You are on page 1of 9

FUNGSI SESSION LAYER

Session layer (Layer 5 OSI) menetapkan, mengatur, dan menghentikan sesi antara dua host
yang berkomunikasi. Layer 5 menyediakan services bagi Layer 6 dan mensinkronkan dialog
antara dua Layer 6 serta mengatur pertukaran data mereka.

Protokol-protokol yang dipakai pada layer Session adalah:


1.     NETBIOS
Berfungsi sebagai penyiaran pesan maksud nya memungkinkan user mengirim pesan tunggal
secara serempak ke komputer lain yang terkoneksi.

2.    NETBEUI (NETBIOS Extended User Interface)


Berfungsi sama dengat NETBIOS hanya sedikit di kembangkan lagi dengan menambahkan
fungsi yang memungkinkan bekerja dengan beragam perangkat keras dan perangkat lunak. 
3.   ADSP (AppleTalk Data Stream Protocol)
Berfungsi protokol ini memantau aliran datadiantara dua komputer dan untuk memeriksa
aliran data tersebut tidak terputus.
4.   PAP (Printer Access Protocol)
Berfungsi printer Postscript untuk akses pada jaringan AppleTalk dan untuk mengendalikan
bagaimana pola komunikasi antar node.
5.   SPDU (Session Protokol Data unit)
Berfungsi mendukung hubungan antara dua session service user.

ICMP ( internet control message protocol )

Internet Control Message Protocol (ICMP) adalah salah satu protokol inti dari keluarga protokol
internet. ICMP utamanya digunakan oleh sistem operasi komputer jaringan untuk mengirim pesan
kesalahan yang menyatakan, sebagai contoh, bahwa komputer tujuan tidak bisa dijangkau.
ICMP berbeda tujuan dengan TCP dan UDP dalam hal ICMP tidak digunakan secara langsung oleh
aplikasi jaringan milik pengguna. salah satu pengecualian adalah aplikasi ping yang mengirim pesan
ICMP Echo Request (dan menerima Echo Reply) untuk menentukan apakah komputer tujuan dapat
dijangkau dan berapa lama paket yang dikirimkan dibalas oleh komputer tujuan.

Gambaran Teknis

Internet Control Message Protocol (ICMP) adalah bagian dari keluarga protokol Internet dan
didefinisikan di dalam RFC 792. Pesan-pesan ICMP umumnya dibuat sebagai jawaban atas kesalahan
di datagram IP (seperti yang dispesifikasikan di RFC1122) atau untuk kegunaan pelacakan atau
routing.
Versi ICMP terkini juga dikenal sebagai ICMPv4, yang merupakan bagian dari Internet Protocol versi
4.

Dalam suatu sistem connectionless setiap gateway akan melakukan pengiriman, perutean datagram
yang dating tanpa adanya koordinasi dengan pengirim pertama. Tidak semua sistem berjalan dengan
lancar. Kegagalan dapat saja terjadi. misalnya line komunikasi, prosesor atau dikarenakan mesin
tujuan tidak sedang aktif, ttl dari counter habis, atau ketika terjadi kemacetan sehingga gateway
tidak lagi bisa memproses paket yang datang.
Dalam koneksi dengan internet pengirim tidak dapat memberitahukan & tidak tahu sebab kegagalan
suatu koneksi. Untuk mengatasinya diperlukan suatu metode yang mengijinkan gateway melaporkan
error atau menyediakan informasi mengenai kejadian yang tidak diinginkan sehingga dipakai
mekanisme ICMP.

Pesan ICMP merupakan bagian dari datagram IP. Tujuan akhir dari suatu pesan ICMP bukan
merupakan program atau user melainkan software internet-nya. Ketika pesan ICMP hadir software
ICMP akan menanganinya.
ICMP mengijinkan gateway untuk mengirim pesan error ke gateway lain atau host. ICMP
menyediakan komunikasi antar software protocol Internet.
Pada dasarnya terdapat dua macam pesan ICMP : ICMP Error Message & ICMP Query Message.
ICMP error message digunakan pada saat terjadi kesalahan pada jaringan, sedangkan query message
adalah jenis pesan yang dihasilkan oleh protokol ICMP jika pengirim paket menginginkan informasi
tertentu yang berkaitan dengan kondisi jaringan.

IP software menyediakan layanan pengiriman datagram yang unreliable, connectionless dengan


mengandalkan router-router untuk membawa datagram ke final destination. Jika router tidak dapat
mengirimkan datagram atau mendeteksi adanya kondisi yang mempengaruhi kemampuannya
membawa datagram (mis. kongesti), router harus memberi tahu original source agar mengambil
tindakan untuk mengatasi masalah yang timbul.

Control and error messaging


Physical-based networks dapat melaporkan error melalui perangkat keras. Software-based networks
(the Internet) tidak dapat melakukan hal di atas sehingga memerlukan mekanisme untuk
pengendalian kesalahan. Agar router mampu mengirimkan pesan error atau pesan pengendali
(control) ke router atau host yang lain, ditambahkanlah protokol Internet Control Message Protocol
(ICMP)

ICMP adalah mekanisme pelaporan error (erro reporting mechanism)


ICMP hanya digunakan untuk melaporkan error ke original source

Jika error terjadi akibat masalah pada suatu router, ICMP tidak bisa digunakan untuk memberi tahu
router tersebut tentang error yang timbul. Original source tidak bertanggung jawab atas
pengendalian router-router yang bermasalah, bahkan sebenarnya original source tidak mampu
menentukan router yang menimbulkan masalah tersebut

Mengapa ICMP hanya digunakan untuk berkomunikasi dengan original source?


Karena pada datagram IP hanya tercantum IP address orignal source dan final destination
Tidak ada informasi tentang router-router yang dilalui oleh datagram (kecuali untuk kasus tertentu
ketika record route option diaktifkan) Karena router dapat membuat dan mengganti tabel ruting
sendiri-sendiri maka tidak ada informasi global mengenai rute-rute yang ditempuh. Jika suatu
datagram sampai ke suatu router, maka tidaklah mungkin untuk mengetahui rute yang sudah
ditempuh datagram ter sebut. Jika suatu router mendeteksi adanya masalah, dia tidak dapat
mengetahui router-router yang sudah dilalui datagram tersebut sehingga tidak mampu
memberitahukan masalah ke router-router tsb
Jadi ICMP hanya memberi tahu original source mengenai error yang muncul
Dengan harapan network administrator akan memperbaiki kesalahan yang ada

Enkapsulasi ICMP message

Datagram yang membawa ICMP message dirutekan seperti datagram yang biasa (tidak
diprioritaskan)
Bisa hilang. Pada kondisi kongesti, bisa menambah kondisi kongesti
Bila datagram yang mengandung ICMP mengalami error maka tidak akan dibangkitkan ICMP error
message Meskipun dibungkus (encapsulated) dan dikirimkan menggunakan datagram IP, ICMP
bukanlah protokol layer yang lebih atas

Posisi ICMP pada network layer

Format umum ICMP message


Setiap error message memiliki format tertentu, tetapi selalu diawali oleh tiga field berikut
Ketika melaporkan error, ICMP message menyertakan keseluruhan header dan 64 bit pertama
datagram IP yang menyebabkan masalah
Sehingga, pada TCP/IP, protokol-protokol layer yang lebih atas dirancang untuk menangani informasi
kritis yang ada pada 64 bit pertama dari datagram

ICMP Unreachable Destinations Message


Digunakan ketika router tidak dapat mengirimkan sebuah datagram IP (dikembalikan ke original
source)

Host Unreachable for Type of Service


ICMP Unreachable Destination Message Format
Network Unreachable errors biasanya berhubungan dengan kegagalan routing Host Unreachable
errors biasanya akibat kegagalan pengiriman (delivery failures)
Bila mekanisme subnetting diterapkan, pesan ICMP host unreachable akan dikirimkan jika terjadi
kegagalan ruting subnet (subnet routing failure)
Kegagalan bisa disebabkan:
Tujuan sedang mati
Alamat tujuan tidak ada (A nonexistent destination address)
Router tidak memiliki rute ke arah tujuan
Router tidak dapat mendeteksi keseluruhan error yang mungkin muncul
ICMP Source Quench
Source-Quenching digunakan pada saat terjadi kongesti atau untuk keperluan flow control
Congestion adalah issue global (global to the whole network)
Flow-Control adalah issue end-to-end dan/atau issue point-to-point

Beberapa metoda congestion control menggunakan pesan Source-Quench :


Pemantauan kondisi kongesti
Router membangkitkan pesan Source-Quench untuk setiap datagram yang dibuang
Pesan Source-Quench dikirimkan bila antrian mulai terisi (sebelum kongesti terjadi)

ICMP Time Exceeded


Akibat routing cycles (beberapa router terus menerus mengirimkan paket secara loop antar mereka)
akan terjadi hal-hal berikut :
Field TTL (hop count) akan menjadi nol sehingga datagram akan dibuang
Bila time-out tercapai ketika menunggu potongan (fragments) datagram maka datagram akan
dibuang
Pesan time exceeded dikirimkan pada kedua kasus tersebut di atas
0 = TTL count exceeded.
1 = Fragment reassembly time exceeded

ICMP Parameter Problem


Pesan ICMP Parameter Problem dikirimkan jika informasi header datagram tidak benar atau bila
timbul masalah parameter lain (selain masalah yang sudah kita bahas sebelumnya)
Digunakan pada masalah yang berat (severe problems)
POINTER (8-bits):
Mengindetifikasi oktet yang bermasalah di dalam datagram
CODE (8-bits):
1 = Digunakan untuk melaporkan tidak adanya option yang diperlukan; Pada kondisi ini POINTER
tidak digunakan

ICMP Redirect Message


Redirect Message dikirimkan router ke host agar mengganti rutenya karena rute yang dipilih tidak
optimal
Router diasumsikan mengetahui rute yang benar
Pada awalnya hosts memiliki informasi routing (pada tabel ruting) yang minimal (yang mungkin
sudah tidak valid) tetapi kemudian host meng-update tabel ruting mereka dengan informasi rute
baru yang diberikan default routers
Secara umum redirect tidak memecahkan masalah propagasi rute

Misalnya router R1 salah memilih rute sehingga memutuskan untuk mengrimkan datagram dari
Source (S) ke Destination (D) melalui R1, R2, R3, R5 (seharusnya mengambil jalur dengan jumlah hop
terkecil yaitu melalui R4). R5 tidak dapat mengirimkan redirect message ke R1 karena R5 tidak
mengetahui alamat R1
ROUTER INTERNET ADDRESS : alamat router yang harus digunakan oleh host untuk mencapai tujuan
yang tercantum pada header datagram
Router hanya mengirimkan ICMP-Redirect messages ke hosts

Echo Request/Reply
Digunakan sebagai debugging tool
Echo requests dikirimkan oleh suatu source yang kemudian akan menerima Echo Replies yang
dikirimkan oleh destination yang dapat dicapai dan merespons
Sebagai optional, suatu sample data packets (56K) dikirimkan dan diterima oleh program yang
menerapkan echo request and reply ICMP messages (PING)
Echo Requests and Replies digunakan untuk meyakinkan bahwa sistem transport bekerja dengan
baik. Sistem transport itu meliputi :

Format diawali dengan 3 field :

8 bit : field TYPE yang mengidentfikasikan pesan


8 bit : field CODE yang menyediakan informasi lebih jauh tentang tipe pesan
16 bit : field CHECKSUM untuk pengecekkan pesan ICMP
ICMP yang berisi pesan error terdiri dari header dan 64 bit pertamanya berisi penyebab error yang
terjadi. Type field yang ada :

IP software di source host


Intermediate routers yang menyalurkan datagram
The destination host is running, as are it’s IP and ICMP protocol modules.
Return path rfouters bekerja dan tabel ruting mereka valid
Timestamp Message
Timestamp Request and Reply:
Teknik untuk mensinkronkan clock dengan cara meminta tanggal hari ini dari suatu mesin
Timestamp values are given in milliseconds since midnight Universal Time.

IDENTIFIER and SEQ. NUMBER (16-bits each):


Both are used by the source to associate replies with requests sent.
Timestamp fields yang digunakan untuk menghitung perkiraan selang waktu :
ORIGINAL (32-bits):
Diisi oleh pengirim dengan timestamp sebelum timestamp request dikirimkan
RECEIVE (32-bits):
Diisi oleh destination dengan timestamp ketika request diterima
TRANSIT (32-bits):
Diisi oleh destination ketika reply message dikirimkan
Prakiraan delay tidak akan konsisten bila menggunakan Timestamp-ICMP messages
Harus melibatkan analisa statistik untuk mendapatkan pengukuran yang akurat

Address Mask Message


Address Mask Request and Reply digunakan untuk menentukan subnet mask yang digunakan pada
jaringan lokal

Router Advertisement
Suatu host yang baru dinyalakan harus mengetahui alamat dari paling tidak satu buah router di
dalam jaringan lokal sebelum dapat mengirimkan datagram
ICMP menyediakan message router advertisement atau router discovery
Router mengirimkan message secara periodik setiap 10 menit

Number of Address : jumlah entry alamat


Address Entry Size : ukuran alamat dinyatakan dalam satuan 32-bit
Lifetime : waktu dalam satuan detik dimana suatu host dapat menggunakan suatu alamat
Default : 30 menit
Pasangan Router Address x dan Address Preference x
Router Address : alamat router yang dapat digunakan
Address Preference : 2’s complement; host memakai preference yang paling tinggi

Router Solicitation
Router advertisement dilaksanakan secara periodik tiap 10 menit (default value)
Bila suatu host ingin segera (sebelum 10 menit) meminta informasi alamat router, maka dapat
digunakan message router solicitation
Ketika menerima message router solicitation, router akan mengirimkan router advertisement

Error & Query Reporting yang sering kita temui dalam bahasa kita ...

Secara teknis ICMP adalam mekanisme error reporting untuk gateway sehingga dapat memberitahu
sumber mengenai kesalahan yang terjadi. Sedangkan untuk koreksinya diserahkan pada program
aplikasi yang ada pada pengirim.
Pesan ICMP ini selalu dikirimkan kepada gateway awal. Jika suatu datagram yang melewati beberapa
gateway mengalami kegagalan & kesalahan tujuan di intermediate gatewaynya maka tidak dapat
dideteksi gateway mana yang gagal tersebut.
Ada beberapa jenis pesan error diantaranya :
* destination unreachable

pesan ini dihasilkan oleh router jika pengiriman paket mengalami kegagalan akibat masalah
putusnya jalur, baik fisik maupun lojik. Pesan ini dapat dibagi menjadi beberapa tipe :

network unreachable
jika jaringan tujuan tidak dapat dihubungi

host unreachable
jika host tujuan tidak bisa dihubungi

protocol at destination is unreachable

jika di tujuan tidak tersedia protokol tersebut

port is unreachable
jika tidak ada port yang dimaksud pada tujuan

destination network is unknown


jika network tujuan tidak diketahui

destination host is unknown


jika host tujuan tidak diketahui

time exceeded
dikirimkan jika is field TTL dalam paket IP sudah habis masa aktifnya dan paket belum juga sampai ke
tujuannya

parameter problem
pesan ini dikirim jika terjadi kesalahan parameter pada header paket IP

source quench
jika router atau tujuan mengalami kemacetan, sebagai respon terhadap pesan ini maka pihak
penerima harus memperlambat pengiriman paket

redirect
dikirimkan jika router merasa host mengirimkan paket IP melalui router yang salah.

Sedangkan untuk pesan query diantarannya adalah :


Echo & Echo Reply
Bertujuan untuk memeriksa apakah sistem tujuan dalam keadaan aktif. Program ping merupakan
program pengiriman paket ini. Responder harus mengembalikan data yang sama dengan data yang
dikirimkan

Timestamp & Timestamp Reply


menghasilkan informasi waktu yang diperlukan sistem tujuan untuk memproses suatu paket

Address Mask
Untuk mengetahui berapa netmask yang harus digunakan oleh suatu host dalam suatu network

Internet Control Message Protocol (ICMP) memiliki banyak pesan yang


dapat diidentifikasi melalui tipe nya :

Type Name Reference


---- ------------------------- ---------
0 Echo Reply [RFC792]
1 Unassigned [JBP]
2 Unassigned [JBP]
3 Destination Unreachable [RFC792]
4 Source Quench [RFC792]
5 Redirect [RFC792]
6 Alternate Host Address [JBP]
7 Unassigned [JBP]
8 Echo [RFC792]
9 Router Advertisement [RFC1256]
10 Router Solicitation [RFC1256]
11 Time Exceeded [RFC792]
12 Parameter Problem [RFC792]
13 Timestamp [RFC792]
14 Timestamp Reply [RFC792]
15 Information Request [RFC792]
16 Information Reply [RFC792]
17 Address Mask Request [RFC950]
18 Address Mask Reply [RFC950]
19 Reserved (for Security) [Solo]
20-29 Reserved (for Robustness Experiment) [ZSu]
30 Traceroute [RFC1393]
31 Datagram Conversion Error [RFC1475]
32 Mobile Host Redirect [David Johnson]
33 IPv6 Where-Are-You [Bill Simpson]
34 IPv6 I-Am-Here [Bill Simpson]
35 Mobile Registration Request [Bill Simpson]
36 Mobile Registration Reply [Bill Simpson]
37 Domain Name Request [RFC1788]
38 Domain Name Reply [RFC1788]
39 SKIP [Markson]
40 Photuris [RFC2521]
41 ICMP messages utilized by experimental [RFC4065]

You might also like