LAPORAN AKHIR

KULIAH KERJA NYATA

PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
(KKN PPM)
MAHASISWA UNIVERSITAS ANDALAS
DI JORONG PASA TANGAH
KENAGARIAN KAYU TANAM
KECAMATAN 2X11 KAYU TANAM
KABUPATEN PADANG PARIAMAN

Disusun Oleh :

Nama POPO FEBRIAN BP 07187029 Fakultas SASTRA

FAKULTAS SASTRA
UNIVERSITAS ANDALAS
Padang, Agustus 2010

i
 ABSTRAK

Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat atau

yang dikenal dengan singkatan KKN PPM, adalah suatu bentuk pengabdian

masyarakat yang dilakukan oleh Mahasiswa. KKN PPM yang berlangsung selama

51 hari ini memiliki usur-unsur seperti keterpaduan tridharma perguruan tinggi,

interdisipliner dan lintas sektoral, berdimensi luas dan komprehensif, realistis dan

pragmatis, serta masyarakat merupakan sasarannya. Kuliah Kerja Nyata (KKN)

yang dilaksanakan dari tanggal 12 Juli 2010 sampai 31 Agustus 2010 ini, salah

satunya berlokasi di Jorong Pasa Tangah, Kenagarian Kayu Tanam, Kecamatan

2X11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam kuliah kerja nyata (KKN) ini

adalah cara sosialisasi masyarakat sehingga dapat mempermudah untuk

menjalankan program utama yang telah ditentukan oleh wali nagari, wali korong

dan program penunjang dari mahasiswa.

Sehubungan dengan hal tersebut maka diperlukan kekompakkan setiap tim

mahasiswa KKN. Hal ini dapat berwujud bila masing-masing mahasiswa dapat

memahami dan lebih sabar dalam melaksanakan setiap program di kuliah kerja

nyata (KKN) ini. Dalam kuliah kerja nyata ini semua hambatan dan masalah

dapat kita atasi dengan kesabaran dan pemikiran yang luwes yang kita dapat di

masing-masing fakultas di Universitas Andalas Padang serta Universitas Jambi.

Keterbatasannya pengetahuan dan pemahaman masyarakat di Nagari Kayu Tanam

khususnya di Jorong Pasa Tangah terhadap pentingnya pendidikan, kesehatan dan

mengikuti perkembangan kemajuan teknologi informasi, membuat penulis dan

ii
teman-teman merasa perlu untuk memberikan motivasi, memberikan penyuluhan,

mengadakan pelatihan dan berbagai hal lain untuk mengurangi keterbatasan ini.

Metoda yang digunakan dalam penyuluhan ini berupa metoda tanya jawab

dan metoda problem solving. Didalam proses penyuluhan ini tidak hanya

dilakukan secara teori saja tetapi langsung dilakukan prekteknya, serta didukung

dengan beberapa buku penunjang yang tersedia di Taman Bacaan Masyarakat.

Dari penyuluhan yang telah dilakukan, memperlihatkan hasil yang berbeda

sebelum peserta mengikuti penyuluhan ini. Jadi dapat disimpulkan bahwa dengan

penyuluhan ini yang menggunakan metoda tanya jawab dan metoda problem

solving peserta dapat memahami bagaimana menyelesaikan persoalan sulit

dengan penyelesaian yang dapat dipahami siswa tersebut. Peningkatan kesadaran

pendidikan dilakukan dengan langsung datang ke SMA dengan menyampaikan

materi motivasi belajar dalam kelas, berdiskusi seputar dunia perguruan tinggi,

berbagai proses yang dilalui menuju perguruan tinggi, pola pikir mahasiswa, dan

tanya jawab interaktif.

Bertitik tolak dari hal di atas, penulis tertarik untuk membahasnya dalam

bentuk laporan dengan judul “Peningkatan Motivasi Pendidikan Mahasiswa

Universitas Andalas Tahun Akademik 2009/2010”.

Dengan judul tersebut saya mengangkatkan di bidang pendidikan yang

bertema pembelajaran Kehidupan dan Budaya Jepang yang dikemas dengan cara

yang menarik sehingga setiap siswa di SMAN 1 Kayu Tanam Jorong Pasa

Tangah, Kenagarian Kayu Tanam, Kecamatan 2X11 Kayu Tanam, Kabupaten

Padang Pariaman lebih tertarik untuk mengetahui tentang Jepang dan semua

isinya.

iii
 KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr Wb

Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan karuniaNYA. Dan tidak lupa selawat dan salam kepada

Nabi Muhammad SAW, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Akhir

Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) di

Kabupaten Padang Pariaman ini.

Tidak terasa pelaksanaan KKN di Jorong Pasa Tangah, Kenagarian Kayu

Tanam, Kecamatan 2X11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman telah

selesai. Banyak hal yang bertambah selama pelaksanaaan KKN ini seperti

kemampuan bersosialisasi dengan masyarakat, pemantapan ilmu pengetahuan

yang didapatkan selama perkuliahan berlangsung serta rasa persaudaraan yang

terbina dengan sangat baik. Sikap masyarakat yang sangat menghargai,

membimbing, dan sangat membantu baik secara materil maupun non materil,

sangatlah membantu kami dalam melaksanakan program-program KKN yang

telah kami jalani, sehingga program-program tersebut dapat terselesaikan dengan

baik dan lancar.

Berkat selesainya perumusan dan pembuatan laporan akhir ini maka

penulis mengucapakan terimakasih dan penghargaan setulus-tulusnya kepada

Bapak Ir. Amrizal Anas MP, selaku Dosen Pembimbing Lapangan Kuliah Kerja

Nyata atas semua bimbingan dan arahan yang diberikan kepada kami.

Ucapan terima kasih juga kami ucapkan Kepada Wali Nagari Kayu Tanam

Bapak Edward, Wali Jorong Pasa Tangah Bapak Harmen Sandri, serta Bapak

iv
Asni yang telah memperbolehkan kami untuk menetap di rumah beliau serta

pengarahan-pengarahan yang sangat penting yang telah beliau berikan, Ibu Emi

yang mau membantu kami mengajak masyarakat di Jorong Pasa Tangah, dan

Nofriandi selaku ketua pemuda Jorong Pasa Tangah. Dan tak lupa kami

mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Warga Jorong Pasa Tangah

yang sangat membantu dalam pelaksanaan program Kuliah Kerja Nyata ini. Dan

terima kasih kepada teman-teman KKN saya, kalian telah melukiskan warna yang

sangat indah dalam hidupku, warna-warna indah yang tercipta berasal karena kita

berbeda bukan karena kita sama. Jorong Pasa Tangah telah menjadi saksi bisu

betapa indahnya sebuah pertemuan dan persaudaraan yang terjalin diantara kita

yang mungkin tak kan pernah ada jika tidak diselenggarakan KKN ini.

Semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak dan dapat menjadi

pendorong untuk mahasiswa KKN selanjutnya. Penulis menyadari bahwa laporan

ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu segala kritik dan saran dari

pembaca dan masyarakat yang sifatnya membangun diterima dengan senang hati.

Wassalamualaikum Wr. Wb

Padang, 18 September 2010

Penulis

v
 DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN PENGESAHAN ………………………………................................

ABSTRAK ……………………………………………………………...................

ii

KATA PENGANTAR

……………………………………………………………… iv

DAFTAR ISI

……………………………………………………………………….. vi

BAB I. PENDAHULUAN ……………………………………………..………

1.1. Latar Belakang ……………………………………………………

1.2. Perumusan Masalah ………………………………………………

1.3. Tujuan Program …………………………………………………….

1.4. Manfaat Program ………………………………………………..

1.5. Waktu dan Tempat …………………………………………… 7

BAB II. MATERI DAN METODE PELAKSANAAN ....................................

vi
 2.1. Materi Program

2.1.1 Materi Bidang Pendidikan ………………………………………..

1. Kelas tambahan “Nihon no Seikatsu” di SMAN 01 Kayu Tanam ........8

2. Penyuluhan dan Motivasi siswa-siswi SMAN 01 Kayu Tanam...............9

2.1.2 Materi Bidang Kesenian .................................................................10

1. Pelatihan “Vocal Group” SMAN 01 Kayu

tanam.................................10

2.2 Metode Pelaksanaan……………………………..……. ..... ...... 10

2.2.1 Metode Pelaksanaan Program Pendidikan

1. Metode Pengajaran Kelas tambahan “Nihon no Seikatsu” di

SMAN 01 Kayu Tanam. .......................................................................11

2. Metode Penyuluhan dan Motivasi Siswa-siswi SMAN 1

Kayu Tanam.............................................................................................12

2.1.2 Metode Pelaksanaan Program Bidang Kesenian

Metode Pelatihan “Vocal Group” SMAN 01 Kayu tanam...................12

BAB III. HASIL DAN PEMBAHASAN ………………………………………..

14

BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN ...............................................................

17

vii
 4.1. Kesimpulan ………………………………………………………..

17

4.2. S a r a n ……………………………………………………………..

17

LAMPIRAN ……………………………………………………………. 19

BAB I.

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Universitas Andalas merupakan perguruan tinggi tempat berlangsung

kegiatan pendidikan, pengajaran, pengkajian, dan pengembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi (IPTEK), sekaligus dapat berperan sebagai pusat

perubahan dan modernisasi. Agar harapan masyarakat terhadap perguruan tinggi

dapat dipenuhi, maka perguruan tinggi dapat dituntut untuk selalu dekat dengan

viii
masyarakat dan banyak berbuat untuk kepentingan pelayanan masyarakat dan

memberikan umpan balik bagi peningkatan kualitas perguruan tinggi.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bentuk Pengabdian

kepada Masyarakat yang dilakukan oleh Mahasiswa sehubungan dengan

pelaksanaan TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI. Kuliah Kerja Nyata (KKN)

terdiri dari lima unsur, yaitu : keterpaduan Tri Dharma Perguruan Tinggi

( pendidikan, penelitian, pengabdian pada masyarakat ), pendekatan

interdisipliner, lintas sektoral dan pragmatis.

Salah satu TRI DHARMA perguruan tinggi adalah pelaksanaan

pengabdian kepada masyarakat. Pada tingkatan mahasiswa, pelaksanaan

pengabdian pada masyarakat ini dijadikan salah satu syarat dalam bentuk beban

satuan kredit yang harus diselesaikan untuk gelar kesarjanaan.

KKN sekurang-kurangnya mengandung lima aspek bernilai fundamental

dan berwawasan filosofis yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya, yaitu

meliputi :

1. Keterpaduan pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.

2. Pendekatan interdisipliner dan lintas sektoral.

3. Komprehensif dan berdimensi yang luas.

4. Realistis dan pragmatis.

5. Sasaran masyarakat dan masyarakat terlibat secara aktif.

KKN dilaksanakan oleh mahasiswa di dalam masyarakat di luar kampus

dengan maksud meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan perkembangan

dan kebutuhan masyarakat akan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) untuk

melaksanakan pembangunan yang semakin meningkat, serta meningkatkan

ix
persepsi mahasiswa tentang relevansi antara materi kurikulum yang mereka

pelajari di kampus dengan realita pembangunan ditengah masyarakat. Dengan

demikian Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk kegiatan

intrakurikuler bagi mahasiswa program sarjana (S1) yang dilaksanakan dalam

jangka waktu tertentu. Jadi KKN merupakan keterpaduan antara kegiatan

Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat dalam bentuk

pengamalan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) untuk pembelajaran dan

pemberdayaan masyarakat. Dalam setiap fakultas di Universitas Andalas tahun

2010 diwajibkan mengikuti mata kuliah yang disebut dengan kuliah kerja nyata

(KKN) dengan tujuan membentuk karakter setiap mahasiswa dalam

menyelesaikan suatu masalah di masyarakat. Untuk mencapai tujuan tersebut

maka setiap mahasiswa diterjunkan langsung ke setiap daerah salah satunya

kabupaten Padang Pariaman.

Sejalan dengan otonomi daerah, maka segala upaya dalam rangka

pemulihan perekonomian masyarakat dipedesaan perlu senantiasa di gali dan

dikembangkan potensi daerah dan masyarakatnya, dan harus menyatakan

perhatian yang lebih serius terutama dari pihak perguruan tinggi, yang antara lain

dalam bentuk pelaksanaan program kuliah kerja nyata.

Pada program KKN ini kepedulian dan keterlibatan mahasiswa Universitas

Andalas terhadap berbagai macam permasalahan dinagari dan pada masyarakat

luas perlu terus dilanjutkan dan dikembangkan. Dalam KKN ini ada dua muatan

yang berjalan secara sekaligus yang dilakukan dan diperoleh oleh mahasiswa

yaitu pengabdian pada masyarakat dan sebagai media pendidikan bagi mahasiswa.

Dalam hal ini dituntut kepedulian dan keterlibatan mahasiswa terhadap

x
permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, sehingga pada akhirnya diharapkan

mahasiswa memiliki kemampuan untuk menerapkan disiplin ilmu yang

dimilikinya dalam bentuk karya nyata.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas, adapun masalah-masalah yang akan diangkat

antara lain adalah:

• Bagaimana cara mahasiswa memberikan pengabdian diri terhadap

masyarakat dalam rangka pengamalan TRI DHARMA PERGURUAN

TINGGI yang terdiri dari: : keterpaduan Tri Dharma Perguruan Tinngi

( pendidikan, penelitian, pengabdian pada masyarakat ), pendekatan

interdisipliner, lintas sektoral dan pragmatis.

• Bagaimana cara mahasiswa mendekatkan diri serta beradaptasi terhadap

suatu lingkungan dan masyarakat yang benar-benar baru bagi mahasiswa.

• Bagaimana cara mahasiswa memberdayakan masyarakat dan

mengamalkan ilmu-ilmu yang didapat selama perkuliahan, sehingga

dapat memajukan nagari serta jorong.

Bahasa Jepang merupan salah satu bahasa terpenting di dunia dan sudah

banyak dipelajari berbagai Negara di dunia. Bahasa Jepang merupakan sesuatu hal

baru bagi masyarakat dan siswa-siswi di kecamatan 2x11 kayu tanam, tapi

merupakan sesuatu hal yang menarik bagi siswa SMAN1 kayu tanam khususnya.

Untuk meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa-siswi maka pembelajaran

bahasa dan budaya Jepang dirasa perlu karena Jepang merupakan Negara dengan

xi
semangat belajar yang tinggi dan diharapkan dapat dicontoh siswa-siswi

Indonesia umumnya dan siswa-siswi kecamatan 2x11 kayu tanam khususnya.

1.3 Tujuan Program

• Menanamkan/ menumbuhkan nilai kepribadian pada mahasiswa :

 Nasionalisme

 Keuletan, etos kerja dan tanggung jawab

 Kemandirian, kepemimpinan dan kewirausahaan

• Memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa tentang penerapan

IPTEKS, kehidupan sosial masyarakat di daerah dan pengalaman dalam

kerja nyata pembangunan.

• Memberikan pembelajaran dan memberdayakan masyarakat

• Melalui penerapan IPTEKS oleh mahasiswa guna memacu pembangunan

daerah/ nagari.

• Menumbuhkan kepercayaan masyarakat akan kemampuan mahasiswa/

sarjana Universitas Andalas, sehingga akan lebih mendekatkan

Universitas Andalas pada masyarakat.

1.4 Manfaat Program

a. Mahasiswa

• Memperdalam pengertian, penghayatan dan pengamalan mahasiswa

tentang : cara berfikir dan bekerja secara interdisipliner serta lintas

sektoral, kesulitan yang dihadapi masyarakat dan kegunaan hasil

xii
 pendidikan dan penelitian dalam pembangunan / pemberdayaan

masyarakat.

• Terampilnya mahasiswa dalam melaksanakan program pembangunan /

pemberdayaan masyarakat melalui penerapan IPTEKS.

• Terlatihnya mahasiswa sebagai inovator, motivator, dinamisator dan

problem solver.

• Memberikan pengalaman belajar dan bekerja sebagai kader pembangunan,

sehingga terbentuk sikap dan rasa cinta terhadap kehidupan masyarakat.

• Tumbuhnya sifat profesionalisme dan kepedulian dalam diri mahasiswa

dalam arti peningkatan keahlian, rasa tanggung jawab, kesejawatan serta

kepedulian terhadap masyarakatnya.

b. Pemerintah dan Masyarakat

• Memperoleh bantuan pikiran dan tenaga dalam merencanakan dan

melaksanakan program pembangunan (pemberdayaan masyarakat).

• Memperoleh pembaharuan-pembaharuan yang diperlukan dalam

pembangunan di daerah / nagari

• Meningkatkan kemampuan berfikir, bersikap dan bertindak agar sesuai

dengan program pembangunan.

• Terbentuknya kader-kader pembangunan di masyarakat, sehingga terjamin

kesinambungan pembangunan.

• Tumbuhnya motivasi dan etos kerja masyarakat dalam pemanfaatan

potensi sumberdaya alam yang ada bagi peningkatan taraf hidup / sosial

ekonomi mereka.

xiii
 c. Perguruan Tinggi (UNAND)

• Universitas Andalas lebih terarah dalam mengembangan ilmu pengetahuan

kepada mahasiswa, karena adanya umpan balik sebagai hasil integrasi

mahasiswa dengan masyarakat, sehingga dengan demikian kurikulum

yang ada akan dapat disesuaikan dengan tututan pembangunan atau

kebutuhan masyarakat.

• Tenaga pengajar memperoleh berbagai kasus yang dapat digunakan

sebagai contoh dalam proses pendidikan dan pengembangan penelitian

• Universitas Andalas dapat menjalin kerjasama dengan instansi pemerintah

atau departemen lainnya dalam melaksanakan pembangunan dan

pengembangan IPTEKS.

• Universitas Andalas dapat mengembangkan IPTEKS yang lebih

bermanfaat dalam pengelolaan dan penyelesaian berbagai masalah dalam

pembangunan.

1.5 Waktu dan Tempat

1. Kelas tambahan “Nihon no Seikatsu” ini diselenggarakan pada :

Hari/ Tanggal : Setiap senin dan selasa/19 juli-24 Agustus 2010

Tempat : SMAN 01 Kayu Tanam, Kecamatan 2X11 Kayu

Tanam.

2. Penyuluhan dan Motivasi Siswa-siswi SMAN 1 Kayu Tanam :

Hari/ Tanggal : Selasa / 27 Juli, serta 3 Agustus 2010

xiv
 Tempat : SMAN 1 Kayu Tanam, Kecamatan 2X11 Kayu

Tanam.

3. Pelatihan “Vocal Group” SMAN 01 Kayu tanam :

Hari/ Tanggal : Setiap Kamis / 22 juli - 26 Agustus 2010

Tempat : SMAN 1 Kayu Tanam, Kecamatan 2X11 Kayu

Tanam.

BAB II.

MATERI DAN METODE PELAKSANAAN

2.1. Materi Program

2.1.1. Materi Bidang Pendidikan

Program pendidikan merupakan salah satu wujud pembangunan di bidang

pendidikan. Dimana setiap mahasiswa diharapkan aktif dalam

menjalankan kegiatan pendidikan. Sebelum melaksanakan program

pendidikan, Universitas Andalas membekali mahasiswanya dengan sarana

pendidikan baik secara teori maupun secara praktek agar dapat di

aplikasikan dalam masyarakat dan berguna bagi masyarakat.

xv
Materi program pendidikan yang dilaksanakan oleh Mahasiswa KKN

(Kuliah Kerja Nyata) yang ditempatkan di Jorong Pasa Tangah Nagari

Kayu Tanam Kecamatan 2X11 Kayu Tanam adalah:

1. Kelas tambahan “Nihon no Seikatsu” di SMAN 01 Kayu Tanam,

Kecamatan 2X11 Kayu Tanam.

Manfaat dari pelajaran tambahan ini adalah untuk menarik minat siswa

terhadap bahasa asing khususnya bahasa Jepang. Jepang merupakan

negara maju dengan semangat dan motivasi belajar yang tinggi,

diharapkan setelah mengetahui bahasa dan budaya masyarakat jepang,

siswa mampu menerapkan pola pembelajaran masyarakat Jepang dalam

kehidupan sehari-hari. Disini saya menjadi ”Sensei” atau tenaga pengajar

yang memberikan pelajaran berupa bahasa sehari-hari dan huruf-huruf

jepang berupa Katakana dan Hiragana. Selain belajar bahasa, saya juga

sedikit bercerita tentang kehidupan di Jepang dan pola pikir masyarakat

Jepang yang membuat Negara yang pernah hancur pada Perang Dunia II

itu bangkit kembali dan menjadi salah satu negara terbesar di dunia.

Para siswa sangat antusias dan bersemangat dengan kelas tambahan ini.

Sasaran utama kelas tambahan ini adalah agar setiap siswa dapat langsung

mempraktekan apa yang telah mereka pelajari dalam kehidupan sehari-

hari, seperti salam dan sapa dalam bahasa Jepang.

2. Penyuluhan dan Motivasi Siswa-siswi SMAN 1 Kayu Tanam,

Kecamatan 2X11 Kayu Tanam.

Manfaat dari Penyuluhan dan Motivasi bagi Siswa Kelas XII SMA agar

terciptanya generasi muda yang berintelektual tinggi dan berwawasan luas.

xvi
 Dengan makin beratnya tantangan hidup kedepan diharapkan siswa – siswi

lebih termotivasi untuk menuntut ilmu ke tingkat yang lebih tinggi atau ke

jenjang universitas.

Disini Mahasiswa KKN memaparkan serta menjelaskan akan pentingnya

pendidikan dan pengetahuan agar terciptanya generasi yang lebih

kompeten, kritis, terhadap dampak dan fenomena sosial yang terjadi di

tengah-tengah masyarakat. Mahasiswa KKN juga memberikan sedikit

gambaran tentang Universitas Andalas dan program studi serta jurusan

yang ada di Universitas Andalas.

Sasaran Penyuluhan dan pemberian motivasi pada Siswa - Siswi SMA

Kelas XII bertujuan meningkatkan minat siswa untuk melanjutkan

pendidikan ke Perguruan Tinggi.

2.1.2. Materi Bidang Kesenian

Pelatihan “Vocal Group” SMAN 01 Kayu Tanam

Bidang kesenian adalah kegiatan penunjang disela kegiatan mahasiswa

KKN dan siswa-siswi SMA, mengingat banyaknya siswa-siswi yang

berbakat di bidang kesenian khususnya bidang tarik suara tapi tidak

memiliki sarana untuk berlatih. Melihat keadaan seperti itu kami bekerja

sama dengan guru kesenian SMA membuat dan melatih sebuah grup vokal

yang bertujuan untuk grup paduan suara upacara bendera dan persiapan

untuk berbagai event yang akan dihadapi. Siswa-siswi sangat antusias

dengan pembentukan sebuah grup vokal ini sehingga perlu diadakan audisi

untuk menyeleksi siswa-siswi yang benar-benar berbakat sehingga bisa

xvii
 ditempa dan dibentuk menjadi sebuah grup vokal yang siap terjun ke

pentas perlombaan.

2.2. Metode Pelaksanaan

2.1.3 Metode Pelaksanaan Program Pendidikan

Dalam melaksanakan program pendidikan terdapat bermacam-macam

metode pelaksanaan. Metode pelaksanan yang yang digunakan disesuaikan

dengan materi program sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar.

Pendidikan merupakan hal terpenting yang harus diberikan kepada anak-

anak. Hal ini juga terkait dengan program pemerintah terkait dengan wajib

belajar (wajar). Sehingga untuk dapat melihat serta dapat mengaplikasikan

ilmu yang didapat di perguruan tinggi, maka mahasiswa KKN mencoba

untuk mengambangkannya melalui program mengajar di Sekolah

Menengah Atas, berikut dengan latihan keterampilan siswa SMA tersebut.

1. Sasaran Program

Sasaran dari program ini adalah siswa-siswi SMA yang akan mendapatkan

pengajaran dan keterampilan dari mahasiswa KKN.

2. Indikator Keberhasilan Program

Keberhasilan dari program ini adalah siswa dapat menerima serta

mengaplikasikan pengetahuan yang didapat selam pengajarn tersebut

1. Metode Pengajaran Kelas tambahan “Nihon no Seikatsu” di SMAN

01 Kayu Tanam, Kecamatan 2X11 Kayu Tanam.

xviii
Metode yang digunakan dalam pengajaran kelas tambahan ”nihon no

seikatsu” adalah metode tatap muka dan praktek sebanyak 2 kali

pertemuan dalam seminggu, dimana dalam 1 kali pertemuan diberikan

waktu 120 menit untuk pengajaran bahasa jepang dan pengetahuan tentang

jepang. Dalam pengajaran bahasa Jepang ini siswa dibebaskan untuk

bertanya kepada mahasiswa tentang hal-hal yang berkaitan dengan Jepang.

Dalam pengajaran Nihon no Seikatsu ini mahasiswa menerapkan kepada

siswa bahwa negara jepang adalah negara yang pernah hancur dan bangkit

kembali bahkan menjadi negara maju dengan tingkat kesejahteraan yang

tinggi, semangat seperti itulah yang perlu ditiru untuk bisa lebih maju

untuk kehidupan yang lebih baik.

2. Metode Penyuluhan dan Motivasi Siswa-siswi SMAN 1 Kayu Tanam,

Kecamatan 2X11 Kayu Tanam

Metode yang digunakan dalam penyuluhan ini adalah metode pendekatan

secara Persuasif, dimana Mahasiswa KKN menjadi motivator dengan

memberikan pengarahan dan perkenalan tentang pentingnya melanjutkan

pendidikan ke Perguruan Tinggi. Beberapa stimulasi diberikan oleh

Mahasiswa KKN kepada Pelajar SMAN 1 Kayu Tanam, yang bertujuan

untuk menarik minat Pelajar SMA untuk melanjutkan ke Perguruan

Tinggi. Sekaligus Mahasiswa KKN memberikan perkenalan menge nai

Universitas Andalas. Mahasiswa KKN secara bergiliran memperkenalkan

Fakultas dengan program studi dan bidang ilmu dari masing-masing

Mahasiswa KKN.

xix
 Penyuluhan ini juga diselingi dengan aktifitas “ fun ” untuk

menghilangkan rasa bosan Pelajar SMA yang mengikuti penyuluhan, serta

siswa diberikan kesempatan seluas-luasnya untuk bertanya kepada

Mahasiswa KKN tentang dinamika Perguruan Tinggi dan Universitas

Andalas serta Universitas Jambi.

2.1.4 Metode Pelaksanaan Program Bidang Kesenian

Pelatihan Vocal Group

Pada pelatihan grup vokal ini mahasiswa melakukan proses penyeleksian

pada siswa-siswi meliputi sense of tone, tempo, dan vocal color. Setiap

peserta seleksi dites satu persatu dan dinilai se objektif mungkin, setelah

proses penyeleksian didapat 10 siswa-siswi yang berkompeten di bidang

tarik suara dan selanjutnya dilatih dalam sebuah grup vokal.

Latihan dilakukan sekali dalam seminggu, siswa-siswi dilatih teknik dasar

pernafasan, bagaimana cara mengeluarkan suara yang natural sehingga

bisa enjoy dalam bernyanyi. Selanjutnya siswa diperkenalkan dengan apa

itu vocal group dan bagaimana sekelompok orang yang bernyanyi bisa

disebut sebuah vocal group . setelah itu para siswa dilatih dengan sebuah

lagu yang telah disepakati, setelah beberapa kali latihan dengan evaluasi

rutin maka siswa-siswi dapat lebih memahami konsep sebuah grup vokal

dan menjadi lebih baik.

xx
 BAB III.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Kami sebagai Mahasiswa Universitas Andalas telah melaksanakan suatu

program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat ( KKN

PPM ) di Kanagarian Kayu Tanam, Kecamatan 2X11 Kayu Tanam, Kabupaten

Padang Pariaman. Kuliah Kerja Nyata ini dilaksanakan dari Tanggal 12 Juli s.d 31

Agustus 2010. Selama dalam masa Kuliah Kerja Nyata di Nagari Kayu Tanam,

kami bersama - sama dengan Pemerintah Nagari pada umumnya dan Jorong pada

khususnya menjalankan program yang telah disusun Pemerintah Nagari dan

Jorong yang dijalankan selama waktu KKN. Program-program yang telah disusun

dengan baik tersebut, Alhamdulillah dapat dikatakan berjalan dengan lancar

walaupun masih ada beberapa kekurangan.

xxi
 Selama Mahasiswa KKN di Nagari Kayu Tanam kami mendapatkan

sambutan yang baik dan dapat diterima ditengah - tengah masyarakat. Oleh karena

faktor inilah salah satunya kami dapat melaksanakan program - program tersebut

dengan baik. Program - program yang kami terapkan selama KKN diantaranya

sebagai berikut :

3.1 Bidang Pendidikan

Dalam Bidang Pendidikan program yang dilaksanakan oleh Mahasiswa KKN

adalah memberi pendidikan, pengajaran dan penyuluhan ke sekolah -sekolah, dan

kepada anak-anak yang tinggal di sekitar lokasi KKN untuk belajar bersama-sama

yang bertempat di Posko KKN. Dari Bidang Pendidikan ini program yang

dijalankan secara rincinya adalah sebagai berikut :

a. Pendidikan yang dilaksanakan di Sekolah

Pendidikan di sekolah ini terdiri dari Pendidikan di SMA dan Penyuluhan di

SMA. Pertama, pendidikan di SMA adalah berupa pendidikan dalam pelajaran

Bahasa dan Budaya Jepang. Program ini dilaksanakan di SMAN 01 Kayu Tanam,

Kecamatan 2X11 Kayu Tanam. Untuk program ini Mahasiswa KKN membuat

suatu tambahan belajar bahasa dan budaya Jepang, yang bertujuan untuk menarik

siswa agar tau dan mengerti semua tentang Jepang. Sasaran yang hendak dicapai

dari program ini adalah agar siswa - siswi SMA tertarik dan menyenangi pelajaran

bahasa dan budaya Jepang. Selama jalannya program ini, Mahasiswa KKN

mendapat sambutan yang hangat dari pihak sekolah, guru - guru dan dari siswa-

siswa SMA khususnya siswa yang mengikuti program ini.

xxii
Kedua, penyuluhan di SMA berupa pemberian motivasi dan penyuluhan tentang

meningkatkan minat dan pentingnya melanjutkan pendidikan ke jenjang yang

lebih tinggi. Dalam penyuluhan ini banyak hal yang disampaikan mulai dari

motivasi, cara – cara melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi, mengenalkan

fakultas – fakultas dan jurusan – jurusan yang ada di Universitas Andalas serta

Universitas Jambi. Banyak hal juga yang disampaikan dalam penyuluhan ini,

kami Mahasiswa KKN menanamkan betapa pentingnya menuntut ilmu ke tingkat

yang lebih tinggi dengan memberikan gambaran dan fenomena – fenomena yang

ada dalam kehidupan disekeliling kita, seperti susahnya mendapatkan pekerjaan

jika hanya mengandalkan ijazah SMA, bisa saja kita mendapatkan pekerjaan itu

tapi itu tidak akan sesuai dengan keinginan kita. Untuk itu penyuluhan seperti ini

sangat dibutuhkan oleh pelajar SMA, karena mereka tidak akan mendapatkan hal

seperti ini dalam pelajaran di sekolah. Kegiatan ini cukup berjalan dengan baik

dan lancar karena dukungan dari pihak sekolah dan antusiasme dari Pelajar SMA

Kelas XII SMA 1 Ranah Batahan. Melihat itu kami Mahasiswa KKN juga ikut

bersamangat dalam menjalankan program ini dan Alhamdulillah kegiatan ini

berjalan dengan sukses walau hanya waktunya yang terbatas dan kami

memaksimalkannya dengan baik.

b. Pendidikan yang dilaksanakan di Posko KKN

Pendidikan di Posko KKN adalah bagi anak–anak sekolah yang berminat untuk

belajar dengan kakak–kakak Mahasiswa KKN, dan untuk memecahkan masalah–

masalah yang terdapat di sekolah masing–masing, seperti : kesulitan dalam

membuat PR, tugas dan membahas pelajaran–pelajaran yang tidak dimengerti

xxiii
 oleh siswa tersebut. Pendidikan ini sifatnya adalah belajar tambahan atau

semacam les atau kursus bagi anak – anak tersebut. Waktu yang digunakan untuk

pendidikan ini adalah diluar jam sekolah yaitu sepulang siswa dari sekolah.

Belajarnya adalah di Posko KKN yang telah disediakan. Cukup banyak anak-anak

tersebut yang bersedia untuk mengikuti program ini bahkan anak – anak tersebut

sangat bersemangat.

3.2 Bidang Kesenian

BAB IV.

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1. Kesimpulan

Dengan dilaksanakannya program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan

Pemberdayaan Masyarakat ( KKN PPM ) dari Universitas Andalas dan

Universitas Jambi untuk Mahasiswa Universitas Andalas dan Universitas Jambi

yang ada di Kenagarian Kayu Tanam Kecamatan 2X11 Kayu Tanam Kabupaten

xxiv
Padang Pariaman, maka terjalinlah suatu kerjasama serta hubungan silaturahmi

yang baik antara Masyarakat dengan Mahasiswa KKN.

Banyak program yang telah kami usahakan dan ikut membantu sebagai

bentuk “pengabdian” dan partisipasi aktif dari Mahasiswa KKN untuk membantu

Pemerintah Nagari Kayu Tanam khususnya, dan Masyarakat Kenagarian Kayu

Tanam umumnya. Dari banyaknya program dan kegiatan yang Mahasiswa KKN

laksanakan, bisa dikatakan semuanya sukses dan mendapat respon yang baik dari

seluruh masyarakat dan yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Tapi kami masih

merasa belum cukup banyak hal yang diberikan kepada masyarakat Kenagarian

Kayu Tanam, sebab rasa belum puas itu selalu ada dalam setiap orang. Ini terjadi

karena perlakuan dari masyarakat Kenagarian Kayu Tanam yang sangat baik

kepada kami Mahasiswa KKN selama kami berada disini.

4.2. S a r a n

1. Untuk mengurangi kesalahan-kesalahan dalam pelaksanaan laporan akhir

kuliah kerja nyata (KKN), sebaiknya dibuat buku pedoman tentang profil

nagari yang terbaru demi kelancaran pembuatan laporan akhir kuliah

kerja nyata (KKN).

2. Setiap ada informasi terbaru tentang kenagarian Kayu Tanam, supaya

segera membuat suatu buku atau paper demi kelancaran pembuatan

laporan akhir kuliah kerja nyata (KKN).

xxv
 Ada banyak hal yang mesti dipetik dan dipedomani dari kegiatan KKN ini,

untuk keberlanjutan KKN di masa yang akan datang. Untuk kegiatan KKN

misalnya, dalam hal hubungan koordinasi antara Universitas Andalas dan

Universitas Jambi sebagai penyelenggara KKN dengan Pemerintah Nagari,

Kecamatan, maupun masyarakat sekitar dan Mahasiswa KKN sendiri agar dapat

terjalin, terlaksana dan terprogram dengan lebih baik. Selain itu, hal seperti ini

hendaknya dapat terus berlanjut dengan peningkatan yang terus diberikan baik

bersifat intern maupun ekstern, baik itu masalah dana, tempat penginapan, dan

lain sebagainya. Ini bertujuan agar dapat saling membantu dan memberikan

manfaat satu sama lain. Dalam pelaksanaanya, KKN ini masih banyak yang harus

dipertimbangkan oleh semua pihak, baik itu masalah tempat/lokasi, dana, serta

penjelasan program. Sebab itu semua adalah hal yang sangat penting dalam

suksesnya kegiatan KKN ini.

Semoga pelaksanaan KKN di tahun – tahun berikutnya akan lebih

maksimal dan setiap kegiatan yang dilakukannya bermanfaat dan lebih tepat

sasaran. Harapan ini tentunya dapat menjadi pertimbangan oleh berbagai pihak

yang terkait dalam pelaksanaan KKN ini.

xxvi
DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

xxvii