You are on page 1of 6

Organizing (organisasi) adalah dua orang atau lebih yang bekerja sama dalam cara yang

terstruktur untuk mencapai sasaran spesifik atau sejumlah sasaran.

Leading

Pekerjaan leading meliputi lima kegiatan yaitu :

Mengambil keputusan

Mengadakan komunikasi agar ada saling pengertian antara manajer dan bawahan.

Memeberi semangat, inspirasi, dan dorongan kepada bawahan supaya mereka bertindak.
Memeilih orang-orang yang menjadi anggota kelompoknya, serta memperbaiki pengetahuan
dan sikap-sikap bawahan agar mereka terampil dalam usaha mencapai tujuan yang
ditetapkan.

Directing/Commanding

Directing atau Commanding adalah fungsi manajemen yang berhubungan dengan usaha memberi
bimbingan, saran, perintah-perintah atau instruksi kepada bawahan dalam melaksanakan tugas
masing-masing, agar tugas dapat dilaksanakan dengan baik dan benar-benar tertuju pada tujuan
yang telah ditetapkan semula.

Motivating

Motivating atau pemotivasian kegiatan merupakan salah satu fungsi manajemen berupa
pemberian inspirasi, semangat dan dorongan kepada bawahan, agar bawahan melakukan
kegiatan secara suka rela sesuai apa yang diinginkan oleh atasan.

Coordinating

Coordinating atau pengkoordinasian merupakan salah satu fungsi manajemen untuk melakukan
berbagai kegiatan agar tidak terjadi kekacauan, percekcokan, kekosongan kegiatan, dengan jalan
menghubungkan, menyatukan dan menyelaraskan pekerjaan bawahan sehingga terdapat kerja
sama yang terarahdalam upaya mencapai tujuan organisasi.

Controlling

Controlling atau pengawasan, sering juga disebut pengendalian adalah salah satu fungsi
manajemen yang berupa mengadakan penilaian, bila perlu mengadakan koreksi sehingga apa
yang dilakukan bawahan dapat diarahkan ke jalan yang benar dengan maksud dengan tujuan
yang telah digariskan semula.

Reporting

Adalah salah satu fungsi manajemen berupa penyampaian perkembangan atau hasil kegiatan atau
pemberian keterangan mengenai segala hal yang bertalian dengan tugas dan fungsi-fungsi
kepada pejabat yang lebih tinggi.

Staffing

Staffing merupakan salah satu fungsi manajemen berupa penyusunan personalia pada suatu
organisasi sejak dari merekrut tenaga kerja, pengembangannya sampai dengan usaha agar setiap
tenaga memberi daya guna maksimal kepada organisasi.

Forecasting

Forecasting adalah meramalkan, memproyrksikan, atau mengadakan taksiran terhadap berbagai


kemungkinan yang akan terjadi sebelum suatu rancana yang lebih pasti dapat dilakukan.

Manajemen dan Administrasi

Administrasi berasal dari bahasa Latin : Ad = intensif dan ministrare = melayani,


membantu, memenuhi. Administrasi merujuk pada kegiatan atau usaha untuk membantu,
melayani, mengarahkan, atau mengatur semua kegiatan di dalam mencapai suatu tujuan.

Beberapa pengertian lain tentang administrasi dapat dipaparkan sebagai berikut :

Administrasi adalah proses yang pada umumnya terdapat pada semua usaha kelompok,
pemerintah atau swasta, sipil atau militer, besar atau kecil (White, 1958).

Administrasi sebagai kegiatan kelompok yang mengadakan kerjasama guna menyelesaikan


tugas bersama (Simon, 1958).

Administrasi didefinisikan sebagai bimbingan, kepemimpinan dan pengawasan usaha


kelompok individu guna mencapai tujuan bersama (Newman, 1963).

Pengertian Administrasi dalam bahasa Indonesia ada 2 (dua) :

o Administrasi berasal dari bahasa Belanda, “Administratie” yang merupakan pengertian


Administrasi dalam arti sempit, yaitu sebagai kegiatan tata usaha kantor (catat-mencatat,
mengetik, menggandakan, dan sebagainya). Kegiatan ini dalam bahasa Inggris disebut :
Clerical works (FX.Soedjadi, 1989).

o Administrasi dalam arti luas, berasal dari bahasa Inggris “Administration” , yaitu proses
kerjasama antara dua orang atau lebih berdasarkan rasionalitas tertentu untuk mencapai
tujuan bersama yang telah ditentukan (S.P. Siagian, 1973)

Berdasarkan hal tersebut diatas, administrasi ialah proses penyelenggaraan kerja yang dilakukan
bersama-sama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Administrasi, baik dalam pengertian
luas maupun sempit di dalam penyelenggaraannya diwujudkan melalui fungsi-fungsi
manajemen, yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan. Jadi
administrasi adalah penyelenggaraannya, dan manajemen adalah orang-orang yang
menyelenggarakan kerja. Maka kombinasi dari keduanya adalah penyelenggaraan kerja yang
dilakukan oleh orang-orang secara bersama-sama (kerjasama) untuk mencapai tujuan yang yang
telah ditetapkan.

Banyak pengertian administrasi yang dikemukanan oleh para ahli administrasi, ada pengertian
adminitasi secara luas dan ada pengertian administrasi secara sempit, dan bahkan ada yang
mengartikan sebagai proses social. Dalam pengertian yang luas menurut Musanef (1996:1)
dalam bukunya Manajemen Kepegawaian di Indonesia menyebutkan bahwa administrasi adalah
kegiatan sekelompok manusia melalui tahapantahapan yang teratur dan dipimpin secara efektif
dan efisien, dengan menggunakan sarana yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan yang
diinginkan Dalam implementasinya, administasi berkembang dan mempunyai tugas-tugas yang
biasa disebut sebagai fungsi administrasi sebagaimana yang dikemukakan oleh para ahli seperti
Henry Faysol Ilmu yang mempelajari proses kegiatan kerjasama manusia untuk mencapai tujuan
yang ditentukan adalah ilmu Administrasi. Kegiatan kerjasama itu sendiri merupakan gejala yang
sifatnya universal, sejak zaman manusia masih primitif sampai zaman modern ini.

Supaya terjadi kerjasama untuk mencapai tujuan, diperlukan proses penggerakan. Proses
penggerakan dalam Administrasi disebut Manajemen. Dengan demikian Administrasi mencapai
tujuan melalui Manajemen. Kemudian, agar kegiatan kerjasama tersebut berhasil dengan baik
dan mencapai tujuan maka dibutuhkan sebuah wadah, kerangka, atau struktur. Wadah, kerangka,
atau struktur dimana kerjasama dilakukan disebut Organisasi.

Organisasi
Pengertian organisasi adalah sekelompok orang (dua atau lebih) yang secara formal
dipersatukan dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Struktur
organisasi pada umumnya kemudian digambarkan dalam suatu bagan yang disebut bagan
organisasi. Bagan organisasi adalah suatu gambar struktur organisasi yang formal, dimana dalam
gambar tersebut ada garis-garis (instruksi dan koordinasi) yang menunjukkan kewenangan dan
hubungan komunikasi formal, yang tersusun secara hierarkis.

Beberapa pendapat Ahlit tentang definisi Organisasi adalah sebagai berikut :

1. Organisasi adalah susunan dan aturan dari berbagai-bagai bagian (orang dsb) sehingga
merupakan kesatuan yang teratur. (W.J.S. Poerwadarminta, Kamus Umum Bahasa Indonesia)

2. Menurut Stoner, organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-
orang di bawah pengarahan manajer mengejar tujuan bersama.

3. Menurut James D. Mooney, organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk
mencapai tujuan bersama.

4. Organisasi (Yunani: ὄργανον, organon – alat) adalah suatu kelompok orang yang memiliki
tujuan yang sama. Baik dalam penggunaan sehari-hari maupun ilmiah, istilah ini digunakan
dengan banyak cara.

5. Organisasi adalah bentuk formal dari sekelompok manusia dengan tujuan individualnya
masing-masing (gaji, kepuasan kerja, dll) yang bekerjasama dalam suatu proses tertentu
untuk mencapai tujuan bersama (tujuan organisasi). Agar tujuan organisasi dan tujuan
individu dapat tercapai secara selaras dan harmonis maka diperlukan kerjasama dan usaha
yang sungguh-sungguh dari kedua belah pihak (pengurus organisasi dan anggota organisasi)
untuk bersama-sama berusaha saling memenuhi kewajiban masing-masing secara
bertanggung jawab, sehingga pada saat masing-masing mendapatkan haknya dapat
memenuhi rasa keadilan baik bagi anggota organisasi/pegawai maupun bagi pengurus
organisasi/pejabat yang berwenang.

6. Organisasi adalah suatu koordinasi rasional kegiatan sejumlah orang untuk mencapai tujuan
umum melalui pembagian pekerjaan dan fungsi lewat hirarki otoritas dan tanggungjawab
(Schein). Karakterisitik organisasi menurut Schein meliputi : memiliki struktur, tujuan, saling
berhubungan satu bagian dengan bagian yang lain untuk mengkoordinasikan aktivitas di
dalamnya.

7. Organisasi adalah sistem hubungan yang terstruktur yang mengkoordinasikan usaha suatu
kelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu (Kochler).

Macam-Macam Oraganisasi

Pengelompokan jenis organisasi dapat dilakukan dengan menggunakan kriteria sebagai berikut :

1. Berdasarkan jumlah orang yang memegang pucuk pimpinan

Bentuk tunggal, yaitu pucuk pimpinan berada ditangan satu orang, semua kekuasaan dan
tugas pekerjaan bersumber kepada satu orang.

Bentuk komisi, pimpinan organisasi merupakan suatu dewan yang terdiri dari beberapa
orang, semua kekuasaan dan tanggung jawab dipikul oleh dewan sebagai suatu kesatuan.

2. Berdasarkan lalu lintas kekuasaan.

Organisasi lini atau bentuk lurus, kekuasaan mengalir dari pucuk pimpinan organisasi
langsung lurus kepada para pejabat yang memimpin unit-unit dalam organisasi.

Bentuk lini dan staff, dalam organisasi ini pucuk pimpinan dibantu oleh staf pimpinan
ahli dengan tugas sebagai pembantu pucuk pimpinan dalam menjalankan roda organisasi.

Bentuk fungsional, bentuk organisasi dalam kegiatannya dibagi dalam fungsi-fungsi


yang dipimpin oleh seorang ahli dibidangnya, dengan hubungan kerja lebih bersifat
horizontal.

3. Berdasarkan sifat hubungan personal

Organisasi formal, adalah organisasi yang diatur secara resmi, seperti : organisasi
pemerintahan, organisasi yang berbadan hukum

Organisasi  informal, adalah organisasi yang terbentuk karena hubungan bersifat pribadi,
antara lain  kesamaan minat atau hobby, dll.

4. Berdasarkan tujuan

Organisasi yang tujuannya mencari keuntungan atau profit oriented dan

Organisasi sosial atau non profit oriented


5. Berdasarkan kehidupan dalam masyarakat, yaitu ;

Organisasi pendidikan

Organisasi kesehatan

Organisasi pertanian, dan lain lain.

6. Berdasarkan fungsi dan tujuan yang dilayani, yaitu :

Organisasi produksi, misalnya organisasi produk makanan,

Organisasi berorientasi pada politik, misalnya partai politik

Organisasi yang bersifat integratif, misalnya serikat pekerja (4) Organisasi pemelihara,
misalnya organisasi peduli lingkungan, dan lain lain.

7. Berdasarkan pihak yang memakai manfaat.

Mutual benefit organization, yaitu organisasi yang kemanfaatannya terutama dinikmati


oleh anggotanya, seperti koperasi,

Service organization, yaitu organisasi yang kemanfaatannya dinikmati oleh pelanggan,


misalnya bank,

Business Organization, organisasi yang bergerak dalam dunia usaha, seperti perusahaan-
perusahaan,

Commonwealth organization, adalah organisasi yang kemanfaatannya terutama


dinikmati oleh masyarakat umum, seperti  organisasi pelayanan kesehatan, contohnya 
rumah sakit, Puskesmas, dll

You might also like