Professional Documents
Culture Documents
I. PENGANTAR
menyusun karangan ilmiah dengan bahasa yang benar itu rumit dan
makalah atau skripsi oleh dosen pembimbing atau oleh lembaga pendidikan
disepakati oleh para ilmuan. Jadi siapaun seperti mahasiswa atau calon
antara lain:
(1) persiapan,
(5) penyajian/pengetikan.
kabar
akan digarap
efektif, baik dari segi penulisan dan pemilihan kata, penyusunan kalimat,
penyusunan paragraf maupun segi penerapan kaidah ejaan. Yang
A. Pemilihan Topik
1. Persoalan kemasayarakatn
2. Perbankan
3. Akuntansi
4. Kedokteran
5. Asuransi
6. Koperasi
7. Teknik
8. Industri
9. Pertanian
10. Hukum
11. Perhotelan
12. Pariwisata
topic yang jauh dari diri anda karena hal itu akan menyulitkan anda
2) Topik yang dipilih haruslah topik yang paling menairk perhatian anda
walaupun serba sedikit, artinya topic yang dipilih itu janganlah terlalu
petunjuk-petunjuk diatas, tinggal diuji sekali lagi apakah topik itu cukup
Perhotelan
Penampilan/Kemasan Pelayanan
Jakar, Medan dan Ujung Pandang, tarik lagi garis-garis ranting ari nama
seperti Hotel Sahid Jaya, Hotel Mandarin, dan Hotel Sari Pasifik, kalau
tersebut cukup spesifik? Jika dianggap masih terlalu umum, rincilah lebih
khusus lagi, mungkin anda hanya ingin menulis segi peraan pelayanan
asaat ini, bukan sgi usaha perbaikan pelayanan pada masa yang akan
datang. Dengan cara bagan tersebut, kini anda memiliki suatu topik yang
karangan ilmiah atau dapat juga setelah penulisan karangan ilmiah itu
selesai. Jika suadah ada topik yang terbatas, karangan ilmiah sudah dapat
dipersiapkan terlebih dahulu oleh penulis adalah topik yang jelas dan
terbatas, dan bukan judul karagan ilmiah.dalam hal ini mungkin judul
yang ditentukan sama persis dengan masalah topik yang sudah dibatasi
saja tidak semua pertanyaan itu harus digunakan pada penentuan judul.
pertanyaan lain.
a. Industri methanol
b. Resepsionis hotel
c. Desain interior
a. Mengembang
b. Melayani
c. Bermanfaat
karena itu kata-kata diatas dapat dijadikan kata benda agar dapat dijadikan
b. Melayani menjadipelayanan
Data pula kata-kata tersebut tetap kata kerja asalkan judul yang dibuat
methanol
masalah yang terbatas dan ruang lingkup yang tidak terlalu mengambang,
judul karngan ini harus dibatasi lagi, misalnya dengan menyebut suatu
a. Di Pulau Bunyu
lain:
a. Tahun 80-an
b. Semester I/1986
c. Dewasa ini
dimana dan kapan, kini kita memiliki judul karangan ilmiah sebagai
berikut:
Judul berikut sudah cukup sempit walupun tanpa dimana dan kapan
anak judul. Anak judul itu selain berfungsi membatasi judul juga
seperti itu, anatar judul utama dan anak judul harus dibuubuhkan titik dua,
INDONESIA
mahasiswa.
1) Fakultas Pertanian
Cara Pemupukan
2) Fakultas ekonomi
4) Fakultas Sastra
5) Akademi Perhotelan
Periode 1980-1985
C. Pembuatan Kerangka Karangan
dibatasi, atau dapat juga membuat ragangan kerja, yakni ragangan yang
memnegembangkan karangannya.
ragangan berikut
judul anak bab sebelum menentukan rangka karangan. Judul bab dan
judul anak bab itu merupakan pecahan masalah dari judul karangan ilmiah
yang sudah ditentukan. Untuk menentukan judl bab dan menetukan judul
akan dilakukan dengan jdul itu?, akan diapakan jdul itu, atau masalah apa
c. Penggunaanpapan partikel
Hal-hal tersebut dapat dijakikan tiga jdul bab analisis. Atau jika
bagian analisis hanya satu bab, hal-hal diatas dapat dijadikan judul anak
bab. Ketiga anak bab tersebut masih dapat dirinci lagi dengan jalan
Misalnya judul anak bab pengenalan papan partikel dapat dipecah lagi
Judul anak bab pembuatan papan partikel dapat dirinci lagi menjadi, a)
Jika sudah merasa yakin bahwa msalah itu sudah dipecah menjadi
bab, anak bab, dan anak bab menjadi subanak bab seperti diatas, kini
penganalisisannya.
CONTOH RAGANGAN
Contoh Ragangan I
yang dianalisis ditempatkan apda baba 2 dalam bab 2 dalam daftar isi.
Untuk membuat daftar isi yang lengkap, analisis masalah yang hanya satu
bab (contoh ragangan 1) dilengkapi dengan tajuk prakata, daftar isi, daftar
table (jika ada), daftar gambar (jika ada), dan bab pendahuluan. Bab I
Pendahuluan itu terdiri atas latar belakang dan masalah, ruang lingkup,
anggapan dasar, hipotesis dan kerangka teori, populasi dn sampel, serta
metode dan teknik. Kemudian pada bagian akhir daftar isi dicantumkan
tajuk bab simpulan dan saran, daftar pustaka dan lampiran 9jik ada).
PRAKATA
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang dan Masalah
1.2 Ruang Lingkup
1.3 Anggapan Dasar, Hipotesis dan Kerangka Teori
1.4 Populasi dan Sampel
1.5 Metode dan Teknik
BAB II PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN PAPAN PARTIKEL
2.1 Pengenalan Papan Partikel
2.1.1 Jenis-Jenis Papan Partikel
2.1.2 Sisfat-Sifat Papan Partikel
2.2 Pembuatan Papan Partikel
2.2.1 Bahan Baku
2.2.2 Proses Pembuatan
2.2.3 Teknik Pembuatan
2.3 Penggunaan papan partikel
2.3.1 Tempat Penggunaan Papan Partikel
2.3.2 Keuntungan Penggunaan Papan Partikel
2.3.3 …………………………………………
2.3.4 …………………………………………
BAB IV SIMPULAN DAN SARAN
3.1.Simpulan
3.2.Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Contoh Rangangan 2
I. METODE HIDROPONIK
1.1 Metode Kultur Air
1.2 Metode Kultur Pasir
1.3 Metode Kultur Agregate
II. LOKASI HIDROPONIK
2.1 Hidrponik di halaman
2.2 Hidroponik di Kebun
III. PENANGGULANGAN KESULITAN
3.1 ………………………………………
3.2 ………………………………………
3.3 ………………………………………
Seperti tanpak pada contoh daftar isi (I), ragangan tentang
awal dafatar isi, yang terdiri atas tajukprakata, daftar isi, daftar tabel (jika
ada), daftar bagan (jika ada) bab pendahuluan. Bab I Pendahuluan terbagi
kerangka teori, sumber data, dan cara pengumpulan data. Setelah tajuk-
tajuk analsisi masalh ditempatkan pada Bab 2, Bab 3, dan Bab 4, dan
daftar isi diakhiri dengan Bab 5 Simpulan dan saran, serta daftar pustaka
PRAKATA
DAFTAR ISI
DFTAR TABEL
DAFTAR BAGAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang dan Masalah
1.1.1 Latar Belakang
1.1.2 Masalah
1.2 Tujuan Pembahasan
1.3 Kerangka Teori
1.4 Sumber Data
1.5 Cara Pengumpulan Data
BAB II METODE HIDROPONIK
2.1 Metode Kultur Air
2.2 Metode Kultur Pasir
2.3 Metode Kultur Agregate
BAB III LOKASI HIDROPONIK
3.1 Hidrponik di Halaman
3.2 Hidroponik di Kebun
BAB IV PENANGGULANGAN KESULITAN
4.1 ………………………………………
4.2 ………………………………………
4.3 ………………………………………
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
5.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Catatan:
daftar isi itu merupakan hak penulis. Akan tetapi, ada baiknya jika pola
daftar isi itu disamakan. Paling sedikit sebuah karangan ilmiah berisi tiga
bab, yaitu pendahuluan, isi atau analisis dan penutup. Kalau isi/analisis
karangan itu agak luas, kita dapat memecah isi itu menjadi dua atau tiga
yang relavan diambil sarinya dan dicatat pada kartu hasil studi. Diasmping
IV. PENGORGANISASIAN/PENGONSEPAN
mana yang akan dibicarakan lebih dahulu dan data mana yang dibicarakan
V. PEMERIKASAAN PENYUNTINGAN
tersebut. Mungkin ada bagian yang tumpang tindih atau ada penjelasan yang
digunakannya.
VI. PENGETIKAN/PENYAJIAN
unsur yang tercantum dalam kulit luar, unsure dalamhalaman judul, unsur-
dibahas
buku
adalah orang yang memiliki tujuh macam sikap ilmiah. Ketujuh macam
2. Sikap kritis
3. Sikap terbuka
4. Sikap objektif
sederhana, seperti makalah atau kertas kerja yang tebalnya kurang dari
lima belas halaman, hanya diperlukan waktu kira-kira 3 bulan, tetapi untuk