Professional Documents
Culture Documents
suatu intervensi yang disengaja pada proses pelaporan eksternal dengan maksud untuk
ataupun dengan cara menerapkan metode-metode yang telah ditentukan dengan cara
keuangan dan membentuk transaksi untuk mengubah laporan keuangan dengan tujuan
untuk memanipulasi besaran laba kepada stakeholder tentang kinerja ekonomi yang
dua definisi: (a) Dalam arti sempit, manajemen laba sebagai perilaku manajer untuk
earnings. (b) Dalam arti luas, manajemen laba merupakan tindakan manajer untuk
meningkatkan (menurunkan) laba yang dilaporkan saat ini atas suatu unit, dimana
berupa campur tangan dalam proses penyusunan laporan keuangan dengan maksud
nilai perusahaan.
mendapatkan bonus berdasarkan laba yang dilaporkan oleh manajer. Motivasi bonus
tersebut mendorong manajer untuk memilih prosedur akuntansi yang dapat menggeser
laba dari periode yang akan datang ke periode saat ini. Menurut Holthausen (1995)
pembayaran bonus.
(2) Kontrak utang jangka panjang (Debt covenant). Ini menyatakan bahwa
semakin dekat suatu perusahaan kepada waktu pelanggaran perjanjian utang maka
para manajer akan cenderung untuk memilih metode akuntansi yang dapat
1979; Dhalival, 1980; Bowen dkk., 1981; Defond dan Jiambalvo, 1994).
perusahaan dengan skala besar dan industri strategis cenderung untuk menurunkan
laba guna mengurangi tingkat visibilitasnya terutama saat periode kemakmuran yang
tinggi. Upaya ini dilakukan dengan harapan memperoleh kemudahan serta fasilitas
dari pemerintah (Moses, 1987; Naim dan Hartono, 1996; Putra, 2000).
(5) Pergantian CEO (Chief Executive Officer). Biasanya CEO yang akan
memaksimalkan jumlah pelaporan laba guna meningkatkan jumlah bonus yang akan
mereka terima. Hal yang sama akan dilakukan oleh manajer dengan kinerja yang
cenderung untuk menaikkan jumlah laba yang dilaporkan (DeAngelo, 1988; Pourciau,
1993).
pada awal perusahaan menjual sahamnya kepada publik, informasi keuangan yang
Informasi ini penting karena dapat dimanfaatkan sebagai sinyal kepada investor
potensial terkait dengan nilai perusahaan. Guna mempengaruhi keputusan yang dibuat
oleh para investor maka manajer akan berusaha untuk menaikkan jumlah laba yang
antara lain:
(1) Taking a bath/big bath digunakan selama periode organizational stress atau
melaporkan dalam jumlah yang besar. Dengan tindakan ini manajer berharap dapat
meningkatkan laba yang akan datang dan kesalahan atas kerugian perusahaan dapat
sehingga jika periode yang akan datang diperkirakan laba turun drastis, dapat diatasi
dengan tujuan pelaporan eksternal, terutama bagi investor, karena umumnya investor
adalah risk averse dan menyukai laba yang relatif stabil (Indraningrum: 2002).
kreditor.
(affect) keputusan nyata oleh manajer dan pihak lain, tidak hanya sekedar