Professional Documents
Culture Documents
Npm : 067008009
Secara umum, Sistem Informasi Geografis bekerja berdasarkan integrasi komponen, yaitu: Sumber
Daya Manusia, Software, Hardware, Aplikasi, Data. Kelima komponen tersebut dapat dijelaskan
sebagai berikut:
1.Manusia adalah Komponen manusia memegang peranan yang sangat menentukan, karena tanpa manusia
maka sistem tersebut tidak dapat diaplikasikan dengan baik. Jadi manusia menjadi komponen yang
mengendalikan suatu sistem sehingga menghasilkan suatu analisa yang dibutuhkan. Sistem Informasi Sumber
Daya Manusia
Tiap perusahaan memiliki system untuk mengumpulkan dan memelihara data yang menjelaskan sumber daya
manusia, mengubah data tersebut menjadi informasi, dan melaporkan informasi itu kepada pemakai. Sistem
ini dinamakan sistem manajemen sumber daya manusia (human resource information system) atau HRIS
2. Software
ArcGIS SAGA
Perangkat lunak adalah program yang merupakan sistem modul yang berfungsi untuk mengoperasikan SIG.
Beberapa program yang sering digunakan dalam SIG, antara lain Arc Info, Arc View, Mapinfo, ERDAS, SPANS,
dan ILWIS
Sebuah software SIG haruslah menyediakan fungsi dan tool yang mampu melakukan penyimpanan data,
analisis, dan menampilkan informasi geografis.
Dengan demikian elemen yang harus terdapat dalam komponen software SIG adalah:
o Geographical User Interface (GUI) untuk memudahkan akses pada tool geografi.
3. Hardware
Sistem Informasi Geografis memerlukan spesifikasi komponen hardware yang sedikit lebih tinggi
dibanding spesifikasi komponen sistem informasi lainnya. Hal tersebut disebabkan karena data-data
yang digunakan dalam SIG, penyimpanannya membutuhkan ruang yang besar dan dalam proses
analisanya membutuhkan memory yang besar dan processor yang cepat. Beberapa Hardware yang
sering digunakan dalam Sistem Informasi Geografis adalah: Personal Computer (PC), Mouse,
Digitizer, Printer, Plotter, dan Scanner.
Saat ini SIG sudah diapliksikan dalam berbgai bidang seperti pertanian,
lingkungan, manajemen sumbur daya alam, pariwisata, geologi, perencanaan
dan lain sebagainya. Keunggulan SIG kenapa dipakai oleh bidang-bidang
tersebut adalah kemampuannya mengintegrasikan antara data spasial dan data
atribut sehingga dalam analisisnya mampu menghsilkan informasi yang
kompleks. Selain kemampuan tersebut adalah penghematan waktu akibat dari
Apliksi SIG. Apliakasi SIG dalam proses perencanaan sangat beragam bentuknya tergantung dari
keperluan pemakai. Anon (2003) mengatakan bahwa yang penting dari aplikasi SIG adalah menduga
dari berbagai aktivitas yang dilakukan seperti pemantauan pencemaran, perubahan penggunaan lahan
atau suatu perencanaan pembangunan. Diambil sebagai contoh adalah suatu rencana pembangunan
jaringan irigasi dan bendungan. Jika suatu bendungan dibangun diloksi tertentu, maka dapat
dikembangkan beberapa pertanyaan lanjutan yaitu bagaimana membuat variasi struktur atau bentuk
serta dianalisis bagaiman efeknya atau skenario lain yang dapat dikembangkan misalnya yang
berkaitan dengan umur bendungan itu sendiri.
5. Data