Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
”Jura novit curia”, suatu adagium (pepatah hukum) yang berarti: pengadilan
tahu hukum (the court knows the law). Jika adagium ini merupakan kenyataan, maka
orang tidak perlu bersusah payah melakukan penelusuran hukum dan dokumentasi
hukum; cukup ke pengadilan saja minta informasi. Tetapi, ini hanyalah suatu adagium,
yaitu adagium yang meletakkan kewajiban bahwa hakimlah yang harus meletakkan
dasar-dasar hukum yang tepat untuk fakta-fakta yang dikemukakan para pihak; suatu
kewajiban yang tidak dibebankan pada advokat. Dengan demikian, penelusufan dan
dokumentasi hukum tidak dapat diselesaikan dengan cara semudah tadi.
Apa yang sebenarnya menjadi permasalahan dalam penelurusan hukum dan
dokumentasi hukum? Dalam rangkaian kata-kata ”Penelusuran hukum dan
dokumentasi hukum”, kata ”hukum” di sini dapat diartikan sebagai informasi tentang
hukum Dari sudut kebutuhan seorang advokat, informasi tentang hukum ini setidaknya
mencakup: himpunan peraturan perundang-undangan, putusan-putusan pengadilan, dan
artikel-artikel hukum, yang masing-masing dari ini saja sudah amat beranekaragam.
Penelusuran hukum berarti suatu upaya untuk mencari dan menemukan
informasi tersebut; sedangkan dokumentasi hukum adalah pendokumentasian informasi
hukum agar mudah untuk dimanfaatkan. Menjadi pertanyaan, mengapa ”penelusuran
hukum dan dokumentasi hukum” tersebut sampai sekarang masih menjadi suatu topik
pembicaraan dan pembahasan. Apakah memang penelusuran hukum dan dokumentasi
hukum merupakan hal yang amat sulit?
C. Kerangka Hukum
Di tahun 1999 diterbitkan Keputusan Presiden No. 91/1999 tentang Jaringan
Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional yang tujuannya untuk segera mewujudkan
adanya jaringan dokumentasi dan informasi hukum nasional. Menurut Pasal 2 Keppres,
Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional berfungsi :
a. sebagai salah satu upaya penyedian sarana pembangunan bidang hukum;
b. untuk meningkatkan penyebarluasan dan pemahaman pengetahuan hukum;
c. untuk memudahkan pencarian dan penelusuran peraturan perundang-undangan dan
bahan dokumentasi hukum lainnya;
d. untuk meningkatkan pemberian pelayanan pelaksanaan penegakan hukum dan
kepastian hukum.
Selanjutnya menurut Pasal 3:
1. Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional terdiri dari Pusat Jaringan
dan Anggota Jaringan.
2. Pusat Jaringan adalah Badan Pembinaan. Hukum Nasional, Departemen
Kehakiman.
3. Anggota Jaringan adalah :
a. Biro Hukum dan atau Perundang-undangan atau unit kerja yang melaksanakan
tugas dalam bidang atau bagian Hukum dan peraturan perundang-undangan :
1. Kantor Menteri Koordinator;
2. Kantor Menteri Negara;
3. Departemen;
4. Sekretariat Lembaga Tertinggi/Tinggi Negara;
5. Lembaga Pemerintah Non Departemen atau Badan Negara;
6. Pemerintah Daerah Propinsi;
7. Pemerintah Daerah KabupateniKota.
b. Pengadilan Tingkat Banding;
c. Pengadilan Tingkat Pertama;
d. Pusat Dokumentasi Hukum pada Perguruan Tinggi di Indonesia;
e. Lembaga-Iembaga lain yang bergerak di bidang pengembangan dokumentasi
dan informasi hukum, yang ditetapkan oleh Menteri Kehakiman.
Dalam rangka Keppres No. 91/1999 pemerintah berupaya untuk
mengembangkan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional supaya para
pengguna dapat memperoleh informasi hukum secara lebih cepat.
PENUTUP
Dengan adanya Keppres No. 91/1999 telah mulai dikembangkan Jaringan
Dokumentasi dan Informasi Hukum Nasional. Walaupun masih dalam tahap
perkembangan, tapi sudah cukup banyak membantu walaupun memerlukan sedikit
usaha; yang penting orang memiliki jalur internet untuk melakukan penelusuran hukum
terhadap dokumentasi hukum yang ada di Internet kemudian dapat melakukan
dokumentasi sendiri.
Internet - atau istilah kerennya cyberspace (ruang maya) - tampaknya akan
menjadi tempat yang dikembangkan untuk memberikan dan memperoleh informasi
hukum sehingga penelusuran hukum dan dokumentasi hukum makin terarah ke sana.
Catatan:
Bersama ini disertakan dokumentasi hukum Fakultas Hukum Universitas Sam Ratulangi
dalam keping DVD yang berisi 6.000-an peraturan dan putusan. DVD ini senantiasa di-
update.