You are on page 1of 8

Modul 1

Pelatihan Strategi Pemenangan Pemilu


Untuk Candidate Schools

Peserta : (Maksimal 40 orang) terdiri atas:


Pengurus dan anggota Partai Politik yang akan
mencalonkan diri sebagai anggota Legislatif
Pada Pemilu 2009

Capaian : Peserta Mampu membuat strategi pemenangan pemilu


Yang efektif, rasional, realistis dan mencapai kemenangan

Pelaksana : Friedrich Naumann Stiftung – Forum Politisi


Catatan: Peserta harus membawa hasil Pemilu 2004 dari wilayahnya,
Membaca UU Partai politik Politik, UU Pemilu dan UU 22/2007 tentang penyelenggaraan Pemilu

Output : Kertas kerja mengenai :


1. Review UU regulasi penyelenggaraan pemilu (UU Penyelenggara pemilu, UU Parpol dan UU Pemilu)
2. pencitraan kandidat secaa integratif sebagai representasi partai, pemilih dan wilayah
3. strategi kandidat untuk pemenangan pemilu legislatif

1
WAKTU
ACARA MATERI POKOK BAHASAN OUTPUT METODE NARASUMBER

Pembukaan 1. Seputar apa candidate school dan Peserta memahami apa itu Pidato
Rainer Heufers
(mengacu pada orientasi peserta apa yang akan dicapainya candidate school, dan mempunyai pembukaan
-Direktur FNS dan 45 menit
pengantar latihan 2. Petunjuk teknis dan Tatib selama orientasi belajar selama pelatihan
Panitia Penyelenggara
training) pelatihan dan tahu tatib pelatihan Pemberitahuan
1. Parlemen sebagai pilar utama 1. Peserta memahami arti
Pramono Anung –
dalam trias politika penting parlemen
Sekjen PDIP, Akhmad
2. Hubungan Parlemen dengan 2. Peserta mengerti fungsi, tugas
Parlemen sebagai Muqowam, FPPP DPR
Pengantar konstituen dan kewenangan Parlemen.
motor penggerak Diskusi panel RI dan Ketua komisi V, 90 menit
Politik 3. Hubungan Parlemen dengan 3. Peserta mengetahui pola
perubahan Zulkifli Hasan – Sekjen
Eksekutif hubungan parlemen dengan
PAN
4. Hubungan Parlemen dengan Partai konstituen, eksekutif dan
Moderator
Politik partai politik
1. Fasilitator dan peserta
Permainan untuk
Bangun suasana Perkenalan peserta saling kenal Perkenalan aktif Fasilitator 20 menit
perkenalan
2. Suasana akrab terbangun
1. Kajian dasar tentang strategi politik
Peserta memahami:
2. Faktor-faktor penentu strategi
1. Dasar-dasar strategi politik
politik
2. Strategi politik sebagai dasar
3. Formulasi strategi politik untuk
strategi pemenangan Pemilu
Input I Strategi Politik pemenangan Pemilu Ceramah dan Rainer Heufers dan 60 menit
3. Sistematika dan langkah-
4. Tahapan penyusunan strategi politik tanya jawab fasilitator
langkah penyusunan strategi
pemenangan pemilu
pemenangan Pemilu.
5. Implementasi Strategi
4. bagaimana strategi dijalankan
1. Persyaratan pencalonan Peserta mengetahui tentang:
2. Posisi calon di Partai politik 1. siapa dirinya sebagai calon
3. Modal Sosial yang dimiliki calon di 2. Bagaimana posisi
daerah pemilihan pencalonannya Input pendek dan
Fakta diri Fakta Calon fasilitator 45 menit
4. Tim sukses yang dimilikinya 3. Seberapa besar kekuatan simulasi
5. Infrastruktur dukungan baik finansial maupun
6. Logistik non finansial yang dimiliki
7. Keuangan 4. Siapa saja pendukungnya
fakta pesaing Peta pesaing di 1. Kandidat dari partainya sendiri Peserta mengenali dengan baik Input pendek dan Fasilitator 45 menit
daerah pemilihannya 2. Kandidat dari partai lain pesaingnya ; simulasi
1. siapa saja pesaing dari
partainya sendiri dan seberapa
besar kekuatannya
2. Siapa saja dari partai lain dan

2
seberapa besar kekuatannya
1. Hasil Pemilu 2004 Peserta mengenal lebih baik, siapa
2. Peta struktur masyarakat; kondisi calon pemilihnya:
sosial, budaya, agama dan ekonomi 1. Siapa calon pemilihnya
Fakta Peta lingkungan Input pendek, studi
3. Jumlah pemilih: pemilih pemula, 2. Siapa yang potensi akan Pakar dan Fasilitator 90 menit
Lingkungan Pemilih kasus dan simulasi
Laki-laki & perempuan, massa partai memilihnya
dan massa mengambang 3. Siapa saja yang tidak akan
memilihnya
1. Peserta mengetahui sistem
Pemilu yang terkait dengan UU
Sistem pemilu
Input II Review UU Pemilu, UU Parpol dan UU dan regulasi terkait
berdasarkan UU
Sistem Pemilu Penyelenggaraan pemilu 2. Peserta mengetahui kelemahan Ceramah dan tanya
Pemilu, UU Parpol dan Pakar
(pengetahuan UU dan regulasi terkait Pemilu jawab, dilanjutkan 40 menit
UU No. 22/07 tentang Fasilitator
dan pemahaman (dibuat DIM) 3. Peserta mampu memanfaatkan dengan kelompok kerja
Penyelenggaraan
aturan main) peluang UU dan regulasi terkait
Pemilu.
Pemilu

- Substansi
Pengantar
- Pembagian kerja 1. diskusi kelompok kerja terkelola
diskusi Penyampaian informasi fasilitator 10 menit
- Tips untuk efektivitas diskusi dengan baik
kelompok kerja
kelompok
Pokja I: Peserta mampu merumuskan hal-
Review UU hal penting dalam UU dan regulasi
Penyelenggara Pemilu Pasal dan ayat penting mana dalam UU Pemilu yang tidak boleh dilanggar
penyelenggara pemilu dan regulasi Peserta mampu merumuskan
terkait pemilu yang tabu untuk dilanggar Fasilitator
Pokja II: peluang yang terkandung dalam UU
Review UU Partai Kelemahan UU dan regulasi terkait dan regulasi terkait untuk 1. Menyiapkan
Politik Pemilu yang dapat dipakai sebagai pemenangan Pemilu tool untuk sikusi
Diskusi Kelompok 30 menit
Kelompok Kerja peluang untuk pemenangan pemilu kelompok kerja
Peserta mampu merumuskan 2. Menyiapkan
Pasal dan ayat mana yang harus penempatan kerangka prioritas pertanyaan-
diinternalisasi kedalam setiap langkah pasal dan ayat dalam UU dan pertanyaan kunci
Pokja III: Pemilu dan mana yang hanya menjadi perundangan terkait Pemilu (mulai
Review UU Pemilu catatan serta tidak menjadi beban yang sangat penting sampai ke
dapat didelegasikan
pelaksanaannya).

Pleno PLENO POKJA: Hasil pembahasan diskusi kelompok Rekomendasi berdasarkan UU dan Presentasi dan Wakil setiap Pokja 60 menit
POKJA I, POKJA II dan POKJA III regulasi terkait Pemilu: diskusi/pembahasan. dan Fasilitator
1. Tidak boleh dilanggar
3
2. Peluang yang dapat
dimanfaatkan untuk
pemenangan Pemilu
3. Prioritas untuk merealisasikan
muatan UU dan regulasi terkait
Pemilu
1. Peserta memahami dengan baik Input singkat, simulasi
kekuatan dan kelemahan dari dan asistensi
fakta pribadi, fakta pesaing,
1. Fakta diri
fakta lingkungan dan UU dan (kertas kerja masing-
2. Fakta Pesaing
Analisa kekuatan dan kelemahan dari regulasi terkait dengan Pemilu masing peserta bikin
Analisa 3. Fakta Lingkungan
fakta pribadi, fakta pesaing, fakta 2. Peserta mengetahui bagaimana analisa)
Kekuatan dan 4. Rekomendasi dari Fasilitator 60 menit
lingkungan dan UU dan regulasi terkait menggunakan kekuatan sendiri
Kelemahan 3 kerja kelompok
dengan Pemilu dan kelemahan pesaing serta
UU dan regulasi
UU dan regulasi sebagai strategi
terkait PEmilu
untuk pemenangan Pemilu
3. Peserta dapat mengetahui
bagaimana mengolah data
1. Peserta memiliki fasilitator 60 menit
perbandingan tentang
Substansi film kampanye
strategi pemenangan
Film tentang strategi - Bagaimana ketika berkampanye Rileksasi (film : You
Putar film Pemilu
kampanye - Bagaimana ketika debat publik Tube)
2. Inspirasi bagi peserta untuk
menyusun strategi
3. Peserta rileks
Calon sebagai produk Input pendek dan
1. Peserta mampu
yang siap dijual di simulasi studi kasus
mengidentifikasikan dirinya
pasar Pemilu 1. Profil calon melalui Media :
2. peserta mampu mengolah
2. Karakter calon gambar dan
identitas diri untuk
Citra diri 3. Program kerja calon visualisasi Faslitator 60 menit
pembentukan citra diri di publik
4. Prestasi calon (potongan-potongan
3. Merumuskan identitas diri
5. Kompetensi calon iklan : prabowo,
untuk penyusunan strategi
wiranto, megawati
pemenagan Pemilu
dsb)
Input III Program kerja calon Penyusunan program berdasarkan: Peserta mampu menyusun program Ceramah, tanya jawab Pakar dan Fasilitator 60 menit
Penyusunan untuk Pemilu legislatif 1. Kerangka UU dan regulasi Pemilu yang: dan dilanjutkan dengan
Program 2. Kebutuhan pemilih pada umumnya 1. Tidak keluar dari frame UU dan kerja kelompok
3. Garis besar program partai regulasi Pemilu dan program
4. kegiatan Kongkrit, jelas dan realistis partai
5. Mudah dipahami dan diukur oleh 2. Mampu menjawab problem
pemilih pemilih pada umumnya
6. Prioritas dan terfokus 3. Tingkat keberhasilannya cukup

4
besar dan dapat dirasakan
langsung oleh pemilih
7. Fakta diri, pesaing dan lingkungan 4. Ringkas, padat dan jelas
5. Lebih unggul dari program
pesaingnya
Penyusunan program berdasarkan:
1. Kerangka UU dan regulasi Pemilu
2. Garis besar program partai
3. Isu-isu partai
Kerja Kelompok I : 4. kegiatan yang Kongkrit, jelas dan
Berdasarkan program realistis
partai 5. Mudah dipahami dan diukur oleh
pemilih
6. kerangka prioritas dan fokusing
7. Fakta diri, pesaing dan lingkungan

Penyusunan program berdasarkan:


1. Kerangka UU dan regulasi Pemilu
2. Garis besar program partai
3. Isu-isu sektor
Peserta mampu menyusun progrm
4. kegiatan yang Kongkrit, jelas dan
Catatan : Kerja Kelompok II: secara integratif sebagai Diskusi kelompok fasilitator 45 menit
realistis
Berdasarkan sektoral representasi partai, pemilih dan
5. Mudah dipahami dan diukur oleh
wilayah.
pemilih
6. kerangka prioritas dan fokusing
7. Fakta diri, pesaing dan lingkungan

Penyusunan program berdasarkan:


1. Kerangka UU dan regulasi Pemilu
2. Garis besar program partai
3. Isu-isu kewilayahan
Kerja Kelompok III:
4. kegiatan yang Kongkrit, jelas dan
Program berdasarkan
realistis
wilayah
5. Mudah dipahami dan diukur oleh
pemilih
6. kerangka prioritas dan fokusing
7. Fakta diri, pesaing dan lingkungan

Hasil pembahasan diskusi kelompok


Rekomendasi program kerja yang
Pleno POKJA I, POKJA II dan POKJA III Presentasi dan Wakil setiap Pokja
Pleno Pokja integratif sebagai representasi
diskusi/pembahasan. Fasilitator 60 menit
partai, pemilih dan wilayah

5
Pengantar
- poin-poin penting merumuskan strategi
strategi 15 menit
implementasi
implementasu

Diagram organisasi pemenangan pemilu


Peserta mampu membuat diagram
Struktur Organisasi (dikaitkan dengan tim kerja kampanye
oganisasi kerja pemenangan Pemilu
partai)
Jenis dan bentuk kegiatan yang Peserta mampu memilih dan
Jenis dan bentuk
didasarkan pada program dan tujuan merumuskan jenis dan bentuk
kegiatan
yang akan dicapai kegiatan untuk pemenangan Pemilu
Rekrutmen
1. Tim inti
2. Keuangan
3. Tim Ahli Peserta mampu merekrut tim kerja
4. Penasehat dan konsultan yang diperlukan untuk kepentingan
Tim Kerja
5. PR implementasi seluruh kegiatan
6. Tim administrasi dalam rangka pemenangan Pemilu
7. Tim Logistik
8. Tim Pelaksana/volunteer
Strategi Input pendek dan
Pakar dan fasilitator 180 menit
implementasi praktek
Peserta mengetahui kebutuhan
Kantor/Posko dan perabotnya, transport, secara umum tentang infrastruktur
Logistik dan
soundsystem, handycam, kamera, dan logistik untuk mendukung
infrastruktur
spanduk, plakat, brosur, leaflet dll. kelancaran implementasi seluruh
kegiatan pemenangan Pemilu
1. Target jumlah yang akan dicapai
2. Target group Peserta memahami bagaimana
Fundraising 3. Tim kerja memobilisasi dana kampanye
4. logistik yang diperlukan dengan efektif dan transparan
5. Public auditing
Peserta mengetahui dengan baik
tentang dimana dan kapan kegiatan
tempat dan waktu Rencana tempat dan waktu untuk setiap
akan dilaksanankan untuk
kegiatan kegiatan
kepentingan pemenangan Pemilu

Perumusan
Strategi Rencana strategi berdasarkan fakta diri, Peserta mampu menyusun rencana Input pendek
(kerja individu Strategi Pemenangan pesaing dan lingkungan, UU dan regulasi strategi pemenangan pemilu yang dilanjutkan dengan
Fasilitator 60 menit
sebagai Pemilu terkait pemilu, program, rencana realistik, rasional dan efektif perumusan rencana
kontribusi kegiatan, tim kerja dan logistik strategi
partai)

6
peserta menjadi lebih akrab satu Dari peserta untuk
kebudayaan Masing-masing peserta Malam kebudayaan 120 menit
dengan lainnya dan rileks peserta
pentas seni
1. Anas Urbaningrum –
Ketua DPP Partai
Demokrat
2. Muhaimin Iskandar –
Partai sebagai motor Peserta mengetahui bagaimana Wakil Ketua DPR RI
Hubungan partai politik dengan calon
penggerak mendapatkan dukungan dari partai dan Ketua Umum
Diskusi panel legislatif dalam rangka pemenangan 90 Menit
pemenangan Pemilu politiknya untuk pemenangan Diskusi panel PKB
pemilu legislatif
bagi calon legislatif Pemilu legislatif 3. Priyo Budi Santoso –
Ketua Fraksi Partai
Golkar
Moderator

Seluruh hal yang terkait dengan


candidate schools;
1. Substansi materi Peserta, fasilitator dan
2. Metode dan pendekatan Penyelenggara dapat memperbaiki Tertulis dan komentar
Kegiatan candidate
evaluasi 3. Narasumber kelemahan dan meningkatkan yang langsung dari peserta fasilitator 60
schools
4. fasilitator sudah baik dalam penyelenggaraan maupun fasilitator
5. logistik “Candidate schools”
6. Penjadwalan
7. Penyelenggaraan dll.
Rainer Heufers –
Sertifikat tanda telah Penyerahan sertifikat tanda telah Meningkatkan daya tawar calon di
Direktur FNS dan
Penutupan mengikuti dengan baik berhasil mengikuti kursus candidate dalam partai politiknya maupun Pidato penutupan 20 menit
Panitia Penyelenggara
candidate schools schools dihadapan pemilihnya
Candidate Schools

24 Jam 30
TOTAL
Menit

Candidate schools dimulai pada hari jumat jam 20.00, hari sabtu dan minggu penuh dan ditutup hari senin jam 11.00

7
-

You might also like