You are on page 1of 3

Ide Pokok memiliki berbagai ciri-ciri.

Ciri-ciri Ide Pokok antara lain sebagai berikut:


a.Berupa pikiran utama atau gagasan utama.
b.Mengandung pokok persoalan atau inti persoalan.
c.Letak ide pokok di awal paragraf(deduktif),akhir paragraf(induktif),awal dan akhir
paragraf(deduktif-induktif),dan menyebar diseluruh kalmat(paragraf narasi dan deskripsi).
d.Dinyatakan secara eksplisit dalam kalimat utama atau kalimat topik.
e.Ide pokok dituangkan dalam satu kalimat dan kalimat tersebut disebut juga kalimat utama.
f.Biasanya kalimat utama dapat diidentifikasi dengan mudah.Kata kunci yang menunjukan
kalimat utama antara lain sebagai berikut:
~ Sebagai kesimpulan……, ~ Dengan demikian……,
~ Yang penting………., ~ Intinya………,
~ Jadi………., ~ Pokoknya………,

Berikut adalah macam macam paragraf menurut letak kalimat utamanya


Macam macam paragraf menurut letak atau keberadaan kalimat utamnya antara lain sebagai
berikut:
A.Paragraf Deduktif adalah paragraf yang gagasan utamanya terletak di awal paragraf.Gagasan
utamaatau pokok persoalan paragraf itu dinyatakan dalam kalimat pertama.Kemudian disusul
dengan kalimat-kalimat penjelas.
Contoh:
Satu satunya bidang pembangunan yang tidak mengalami imbas krisis ekonomi sektor
sektor di bidang pertanian. Misalnya,perikanan masih meningkat cukup mengesankan,yaitu
6,65 persen;demikian pula perkebunan ,yang meningkat 6,46 persen.Secara Umum,konstribusi
dar sektor sektor pertanian terhadap produk domestik bruto(PDB)meningkat 18,07 persen
menjadi 18,04 persen.Padahal selama 30 tahun terakhir,pangsa sektor pertanian meroso dara
tahun ke tahun.

B.Paragraf Induktif adalah paragraf yang gagasan utamanya terletak di akhir paragraf.Mula mula
dikemukakan fakta fakta ataupun uraian uraian.Kemudian dari fakta fakta itu penulis
menggeneralisasikannya ke dalam sebuah kalimat.
Contoh:
Baik di Indonesia maupun di negaranya sendiri,shin-chan tidak dianggap sebagai role model
yang baik buat anak anak.Protes pun bermunculan.Ruang surat pembaca di koran koran dipenuhi
dengan keberatan para orang tua terhadap komik yang laris manis itu.Umunya surat itu datang
dari kalangan ibu.Menurut mereka dalam suratnya,kelakuan shin-chan diikuti oleh anak anak.
Shin-chan,dimata para orang tua di indonesia,adalah setan kecil penebar virus.
Paragraf diatas dengan jelas mengungkapkan gagasan bahwa Shin-chan merupakan komik yang
menebarkan pengaruh yang berbahaya.Karena dalam paragraf tersebut dikatakan bahwa shin-
chan merupakan setan kecil penebar virus.

C. Paragraf Campuran(Deduktif-Induktif) adalah paragraf yang gagasan utamanya terletak pada


kalimat pertama dan terakhir.Dalam paragraf ini terdapat dua kalimat utama.Kalimat terakhir
umunya mengulangi gagasan yang dinyatakan kalimat pertama dengan sedikit tekanan atau
variasi.
Contoh:
Saya berkeyakinan kalau Indonesia menfokuskan diri pada sektor agrobisnis,tidak ada
negara lain yang mampu menandingi kita. Agar reformasi tersebut dapat terjadi,yang over
valued harus dihindari.Memang,krisis ekonomi yang sedang berlangsung telah mengoreksi nilai
tukar kita.Dalam hal ini,pemerintah tidak perlu memaksa rupiah menguat,tetapi biarkan
mekanisme pasar menemukan keseimbangannya.Yang perlu dilakukan adalah menyesuaikan diri
terhadap nilai tukar yang ada dengan mendorong industri industri yang mampu survive pada nilai
tukat yang ada dengan agrobisnis.Bagi sektor Agrobisnis,semakin melemah rupiah asal
stabil.akan semakin baik. Apabila sektor ini sudah berjalan dengan baik,tidak mustahil
negara kita akan menjadi salah satu negara yang ekonominya tertangguh di dunia.

D.Paragraf Deskripsi atau Naratif,jenis paragraf terakhir ini gagasan utamanya tersebar pada
seluruh kalimat.Dengan kata lain,paragraf ini tidak memiliki kalimat utama.Semua kalimatnya
merupakan kalimat penjelas dengan gagasan utamanya tersirat pada kalimat kalimat itu,paragraf
jenis ini disebut paragraf deskripsi atau naratif.
Contoh:
Sikap santun dan penuh hormat kepada Umi bersemi sejak kanak kanak.Umi disayang oleh
semua orang,mulai dari kakek,nenek,ayah saya pokoknya semua memanjakan beliau.Sampai dia
dapat suami suaminya pun sayang dan memanjakan Umi saya.Umi orangnya aktif sehingga
jarang memasak untuk keluarga.Sekali memasak,Umi membuat rendang banyak banyak untuk
kebutuhan satu bulan,atau satu minggu karena umi sering pergi lama untuk urusan
organisasi.Yang memasak bapak, yang memperbaiki kompor dan berusaha memanjakan umi
juga bapak.
Paragraf di atas mendiskripsikan sikap orang orang terhadap Umi.Gagasan tersebut tampak pada
setiap kalimatnya.Mulai dari kalimat pertama hingga kalimat terakhir,semuanya menggambarkan
Umi disenangi orang–orang disekelilingnya.

“SINETRON REMAJA”

Industri sinetron tanah air kini mengalami perubahan tren. Kalau beberapa waktu silam
drama rumah tangga menjadi pilihan para sineas,kini sinetron remaja banyak diproduksi.Kaum
remaja kini dimanjakan.Lihat saja di layar televisi kita,apa pun setasiun penyiaranya,seolah- olah
tiada hari tanpa sinetron remaja.SCTV misalnya,menghadirkan sinetron Shepia,Siapa Takut
Jatuh Cinta,Tunjuk Satu Bintang,dan FTV Remaja.RCTI tidak mau kalah dengan menyuguhkan
Pernikahan Dini,Gadis Penakluk Opera SMU,ABG,LUV,Bintang Idola,dan Anak
Gundang.Indosiar pun ikut menampilkan Cinta SMU,sedangkan Trans TV menghadirkan
Vanya.Semuanya memiliki rating cukup tinggi.Berdasarkan Surve Research Indonesia(SRI) juli
lalu Cinta SMU meraih rating (14,2),Pernikahan Dini memiliki Rating (11,2),Shepia (10,7),LUV
(8,1),dan disusul sinetron remaja lainnya.
Memang seperti lazimnya budaya Industri Televisi Tanah Air ini, jika satu sukses yang lainnya
pun ramai ramai mengikutinya.Keberhasilan sinetron pernikahan Dini menjadi pemicu Sineas
lain untuk mengikuti jejaknyaApalagi,ketika film layar lebar yang bercerita tentang remaja ada
apa dengan cinta laris dJseribu penonton.Tidak mustahil jika sinetron remaja menjadi tren
baru.

Pengamat Televisi,Arswendo Atmowiloto,menilai bahwa tren sinetron remaja disebabkan


oleh banyak hal.”Keberhasilan Tayangan seperti Meteor Garden atau Tayangan Pernikahann
Dini disebabkan oleh ceritanya yang agak lain,tetapi menyuguhkan yang terjadi dalam kehidupan
remaja sehari hari,“Ungkap Sineas yang baru meluncurkan produk barunya,Clasic News.
Sementara itu, Ram Punjabi dari Multivision dalam perbincangan dengan media beberapa
bulan lalu menyatakan bahwa sinetron garapannya telah menyentuh kehidupan remaja
sejak dahulu.Namun,porsinya kecil.”Jika sekarang kita berikan tema remaja secara utuh karena
memang kini sinetron remaja menjadi tren”akunya ia mengungkapkan.”Sekarang ini Banyak
penelola televisi minta dibuatkan sinetron remaja.Kini saya sudah Memproduksikan beberapa
sinetron remaja,antara lain Tujuh Tanda Cinta yang sebentar lagi akan ditayangkan. ”Ia
menerangi ibarat Tren atau mode,memang ini hanya perputaran apabila dulu drama rumah
tangga,horor,atau komedi menjadi tren kini berganti sinetron Remaja.Akan tetapi,bukan tidak
mungkin beberapa bulan mendatang sinetron remaja tidak laku lagi,”Ungkapannya.
Para pengelola stasiun Televisi mengungkapan bahwa Keberhasilan sinetron Perikahan Dini dan
Film Layar Lebar Ada Apa Dengan Cinta memang menjadi pemicu lahirnya tren sinetron
remaja. “Penonton remaja mempunyai potensi besar sehingga ketika sinetron remaja menjadi
tren,kita pun harus menyuguhkan SCTV sinetron jenis itu.”aku humas Budu Darmawan.Senada
dengan Budi Darmawan,Teguh Juwarno dari RCTI mengungkapkan bahwa pangsa pasar
berdanpak pada tingginya ranting di iklan ia mengtakan,”Oleh karena itu,kami sekarang mulai
membuat sinetron remaja buatan sendiri,yaitu LUV atau anak Gondang.”Hal itu diamini oleh
rekannya dari Indosiar.Gufron Sakaril.

Arswendo mengingatkan agar tren tersebut disikapi secara positif. Artinya,para kreator sinetron
harus mencari trobosan baru”Jangan hanya mengekor melihat yang satu sukses.Buru-buru
lainnya mengikuti berbuat meniru niru demikian itu berarti berfikir analogis.Apalagi hal ini
terjadi dapat dipastikan tren ini tidak bertahan lama.Yang jelas,kini banyak bermunculan bintang
bintang baru dibelantika sinetron kita.

Sesuai dengan ceritanya yang bertema remaja. Para pemain pun dipilih yang sesuai dengan
karakter perannya sehingga para pemain baru memperoleh kesempatan layar TV tidak
hanya dihiasi oleh artis yang itu itu saja.Tidak dapat dimungkiri hal itu berdampak tidak
mengenakan artis senior yang dulu dapat berperan pada beberapa sinetron dalam satu pekan.”Iya
sekarang kita kita yang sudah tua tidak laku lagi sekarng zamannya artis artis ABG,” keluh artis
artis terkenal.
Memang ada positif dan negatifnya.Namun yang pasti lahirnya ren baru itu diharapkan mampu
pula melahirkan pemikiran pemikiran baru di belantika sinetron Indonesia. Lahirnya tren baru
itu tidak sekedar mengekor keberhasilan sinetron lainnya.

You might also like