Professional Documents
Culture Documents
Masyarakat
Bangsa
NEGARA
Unsur-unsur
Hakikat Asal Mula Bentuk Tujuan Fungsi
Pembentuk
Previous
Negara adalah organisasi masyarakat yang tertinggi yang didalamnya
terdapat kekuasaan dan berdiam pada suatu wilayah tertentu yang
bertekad mewujudkan cita-cita bersama
Previous
UNSUR-UNSUR PEMBENTUK NEGARA
1. Rakyat
2. Wilayah
3. Pemerintah yang berdaulat
4. Pengakuan dari negara lain
Rakyat adalah semua orang yang ada dalam wilayah suatu negara
dan tunduk serta patuh pada peraturan dalam negara tersebut.
(Warga negara yang mempunyai ikatan hukum dengan
pemerintahnya)
Previous
WARGA NEGARA
PENDUDUK
BUKAN
PENDUDUK
Previous
Penduduk adalah orang-orang yang berdomisili secara tetap dalam
suatu wilayah negara untuk jangka waktu lama.
Previous
Bukan Penduduk adalah mereka yang tinggal dalam suatu wilayah
negara untuk sementara/tidak menetap.
Previous
Warga Negara adalah orang-orang yang secara sah menurut hukum
menjadi annggota suatu negara, dengan status warga negara asli
maupun warga negara keturunan asing.
Previous
Bukan Warga Negara adalah mereka yang menurut hukum tidak
siakui atau bukan menjadi warga suatu negara , dimana status
kewarganegaraan mereka adalah WNA.
Previous
Wilayah adalah landasan material/fisik negara tempat rakyatnya
berpijak, dimana didalamnya terdapat batas-batas negara untuk
menjalankan yurisdiksi teritorial atas orang dan benda yang ada
dalam wilayah itu.
Previous
DARATAN
LAUTAN
WILAYAH
UDARA
EKSTRA-TERITORIAL
Previous
Batas wilayah daratan dapat berwujud :
Previous
Terdapat 2 pandangan/konsepsi tentang laut :
1. Res Nullius : Laut dapat diambil dan dimiliki oleh SETIAP negara
(John Sheldon 1584-1654)
Previous
Terdapat 2 teori tentang konsepsi wilayah Udara :
* Negara Kolong/negara bawah/subjacent state hanya mempunyai hak terhadap wilayah/zona teritorial
Previous
Wilayah Ekstra-Teritorial :
Previous
Pemerintah yang berdaulat adalah pemerintah yang berkuasa atas
seluruh wilayahnya dan segenap rakyatnya
Previous
LUAS
PEMERINTAH
SEMPIT
Previous
Pemerintah Dalam Arti Luas adalah keseluruhan alat kelengkapan
negara yang memegang kekuasaan negara
Previous
Pemerintah Dalam Arti Sempit adalah keseluruhan alat kelengkapan
negara yang melaksanakan fungsi pemerintahan saja
Previous
Kedaulatan adalah kekuasan tertinggi dari suatu negara yang berlaku bagi seluruh
wilayahnya maupun segenap rakyatnya.
2. Kedaulatan Keluar, pemerintah berkuasa bebas, tidak tunduk pada kekuasaaan lain.
Previous
1. Negara Bersifat Memaksa
2. Negara Bersifat Monopoli
3. Negara Bersifat Mencakup Semua
Previous
Negara mempunyai kewenangan menggunakan kekuatan fisik secara legal (polisi, tentara, dan
alat penegak hukum lainnya) untuk memaksa agar semua peraturan perundang-undangan yang
berlaku ditaati sehingga kemanan dan ketertiban negara tercapai
Previous
Negara memilki kewenangan menetapkan tujuan bersama masyarakat, yaitu mengatur
boleh/tidak, baik/buruk berkaitan dengan tujuan negara dan masyarakat.
Previous
Segala peraturan perundang-undangan yang berlaku adalah untuk semua orang
tanpa kecuali
Previous
PENGAKUAN merupakan unsur tambahan/pelengkap terbentuknya suatu negara,
karena bersifat deklaratif dan bukan bersifat pokok/utama.
Tetap
De Facto
Sementara
PENGAKUAN
Tetap
De Yure
Penuh
Previous
PENGAKUAN DE FACTO adalah pengakuan yang didasarkan pada
kondisi kenyataan sesungguhnya bahwa negara itu benar-benar ada
Previous
PENGAKUAN DE YURE adalah pengakuan berdasarkan pernyataan resmi
menurut Hukum Internasional
Previous
PENGAKUAN DE FACTO BERSIFAT TETAP adalah pengakuan dari suatu
negara kepada negara lain yang hanya bisa menimbulkan hubungan di bidang
perdagangan dan ekonomi
Previous
PENGAKUAN DE FACTO BERSIFAT SEMENTARA adalah pengakuan yang diberikan
kepada negara lain tanpa memperhatikan perkembangan negara tersebut.
Apabila negara itu hancur, maka negara tersebut akan menarik kembali pengakuannya.
Previous
PENGAKUAN DE YURE BERSIFAT TETAP adalah pengakuan dari negara lain
yang berlaku untuk selamanya karena kenyataan yang menunjukkan adanya
pemerintahan yang stabil
Previous
PENGAKUAN DE YURE BERSIFAT PENUH adalah terjadinya hubungan antar
negara yang mengakui dan diakui dalam hubungan dagang, ekonomi, dan
diplomatik.
Previous
Dapat dilihat dari 3 sudut pandang, yaitu :
1. Pendekatan Faktual
2. Pendekatan Teoritis
3. Berdasarkan Proses Pertumbuhan
Pendekatan FAKTUAL
( Mengetahui terjadinya negara berdasarkan fakta sejarah lahirnya negara tersebut )
1. Occupatie (Pendudukan)
2. Cessie (Penyerahan)
3. Accessie (Penaikan)
4. Fusi (Peleburan)
5. Proclamation
6. Innovation (Pembentukan baru)
7. Anexatie (Pencaplokan)
8. Separatism (Pemisahan)
Previous
OCCUPATIE [Pendudukan] : adalah suatu daerah yang tidak bertuan dan belum
didikuasai diduduki dan dikuasai oleh suku atau kelompok tertentu.
Contoh : Liberia diduduki oleh budak-budak negro dan dimerdekakan pada tahun 1947
Previous
CESSIE [Penyerahan] : suatu wilayah diserahkan berdasarkan perjanjian tertentu.
Contoh : Wilayah Sleeswijk diserahkan oleh Austria kepada Prusia (Jerman), karena
ada perjanjian bahwa suatu negara yang kalah perang harus memberikan negara yang
dikuasainya pada negara yang menang perang. Austria adalah salah satu negara yang
kalah dalam PD I.
Previous
ACESSIE (Penaikan) : terbentuknya suatu wilayah akibat penaikan lumpur sungai
(delta), yang kemudian dihuni sekelompok orang sehingga terbentuklah negara.
Previous
FUSI [Peleburan] : beberapa negara mengadakan peleburan dan membentuk negara
baru
Contoh : bersatunya Jerman Barat dan Jerman Timur pada tahun 1990
Previous
PROKLAMATION : terjadi ketika penduduk pribumi suatu wilayah yang diduduki bangsa
lain mengadakan perlawanan/perjuangan sehingga berhasil merebut wilayahnya kembali
dan menyatakan kemerdekaannya.
Previous
INNOVATION [Pembentukan Baru] : munculnya negara baru diatas suatu wilayah negara yang
pecah dan lenyap karena suatu hal.
Contoh : setelah runtuhnya Uni Soviet, muncul negara baru seperti Usbekistan, Chechnya, Rusia
Previous
ANEXATIE [Pencaplokan/Penguasaan] : suatu negara berdiri diatas suatu wilayah yang dikuasai
(dicaplok) oleh bangsa lain tanpa reaksi yang berarti.
Contoh : negara Israel terbentuk dengan mencaplok daerah Palestina, Suriah, Yordania, dan Mesir
Previous
SEPARATISM [Pemisahan] : suatu negara terbentuk karena memisahkan diri dari kekuasaan
negara lain dan menyatakan kemerdekaannya.
Contoh : Timor Timur memisahkan diri dari kekuasaan RI menjadi negara merdeka bernama
Republik Demokratik Timor Leste
Previous
Pendekatan TEORITIS
( Mengetahui terjadinya negara berdasarkan kajian teori )
1. Teori Ketuhanan
2. Teori Kekuasaan
3. Teori Perjanjian Masyarakat (Kontrak Sosial)
4. Teori Hukum Alam
Previous
TEORI KETUHANAN :
Teori yang mendasarkan atas keyakinan kepada Tuhan, dimana negara terjadi karena
kehendak Tuhan.
Previous
TEORI KEKUASAAN :
Negara terbentuk atas dasar kekuasaaan, dimana kekuasaan adalah ciptaan manusia
yang paling kuat dan berkuasa.
Previous
TEORI PERJANJIAN MASYARAKAT [KONTRAK SOSIAL]:
Previous
TEORI HUKUM ALAM :
Negara terjadi karena hukum alam yang berlaku di setiap saat dan tempat, sehingga
bersifat universal dan tidak berubah
Previous
Proses PERTUMBUHAN
( Mengetahui terjadinya negara berdasarkan tahap-tahap perkembangan negara )
Previous
BENTUK NEGARA
SENTRALISASI DESENTRALISASI
Previous
BENTUK KENEGARAAN
Koloni
Trustee (Perwalian)
Mandat
Protektorat
Dominion
Uni
NEGARA KESATUAN [UNITARIS] :
Negara yang hanya memiliki satu pemerintahan pusat yang mengendalikan seluruh
daerah
Ciri-ciri :
1. Kedaulatan kedalam dan keluar ada pada pemerintah pusat
2. Hanya memiliki 1 UUD, 1 kabinet, dan 1 DPR
3. Hanya ada 1 kebijakan menyangkut persoalan IPOLEKSOSBUD HANKAM
Previous
NEGARA SERIKAT [FEDERASI] :
Ciri-ciri :
1. Negara Bagian bersifat tidak berdaulat, namun kekasaan asli terletak pada negara
bagian
2. Kepala negara dipilih oleh rakyatdan bertanggung jawab kepada rakyat
3. Pemerintah pusat memperoleh kedaulatan dari negara-negara bagian untuk
kedaulatan kedalam maupun keluar
4. Negara bagian berwenang membuat UUD sendiri selama tidak bertentangan
dengan pemerintah pusat
5. Kepala negara memiliki hak veto (pembatalan keputusan) yangdiajukan oleh
parlemen (senat dan kongres)
Previous
SISTEM SENTRALISASI :
Previous
SISTEM DESENTRALISASI :
Previous
Koloni
Perwalian (Trustee)
Mandat
Protektorat Kolonial
BENTUK Protektorat
KENEGARAAN
Protektorat Internasional
Dominion
Uni Personil
Uni Politik
Uni
Uni Riil
KOLONI :
Previous
PERWALIAN [TRUSTEE] :
Wilayah jajahan dari negara-negara yang kalah perang dalam PD II, dan berada dalam
naungan Dewan Perwalian PBB yang menang perang
Contoh : papua Nugini merupakan bekas jajahan Inggris berada dibawah naungan
PBB sampai tahun 1975
Previous
MANDAT :
Negara yang sebelumnya merupakan jajahan dari negara-negara yang kalah perang
dalam PD I, dan diletakkan pada negara-negara yang menang perang dibawah Dewan
Mandat LBB
Conoth : Kamerun yang merupakan bekas jajahan Jerman manjadi mandat Perancis
Previous
PROTEKTORAT :
Previous
PROTEKTORAT KOLONIAL :
Previous
PROTEKTORAT INTERNASIONAL :
Previous
DOMINION :
Contoh :
Australia, Afrika Selatan, India, Kanada, Malaysia, dan Selandia Baru
Previous
UNI :
Gabungan dua negara merdeka atau lebih dan berdaulat dengan kepala negara yang
sama
Previous
TUJUAN NEGARA
Previous
TUJUAN NEGARA
1. Teori Kekuasaan
2. Teori Perdamaian Dunia
3. Teori Jaminan Atas Hak Dan Kebebasan
Previous
Mencapai Kekuasaan
1. Shang Hyang : Tujuan negara adalah memperoleh kekuasaan yang sebesar-
besarnya dgn cara menjadikan rakyatnya miskin, bodoh, dan lemah. Rakyat
harus dijauhkan dari hal-hal yang dapat melembutkan dan melemahkan hati.
(Semata-mata mencapai kekuasaan)
2. Machiavelli : Tujuan negara adalah kekuasaaan, tapi kekuasaan tersebut
digunakan untuk mencapai kebesaran dan kehormatan negara, meski untuk
mencapainya raja harus bertindak kejam dan licik (Mencapai kemakmuran
bersama)
Previous
Perdamaian Dunia
Dante Aliegerie :
Tujuan Negara adalah untuk mencapai perdamaian dunia, yang dapat dicapai apabila
seluruh negara berada dalam satu kerajaan dunia (imperium) dengan undang-
undang yang seragam bagi semua negara
Previous
Jaminan Atas Hak Dan Kebebasan
Immanuel Kant :
Negara dibentuk sebagai penjaga malam, artinya hanya bertugas menjaga keamanan
dan ketertiban, negara tidak berkewajiban untuk mensejahterakan rakyatnya
(Teori Negara Hukum Dalam Arti Sempit / Nachtwakerstaats)
Kranenburg :
Negara dibentuk sebagai negara hukum modern, artinya selain menjaga kemanan dan
ketertibanmasyarakat, negara berkewajiban pula untuk mewujudkan dan
memperjuangkan kesejahteraan rakyatnya
(Teori Negara Hukum Dalam Arti Luas / Modern / Welfarestaats)
Previous
FUNGSI NEGARA
Previous
FUNGSI NEGARA
1. Menurut G.A. Jacobsen dan M.H. Lipman
2. Menurut R.M. Mac Iver
3. Menurut Loyd Vernon Ballard
4. Menurut Van Vollenhoven
5. Menurut John Locke
6. Montesquieu
Previous
G.A. Jacobsen dan M.H. Lipman
1. Fungsi Esensial : fungsi yang diperlukan untuk kelanjutan negara :
• Memelihara angkatan perang untuk mempertahankan serangan dari luar atau
pergolakan dari dalam
• Memelihara angkatan kepolisian untuk memberantas kejahatan
• Memelihara pengadilan untuk mengadili pelanggar hukum
• Mengadakan hubungan luar negeri
• Mengadakan pungutan pajak
2. Fungsi Jasa : aktifitas yang tidak mungkin ada apabila tidak dilakukan oleh
negara, seperti : mengentaskan fakir miskin, pembangunan jalan-jalan, rumah
sakit, dsb.
3. Fungsi Perniagaan : fungsi ini dpt dilakukan oleh individu untk meraih keuntungan,
maupun oleh negara untuk memenuhi jaminan sosial, seperti : pencegahan
pengangguran, perlindungan deposito di bank, penyelenggaraan pos dan
telekomuikasi
Previous
R.M. Mac Iver
1. Fungsi Memelihara Ketertiban (Order) dalam batas-batas
negara : ketertiban dipelihara untuk melindungi warga
negara yang lemah.
2. Fungsi Konservasi (Penyelamatan) dan Perkembangan :
negara dengan seluruh alat-alat kelengkapannya dapat
menjalankan fungsi yang dapat dinikmati oleh generasi
mendatang, seperti : memelihara hutan, hasil pertanian,
sungai, pengembangan industri
Previous
Loyd Vernond Ballard
1. Social Conservation : penanaman nilai-nilai yang sangat
pentingdalam suatu tertib politik dan sosial, seperti : penggiatan tata
tertib intern dalam menyelesaiakan konflik antar warga negara.
2. Social Control : Mendamaikan, menyesuaiakan, mengkoordinir
sikap kelompok-kelompok yang sedang berselisih, seperti :
menyelenggarakan keadilan sosial.
3. Social Amelioration : memelihara kelompok-kelompok yang
dirugikan, seperti : meniadakan kemiskinan dan memelihara orang
cacat.
4. Social Improvement : perluasan bidang kehidupan segenap
kelompok, seperti : perluasan pendidikan, pemajuan kesenian,
pengadaan pelatihan, penelitian ilmiah, dsb.
Previous
Van Vollenhoven
1. Bestuur : fungsi menyelenggarakan pemerintahan umum
2. Rechtspraak : Fungsi mengadili
3. Regelling : fungsi membuat peraturan
4. Politie : fungsi menciptakan ketertiban dan keamanan
Previous
John Locke
1. Legislatif : membuat undang-undang
2. Eksekutif : membuat peraturan dan mengadili
3. Federatif : mengurus urusan luar negeri, perang
dan damai
Previous
Montesquieu
Previous
HAKIKAT CITA-CITA TUJUAN VISI
Diwujudkan
dalam sikap
Previous
Tujuan NKRI :
( Terdapat dalam Alenia-4 Pembukaan UUD 1945 )
Previous
Visi
(berdasarkan Rencana Pembanguanan Jangka Menengah/RPJM 2004-2009)
( = PAHAM KEBANGSAAN )
Previous
Sikap yang berani, pantang menyerah, dan rela
berkorban demi bangsa dan negara sebagai
perwujudan semangat Nasionalisme
Previous
Nasionalisme Kewarganegaraan
(Nasionalisme Sipil)
Previous
Nasionalisme Etnis
(Etnonasionalisme)
Previous
Nasionalisme Romantik
(Nasionalisme Organik/Identitas)
Previous
Nasionalisme Budaya
Previous
Nasionalisme Kenegaraan
Previous
Nasionalisme Agama
Previous
Patriotisme Buta
Keterikatan kepada bangsa dan negara
tanpa mengenal toleran terhadap kritik
Previous
Patriotisme Konstruktif
Keterikatan kepada bangsa dan negara dengan
tetap menjunjung tinggi toleran terhadap kritik,
sehingga dapat membawa perubahan positif
bagi kesejahteraan bersama.
Previous
Previous