You are on page 1of 19

Pertemuan I

Studi Dalam Berorganisasi


Dosen Pembina:
Marliana B. Winanti, S.Si, M.Si

Program Studi Sistem Informasi


Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
Universitas Komputer Indonesia
Bandung
2010 1
Tujuan Pengajaran
 Pengertian organisasi
 Organisasi sebagai suatu sistem
 Model organisasi: Perilaku, struktur dan proses
 Lingkungan Organisasi

 Jelaskan organisasi sbg suatu sistem yang mempengaruhi perilaku individu dan kelompok
 Mengapa struktur dan proses mempengaruhi perilaku dan budaya
 Jelaskan model perilaku organisasi

2
Mengapa Penting Mengetahui Perilaku
dalam Berorganisasi
 Perusahaan yang manajernya menilai kerja para karyawannya secara
akurat menikamti biaya yang lebih rendah dan produktivitas yang tinggi
dibandingkan dengan manajer yang melakukan penilaian kinerja
secara kurang akurat.
 orang yang terpuaskan dengan cara pimpinan memperlakukan
mereka di dalam pekerjaan pada umumnya lebih terbuka/senang
terhadap rekan kerja dan atasan mereka dan kemungkinan untuk
keluar lebih kecil dibandingkan dengan mereka yang tidak terpuaskan
dengan cara orang lain memperlakukan mereka.
 Perusahaan yang menawarkan tunjangan karyawan yang baik dan
memiliki kondisi yang bersahabat lebih dapat menghasilkan profit
dibanding dengan perusahaan yang kurang berorientasi kepada orang.
 Orang yang dilatih secara hati-hati untuk bekerja bersama dalam
sebuah tim cenderung lebih senang dan lebih produktif
dibanding dengan mereka yang hanya dijadikan satu kelompok
tanpa ada dukungan yang jelas dari organisasi.
 Karyawan yang percaya bahwa mereka telah diperlakukan
secara tidak adil di dalam pekerjaan mereka lebih mungkin untuk
melakukan pencurian terhadap majikan mereka dan menolak
kebijakan yang ada di dalam organisasi dibadingkan dengan
mereka yang diperlakukan dengan adil.
 Orang yang diperlakukan salah oleh atasan mereka dalam
pekerjaan lebih banyak memiliki penyakit mental dan fisik
dibandingkan dengan mereka yang diperlakukan dengan baik,
penuh martabat dan rasa hormat.
Pengertian Organisasi
Unit sosial yang dengan sengaja diatur, terdiri atas dua
orang atau lebih, yang berfungsi secara relatif terus-
menerus untuk mencapai sasaran atau serangkaian
sasaran bersama
Perilaku Organisasi
Bidang studi yang mempelajari dampak perorangan,
kelompok, dan struktur pada perilaku dalam organisasi,
dengan tujuan mengaplikasikan pengetahuan semacam
itu untuk memperbaiki efektivitas organisasi
Perilaku Organisasi

Cakupan studi yang menyelidiki dampak perilaku


individual, kelompok, dan struktur dalam organisasi
yang bermaksud menggunakan ilmu pengetahuan
terhadap perbaikan efektivitas sebuah perusahaan

Source : Stephen P. Robbins 6


4 UNSUR POKOK DALAM
ORGANISASI
 Organisasi merupakan suatu sistem
 Adanya suatu pola aktivitas
 Adanya sekelompok orang
 Adanya tujuan
TUJUAN MEMPELAJARI
PERILAKU ORGANISASI

 PREDIKSI
 EKSPLANASI
 PENGENDALIAN
TINGKATAN ANALISIS DALAM
PERILAKU ORGANISASI
 Menganalisis perilaku organisasi dalam
tingkatan individu
 Menganalisis perilaku organisasi dari tingkat
kelompok
 Menganalisis perilaku organisasi dari tingkat
organisasi
Struktur dan proses mempengaruhi perilaku
organisasi dan budaya
Struktur

Cetakbiru yang mengindikasikan bagaimana orang-


orang dan pekerjaan dikelompokkan bersama dalam
sebuah organisasi. Struktur digambarkan oleh sebuah
diagram organisasi.
Proses

Aktivitas yang meniupkan hidup kedalam struktur


organisasi. Proses-proses yang lazim adalah
komunikasi, pengambilan keputusan, sosialisasi, dan
pengembangan karir
10
Source : Gibson
Organisasi sebagai suatu sistem

Hubungan diantara individu dan kelompok


dalam organisasi menciptakan
harapan/dugaan akan perilaku individu.

Source : Gibson 11
DISIPLIN ILMU YANG MENYUMBANG
DALAM PERILAKU ORGANISASI
 Psikologi : Ilmu yang berusaha menilai,
menjelaskan, dan sering kali mengubah perilaku
manusia dan binatang lain.
 Sosiologi : Studi tentang hubungan manusia
dengan sesamanya.
 Psikologi Sosial : Satu bidang dalam psikologi
yang mencampurkan konsep-konsep dari psikologi
dan sosiologi dan yang memfokuskan pada
pengaruh seseorang terhadap orang lainnya.
DISIPLIN ILMU YANG MENYUMBANG
DALAM PERILAKU ORGANISASI
(lanjutan)

 Antropologi : Studi tentang masyarakat untuk


mempelajari manusia dan aktivitasnya.
 Ilmu politik : Studi tentang perilaku individu dan
kelompok dalam lingkungan politik
Kebijakan dan Praktek
SDM

Budaya Rancangan dan Rancangan


organisasi struktur organisasi kerja

Perubahan Pembuatan TINGKAT SISTEM


dan Tekanan Kepemimpinan
kelompok ORGANISASI

Struktur Kelompok
Komunikasi kerja
kelompok

Kelompok Kekuatan
Konflik
lain dan politik

Karakteristik TINGKAT KELOMPOK


biografi

Kepribadian Persepsi
Pengambilan
Nilai dan sikap Motivasi keputusan
individu
Input Manusia Kemampuan Belajar individu 14
TINGKAT INDIVIDU
Model organisasi
1. PERILAKU
2. STRUKTUR
3. PROSES

15
Individual
Kinerja individual adalah dasar dari kinerja organisasi. Memahami
perilaku individu adalah, oleh karena itu, kritis terhadap manajemen
efektif.

Motivasi Individual
Motivasi dan kemampuan untuk bekerja berpengaruh untuk
menetukan kinerja. Teori motivasi mencoba menjelaskan dan
meramalkan bagaimana perilaku individu digerakkan, ditahan dan
dihentikan.
Imbalan dan Penilaian
Salah satu pengaruh yang paling kuat terhadap kinerja individual
adalah sistem Imbalan sebuah organisasi. Manajemen dapat
menggunakan Imbalan untuk meningkatkan kinerja karyawan.
16
1. PERILAKU

Individual Pengaruh Kelompok dan


Interpersonal

Karakteristik Individual Perilaku Kelompok


Motivasi Individual Perilaku Interkelompok dan Konflik
Imbalan dan Penilaian Kekuatan dan Politik
Kepemimpinan
17
2. STRUKTUR

Sebuah struktur organisasi adalah pola formal dari aktivitas


dan hubungan timbal balik antara bermacam sub unit
organisasi
RANCANGAN KERJA  Rancangan kerja merujuk pada
proses dimana manajer menentukan isi, metode dan hubungan
dalam pekerjaan untuk memenuhi persyaratan individu dan
organisasi
RANCANGAN ORGANISASI  Rancangan organisasi
merujuk pada struktur organisasi secara keseluruhan.

Source : Gibson 18
3. PROSES
KOMUNIKASI

Kelangsungan organisasi berhubungan dengan kemampuan manajemen


untuk menerima, mengirimkan, dan bertindak terhadap informasi

PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Kualitas pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi tergantung pada
memilih tujuan yang sesuai dan mengidentifikasi maksud untuk mencapainya.
Dengan integrasi yang bagus antara faktor perilaku dan struktur, manajemen
dapat meningkatkan probabilitas bahwa keputusan yang berkualitas tinggi yang
dibuat.
Source : Gibson 19

You might also like