You are on page 1of 13

Berita “LN” 2 Dari Redaksi

Menyongsong Ulang Tahun ke-31


(6). Benarkah bahwa membangun jalan beton ! Tidak benar; karena keretakan jalan beton PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.,
semen relative lebih lama dari pada jalan aspal? sudah diantisipasi melalui pengadaan dan 4 Agustus 1975 - 2006.
! Tidak benar. Dengan kemajuan peralatan pemasangan secara starategis dari joint Susunan Pengurus :
konstruksi jalan beton semen yang ada; (sambungan), secara benar dan tepat alam rangka menyongsong ulang tahun ke-31 PT Indocement
pelaksanaan konstruksi jalan beton tidak waktu. 1. Pelindung : Tunggal Prakarsa Tbk., majalah WSBI pada penerbitan ini
akan lebih lama daripada jalan aspal. b. Ir. Urip Timuryono menyajikan lebih banyak mengenai perusahaan ini yang akan
(9). Bagaimana perkembangan penerapan jalan berulang tahun pada 4 Agustus 2006 dengan produk semen portland
(yang memerlukan subbase dan base).
beton semen di Canada dibandingkan dengan 2. Pemimpin Umum : berbagai jenis termasuk semen putih dan sekilas perjalanan sejarah
(7) Benarkan bahwa jalan beton semen selalu lebih negara lain? Ir. Sudaryanto PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. sejak perusahaan berdiri.
“noisy” daripada jalan aspal ? ! Jalan beton semen di Canada saat ini sekitar
3. Pemimpin Redaksi : Untuk penerbitan WSBI tahun 2006, WSBI yang direncanakan terbit
! Tidak benar; jalan beton semen yang < 30% sedangkan di USA > 30%
Ir. Mohamad Anas Aly 4 kali hanya akan terbit 3 kali, karena pada penerbitan ke-4 diperkirakan
dikerjakan dengan baik biasanya akan
(10) Bagaimana “riding comfort” jalan beton semen baru akan dapat didistribusikan pada Januari 2007. Karenanya pada
“bernoise” sekitar 0-4 desibel dari jalan 4. Anggota Redaksi :
dibanding jalan aspal ? penerbitan ke-4 akan kami sebut sebagai Volume 5 No.1 2007
aspal (beda sangat kecil) a. Dr. Ir. F.X. Supartono
! Tidak lebih jelek berdasarkan hasil tes Atas ketidak-1engkapan penerbitan WSBI pada tahun 2006 tersebut,
b. Ir. Abdul Basyit
(8) Benarkah bahwa jalan beton semen sangat pengukuran dilapangan sebagaimana c . Ir. GN. Gunawan kami segenap jajaran WSBI memohon maaf kepada pembaca WSBI
rawan terhadap retak ? Riding comfort indek concrete vs asphalt. d. Dr. Prihadi Setyo Darmanto yang kita cintai dan harapan kami untuk tahun 2007 dan seterusnya
(smoothness) tampak pada grafik dibawah penerbitan WSBI akan lebih lancar.
ini. 5. Redaktur Pelaksana :
Drs. Sunjoto, MMSI Mulai dengan penerbitan no.2 tahun 2006, WSBI pada tiap penerbitan
direncanakan untuk mengetengahkan berita pabrik-pabrik semen di
Riding comfort indek concrete vs asphalt. 6. Photografer : Indonesia yang untuk penerbitan kali ini PT Indocement Tunggal
(smoothness) Eko Fridi Ismanto Prakarsa Tbk. yang menjadi topik utama. Pada penerbitan berikutnya
PT Semen Gresik yang berulang tahun pada 7 Agustus 2006 akan menjadi
7. Sirkulasi :
topik utama. PT Semen Tonasa akan menjadi topik utama pada penerbitan
Giyoto
Vol. 5 No.1 tahun 2007 yang akan terbit pada bulan Desember 2006.
8. Nara Sumber :
Tiap pabrik akan mendapat kesempatan untuk menjadi topik utama pada
“Terbuka”
tiap penerbitan sehingga seluruh pabrik akan mendapatkan kesempatan
9. Keuangan : muncul untuk memanfaatkan majalah ini sebagai ajang promosi
Asmat Jahadi, SE perusahaan yang efektif

10. Periklanan & Sekretariat Redaksi : Dengan penyajian seperti itu, diharapkan pabrik dapat merasa ikut
Drs. Sunyoto, MMSI & Sutji Widjajati memiliki majalah WSBI dan kami akan tetap terbuka dan sangat berterima
kasih apabila ada kritik dan saran yang diajukan demi perbaikan/
11. Diterbitkan Oleh : penyempurnaan majalah kita bersama.
Asosiasi Semen Indonesia &
Institut Semen dan Beton Kami mengucapkan selamat atas ulang tahun ke-31 PT Indocement
Indonesia. Tunggal Prakarsa Tbk. semoga Indocement tetap jaya dan sangat
Alamat : berterimakasih atas partisipasi dan dukungannya secara kontinyu demi
Gedung Graha Irama Lt. 11 kelangsungan majalah WSBI
Penutup Jl. Rasuna Said Blok XI Kav. 1-2
Telp. 5261105-106 Majalah ini tetap akan menyajikan topik-topik yang berkenaan dengan
Dari ulasan-ulasan singkat di atas menunjukkan bahwa penerapan jalan beton semen telah menjadi Fax. 5261107-108 perbetonan mengingat misi majalah ini adalah menyebar-luaskan
“keputusan politis” (nasional) Departemen Transportasi sejak tahun 1995; dan secara umum E-mail : info@asi.or.id informasi mengenai perbetonan disamping persemenen. Untuk itu kami
Homepage : http://www.asi.or.id mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak di luar perusahaan semen
menghasilkan banyak keuntungan baik secara teknik maupun ekonomi.
Jakarta yang telah menyumbangkan/membagi ilmunya melalui majalah ini dan
Kondisi tersebut serupa dengan kondisi di Indonesia pada tahun 1985 di saat diluncurkannya program kami masih sangat mengharapkan kelanjutan sumbangan naskah dari
12. Dicetak Oleh : Bapak/Ibu.
Regional City Urban Transport Project (RCUTP).
PRO Print
Semoga artikel singkat di atas dapat dipakai sebagai “informasi pembanding” antara kasus Canada vs Sebagai manusia yang tak luput dari kesalahan, kami, segenap jajaran
Isi diluar tanggung jawab percetakan. WSBI mohon maaf apabila dalam mengelola majalah WSBI terdapat
kasus Indonesia.
kekurangan dan kesalahan atau kealpaan sehingga mengecewakan
Terima kasih (MAA). Terbit per Triwulan. berbagai pihak. (Maa-Red)

52 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................... 1

Berita “LN” 2 Tajuk

SERBA SERBI JENIS PRODUK PABRIK SEMEN


PERKERASAN BETON SEMEN DI CANAD
BETON A
CANADA DI LINGKUNGAN ASI
Oleh : Ir. Mohamad Anas Aly
Oleh : Pemred. WSBI (MAA)
Disadur bebas dari website National Reseach Council of Canada

Pendahuluan.
Pendahuluan
Dalam artikel “LN 1” ini sekali lagi akan dimuat hasil saduran bebas dari web-site National
Research Concil of Canada (NRCC) tentang pandangan Canada atas penerapan jalan beton Pabrik-pabrik semen di lingkungan ASI memproduksi semen portland; sebagian besar
semen yang diberi judul “Serba-serbi jalan beton semen di Canada”. memproduksi Portland Cement type I s/d V dan semen type lain, yang antara lain semen
putih, oil well cement, semen konstruksi sederhana, super masonry cement (SMC),
NRCC pada tahun 1955 telah melakukan study analisis dampak ekonomis dari penerapan jalan portland composite cement, semen portland pozzoland.
beton semen sepanjang 3.500 km jaringan jalan beton semen dengan hasil yang cukup
“mencengangkan” sebagaimana akan dikupas pada artikel singkat ini. Pada penerbitan Warta Beton Semen Indonesia (WSBI) Vol. 4 No. 2 yang sedang anda
baca ini tema dari terbitan tersebut adalah jenis produk semen pabrik-pabrik semen di
Beberapa hasil study yang dimaksud antara lain adalah sebagai tertuang dalam ulasan singkat
lingkungan ASI.
pada artikel ini.

WSBI Vol 4 No. 2 yang terbit bertepatan dengan ulang tahun ke-31 dari PT. Indocement
Perubahan policy Departemen Transportasi. Proses penetapan policy dilakukan melalui diskusi Tunggal Prakarsa Tbk., sengaja memuat beberapa artikel semen dari pabrik yang
terpadu yang melibatkan pihak industri semen dan bersangkutan, yang kali ini memfokuskan produk semen putih atau white cement yang
Dari hasil study memberikan masukan bahwa industri aspal. juga diproduksi oleh PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (periksa Artikel
untuk 5 tahun ke depan (1955-1960) penerapan Konstruksi 2).
Salah satu faktor yang mempengaruhi perubahan
jalan beton semen di Canada perlu diperluas.
policy tersebut adalah diterapkannya tinjauan Life Pada penerbitan WSBI Vol 4 No. 2 dan Nomor-Nomor berikutnya; focus produk semen
Cicle Cost (LCC); sebagaimana kita ketahui yang akan dibahas khusus akan dikaitkan dengan “event” pabrik semen yang lain, yang
Objektitif yang diterapkan pada kurun waktu
merupakan faktor keunggulan dari jalan beton kebetulan bertepatan dengan waktu penerbitan WSBI yang bersangkutan.
tersebut adalah :
semen terhadap jalan aspal.
penerapan dalam bentuk system bukannya dalam
bentuk proyek per proyek, penggunaan parameter Analisis ekonomi dalam studi dilakukan dalam
analisis yang konsisten bervariabel lengkap; periode analisis selama 50 tahun. Perkenalan produk-produk semen di pengeboran minyak bumi dan gas bumi. Dengan
penerapan analisis yang transparan. lingkungan ASI kedalaman s/d 2.440 m; penggunaan untuk
Beberapa dampak dari penerapan jalan
beton semen di Canada. kedalaman yang lebih dalam (> 2.440 m) masih
Penanggulangan issue secara nasional tentang 1. Oil Well Cement (OWC) dimungkinkan dengan rekayasa penambahan
pentingnya menjaga ketangguhan jaringan jalan di Penerapan jalan beton semen di Canada telah
Beberapa produsen OWC adalah PT. Semen Padang additive tertentu; yang dalam hal ini disarankan
bidang tingkat pelayanan yang prima dari jalan; memberikan dampak nasional yang antara lain
Indonesia, PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. untuk berkonsultasi dengan produsennya.
melalui program pemeliharan dan peningkatan sebagai berikut :
dan PT. Holcim Indonesia Tbk. OWC ini merupakan
! Peningkatan cukup banyak paket pekerjaan jalan
jenis semen yang mempunyai ketahanan terhadap OWC produk dari PT. Semen Padang Indonesia
Sekitar 25 % jalan Nasional di Quebec telah (7,700) di Quebec. sulfat cukup tinggi ( atau class G-HSR). memenuhi persyaratan API Class G.
diputuskan untuk menggunakan konstruksi jalan ! Peningkatan nilai pajak (material lokal) sebesar
beton semen. $ 170 juta. OWC ini sangat diperlukan pada kegiatan (Brosure PT. Persero Semen Padang 1991)

50 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 .................................................................................................................. 3
Daftar Isi Berita “LN” 2
Vol 4 No. 2; 2006
! Penurunan biaya BBM khususnya truck sebesar (2). Berapa daya tahan rata-rata jalan beton semen?
$ 59 juta. ! Daya tahan (masa pelayanan) cukup
! Penghematan sebesar $ 141 juta dalam 20 tahun panjang (30 tahun atau lebih)
Dari Redaksi ...................................................................................... 1 akibat kemacetan jalan untuk Greater Montreal (3). Bagaimana ketahanan jalan beton semen
saja. terhadap rutting beban berat ?
! Penghematan sebesar $ 939.000,- dari biaya ! Tahan terhadap gejala ruting sehingga
Susunan Pengurus ............................................................................. 1
penerangan jalan. mengurangi terjadinya “hidroplanning”.
! Secara total, jalan beton semen telah memberikan (4). Bagaimana penampilan jalan beton semen pada
Daftar Isi ............................................................................................ 2 Jalan Canada lebiha baik. lalu lintas commuters ?
! Jalan beton semen rata-rata bermasa pelayanan ! Mengurangi gangguan terhadap lalu-linats
Jenis Produk Pabrik Semen Di Lingkungan ASI ............................. 3 2 kali lipat daripada jalan aspal. “commuters” karena jarang memerlukan
! Jalan beton semen lebih tahan terhadap “gejala kegiatan pemeliharaan.
Kilasan Sejarah PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. ............... 5 rutting” akibat alur kendaraan berat. (5). Bagaimana penampilan jalan beton semen di
! Jalan beton semen menghasilkan “stopping waktu malam :
distance” lebih pendek (lebih aman) daripada ! Memberikan pandangan yang lebih jelas
Pengadaan Semen Indonesia 2005 .................................................. 8
jalan aspal. kepada pengemudi di malam hari.
! Jalan beton yang dikerjakan secara baik, tidak
Rencana Pemberlakuan SNI Wajib Komoditi Semen dan akan menghasilkan “noise” berlebihan terhadap
Permasalahannya .............................................................................. 13 jalan aspal (hanya 2-4 desibel lebih tinggi).
! Jalan beton semen sangat cocok (strategic) untuk
Beton Berkinerja Tinggi, “Mengapa dan Bagaimana” Bagian I ....... 18 investasi jangka panjang.

Beberapa catatan pengalaman penerapan


Semen Putih Tiga Roda (White Cement) ......................................... 24
jalan beton semen di Canada.
Jalan beton semen di Canada memerlukan
Penerapan Jalan Beton Semen di Sulawesi dan Kalimantan ........... 28
perbaikan agak besar setelah bermasa pelayanan
sekitar 12 tahun, sedangkan untuk jalan aspal
Ketentuan Tentang Kegagalan Pekerjaan Konstruksi dan Kegagalan memerlukannya setelah bermasa pelayanan baru 7
Bangunan ............................................................................................ 32
tahun.
Jalan beton semen telah menjadi pilihan ± 39 % Tampilan jalan beton semen dimalam hari.
Beton Dengan Bahan Agregat Dari Produk Daur Ulang .................. 36 responden, sedangkan jalan aspal telah menjadi (lebih cerah)
pilihan ± 29 % responden (beton semen banyak
Pengaruh Kenaikan Harga Material Terhadap Perkerasan pemilihnya).
Jalan ................................................................................................... 39 Pandangan umum Canada terhadap jalan beton
semen adalah cukup memadai baik dari sudut
Pembuatan Tekstur Permukaan Pelat Beton Dari Jalan Beton eviroment maupun ekonomi.
Semen ................................................................................................. 43 Pandangan tersebut telah sejalan dengan
pandangan Bank Dunia (Word Bank) berdasakan
China, Produsen Semen Terbesar di Dunia ..................................... 46 hasil study yang Bank Dunia lakukan.

Beberapa hasil tanya jawab tentang jalan


Serba-serbi Perkerasan Beton Semen di Canada ............................. 50
beton semen (vs aspal) di Canada.

Iklan (1). Apakah yang menjadi unggulan utama dari


jalan beton semen:
! Kerataan permukaan menghasilkan
Formulir Isian Berlangganan
penghematan biaya BBM dan mengurangi Tampilan jalan aspal dimalam hari.
“emisi” lalu-lintas. (lebih gelap)

2 .................................................................................................................. Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................. 51

Tajuk Berita “LN” 1

2. Semen Khusus Konstruksi Sederhana “ordinary” khususnya pada tahap pembakaran, Meskipun kenaikan konsumsi semen pada tahun 2004 menjadi 2,6 juta ton. Tahun 2005 impor semen diperkirakan
(SKKS) atau Super Masonry Cement (SMC) dan pendinginan terak. mencapai 18% naik 3% dibanding tahun 2003, tahun 2005 turun kesekitar 2 juta ton saja. Impor ini terjadi dengan
diperkirakan konsumsinya masih tetap akan meningkat negara tetangga saja seperti Jepang, Taiwan dan Korea
(Zulkarnen ST. PT Persero Semen Padang).
meskipun dengan kenaikan yang lebih kecil, sekitar 11%.
4. Portland Pozzolan Cement (PPC) di- Perlambatan ini juga berkaitan dengan usaha peme- HARGA
Pengertian umum Semen Khusus Konstruksi produksi oleh beberapa produsen semen rintah agar tidak terjadi over heated dibidang ekonomi. Kenaikan konsumsi semen pada tahun 2004 telah
Sederhana (SKKS) dikenal pula dengan sebutan di lingkungan ASI, antara lain PT. Semen menyebabkan kenaikan harga semen rata-rata 10% dari
EKSPOR
Super Masonry Cement (SMC) adalah semen yang Gresik, PT. Semen Padang dan lain-lain. tahun sebelumnya. Harga semen berkualitas juga meningkat
diproduksi dalam rangka memenuhi kebutuhan Grafik 4 : Ekspor Semen dari Cina 1990-2005P secara bertahap mengingat permintaan untuk semen ini
meningkat dengan sangat tajam. Mengendornya kebutuhan
semen pada konstruksi yang ringan (sederhana) yang PPC adalah semen hidrolis yang dibuat dengan semen pada akhir tahun 2004 dan awal tahun 2005 telah
tidak perlu membutuhkan persyaratan-persyaratan menggiling terak semen Portland gypsum dan bahan mengendorkan tekanan terhadap penyediaan semen untuk
kekuatan tekan yang terlalu tinggi misalnya untuk pozzolan. PPC ini memenuhi ketentuan SNI 15-0302- permintaan semen berkualitas.
konstruksi perumahan rakyat. 1999 Jenis IP-U dan Jenis IP-K serta ASTM C 595- Pada waktu konsumsi mencapai puncaknya, harga eceran
02 type IP (brosure PT. Semen Gresik Mei 2004). semen tertinggi yang pernah dicapai adalah CNY500 per
Salah satu produsen SKKS atau SMC adalah PT. ton atau setara dengan US$ 60.37 per ton di beberapa
Semen Padang Indonesia. Beberapa ciri khusus dari Dikenal ada 2 (dua) jenis PPC yaitu IP-U yang wilayah., meskipun harga semen curah masih sekitar
SKKS atau SMC tersebut antara lain adalah lebih digunakan untuk bangunan umum seperti pada
US$29.36 per ton sampai US$38.39 per ton tergantung tipe
plastis dan workable, tidak cepat kaku waktu semen yang dibutuhkan.
Portland Cement Jenis I dan IP-K yang digunakan
pengecoran, mempunyai pori-pori permukaan untuk yang harus tahan terhadap “senyawa sulfat”, PERKIRAAN MASA MENDATANG
yang sangat kecil, lebih kedap air, berpanas hidrasi bangunan yang perlu pengurangan panas hidrasi Sejak 1990 China tidak pernah mengekspor dalam jumlah
China dengan jumlah penduduk terbesar di dunia dan
rendah, mempunyai sifat pengerutan dan seperti bangunan dam, dan lain-lain. besar. Ekspor tertinggi yang pernah dicapai adalah sebesar
11.8 juta ton pada tahun 1996 dan 11.7 juta ton pada konsumsi semen perkapita yang rendah, konsumsi semen
penyusutan yang lebih kecil. tumbuh sangat mengesankan selama 15 tahun terakhir
tahun 1997. Tahun-tahun berikutnya ekspor dari Cina
5. Portland Composite Cement turun menjadi 8,2 juta ton pada tahun 1998 dan terus dengan rata-rata 11% pertahun akan terus tumbuh dengan
3. Semen Putih (SP) /White Cement Portland Composite Cement (PCC) di Indonesia menurun menjadi 7,8 juta ton tahun 1999. Tahun 2002 kecepatan yang lebih rendah yakni rata-rata sekitar 6%
(Ir. Sri Purwaningsih MM, PT Indocement diproduksi oleh PT. Indocement Tunggal ekspor semen mencapai titik terendah 5,2 juta ton sampai dengan tahun 2010 mengingat negara ini berusaha
Tunggal Prakarsa). sebelum perlahan-lahan meningkat menjadi 7,0 juta tahun mengurangi kecepatan pertumbuhan ekonominya agar
Prakarsa Tbk atau Semen Tiga Roda mulai tahun tidak terjadi “overheated” Dengan konsumsi semen sebesar
2005. Masalah kualitas semen yang kurang baik dari
Sebagai produsen semen terkenal di Indonesia 2005 (Syaiful Bahri ST, PT. Indocement Tunggal ekspor Cina menjadi kendala di pasaran internasional. 857 juta ton pada tahun 2003 China menguasai 51% pasar
adalah PT. Indocement Tunggal Prakarsa yang Prakarsa Tbk), dan oleh PT. Holcim Indonesia dunia dan pangsa pasar ini diperkirakan akan tetap
Tujuan ekspor semen Cina ke Canada yang mencapai
dikenal pula sebagai Semen Tiga Roda. juga mulai tahun 2005. dikuasai oleh China sampai tahun 2010
35% dari total ekspor pada tahun 2004 menunjukkan
kualitas semennya sudah mulai diterima dipasaran Berdasarkan proyeksi pertumbuhan GDP per tahun rata-
Saat ini penggunaan semen putih sudah cukup luas Spesifikasi dari PCC tersebut telah dicantumkan internasional. 30% ekspor ditujukan ke Hongkong dan rata 7% dan pendapatn per kapita mencapai US$ 1,500 per
diberbagai bidang antara lain, ready mix & dry dalam SNI 15 – 7064 – 2004 yang penetapannya Taiwan, 25% ke Asia dan sisanya 10% ke Afrika dan kapita pada tahun 2010, diperkirakan produksinya akan
telah dilakukan Badan Standar (BSN). Beberapa Amerika Selatan. dapat mencapai 1,5 miyar ton. Jumlah pabrik semen ber-
readymix concrete, architectural concrete, dry skala besar akan mencapai 60% dari seluruh kapasitas
mortar, masonry elements, terrazzo tiles, paving kelebihan dari PCC dengan OPC (PC Jenis I) antara IMPOR produksi nasional. Pabrik-pabrik kecil yang menggunakan
stones, aplikasi seni, perahu/kapal beton bangku lain adalah berkelecakan lebih baik, berketahan Grafik 3 : Impor Semen ke Cina 1990-2005P tungku tegak akan menghilang seluruhnya pada tahun 2020
taman, pot hias dan lain-lain. terhadap senyawa sulfat lebih baik, bisa mencapai
Urbanisasi dan pembangunan di sektor-sektor yang
besaran s/d K-400 maupun K-500, workability
berkaitan akan terus berlangsung dan hal ini akan
Bahan baku yang digunakan untuk memproduksi lebih baik, menurunkan suhu campuran beton, mendorong kenaikan kebutuhan semen yang terus menerus.
semen putih adalah bahan baku yang bebas dari permukaan acian dan beton lebih halus, lebih kedap Untuk itu modernisasi dan konsolidasi pada industri
senyawa besi (Fe2CO3) atau < 0,2 % (dari basis air, dan lain-lain. semen harus dilakukan dalam rangka mempertahankan
pembangunan industri yang berkelanjutan
Clinker) dan bebas dari senyawa minor lain
seperti Mangan (Mn2O3), Chrome (Cr2O3) dan Penutup Sumber data :
Vanadium (V2O5). Global Cement Report, 6th Edition, 2005
Produk Semen Portland type I s/d V dan jenis The Chinese Cement Engineering Construction Industry
Sedangkan proses pembuatan semen putih agak lainnya akan dibahas pada nomor penerbitan and the role of Sinoma, INTERCEM-ASIA, New
Delhi, India, September 2005
berbeda dengan proses pembuatan semen WSBI berikutnya. (MAA/RED).
Sejak 1990 China tidak pernah mengimpor semen dalam World Statistical Review, CEMBUREAU, August 2005
jumlah besar. Impor tertinggi yang pernah dicapai adalah China Cement Industry: Operation and Trends of
sebesar 2,4 juta ton pada tahun 2002 dan 2,5 juta ton pada Industry Policy, China International Cement
tahun 2003. Tahun 2004 impor semen ke Cina naik sedikit Conference, Beijing, Cina, March 2006

4 .................................................................................................................. Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 49
Berita “LN” 1 PROFIL PT. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk.

Perkembangan produksi dari tahun 1990 sejumlah 210 juta Dari sektor industri konstruksi, Cina menduduki rangking
sampai tahun 2005 yang berjumlah 1,1 milyar ton dapat kedua di dunia sesudah Amerika Serikat karena
dilihat pada grafik 2 dibawah ini. pertumbuhan sektor konstruksinya yang cepat.
Grafik 2 : Produksi Semen Cina 1990-2005P
Pertumbuhan sektor konstruksi ini didorong oleh urbani-
sasi besar-besaran ke kawasan pengembangan zona
KILASAN SEJARAH
ekonomi yang berada di pantai timur. Urbanisasi ini telah
menyebabkan meningkatnya investasi disektor-sektor PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk.
yang berkaitan seperti perumahan, jalan dan infrastruk-
Oleh : Marketing Division PT. Indocement Tunggal prakarsa Tbk.
tur yang lainnya. Hampir 100 juta penduduk bermigrasi
ke kota-kota dikawasan zona ekonomi dari desa-desa di
pedalaman. Diperkirakan urbanisasi ini akan meningkat Tidak ada yang dapat memastikan hasil pada 1982 dan semen sumur minyak per tahun diresmikan pengoperasian-
melampaui 60% pada tahun 2010 dari 39% yang terjadi apa yang akan diperoleh ketika memulai pada tahun 1988 nya pada 26 Juli 1985.
pada tahun 2003.
sebuah awal. Awal itu adalah tahun
1973, ketika 4 sekawan pengusaha – Pabrik ke-enam, PT Perkasa Agung Pada tanggal 16 Januari 1985 PT
Pangsa Pasar Semen Cina Sektor Soedono Salim, Djuhar Susanto, Utama Indonesia Cement Enterprise Indocement Tunggal Prakarsa (PTITP)
Konstruksi
Sudwikatmono dan Ibrahim Risjad – (PTPAUICE) dengan kapasitas pro- didirikan untuk mengambil alih
sepakat untuk membangun industri duksi 1.500.000 ton semen per seluruh saham ke-delapan perusahaan
Perkembangan kapasitas produksi yang sangat cepat semen. Ide itu menjelma semen di Citeureup dan me-
terjadi pada perusahaan-perusahaan besar. 5 perusahaan menjadi PT Distinct Indo- ngelolanya dibawah satu
semen terbesar di Cina yang memiliki 75 juta ton per tahun nesia Cement Enterprise (PT manajemen terpadu. Pemerin-
kapasitas pada tahun 2003. Pada tahun 2004 kapasitas DICE) di Citeureup, Jawa tah Republik Indonesia
produksinya meningkat menjadi 125 juta ton per tahun Barat, 45 kilometer di selatan melakukan penyertaan saham
atau dalam setahun perusahaan-perusahaan ini telah kota Jakarta. pada Indocement sebesar 35%
membangun 25 pabrik bila kapasitas prduksi pabrik yang
untuk memperkokoh struktur
dibangun rata-rata 2 juta ton per tahun. Anhui Conch,
Pada tanggal 4 Agustus 1975, permodalan perseroan.
perusahaan semen terbesar di Cina bahkan di dunia adalah
peresmian pabrik pertama
perusahaan milik negara yang bermaksud membangun
pabriknya hingga mencapai kapasitas 100 juta ton per PT DICE dengan kapasitas Tahun 1986 total quality
tahun pada tahun 2010. Tabel di bawah menunjukkan 5 produksi 500,000 ton semen Control (TQC) sebagai salah
perusahaan semen terbesar di Cina. per tahun. Sejak beroperasi satu pola sistem manajemen
Konsumsi semen disektor konstruksi seperti terlihat pada pada tahun 1975 kapasitas partisipasi mulai diterapkan.
Tabel 2 : Lima Perusahaan Semen terbesar di Cina 2004 garfik diatas, 35% diserap oleh infrastruktur, 30% produksi meningkat dari Indocement mulai melakukan
perumahan, 15% industri, 10% pekerjaan umum dan tahun ke tahun. Dimulai konversi energi dari Bahan
Jumlah Pabrik Kap Prod Clinker Kap Prod Cement sisanya, 10% diserap oleh sektor irigasi. dengan kapasitas produksi Bakar Minyak (BBM) ke
Nama Perusahaan
(Kiln) (jutaan ton) (jutaan ton)
30% penjualan semen dalam bentuk curah dan tahun 2005 setengah juta ton per tahun, batubara.
Anhui Conch 43 48.74 63.36 diperkirakan penjualan semen curah akan meningkat satu demi satu pabrik baru
Huaxin (Hubei) 18 13.50 17.55 menjadi 45%. Adanya larangan dari pemerintah Cina pada didirikan sehingga pada Tahun 1987 produk semen
Shang Shui (Shandong) 13 12.20 15.86 tahun 2004 untuk memproduksi beton di lokasi proyek tahun 2005 di Citeureup telah sumur minyak (Oilwell
telah meningkatkan pemasaran ready mix. Dengan larangan berdiri 10 pabrik semen Cement) memperoleh peng-
Zhejiang Three Lions 17 11.30 14.69
ini pemasaran ready mix bisa mencapai 190 juta ton pada dengan kapasitas 10,3 juta ton akuan mutu dari American
Hebei Jidong 12 10.90 14.17 tahun 2008 per tahun. Petroleum Institute (API).
Grafik 3 : Konsumsi Semen Cina 1990-2005P
Pada tanggal 4 Agustus 1976, pabrik tahun diresmikan pada tanggal Tahun 1988 semen abu terbang (Fly
KONSUMSI
kedua PT DICE dengan kapasitas 5 September 1983. PT Perkasa Inti ash Cement) mulai diproduksi.
Konsumsi semen Cina tahun 2005 diperkirakan akan 500,000 ton semen per tahun Abadi Indonesia Cement Enterprise
melebihi 1 milyar ton, menjadikan negara ini tetap menjadi diresmikan. Pabrik semen ke-lima, (PTPIAICE), pabrik ke-tujuh, dengan Tahun 1989 Indocement memasuki era
negara dengan konsumsi terbesar didunia jauh diatas PT Perkasa Indah Indonesia Cement kapasitas produksi 1.500.000 ton baru yang bersejarah, menawarkan
India sebagai negara dengan konsumsi terbesar ke-2 Putih Enterprise (PTPIICE) yang mem- semen per tahun diresmikan pada sahamnya kepada masyarakat melalui
didunia yang konsumsinya hanya sekitar 125 juta ton per Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek
produksi 150.000 ton semen putih tanggal 16 Desember 1984. Pabrik
tahun. Pertumbuhan konsumsi semen yang luar biasa ini Surabaya (penawaran umum 10%
dan 50,000 semen sumur minyak semen ke-delapan, PT Perkasa Abadi
disebabkan oleh pertumbuhan ekonomi yang juga sangat saham baru, serta mencacatkan 5%
cepat. Negara ini juga terbebas dari krisis moneter yang (oilwell cement), dibangun dan Mulia Indonesia Cement Enterprise saham pendiri) dan sejak itu
berlanjut menjadi krisis ekonomi yang melanda kawasan diresmikan pada 11 Maret 1981. Semen (PTPAMICE), dengan kapasitas Indocement menjadi perusahaan
Asia Timur dan Tenggara. putih mulai diproduksi di pabrik ini produksi juga 1.500.000 ton semen publik. Penawaran umum ini

48 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 .................................................................................................................. 5

Berita “LN” 1 PROFIL PT. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk.

membangun pabrik semen di Tarjun,


Kalimantan Selatan dengan kapasitas
2,45 juta ton setahun. Pabrik semen
ini di mulai beroperasi tahun 1998 dan
China, selanjutnya diakuisisi oleh Indo-
cement pada tahun 2000.

Produsen Semen Terbesar di Dunia Pada bulan Maret 1995 Indocement


meraih sertifikat ISO 9002 dan pada
tanggal 30 Juni 1995, Rapat Umum
Oleh : Drs. Sunjoto MMSI Luar Biasa Para Pemegang Saham
menyetujui untuk menjual usaha dan
aktiva Divisi Bogasari Flour Mills
kepada PT Indofood Sukses Makmur
PENDAHULUAN INDUSTRI SEMEN CINA senilai Rp. 1,7 trilyun agar konsen-
Pemain utama industri semen dunia pada sepuluh tahun Cina dengan penduduk lebih dari 1,3 milyar dan trasi perseroan terpusat hanya di
terakhir masih dikuasai oleh Asia. Pada tahun 2005 wilayah pertumbuhan ekonomi sekitar 9% pada tahun 2004 telah bisnis semen.
ini masih berkembang dengan sangat pesat sehingga mendorong pembangunan infrastruktur dan bangunan dan
Tahun 1996 Indocement melakukan
lebih dari 70% produksi semen dunia berada di wilayah berikutnya menyebabkan terjadinya peningkatan
ekspansi pabriknya di Palimanan,
ini. Pada tahun 2000 industri semen Asia masih berada kebutuhan semen didalam negeri yang sangat besar. Cirebon dengan kapasitas 1,3 juta ton
pada tingkat kurang dari separo total produksi semen dunia. Untuk dapat memenuhi kebutuhan semen yang terus setahun. Dengan demikian kapasitas
meningkat maka saat ini Cina telah memiliki 5000 pabrik, produksi pabrik semen di Palimanan
Grafik 1 : termasuk 486 pabrik modern yang menggunakan teknologi menjadi 2,6 juta ton. Bulan April, 2001 Hiedelberger PT Dian Abadi Perkasa (DAP)
Pangsa Produksi Semen Cina terhadap Dunia 2005P new suspension preheater (NSP). Beberapa tahun yang Cement melalui anak perusahaannya, ditingkatkan menjadi 99,9% dari
lalu pabrik semen masih berjumlah sekitar 8000 pabrik, Tahun 1999 Indocement melakukan Kimmerridge Enterprise Pte. Ltd. semula 51%.
3000 pabrik diantaranya telah ditutup karena skalanya ekspansi pabriknya di Citeureup menjadi pemegang saham mayoritas
Produksi Semen Dunia 2005 kecil (kapasitasnya kurang dari 300 ton per hari) dan dengan kapasitas 2,4 juta ton setahun. (61,7%), sedang sisanya dimiliki oleh Tahun 2002 Terminal distribusi di
(2.3 milyar ton) teknologinya masih tradisional dengan kualitas produk Dengan demikian kapasitas produksi Pemerintah (16,9%), PT Mekar Lombok mulai dioperasikan untuk
pabrik PT Indocement Tunggal Perkasa (13,5%), Marubeni Corpo- memperlancar pendistribusian semen
yang kurang bagus dan masih sangat polutif. Meskipun
Prakarsa Tbk. menjadi 15,65 juta ton ration (1,9%) dan Publik (6%). Pada ke daerah Timur Indonesia. Pada
produksi dari pabrik-pabrik semen kecil masih
dan menjadi pabrik yang dikelola bulan ini juga kepemilikan saham tahun ini pembangunan peralatan
diperlukan, akan tetapi dalam jangka waktu tidak lama satu manajemen terbesar di Indonesia. Indocement pada Distributor Tunggal, penagkap debu (Electrostatic
pabrik-pabrik yang masih ribuan jumlahnya ini akan di-
Precipitator) di pabrik Citeureup
tutup dan digantikan dengan pabrik yang lebih effisien
dan pabrik Palimanan siap di-
dan dengan teknologi yang lebih ramah lingkungan. operasikan. PT Pionirbeton Industri
diakuisisi pada tahun ini juga.
Perkembangan ekonomi yang luar biasa selama 5 tahun
terakhir telah mendorong peningkatan kebutuhan semen Tahun 2003 Kimmerridge Enterprise
di dalam negeri rata-rata 12% telah menimbulkan masalah Pte. Ltd. menyerahkan saham PT
bagaimana ribuan pabrik-pabrik kecil dapat memenuhi Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
perkembangan kebutuhan semen yang naik 50-100juta ton pada HC Indocement Gmbh.
per tahun. Jumlah tersebut diatas akan sama dengan 25
sampai 50 pabrik dengan kapasitas 2 juta ton per tahun. 9 Juli 2004 Share sale & Purchase
Jumlah peningkatan kebutuhan semen ini tidak mungkin Agreement (SSPA) ditandatangani
Tidak hanya perkembangan industri semen yang sangat dipenuhi dengan impor semen karena keterbatasan dari antara PT Dian Abadi Perkasa (PT
cepat, konsumsi semen di Asia juga tumbuh dua kali lebih jumlah yang bisa diekspor dan sarana transportasinya. DAP) dan dan PT Indomix Perkasa
dengan pihak ketiga.
cepat dari pertumbuhan konsumsi semen dunia yang Oleh karenanya sejak 10 tahun yang lalu dimulai
meningkat rata-rata 3,8% per tahun dalam kurun waktu membangun pabrik-pabrik semen buatan lokal dengan
Pada 24 September 2004, pabrik
15 tahun terakhir meskipun beberapa negara produsen teknologi yang diadopsi dari Barat. Dengan membangun
Citeureup, Palimanan dan Tarjun
semen utama diwilayah Asia ini terkena dampak krisis pabrik semen yang berskala besar sekaligus dalam jumlah menerima sertifikat OHSAS 18001
ekonomi pada tahun 1997-1998. Cina yang tidak besar maka masalah pemenuhan kebutuhan semen yang atas keberhasilannya melaksanakan
terkena imbas krisis ekonomi, perekonomiannya tumbuh terus meningkat akan dapat diatasi. Cina mulai membangun Occupational Health & Safety
dengan sangat cepat, dengan rata-rata 10% per tahun pabrik semen buatan lokal dimulai dengan pengerjaan Assessment Series.
mendorong industri semennya maju dengan pesat. bagian-bagian pabrik yang berteknologi sederhana.

46 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 .................................................................................................................. 7
PROFIL PT. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk. Berita “LN” 1
batas yang ditetapkan Pemerintah. Cara ini masih memerlukan biaya mahal untuk membangun pembangunan pabrik pada kontraktor yang kompeten
Tahun ini juga Semen cap Rumah pabrik semen. Untuk itu, Cina meningkatkan investasinya yang dapat mengontrol pembangunan pabrik apabila
diluncurkan dan melalui anak dibidang research dan development dibidang teknologi memiliki semua sumber daya dalam suplai peralatan,
perusahaannya, Indocement mendiri- persemenan dan pembuatan mesin-mesin pabrik semen. pekerjaan sipil dan pelaksanaan konstruksi.
kan Stillwater Shipping Corporation Dengan mengimport teknologi dari Eropa, Cina
berpatungan dengan Gearbulk mendapatkan lisensi untuk pembuatan mesin-mesin utama KAPASITAS DAN PRODUKSI
Terminals & Projects Limited untuk pabrik semen dan dengan demikian meningkatkan
kemampuan teknologi dalam pembuatan pabrik semen Kapasitas produksi naik dengan cepat, dari 220 juta ton
untuk mengangkut semen curah dari
yang seluruhnya buatan lokal. Dengan membangun tahun 1990 menjadi 1,2 milyar ton pada tahun 2005.
Tanjung Priok Jakarta ke terminal
pabrik buatan lokal biaya investasi bisa jauh lebih rendah Pada tahun 1990 jumlah pabrik masih sekitar 12.000
distribusi di Surabaya.
bertujuan untuk memperkuat struktur dibandingkan pabrik semen buatan Barat dan sekaligus dalam skala kecil-kecil dan menggunakan teknologi
serta 51% saham perusahaan-per-
bisa puluhan pabrik dibangun. yang masih tradisional. Perkembangan ekonomi yang
modal, membantu pembiayaan modi- usahaan dalam group Indofood Pada Okober 1993 Indocement me-
fikasi serta meningkatkan efisiensi Dalam kurun satu dekade, Cina telah berhasil membangun sangat pesat dengan pertumbuhan rata-rata 8% per
(efektif per 1 Januari 1992) dengan nyelesaikan pembangunan fasilisa
pabrik, memberikan kesempatan 300 pabrik semen dengan kapasitas antara 1.000 tpd tahun telah mendorong peningkatan kebutuhan semen
nilai akuisisi bruto RP. 1,071 trilyun. konversi energi di pabrik Palimanan,
kepada mayarakat untuk turut memi- sampai 5.000 tpd buatan lokal. Pada tahun 2002, Cina yang lebih baik kualitasnya dan juga sangat cepat.
Nilai akusisi ini merupakan rekor Cirebon.
liki saham perseroan, dan mendukung berhasil membangun 4 pabrik dengan kapasitas 5.000 tpd Karenanya ratusan pabrik dibangun untuk dapat
dalam sejarah perusahaan Indonesia.
upaya pengembangan pasar modal Pada 26 September 1994 Indocement yang hasil 96% mesinnya buatan lokal dan peng- memenuhi kebutuhan semen ini. Kenaikan kebutuhan
Semen tipe II, tipe V dan beton siap
Indonesia. Setelah penawaran umum mencatat seluruh sahamnya sebanyak operasiannya lebih baik dari yang diharapkan, atau semen yang luar biasa ini juga dipicu oleh rencana
pakai mulai diproduksi.
tersebut, komposisi kepemilikan saham 1,2 milyar lembar saham (company mencapai tingkat produksi seperti pabrik buatan Eropa. pemerintah Cina untuk menyelenggarakan Olympiade
perseroan adalah sebagai berikut : 20 Januari 1992 PT. Indomix Perkasa, listing) di Bursa Efek Jakarta dan Sampai tahun 2004 telah dibangun 70 pabrik dengan pada tahun 2008 di Beijing.
PT Mekar Perkasa (43,40%), Peme- anak perusahaan yang memproduksi Bursa Efek Surabaya. kapasitas 5.000 tpd dengan unjuk kerja diatas rata-rata
Produksi semen juga meningkat dengan sangat cepat
rintah Republik Indonesia (30,38%), dan melayani kebutuhan beton siap dibanding buatan Eropa. Ratusan pabrik lainnya sedang
meskipun sudah ribuan pabrik-pabrik kecil yang tidak
pakai didirikan. Pada tahun ini juga Pada tahun 1994 laba bersih perseroan dibangun dan akan beroperasi dalam waktu dekat.
Sudwikatmono (6,51%), Ibrahim Risyad effisien dan sangat mengganggu lingkungan ditutup.
(6,50%), Yayasan Super Semar (1,07%), dilakukan modifikasi dan perbaikan mencapai Rp. 367,8 milyar, dan menjadi Pabrik-pabrik buatan lokal dengan kapasitas diatas Akan tetapi karena pabrik pabrik baru umumnya
Yayasan Dharmais (1,07%), Yayasan pabrik di Citeureup, kapasitas produksi perusahaan publik peraih laba terbesar 5.000 tpd masih menggunakan mesin dan peralatan dibangun dekat pantai maka penutupan pabrik-pabrik
Dakab (1,07%) dan masyarakat (10%). itu naik dari 9 juta semen ton per- dibursa saham Indonesia pada tahun Eropa dalam jumlah yang sangat terbatas dan dirasakan kecil di pedalaman untuk digantikan dengan suplai dari
tahun menjadi lebih dari 9,5 juta ton itu. Perseroan juga tercatat sebagai perlu agar pabrik dapat menghasilkan performance yang pabrik-pabrik semen baru yang lebih modern akan meng-
1 Mei 1991 - PT Indo Cleanset Cement, semen pertahun. perusahaan publik dengan nilai lebih baik Tabel dibawah menunjukkan jumlah alami kesulitan karena kendala prasarana transportasi.
anak perusahaan yang khusus kapitalisasi pasar terbesar, yaitu RP. pabrik semen dengan teknologi NSP yang dibangun
memproduksi semen stabilator tanah Tahun 1993 PT. Indo Cleanset Cement 10,05 trilyun. Para pelaku bursa sejak tahun 2002 sampai tahun 2004 dimana 240 pabrik Kendala ini telah menyebabkan di beberapa wilayah
(Cleanset cement), didirikan. Dalam mulai melakukan produksi komersial. saham dan pengamat pasar modal telah dibangun sepanjang tahun 2004 telah terjadi ekses kapasitas produksi yang berlebihan.
perusahaan ini Indocemet berpatungan Tahun ini di Citeureup dilakukan melihat Indocement sebagai salah satu
dengan Nihon Cement Company pemasangan 5 alat penangkap debu perusahaan paling menguntungkan.
Tabel 1 : Pabrik Semen Modern yang dibangun di Cina 2002 - 2004
Limited, Ina International Corporation (electrostatic precipitators) tambahan
dan Kawasho Corporation dari Jepang. untuk menjamin agar tingkat emisi Tahun 1994 Indocement bekerjasama 1.200 - 2.000 - 2.500 - 3.000 -
6 Juni 1991 - Indocement mengalihkan debu tetap jauh di bawah ambang dengan Kodeco dan Marubani Tahun Kap 1.000 5.000 6.000 8.000 10.000 Total
1.500 2.300 2.800 4.000
6 juta lembar saham dengan nilai Clinker tpd tpd tpd tpd tpd
tpd tpd tpd tpd
nominal kepada 125 unit koperasi.
Jumlah
27 Nopember 1991 - Indocement me- Pabrik 39 3 5 10 2 4 63
2002
lakukan penandatanganan perjanjian Kap MTY 11.4 1.2 3.0 7.5 1.9 6.0 31.0
pembelian aktiva dan pasiva PT.
Tridaya Manunggal Perkasa Cement Jumlah
25 27 4 26 5 10 1 98
di Cirebon, sehingga menambah 2003 Pabrik
kapasitas produksi perseroan sebesar Kap MTY 7.6 10.5 2.6 20.2 5.0 15.5 2.5 63.7
1,3 juta ton semen per tahun. Dengan Jumlah
pengambil-alihan aktiva dan pasiva ini 25 43 10 94 7 55 3 3 240
2004 Pabrik
maka produksi total Indocement Kap MTY 7.5 17.0 6.2 73.1 7.1 85.1 5.4 9.3 210.1
menjadi 9 juta semen ton pertahun.
Tahun ini juga terminal semen di
Tanjung Perak, Surabaya mulai di- Jangka waktu pelaksanaan pembangunan pabrik juga Oleh karenanya pemerintah Cina telah mencoba untuk
operasikan. menjadi faktor penting. Makin cepat jangka waktu menahan pertumbuhan industri semen dengan memper-
pelaksanaan pembangunan pabrik maka akan makin ketat pemberian ijin investasi untuk industri ini. Hal
Tahun 1992 Indocement melakukan cepat pabrik itu menghasilkan keuntungan. Oleh karenanya ini merupakan bagian antisipasi terhadap overheated
diversifikasi usaha dengan meng- akan sangat baik apabila jangka waktu pelaksanaan economy yang mungkin terjadi dalam waktu dekat
akuisisi kegiatan usaha dan aktiva PT. pembangunan pabrik dapat lebih diperpendek. Cara untuk seteleh pertumbuhan ekonomi yang terus menerus
Bogasari Flour Mills dan Wisma dapat memperpendeknya adalah dengan menyerahkan meningkat dengan sangat cepat.
Indocement (efektif per 31 Juli 1992)

6 .................................................................................................................. Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 47

Artikel Utama 1 Sayang Dilewatkan 2

PENGADAAN SEMEN INDONESIA 2005 Cold Milling Machine (CMM)


Oleh : Ir. Urip Timuryono
Pendahuluan

Meskipun pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2005 yang mencapai 5,6% dan sektor konstruksi
yang masih tumbuh diatas 7 % tidak mendorong pertumbuhan konsumsi semen nasional cukup
signifikan di tahun 2004. Tahun 2005 pertumbuhan konsumsi semen hanya mencapai 4,2% atau
turun separuh dari tahun 2004 yang mencapai 9,7%.

Peningkatan laju inflasi pada tahun 2005 yang mencapai 17,6% akibat kenaikan harga BBM rata-rata
126% pada 1 Oktober 2005 yang hampir dua kali lipat dan makin melemahnya nilai tukar rupiah Diamond Bids
terhadap US Dollar (rata-rata RP. 9.713,-) menyebabkan peningkatan biaya produksi disatu pihak dan
sebagai alat “pengupas”
melemahnya daya beli masyarakat. Kenaikan harga BBM ini sebagai usaha untuk menekan subsidi
BBM akibat kenaikan harga minyak mentah dipasaran internasional yang mencapai US$70 per barel
dari sebelumnya yang sekitar US$ 40. Mega-proyek infrastruktur yang direncanakan oleh Pemerintah
serta proyek pembangunan sejuta rumah setiap tahun sampai saat ini belum terlihat kemajuannya.

Tahun 2005 ini Indonesia diguncang oleh berbagai musibah seperti banjir, tanah longsor, flu burung,
polio, antrax, demam berdarah namun nampaknya hal ini tidak terlalu berpengaruh terhadap kinerja
perekonomian selama tahun 2005. Secara umum stabilitas ekonomi dalam keseluruhan tahun 2004
tetap terkendali. Hasil “kupasan” diamond bids
pada permukaan beton.
Produksi dan Pengadaan Semen 2005 Dengan produksi semen nasional pada tahun 2005
sebesar 33,9 juta ton dan klinker sebesar 34,0 juta ton,
Gelombang Tsunami yang melanda Aceh pada 26 Desember produksi semen naik 2% sebaliknya produksi klinker
2004 telah menyebabkan pabrik PT Semen Andalas turun 3 % dari tahun sebelumnya.
Indonesia (PTSAI) yang dimiliki oleh Lafarge, mengalami
kerusakan yang sangat parah sehingga menyebabkan porak Masih adanya kenaikan produksi meskipun terjadi
poranda. dan pabrik ini tidak lagi dapat memproduksi penurunan kapasitas produksi nasional karena masih
semennya. Untuk tetap dapat mensuplai semen ke pasaran adanya peningkatan penjualan dalam negeri meskipun
pabrik semen ini meng-impor semen dari pabrik semen yang masih dibawah yang diharapkan.Berkurangnya produksi
juga milik Lafarge di Malaysia. Produksi pabrik semen ini klinker disebabkan oleh turunnya ekspor klinker sejumlah
akan terhenti untuk satu-dua tahun mendatang. 1,3 juta ton. Lapisan open graded asphalt
diatas pelat beton yang sudah
Disamping itu, PT Cibinong Tbk yang Kapasitas dan Produksi Semen/Klinker 2005
berganti nama menjadi PT Holcim licin ataupun terlalu kasar
Indonesia Tbk (PTHI) telah menghentikan
produksi pabriknya di Cilacap yang
berkapasitas 1,5 juta ton per tahun
akibat kenaikan BBM yang tinggi dimana
Pengalaman retexturing di Indonesia Metoda 2 pernah diterapkan pada jalan tol
pabrik ini masih menggunakan BBM
untuk pembangkit tenaga listriknya. (Pondok Indah – Kampung Rambutan) dengan
Metoda 1 belum pernah dilakukan karena kondisi
menggunakan pelapisan frecseal dengan hasil
eveness permukaan jalan beton semen yang kurang
Berkurangnya kapasitas produksi pabrik yang cukup baik.
PTHI serta kerusakan pabrik PTSAI memadai, meskipun di Indonesia terdapat
maka kapasitas produksi pabrik semen beberapa buah cold milling machine yang dimiliki Penutup
Indonesia berkurang menjadi 46 juta ton oleh beberapa kontraktor jalan. Sekian dan terima kasih (MAA).
semen dari 47,5 juta ton semen ditahun
2004. Kapasitas produksi klinkernya
menjadi 41,8 juta ton ditahun 2005 dari
yang semula 43,3 juta ton di tahun 2004.

8 .................................................................................................................. Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 45
Artikel Utama 1 Sayang Dilewatkan 2
Tabel 1: PENGADAAN PABRIK-PABRIK SEMEN INDONESIA 2005 Dlm ribuan ton
Tahun 2004 PTSAI PTSP PTSB PTITP PTSC PTSG PTST PTSBM PTSK Impor TOTAL

Kap Prod Klinker 1,150 5,100 1,200 14,800 7,300 6,900 3,380 1,710 300 44,425

PROD KLINKER
Utilitas Kap Prod
0 4,925 878 10,689 5,883 7,023 3,134 1,409 62 34,004
PEMBUATAN TEKSTUR PERMUKAAN PELAT BETON
Klinker 97% 73% 72% 81% 102% 93% 82% 21% 84%
Kap Prod Semen

PROD SEMEN
1,400

0
5,440

5,112
1,250

894
15,650

10,635
8,200

5,648
8,200

7,913
3,480

2,698
1,800

949
570

69
44,590

33,917
DARI JALAN BETON SEMEN
Utilitas Kap Prod
Semen 94% 71% 68% 69% 96% 78% 53% 12% 76% Oleh : Komite Beton ASI (MAA)
SUPPLY DOMESTIK 1,125 3,877 895 9,335 4,793 7,904 2,482 992 69 0.8 31,472
Ekspor Semen 0 1,130 0 1,203 794 0 155 6 0,08 3,289
Ekspor Klinker 0 208 0 1,267 863 0 568 501 0 3,407
Skid resistance tersebut sangat diperlukan bagi
Pendahuluan
manuver lalu-lintas khususnya dalam menganti-
TOTAL EKSPOR 0 1,338 0 2,470 1,657 0 723 507 0,08 6,697
sipasi gerakan-gerakan breaking, accelerating, dan
Tekstur permukaan jalan beton semen dibuat agar
anti centrifugaling.
Produksi semen dan klinker, suplai domestik, ekspor dan Penyebaran konsumsi semen, bila ditinjau dari segi wilayah jalan tersebut dapat memberikan friksi (kekesatan)
impor dapat dilihat pada tabel di atas ini. Impor semen sebanding dengan jumlah penduduk yang ada. Jawa tetap antara permukaan jalan beton semen dengan roda
Tekstur dapat dibuat melintang ataupun
PTSAI berjumlah 1.2juta ton yang seluruhnya disuplai ke memiliki porsi terbesar (61%) diikuti oleh Sumatera (21%), kendaraan.
daerah pemasaran pabrik ini. Sulawesi pada posisi berikutnya (6%) sedangkan sisanya memanjang, baik dengan brushing maupun
Friksi tersebut akan menimbulkan “skid
(12%) terbagi antara Kalimantan, Nusa Tenggara, Maluku grooving.
resistance” antara roda lalu-lintas yang
Konsumsi Semen Dalam Negeri dan Irian Jaya. Lokasi 7 pabrik semen dengan kapasitas
produksi 44,8 juta ton (94%) berada di ketiga wilayah ini, melewatinya, sehingga lalu-lintas dapat melaju
Konsumsi semen Indonesia tahun 2005 berjumlah 31,5 Jawa Sumatera dan Sulawesi, sedangkan 2 pabrik lainnya dengan aman
juta ton, meningkat 4,2% dibanding tahun 2003. Konsumsi dengan kapasitas produksi 2,7 juta ton (6%) berlokasi
semen di 9 propinsi pada tahun 2005 menurun dengan pada wilayah Indonesia lainnya yang mencakup area
penurunan pertumbuhan konsumsi terbesar di Riau 59% dari total Indonesia.
Groover
(-13,4%), Sulawesi Tenggara (-11,2%) dan Nusa Tenggara (penggaruk)
Dibandingkan sepuluh tahun yang lalu (1995) Jawa masih
Timur (-11,4%). Sedangkan 2 propinsi di Kalimantan
memiliki porsi 70%, porsi Sumatera 18% , Sulawesi 5%
mengalami peningkatan diatas 20% (Kalimantan Selatan
sedangkan sisanya (7%) terbagi oleh Kalimantan, Nusa
dan Tengah) dengan peningkatan konsumsi terbesar di Tenggara, Maluku dan Irian Jaya. Dengan demikian terjadi
NTT (56,5%) dan Bengkulu (51,4%). Sedangkan pergeseran porsi konsumsi semen dari pulau Jawa yang
5 propinsi lainya mengalami penurunan (Sumatera Barat, semula 70% menurun menjadi 61%. Pergeseran ini terjadi
Jambi, Gorontalo, Nusa Tenggara Barat dan Irian Jaya). akibat krisis moneter yang menyebabkan turunnya konsumsi
Peningkatan konsumsi secara nasional memperlihatkan semen di pulau Jawa yang sangat tajam (35%) Perubahan
bahwa perekonomian Indonesia masih tumbuh meskipun perbandingan porsi masing-masing wilayah selama 10 tahun
kurang lebih sama dari tahun sebelumnya. (1995-2005) dapat dilihat pada grafik 1 di bawah.
Grafik 1 : Perbandingan konsumsi semen per wilayah tahun 1995 dan tahun 2005
Tahun 1995 Tahun 2005

Brusher
(penyikat)

10 ................................................................................................................ Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 43

Artikel Utama 1 Sayang Dilewatkan 1

Grafik : Harga Eceran Semen dalam kantong @ 50kg di DKI Jakarta Tahun 2005 Perkiraan Pengadaan
Semen 2005

Tahun 2005 yang ditandai oleh


muramnya perekonomian Indonesia
akibat kenaikan harga minyak dunia
yang telah menyebabkan harga BBM
dalam negeri melonjak dan menye-
babkan inflasi tinggi berakibat pula
pada melesunya permintaan semen
di dalam negeri terutama pada tri-
wulan ke 4. Kelesuan sektor riil,
invstasi baru yang tidak kunjung
kelihatan dan tertundanya pelak-
sanan proyek-proyek infrastruktur
menyebabkan makin muramnya
Lo Price Hi Price
perekonomian Indonesia Rigid

Harga Eceran Semen 2005 Dengan kondisi seperti tersebut diatas dan belum ter-
lihatnya tanda-tanda akan membaiknya perekonomian
Harga eceran semen diberbagai propinsi di Indonesia
maka perkiraan pertumbuhan konsumsi semen tahun 2006
cenderung meningkat sepanjang tahun 2004. Dari data
hanya akan berkisar 2-4%. Bahkan perkiraan yang
Asosiasi Semen Indonesia, pada bulan Januari harga
pesimistis akan menuju kearah pertumbuhan konsumsi
tertinggi di P. Jawa berkisar sekitar Rp.30.500 dan pada Dari ketiga grafik perbandingan yang didapat pada 3 . Tahun 2005 (Nopember), dimana ada
semen yang negatif.
bulan-bulan berikutnya harga bergeak naik dan mencapi perhitungan evaluasi tahun 1987, tahun 2004 dan kenaikan harga BBM diatas 100% menye-
titik tertinggi pada Rp.40.000,- per sak karena kenaikan akhir tahun 2005 dapat dilihat sebagai berikut : babkan kenaikan harga-harga bahan bangunan
BBM yang rata-rata 162%. Harga eceran tertinggi Kesimpulan meningkat drastis. Aspal yang tergantung dari
umummya dimiliki oleh merek-merek yang dominan 1. Tahun 1987, biaya awal perkerasan beton lebih harga minyak, mengalami kenaikan harga yang
disuatu tempat dan harga terendah biasanya dimiliki oleh Tahun 2005 adalah tahun dimana kondisi perekonomian tinggi dari perkerasan fleksibel, akan tetapi lebih besar. Baik biaya awal maupun biaya
merek-merek pabrik lainnya atau pendatang baru Indonesia menunjukan terjadinya kelesuan khususnya biaya secara keseluruhan (life cycle cost) secara keseluruhan perkerasan beton lebih
Dengan bergejolaknya kurs Rupiah harga eceran semen pada triwulan terakhir. Pertumbuhan konsumsi semen perkerasan beton lebih rendah dari perkerasan rendah dibandingkan dengan perkerasan aspal.
perton ini juga bergejolak pada kisaran US$ 67,- per ton domestik hanya naik 4,2% dari tahun lalu, jauh lebih aspal .
karena anjloknya nilai rupah terhadap US Dollar. rendah dari perkiraan semula yang 10%. Dengan berkurang- Sebagai tambahan perbandingan, hasil perhitungan
2 . Tahun 2004, baik biaya awal maupun biaya perkerasan beton dengan perkerasan aspal yang
Lonjakan harga eceran semen dalam sak terjadi pada bulan nya kapasitas produksi nasional yang terjadi pada PTSAI
secara keseluruhan perkerasan beton sudah dilakukan oleh PT Jasa Marga untuk Jalan Tol dengan
Oktober pada tingkat US$ 84.- per ton pada saat nilai dan PTSC dan masih adanya pertumbuhan konsumsi semen,
lebih rendah dibandingkan dengan perkerasan umur rencana 20 tahun 4) pada tahun 2005, sebagai
tukar rupiah pada tingkat Rp.9,500.- per US$. Harga ini utilisasi kapasitas produksi nasional meningkat dari
aspal. berikut :
termasuk tertinggi bila dibandingkan dengan negara- 80% tahun 2004 menjadi 84% untuk klinker dan dari
negara ASEAN atau negara-negara Asia Pacific lainnya. 70% tahun 2004 menjadi 76% di tahun 2005 untuk semen.
Tabel : Perkembangan harga eceran semen per ton
Berdasarkan keadaan tersebut,
di beberapa negara ASEAN 2000-2005 dalam US Dollar
ditahun 2006 perkiraan sektor
2005 konstruksi yang masih akan lesu,
NEGARA 2000 2001 2002 2003 2004 (June) pertumbuhan konsumsi semen
diperkirakan hanya akan me-
INDONESIA $44.66 $46.70 $49.10 61.10 60.87 64.58
ningkat 2-4%. Kecuali bila terjadi
perubahan yang positip yang tidak
MALAYSIA $52.11 $52.11 $52.11 48.95 48.95 48.95
terduga yang dapat meningkatkan
pertumbuhan konsumsi semen
PHILIPPINES $63.52 $64.41 $64.41 62.52 70.21 72.50 lebih baik.

SINGAPORE $42.00 $47.70 $37.37 41.20 50.00 55.88 Sumber data:

THAILAND $66.20 $66.47 $64.47 51.83 56.97 54.62 ! Asosiasi Semen Indonesia 2006
! Laporan Perekonomian
VIETNAM $55.70 $51.50 $52.44 40.38 47.07 47.30 Indonesia 2005,
Bank Indonesia flexible pavement concrete pavement
BRUNEI $77.10 $77.10 $69.00 67.00 67.00 94.00
! AFCM data bank 2005

12 ................................................................................................................ Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................. 41
Sayang Dilewatkan 2 Artikel Utama 1
Kapan dan bagaimana pelaksanaan tektur YEAR 2004 2005 Penjualan ekspor dilaksanakan oleh enam
dikerjakan ? COMPANY Capacity Production
Utility
Capacity Production
Utility pabrik semen, PTSP, PTSC, PTITP, PTST,
(%) (%)
PTSBM dan PTSK. Selain PTSB yang selama
Tekstur dilaksanakan finishing (perataan) selesai PT. Semen Andalas Indonesia *)
Clinker
Cement
1,150,000 1,075,331
1,400,000 1,235,597
89
80
1,150,000
1,400,000
-
-
-
-
ini tidak mengekspor, PTSAI tidak lagi
dikerjakan dan sebelum tahap curing akhir di- PT. Semen Padang
Clinker 5,100,000 4,639,896 86 5,100,000 4,925,195 97 mengekspor karena pabriknya tidak beroperasi
kerjakan (sebelum curing compound disemprotkan).
Cement 5,440,000 4,600,916 83 5,440,000 5,112,440 94 dan PTSG yang pemanfaatan kapasitas
Clinker 1,200,000 808,455 65 1,200,000 877,812 73
PT. Semen Baturaja
Cement 1,250,000 914,369 66 1,250,000 893,630 71
produksinya mencapai 102% untuk klinker dan
Pelaksanaan tektur dapat dikerjakan secara manual Clinker 14.800.000 10,818,263 66 14.800.000 10,689,193 72 97% untuk semen yang semuanya terserap
PT. Indocement Tunggal Prakarsa
maupun semi mekanis Cement 15.650.000 10,232,073 58 15.650.000 10,634,630 68 didalam negeri yang harganya jauh lebih baik
Clinker 8,800,000 6,064,299 66 7,300,000 5,883,197 81
PT. Holcim Indonesia
Cement 9,700,000 5,410,541 53 8,200,000 5,647,850 69
dari harga ekspor. Pada tahun ini ekspor
Clinker 6,900,000 6,819,284 81 6,900,000 7,023,311 102 terbesar adalah dari PTITP yang berjumlah
PT. Semen Gresik
Cement 8,200,000 7,193,416 78 8,200,000 7,912,589 96 2,5juta ton semen dan klinker, sedangkan
Clinker 3,380,000 2,942,499 79 3,380,000 3,134,133 93
PT. Semen Tonasa
Cement 3,480,000 2,419,345 65 3,480,000 2,697,544 78
tempat kedua dipegang oleh PT Semen
Clinker 1,710,000 1,628,193 92 1,710,000 1,409,119 82 Cibinong dengan jumlah ekspor 1,7juta ton.
PT. Semen Bosowa Maros
Cement 1,800,000 1,132,338 70 1,800,000 949,323 53 PT Semen Kupang berada pada urutan terakhir
300,000 89,330 23 300,000 62,302
Cara semi mekanis PT. Semen Kupang
Clinker
570,000 91,548 73 570,000 68,974
21
dengan ekspornya sebesar 80 ton.
Cement 12
Clinker 43,340,000 34,885,550 80 41,840,000 34,004,262 81
To t a l
Cement 47,490,000 33,230,143 70 45,990,000 33,916,980 74Impor semen meningkat sangat tajam dari
Remark : *) PT. SAI is still constructing a new plant which operate in the year 2007
17ribu ton pada tahun 2004 menjadi 1,2juta
Pemanfaatan kapasitas produksi nasional menjadi 74% ton bila import PT Semen Andalas Indonesia ikut
untuk semen dan 81% untuk klinker (tahun 2004 sebesar diperhitungkan. Import semen pabrik ini sebagian besar
70% untuk semen dan 80% untuk klinker). Dari sembilan berasal dari sesama anak perusahaan Lafarge yang ada di
pabrik, tiga pabrik (PTSP, PTSG, dan PTST) telah Malaysia dan sebagian lainnya berasal dari pabrik-pabrik
memanfaatkan kapasitas produksi klinkernya diatas 90%. lokal. Impor semennya berupa semen curah yang dikemas
Cara manual dan pabrik (PTSC dan PTSBM) memanfaatkan kapasitas di terminal LhoNga dan Belawan yang tidak terkena
produksinya diatas 80%, dua pabrik (PTSB dan PTITP) dampak Tsunami. Sedangkan impor dari non pabrik
diatas 70%, sedang PTSK yang menyelesaikan modifikasi ditujukan ke propinsi Nanggroe Aceh Darussalan (400ton)
pabrik pada tahun 2003 hanya memanfaatkan 21% dari dan Sumatera Utara (435 ton).
Beberapa ukuran tekstur yang bisa diacu
kapasitas produksi. Pemanfaatan kapasitas produksi %-tase Pangsa Pasar Pabrik-Pabrik Semen
Ukuran pada jenid groover : klinker tertinggi terjadi di PTSP pada tingkat 102%. Tahun 2004 - 2005
! Lebar kawat 3,0 mm sampai 9,0 mm Pemanfaatan kapasitas produksi semen diatas 90% terjadi di
! Kedalaman “tusukan kawat” 1,5 mm sampai
PTSP dan PT SG dan yang terendah PTSK dengan peman-
faatan kapasitas produksi sebesar 12%. Pemanfaatan kapa-
3,0 mm
sitas produksi semen PTSBM hanya 53% turun dibanding
! Jarak antara kawat 4,5 mm – 28 mm
tahun 2004 karena menurunnya penjualan. Pabrik-pabrik
lainnya memanfaatkan produksinya antara 68% sampai 78%.
Cara “build in” dengan finisher
Ukuran pada jenis brusher :
! Panjang kawat 100 mm Tabel di atas memperlihatkan perbandingan kapasitas
! Jumlah baris 2 baris produksi dan produksi semen/clinker per pabrik tahun
Bagaimana cara retexturing permukaan 2004 dan tahun 2005
! Jumlah kawat perbaris 32 batang
jalan beton semen yang sudah menjadi licin?
! Kedalaman “tusukan kawat” 0,75 mm
Pengadaan Semen Tahun 2005
Terdapat 2 (dua) metoda dalam pengerjaan
Hasil texture depth yang diharapkan dari retexturing. Tahun 2005 penjualan semen domestik terbesar masih
brushing atau grooving Metoda 1 : dipegang oleh PT Indocement Tunggal Prakarsa (PTITP)
sebesar 9,3 juta ton (29.7% pangsa pasar). Pangsa pasar
± 2 mm dengan maksimum noise yang ditimbulkan dengan “menggrinding” permukaan beton yang PTITP turun karena kebijaksanaan yang diambil perushaan
± 75 dbA sudah licin dengan alat yang disebut cold milling ini adalah mempertahankan posisi sebagai price leader.
machine. PT Semen Gresik (PTSG) berada dalam urutan kedua
Kapan tekstur permukaan jalan beton Metoda ini bisa diterapkan bolaman “eveness” dengan jumlah penjualan domestik 7,9 juta ton (25,1%).
menjadi licin kembali ? permukaan jalan beton semen cukup baik Dengan penjualan yang agresif PTSG berhasil mening-
katkan pangsa pasarnya dari 24.3% tahun 2004 menjadi
Permukaan beton semen yang pelaksanaannya 25.1% tahun 2005. Urutan ketiga dipegang oleh PT Semen
Metoda 2 dengan melapis permukaan beton semen
cukup baik (nilai IRI < 3M/km; pada umumnya Cibinong dengan penjualan sebesar 4,8 juta ton (15,2%).
yang sudah licin, dengan lapisan aspal open graded
masa “pelayanan” yang dihasilkan sekitar 7 – 10 Secara keseluruhan, penjualan domestik tahun 2004
atau jenis “fricseal” lainnya.
tahun. meningkat 2,5 juta ton atau 4,2% dari tahun sebelumnya.

44 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 .................................................................................................................. 9

Sayang Dilewatkan 1 Artikel Utama 1


Harga flexible pavement dengan tebal konstruksi b . Terjadinya retak dan bisa patah akibat Grafik 2 : Perkembangan konsumsi semen Indonesia 61% dari total ekspor. Dengan demikian
60 cm : Rp. 326,525/m2 beban diatasnya melebihi kekuatan per bulan 2000-2004 pada tahun 2005 terjadi kenaikan porsi
lenturnya terutama bila badan jalan ekspor semen dibanding tahun sebelum-
dibawahnya turun nya sejumlah 375 ribu ton sebaliknya
Harga concrete pavement dengan tebal konstruksi ekspor klinker turun 1,266 ribu ton.
40 cm : Rp. 280,368/m2 c. Kurang nyaman dan bising
Dari segi negara tujuan, ekspor semen
Catatan : Perhitungan ini didasarkan Sejalan dengan kemajuan teknologi material, dan klinker sama dengan tahun
pada umur rencana 20 tahun peralatan dan pelaksanaan, permasalahan- sebelumnya (2004) yakni Asia (13
permasalahan teknis tersebut dapat diatasi. Dengan negara), Afrika (10 negara), Eropah (1
additif kimiawi pencapaian kekuatan bisa lebih negara ) disamping Amerika Serikat,
Data hasil hitungan PT Jasa Marga menunjukkan Australia, New Zealand dan Kepulauan
perkerasan beton memberikan biaya pembangunan cepat, kekuatan lentur dapat ditingkatkan. retak dan
Pasifik. 5 (lima) negara tujuan ekspor
awal yang lebih rendah dibandingkan dengan patah bisa dihindari dengan menjamin kestabilan
semen terbesar adalah Nigeria, Amerika
badan jalan dan menjaga mutu beton. Kurang
perkerasan aspal. Serikat, Mauritius, Singapura dan
nyaman dan bising diatasi dengan mengukur tingkat Srilanka. Sedangkan untuk ekspor
kerataan perkerasan dengan alat khusus dan klinker adalah Bangladesh, Malaysia,
Biaya total (life cycle cost) beton sudah terlebih
pembuatan alur/ groove yang lebih rapi dan halus. Ghana, Australia dan Srilanka.
dahulu terbukti lebih rendah dari aspal.
Perkembangan konsumsi semen bulan ke bulan masih tetap
mengikuti pola lama dimana pada semester-I, konsumsi
Umur perkerasan jalan beton di Indonesia tahun ini
PENUTUP semen lebih rendah dari pada semester II. Disamping itu
21 tahun. Mengamati kondisi yang dibuat tahun pada bulan lebaran selalu terjadi penurunan antara 20-30%
1985 tersebut saat ini masih bagus, diperkirakan ! Hasil perhitungan menunjukkan perkerasan dari tahun sebelumnya seperti terlihat pada grafik 2. Pada
jalan tersebut dapat mencapai umur 30 tahun, beton lebih efektif, murah dan hemat tahun 2003, 2004 dan 2005 konsumsi semen terendah
sehingga prosentase biaya perkerasan beton dibandingkan dengan perkerasan fleksibel/ terjadi pada bulan Nopember dimana bulan tersebut adalah
dibandingkan dengan perkerasan aspal semakin aspal. bulan lebaran untuk ketiga tahun tersebut. Pada tahun 2001
dan 2002 konsumsi semen terendah terjadi pada bulan
kecil, artinya semakin panjang umurnya perkerasan ! Umur perkerasan beton yang makin Desember dimana bulan tersebut adalah bulan lebaran
beton lebih menguntungkan panjang, memberikan penghematan yang untuk kedua tahun tersebut. Pada tahun 2000 konsumsi
bertambah besar mengingat biaya semen terendah terjadi pada bulan Januari dan bulan
KENDALA DAN PERMASALAHAN pemeliharaan yang sangat kecil. Desember karena lebaran terjadi pada akhir awal tahun
dan akhir tahun 2000.
! Perkembangan teknologi material, metode
Kendala yang dihadapi dalam pemilihan tipe
pelaksanaan dan perawatan beton, Ekspor 2005
perkerasan jalan terletak dalam hal : menunjang peningkatan kualitas
Tahun 2005 jumlah ekspor total dari semen dan klinker Grafik diatas memperlihatkan perkembangan jumlah
a. Belum dipahaminya keunggulan teknis dari perkerasan beton
mencapai 6,7 juta ton yang terdiri dari 3,3 juta ton semen dan yang diekspor yang makin mengecil pada tujuan negara-
perkerasan beton. Diperlukan sosialisasi 3,4 juta ton klinker – turun 12% dari tahun 2004. Dari total negara di Afrika dan membesar pada tujuan negara-negara
yang lebih intensif agar perkerasan ini lebih ekspor, 49% berupa semen dan sisanya 51% berupa klinker, di Asia. Ini berarti harga ekspor yang diperoleh akan
memasyarakat. REFERENSI sedangkan tahun 2004, ekspor semennya 39% dan klinker lebih besar karena perbedaan jarak angkut.
b . Anggapan/ persepsi yang menyatakan
Tabel: Ekspor pabrik-pabrik semen Indonesia Tahun 2005 dan 2004
perkerasan beton lebih mahal belum banyak 1. Robert G. Packard, Pavement Costs and Dlm ribuan ton
berubah, padahal yang terjadi sudah Quality, Concrete International, August 1987.
Tahun 2005 PTSAI PTSP PTSB PTITP PTSC PTSG PTST PTSBM PTSK Impor TOTAL
sebaliknya karena perbandingan harga 2 . M. Anas Aly, Direktorat Jenderal Bina Marga,
material sudah berubah total. Evaluasi Biaya & Perwujudan Perkerasan Ekspor Semen 0 1,130 0 1,203 794 0 155 6 0 3,289
c. Kebijakan yang diambil pemerintah Flexible vs Rigid pada Proyek Warung Buncit Ekspor Klinker 0 208 0 1,267 863 0 568 501 0 3,407
setempat belum sepenuhnya mendukung – Lingkar DKI, Juli 1987
TOTAL EKSPOR 0 1,338 0 2,470 1,657 0 723 507 0 6,697
perkerasan yang lebih efektif dan berjangka 3 . Badan Pusat Statistik, Indeks harga
panjang Perdagangan Besar, 1997- 2002
Tahun 2004 PTSAI PTSP PTSB PTITP PTSC PTSG PTST PTSBM PTSK Impor TOTAL
4 . Ir. H.M Fodly Misbach,MM, Perkembangan
Permasalahan teknis yang dihadapi pada perkerasan
Pemakaian Jalan Beton di Jakarta , 2004 Ekspor Semen 58 801 0 1,228 783 5 4 29 6 2,914
beton yang seringkali dianggap sebagai kelemahan
seperti : 5 . Bambang Sulistyo - PT Jasa Marga, Ekspor Klinker 0 455 0 1,883 855 253 701 526 0 4,673
a. Perlu waktu yang lama pada proses Perkembangan Terkini Perencanaan Jalan Tol,
TOTAL EKSPOR 58 1,256 0 3,111 1,638 258 705 555 6 7,587
pengerasan dan curing 2005

42 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................. 11
Artikel Utama 2 Sayang Dilewatkan 1
perilaku masyarakat, kelompok atau kepada negara-negara lain, sesuai • Memenuhi perjanjian international
individu dengan konteks tujuan dengan perjanjian regional maupun yang telah diratifikasi atau disepa-
tertentu. international yang telah diratifikasi kati oleh Pemerintah, terutama

Pengaruh Kenaikan Harga Material


atau telah disetujui oleh Pemerintah. dengan negara anggota WTO
• Standar tentang TBT dan SPS.
• Notification body
Terhadap Perkerasan Jalan
Dokumen berisi ketentuan, pedoman
karakteristik kegiatan atau hasilnya Instansi yang ditetapkan oleh
yang dirumuskan melalui konsensus Pemerintah sebagai pihak yang ber- VI. Penilaian Kesesuaian
oleh pihak-pihak yang berkepentingan tanggung jawab untuk melaksanakan
Penerapan SNI dilandaskan pada Ir. Harrys Napitupulu, MT.
dan ditetapkan oleh badan yang notifikasi.
sistem Standardisasi Nasional ber- Market Development Division – PT. Indocement Tunggal Prakarsa,Tbk.
berwenang, sebagai acuan dalam
dasarkan ketentuan dalam Peraturan
kegunaan yang bersifat umum dan/ • Enquiry point
Pemerintah No. 102 Tahun 2000
atau berulang untuk mencapai tingkat Pusat pelayanan di lingkungan noti-
tentang Standardisasi Nasional. PP
keteraturan optimum dalam konteks fication body yang berfungsi melayani PENDAHULUAN Kajian mengenai jenis perkerasan dalam desain
ini menetapkan ketentuan tentang
tertentu. pertanyaan dari negara-negara lain
akreditasi dan sertifikasi untuk menilai sangat menentukan keberhasilan jangka panjang
tentang hal-hal yang berkaitan dengan Dua bulan terakhir media massa nasional maupun
• Standar Nasional Indonesia (SNI) kesesuaian suatu produk, proses dan jalan yang akan dibuat atau diperbaiki akibat
regulasi teknis yang menimbulkan daerah banyak sekali menyoroti kerusakan jalan,
Standar tentang produk (barang, jasa sistem manajemen terhadap SNI kerusakan. Umur rencana dan biaya pembangunan
hambatan perdagangan.
tertentu, berdasarkan PP ini telah baik jalan negara, jalan propinsi sampai ke jalan
dan sistem), proses, sistem manajemen, termasuk bahan pertimbangan dalam perencanaan.
dibentuk Komite Akreditasi Nasional lokal. Di Sumatera - Jalur Lintas Timur (Jalintim),
dan hal lain yang berkaitan, yang • World Trade Organization – WTO
(KAN) yang memiliki kewenangan Di Jawa - Jalur Pantura, di Kalimantan- Trans
diterapkan secara nasional. Suatu badan dunia yang dibentuk Dari sisi biaya pembangunan jalan dan umur yang
untuk menilai kompetensi dan Kalimantan adalah contoh beberapa jalan yang
untuk mengawasi pelaksanaan telah dicapai, di bawah ini penulis mencoba
• SNI wajib memberikan pengakuan formal kepada mengalami kerusakan parah yang mendapat
General Agreement on Tariff and menyajikan hasil perbandingan hitungan biaya
SNI yang diberlakukan wajib secara lembaga yang berhak melaksanakan perhatian.
Trade (GATT)
sertifikasi. perkerasan beton dan aspal seiring dengan
nasional melalui regulasi teknis.
perkembangan harga - harga mulai era tahun 1987
Faktor anggaran pemeliharaan yang kecil seringkali sampai akhir tahun 2005.
• Penilaian kesesuaian V. Regulasi teknis yang baik
Sertifikasi yang merupakan jaminan
tertulis menyatakan bahwa suatu dianggap menjadi penyebab semakin rusaknya jalan
Rangkaian kegiatan yang bertujuan
untuk menilai kesesuian suatu produk • Tujuan dari regulasi dapat di produk, proses dan sistem manajemen yang sudah ada walaupun diyakini hal ini bukan satu-
proses, sistem manajemen dan/atau mengerti oleh pihak-pihak terkait. tersebut telah memiliki kesesuaian satunya faktor. Akar masalah yang sebenarnya perlu PERHITUNGAN BIAYA
kompetensi personel terhadap standar • Dapat diberlakukan kepada semua terhadap SNI tertentu, termasuk diteliti secara komprehensif disamping hal diatas
Proyek yang menjadi studi kasus dalam tulisan ini
atau ketentuan lain yang telah pihak yang terkait sehingga tidak penandaan (marking), hanya dapat sehingga ke depan dapat direncanakan solusi
menimbulkan dampak negatif bagi diterbitkan oleh lembaga sertifikasi adalah proyek Jalan Warung Buncit Jakarta
ditetapkan. berjangka panjang, agar masalah serupa tidak
perkembangan usaha yang yang telah di akreditasi oleh KAN. Perhitungan biaya konstruksi dan pemeliharaan
muncul setiap tahun.
• Akreditasi kompetitif dan persaingan yang Proses sertifikasi diatas harus untuk 2 jenis perkerasan dalam proyek ini(dalam
Kegiatan penilaian kesesuaian yang sehat. dipergunakan untuk pelaksanaan rupiah per m2) dengan umur rencana 20 tahun pada
Masalah kemampuan jalan menanggung beban
dilakukan oleh pihak yang memiliki • Semua ketentuan yang disyaratkan pengawasan pra-pasar. disajikan secara berturutan dalam uraian tabel dan
aktual kendaraan yang melintas dimana hal ini erat
kewenangan untuk menilai dan dapat dipenuhi oleh pihak yang grafik.
terikat olehnya dalam kurun waktu Sesuai perjanjian TBT dan SPS, setiap kaitannya dengan desain perkerasan, masalah
memberikan pengakuan formal bahwa
yang wajar. negara anggota WTO dianjurkan pelaksanaan konstruksi yang harus disesuaikan
suatu lembaga memiliki kompetensi Perhitungan dan evaluasi biaya ini dilakukan pada
• Penetapan regulasi teknis memberi melakukan usaha membentuk kese- dengan standar spesifikasi & kondisi pada saat
serta berhak melaksanakan penilaian tahun 1987 2 ), tahun 2004 dan tahun 2005
kesesuaian. tenggang waktu yang cukup pakatan saling pengakuan (MRA) pelaksanaan dan masalah pemeliharaan yang harus
(Nopember).
sebelum diberlakukan secara efektif, dibidang penilaian kesesuaian baik dilakukan pada waktunya merupakan beberapa
• Sertifikasi agar pihak yang terikat dapat secara bilateral maupun multilateral, faktor penting yang harus dikaji secara mendalam.
Kegiatan penilaian kesesuaian yang mempersiapkan penerapannya. maka sertifikasi yang dilakukan oleh
berkaitan dengan pemberian jaminan • Dapat ditegakkan baik melalui lembaga sertifikasi di negara lain Biaya Tahun 1987
tertulis bahwa suatu produk, proses penyediaan prasarana yang memadai dapat di-akui apabila lembaga
untuk memfasilitasi pihak-pihak yang sertifikasi tersebut telah di-akreditasi Biaya Awal Pemeliharaan Biaya Total
sistem manajemen, dan/atau kompe-
mematuhi semua ketentuan yang oleh lembaga akreditasi yang telah Perkerasan (Initial cost) (Maintenance cost) (Life cycle cost)
tensi personil telah memenuhi standar
atau ketentuan lain yang telah diatur maupun melalui pengawasan memiliki MRA dengan KAN. Hal ini Rp/m2 Rp/m2 Rp/m2
ditetapkan. pasar untuk mengkoreksi dan/atau agar pengawasan pra pasar dari suatu
menindak pihak yang tidak regulasi teknis tidak menimbulkan Beton 28,100 4,390 32,490
• Notifikasi mematuhi. hambatan perdagangan international
Penyampaian informasi tentang • Ditetapkan oleh pihak yang memiliki yang berlebihan yang akan menim-
Aspal 25,000 17,840 42,840
rencana pemberlakuan regulasi teknis kewenangan untuk melaksanakan bulkan protes dan atau tindakan
yang berpotensi menimbulkan koreksi dan penindakan terhadap balasan. Pengawasan pra-pasar hanya
hambatan perdagangan international pihak yang tidak mematuhi. efektif bagi pelaku usaha yang

14 ................................................................................................................ Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 39

Artikel Utama 2 Konstruksi 5


" Setelah pemberlakuan SNI wajib " Apakah lembaga penilaian # Dengan pelaku usaha menurunkan kadar semen dalam beton sehingga pemecahan kembali sehingga akan menghasilkan
tidak dilakukan pengawasan pasar kesesuaian sudah siap (LPK); (produsen, importir); sejalan dengan gerakan pembangunan yang agregat kasar dan halus sesudah melewati proses
yang memadai; " Apakah pengawasan pasar-pasar # Persiapan regulasi teknis berkelanjutan. pengayakan (screening).
" Tidak memperhatikan perjanjian sudah siap, khususnya koordinasi # Notifikasi – WTO, ASEAN,
TBT – WTO dan di lingkungan antara instansi; APEC
ASEAN dan APEC; # Pengawasan pasar (LPK dan Walaupun dari sisi indusri semen pengurangan ini Dari beton mutu tinggi maka umumnya agregat
• Lingkup Pengaturan instansi terkait) kelihatan seolah-olah “kurang menguntungkan” kasar yang didapat merupakan agregat yang
• Hambatan Umum, a.l. : " Koordinasi : • Prosedur persiapan SK pember- tetapi tidak dari kacamata kepentingan nasional. penyerapan airnya lebih tinggi dari agregat alam.
" Ketidakpastian tentang siapa # Departemen Teknis, lakuan SNI wajib. Dengan rekayasa ini maka harga beton menjadi Pada beton mutu rendah, crushing dan screening
yang memberlakukan wajib; Perdagangan BSN; semakin murah. Pembangunan dengan konstrusi akan memisahkan agregat halus dari agregat
beton menjadi semakin besar demikian pula jalan kasarnya.
XI. Persiapan SK dan Sarana Penunjang jalan berkwalitas tinggi dari beton semen semakin
banyak dapat dibangun sehingga ekonomi nasional
• Persiapan SK Pemberlakuan dapat tumbuh dengan baik.

Koordinasi awal Suatu siklus penggunaan sumber daya alam yang


dikelola dengan baik merupakan cermin bagaimana
ASEAN kita mensyukuri karunia Tuhan ini dengan cara
TBT - WTO Objective, lingkup pengaturan dan aspek pengawasan
APEC yang bijaksana.

Revisi SNI Koordinasi Koordinasi Koordinasi Beton dan konstruksi bangunan berbasis semen
dengan pelaksanaan pengawasan
pelaku pasar notifikasi pasar lainnya merupakan bahan bahan yang ramah
lingkungan karena bahan ini sesungguhnya tidak
menimbulkan sisa karena selalu dapat didaur ulang
Drafting SK Pemberlakuan SNI Wajib untuk mendapatkan bahan bangunan yang baru.
Penyiapan LPK Mengingat perbedaan sifat penyerapan air dari
Notifikasi Pembongkaran konstruksi beton menghasilkan besi agregat yang berasal dari daur ulang ini maka
beton yang dapat didaur ulang dan puing beton. umumnya agregat halus bahan daur ulang masih
Koordinasi Akhir
Di Indonesia pengumpulan besi beton hasil harus dicampur dengan agregat alam untuk
pemisahan beton bertulang umumnya sudah dijadikan beton, sementara untuk agregat kasar
Penetapan Pengawasan Pasar
sangat berjalan dengan baik karena besi besi ini dapat sepenuhnya dimanfaatkan.
memiliki nilai ekonomi yang tinggi sehingga masih
merupakan komoditi yang cukup cepat laju Proses daur ulang dari beton merupakan proses
• Persiapan sarana penunjang
perdagangannya dari tingkat pemulung sampai yang sangat sederhana. Bahan bahan besi dan
Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) pabrik besi dan baja. Puing puing beton yang bahan yang tertanam dalam beton harus dipisahkan
berasal dari konstruksi besar dapat dilakukan sebelum digiling. Secara hati-hati kontaminasi
Rekomendasi bahan bahan bangunan lain seperti gypsum,
KAN Lembaga asphalt, sealent, kayu, kaca serta bahan atap
MRA Akreditasi
Informasi haruslah dicegah dan dilakukan secara hati hati.
Asing

LPK Informasi Pengawas Registrasi LPK Bahan bahan yang berasal dari puing beton yang
Pasar (RFCO) Asing tidak digiling umumnya hanya digunakan sebagai
antara lain :
Sertifikat Sertifikat Sertifikat
& Marking & Marking & Marking ! Bahan pengurukan dengan volume besar.
Produk Inspeksi Produk ! Pengaman tebing.
! Timbunan badan jalan.
Produsen Registrasi Inspeksi Produsen
Pelabuhan Sementara agregat yang diperoleh dari puing
beton ini diluar negeri banyak dipakai antara
lain untuk :

16 ................................................................................................................ Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 37
Sayang Dilewatkan 1 Artikel Utama 2
Dari tabel dapat dilihat, biaya awal perkerasan beton
sudah lebih rendah : 94% dari biaya awal perkerasan
aspal. Sedangkan biaya total perkerasan (life cycle
cost) untuk umur 20 tahun, didapat biaya
perkerasan beton : 69% dari biaya perkerasan
fleksibel. RENCANA PEMBERLAKUAN SNI WAJIB
Tahun 2005, dimana pada 1 Oktober 2005 terjadi KOMODITI SEMEN DAN PERMASALAHANNYA
kenaikan harga BBM 105%, telah menyebabkan
lonjakan harga-harga bahan bangunan yang cukup Oleh : Sudaryanto Tjokrosusastro
besar, yang sangat berpengaruh terhadap harga
pelaksanaan proyek termasuk proyek jalan. Analisa
ini ingin menunjukkan pengaruhnya terhadap harga I. Latar Belakang Barriers on Trade (TBT) dan Sanitary II. Tujuan Pemberlakuan SNI
konstruksi dengan perkerasan beton maupun and Phyto Sanitary (SPS) yang pada Wajib.
Biaya awal (initial cost) perkerasan beton lebih tinggi perkerasan aspal. SNI adalah standar yang dirumuskan
prinsipnya mengakui hak setiap
12.4% dari biaya awal perkerasan aspal. Biaya dan ditetapkan melalui Konsensus oleh • Bertujuan meningkatkan kepastian,
negara menentukan standar
perkerasan total (life cycle cost) untuk umur unsur-unsur produsen, konsumen, kelancaran dan efisiensi transaksi
nasionalnya masing-masing.
Biaya Tahun 2005 (Nopember) regulator dan para pakar terkait, Peme- perdagangan di dalam negeri dan
perkerasan 20 tahun, didapat biaya perkerasan
rintah melalui keputusan Menteri atau dengan dunia international, baik
beton : 76% dari biaya perkerasan aspal. Dengan Biaya Dianjurkan setiap negara anggota
Biaya Awal Biaya Total Kepala Lembaga Pemerintah dapat antar produsen maupun antara pro-
kata lain lebih rendah dari perkerasan aspal. Perkerasan Pemeliharaan melakukan harmonisasi standar
dusen dan masyarakat.
Rp/m2 Rp/m2 memberlakukan, SNI secara wajib.
Rp/m2 nasionalnya dengan standar
• Meningkatkan perlindungan bagi
Tahun 2004, telah dilakukan evaluasi biaya dengan Pemberlakuan suatu SNI secara wajib international mengembangkan saling
konsumen, pelaku usaha, masya-
memasukkan harga material, upah dan peralatan Beton 220,000 47,600 267,600 menjadikan ketentuan teknis yang pengakuan (Mutual Recognition
rakat, kelestarian fungsi lingkungan
yang berlaku tahun 2004 di Jakarta. Dengan cara/ ada dalam standar tersebut sebagai Arrangement = MRA) dalam
hidup dan negara.
Aspal 242,880 256,600 499,480 pelaksanaan penilaian kesesuaian, dan
metode perhitungan yang sama dengan diatas, maka persyaratan yang harus dipenuhi oleh • Meningkatkan efisiensi produksi,
pelaku pasar. melaksanakan praktek yang baik dalam
didapatkan hasil seperti pada tabel dan grafik 5 di membentuk persaingan usaha yang
memberlakukan standar wajib (good
bawah ini : sehat dan transparan, memacu
Hal ini juga berpotensi menimbulkan regulatory practices), termasuk
kemampuan inovasi, serta me-
hambatan transaksi perdagangan, oleh melaksanakan notifikasi kepada
ningkatkan kepastian usaha.
Biaya Tahun 2004 karena itu harus dilaksanakan secara anggota- anggota WTO lain apabila
berhati-hati dengan memperhatikan ke- pemberlakuan standar wajib tersebut
Biaya mampuan produsen, kepentingan berpotensi menjadi hambatan III. Ruang Lingkup Pedoman
Biaya Awal Biaya Total
Perkerasan Pemeliharaan konsumen, serta kesiapan sarana perdagangan International. Pemberlakuan SNI Wajib.
Rp/m2 Rp/m2
Rp/m2 penunjang untuk menegakkan persya- Pedoman pemberlakuan menjabarkan
ratan pasar agar perkembangan per- Ditingkat Forum anggota APEC pengertian, kaidah, pertimbangan, dan
Beton 146,300 26,600 171,100 saingan pasar yang sehat dapat dijamin. memakai acuan information Notes on tahapan yang menjadi acuan dalam
Good Regulatory Practices (PRG), di melaksanakan perumusan penerapan,
Aspal 155,750 95,050 250,800 forum ASIA European Meeting
Sesuai General Agreement Tariff and pengawasan dan kaji ulang regulasi
Trade (GATT) semua negara anggota (ASEM) mengacu pada Best teknis yang berkaitan dengan
harus menghindarkan penggunaan Regulatory Practices (BRP) yang pemberlakuan SNI wajib yang
hambatan non-tariff dan menekan prinsipnya tidak jauh beda. mencakup : istilah dan definisi, regulasi
Dari perhitungan yang dilakukan untuk tahun 2005
hambatan tarif serendah mungkin, teknis yang baik, pemberlakuan SNI
(Nopember), seperti ditunjukkan pada tabel dan kesepakatan diantara negara anggota Kesepakatan dalam forum WTO, APEC secara wajib, penilaian kesesuaian,
grafik didapat bahwa : GATT meletakkan Standardisasi dan ASEAN lebih berfokus pada perencanaan regulasi teknis, pember-
Biaya awal (initial cost) perkerasan beton : 90.6% menjadi faktor yang penting dalam upaya memperlancar perdagangan lakuannya secara efektif dan
perdagangan international, karena antar negara, sehingga penerapan
dari biaya awal perkerasan aspal. Biaya Total (Life pengawasan pasar.
standar nasional yang harmonis disetiap negara perlu disesuaikan
Cycle Cost) 20 tahun : 53.6% dari biaya total
dengan standar international dapat dengan kondisi dan kepentingan di
perkerasan aspal. IV. Istilah dan definisi serta
dijadikan referensi untuk memperlancar negara masing-masing, Indonesia telah
kelembagaan
transaksi perdagangan antar negara, membuat pedoman pemberlakuan SNI
Struktur masing-masing perkerasan sebagai dasar namun penerapan standar yang wajib (PSN 301-2003). SNI wajib untuk • Regulasi
untuk perhitungan di atas dapat dilihat pada sketsa berbeda-beda berpotensi menjadi komoditi semen baru pada taraf Ketentuan yang ditetapkan melalui
berikut ini : hambatan non-tarif. Anggota World penyusunan draft regulasi teknis dan Undang-undang atau peraturan yang
Trade Organization (WTO) telah SK Menteri termasuk akan dinotifikasi diterbitkan berdasarkan kewenangan
menyepakati perjanjian Technical kepada anggota WTO. Pemerintah, dengan tujuan mengatur

40 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................. 13

Konstruksi 5 Artikel Utama 2


! Beton untuk Jalan beton baru, bahu jalan, Bongkaran dinding dan beton dapat dipisahkan mematuhi regulasi teknis, sehingga • Rancangan yang telah • Pelaksanaan pengawasan pasar
pembatas jalan, kerb, saluran serta pondasi dengan bahan besi dan bahan yang lunak seperti pengawasan pasar yang efektif sangat disempurnakan dikirim ke BSN seluruhnya merupakan hak dan
diperlukan untuk mengkoreksi dan sebagai Notifikation Body untuk tanggung jawab instansi pemrakarsa
jembatan. bata. Bahan bahan tersebut dapat diayak untuk
menindak pelaku usaha yang tidak TBT – WTO. Setelah langkah- regulasi teknis, dapat juga
! Beton struktur. mendapatkan pasir dan kerikil. mematuhi. langkah diatas berjalan dengan baik, menggunakan jasa dari lembaga
! Lean concrete untuk dasar jalan beton. maka rancangan dapat ditetapkan. penilaian kesesuaian yang telah di
! Agregat aspal beton. Mengingat mutu beton bongkaran dari perumahan akreditasi oleh KAN untuk dapat
umumnya bukan berasal dari beton mutu tinggi VII. Perencanaan regulasi mengurangi timbulnya perbedaan
VIII. Pemberlakuan regulasi
Berdasarkan study FHWA, laporan tentang beton maka kekerasan pecahannya memiliki kekuatan teknis untuk pember- penilaian yang dapat merugikan
teknis secara efektif.
lakuan SNI wajib pelaku usaha.
di 11 negara bagian Amerika yang telah yang lebih rendah dari agregat alam.
Memerlukan tenggang waktu tertentu,
memanfatkan agregat daur ulang, menyatakan • Regulasi tehnis berpotensi me-
tergantung faktor :
bahwa beton dengan menggunaan agregat dari Sisa bahan bangunan ini sebenarnya memiliki nimbulkan intervensi pasar yang
• Kesiapan pelaku usaha. X. Permasalahan :
dapat menghambat perkembangan
daur ulang menunjukkan perilaku yang sama potensi untuk pembangunan jalan beton Pelaku usaha harus melakukan langkah-
pelaku usaha, sehingga apabila ada • Hambatan Perdagangan
dengan beton dengan menggunakan agregat alam. diperumahan dan desa yang lalu-lintasnya tidak opsi kebijakan lain yang dapat langkah penyesuaian produk dan " Regulasi teknis melarang
Tentu saja sifat beton yang dihasilkan juga sangat berat. Pecahan-pecahan bata dapat digunakan diterapkan sebaiknya opsi lain kegiatan produksi, memerlukan waktu peredaran produk yang tidak
tergantung dari bahan beton yang dijadikan bahan untuk meratakan dasar jalan sedangkan pecahan tersebut lebih diutamakan. yang cukup untuk penyesuaian memenuhi persyaratan tertentu;
tersebut.
daur ulang. pecahan bahan yang keras seperti beton, tegel • Kesiapan lembaga sertifikasi " Tidak sesuai dengan Standar
dan keramik dapat mengisi jalan beton sehingga merupakan aspek yang sangat • Kesiapan penilaian kesesuaian International tanpa alasan yang
Berdasarkan studi tersebut, pada pemakaian beton volume beton yang dipakai menjadi semakin penting karena merupakan prasarana Tenggang waktu yang diperlukan oleh legistimate;
untuk pelaksanaan pengawasan lembaga sertifikasi dan laboratorium " Pemberlakuannya tidak transparan
struktural, agregat halus yang didapat dari proses rendah.
pra-pasar bagi pelaku usaha yang penguji untuk melayani pelaku usaha. dan tidak memberikan kesempatan
daur ulang hanya sekitar 10 – 20 % yang dapat Disini perlunya sedini mungkin BSN bagi produsen/pemasok untuk
mematuhi regulasi teknis yang akan
bermanfaat. Untuk mendapatkan perbandingan Kesimpulan : ditetapkan. dilibatkan. menyesuaikan produknya.
yang paling optimal perlu dilakukan beberapa • Perhitungan dalam menetapkan " Menerapkan persyaratan pra-
• Notifikasi WTO
testing pendahuluan dengan menggunakan Beton semen adalah bahan konstruksi yang dengan tenggang waktu pemberlakuan Salah satu kewajiban negara WTO
pasar yang berkelebihan sehingga
beberapa kombinasi campuran. rekayasa yang benar, bukan hanya dapat dibuat regulasi teknis, agar akses pasar menimbulkan beban bagi
yang diatur dalam perjanjian TBT dan
produsen.
ramah lingkungan karena dapat memanfaatkan bagi pelaku pasar yang mematuhi SPS adalah menotifikasikan rencana
Karena tingginya daya absorbsi air, disarankan bermacam macam bahan sisa industri sebagai regulasi teknis tidak terhambat. regulasi teknis yang berpotensi menim-
• Persyaratan Pra-Pasar
agar agregat ini dibasahi lebih dahulu sampai bahan tetapi juga dengan rekayasa teknologi beton • Pengawasan pasar harus di- bulkan hambatan perdagangan inter-
Bersifat preventif, sesuai dengan
rencanakan dengan baik, efektif, national selambat-lambatnya 60 hari
mendekati kondisi “sub surface dry “/ssd sebelum dapat mendukung gerakan pembangunan yang Peraturan Pemerintah PP – 102 tahun
efisien untuk mencegah pelaku sebelum ditetapkan. Dalam kurun waktu
dicampur dalam batching plan untuk memperoleh berkelanjutan dengan menurunkan kadar semen pasar yang tidak mematuhi dan itulah negara anggota WTO dapat
2000 tentang Standardisasi Nasional;
beton dengan workability, slump dan w/c ratio sehingga secara tidak langsung akan berperilaku menimbulkan persaingan yang tidak memberikan tanggapan. Selanjutnya
• Pengawasan Pasca – Pasar
yang sama dengan beton konvensional. menghemat pemakaian sumber daya alam. sehat. baru diberlakukan secara efektif
" A.l. bagi produk yang telah
• Harus dimonitor dan dikaji ulang, setelah 6 bulan sejak ditetapkan.
disertifikasi dan telah diregistrasi
Bagaimana di Indonesia. Pemanfaatan recycle agregat merupakan potensi apabila tenyata tidak efektif, perlu namun ternyata tidak dapat
yang harus dikembangkan di Indonesia. direvisi atau diabolisi. IX. Pengawasan mempertahankan kesesuaian
Di Indonesia pembongkaran bangunan lama
• Instansi pemrakarsa dapat meminta • Pengawasan pra-pasar dan pe- produknya.
untuk dijadikan bangunan baru belumlah terjadi " Pengawasan harus efektif sebab
Referensi : Badan Standardisasi Nasional (BSN) ngawasan pasar merupakan faktor
secara besar sehingga usaha crushing kembali untuk melakukan kajian menilai yang sangat penting karena apabila tidak hanya mengun-
puing puing ini belumlah berskala ekonomis yang validitas rencana SNI wajib berkaitan dengan penegakan tungkan pelaku pasar yang tidak
1 . Suplementary Cementing Material for use
besar. dimaksud, terhadap kesesuian- regulasi teknis yang telah patuh.
in Concrete, Michael Thomas and Michele keselarasan dengan standar diberlakukan secara efektif. " Pengawasan pasar-pasar pada
L.Wilson. international dan kesiapan penilaian • Instansi pemrakarsa regulasi teknis umumnya mahal dan memerlukan
Bahan bongkaran dari konstruksi berbasis semen
2. Recycle aggregates for use in Concrete kesesuaian. harus mempersiapkan mekanisme tenaga pengawas yang banyak.
dengan skala kecil yang banyak terjadi di Indonesia.
Internet Publication Portland Cement • Rancangan regulasi tersebut pengawasan pasar yang dapat
Karena jumlahnya sangat sedikit maka tidak secara efektif mencegah pelaku • Kecenderungan
diajukan kepada panitia antar
ekonomis untuk dibawa ke crushing plant sehingga Association. " Pemberlakuan SNI wajib akan
departemen yang dibentuk oleh usaha yang tidak bertanggung
umumnya hanya dimanfaatkan sebagai bahan 3. Building Green with Concrete. Internet instansi pemrakarsa untuk dibahas jawab itu memasuki pasar yang meningkat karena a.l. keinginan
timbunan saja. Publication Portland Cement Association. dan disempurnakan. Dengar akan mengakibatkan timbulnya produsen untuk meningkatkan
pendapat publik (Publik Hearing) persaingan tidak sehat bagi pelaku persyaratan pasar agar tidak harus
diperlukan agar para pihak yang usaha yang telah mengeluarkan bersaing dengan produk murah
akan terikat mendapat kesempatan biaya dan tenaga untuk memenuhi berkualitas rendah (khususnya
memberikan tanggapan dan masukan. ketentuan yang dipersyaratkan. produk barang import);

38 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................. 15
Konstruksi 1 Konstruksi 4
Pasal 40 UU No. 38/1999 tentang Kewajiban (2). Lama waktu menyimpan dan memelihara
dan Tanggung Jawab Penyedia Jasa dokumen pelaksanaan konstruksi adalah

BETON BERKINERJA TINGGI


sesuai dengan jangka waktu pertanggungan,
(1). Sebagai dasar penetapan jangka waktu
dengan maksimal lama pertanggungan
pertanggung jawaban, perencana konstruk-
selama 10 (sepuluh) tahun sejak dilakukan
si wajib menyatakan dengan jelas dan tegas
penyerahan terakhir hasil pekerjaan
“MENGAPA DAN BAGAIMANA” tentang umur konstruksi yang direncana-
konstruksi.
kan, dalam dokumen perencanan dan
Bagian I dokumen lelang, dan dilengkapi
Pasal 42 UU No. 18/1999 tentang tanggung
Dr. Ir. FX. SUPARTONO, Email: paf@centrin.net.id penjelasannya.
jawab Sub penyedia jasa.
(2). Apabila terjadi kegagalan bangunan yang
Ketua II HAKI, Lektor Kepala pada Dept. Sipil Univ. Indonesia dan Tarumanagara, disebabkan oleh kesalahan perencana Sub penyedia jasa berbentuk orang perorangan
Direktur PT. Partono Fondas Engineering Consultant konstruksi, maka perencana konstruksi dan atau badan usaha yang dinyatakan terkait
hanya bertanggung jawab atas ganti rugi dalam terjadinya kegagalan bangunan
Abstrak sebatas hasil perencanaannya yang belum/ bertanggung jawab kepada penyedia jasa utama.
Makalah ini menyampaikan beberapa pandangan mengenai teknologi beton modern, dan beberapa tidak diubah.
contoh proporsi campurannya untuk beton berkinerja tinggi. Sebagai material konstruksi yang (3). Apabila terjadi kegagalan bangunan yang Pasal ini bernuansa “tanggung jawab renteng”
punya banyak keunggulan namun juga kelemahan, teknologi beton modern dituntut untuk disebabkan oleh pelaksana konstruksi, maka dengan batas akhir.
meminimalkan berbagai aspek kelemahan beton agar dapat mencapai kinerja yang lebih tinggi tanggung jawab berupa sanksi dan ganti rugi
namun tetap memperhatikan aspek biaya. Disamping itu, penerapan teknologi material dapat dikenakan pada usaha orang perse-
berkelanjutan telah menjadi pula kecenderungan teknologi beton pada masa kini dan masa orangan dan atau badan usaha pelaksana PENUTUP
mendatang, di mana penggunaan material limbah sebagai bahan campuran beton diharapkan konstruksi penandatangan kerja konstruksi.
dapat merupakan sumbangan yang positif bagi pelestarian lingkungan yang berkelanjutan. Dari ulasan-ulasan beberapa pasal dan ayat
(4). Apabila terjadi kegagalan bangunan yang tentang kegagalan pekerjaan konstruksi dan
Kata kunci: beton semen, Abrams-Fxs, beton berkinerja tinggi, silicafume, metal slag, disebabkan oleh pengawas konstruksi, maka kegagalan bangunan yang diatur dalam UU No.
abu terbang. tanggung jawab berupa sanksi dan ganti Jasa Konstruksi diatas; adalah terkesan bahwa
rugi dapat dikenakan pada usaha orang pengaturan kedua hal tersebut :
1. PENDAHULUAN Romawi, tercatat banyak rumah ibadah dengan citra perorangan dan atau usaha pengawas
estetika yang tinggi, seperti Pantheon (Gambar 1) konstruksi penanda-tangan kontrak kerja ! Cukup jelas dan rinci dan perlu pemahaman
Beton telah banyak digunakan oleh manusia sejak yang dibangun pada tahun 27 SM (sebelum Masehi), secara seksama
konstruksi.
jaman dulu untuk merealisasikan keinginan dalam menunjukkan keindahan interior yang sulit
! Peraturan bernuansa keterbukaan dan
membuat bangunan yang dimengerti bagaimana dapat Ayat (1) s/d ayat (4) bernuansa pertanggung kemitraan
estetis. Ini disebabkan karena dilaksanakan pada jaman itu [1]. jawab yang sesuai dengan peranan masing-
! Beberapa peraturan bernuansa “tanggung
beton merupakan bahan Memang pada jaman tersebut, masing dalam kontrak kerja konstruksi yang
jawab renteng” dengan batas akhir.
bangunan yang mudah dibuat rumah ibadah sering disebut bersangkutan (apakah sebagai perencana
dan dibentuk, serta materialnya sebagai jenis bangunan yang konstruksi, pelaksana konstruksi, atau ! Ditemui beberapa statement beberapa pihak
mudah didapat secara alami merupakan “karya seni”, yang pengawas konstruksi) yang “membingungkan” (menuai “konflik
(terdiri dari campuran batuan, menunjukkan keindahan karya Nuansa lain dari ke 4 (empat) ayat tersebut pandangan”) sebagai akibat ketidak-
bahan perekat hidraulis, baik manusia pada jamannya. adalah setiap tanggung jawab keterbatasan lengkapan dalam pemahaman peraturan.
tanggung jawab sesuai “kurun waktu” yang
alami maupun industrial, dan
ada dalam lingkup mereka masing-masing. Keterangan-keterangan lain yang lebih rinci
air). Gambar 1 dan 2 Dalam pada itu, Gedung Opera
tentang kegagalan pekerjaan konstruksi dan
menunjukkan sepasang Sydney (Gambar 2) merupakan Pasal 41 UU No. 18/1999 tentang kewajiban kegagalan bangunan; dapat disimak lebih lanjut
bangunan yang dibangun pada bangunan yang dibangun pada penyedia jasa konstruksi untuk menyimpan dalam UU No. 18/1999 secara lengkap.
jaman yang sangat berbeda, di masa kini, yang tidak bisa di- dan memelihara dokumen pelaksanaan
mana mereka berselisih 2000 pungkiri keindahan arsitektur- konstruksi. Terima kasih dan semoga artikel ini membawa
tahun, namun keduanya sama- nya, dan juga penempatannya “kecerahan” sedikit apapun.
sama menampilkan estetika (1). Penyedia jasa konstruksi diwajibkan
yang cemerlang di dekat Pela-
yang tinggi. menyimpan dan memelihara dokumen
buhan Sydney yang berse-
berangan dengan Sydney
pelaksanaan konstruksi yang dapat W | W
Di antara bangunan-bangunan Gambar 1. Pantheon yang dibangun dipakai sebagai alat pembuktian,
Harbour Bridge bilamana terjadi kegagalan bangunan.
yang dibuat pada jaman pada tahun 27 SM

18 ................................................................................................................ Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 35

Konstruksi 1 Konstruksi 4

UU No. 18/1999

Gambar 5. Jembatan Golden Gate di Gambar 7. Jembatan Tsing Ma di Hongkong


San Francisco, USA (1937) [Elkem]
PP 28/2000
! Dapat mudah terkorosi, terutama di lingkungan PP 29/2000
air laut yang agresif. PP 30/2000
Dengan perkembangan teknologi beton modern,
beton sudah menjadi suatu material yang menarik
(2). Pelaksana Konstruksi bebas dari kewajiban Kasus amblesnya jalan Tol Cipularang II patut
untuk digunakan pada jembatan berbentang panjang,
untuk mengganti atau memperbaiki dikaji sehubungan dengan pasal 33 UU No. 18/
karena beberapa aspek kelemahannya sudah dapat kegagalan pekerjaan konstruksi sebagai- 1999 diatas; tentunya setelah penetapan yang
diminimalkan, dan kekuatan serta kinerja lainnya mana dimaksud dalam pasal 31 yang tepat pengkatagorian keamblesan jalan Tol
ditingkatkan menjadi beton berkinerja tinggi. Pada dimaksud yang disebabkan oleh kesa- Cipularang II sebagai Kegagalan Pekerjaan
era 90-an, telah dibangun berbagai jembatan lahan pengguna jasa, pelaksana kons- Konstruksi atau Kegagalan Bangunan.
berbentang panjang yang menggunakan menara truksi dan pengawas konstruksi.
beton dan sebagian gelagar beton, seperti jembatan Pasal 34 UU No. 18/1999 Tentang Kegagalan
(3). Pengawas konstruksi bebas dari kewajiban
Gambar 6. Jembatan Great Belt East di Korsor, Great Belt East di Denmark (Gambar 6), operasional Bangunan
untuk mengganti atau memperbaiki kega-
Denmark [J. Virola] pada tahun 1998, yang mempunyai panjang bentang
galan pekerjaan konstruksi sebagaimana
1624 meter dan tinggi menara 254 meter (merupakan dimaksud dalam pasal 31 yang dimaksud Disebutkan dalam pasal 34 bahwa yang dimaksud
Disamping itu, beton klasik mempunyai pula berbagai yang tertinggi di dunia pada saat ini untuk menara dengan kegagalan bangunan merupakan
yang disebabkan oleh pengguna jasa, peren-
kelemahan teknis yang lain, yaitu: beton dari jembatan gantung), jembatan Tsing Ma di keadaan bangunan yang tidak berfungsi, baik
cana konstruksi, dan pelaksana konstruksi
! Kekuatan tarik yang rendah sehingga mudah retak Hongkong, operasional pada tahun 1997, dengan secara keseluruhan maupun sebagian dari
(4). Penyedia jasa wajib mengganti atau segi teknis, manfaat, keselamatan dan
akibat beban kerja panjang bentang 1377 meter yang menggunakan
memperbaiki kegagalan pekerjaan kesehatan kerja, dan atau keselamatan umum
! Perilaku yang getas (tidak daktail) menara beton 80 MPa (Gambar 7), jembatan
konstruksi sebagaimana dimaksud dalam akibat kesalahan Penyedia Jasa dan atau
! Perilaku susut yang dapat mengakibatkan retak Normandie di Prancis (cable stayed), operasional
pasal 31 yang disebabkan kesalahan Pengguna Jasa setelah penyerahan akhir
susut tahun 1995, dengan panjang bentang 856 meter dan
penyedia jasa atas biaya sendiri. pekerjaan konstruksi.
! Seringkali tidak kedap air khususnya bila menara beton setinggi 202 meter (Gambar 8), dan
pemadatannya kurang baik lain sebagainya. Hal penting yang terkandung dalam pasal 32
UU No. 18/1999 pada ayat (1) s/d ayat (4) adalah Yang perlu diwaspadai atas artikel di atas
kewajiban masing-masing pihak sangat adalah bilamana bangunan sudah diman-
ditentukan oleh sumber penyebab terjadinya faatkan meskipun saat itu penyerahan
kegagalan pekerjaan konstruksi. akhir pekerjaan konstruksi belum dilakukan
(kasus Jalan Tol Cipularang II ?).
Pasal 33 UU No. 18/1999 kewajiban Pemerintah
Gambar 8.
untuk melindungi masyarakat umum yang di
Jembatan Normandie di Le Havre, Dalam kasus serupa ini; sebaiknya dilam-
mungkinkan mengalami kerugian akibat
Prancis [GTM Dumez] piri surat Berita Acara tentang persetujuan
kegagalan pekerjaan konstruksi :
kedua belah pihak yang berkaitan dengan
Pemerintah berwenang untuk mengambil “serah terima akhir bertahap”; agar memper-
tindakan tertentu apabila kegagalan pekerjaan jelas tanggung jawab masing-masing pihak
konstruksi mengakibatkan kerugian dan atau khususnya yang berkaitan dengan kega-
gangguan terhadap keselamatan umum. galan bangunan.

20 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 33
Konstruksi 5 Artikel Utama 2

• Persiapan sarana penunjang

Sertifikasi Produk
Persyaratan Produk
Acuan

Pembuktian Surveilan
Kesesuaian Produk

BETON DENGAN BAHAN AGREGAT


Penilaian Kesesuaian Risiko Terjadi Ketidak-

DARI PRODUK DAUR ULANG Karakteristik Produk Sesuaian dalam Produksi

Penentuan Pengujian/ Asesmen Asesmen


Untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan Sampel Produk Inspeksi Proses Produksi Sistem Mutu

Oleh : Ir. Abdul Basyit Penilaian Sistem


Desain Produk Manajemen Mutu

XII. Persiapan SNI Wajib • Rapat Ditjen. Industri Agro Kimia • LABORATORIUM PENGUJI DAN
Bila di negara lain yang lebih maju, kosakata beton Tidak dipungkiri bahwa semen merupakan bahan Komoditi Semen : tanggal 13 April 2006 membahas LEMBAGA SERTIFIKASI PRO-
yang ramah lingkungan serta konsep pembangunan bangunan yang harus diproduksi dengan energi Harmonisasi SNI dan Saling Pengakuan
kesiapan Lembaga Sertifikasi DUK (LS Pro) UNTUK KOMODITI
yang berkelanjutan merupakan isu yang sangat yang tinggi, yang sebahagian besar berasal dari Produk (LS Pro) dan Laboratorium
(Mutual Recognition Arrangements = SEMEN YANG TELAH DI-
Uji, yang telah di akreditasi KAN
populer, rupanya belum demikian halnya dengan batubara. Konsumsi energi termal specifik produksi MRA) Asean memasuki babak baru. AKREDITASI KAN
maupun masih dalam proses.
negeri kita. klinker di Indonesia rata-rata masih sebesar 800 • Pada tanggal 5 April 2002 ditanda Laboratorium Penguji
kal/kgklinker. tangani oleh Asean Economic
Dinegara lain yang secara ekonomi sudah Ministers (AEM) tentang No. Laboratorium Penguji Lokasi Status
berkecukupan gerakan gerakan untuk mendapatkan Disatu sisi upaya efisiensi peralataan di Pabrik Agreement on ASEAN sectoral 1. Baristan Industri dan Perdagangan Banda Aceh Telah Diakreditasi
lingkungan yang semakin hemat pemakaian sumber semen dapat dilakukan untuk menekan nilai ini MRA on Electrical and Electronic 2. Baristan Industri dan Perdagangan Makassar Telah Diakreditasi
Equipment (ASEAN EE MRA). 3. Baristan Industri dan Perdagangan Padang Telah Diakreditasi
daya alam merupakan gerakan yang dihargai tinggi. mendekati negara negara lain seperti Jerman yang
• Pada tanggal 9 Desember 2005
Mulai dari pemakaian bahan bakar limbah sebagai rata rata sebesar 670 kg/kgklinker maka disisi lain 4. Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) Bandung Telah Diakreditasi
ditanda tangani oleh AEM tentang
bahan bakar alternatif pada produksi semen sampai akademisi berpacu menurunkan kadar semen 5. PT Semen Padang Tbk. Padang Telah Diakreditasi
ASEAN Harmonized EEE Regulating
6. PT Indocement Tunggal Prakarsa Citeureup Telah Diakreditasi
menggalakkan daur ulang beton sebagai hasil akhir dalam pemakaian beton. Regime (ASEAN EEE Agreement)
Harmonisasi ditingkat ASEAN tidak 7. PT Semen Gresik (Persero) Tbk. Gresik Telah Diakreditasi
dari penggunaan semen.
hanya menyangkut masalah standar 8. PT Sucofindo Makassar Telah Diakreditasi
Upaya-upaya menurunkan kadar semen dalam
dan sistem penilaian kesesuaian 9. PT Semen Tonasa Makassar Proses
Indonesia masih terlena dengan kekayaan sumber beton dengan rekayasa teknologi beton akan 10. BPMBI Ciracas / Pasar Rebo Jakarta Proses
diacu oleh masing-masing negara
daya alam sehingga energi dan potensi ini sering membantu menuju tercapainya konsep pem- tetapi juga harmonisasi sistem
dihambur hamburkan secara royal. Di Eropa, bangunan berkelanjutan karena upaya ini akan LS Pro
regulasi teknis, semua peraturan
pabrik semen yang membantu membakar sampah menghemat sumber sumber energi yang ada di terkait undang-undang, peraturan No. Laboratorium Penguji Lokasi Status
kota sebagai tambahan bahan bakar akan diberi Indonesia. Pemerintah, SK Menteri, dengan 1. Direktorat PPMB, Dep. Perdagangan Jakarta Telah Diakreditasi
insentif yang akan mengurangi biaya bahan bakar tenggang waktu sampai dengan 31 2. Pusat Standardisasi, Dep. Perindustiran Jakarta Telah Diakreditasi
Desember 2010.
pabrik selain digunakan membiayai investasi Beton semen dapat merupakan bahan bangunan 3. Balai Besar Bahan dan Barang Teknik (B4T) Bandung Telah Diakreditasi
• Rapat BSN tanggal 2 Pebruari 2006
peralatan tambahan untuk mengontrol mutu yang mendukung upaya pembangunan yang membahas harmonisasi SNI tingkat
4. Baristan Industri dan Perdagangan Palembang Telah Diakreditasi
pembakaran. berkelanjutan dan ramah lingkungan apabila upaya ASEAN akan mencakup dari 11 5. Balai Besar Keramik Bandung Dalam Proses
upaya diatas sekaligus memanfaatkan secara besar sektor menjadi 15 sektor prioritas, Pustaka :
Di Indonesia masih sedikit birokrat yang besaran bahan yang merupakan limbah dari termasuk sektor “Semen” (7 jenis 1. Workshop ASI – BSN tanggal 15 Maret 2006
menyuarakan gerakan ini, pengelolaan sampah industri lain. Bahan bahan seperti flyash dan semen yaitu : Semen Portland Putih, 2. PSN No. 301 tahun 2003
Semen Portland Pozolan, Semen
yang semakin mahal di kota besar harusnya silica fumes merupakan bahan limbah industri 3. PP No. 102 tahun 2000
Portland, Semen Portland Campur, 4. Bahan Rapat BSN tanggal 2 Pebruari 2006 tentang Program harmonisasi SNI
disikapi dengan melihat peluang peluang lain yang yang dapat meningkatkan kinerja beton, Semen Masonry, Semen Portland 5. Bahan Rapat Ditjen. IAK tgl. 13-4-2006 tentang Kesiapan Lembaga Sertifikasi
mungkin dapat secara nasional diintegrasikan. meningkatkan kekuatan serta yang terpenting juga Komposit, Semen Pemboran). Produk (LS Pro) dan Laboratorium uji.

36 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................. 17

Konstruksi 4 Konstruksi 1
Pasal 35 UU No. 18/19999 Tentang Jangka (3). Pemerintah berwenang untuk mengambil jembatan berbentang panjang mulai banyak
Waktu Pertanggungan Jawab tindakan tertentu apabila kegagalan ba- dibangun di Amerika Serikat, khususnya di
ngunan mengakibatkan kerugian dan atau Manhattan New York, maka semua bangunan
(1). Dalam pasal ini diatur tentang jangka menimbulkan gangguan pada keselamatan besar pada jaman itu menggunakan baja sebagai
waktu pertanggungan jawab atas kegagalan umum, termasuk memberikan pendapat material utamanya. Sebagai contoh, Empire State
bangunan sesuai dengan umur dalam penunjukkan, proses penilaian, dan
Building (Gambar 3), gedung tinggi pertama
konstruksi yang direncanakan dengan hasil kerja penilai ahli yang dibentuk dan
di dunia yang melampaui 100 lantai (102 lantai,
maksimal 10 tahun, sejak penyerahan disepakati oleh para pihak.
tahun 1935), menggunakan baja sebagai rangka
terakhir pekerjaan konstruksi.
Ayat (3) diatas menunjukan sifat atau azas struktur utamanya. Namun demikian, walaupun
(2). Penetapan umur konstruksi yang diren- keterbukaan dan kemitraan yang selalu struktur bangunan gedung ini menghabiskan
canakan harus secara jelas dan tegas dijunjung dalam UU No. 18/1999 tentang Jasa 60.000 ton baja, tapi juga telah memakai 50.000
Gambar 2. Gedung Opera Sydney
dinyatakan dalam dokumen perencanaan, Konstruksi kita ini. m 3 beton, terutama untuk komponen-komponen
serta disepakati dalam kontrak kerja Kedua bangunan tersebut sama-sama dibuat dari yang membutuhkan keka-kuan struktural dan
Pasal 38 UU No. 18/1999 tentang tugas
konstruksi
Penilai Ahli “beton”, namun dibangun pada jaman yang selisih ketahanan terhadap api. Demikian pula George
2000 tahun, sehingga teknologinya pun sangat Washington Bridge (Gambar 4), jembatan pertama
(3). Jangka waktu pertanggungan jawaban atas Lingkup tugas Tim Penilai Ahli kegagalan
berbeda. Walaupun demikian, ada ciri yang sama dari di dunia yang panjang bentangnya melampaui
kegagalan bangunan harus dinyatakan bangunan bertugas antara lain :
“beton” jaman dulu dan beton masa kini, yaitu dibuat 1000 meter (1067 meter, tahun 1931), yang
dengan tegas dalam kontrak kerja Menetapkan sebab-sebab terjadinya kegagalan dari batuan dan bahan perekat hidraulis (sekarang melintasi sungai Hudson di kota New York, dibuat
konstruksi. bangunan; menetapkan tidak berfungsinya agregat dan pasta semen), mudah untuk dipasang atau dengan sistem jembatan gantung yang meng-
sebagian atau keseluruhan bangunan; dibentuk sesuai dengan kebutuhan arsitektur dan gunakan gelagar rangka baja dan menara baja.
Ketiga ayat di atas perlu disimak oleh para menetapkan pihak yang bertanggung jawab
pihak dalam kegiatan perjanjian kontrak strukturnya, kekuatannya memadai (sekarang Demikian pula Golden Gate Bridge (Gambar 5) di kota
atas kegagalan bangunan serta tingkat dan
bangunan; mengingat sering dijumpainya cenderung tinggi dan sangat tinggi), kekakuannya San Francisco (tahun 1937), yang mempunyai
sifat kesalahan yang dilakukan; menetapkan
“ketidak-lengkapan” keterangan-keterangan” baik, tahan terhadap panas (lebih baik dari baja), dan panjang bentang 1280 meter (merupakan rekor dunia
besarnya kerugian, serta usulan besarnya ganti
yang berkaitan dengan ketiga ayat yang rugi yang harus dibayar oleh pihak-pihak yang harganya ekonomis, sehingga beton merupakan pada saat itu hingga 1964), menggunakan gelagar dan
dimaksud dalam kontrak yang bersang- melakukan kegagalan; menetapkan jangka waktu material yang disukai oleh para perencana bangunan. menara baja.
kutan. pembayaran kerugian.
Namun bila kita menengok kembali ke awal
Ketidak-lengkapan yang diketahui bela- abad 20, di mana bangunan tinggi dan
Diatur pula dalam pasal 38 ini bahwa penilai
kangan, akan menimbulkan masalah bila ahli berkewajiban untuk melaporkan hasil
nantinya timbul kasus kegagalan bangunan. penilaiannya kepada pihak-pihak menun-
jukannya dan menyampaikan kepada lembaga
Pasal 36 UU No. 18/1999 tentang Penilaian dan instansi yang mengeluarkan izin
Kegagalan Bangunan membangun, paling lambat 3 (tiga) bulan
setelah melaksanakan tugasnya.
Pada pasal ini tercantum 3 ayat yang berkaitan
dengan penilaian kegagalan bangunan sebagai Pasal 39 UU No. 18/1999 tentang kewenangan
berikut : Peniai Ahli

(1). Kegagalan bangunan dinilai dan ditetapkan Tim Penilai Ahli berwenang untuk :
oleh 1 (satu) atau lebih penilai ahli yang Gambar 4. Jembatan George Washington di New York, USA
! menghubungi pihak-pihak terkait, untuk
professional dan kompeten dalam bidangnya (1931)
memperoleh keterangan yang diperlukan;
serta bersifat independen dan mampu ! memperoleh data yang diperlukan;
memberikan penilaian secara obyektif, yang ! melakukan pengujian yang diperlukan; Mengapa baja? Karena pada saat itu, teknologi beton
harus dibentuk dalam waktu paling lambat ! memasuki lokasi tempat terjadinya kegagalan memang belum memadai untuk membuat gelagar atau
1 (satu) bulan sejak diterimanya laporan bangunan. menara jembatan berbentang panjang, yang antara lain
mengenai terjadinya kegagalan bangunan.
disebabkan:
Sekali lagi disini menunjukkan sifat atau ! Kekuatan tekan beton relatif masih rendah
(2). Tim penilai ahli sebagaiman dimaksud dalam azas keterbukaan dan kemitraan dari UU
! Komponen strukturnya relatif berat
ayat (1) dipilih, dan disepakati oleh penyedia No. 18/1999 yang selalu dijunjung dalam
Gambar 3. Empire State Building, Manhattan, ! Waktu pelaksanaannya relatif lama (proses pengerasan
jasa dan pengguna jasa. UU No. 18/1999 tentang Jasa Konstruksi.
New York, USA (1935) beton klasik).

34 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................. 19
Konstruksi 1 Konstruksi 3
sambungan ( window for sawing ) dibandingkan Reducer A ( HRWRA ) dan Water Reducer A
dengan campuran beton yang biasa jika panas hidrasi ( WRA ) sebagai berikut :
nya tinggi. Campuran beton dengan tambahan fly ash ! Data campuran beton : 1 m3
atau campuran dengan menggunakan kadar semen ! Portland cement type I : 420 kg
yang lebih rendah akan dapt menunda perkembangan ! Fly ash kelas C : 85 kg
kekuatan awal . Beton semen yang menggunakan ! Water-cementitious mat ratio : 0,32
agregat kasar ( coarse aggregate ) dari granit dan ! Slump : 12,5 cm
limestone ( batu kapur ) kurang peka/sensitive ! Air content : 4–7%
! HRWRA : 900 ml/100 kg semen
terhadap temperatur dibandingkan dengan beton
! WRA : 400 ml/100 kg semen
dengan agregat kasar dari batu kali karena granit dan
limestone mempunyai koefisien muai akibat panas Dengan menambah fly ash dan aditive lainnya, akan
yang lebih rendah dibandingkan batu kali. dapat menekan juman lah penggunaan semen sampai
(a) (b) 420 kg per meter kubik beton., jauh lebih rendah
Gambar 12. Jembatan Sakata Mirai di Jepang yang
menggunakan beton bermutu ultra tinggi 180 MPa [Otsuka] Contoh Campuran beton mutu tinggi dengan dibandingkan dengan beton konvensional untuk
tegangan hancur (compressive strength ) 550 kg/ tegangan hancur yang sama menggunakan semen
cm2 dengan menggunakan fly ash, High Range Water lebih dari 500 kg per meter kubik beton.

Gambar 13. Jembatan Grand Wisata di Bekasi, Gambar 15. Jembatan Megamal di Pluit, Jakarta
Indonesia [Partono Fondas] Utara [Partono Fondas]
menggunakan beton berkinerja tinggi 65 – 70 MPa.
Kinerja beton yang dibutuhkan di sini adalah
kekuatan tinggi, ketahanan terhadap korosi sulfat dan
penetrasi klorida, serta kemudahan pemompaan
beton, khususnya perilaku beton segar yang plastis, Gambar 6 : contoh retak dan kurang sempurna permukaan jalan beton
kohesif, dan mudah dipompa hingga mencapai
ketinggian 180 meter.
III. Penutup.
2. BETON BERKINERJA TINGGI
Perkembangangan pelaksanaan jalan beton semen yang cukup menggembirakan di Sulawesi dan Kalimantan,
Dalam perkembangan konstruksi beton modern, saat
Gambar 14. Jembatan Teluk Balikpapan di perlu mendapat dukungan yang sangat serius dari semua pihak yang berkompeten untuk perbaikan dan
ini beton banyak dituntut sebagai material yang
Kalimantan Timur (Bentang 810 meter) pembangunan jalan di Indonesia seperti Direktorat Bina Marga Departemen Pekerjaan Umum, Pemerintah
[Partono Fondas] mempunyai kekuatan dan kinerja yang tinggi, karena
adanya kebutuhan pada aspek struktural, baik pada daerah baik Propinsi maupun Kabupaten, Asosiasi profesi terkait dan juga produsen semen, agar tidak
Melihat pada struktur lepas pantai (offshore keadaan layan (service), keadaan batas (ultimate), terjadi kerusakan yang berulang secara cepat sehingga bisa menjamin kelancaran lalu lintas untuk angkutan
platform), saat ini sudah banyak pula dibuat dari maupun keawetannya (durability). Pada keadaan barang maupun penumpang untuk menunjang produktivitas dan peningkatan pertumbuhan ekonomi yang
beton, karena teknologi beton sudah dapat batas, kekuatan dan daktilitasnya akan menentukan pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Penyebar luasan informasi teknis, harga maupun
memproduksi beton berkinerja tinggi yang ketahanan struktur; pada jangka panjang, kepadatan
perkembangan jalan beton di Indonesia lewat media cetak maupun media elektronik tentu diharapkan akan
mempunyai ketahanan terhadap korosi air laut. dan permeabilitasnya akan menentukan keawetan-
meningkatkan kualitas dan kinerja dari pelaksanaan jalan beton semen agar dapat mengurangi retak atau
Gambar 16 (a) dan (b) menunjukkan menara ladang nya; dan pada keadaan layan, perlu diperhatikan pula
kerusakan lainnya akibat kesalahan dalam pelaksanaan.
minyak dan gas Gullfaks C di Laut Utara dengan aspek kekakuan, lendutan, dan perilaku keretakan
ketinggian mencapai 180 meter (tahun 1989), yang beton akibat beban kerja.

22 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................. 31

Konstruksi 2 Konstruksi 3
Data kondisi jalan Nasional di Kalimantan ( sumber : website PU )

Baik Sedang Rusak Ringan Rusak Berat Total

2,324.45 45.93% 1,498.62 29.61% 690.49 13.64% 543.47 10.74% 5,061.10


Km Km Km Km Km

Data kondisi jalan Nasional di Sulawesi ( sumber : website PU )

Baik Sedang Rusak Ringan Rusak Berat Total

2,874.05 56.79% 1,861.12 36.77% 718.60 14.20% 657.52 12.99% 6,115.29


Km Km Km Km Km

Kondisi alam Kalimantan yang umumnya terdiri dari pembangunan jalan. Sampai saat ini , sudah beberapa
tanah yang sangat lunak , merupakan tantangan bagi daerah kabupaten di Sulawesi dan Kalimantan yang

SEMEN PUTIH TIGA RODA perancang dan pelaksana pembangunan jalan untuk
menentukan desain jalan yang paling tepat dan
sudah melaksanakan konstruksi jalan beton semen
antara lain Luwu Utara , Maros , Sengkang , Barru,

( WHITE CEMENT )
ekonomis. Ditambah dengan kesulitan untuk Pangkep , Pemerintah kota Makassar dan Kabupaten
memperoleh batu pecah dengan kualitas yang Kutai Kartanegara. Saat ini untuk tahun anggaran
memenuhi persyaratan teknis untuk dipakai pada 2006, kabupaten Sengkang telah menyiapkan
oleh : Ir. Sri Purwaningsih MM; Product Development Department
campuran beton semen maupun beton aspal. Untuk anggaran sebesar Rp. 5.000.000.000 ( lima milyar
PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
mendapatkan kualitas batu pecah ( aggregate ) yang rupiah ) untuk konstruksi jalan beton semen.
baik , maka kontraktor seringa harus mendatangkan Beberapa kendala yang dihadapi saat ini oleh
I. Umum Ketiga bahan baku dicampur dan digiling sehingga material dengan harga yang cukup mahal dari daerah pemerintah daerah antara lain kurangnya informasi
diperoleh tepung baku (Raw Mix). Tepung baku yang lain, seperti Palu yang mempunyai sumber batuan yang memadai dalam membuat program jalan beton
Semen Putih ( SP ) pertama kali dibuat di Perancis
diperoleh selanjutnya dikeringkan dalam pra- dan stone crusher ( mesin pemecah batu ) yang semen dan kurangnya kontraktor daerah yang
dengan nama “ Tial White Cement “. Pertama-tama
pemanas sebelum dimasukkan kedalam tanur putar cukup banyak. Demikian juga dengan beberapa mempunyai kemampuan teknis untuk melaksanakan
SP dipatenkan oleh Jerman Paten no. 4038 tahun
( Rotary Kiln ). Dalam tanur putar tepung baku daerah di Sulawesi yang terletak dipinggir pantai jalan beton semen dengan baik dan juga peralatan
1879, dan di AS dengan paten no. 223.815 tahun
dibakar dengan proses kering. Selama proses yang landai juga mempunyai kondisi tanah dasar yang memadai seperti Batching Plant untuk
1899. Semen Putih termasuk semen portland, karena
pemanasan dan pembakaran terjadi perubahan – yang sangat lunak . Pemerintah daerah sering memproduksi beton mutu tinggi dan concrete cutter
memiliki sifat yang sama kecuali dalam hal warna.
perubahan fisika dan kimia secara bertahap. Pada mempunyai masalah dengan lembaga pemeriksa untuk membuat sambungan ( joint ) yang sangat
Dalam industri Semen Putih warna merupakan faktor proses pembakaran ini bahan bakar yang digunakan pembangunan seperti BPKP dan Inspektorat akibat penting untuk mengatasi retak pada waktu
pengendalian mutu terpenting yang harus di- adalah fuel yang bebas abu (ash free) hilangnya perkerasan jalan yang tidak tahan pelaksanaan. Oleh karena itu, terbitnya majalah
perhatikan agar sesuai dengan yang diharapkan terhadap banjir yang sering melanda daerah tersebut. Warta Semen dan Beton Indonesia ( WSBI )
Tahap-tahap proses pembakaran adalah sebagai Untuk itu , salah satu alternatif yang sedang
pelanggan. Warna dari semen putih tergantung dari merupakan awal yang cukup baik untuk
berikut : dikembangkan untuk mengatasi kerusakan berulang
bahan baku dan proses pembuatannya. menyampaikan informasi yang tepat antara lain
a. Penguapan air bebas pada temperatur 30-100 °C dan menghemat penggunaan material agregat yang mengenai teknik perencanaan untuk menentukan
Bahan baku yang digunakan adalah bahan baku yang b . Pelepasan air kristal dari kaolin pada temperatur mahal adalah dengan menggunakan kontruksi jalan tebal perkerasan jalan beton semen yang sederhana
bebas senyawa besi ( Fe2O3 ), atau < 0.2 % ( dari 100 - 500°C beton semen. dengan menggunakan tabel, teknik pelaksanaan di
basis Clinker ) dan bebas senyawa minor lain seperti c . Perubahan struktur silica mineral pada
lapangan dan juga mengenai kualitas semen. Secara
Mangan ( Mn2O3 ), Chrome ( Cr2O3 ) dan Vanadium temperatur 500 II. Penerapan jalan beton semenan di umum pelaksanaan jalan beton tersebut cukup baik,
( V2O5 ), suatu syarat agar produk semen yang d. Penguraian MgCO3 dan CaCO3 pada temperatur Kalimantan dan Sulawesi. walaupun dengan menggunakan peralatan sederhana
dihasilkan benar- benar putih warnanya. 500 - 900 °C
Pada umumnya pemeliharaan dan perbaikan jalan seperti pada proyek pembangunan Jalan Masamba –
e . Pembentukan komponen clinker dan fas cair pada
yang rusak tersebut dilaksanakan dengan meng- Malangke sepanjang 18 km yang dikerjakan oleh
II. Proses Pembuatan Semen temperatur 900 - 1450 °C
gunakan perkerasan aspal. Namun dengan telah di kontraktor yang sudah mempunyai pengalaman yang
Bahan baku utama SP adalah : batu kapur sebagai Pendinginan terak (clinker) sampai temperatur 100 sosialisasikannya secara intensif tentang Jalan Beton cukup banyak untuk membangun jalan beton semen
sumber CaCO3 ( 98 % CaCO3 ), Kaolin sebagai – 200 °C dilakukan diluar tanur putar. Terak yang Semen oleh Direktorat Jenderal Bina Marga, Asosiasi yaitu PT. Tuju Wali Wali . Demikian juga dengan PT.
sumber Al2O3 dan pasir silica sebagai sumber SiO2. keluar dialirkan kedalam rotary cooler yang dileng- Semen Indonesia maupun beberapa produsen semen Yasa Patria Perkasa, dengan menggunakan peralatan
Bahan baku tersebut harus terbatas kandungan oksida kapi dengan filter, spray water dan udara pendingin, - baik dari segi teknis maupun harga – maka beberapa yang sangat canggih dapat menghasilkan jalan beton
pewarnanya, yaitu : Fe2O3, Cr2O3, MnO2, V2O5, TiO2 dimana lokasi rotary cooler di bawah kiln (tanur jalan Nasional, jalan propinsi maupun jalan semen yang sangat baik di Kutai Kartanegara dengan
& MgO, sehingga SM ( silica modulus ) tepung bakunya putar) sehingga udara yang digunakan langsung Kabupaten sudah mulai menggunakan jalan beton panjang total 14 km (seperti sudah kami uraikan
tinggi yaitu 4 – 6. terhisap ke dalam kiln secara counter flow cooling. semen sebagai alternatif perbaikan maupun secara detail pada terbitan WSBI sebelumnya).

24 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 29
Konstruksi 4 Konstruksi 1
Lebih dari itu, jembatan Sakata
Mirai di Jepang (Gambar 12 (a) dan
(b)) dibuat dengan menggunakan
beton bermutu ultra tinggi 180
Ketentuan Tentang MPa, yang menggunakan bahan
“Ductal” produksi Prancis berupa
Kegagalan Pekerjaan Konstruksi bahan polimer reaktif (reactive
polymer compound) yang

Dan Kegagalan Bangunan dicampur dengan serat baja (steel


fiber) [2].

Oleh : Ir. Mohamad Anas Aly Gambar 9. Jembatan Sutong di Jiangsu, China [SDI
Dalam pada itu di Indonesia, untuk
Pendahuluan Dalam waktu dekat, menara jembatan Sutong yang jembatan Grand Wisata (cable stayed) yang saat ini
saat ini sedang dalam pelaksanaan di Jiangsu sedang dilaksanakan di Bekasi, Jawa Barat,
Dari berita yang dapat dihimpun baik media cetak maupun media elektronik Province, China (Gambar 9), yang tingginya menaranya menggunakan beton berkinerja tinggi 60
dalam beberapa bulan terakhir, acap kali kita temui ulasan-ulasan tentang (rencana) mencapai 300,4 meter, akan dibuat dari MPa, khususnya disyaratkan berkinerja pemadatan
kegagalan bangunan maupun kegagalan konstruksi khususnya yang berkaitan beton berkinerja tinggi (rencana
dengan kegiatan konstruksi bangunan. selesai tahun 2008). Ini akan menjadi
Yang menarik dalam ulasan-ulasan tersebut adalah “kesimpang-siuran” para menara jembatan yang tertinggi di
nara sumber dalam memberikan ulasannya; sehingga ulasan-ulasan tersebut dunia, melampaui menara jembatan
dapat berdampak ke arah “konflik pandangan” bagi masyarakat umum” yang Akashi-Kaikyo di Jepang (menara
kebetulan tidak semuanya memahami peraturan tentang kegagalan bangunan baja, tinggi 297 meter, Gambar 10),
dan kegagalan pekerjaan konstruksi yang dimaksud. dan jembatan Great Belt East yang
telah disebutkan di atas (menara
Kondisi (simpang-siur) di atas, sudah semestinya tidak boleh dibiarkan
beton, tinggi 254 meter, Gambar 6)
berkepanjangan untuk menghindari “ketidak-sehatan” atas masalah tersebut
Pada dewasa ini, karena tuntutan
khususnya bagi masyarakat industri konstruksi yang bersangkutan.
geometris dan metode konstruksinya,
Artikel singkat berikut ini, merupakan salah satu upaya (dari penulis) untuk telah ada banyak jembatan beton yang
Gambar 10. Perbandingan tinggi menara jembatan-jambatan
“meluruskan” pandangan kepada masyarakat umum dibidang jasa konstruksi, menggunakan beton bermutu sangat
berbentang sangat panjang di dunia
agar konflik yang dimaksud tidak akan berkepanjangan. tinggi dan berkinerja tinggi, seperti
Hal senada harus terus dilakukan mengingat Indonesia saat ini tengah jembatan Akihabara di Jepang (Gambar 11) yang mandiri (self compacting concrete dalam bentuk
disibukkan oleh pembangunan bidang konstruksi; sehingga diharapkan menggunakan beton bermutu sangat tinggi 120 MPa. flowable concrete), karena mempertimbangkan
“konflik pemahaman” diatas segera berakhir, dan kegiatan pembangunan kesulitan pemadatan manual pada posisi menara
konstruksi Indonesia akan berjalan dengan lebih baik. yang tinggi dan miring (Gambar 13).
Demikian pula untuk jembatan
Sebagai acuan atama dalam ulasan artikel Teluk Balikpapan (dalam peren-
ditetapkan dalam kontrak kerja konstruksi
di bawah ini, penulis akan “berkiblat” kepada canaan), direncanakan panjang
baik sebagian maupun keseluruhan sebagai
peraturan perundang- undangan yang saat ini bentang 810 meter dan tinggi
akibat kesalahan pengguna jasa atau
yaitu Undang-Undang No. 18/ 1999 Tentang menara 80 meter yang meng-
penyedia jasa.
Jasa Konstruksi beserta ke-3 PP-nya yaitu PP gunakan beton berkinerja tinggi 60
No. 28/2000, PP No.29/2000 MPa (Gambar 14). Untuk jembatan-
Pasal 32 UU No. 18/1999 Perencana, Pelaksana,
Pengawas, dan Penyedia Jasa : jembatan yang memakai I-girder
Pasal 31 UU No. 18/1999 tentang Kegagalan pracetak pratekan, sudah direali-
Pekerjaan Konstruksi (bukan kegagalan (1). Perencana Konstruksi bebas dari kewajiban
sasikan beton bermutu sangat
konstruksi) yang bunyi lengkapnya adalah untuk mengganti atau memperbaiki kega-
tinggi, seperti jembatan Megamal
sebagai berikut : galan pekerjaan konstruksi sebagaimana
(Gambar 15, tahun 2000) yang
Kegagalan Pekerjaan Konstruksi adalah dimaksud dalam pasal 31 yang disebabkan
mencapai mutu 80 MPa (K900)
keadaan hasil pekerjaan konstruksi yang oleh kesalahan pengguna jasa, pelaksanaan
konstruksi, dan pengawas konstruksi. dalam pelaksanaannya.
tidak sesuai dengan spesifikasi sebagaimana
Gambar 11. Jembatan Akihabara di Jepang [Otsuka]

32 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................. 21

Konstruksi 3 Konstruksi 1

Gambar 3 : Jalan Beton Semen Masamba – Malangke Gambar 5 : sawing window


(a) (b)
Untuk jalan beton semen di kabupaten seperti pada terkendali. Biasanya di Indonesia waktu paling
poros Tampangeng – Tosora di Kabupaten Wajo, yang cepat dimulai pemotongan sekitar jam ke 4 sampai Gambar 16. Menara ladang minyak dan gas Gullfaks C di Laut Utara [Elkem]
dikerjakan oleh kontraktor lokal dengan sumber daya jam ke 6 dan dan waktu selesai pemotongan paling
Kinerja yang tinggi tersebut, antara lain Ada beberapa cara untuk meningkatkan kinerja
manusia yang belum mempunyai keterampilan lambat sekitar jam ke 18 sampai jam ke 20 setelah
a) pada beton segar (fresh concrete): beton, yaitu:
khusus , secara teknis cukup baik dan mampu selesai pengecoran, dan sangat dipengaruhi oleh
mengatasi problem overload dan banjir, namun cuaca dan temperatur pada saat di hampar. ! Kelecakan atau kemudahan pengerjaan 1. Mengurangi porositas beton dengan cara me-
masih memerlukan pelatihan agar hasilnya lebih Rentang waktu antara pemotongan paling cepat pengecoran (workability) ngurangi jumlah air dalam adukan beton
sempuna. dan pemotongan paling lambat disebut sawing ! Kohesivitas dan kemudahan pemompaan ke 2. Meningkatkan kualitas agregat.
tingkat yang tinggi (pumpability) 3. Menambahkan aditif mineral seperti silicafume,
window
! Panas hidrasi yang rendah (low heat of hydration) metal slag, dan/atau abu terbang (fly ash)
! Susut yang relatif rendah pada proses pengerasan 4. Menambahkan serat dalam adukan beton
2. Kedalaman pemotongan sambungan
(low drying shrinkage) 5. Beton dengan pemadatan mandiri (self
memanjang dan melintang.
! Percepatan waktu ikat awal (acceleration) atau compacting concrete)
Pengalaman praktis menunjukkan bahwa kedalaman penundaan (retardation);
pemotongan untuk sambungan melintang dan Cara yang pertama, dengan mengurangi jumlah air
sambungan memanjang adalah ¼ sampai 1/3 dari b) pada beton sesudah mengeras (hardened
dalam adukan beton, dan dengan demikian
ketebalan slab beton untuk menyiapkan tempat retak. concrete):
memerlukan porsi semen yang tinggi untuk beton
Dan American Concrete Pavement Asso- ! Kuat tekan yang tinggi atau sangat tinggi (high or
bermutu tinggi, adalah merupakan cara yang klasik,
ciation ( ACPA ) merekomendasikan kedalaman very high compressive strength)
karena ide tersebut sudah diterapkan sejak sekitar
1/3 dari tebal beton. ! Kuat tarik yang lebih baik (better tensile strength)
! Kuat tekan awal yang tinggi (high early strength)
100 tahun lalu, paling tidak oleh Feret, Abrams, dan
3. Penggunaan bond breaker. ! Perilaku yang lebih daktail (ductility) Bolomey [3] . Cara ini mengandung berbagai
! Kekedapan air dan udara (low water and air- kelemahan, terutama karena penggunaan kadar
Untuk mencegah ikatan antara Pelat beton semen
Gambar 4 : Jalan poros Tampangeng-Tosora (Kab Wajo) tightness) semen yang tinggi dapat menyebabkan timbulnya
dengan Cement Treated Subbase ( CTSB )agar ! Ketahanan terhadap abrasi (abrasion resistance) “penyakit sampingan beton” seperti panas hidrasi
tidak terjadi akibat susut pada waktu curing ! Ketahanan terhadap korosi sulfat (sulphate
Kekurang – sempurnaan dalam pelaksanaan yang ( pengerasan ) beton, maka di atas semen treated yang tinggi, susut, rangkak, sehingga dapat
resistance)
umumnya terjadi adalah retak yang tidak subbase biasanya diberikan lembaran plastik menyebabkan timbulnya retak thermal, atau juga
! Penetrasi klorida yang rendah (low chloride
terkendali pada waktu pelaksanaan , yang ataupun bond breaker yang lain seperti yang retak susut, yang pada akhirnya akan dapat
penetration)
disebabkan oleh beberapa hal antara lain : direkomendasikan oleh ACPA berupa dua lapis wax mengurangi keawetan beton secara jangka panjang.
! Susut dan rangkak yang rendah (low hardened
1. Waktu pemotongan sambungan meman- based curing compound atau cutback asphalt di shrinkage and low creep) Sebaliknya, cara 3, 4 dan 5, yang sering pula
jang dan melintang. atas CTSB sebelum penghamparan pelat beton ! Keawetan jangka panjang (durability). dikombinasikan dengan cara 1 (pembatasan w/c) dan
Waktu pemotongan paling cepat dimulai pada saat semen. cara 2 (kualitas agregat), dapat dikategorikan
Tentu saja, pengertian beton berkinerja tinggi tidak
beton yang dihampar telah mempunyai kekuatan sebagai cara modern, yang oleh banyak ahli beton
4. Campuran Beton Semen mutu tinggi. selalu mengharuskan semua kinerja tersebut
yang cukup , tanpa ada efek “raveling” . Waktu dianggap cenderung menjanjikan untuk meng-
Beton mutu tinggi mempunyai kecendrungan dipunyai sekaligus, melainkan bisa saja sesuai dengan
selesai pemotongan paling lambat pada saat hasilkan beton masa depan yang berkinerja tinggi
perkembangan kekuatan yang cepat sehingga rentang jenis pekerjaannya, diperlukan beberapa kinerja
terjadi susut beton secara significant yang
khusus yang mendukung tercapainya tujuan
[4][5][6]
. Namun karena keterbatasan penulisan, cara
menyebabkan retak ( cracking ) yang tidak waktu yang lebih singkat untuk pemotongan
pekerjaan tersebut secara optimal 4 dan 5 tidak dibahas di sini.

30 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 23
Konstruksi 2 Konstruksi 2
4. Masonry elements 2. Kapal Beton
Dengan menggunakan semen putih, pasir, gravel Setelah kapal beton semen OPC hasil kerjasama
dan pigment dapat diproduksi produk precast PT ITP dengan Fakultas Teknik Dept.Teknik Sipil
concrete blocks dalam berbagai variasi bentuk dan PT Krazu Nusantara ( produsen GRC ) berhasil
dan warna. Diantaranya sbb: diproduksi dan diluncurkan serta di uji coba
! Ornamental block gunakan oleh nelayan di kep.Seribu, kini dicoba
! Split block diproduksi kapal beton semen putih yang diberi
! Strips pigment warna kuning & biru yang nantinya akan
diuji coba luncurkan dan digunakan sebagi kapal
5. Terrazzo tiles pesiar didanau sekitar Kampus Depok UI.
Dibuat dengan mencampur agregat marble,
semen putih dan pigment., sehingga akan 3. Bangku Taman & Pot hias.
didapatkan variasi pola dan warna yang multi PT ITP bekerjasama dengan PT Krazu Nusantara
guna dan kualitas tahan lama. memproduksi bangku taman dan pot hias dengan
menggunakan semen putih dan GRC, yang
6. Paving stones & concrete slabs (borders) menghiasi beberapa taman di Kodya Bogor.
Kantor Perwakilan HZ di Brussels Hotel Ritz Carlton Jakarta
Dengan semen putih sebagai salah satu bahan Dengan partisipasi PT ITP kepada Pemda Kodya
bakunya, akan dihasilkan berbagai variasi warna Bogor tsb. diharapkan perawatan kebersihan
IV. Aplikasi Dengan diproduksinya ‘Architctural concrete’
dan produk external serta ekonomis karena bangku taman menjadi lebih mudah dan tidak
secara massal di pabrik memberikan keuntungan
Semen putih dapat dipergunakan pada berbagai pemasangan. pemeliharaan yang mudah dan diperlukan pengecatan ulang.
sebagai berikut :
bidang konstruksi maupun non konstruksi, yaitu tahan terhadap berbagai cuaca serta tahan lama.
! Memperluas bidang arsitektural
sebagai berikut :
! Mempercepat pemasangan
1. Readymix & Dry readymix Concrete 7 . Aplikasi seni
! Fungsi teknik strutural lebih tinggi
Seperti halnya semen OPC, semen putih juga Dengan semen putih dapat dihasilkan berbagai
! Kualitas mutu yang bergaransi.
dipergunakan pada readymix concrete, baik variasi bentuk dan warna produk yang dapat
campuran basah maupun kering. Yang se- memperindah lingkungan, seperti air mancur,
3. Dry mortar (Concrete Admixture, Ready
lanjutnya siap dipergunakan sebagai campuran pot, bangku taman dll.
Mix Mortar, Epoxy Adhesive, Water-
beton putih untuk pendukung berbagai bentuk / Warnanya cerah, tahan lama dan mudah
proofing, Protective Coating, Grouting
design bangunan gedung, perumahan dll yang perawatannya.
Mortar Admixture, Epoxy Mortar)
berwarna cerah.
8. Aplikasi di Indonesia.
Berbagai design permukaan gedung dengan Merupakan produk siap pakai yang bahan
Saat ini penggunaan semen putih di Indonesia
tampilan kasar / alami tidak memerlukan bakunya terdiri dari semen putih dan berbagai
masih sangat terbatas yaitu:
pemeliharaan yang rumit agar warnanya tetap bahan tambahan / aditif, seperti agregat kering,
! Dry mortar
cerah pada berbagai perubahan musim. pigmen dll tergantung produk yang dihasilkan,
! Masonry elements
dimana pada penggunaannya tinggal menam-
! Aplikasi seni
Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada bahkan air atau pelarut lainnya.
! Kapal Beton
pembuatan Beton Putih adalah sbb:
! Jaga kestabilan mutu rancang campuran
/ constant mix design V. Semen Putih TIGA RODA
! Jaga kebersihan mesin pencampur & 1. Lomba Beton Inovasi Mutu Tinggi 2004 Dari ketiga penggunaan di atas, diharapkan sebagai
kesegaran konsentrasi material Bekerja sama dengan Fakultas Teknik Jurusan bahan informasi dan edukasi bagi masyarakat awam,
! Jaga kebersihan & kerapatan lis panel. Teknik Sipil Universitas Tarumanegara, PT ITP tetapi diharapkan penggunaan semen putih tidak
! Sambungan beton agar ditutup dengan menyelenggarakan Lomba Beton Inovasi Mutu hanya sebagai pengisi nat lantai keramik saja, tetapi
relief . Tinggi 2004 , menggunakan semen putih Tiga dapat dipergunakan diberbagai bidang baik bidang
Roda yang diikuti oleh mahasiswa teknik sipil dari konstruksi maupun non konstruksi. Dengan demikian
2. Architectural concrete berbagai universitas di Indonesia. Pada lomba tsb permintaan pasar dalam negeri akan semen akan
Menandai adanya evolusi dari arsitektur tim peserta ITS tampil sebagai juara I, dengan lebih meningkat dan seimbang dengan pasar ekspor
kontemporer, dengan memberikan sen- kuat tekan semen putih TR pada umur 28 hari serta pemanfaatan kapasitas produksi pabrik akan
tuhan fungsi estetika pada bentuk, warna dapat mencapai 90 MPA. lebih optimal.
dan tekstur. Semen putih merupakan salah
satu unsur pokok selain pasir dan gravel.

26 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 27

Konstruksi 3 Konstruksi 2
Terak harus didinginkan secepatnya supaya : tertentu, karena tingkat kehalusan hasil penggilingan
! Menghindari terbentuknya long periclase crystal menjadi salah satu parameter kualitas.
yang akan menurunkan kualitas semen
Mengingat segala bentuk kontak dengan sumber Fe
! Menghindari terurainya kembali komponen

PENERAPAN JALAN BETON SEMEN


harus dihindari, maka sebagai grinding media
clinker ( C3S à C2S )
digunakan ceramics atau porcelain ball dan untuk
! Menjaga kerusakan alat – alat transport dan
mill liners digunakan silex atau ceramic material.

DI SULAWESI DAN KALIMANTAN


storage terak akibat suhu material yang tinggi.
Karena abrasi dari steel ball dan mill lining, semen
putih akan mengandung sedikit partikel Fe dimana
Pendinginan pada terak semen putih agar effektif
nantinya akan tampak sebagai rust spot pada white
dalam meningkatkan putihnya ( whiteness )
Ir. GN Gunawan - PT. Semen Bosowa Maros & Komite Jalan Beton ASI concretenya.
sebaiknya komposisi atmosfer gas : O2 < 0,5 % dan
CO 0,5 – 1,5 %. III. Kualitas
Tahap akhir proses pembuatan semen putih adalah Semen Putih diproduksi berdasarkan standar dari JIS
penggilingan terak. Tahap ini sangat penting dalam R – 5210 (Jepang) atau standar ASTM C – 150 – 1998
I. Latar belakang. dikerjakan secara bertahap oleh Dinas Kimpraswil
proses pembuatan semen. Dalam proses ini terak (Amerika) dan SNI 15 – 0129 – 2004 (Indonesia).
Sultra dan diharapkan selesai tahun 2007. Demikian
dicampur dengan gypsum dengan perbandingan Karekteristik semen putih produksi Tiga Roda adalah
Sulawesi dan Kalimantan adalah dua pulau besar yang juga dengan poros Makassar - Palu yang biasanya
tertentu, dan digiling sampai mencapai kehalusan seperti pada tabel berikut :
dilewati oleh garis katulistiwa, dengan kondisi infra ditempuh dalam waktu 28 – 30 jam, saat ini dalam
struktur jalan yang membutuhkan perhatian yang keadaan rusak sehingga harus ditempuh dalam
WHITE CEMENT CHARACTERISTIC
sangat serius dari pemerintah; baik pemerintah pusat waktu 2 -3 hari. Untuk jalan propinsi, jalan yang
yang menangani perbaikan dan pembangunan jalan- menghubungkan Kabupaten Gowa dengan daerah Specifications Test
jalan Nasional maupun pemerintah Daerah yang Wisata Malino nyaris putus sepanjang 100 meter Physical Properties : ASTM C- SNI 15 - Result
menangani jalan propinsi dan jalan Kabupaten. ( gambar 1 ). Di Kalimantan Tengah, jalan ruas Muara 150 - 98 0129 - 2004 ITP
Berdasarkan informasi dari Media Indonesia Teweh menuju Kecamatan Gunung Purei Kabupaten 1. Air content of mortar, volume % 12 max 4.10
( 31 Maret 2006 ), jalan trans Sulawesi dari Kendari Barito Utara mengalami kerusakan yang cukup parah, 2. Fineness, specific surface, Air
menuju Palu dalam kondisi rusak parah, terutama sehingga perlu diperbaiki dengan anggaran APBD permeability test m2/ kg 280 min 280 min 419
pada poros Kendari menuju ke Wiwirano sepanjang sebesar 27 milyar ( gambar 2 ). 3. Autoclave expansion % 0.80 max 0.80 max 0.003
240 km, yang biasanya dalam kondisi bagus 4. Compressive strength
ditempuh dalam waktu 3 jam, saat ini harus Berdasarkan data yang kami peroleh dari Direktorat 3 days kg/cm2 122 min 125 min 3600
ditempuh dalam 8 jam. Poros ini rencananya akan jenderal Bina Marga Departemen Pekerjaan umum, 7 days kg/cm2 194 min 200 min 5050
dari panjang total 11,176 km jalan nasional di 5. Time of setting, Gillmore test
Kalimantan dan Sulawesi, sekitar 1,200 km dalam Initial set minutes 60 min 45 min 135
Final set minutes 600 max 375 max 4:05
kondisi rusak berat ( 10.75% ) dan 1,409 km dalam
6. Whiteness ( Kett meter C - 1 type ) 80 min 84
kondisi rusak ringan ( 12.61% ).
Whiteness ( Hunter Scale )
Chemical Properties :
1. Silicon Dioxide (SiO2) 22.28%
2. Alumunium Oxide (Al2O3) 4.46%
3. Ferric Oxide (Fe2O3) 0.24%
4. Calcium Oxide ( CaO )
5. Magnesium Oxide (MgO) 6.0% max 6.0% max 1.83%
6. Sulphur Trioxide (SO3)
C3A < 8 3.0% max 3.0% max
C3A > 8 3.5% max 3.5% max 2.27%
7. Loss on Ignition (LOI) 3.0% max 3.0% max 2.62%
8. Insoluble Residue (IR) 0.75% max 1.5% max 0.30%
9. Free Lime (F-CaO) 1.78%
10. Combined CaO 64.14%
11. Total Alkali 0.6%max 0.6%max
12. Chloride
13. Tricalcium Silicate (C3S) 55%
Gambar 1 : Gambar 2 : 14. Dicalcium Silicate (C2S) 22.38%
jalan longsor poros Gowa – Malino kondisi jalan poros Muara Teweh – Kec. Gunung purei 15. Tricalcium Aluminate (C3A) 11.42%
16. Tetracalcium aluminoferrite (C4AF)

28 ............................................................................................................... Vol 4 No. 2; 2006 - Warta Semen dan Beton Indonesia Warta Semen dan Beton Indonesia - Vol 4 No. 2; 2006 ................................................................................................................ 25

You might also like