jig Mata Bor
pada proses pertama.
 Menghaluskan permukaan kayu tersebut agar halus
4 Belt dan Disc Sander Amplas
dan merata.

5 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :

Nomor part : Material : Silinder Kayu Waktu Setup :
NamamaPart
part :: Setir
Knalpot Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Diameter : 12.5 mm Panjang :
Tanggal : Lebar : 33 mm
Halaman ke : Tinggi :

Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa
 Mengukur dan membuat pola knalpot minibus
pada bahan baku dengan menggunakan alat bantu
berupa jangka dan pensil untuk memberi tanda.
Jangka dan
1 Membuat pola silinder dengan ukuran diameter Meja Ukur
pensil (alat tulis)
12.5 mm dan dengan panjang 33 mm. lalu pada
bagian samping knalpot di beri tanda yang akan di
gunakan sebagai tempat menempelkan knalpot.

Melakukan pemotongan bahan baku yang telah

diberi gambar pola dengan menggunakan circular
2 Bandsaw Fixture Mata Gergaji
saw sesuai dengan pola yang telah di bentuk
sebelumnya.

Memberikan tanda tempat untunk melakukan

pengeboran dari bahan yang telah selesai di
potong. Pengeboran dilakukan untuk menempatkan Penggaris dan
3 Meja Ukur
pin yang akan berguna untuk menempelkan pensil (alat tulis)
knalpot pada badan minibus. Dengan
menggunakan mata bor ukuran 5 mm.

Melakukan proses pengeboran bahan baku sesuai

4 Mesin Bor Jig Mata Bor
dengan pola yang telah di bentuk sebelumnya.

Melakukan penghalusan pada bagian yang telah di

5 proses. Yang berguna untuk membersihkan sisa- Belt & Disc Sander Amplas
sisa hasil proses.
 6 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :

Nomor part : Material : Balok Kayu Waktu Setup :
NamamaPart
part :: Spion
Lampu Belakang Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Panjang : 45 Panjang :
Tanggal : Lebar : 2.5
Halaman ke : Tinggi : 20

Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa

Mengukur dan pembentukan pola persegi dengan

ukuran 45x2.5x20 mm. lalu pada bagian tengahnya Penggaris dan
1 Meja Ukur
di beri pola untuk dilubangi sebagai penempatan pensil (alat tulis)
pin.

Memotong bagian yang telah ditandai pada proses

2 Bandsaw Fixture Mata Gergaji
sebelumnya.

Melakukan pengeboran pada bagian yang telah

3 Mesin Bor Jig Mata Bor
ditandai pada proses pertama.

Melakukan penghalusan pada permukaannya dan

4 Belt & Disc sander Amplas
membersihkan sisa-sisa hasil proses sebelumnya.

5 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :
Nomor part : Material : Balok Kayu Waktu Setup :
Nama Part : Handle Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Panjang : 16 mm Panjang :
Tanggal : Lebar : 2.5 mm
Halaman ke : Tinggi : 6 mm

Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa

mengambil bahan baku yang berbentuk balok kayu Penggaris dan

1 untuk di buat handle. Lalu tandai balok kayu Meja Ukur Pensil (alat
tersebut dengan ukuran 16x2.5x6 mm. Tulis)

Melakukan pemotongan pada pola yang telah

2 Bandsaw Fixture Mata Gergaji
dibentuk pada proses sebelumnya.

menempelkan handle pada pintu dengan

3 Lem
menggunakan lem khusus.
Melakukan penghalusan pada permukaan dan sisa-
4 Belt & Disc Sander Amplas
sisa hasil proses.

5 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :
Nomor part : Material : Balok Kayu Waktu Setup :
Nama Part : Badan minibus Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Panjang : 370 mm Panjang :
Tanggal : Lebar : 183 mm
Halaman ke : Tinggi : 163 mm

Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa

Gunakan bahan baku kayu, lalu buatlah pola pada

kayu tersebut dengan menggunakan penggaris dan Penggaris dan
1 Meja Ukur
pensil untuk membuat pola badan minibus dengan pensil (alat tulis)
ukuran 370x183x163 mm.

Melakukan proses pemotongan pola yang telah

2 Circular Saw Fixture Mata Gergaji
dibuat pada proses sebelumnya.

Memberikan tanda tempat untunk melakukan

pengeboran dari bahan yang telah selesai di
potong. Pengeboran dilakukan untuk menempatkan Penggaris dan
3 Meja Ukur
pin yang akan berguna untuk menempelkan bagian pensil (alat tulis)
part-part dari badan minibus. Dengan
menggunakan mata bor 5 mm.

Lakukan proses pengeboran pada pola-pola yang

4 Mesin Bor Jig Mata Bor
telah di tandai.

Haluskan Bagian permukaan tersebut dan

5 Belt & Disc Sander Amplas
membersihkan hasil proses sebelumnya.

6 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :
Nomor part : Material : Balok Kayu Waktu Setup :
Nama Part : Lantai gerbong tengah Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Panjang : 88 mm Panjang :
Tanggal : Lebar : 42 mm
Halaman ke : Tinggi : 16 mm

Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa
Menggunakan bahan baku balok kayu, lalu buatlah
pola pada kayu tersebut sesuai dengan bentuk Penggaris dan
1 Meja Ukur
lantai gerbong tengah dengan ukuran 88x42x16 pensil (alat tulis)
mm.
 Memotong bagian yang telah ditandai pada proses
2 Circular Saw Fixture Mata Gergaji
sebelumnya sesuai dengan polanya.

Mengemal ukuran pola untuk menyesuaikan

penempatan pin yang terletak pada bagian samping
dan pada bagian atas. Pada bagian depan dan Penggaris dan
3 Meja Ukur
belakang carilah bagian tengahnya lalu buatlah pensil (alat tulis)
pola dengan ukuran 1 mm untuk penempatan
female connector dan male connector.

Membuat lubang dengan cara mengebor pada pola-

4 pola yang telah di tandai sebelumnya dengan mata Mesin Bor Jig Mata Bor
bor ukuran 7mm.

Lakukan proses pemotongan pada bagian depan

5 Jig Saw Fixture Mata Gergaji
untuk menempatkan female connector.

Menghaluskan setiap bagian permukaan yang

6 masih tidak rata dan juga membersihkan hasil Belt & Disc Sander Amplas
proses sebelumnya.

7 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :
Nomor part : Material : Balok Kayu Waktu Setup :
Nama Part : Baju Bawah Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Panjang : 20 mm Panjang :
Tanggal : Lebar : 20 mm
Halaman ke : Tinggi : 20 mm

Setup
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa

Membuat pola pada balok kayu dengan ukuran

20x20x20 mm. dan selanjutnya pada bagian Penggaris dan
1 Meja Ukur
tengahnya di beri tanda agar memudahkan dalam pensil (alat tulis)
proses pengeboran.

Melakukan proses pemotongan pada pola yang

2 Circular Saw Fixture Mata gergaji
telah dibuat.
 Melakukan proses pengeboran pada bagian tengah
3 yang telah diberi tanda hingga kesisi seberang, Mesin Bor Jig Mata Bor
dengan ukuran mata bor 7,5 mm.

Menghaluskan setiap bagian permukaan yang

4 masih tidak rata dan juga membersihkan hasil Belt & Disc Sander Amplas
proses sebelumnya.

5 Melakukan Pengecatan pada seluruh bagiannya. Meja Kerja Alat Penyemprot

Nama : File Gambar : Satuan :

Nomor part : Material : Silinder Kayu Waktu Setup :
Nama Part : Pin Muatan Ukuran Bahan Baku : Waktu Proses :
Dibuat Oleh : Diameter : 6 mm Panjang :
Tanggal : Lebar :-
Halaman ke : Tinggi : 9 mm
No. Uraian Operasi Stasiun kerja Setup Tools
No Setup Alat Bantu No Sketsa

Ambillah silinder kayu lalu buatlah pola dengan Penggaris dan

1 Meja Ukur
ukuran diameter 6 mm dan tinggi 9 mm. pensil (alat tulis)

Melakukan pemotongan pada pola yang telah di

2 Citcular saw Fixture Mata gergaji
bentuk.
Melakukan penghalusan dan pengecilan diameter
3 Belt & Disc Sander Amplas
silinder.

4 Melakukan pengecatan pada pin muatan Meja Kerja Alat penyemprot

n :
Setup :
Proses :
ng :

Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
n :
Setup :
Proses :
ng :

Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
n :
Setup :
Proses :
ng :

Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
n :
Setup :
Proses :
ng :

Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
n :
Setup :
Proses :
ng :

Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
n :
Setup :
Proses :
ng :

Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
n :
Setup :
Proses :
ng :

Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
n :
Setup :
Proses :
ng :

Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
n :
Setup :
Proses :
ng :

Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses
Waktu Waktu
Waktu Total
Setup Proses