You are on page 1of 2

Rahmat Tahir 1

D 101 10 108
Pengantar Ilmu Hukum

Definisi Hukum Menurut Para Ahli

Hukum atau ilmu hukum adalah suatu sistem aturan atau adat yang secara resmi dianggap
mengikat dan dikukuhkan oleh penguasa, pemerintah atau otoritas melalui lembaga atau
institusi hukum.

Berikut ini definisi Hukum menurut para ahli :

 1.Plato
Hukum merupakan peraturan-peraturan yang teratur dan tersusun baik yang mengikat
masyarakat.

 2.Marcus Tullius Cicerco (Romawi) dalam “ De Legibus”:


Hukum adalah akal tertinggi yang ditanamkan oleh alam dalam diri manusia untuk
menetapkan apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan.

 3.Hugo Grotius (Hugo de Grot) dalam “ De Jure Belli Pacis” (Hukum Perang dan
Damai), 1625: 
Hukum adalah aturan tentang tindakan moral yang mewajibkan apa yang benar.

 4.Thomas Hobbes dalam “ Leviathan”, 1651:


Hukum adalah perintah-perintah dari orang yang memiliki kekuasaan untuk
memerintah dan memaksakan perintahnya kepada orang lain.

 5.  Rudolf von Jhering dalam “ Der Zweck Im Recht” 1877-1882:


Hukum adalah keseluruhan peraturan yang memaksa yang berlaku dalam suatu
Negara

 6.Roscoe Pound,
memaknai hukum dari dua sudut pandang, yakni:
1. Hukum dalam arti sebagai tata hukum (hubungan antara manusia dengan individu
lainnya, dan tingkah laku para individu yang mempengaruhi individu lainnya, atau tata
sosial, atau tata ekonomi).
2. Hukum dalam arti selaku kumpulan dasar-dasar kewenangan dari putusan-putusan
pengadilan dan tindakan administratif (harapan-harapan atau tuntutan-tuntutan oleh
manusia sebagai individu ataupun kelompok-kelompok manusia yang mempengaruhi
hubungan mereka atau menentukan tingkah laku mereka). Hukum bagi Rescoe Pound
adalah sebagai “Realitas Sosial” dan negara didirikan demi kepentingan umum &
hukum adalah sarana utamanya.
Rahmat Tahir 2
D 101 10 108
Pengantar Ilmu Hukum
 7.Salmond
Hukum dimungkinkan untuk didefinisikan sebagai kumpulan asas-asas yang diakui
dan diterapkan oleh negara di dalam peradilan. Dengan perkataan lain, hukum terdiri
dari aturan-aturan yang diakui dan dilaksanakan pada pengadilan.

 1. Mochtar Kusumaatmadja dalam “Hukum, Masyarakat dan Pembinaan Hukum


Nasional (1976:15):
Pengertian hukum yang memadai harus tidak hanya memandang hukum itu sebagai
suatu perangkat kaidah dan asas-asas yang mengatur kehidupan manusia dalam
masyarakat, tapi harus pula mencakup lembaga (institusi) dan proses yang diperlukan
untuk mewujudkan hukum itu dalam kenyataan.

 2. J.C.T. Simorangkir, SH dan Woerjono Sastropranoto, SH mengatakan bahwa :


Hukum adalah peraturan-peraturan yang bersifat memaksa, yang menentukan tingkah
laku manusia dalam lingkungan masyarakat yang dibuat oleh badan-badan resmi yang
berwajib.

 3.R. Soeroso, SH
Definisi hukum secara umum : himpunan peraturan yang dibuat oleh yang berwenang
dengan tujuan untuk mengatur tata kehidupan bermasyarakat yang mempunyai
cirimemerintah dan melarang serta mempunyai sifat memaksa dengan
menjatuhkan sanksi hukuman bagi yang melanggarnya.

Unsur-unsur yang terkandung dalam definisi hukum sebagai berikut :


1. peraturan dibuat oleh yang berwenang
2. tujuannya mengatur tata tertib kehidupan masyarakat
3. mempunyai ciri memerintah dan melarang
4. bersifat memaksa dan ditaati

 4.Abdul Kadir Muhammad, SH


Hukum : segala peraturan tertulis dan tidak tertulis yang mempunyai sanksi yang tegas
terhadap pelanggarnya

 5.Sutjipto Rahardjo Menurutnya hukum iyalah karya manusia berupa norma-norma


yang berisikan petunjuk-petunjuk tingkah laku. Hukum merupakan pencerminan dari
kehendak manusia tentang bagaimana seharusnya masyarakat dibina dan kemana
harus diarahkan

Jadi  kesimpulan yang didapatkan dari apa yang dikemukakan oleh ahli di atas dapat
kiranya disimpulkan bahwa ilmu hukum pada dasarnya adalah menghimpun dan
mensistematisasi bahan-bahan hukum dan memecahkan masalah-masalah.

You might also like