Professional Documents
Culture Documents
Kata Pengantar
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, karena hanya dengan limpahan
rahmat dan perkenan-Nya, saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas dari mata pelajaran Tanaman Hias dan
berisikan tentang salah satu tanaman TOGA, yaitu daun sirih. Di laporan ini, saya akan
menulis tentang definisi daun sirih dan cara praktis mengolahnya menjadi obat tradisional
yang murah dan aman dikonsumsi.
Saya menyadari, bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Namun,
saya merasa bersyukur karena pada batas kesanggupan dan kemampuan yang ada pada saya,
akhirnya saya dapat menyelesaikannya walaupun dalam bentuk yang paling sederhana.
Penulisan laporan ini, tidak akan berjalan dengan lancar tanpa adanya berbagai bantuan,
dorongan, serta petunjuk dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini, saya
menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar – besarnya kepada :
1. Ibu Rompi Bunga, selaku guru Tanaman Hias SMP Negeri 3 Luwuk, yang telah
memberikan tugas ini.
2. Berbagai media yang telah memberikan sumbangan ilmu pengetahuan.
3. Orang tua dan rekan-rekan saya yang telah mendorong dan menyemangati saya dalam
menyelesaikan makalah ini.
Penulis
2
Daftar Isi
Judul............................................................................................ 1
Kata Pengantar2
Daftar Isi...................................................................................... 3
Bab I Daun Sirih.........................................................................4
A.Deskripsi Tanaman..........................................................4
C. Manfaat Lain...................................................................7
a) Bau Mulut.................................................................7
b) Obat Pencuci Mata....................................................7
c) Mengurangi produk ASI Berlebihan.........................7
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Deskripsi Tanaman
Sirih merupakan tanaman asli Indonesia yang tumbuh merambat atau bersandar
pada batang pohon lain. Sebagai budaya daun dan buahnya biasa dimakan dengan cara
mengunyah bersama gambir, pinang dan kapur.Sirih digunakan sebagai tanaman obat
(fitofarmaka); sangat berperan dalam kehidupan dan berbagai upacara adat rumpun
Melayu.
Tanaman merambat ini bisa mencapai tinggi 15 m. Batang sirih berwarna coklat
kehijauan, berbentuk bulat, beruas dan merupakan tempat keluarnya akar. Daunnya yang
tunggal berbentuk jantung, berujung runcing, tumbuh berselang-seling, bertangkai, dan
mengeluarkan bau yang sedap bila diremas. Panjangnya sekitar 5 - 8 cm dan lebar 2 - 5
cm. Bunganya majemuk berbentuk bulir dan terdapat daun pelindung ± 1 mm berbentuk
bulat panjang.
Pada bulir jantan panjangnya sekitar 1,5 - 3 cm dan terdapat dua benang sari yang
pendek sedang pada bulir betina panjangnya sekitar 1,5 - 6 cm dimana terdapat kepala
putik tiga sampai lima buah berwarna putih dan hijau kekuningan. Buahnya buah buni
berbentuk bulat berwarna hijau keabu-abuan. Akarnya tunggang, bulat dan berwarna
coklat kekuningan.Tanaman ini tumbuh di daerah dengan ketinggian mencapai 300 m di
atas permukaan laut, tumbuh subur pada tanah yang kaya zat organik dan cukup air.
4
B. Penyakit yang Dapat Diobati
Seperti yang telah tertulis di atas, sirih mengandung berbagai macam zat yang
sangat berguna untuk menyembuhkan penyakit. Tumbuhan inipun sangat mudah
ditemukan di sekitar kita. Inilah penyakit-penyakit yang dapat di sembuhkan oleh daun
sirih beserta cara pengolahannya :
b. Sakit Jantung
Bahan : 3 lembar daun sirih, 4 pasang biji kemukus, 3 siung bawang
merah, 1 sendok jintan putih.
Cara menggunakan : Diminum 2 kali sehari pagi dan sore secara teratur.
c. Bisul
Bahan :1 tangkai daun sirih, minyak kelapa, kapur sirih
Cara membuat : Tumbuk tangkai daun sirih, kemudian celupkan tangkai daun
sirih tersebut kedalam minyak kelapa. Kemudian panggang
dengan api dan bubuhilah dengan sedikit kapur sirih.
Cara menggunakan : Oleskan tangkai daun sirih tersebut pada kulit yang terinfeksi.
Untuk bisul yang kecil, hanya dengan beberapa olesan saja
niscaya akan lenyap. Tetapi pada bisul yang sudah agak parah,
ulangilah 3 malam berturut-turut menjelang tidur.
5
d. Batuk Rejan
a. Bahan :7 lembar daun sirih, gula batu, segelas air.
e. Sakit Gigi
a. Bahan : 1 lembar daun sirih.
Cara membuat : Panaskan air, seduh daun sirih dan garam dengan air
panas, aduk sampai garam larut, biarkan sampai dingin
f. Sakit Tenggorokan
Bahan : 10 tangkai bunga sirih, 5 lembar daun sirih, 3 sendok gula
pasir
Cara membuat : Rebus semua bahan diatas hingga mendidih, saring dan
biarkan hingga dingin
Cara menggunakan : Minum air saringan tersebut setiap pagi dan sore.
6
g. Alergi
Bahan : 6 lembar daun sirih, 1 potong jahe kuning, ¾ sendok minyak
kayu putih.
Cara membuat : Semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama sampai halus.
Cara menggunakan : Dioleskan/digosokkan pada bagian badan yang gatal-gatal.
C. Manfaat Lain
a. Bau Mulut
Bahan : 3 lembar daun sirih
Cara membuat : Daun sirih diremas-remas, kemudian tuang air dan
saring.
Cara menggunakan : Gunakan air sirih tersebut untuk kumur. Lakukan
beberapa hari berturut-turut.
7
BAB II
DAFTAR PUSTAKA
(1) Anief, Moh. 1990. Ilmu Meracik Obat : Teori dan Praktik. Yogyakarta :
Gadjah Mada University Press.
(2) Mursito, Drs. Bambang. 2001. Tampil Percaya Diri dengan Ramuan
Tradisional. Jakarta : PT. Penebar Swadaya.
(3) Susilowati, Eko. 2007. TOGA (Tanaman Obat Keluarga). Jakarta : CV.
Sinar Cemerlang Abadi.