You are on page 1of 6

Proses Pendinginan buah-buahanan, sayuran dan bunga

Gambar 1 bisa digunakan pada produk-produk yang lain seperti persik ( peaches).Ketika rasio
temperature berpengaruh pada waktu pendinginan dan ukuran produk telah diketahui . Gambar 2
diilustrasikan dengan hubungan perbandingan dengan perbedaan dari temperature dan rasio
temperature. Waktu pendinginan untuk diameter persik 62mm,diameter apple dan jeruk 70mm
dan jagung manis 50mm, ketika proses pendinginan dibawah kondisiideal berarti hambatan
untuk heat transfer bisa ditiadakan.

Rata-rata Pendinginan
Dan untuk rata-rata pendinginan biasanya digunakan dengan istilah cooling coefisient ( C ) dan
half cooling time ( Z ).temperatur rasio adalah perubahan temperature yang tidak tercapai
dengan hubungan waktu dan perubahan total waktu yang digunakan pada proses pendinginan itu
bisa dihitung dengan persamaan:

Kebalikan dari rasio temperature dengan denotasi waktu yaitu 100 yang disesuaikan dengan
perubahan temperature pada persen.Nilai coefisien pendinginan dengan nilai yang sama.

Coefisien pendinginan di denotasikan dengan perubahan produk dalam temperature atau unit
perubahan waktu setiap derajat perbedaan temperature antara produk dengan lingkungan yang
paling penting trnsformasi logarithmic dengan rasio tmperatur yang dihasilkan hamper akurat
lurus dengan data point yang dipasang jika heat transfer terjadi ( Gradien temperature bisa
ditiadakan dalam produk selama pendinginan ). Dan garis asymtot menahan temperature ratio
untuk waktu nol koefisien pendinginan boleh dihitung dengan rumus

C = Ln Y / Ѳ

Ketika hasilnya pembekuan kondisi sesuai dengan hukum Newton yang jarang dipergunakan
sebab kondisi gradient temperatur sering dikembangkan ke dalam produk. Tergantung dengan
properties dan rata-rata dari permukaan heat transfer. Zero asymtot menahan temperetur rasio
dengan nilai yang sama kurang lebih sama dengan unit,dalam masalah ini coepisien pendinginan
konstan dihitung dengan persamaan:

Diman subscript 1 dan 2 di denotasikan titik sepanjang garis asymptote pada kurva pendinginan.
Waktu pertengahan pendinginan adalah waktu yang harus mengurangi perbedaan temperature
antara produk dan lingkungan sekitar. Dengan perhitungan bisa dicari dengan rumus :

Z = ln (0,5)/C

Dimana C adalah nilai negative

Solusi yang digunakan dengan produk dalam unit dan spesipikasi lingkungan jugs di isolasi dari
pengaruh material. Yang jarang dipermasalahkan sering produk didinginkan dengan jumlah
besar dalam wadah beberapa lapis.Dimana pengaruh material dengan proses
pendinginan.khususnya dalam system pendinginan udara. Kemudian setiap unit diberikan
pengaruh astimasi / perkiraan untuk beban dengan jumlah yang besar.

Baird dan Gaffney (1976) mengembangkan dengan menggunakan teknik untuk menghitung
pendinginan rata-rata pada jumlah besar untuk buah-buahan dan sayur-sayuran. Prosedur ini bisa
dipakai pada produk yang berbentuk bulat menggunakn perbedaan solusi dan pada persamaan
yang berbeda. Itu dijelaskan heat transfer antara kedalaman buah-buahab tiap jenis dan pebedaan
level pada beban wadah yang besar. Cara ini bisa digunakan dengan dihitung temperature pada
jenis produk dan kedalaman penyimpanan p-ada beban wadah dengan waktu yang sama selama
jarak pendinginan yang diharuskan dalam cara ini produk dimasukan juga bentuknya.Temperatur
properties pada produk.dengan koefisien konveksi dan aliran rata-rata medium yang diinginkan.

Metode pendinginan
Prinsip pendinginan hydrocooling dan air cooling,evaporative cooling,package icing dan vacuum
cooling. Beberapa pendinginan dilakukan dengan pengepakan di central pendinginan.produk
yang sama bisa didinginkan oleh metode yang sama tanpa mendapatkan pengaruh rugi dari yang
lain. Untuk produk ini metode pendinginan sering di pertimbangkan pada fakto ekonomi,dan
alat-alat dengn berhubungn pada komponen-komponenpendinginan pada saat proses packing dan
konsumen.

Hydrocooling
Dari factor kesederhanaan, ekonomis dan keefektifan hydrocooling sering digunakan pada
metode ini. Ketika film air pendingin dengan kecepatan aliran an sebagian dari permukaan
memanas dari pengaruh zat,temperature permukaan zat menjadi sumber yang sama seperti pada
air.Rata – rata internal cooling dibatasi dengan ukuran dan bentuk ( volume pada permukaan area
) dan properties temperature yang ditunjukan dengan perbedaan zat pada half time untuk ukuran
36 dan 46 semangka.Dan berat rata-rata temperature yang diambildan perbedaan kedalaman pada
penyimpanan membutuhkan waktu pendinginan 20 menit untuk melon dengan ukuran 36 hanya
10 menit .

Persik dengan bijinya yang disimpan dalam kalemg dan kue tar chery juga semangka
didinginkan dengan beberapa buah appledan jeruk.Hydrocooling tidak biasa digunakan untuk
buah jeruk disebabkan system ini rentan pada kerusakan pada kulit bahkan pembusukan yang
menyebabkan menurunkan kualitas jeruk tersebut.

Banyak sayuran yang sukses menggunakan system hydrocooling ini seperti jagung
manis,celedry,lobak,dan wortel.

Jenis – jenis hydrocoolers


Hydrocooled terdiri dari jenis flooding,drenching dan immersingpada produk yang di gunakan
pada water chiller.Produk immersion hydrocooler digunakan pada pendinginan persik
(peaches).A flooded hydrocooler mendinginkan wadah produk dengan flooded sebagai pembawa
kealiran pendinginan melewati pipa. Penyusiaian terdiri dari produk yang dibawa pada pipa
dalam wadah ke tempat penyimpanan. A Bulk cooler menggunakan kombinasi immersion dan
flooded half itu mengalir langsung pada pipa pendingin dibandingkan dengan alat pembantu
yang perlahan – lahan mengangkat buah-buahan keluar dari air kemudian dipindahkan langsung
dengan menyirami dari atas .wadah pendingin dibolehkan menggunakan wadah flexible dari
pada flooded cooler.

Water shower hydrocooler dengan alat pembawa barang digunakan pada sayuran-
sayuransebelum proses packing.Air didinginkan dengan proses refrigerant plate atau pipa
coilyang diletakan berdekatan dengan panskemudian diletakan di atas dekat conveyor.Pans flood
suhunya 0,6-1,10c rata-rata air yang dihasilkan pada air yang mengalir pada lubang
conveyor.dengan saringan yang kembali pompa dan pipa ke chiller.dalam masalah yang sama.
Khususnya dimana hasil temperature yang tinggi itu dengan harga pembesaran, disesuaikan pada
hydrocooler pada kondisi air atau bagian pendingin prioritas ke refrigerated hydrocooler untuk
mengurangi pendinginan dan biaya energy.

Beberapa sayuran di pindahkan ke truck dalam beban unit adalah A0 wadah.salah satu system
waterchilled disemburkan pada wadah sayuran dalam ruang refrigerasi air diletakan pada lantai
yang kering menuju air dan dihitung berapa produk yang masuk. Salah satu nozzle penyembur
kira-kira 5,7 l/s. Air diletakan antara cerobong yang isinya 30-40 crates (Grizzell dan Bennett
1966).

Sistem beban yang lain dengan cerobong pendinginan.Nozle penyembur yang lain atau flood pan
boleh digunakan dengan aliran 25l/s pada water chilled pada setiap cerobong.setiap hydrocolled
bisa menyembur rata-rata 14-17l/s per m2pada lantai. Type hydrocooler mengharuskan ruangan
yang kecil dari pada type-type yang lain.tapi jenis ini tidak flexible disbanding yang lain.chilled
water bisa disemburkan pada produk tapi tergantung pada keadaan dan temperature product yang
ada, juga crate bisa diletakan disamping setelah pendinginan sampai proses ini selesai.

Design dan operasi hydrocoller


Rata –rata heat transfer q langsung dibagi kedalam permukaan heat transfer coefficient
h.total permukaan area A.dan perbedaan temperature antara permukaan
pada pemukaan sekelilingnya ΔT.Dijelaskan pada refrigeration syarat-syarat dan
ketentuanya.rata –rata berat produk temperature yang diharuskan sebelum digunakan.

Jika kecepatan fluida dengan gravitasi aliran dan kelebihan konveksi . Buah-buahan dan
sayuran ,hambatan dari heat transfer pada permukaan dinggap tidak ada.dalam masalah ini panas
dipindahkan secara cepat.itu mengalir kepermukaan dengan perbedaan temperature pada lapisan
pembatas kurang dari 0,5k. dalam idealnya hydrocooling dengan rata-rata maximum film
coefficient pada heat transfer dengan kekasaran 680 w/m2k.Nilai rata-rata perbedaan pada heat
transfer dengan batas lapisan 0,4k.dalam hal ini rata-rata heat transfer per menit area h = 680 x
0,4 = 270 w/m2 produk area. Nilai h dengan jenis-jenis substantially.tergantung banyaknya
kondisi bagaimanapun sebab dari batas temperature water dan produk temperature properties dan
kesamaan antara produk buah-buahan dan sayuran cepat didinginkan oleh air.idel (maximum)
pengaruh temperature pada kurva untuk hydrocooling memilih buah-buahan dan vegetable
produk ditunjukan dalam gambar 2 berdasarkan kedua masa rata-rata temperature.Sistem
flooded ammonia sering digunakan untuk pendinginan air untuk hydrocooler pada panjang
wadah.sama menggunakan pendingin pembantu.Dalam packing dengan central plans.Coil
pendingin diisi dalam tank yang alirannya telah dihitung temperature refrigerannya.pada sisi coil
pendingin kira-kira -20C.Kecuali dalam system dengan ice building coil.yang boleh dioperasikan
dibawah temperature.

Beban radiasi matahari dari permukaanya yang panas.konversi dari lingkungan dan konveksi dari
lingkungan sekitar bisa berpengruh pada beban pendingin.perlindungan hydrocooler dari
sumber-sumber ini, dengan gain panjas bisa dipertimbangkan efficiensinya.refrigeration cafacity
yang berlebih dan pendinginan dengan temperaturdi bawah dari yang diperlukan juga
mengurangi efisiensi.

Ketika hydrocooler dihitung, biasanya dalam masalah mekanik dalam unit refrigrasi, kebusukan
dalam organism disimfectant chlorine kan mengurangi perkembangbiakan bakteri dan fungus
spora.tapi skan membunuh infeksi setelah produk ini steril (bersih) air permukaanproduk.Bacteri
brown dan rhizopus spores pada permukaan dibawah kulit persik bisa di musnahkan dengan cara
direndam buah-buahan pada air pada temperature 520c selama 2-3menit (smith dan redit
1968).Dengan cara seperti itu buah-buahan terjaga dari kandungn kimia.Yang biasaterdapat
dalam hydrocooler.masalah ini paling principle dalam maintenance,khususnya peralatan alat-alat
refrigersi sebab cairan yang menjadi es di9tambah hydrocooler menunjukan panas dan sampah
screen yang digunakn sehari-hari.Bersih akan berpengaruh pada nilai effisiensi yang maksimum.

Forced air cooling


Secara teori pendinginan udara dengan perbandingan hdrocooling bisa dihasilkan dari bkeadaan
produk dan temperature udara dalam pendinginan.Udara dengan jumlah yang maksimum yang
nilai effisiensi pada perpindahan panas pada permukaan dapat dipertimbang kan.dalam
pengecilan pendinginan terhadap air.seperti ditunjukan pada apple yang dipindahkan pada lorong
pendingin dengan sabuk wadah dengan kecepatan pendinginan udara bertemoeratur -6,70c dan
kecepatan aliran 3m/sdari pad dengan iis yang disemburkan mencapai temperature 1,70c.Untuk
kondisi ini air cooling dihitung dengan rata koefisien dari heat transfer 41 w/m2k catatan dari
kerugian udara pada temperature rendah,itu bisa dihilang kan sampai 10c waktu selama
pendinginan air akan mengurang,Itu harus diperhatikan bagaimanapun temperatur udara itu sulit
dikendalikan tanpa control yang baik dibawah temperature 10c.

Dalam evaluasi coefisien film dari heat trnfer untuk bentuk yang normal
Smith(1970),daihasilkan dari tiap percobaan adalah 37,8 w (m2.k) untuk apple pada pendinginan
ini kecepatan aliran yang dicapai 8m/s.Rata –rata aliran ini adalah dengan temperature
permukaan pada apple selama 0,5 h.dalam temperature air -6,20c kira-kira temperaturenya 1,70c
perbedaan temperature rata-rata dan permukaan lapisan oleh karena itu 81,4k dan rata-rata heat
transfer/m2 pada permukaan.

Q/A =37,8 x 8,4 = 3,8 w/m2

Untuk kondisi ini, perbandingan penjdinginan uap dengan hasil yang hydrocooling yang ideal,
Bagaimana kofisien ini. Berdasarakan salah satu contoh isolasi dari buah-buahan.Buah-buahan
yang rendah disimpan diwadah dengan persamaan aliran rata-rata nilainya akan
kurang,disebabkan luas permukaan akan telindung dari permukaan pendingin,juga rata-rata
evaporasi produk berpengaruh pada rata-rata pendinginan.

Penyebab dari karakteristik physical adalah geometrikdengan jenis buah-buahan dan sayuran
berpengaruh dari perbedaan dan keadaan yang sama kecepatan aliran dan temperature
udara,untuk contoh pendinginan persik secara cepat dari pada kentang, disebabkan pada saat
proses pendinginan wadahnya di bawah dari kondisi kecepatan ucara dan temperature aliran.

Koefisien permukaan heat transfer adalah sensitive sekali dalam keadaan fisik yang meliputi
antara objek dan temperature sekitar.Koefisien permukaan nya 50 sampai 68 w/(m2.k)sumber
dari soul et al (1966) untuk wadah jeruk dan Orlando tangelos dengan kecepatan kudara nya
antara 1,1 sampai 1,8 m/s .Dengan berat 450kg dan diameter 72mm temperature yang tercapai
80cdalam 1 jam kecepatan yang tercapai 1,7m/s ( bennet et al .1966). Permukaan coefficient heat
transfer untuk rata-rata diatas dari 62 w/(m2.k).dengan panjang temperature selama pendinginan
6.70C dengan waktu 970s.

Hubungan data dari experiment pendinginan dari jeruk yang berdiameter 70mm disimpan dalam
wadah dihitung dengan model matematicaly.Baird dan Gaffney (1976) heat transfer yang
digunakan 8,5 dan 51 w/ (m2.K) untuk kecepatan 0,055 dan 2,1 m/s. masing –masing di
bandingkan dengan heat transfer pada A Nussalt-Reynolds yang mewakili data dari 6 akli
experiment pada anggur yang berdiameter 107mm kecepatan aliran udara yang tercapai 0.025
sampai 2,1 m/s di hubungkan dengan Nu = 1,17 Re0,529 dan coefisient 0,996.

Ishibashi et al (1969) dirancang dari forced – air cooler pada buah-buahan dan perkembangan
pada nya temperature turun (10,0 dan 100C) sehingga buah-buahan di bawa langsung ke lorong
pendinginan. Rata kecepatan udara yang tercapai 3.6m/s.dengan system ini pendinginan pada
jeruk yang diameternya 65mm mencapai temperature 25 sampai 50c dalam 1 jam. Pada
pertengahan pada pendinginan yaitu 0,32 jam dibandingkan baik yaitu o,30 jam mirip dengan
pendinginan pada apple kecepetan yang tercapai 2m/s ( Bennet at al 1969), Perry et al ( 1968)
dihasilkan bahwa pada saat proses pendingina pertengahan pada kentang membutuhkan waktu
0,5jam dengan kecepatan aliran udara 1,3 m/s dibandingkan dengan persik membutuhkan waktu
0,4jam.

You might also like