You are on page 1of 3

PENGARUH GAYA HIDUP PADA REMAJA

PADA JAMAN MODERN

Oleh
Asisten Paramedis Kelompok 4 :
BRILIAN SETTAMI
SRI SUHARNI
APRIYANI RATNANINGSIH
SRI WIDYAWATI
NUR ROHHANA
NINUK PURNANINGSIH
DIYAN SETYANINGRUM

MAGISTRA UTAMA
2010 / 2011

PENGARUH GAYA HIDUP PADA REMAJA


PADA JAMAN MODERN
A. REMAJA MODERN
Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa gaya hidup anak remaja kini sangat berbeda dengan
gaya hidup anak remaja dulu. Kalau dulu, anak remajanya tidak mengenal yang namanya
narkoba, komputer, handphone, fashion, atau berbagai macam model pakaian. Kini justru
sebaliknya. Anak remaja, atau istilah lainnya ABG (Anak Baru Gede) justru bergelut
dengan hal-hal tersebut. Dan menjadi gaya hidup mereka tiap harinya. Gaya hidup
manusia jaman kini dibentuk oleh pabrik-pabrik imajinasi seperti fashion, komputer,
handphone, dan lain-lain Bukan oleh nilai-nilai moral yang beberapa dekade lalu
mendapat tempat istimewa dalam kehidupan manusia. Yang mana hal tersebut dapat kita
temukan dalam gaya hidup remaja masa kini.

B. PENYEBAB PERUBAHAN GAYA HIDUP PADA REMAJA

Terjadinya perubahan gaya hidup anak remaja masa kini tak terlepas dari perubahan
budaya, pola pikir yang dianut oleh masyarakat bersangkutan. Kini anak remaja lebih
senang dengan hal-hal yang serba instan, pragmatis, dan cenderung mengikuti budaya
asing. Hal itu dapat kita lihat dalam bentuk rambut, pakaian, maupun sepatu, etc. Itu
dimungkinkan karena alam modern menyediakan berbagai macam alternatif dalam
kehidupan. Manusia tinggal memilih mana yang suka, dan tidak suka, cocok dan tidak
cocok. Akibatnya sangat fatal. Budaya asli yang dulu menjadi tonggak budaya
masyarakat menjadi terkubur oleh budaya baru yaitu budaya modern yang tidak lain
adalah budaya barat. Contoh yang paling praktis adalah kebaya. Pada jaman dulu Kebaya
menjadi salah satu pakaian istimewa, favorit di masyarakat kita. Setiap ada upacara besar
pun kebaya tidak pernah luput dari mata. Namun seiring dengan berkembangnya jaman
yang makin maju, terbuka kebaya lama kelamaan dtinggalkan oleh masyarakat. Dan
beralih ke bentuk pakaian-pakaian yang lebih simple, praktis, dan memberi warna
tersendiri bagi setiap orang yang menggunakannya.
Selain dalam hal pakaian, gaya hidup anak remaja masa kini memang lebih maju, terbuka
dibandingkan dengan jaman dulu. Pola pikir, cara bertindak, dan cara berbicara pun
sangat dipengaruhi oleh gaya hidup modern yang tidak lain adalah generalisasi budaya
barat itu sendiri. Itu semua adalah sisi positif dari lahirnya budaya maju. Dan sisi-sisi
positif gaya hidup modern tersebut tidak terbantahkan lagi. Akan tetapi kita juga jangan
lupa bahwa di mana ada sisi positif, maka sisi negatifnya juga pasti ada. Begitu juga
dalam hal gaya hidup modern. Gaya hidup modern selain memberi nilai-nilai positif, juga
mengakibatkan sisi negatif yang tidak kalah bahayanya.

C. DAMPAK PERUBAHAN GAYA HIDUP PADA REMAJA

Kasus narkoba, free seks, korupsi waktu, dan lebih memilih hal-hal yang lebih instan
ketimbang mengikuti proses merupakan sisi lain dari kehidupan anak remaja dewasa ini.
Ratusan ribu anak-anak remaja dewasa ini tersandung kasus narkoba, dan nasibnya
berakhir di bui. Maraknya free seks dalam kehidupan anak remaja juga tidak kalah
hebatnya. Akibatnya ada ratusan ribu anak remaja di tanah air menjadi pengidap penyakit
HIV/Aids. Dan nasibnya sangat tragis. Lalu muncul pertanyaan perlukah gaya hidup anak
remaja semacam itu diteruskan atau justru ditinjau kembali dengan memberlakukan
kembali nilai-nilai tradisional? Pertanyaan semacam ini sangat dilematis. Sebab jika kita
mengatakan ya untuk mendukung gaya hidup anak remaja modern seperti kasus-kasus
diatas kita dituduh terlalu liberal. Bahkan dituduh tidak bermoral, dan tidak
memperhatikan tata nilai yang berlaku dalam kehidupan masyarakat. Lalu jika kita
mengatakan tidak! Malah kita dituduh terlalu konservatif, berpikiran sempit, dan tidak
mengikuti perkembangan jaman. Bahkan jika tidak hati-hati bisa dituduh sebagai
pengkhianat kemoderenan, dan masuk dalam keanggotaan kaum fundamentalis. Lalu
bagaimana?

D. MENGATASI PERUBAHAN GAYA HIDUP

Para pengagum modernitas sepakat bahwa proyek modernitas yang dilahirkan beberapa
abad lalu dalam kehidupan manusia memang tak terhindarkan. Budaya modern, dan
segala hal yang berbau gaya hidup modern harus diikuti. Bila tidak, maka akan
ketinggalan jaman. Dan menjadi korban proyek modernitas itu sendiri. Karena itu,
mengganti budaya-budaya lokal dengan budaya baru, dengan segala macam tawaran gaya
hidupnya adalah suatu keharusan.

Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang terlontar diatas, maka menurut pengamatan


harus ada keseimbangan antara gaya hidup culture modern dengan gaya hidup culture
asli/lokal. Dan jangan sampai berat sebelah. Hal itu bisa dilakukan dengan melihat
kembali kearafan lokal, nilai-nilai positif yang ada dalam budaya lokal. Dan
menggunakannya untuk menyaring budaya-budaya modern yang cenderung agresif dan
tidak adil. Ini adalah tugas kita semua. Kita sebagai pemilik budaya lokal perlu ketegasan
dalam hal ini.(Artikel ini sudah dimuat di salah satu media cetak lokal).

You might also like